SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
BODY
ALIGNMENT
(POSTUR
TUBUH)
Lia Retno Sari, S.Kep.Ns
1. SINARTROSIS
2. AMFIARTROSIS
3. DIARTROSIS
A.

Sendi Peluru



Sendi
peluru
mampu
melakukan
gerakan ke banyak arah
Sendi ini merupakan sendi yang paling
bebas melakukan gerakan.
Contohnya, sendi gelang bahu dan
sendi gelang panggul




NEXT ....
B. Sendi Putar
 Sendi

putar
mampu
melakukan
gerakan berputar yang bertumpu
pada satu sumbu
 Contohnya:
1. Sendi yang menghubungkan tulang
atlas dan tulang tengkorak
2. Tulang pengumpil dengan tulang
hasta.
NEXT ....
c. Sendi Engsel



Sendi engsel mampu melakukan gerakan satu arah,
mirip engsel pintu.
Contohnya, pada siku, lutut, dan ruas-ruas jari.

d. Sendi Elipsoid





Mirip dengan sendi peluru, hanya saja
sendi
elipsoid memiliki bonggol dan ujung-ujung tulangnya
tidak membulat, tetapi sedikit oval.
Oleh karena itu, gerakan yang dihasilkan lebih
terbatas dibandingkan dengan sendi peluru.
Contohnya: hubungan antara tulang pengumpil dan
tulang pergelangan tangan
NEXT ....
e. Sendi Pelana




Sendi pelana memungkinkan pergerakan mirip
pelana dengan penunggang kuda.
Misalnya, sendi yang dibentuk oleh tulang-tulang telapak
tangan dan tulang pergelangan tangan

f. Sendi Luncur
Sendi luncur adalah hubungan antar tulang yang kedua
ujung tulangnya sedikit rata sehingga terjadi
gerakan menggeser.
Contohnya, persendian yang dibentuk oleh tulang-tulang
pergelangan tangan, pergelangan kaki, serta antartulang
selangka.
II. TENDON
NEXT
III. LIGAMEN
IV. OTOT
OTOT MEMILIKI 3 KARAKTER,
YAITU:
JENIS – JENIS OTOT
SIFAT KERJA OTOT DIBEDAKAN
MENJADI DUA, YAITU :
B. SINERGIS
D. FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI BODY
ALIGMENT
PENGKAJIAN
DIAGNOSA KEPERAWATAN
PERENCANAAN


Tujuan:

1. Mempertahankan body alignment yang baik
2. Padaindividu yang mempunyai body alignment
yang jelek:
a. Memperbaiki body alignment pada
tingkat yang optimal
b. Mencegah kontraktur, memperluas
ekspansi dada serta mencegah terjadinya
komplikasi akibat body alignment yang jelek.
EVALUASI


Body alignment dapat dengan mudah diobservasi
dengan cara:
1. Berdiri didepan pasien untuk mengevaluasi
frontal plane pada saat berdiri dan duduk.
2. Berdiri secara lateral untuk memandang
sagital plane.
3.Menanyakan kepada pasien apakah merasa
nyaman dengan posisi yang diambil
TUGAS!!!
Carilah jenis-jenis kelainan postur yang terjadi
pada tubuh! (minimal 5 macam)
 Jelaskan (deskripsi, penyebab dan
penatalaksanaan)!

Body alignment (postur tubuh)

More Related Content

What's hot

Mobilisasi dan immobilisasi
Mobilisasi dan immobilisasiMobilisasi dan immobilisasi
Mobilisasi dan immobilisasirudi mirino
 
Konsep dasar proses keperawatan
Konsep dasar proses keperawatanKonsep dasar proses keperawatan
Konsep dasar proses keperawatanAde Rahman
 
M6 kb4 tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fix
M6 kb4   tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fixM6 kb4   tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fix
M6 kb4 tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fixppghybrid4
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasinanang aw aw
 
Holistic Care
Holistic CareHolistic Care
Holistic CareCahya
 
Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)Novi Vianah
 
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Dedi Kun
 
Model konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanModel konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanadeputra93
 
Perencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanPerencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanUwes Chaeruman
 
Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Rahayu Pratiwi
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAmalia Senja
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaandhika perceka
 
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaKomunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaYesi Tika
 

What's hot (20)

Mobilisasi dan immobilisasi
Mobilisasi dan immobilisasiMobilisasi dan immobilisasi
Mobilisasi dan immobilisasi
 
Konsep dasar proses keperawatan
Konsep dasar proses keperawatanKonsep dasar proses keperawatan
Konsep dasar proses keperawatan
 
