SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 8
LAPORAN

         PEMANTAUAN KAWASAN
BUDIDAYA UDANG VANNAME (Penaeus vannamei)
            DI KOTA MAKASSAR




                           Oleh :
               Nana S. S Udi Putra, S.Hut, M.Si

   Disampaikan pada Laporan Tahunan BBAP Takalar 2006




     DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN
   DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA
       BALAI BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
                     2006


                                                        1
I. PENDAHULUAN


1.1. Latar Belakang
      Balai   Budidaya   Air    Payau   Takalar   mempunyai   tugas   pokok
melaksanakan penerapan teknis pembenihan dan budidaya ikan payau, serta
pelestarian sumberdaya induk/benih dan lingkungan. Salah satu kegiatan
pelaksanaan tugas pokok tersebut adalah       pengawasan pembudidayaan
ikan dan udang.
      Kegiatan pengawasan dimaksudkan untuk menjamin kelangsungan
usaha budidaya ikan yang berkelanjutan, efisien dalam pemanfaatan
sumberdaya ikan, ramah lingkungan dan produksi yang berkualitas serta
memberikan informasi mengenai teknologi budidaya tepat guna. Pengawasan
budidaya ini dilakukan secara terpadu oleh kelompok jabatan fungsional
pengawas perikanan dan pengawas hama dan penyakit ikan dan udang, yang
mengamati proses persiapan hingga panen.
      Saat ini kegiatan budidaya udang vanname sudah berkembang namun
masih dilakukan secara intensive oleh para pengusaha dengan modal yang
tinggi. Akan tetapi untuk level masyarakat yang secara umum menggunakan
cara-cara tradisional budidaya udang vanname masih belum banyak
dilakukan. Akibat dari informasi yang ada di masyarakat tentang budidaya
udang vanname masih kurang dan budidaya udang vanname harus dilakukan
dengan cara intensive.
      Dengan situasi kesenjangan informasi tersebut pihak BBAP Takalar
merasa perlu melakukan pengawasan langsung di lapangan mengamati
kegitan budidaya udang vanname yang dilakukan secara tradisional yang
sedang dilakukan. Sehingga informasi hasil-hasil yang telah dicapai pada
kegiatan budidaya udang vanname secara tradisional tersebut dapat
disampaikan ke masyarakat luas.


1.2. Tujuan
    Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengtahui kegiatan budiaya udang
vanamei secara tradisional yang dilakukan oleh masyarakat apakah
memungkinkan atau tidak serta secara ekonomis bisa dilakukan.



                                                                          2
II. METODE


2.1. Waktu dan Tempat
        Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober 2006 di dusun Kera
Kera kecamatan Tamalanrea dan Kelurahan Lakkang kodya Makassar.


2.2. Alat dan Bahan
- Alat sampling
- Alat ukur kualitas air


2.3. Metode Pengumpulan dan Analisa Data
        Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah metode observasi
yaitu dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan pada kawasan
lahan tambak dan melakukan wawancara dengan para pembudidaya ikan
dan udang.


2.4. Parameter Pengawasan
    Parameter kualitas air yang diamati meliputi :
A. Kesesuaian lahan, meliputi :
   1. Gambaran umum lokasi, meliputi :
           - Lama musim hujan dan kemarau
           - Fluktuasi suhu harian
   2.      Karakteristik tanah, meliputi :
           - Struktur dan Tekstur tanah
           - pH tanah
           - Mikrobiologi tanah
   3. Karakteristik Air, meliputi :
           - Suhu
           - pH
           - Salinitas
           - Kandungan oksigen terlarut
           - Mikrobiologi air



                                                                      3
III. HASIL DAN PEMBAHASAN


      Kondisi geografis tambak ditumbuhi pohon Nipa dan berada di
sepanjang sungai Tallo dengan jarak sumber air laut ± 5 km. Kedalaman
tambak 1 – 1.5 meter dan banyak ditumbuhi lumut sutera.
      Dari pengamatan lapangan yang dilakukan pada tambak di dusun
Kapasa kec.Tallo milik H Makka, dengan luas total lahan 5 ha, sementara
lahan yang digunakan untuk budidaya udang Vanname ± 1 ha dan 4 ha
lainnya ditebar udang windu dan ikan bandeng. Persiapan lahan dilakukan
dengan pengeringan tanah tambak selama 3 hari tanpa pemberian pupuk dan
pemberantasan hama dan penyakit secara kimiawi. Benur udang vanname
ditebar sebanyak 10.000 ekor (1 ek/m2) serta udang windu sebanyak 5.000
ekor (0,5 ek/m2). Penebaran dilakukan pada bulan Oktober dengan masa
pemeliharaan 90 hari. Penggantian/penambahan air dilakukan 1 bulan sekali
pada saat pasang tertinggi (purnama). Selama pemeliharaan tidak diberikan
pakan tambahan. Panen udang vanname dilakukan secara selektif dengan
menggunakan jala, pada umur 45 hari sebanyak 50 kg dengan size 50 - 60
ek/kg dan panen total dilakukan pada masa pemeliharaan hari ke-90
sebanyak 200 kg dengan size 30 – 35 ek/kg.
      Penghitungan pendapatan dapat diperoleh dari hasil panen pertama
sebanyak 50 kg dengan harga pasar Rp 30.000/kg dan panen ke-2 sebanyak
200 kg dengan harga Rp 35.000/kg, maka diperoleh tingkat kelangsungan
hidup 90% dan total pendapatan sebanyak Rp 8.150.000 setelah dikurangi
biaya benur sebanyak Rp 350.000.
      Sedangkan udang windu sampai dengan masa panen hanya diperoleh
10 kg (size 30 ek/kg) dengan harga Rp 54.000/kg. Dengan demikian tingkat
kelangsungan hidupnya 6%, hal ini disebabkan udang windu banyak yang
mati saat pemeliharaan. Pendapatan yang diperoleh dari penjualan udang
windu sebanyak Rp 440.000 setelah dikurangi biaya benur sebanyak Rp
100.000.     Total pendapatan yang diperoleh petani dari satu periode
pemeliharaan sebanyak Rp 8.590.000.




