3. MUNTAH
Para ahli mengatakan muntah atau gumoh pada bayi
yang disebabkan karena refluks asam, adalah hal yang
normal pada bayi yang bersendawa, batuk atau enangis
setelah minum susu. Gumoh terjadi pada separuh dari
semua bayi sampai berusia 1 tahun.
Bayi gumoh terutama disebabkan karena katup antara
kerongkongan dan perut belum mampu bekerja dengan
sempurna sehingga hal ini apat mengakibatkan refluks
asam. Minimalkan kemungkinan bayi gumoh dengan
menjaga bayi tetap tegak hingga 45 menit setelah
menyusui dan menghindari popok terlalu ketat.
4. PENYEBAB MUNTAH
terlalu banyak udara dalam lambung
Kekenyangan
pemberian makan yang salah
bayi sedang menderita batuk pilek
bisa juga akibat adanya hernia atau sumbatan usus.
5. PENANGANAN MUNTAH
Segera bersihkan muntah di mulutnya agar tidak masuk ke
saluran pernapasan.
Jangan langsung diberi minum, tunggu bayi tenang dulu.
Jika muntah makin sering, jangan berikan minum atau
makanan.
Jangan lupa sendawakan bayi setelah disusui.
Jangan menyusui atau memberi makan bisa bayi dalam
posisi tiduran. Pastikan bayi dalam posisi setengah duduk.
6. PENCEGAHAN BAYI MUNTAH
Cuci tangan Anda. Bila Anda menggunakan susu formula,
sterilkan botol dengan merebusnya sebelum membuat
susu, untuk mencegah masuknya kuman/ bakteri.
Sendawakan bayi sebelum dan sesudah minum susu
dengan cara digendong tegak lurus dan disandarkan di bahu
anda. Tepuk pundaknya dengan halus sampai bayi
bersendawa.
Berikan susu pada bayi secukupnya dan pada waktu yang
tepat. Jangan memberikan susu saat bayi sangat lapar,
karena bayi cenderung untuk minum dengan terburu-buru
dan dalam jumlah banyak. Jeda waktu pemberian susu
formula (bagi bayi yang diberi susu formula) kurang lebih
3,5 – 4 jam.
7. LANJUTAN
Pada waktu memberikan susu dengan dot, usahakan nipple
dot masuk seluruhnya ke dalam mulut bayi dengan posisi
tegak lurus dengan mulut bayi. Hal ini akan mengurangi
masuknya udara ke perut bayi pada saat menyusu, sehingga
mencegah bayi muntah.
Tempatkanlah bayi di ruangan yang tenang pada saat
menyusu dengan posisi berbaring menggunakan bantal
yang agak tinggi.
Biarkan bayi berbaring kurang lebih 10 menit setelah
menyusu, setelah itu sendawakan