Ppt imobilisasi
Ppt imobilisasiPpt imobilisasi
Ppt imobilisasi
 
M6 kb4 tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fix
M6 kb4   tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fixM6 kb4   tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fix
M6 kb4 tindakan mobilisasi, ambulasi dan personal hygiene-fix
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi
 
Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri
 
Askep diare
Askep diareAskep diare
Askep diare
 
Holistic Care
Holistic CareHolistic Care
Holistic Care
 
Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)
 
Konsep keperawatan komunitas
Konsep  keperawatan komunitasKonsep  keperawatan komunitas
Konsep keperawatan komunitas
 
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
 
Model konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanModel konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatan
 
Perencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanPerencanaan Keperawatan
Perencanaan Keperawatan
 
Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik
 
Pengkajian b1 b6
Pengkajian b1 b6Pengkajian b1 b6
Pengkajian b1 b6
 
Tugas kepala ruang
Tugas kepala ruangTugas kepala ruang
Tugas kepala ruang
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
 
Konsep keperawatan medikal bedah
Konsep keperawatan medikal bedahKonsep keperawatan medikal bedah
Konsep keperawatan medikal bedah
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
 
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaKomunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
 

Similar to Body alignment (postur tubuh)

Similar to Body alignment (postur tubuh) (20)

Presentation1 otot upload
Presentation1 otot uploadPresentation1 otot upload
Presentation1 otot upload
 
Sendi
SendiSendi
Sendi
 
Sistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada ManusiaSistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada Manusia
 
Sendi
SendiSendi
Sendi
 
Sistem Gerak
Sistem Gerak Sistem Gerak
Sistem Gerak
 
Hubungan Antar Tulang
Hubungan Antar TulangHubungan Antar Tulang
Hubungan Antar Tulang
 
Sistem gerak pada manusia (presentation)
Sistem gerak pada manusia (presentation)Sistem gerak pada manusia (presentation)
Sistem gerak pada manusia (presentation)
 
Bab 2 sistem gerak pada manusia
Bab 2 sistem gerak pada manusiaBab 2 sistem gerak pada manusia
Bab 2 sistem gerak pada manusia
 
Bab 02 sistem gerak pada manusia
Bab 02 sistem gerak pada manusiaBab 02 sistem gerak pada manusia
Bab 02 sistem gerak pada manusia
 
sistem gerak pada manusia
sistem gerak pada manusia sistem gerak pada manusia
sistem gerak pada manusia
 
Bab 4 sistem gerak
Bab 4 sistem gerakBab 4 sistem gerak
Bab 4 sistem gerak
 
Tugas Bagus Wicaksono copy.pptx
Tugas Bagus Wicaksono copy.pptxTugas Bagus Wicaksono copy.pptx
Tugas Bagus Wicaksono copy.pptx
 
PPT SABTU INI.ppt
PPT SABTU INI.pptPPT SABTU INI.ppt
PPT SABTU INI.ppt
 
Sistem Alat Gerak
Sistem Alat GerakSistem Alat Gerak
Sistem Alat Gerak
 
hubungan antar sendi
hubungan antar sendihubungan antar sendi
hubungan antar sendi
 
Artikel tulang dan sendi
Artikel tulang dan sendiArtikel tulang dan sendi
Artikel tulang dan sendi
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
RANGGKAA OTTO.ppt
RANGGKAA OTTO.pptRANGGKAA OTTO.ppt
RANGGKAA OTTO.ppt
 
SISTEM GERAK(3).ppt
SISTEM GERAK(3).pptSISTEM GERAK(3).ppt
SISTEM GERAK(3).ppt
 
SISTEM GERAK(1).ppt
SISTEM GERAK(1).pptSISTEM GERAK(1).ppt
SISTEM GERAK(1).ppt
 

More from rosellamarie

Siklus tidur dan irama sikardian
Siklus tidur dan irama sikardianSiklus tidur dan irama sikardian
Siklus tidur dan irama sikardianrosellamarie
 
Pengaturan suhu tubuh
Pengaturan suhu tubuhPengaturan suhu tubuh
Pengaturan suhu tubuhrosellamarie
 
Pencegahan infeksi apn
Pencegahan infeksi apnPencegahan infeksi apn
Pencegahan infeksi apnrosellamarie
 
Panas, bunyi dan cahaya
Panas, bunyi dan cahayaPanas, bunyi dan cahaya
Panas, bunyi dan cahayarosellamarie
 
2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesionalrosellamarie
 
1. konsep dasar keperawatan profesional
1. konsep dasar keperawatan profesional1. konsep dasar keperawatan profesional
1. konsep dasar keperawatan profesionalrosellamarie
 