                                                                       4
Pada lahan tambak di Dusun Lakkang, milik H. Muslimin seluas 7 ha.
Benur udang Vanname ditebar pada lahan seluas 1,8 ha. Sedangkan 5,2 ha
lainnya dilakukan dengan cara polikultur udang windu dan ikan bandeng.
      Kegiatan pemeliharaan vanname diawali dengan persiapan tambak
selama 15 hari, meliputi pengeringan dan pengolahan tanah. Tambak dipupuk
menggunakan Urea, SP 36, kapur Dolomit dan Saproda. Tambak ditebari
benih sebanyak 100.000 ekor (5,5 ek/m2). Selama pemeliharaan pergantian
air dilakukan 1 bulan sekali dengan ketinggian air 70 – 80 cm. Pakan buatan
diberikan rata-rata 4 kali sehari secara lumintu sejak awal masa pemeliharaan
hingga panen sebanyak 925 kg. Panen dilakukan pada umur pemeliharaan
70 hari dan diperoleh hasil ± 1000 kg dengan size 60 ek/kg. Panen dini
dilakukan atas pertimbangan munculnya gejala kekurangan oksigen pada
umur 60 hari, yang ditandai dengan terdapatnya udang yang berenang ke
permukaan pada malam hingga pagi hari dan pada siang harinya ditemukan
beberapa ekor udang mati.
      Berdasarkan hasil panen sebanyak 1000 kg dengan harga pasar Rp
32.000/kg, maka diperoleh tingkat kelangsungan hidup 60% dan total
pendapatan sebanyak Rp 15.000.000 setelah dikurangi biaya pengolahan,
pupuk, pakan dan benur.
      Dari dua kasus budidaya vanname menunjukkan hasil yang sangat
menjanjikan untuk dilakukan oleh masyarakat secara sederhana sebagai
solusi dari terpuruknya budidaya udang windu akibat serangan penyakit yang
disebabkan oleh virus dan bakteri.        Menjadi penjelasan bahwa sistem
tradisonal yang dilakukan cenderung lebih menguntungkan di banding
tradisional plus pada luasan yang sama.
      Berdasarkan hasil observasi di kedua lokasi tersebut, data karekteristik
lahan yang meliputi tanah dan air disajikan pada Tabel 1.:




                                                                            5
Tabel 1. Data karakteristik lahan tambak di dusun Kapasa dan Lakkang Kec.
         Tallo Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan.

                                        Tambak di Dusun        Tambak di Dusun
 No.           Karakteristik
                                            Kapasa                Lakkang


       Iklim
 1.
       a. Musim hujan (bln/tahun)        Desember - Juni       Desember - Juni
       b. Musim Kemarau (bln/tahun)      Juli - November       Juli - November
       c. Fluktusi Suhu Harian ( ºC)       30,5 – 31,5               31 - 32
       Tanah
       a. Tekstur                      Liat Lempung Berpasir   Lempung Berpasir
       b. pH                                   6,79                 6,99
       c. PO4                                  0,32                 0,32
 2.    Air
       a. Oksigen terlarut                 4.20 – 8.30            4.10 – 6.20
       b. Salinitas tambak                      46                     42
       c. Salinitas air sumber                  33                     36
       d. Alkalinitas                       118 – 128              106 – 109
       e. TOM                             50,88 – 59,10          69,83 – 70,47
       f. pH                               7,67 – 8,29            7,57 – 8,14



       Berdasarkan Tabel 1 di atas salinitas menjadi faktor pembatas dalam
pemeliharaan udang secara sederhana pada musim kemarau yang
mengandalkan penggantian air dengan memanfaatkan pasang tertinggi,
sehingga berdampak pada tingginya salinitas air pemeliharaan. Sistem
tradisional yang digunakan membuat sistem pergantian air yang tidak rutin,
dengan demikian meningkatnya suhu air membuat kadar garam di tambak
meningkat, dan berdampak pada tingginya salinitas air. Untuk parameter
yang lainnya masih dalam kisaran yang dapat ditolelir untuk pertumbuhan
udang dan ikan.
       Hasil pengujian kualitas air lainnya yang meliputi total bakteri tersaji
pada Tabel 2.      Hasil pengujian bakteri menunjukkan bahwa nilai populasi
bakteri yang tinggi terjadi di air tambak dan tanah terutama di Tambak di
Dusun Lakkang baik Total Bakteri maupun Vibrio sp., ini menunjukkan bahwa
bahan organik tanah menumpuk cukup banyak. Terutama di tambak Lakkang
yang memang secara rutin diberikan makanan tambahan. Akan tetapi kondisi
tersebut tidak berdampak nyata karena air setiap bulan masih bisa dilakukan
pergantian air, dimana perlakuan tersebut akan membantu mengurangi
jumlah bakteri. Ini dibuktikan dengan tingkat kelangsungan hidup yang masih
tinggi 90% (Kapasa) dan 60% (Lakkang).



                                                                                  6
Tabel 2. Data Total Bakteri dan Total Vibrio Pada Lahan Tambak di Dusun
         Kapasa dan Lakkang Kec. Tallo Kota Makassar Propinsi
         Sulawesi Selatan.

                                   Tambak di Dusun      Tambak di Dusun
 No.          Karakteristik
                                       Kapasa              Lakkang


 1.    Total Bakteri/TPC
           - Air masuk (CFU/ml)         < 10 3              8,6 . 10 3
           - Air Tambak (CFU/ml)       2,2 . 10 3           1,9 . 10 4
           - Tanah (CFU/g)             1,0 . 10 5           1,0 . 10 5

 2.    Total Bakteri Vibrio/TVC
                                       1,7 . 10 2           8,6 . 10 3
           - Air masuk (CFU/ml)        1,7 . 10 2           3,6 . 10 3
           - Air Tambak (CFU/ml)       1,0 . 10 3           1,0 . 10 4
           - Tanah (CFU/g)



       Untuk parameter kesehatan ikan dan udang masih dalam kisaran yang
layak sesuai dengan SNI untuk pertumbuhan udang dan ikan.




Gambar 1. Inlet air tambak            Gambar 2. Outlet air tambak




Gambar 3. Hamparan tambak             Gambar 4. Lumut sutra di tambak



                                                                          7
Gambar 5. Pengukuran kualitas air




                           IV. KESIMPULAN



Kegiatan budidaya udang vanamei secara tradisional seperti yang dilakukan
oleh masyarakat bisa menguntungkan, dan cenderung lebih menguntungkan
dibanding dengan sistem tradisional plus. Sehingga dengan demikian udang
vaneme layak dibudidayakan secara tradisional dan hasil ini menepis
pendapat bahwa kegiatan budidaya udang Vanamei tradisional tidak
menguntungkan.




                             V. PUSTAKA


Van Wyk P. dan John Scarpa. 1999. Water Quality Requirements and
     Management. Chapter 8 in . Farming Marine Shrimp in Recirculating
     Freshwater Systems. Prepared by Peter Van Wyk, Megan Davis-
     Hodgkins, Rolland Laramore, Kevan L. Main, Joe Mountain, John
     Scarpa. Florida Department of Agriculture and Consumers Services.
     Harbor Branch Oceanographic Institution.




                                                                       8

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Presentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nilaPresentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nila
Ibnu Sahidhir
 
Budidaya Pakan Alami secara massal
Budidaya Pakan Alami  secara massalBudidaya Pakan Alami  secara massal
Budidaya Pakan Alami secara massal
Batar Siahaan
 
peran perikanan dalam kehidupan manusia
peran perikanan dalam kehidupan manusiaperan perikanan dalam kehidupan manusia
peran perikanan dalam kehidupan manusia
PT. SASA
 
Kualitas air dalam budidaya
Kualitas air dalam budidayaKualitas air dalam budidaya
Kualitas air dalam budidaya
padree_box
 

Mais procurados (20)

Progres Inovasi Budidaya Udang Supra Intensif dan Pengembangan RAS Dalam Upay...
Progres Inovasi Budidaya Udang Supra Intensif dan Pengembangan RAS Dalam Upay...Progres Inovasi Budidaya Udang Supra Intensif dan Pengembangan RAS Dalam Upay...
Progres Inovasi Budidaya Udang Supra Intensif dan Pengembangan RAS Dalam Upay...
 
Hama dan penyakit ikan
Hama dan penyakit ikanHama dan penyakit ikan
Hama dan penyakit ikan
 
Presentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nilaPresentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nila
 
1 4 seleksi induk ikan
1 4 seleksi induk ikan1 4 seleksi induk ikan
1 4 seleksi induk ikan
 
SPO pembesaran litopenaeus vannamei
SPO pembesaran litopenaeus vannameiSPO pembesaran litopenaeus vannamei
SPO pembesaran litopenaeus vannamei
 
Shrimp Improvement Program, Indonesia
Shrimp Improvement Program, IndonesiaShrimp Improvement Program, Indonesia
Shrimp Improvement Program, Indonesia
 
Pembesaran ikan
Pembesaran ikanPembesaran ikan
Pembesaran ikan
 
Teknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan IITeknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan II
 
PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA BUDIDAYA UDANG VANNAMEIPENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
 
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikanPengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
 
BDPP_Pertemuan 7 Nutrien dan Pakan Ikan
BDPP_Pertemuan 7 Nutrien dan Pakan IkanBDPP_Pertemuan 7 Nutrien dan Pakan Ikan
BDPP_Pertemuan 7 Nutrien dan Pakan Ikan
 
Manajemen induk
Manajemen indukManajemen induk
Manajemen induk
 
Budidaya Pakan Alami secara massal
Budidaya Pakan Alami  secara massalBudidaya Pakan Alami  secara massal
Budidaya Pakan Alami secara massal
 
KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN LAUT
KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN LAUTKUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN LAUT
KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN LAUT
 
Pemantauan kawasan budidaya dan kesehatan ikan dan lingkungan di selat nenek,...
Pemantauan kawasan budidaya dan kesehatan ikan dan lingkungan di selat nenek,...Pemantauan kawasan budidaya dan kesehatan ikan dan lingkungan di selat nenek,...
Pemantauan kawasan budidaya dan kesehatan ikan dan lingkungan di selat nenek,...
 