More from rosellamarie (13)

Transport pasien
Transport pasienTransport pasien
Transport pasien
 
Siklus tidur dan irama sikardian
Siklus tidur dan irama sikardianSiklus tidur dan irama sikardian
Siklus tidur dan irama sikardian
 
Rom
RomRom
Rom
 
Pengaturan suhu tubuh
Pengaturan suhu tubuhPengaturan suhu tubuh
Pengaturan suhu tubuh
 
Pencegahan infeksi apn
Pencegahan infeksi apnPencegahan infeksi apn
Pencegahan infeksi apn
 
Panas, bunyi dan cahaya
Panas, bunyi dan cahayaPanas, bunyi dan cahaya
Panas, bunyi dan cahaya
 
Mekanika dan gaya
Mekanika dan gayaMekanika dan gaya
Mekanika dan gaya
 
Manusia dan panas
Manusia dan panasManusia dan panas
Manusia dan panas
 
Cahaya & bunyi
Cahaya & bunyiCahaya & bunyi
Cahaya & bunyi
 
Mekanisme nyeri
Mekanisme nyeriMekanisme nyeri
Mekanisme nyeri
 
3. kepribadian
3. kepribadian3. kepribadian
3. kepribadian
 
2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional
 
1. konsep dasar keperawatan profesional
1. konsep dasar keperawatan profesional1. konsep dasar keperawatan profesional
1. konsep dasar keperawatan profesional
 

Recently uploaded

tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxArdianAdhiwijaya
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...AGHNIA17
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...nadyahermawan
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxIrfanNersMaulana
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaFeraAyuFitriyani
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiAikawaMita
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanFeraAyuFitriyani
 

Recently uploaded (20)

tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
 

Body alignment (postur tubuh)

  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 9. A. Sendi Peluru  Sendi peluru mampu melakukan gerakan ke banyak arah Sendi ini merupakan sendi yang paling bebas melakukan gerakan. Contohnya, sendi gelang bahu dan sendi gelang panggul  
  • 10. NEXT .... B. Sendi Putar  Sendi putar mampu melakukan gerakan berputar yang bertumpu pada satu sumbu  Contohnya: 1. Sendi yang menghubungkan tulang atlas dan tulang tengkorak 2. Tulang pengumpil dengan tulang hasta.
  • 11. NEXT .... c. Sendi Engsel   Sendi engsel mampu melakukan gerakan satu arah, mirip engsel pintu. Contohnya, pada siku, lutut, dan ruas-ruas jari. d. Sendi Elipsoid    Mirip dengan sendi peluru, hanya saja sendi elipsoid memiliki bonggol dan ujung-ujung tulangnya tidak membulat, tetapi sedikit oval. Oleh karena itu, gerakan yang dihasilkan lebih terbatas dibandingkan dengan sendi peluru. Contohnya: hubungan antara tulang pengumpil dan tulang pergelangan tangan
  • 12. NEXT .... e. Sendi Pelana   Sendi pelana memungkinkan pergerakan mirip pelana dengan penunggang kuda. Misalnya, sendi yang dibentuk oleh tulang-tulang telapak tangan dan tulang pergelangan tangan f. Sendi Luncur Sendi luncur adalah hubungan antar tulang yang kedua ujung tulangnya sedikit rata sehingga terjadi gerakan menggeser. Contohnya, persendian yang dibentuk oleh tulang-tulang pergelangan tangan, pergelangan kaki, serta antartulang selangka.
  • 14. NEXT
  • 17. OTOT MEMILIKI 3 KARAKTER, YAITU:
  • 19. SIFAT KERJA OTOT DIBEDAKAN MENJADI DUA, YAITU :
  • 24. PERENCANAAN  Tujuan: 1. Mempertahankan body alignment yang baik 2. Padaindividu yang mempunyai body alignment yang jelek: a. Memperbaiki body alignment pada tingkat yang optimal b. Mencegah kontraktur, memperluas ekspansi dada serta mencegah terjadinya komplikasi akibat body alignment yang jelek.
  • 25. EVALUASI  Body alignment dapat dengan mudah diobservasi dengan cara: 1. Berdiri didepan pasien untuk mengevaluasi frontal plane pada saat berdiri dan duduk. 2. Berdiri secara lateral untuk memandang sagital plane. 3.Menanyakan kepada pasien apakah merasa nyaman dengan posisi yang diambil
  • 26. TUGAS!!! Carilah jenis-jenis kelainan postur yang terjadi pada tubuh! (minimal 5 macam)  Jelaskan (deskripsi, penyebab dan penatalaksanaan)! 