Kuliah 6-perikanan-budidaya
Kuliah 6-perikanan-budidayaKuliah 6-perikanan-budidaya
Kuliah 6-perikanan-budidaya
 
Fish feed and feeding
Fish feed and feedingFish feed and feeding
Fish feed and feeding
 
peran perikanan dalam kehidupan manusia
peran perikanan dalam kehidupan manusiaperan perikanan dalam kehidupan manusia
peran perikanan dalam kehidupan manusia
 
SEKS REVERSAL IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) MELALUI PERENDAMAN LARVA MENG...
SEKS REVERSAL IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) MELALUI PERENDAMAN LARVA MENG...SEKS REVERSAL IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) MELALUI PERENDAMAN LARVA MENG...
SEKS REVERSAL IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) MELALUI PERENDAMAN LARVA MENG...
 
Kualitas air dalam budidaya
Kualitas air dalam budidayaKualitas air dalam budidaya
Kualitas air dalam budidaya
 

Destaque

Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang peleanAnalisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
Han Hanif
 
Pembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbangPembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbang
BBAP takalar
 
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikanTata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Sawargi Ppmkp
 
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated schoolRomi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
 
Identifikasi Kawasan Tambak Udang Dan Kepiting Di Pallime Bone
Identifikasi Kawasan  Tambak  Udang Dan  Kepiting  Di  Pallime  BoneIdentifikasi Kawasan  Tambak  Udang Dan  Kepiting  Di  Pallime  Bone
Identifikasi Kawasan Tambak Udang Dan Kepiting Di Pallime Bone
BBAP takalar
 

Destaque (20)

15. budidaya udang di tambak
15. budidaya udang di tambak15. budidaya udang di tambak
15. budidaya udang di tambak
 
Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang peleanAnalisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
Analisa usaha budidaya udang vannamei di cv. sendang pelean
 
Lokasi desain-tambak
Lokasi desain-tambakLokasi desain-tambak
Lokasi desain-tambak
 
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices BmpJuknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmp
 
PRODUKSI TOKOLAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DALAM HAPA DENGAN PADAT...
PRODUKSI TOKOLAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DALAM HAPA DENGAN PADAT...PRODUKSI TOKOLAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DALAM HAPA DENGAN PADAT...
PRODUKSI TOKOLAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DALAM HAPA DENGAN PADAT...
 
Pedoman saponin basmi hama udang
Pedoman saponin basmi hama udangPedoman saponin basmi hama udang
Pedoman saponin basmi hama udang
 
Pembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbangPembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbang
 
Manajemen pembenihan ikan mas koki (carrasius auratus)
Manajemen pembenihan ikan mas koki (carrasius auratus)Manajemen pembenihan ikan mas koki (carrasius auratus)
Manajemen pembenihan ikan mas koki (carrasius auratus)
 
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikanTata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
 
Udangvaname
UdangvanameUdangvaname
Udangvaname
 
Budidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiBudidaya pakan alami
Budidaya pakan alami
 
Makalah budidaya ikan nila
Makalah budidaya ikan nilaMakalah budidaya ikan nila
Makalah budidaya ikan nila
 
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated schoolRomi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
Romi novriadi balai perikanan budidaya laut batam idea abaout graduated school
 
Ujian pkl
Ujian pkl Ujian pkl
Ujian pkl
 
Identifikasi Kawasan Tambak Udang Dan Kepiting Di Pallime Bone
Identifikasi Kawasan  Tambak  Udang Dan  Kepiting  Di  Pallime  BoneIdentifikasi Kawasan  Tambak  Udang Dan  Kepiting  Di  Pallime  Bone
Identifikasi Kawasan Tambak Udang Dan Kepiting Di Pallime Bone
 
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinyaPenataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
 
Endokrin udang
Endokrin udangEndokrin udang
Endokrin udang
 
Penyakit pada budidaya perikanan dan manajemen kesehatan
Penyakit pada budidaya perikanan dan manajemen kesehatanPenyakit pada budidaya perikanan dan manajemen kesehatan
Penyakit pada budidaya perikanan dan manajemen kesehatan
 
Manajemen kesehatan ikan
Manajemen kesehatan ikanManajemen kesehatan ikan
Manajemen kesehatan ikan
 
Morfologi udang 021012
Morfologi udang 021012Morfologi udang 021012
Morfologi udang 021012
 

Semelhante a Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar

Monitoring Kualitas Ikan Dan Lingkungan Kawasan Budidaya
Monitoring  Kualitas  Ikan Dan  Lingkungan  Kawasan  BudidayaMonitoring  Kualitas  Ikan Dan  Lingkungan  Kawasan  Budidaya
Monitoring Kualitas Ikan Dan Lingkungan Kawasan Budidaya
BBAP takalar
 
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
Repository Ipb
 
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca BencanaKualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
BBAP takalar
 
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
Repository Ipb
 
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
Repository Ipb
 
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptxPresentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
AdinDin2
 
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
 
M A N J E M E N K U A L I T A S A I R D A N T A N A H
M A N J E M E N  K U A L I T A S  A I R  D A N  T A N A HM A N J E M E N  K U A L I T A S  A I R  D A N  T A N A H
M A N J E M E N K U A L I T A S A I R D A N T A N A H
BBAP takalar
 
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguanPemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
 
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
 
laporan praktikum Ekologi perairan di danau
laporan praktikum Ekologi perairan di danaulaporan praktikum Ekologi perairan di danau
laporan praktikum Ekologi perairan di danau
Hanna Silvia'mick
 

Semelhante a Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar (20)

Monitoring Kualitas Ikan Dan Lingkungan Kawasan Budidaya
Monitoring  Kualitas  Ikan Dan  Lingkungan  Kawasan  BudidayaMonitoring  Kualitas  Ikan Dan  Lingkungan  Kawasan  Budidaya
Monitoring Kualitas Ikan Dan Lingkungan Kawasan Budidaya
 
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
EVALUASI PENEBARAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DI WADUK DARMA, JA...
 
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca BencanaKualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
Kualitas Lahan Tambak Sinjai Timur Pasca Bencana
 
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
PERANAN KEONG BAKAU, Telescopium telescopium L., SEBAGAI BIOFILTER DALAM PENG...
 
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
ESTIMASI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN PESISIR UNTUK PENGEMBANGAN AREAL TAMBAK BERDA...
 
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptxPresentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
 
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
Identifikasi kualitas lingkungan dan keragaan budidaya di desa tanjung banon,...
 
PPT SEMPROL.pptx
PPT SEMPROL.pptxPPT SEMPROL.pptx
PPT SEMPROL.pptx
 
PEMBINAAN MANAJEMEN KUALITAS AIR.ppt
PEMBINAAN MANAJEMEN KUALITAS AIR.pptPEMBINAAN MANAJEMEN KUALITAS AIR.ppt
PEMBINAAN MANAJEMEN KUALITAS AIR.ppt
 
M A N J E M E N K U A L I T A S A I R D A N T A N A H
M A N J E M E N  K U A L I T A S  A I R  D A N  T A N A HM A N J E M E N  K U A L I T A S  A I R  D A N  T A N A H
M A N J E M E N K U A L I T A S A I R D A N T A N A H
 
188527 id-pertumbuhan-dan-kelangsungan-hidup-benih
188527 id-pertumbuhan-dan-kelangsungan-hidup-benih188527 id-pertumbuhan-dan-kelangsungan-hidup-benih
188527 id-pertumbuhan-dan-kelangsungan-hidup-benih
 
Jurnal Manajemen Kualitas Air
Jurnal Manajemen Kualitas AirJurnal Manajemen Kualitas Air
Jurnal Manajemen Kualitas Air
 
Perencanaan infrastruktur air bersih pariwisata
Perencanaan infrastruktur air bersih pariwisata Perencanaan infrastruktur air bersih pariwisata
Perencanaan infrastruktur air bersih pariwisata
 
Laporan praktikum fix
Laporan praktikum fixLaporan praktikum fix
Laporan praktikum fix
 
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguanPemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
Pemantauan usaha budidaya, penyakit dan kualitas lingkungan di pulau nguan
 
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
Romi novriadi pemantauan kesehatan ikan dan lingkungan pancur tower 22 april ...
 
Laporan estimasi populasi gastropoda dan makrobentos
Laporan estimasi populasi gastropoda dan makrobentosLaporan estimasi populasi gastropoda dan makrobentos
Laporan estimasi populasi gastropoda dan makrobentos
 
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdfAplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
 
Biokimia Akuakultur II. Kualitas Air dan Metabolisme
Biokimia Akuakultur II. Kualitas Air dan Metabolisme Biokimia Akuakultur II. Kualitas Air dan Metabolisme
Biokimia Akuakultur II. Kualitas Air dan Metabolisme
 
laporan praktikum Ekologi perairan di danau
laporan praktikum Ekologi perairan di danaulaporan praktikum Ekologi perairan di danau
laporan praktikum Ekologi perairan di danau
 

Mais de BBAP takalar

Budidaya lawi lawi di tambak
Budidaya lawi lawi di tambakBudidaya lawi lawi di tambak
Budidaya lawi lawi di tambak
BBAP takalar
 
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di PembenihanUltraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
BBAP takalar
 
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap UvDaya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
BBAP takalar
 
Efektivitas Filter Cartridge Sederhana
Efektivitas  Filter Cartridge SederhanaEfektivitas  Filter Cartridge Sederhana
Efektivitas Filter Cartridge Sederhana
BBAP takalar
 
Kemampuan Reduksi U V 4 L Terhadap Populasi Beberapa Jenis Bakteri
Kemampuan  Reduksi  U V 4 L  Terhadap  Populasi  Beberapa  Jenis  BakteriKemampuan  Reduksi  U V 4 L  Terhadap  Populasi  Beberapa  Jenis  Bakteri
Kemampuan Reduksi U V 4 L Terhadap Populasi Beberapa Jenis Bakteri
BBAP takalar
 
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu MacanPemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
BBAP takalar
 
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di PembenihanUltraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
BBAP takalar
 
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi BakteriDisain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
BBAP takalar
 
Application Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And MolasesApplication Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And Molases
BBAP takalar
 
Uji Efektivitas UV Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
Uji Efektivitas UV  Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...Uji Efektivitas UV  Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
Uji Efektivitas UV Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
BBAP takalar
 

Mais de BBAP takalar (17)

Pembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbangPembenihan ikan terbang
Pembenihan ikan terbang
 
Manjemen kualitas air
Manjemen kualitas airManjemen kualitas air
Manjemen kualitas air
 
Budidaya lawi lawi di tambak
Budidaya lawi lawi di tambakBudidaya lawi lawi di tambak
Budidaya lawi lawi di tambak
 
Budidaya ikan nila di tambak
Budidaya ikan nila di tambakBudidaya ikan nila di tambak
Budidaya ikan nila di tambak
 
Performa 4 strain nila di tambak
Performa 4 strain nila di tambakPerforma 4 strain nila di tambak
Performa 4 strain nila di tambak
 
Budidaya lawi lawi (caulerpa sp) di Tambak
Budidaya lawi lawi (caulerpa sp) di TambakBudidaya lawi lawi (caulerpa sp) di Tambak
Budidaya lawi lawi (caulerpa sp) di Tambak
 
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di PembenihanUltraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
 
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap UvDaya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
Daya Tahan Beberapa Jenis Bakteri Terhadap Uv
 
Efektivitas Filter Cartridge Sederhana
Efektivitas  Filter Cartridge SederhanaEfektivitas  Filter Cartridge Sederhana
Efektivitas Filter Cartridge Sederhana
 
Kemampuan Reduksi U V 4 L Terhadap Populasi Beberapa Jenis Bakteri
Kemampuan  Reduksi  U V 4 L  Terhadap  Populasi  Beberapa  Jenis  BakteriKemampuan  Reduksi  U V 4 L  Terhadap  Populasi  Beberapa  Jenis  Bakteri
Kemampuan Reduksi U V 4 L Terhadap Populasi Beberapa Jenis Bakteri
 
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu MacanPemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
Pemanfaatan Arus Dalam Meningkatkan Kualitas Ikan Kerapu Macan
 
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di PembenihanUltraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
Ultraviolet Sebagai Alat Disinfektan Penting Di Pembenihan
 
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi BakteriDisain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
Disain Uv 3 In 1 Untuk Mereduksi Bakteri
 
Application Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And MolasesApplication Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And Molases
 
Application Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And MolasesApplication Of Probiotic And Molases
Application Of Probiotic And Molases
 
Uji Efektivitas UV Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
Uji Efektivitas UV  Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...Uji Efektivitas UV  Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
Uji Efektivitas UV Dalam Mereduksi Beberapa Bakteri Pathogen Dari Sumber Med...
 
Efektivitas UV Sederhana dalam mereduksi Populasi Bakteri
Efektivitas UV Sederhana dalam mereduksi Populasi BakteriEfektivitas UV Sederhana dalam mereduksi Populasi Bakteri
Efektivitas UV Sederhana dalam mereduksi Populasi Bakteri
 

Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar

  • 1. LAPORAN PEMANTAUAN KAWASAN BUDIDAYA UDANG VANNAME (Penaeus vannamei) DI KOTA MAKASSAR Oleh : Nana S. S Udi Putra, S.Hut, M.Si Disampaikan pada Laporan Tahunan BBAP Takalar 2006 DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA BALAI BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR 2006 1
  • 2. I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Balai Budidaya Air Payau Takalar mempunyai tugas pokok melaksanakan penerapan teknis pembenihan dan budidaya ikan payau, serta pelestarian sumberdaya induk/benih dan lingkungan. Salah satu kegiatan pelaksanaan tugas pokok tersebut adalah pengawasan pembudidayaan ikan dan udang. Kegiatan pengawasan dimaksudkan untuk menjamin kelangsungan usaha budidaya ikan yang berkelanjutan, efisien dalam pemanfaatan sumberdaya ikan, ramah lingkungan dan produksi yang berkualitas serta memberikan informasi mengenai teknologi budidaya tepat guna. Pengawasan budidaya ini dilakukan secara terpadu oleh kelompok jabatan fungsional pengawas perikanan dan pengawas hama dan penyakit ikan dan udang, yang mengamati proses persiapan hingga panen. Saat ini kegiatan budidaya udang vanname sudah berkembang namun masih dilakukan secara intensive oleh para pengusaha dengan modal yang tinggi. Akan tetapi untuk level masyarakat yang secara umum menggunakan cara-cara tradisional budidaya udang vanname masih belum banyak dilakukan. Akibat dari informasi yang ada di masyarakat tentang budidaya udang vanname masih kurang dan budidaya udang vanname harus dilakukan dengan cara intensive. Dengan situasi kesenjangan informasi tersebut pihak BBAP Takalar merasa perlu melakukan pengawasan langsung di lapangan mengamati kegitan budidaya udang vanname yang dilakukan secara tradisional yang sedang dilakukan. Sehingga informasi hasil-hasil yang telah dicapai pada kegiatan budidaya udang vanname secara tradisional tersebut dapat disampaikan ke masyarakat luas. 1.2. Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengtahui kegiatan budiaya udang vanamei secara tradisional yang dilakukan oleh masyarakat apakah memungkinkan atau tidak serta secara ekonomis bisa dilakukan. 2
  • 3. II. METODE 2.1. Waktu dan Tempat Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober 2006 di dusun Kera Kera kecamatan Tamalanrea dan Kelurahan Lakkang kodya Makassar. 2.2. Alat dan Bahan - Alat sampling - Alat ukur kualitas air 2.3. Metode Pengumpulan dan Analisa Data Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah metode observasi yaitu dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan pada kawasan lahan tambak dan melakukan wawancara dengan para pembudidaya ikan dan udang. 2.4. Parameter Pengawasan Parameter kualitas air yang diamati meliputi : A. Kesesuaian lahan, meliputi : 1. Gambaran umum lokasi, meliputi : - Lama musim hujan dan kemarau - Fluktuasi suhu harian 2. Karakteristik tanah, meliputi : - Struktur dan Tekstur tanah - pH tanah - Mikrobiologi tanah 3. Karakteristik Air, meliputi : - Suhu - pH - Salinitas - Kandungan oksigen terlarut - Mikrobiologi air 3
  • 4. III. HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi geografis tambak ditumbuhi pohon Nipa dan berada di sepanjang sungai Tallo dengan jarak sumber air laut ± 5 km. Kedalaman tambak 1 – 1.5 meter dan banyak ditumbuhi lumut sutera. Dari pengamatan lapangan yang dilakukan pada tambak di dusun Kapasa kec.Tallo milik H Makka, dengan luas total lahan 5 ha, sementara lahan yang digunakan untuk budidaya udang Vanname ± 1 ha dan 4 ha lainnya ditebar udang windu dan ikan bandeng. Persiapan lahan dilakukan dengan pengeringan tanah tambak selama 3 hari tanpa pemberian pupuk dan pemberantasan hama dan penyakit secara kimiawi. Benur udang vanname ditebar sebanyak 10.000 ekor (1 ek/m2) serta udang windu sebanyak 5.000 ekor (0,5 ek/m2). Penebaran dilakukan pada bulan Oktober dengan masa pemeliharaan 90 hari. Penggantian/penambahan air dilakukan 1 bulan sekali pada saat pasang tertinggi (purnama). Selama pemeliharaan tidak diberikan pakan tambahan. Panen udang vanname dilakukan secara selektif dengan menggunakan jala, pada umur 45 hari sebanyak 50 kg dengan size 50 - 60 ek/kg dan panen total dilakukan pada masa pemeliharaan hari ke-90 sebanyak 200 kg dengan size 30 – 35 ek/kg. Penghitungan pendapatan dapat diperoleh dari hasil panen pertama sebanyak 50 kg dengan harga pasar Rp 30.000/kg dan panen ke-2 sebanyak 200 kg dengan harga Rp 35.000/kg, maka diperoleh tingkat kelangsungan hidup 90% dan total pendapatan sebanyak Rp 8.150.000 setelah dikurangi biaya benur sebanyak Rp 350.000. Sedangkan udang windu sampai dengan masa panen hanya diperoleh 10 kg (size 30 ek/kg) dengan harga Rp 54.000/kg. Dengan demikian tingkat kelangsungan hidupnya 6%, hal ini disebabkan udang windu banyak yang mati saat pemeliharaan. Pendapatan yang diperoleh dari penjualan udang windu sebanyak Rp 440.000 setelah dikurangi biaya benur sebanyak Rp 100.000. Total pendapatan yang diperoleh petani dari satu periode pemeliharaan sebanyak Rp 8.590.000. 4
  • 5. Pada lahan tambak di Dusun Lakkang, milik H. Muslimin seluas 7 ha. Benur udang Vanname ditebar pada lahan seluas 1,8 ha. Sedangkan 5,2 ha lainnya dilakukan dengan cara polikultur udang windu dan ikan bandeng. Kegiatan pemeliharaan vanname diawali dengan persiapan tambak selama 15 hari, meliputi pengeringan dan pengolahan tanah. Tambak dipupuk menggunakan Urea, SP 36, kapur Dolomit dan Saproda. Tambak ditebari benih sebanyak 100.000 ekor (5,5 ek/m2). Selama pemeliharaan pergantian air dilakukan 1 bulan sekali dengan ketinggian air 70 – 80 cm. Pakan buatan diberikan rata-rata 4 kali sehari secara lumintu sejak awal masa pemeliharaan hingga panen sebanyak 925 kg. Panen dilakukan pada umur pemeliharaan 70 hari dan diperoleh hasil ± 1000 kg dengan size 60 ek/kg. Panen dini dilakukan atas pertimbangan munculnya gejala kekurangan oksigen pada umur 60 hari, yang ditandai dengan terdapatnya udang yang berenang ke permukaan pada malam hingga pagi hari dan pada siang harinya ditemukan beberapa ekor udang mati. Berdasarkan hasil panen sebanyak 1000 kg dengan harga pasar Rp 32.000/kg, maka diperoleh tingkat kelangsungan hidup 60% dan total pendapatan sebanyak Rp 15.000.000 setelah dikurangi biaya pengolahan, pupuk, pakan dan benur. Dari dua kasus budidaya vanname menunjukkan hasil yang sangat menjanjikan untuk dilakukan oleh masyarakat secara sederhana sebagai solusi dari terpuruknya budidaya udang windu akibat serangan penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri. Menjadi penjelasan bahwa sistem tradisonal yang dilakukan cenderung lebih menguntungkan di banding tradisional plus pada luasan yang sama. Berdasarkan hasil observasi di kedua lokasi tersebut, data karekteristik lahan yang meliputi tanah dan air disajikan pada Tabel 1.: 5
  • 6. Tabel 1. Data karakteristik lahan tambak di dusun Kapasa dan Lakkang Kec. Tallo Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan. Tambak di Dusun Tambak di Dusun No. Karakteristik Kapasa Lakkang Iklim 1. a. Musim hujan (bln/tahun) Desember - Juni Desember - Juni b. Musim Kemarau (bln/tahun) Juli - November Juli - November c. Fluktusi Suhu Harian ( ºC) 30,5 – 31,5 31 - 32 Tanah a. Tekstur Liat Lempung Berpasir Lempung Berpasir b. pH 6,79 6,99 c. PO4 0,32 0,32 2. Air a. Oksigen terlarut 4.20 – 8.30 4.10 – 6.20 b. Salinitas tambak 46 42 c. Salinitas air sumber 33 36 d. Alkalinitas 118 – 128 106 – 109 e. TOM 50,88 – 59,10 69,83 – 70,47 f. pH 7,67 – 8,29 7,57 – 8,14 Berdasarkan Tabel 1 di atas salinitas menjadi faktor pembatas dalam pemeliharaan udang secara sederhana pada musim kemarau yang mengandalkan penggantian air dengan memanfaatkan pasang tertinggi, sehingga berdampak pada tingginya salinitas air pemeliharaan. Sistem tradisional yang digunakan membuat sistem pergantian air yang tidak rutin, dengan demikian meningkatnya suhu air membuat kadar garam di tambak meningkat, dan berdampak pada tingginya salinitas air. Untuk parameter yang lainnya masih dalam kisaran yang dapat ditolelir untuk pertumbuhan udang dan ikan. Hasil pengujian kualitas air lainnya yang meliputi total bakteri tersaji pada Tabel 2. Hasil pengujian bakteri menunjukkan bahwa nilai populasi bakteri yang tinggi terjadi di air tambak dan tanah terutama di Tambak di Dusun Lakkang baik Total Bakteri maupun Vibrio sp., ini menunjukkan bahwa bahan organik tanah menumpuk cukup banyak. Terutama di tambak Lakkang yang memang secara rutin diberikan makanan tambahan. Akan tetapi kondisi tersebut tidak berdampak nyata karena air setiap bulan masih bisa dilakukan pergantian air, dimana perlakuan tersebut akan membantu mengurangi jumlah bakteri. Ini dibuktikan dengan tingkat kelangsungan hidup yang masih tinggi 90% (Kapasa) dan 60% (Lakkang). 6
  • 7. Tabel 2. Data Total Bakteri dan Total Vibrio Pada Lahan Tambak di Dusun Kapasa dan Lakkang Kec. Tallo Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan. Tambak di Dusun Tambak di Dusun No. Karakteristik Kapasa Lakkang 1. Total Bakteri/TPC - Air masuk (CFU/ml) < 10 3 8,6 . 10 3 - Air Tambak (CFU/ml) 2,2 . 10 3 1,9 . 10 4 - Tanah (CFU/g) 1,0 . 10 5 1,0 . 10 5 2. Total Bakteri Vibrio/TVC 1,7 . 10 2 8,6 . 10 3 - Air masuk (CFU/ml) 1,7 . 10 2 3,6 . 10 3 - Air Tambak (CFU/ml) 1,0 . 10 3 1,0 . 10 4 - Tanah (CFU/g) Untuk parameter kesehatan ikan dan udang masih dalam kisaran yang layak sesuai dengan SNI untuk pertumbuhan udang dan ikan. Gambar 1. Inlet air tambak Gambar 2. Outlet air tambak Gambar 3. Hamparan tambak Gambar 4. Lumut sutra di tambak 7
  • 8. Gambar 5. Pengukuran kualitas air IV. KESIMPULAN Kegiatan budidaya udang vanamei secara tradisional seperti yang dilakukan oleh masyarakat bisa menguntungkan, dan cenderung lebih menguntungkan dibanding dengan sistem tradisional plus. Sehingga dengan demikian udang vaneme layak dibudidayakan secara tradisional dan hasil ini menepis pendapat bahwa kegiatan budidaya udang Vanamei tradisional tidak menguntungkan. V. PUSTAKA Van Wyk P. dan John Scarpa. 1999. Water Quality Requirements and Management. Chapter 8 in . Farming Marine Shrimp in Recirculating Freshwater Systems. Prepared by Peter Van Wyk, Megan Davis- Hodgkins, Rolland Laramore, Kevan L. Main, Joe Mountain, John Scarpa. Florida Department of Agriculture and Consumers Services. Harbor Branch Oceanographic Institution. 8