SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 70
Baixar para ler offline
INSTRUMEN
PEMANTAUAN/EVALUASI PELAKSANAAN
BIMBINGAN PENYULUHAN AGAMA
TEKNIK MENYUSUN
Bagaimana kegiatan
penyuluhan
dimaknai
PENDIDIKAN DAKWAH
PENYULUHAN
AGAMA
Konsepsi Penyuluhan
Ibrahim (2003)
Penyuluhan (suluh yang berarti
“obor” atau “pelita” atau “yang
memberi terang”
Dengan penyuluhan diharapkan
terjadi peningkatan pengetahuan,
keterampilan dan sikap.
Setiana. L. (2005)
Ilmu sosial yang mempelajari sistem dan proses perubahan
pada individu serta masyarakat agar dapat terwujud
perubahan yang lebih baik sesuai dengan yang diharapkan.
A.W. Van den Ban dkk.
(1999)
Penyuluhan merupakan
keterlibatan seseorang
untuk melakukan
komunikasi informasi
secara sadar dengan
tujuan membantu
sesamanya memberikan
pendapat sehingga bisa
membuat keputusan
yang benar
Penyuluhan Agama….
Paradigma Penyuluhan ….
Penyuluhan adalah proses aktif yang memerlukan interaksi
antara penyuluh dan yang disuluh dan dilakukan secara terus
menerus agar terbangun proses perubahan “perilaku” yang
merupakan perwujudan dari: pengetahuan, sikap, dan
ketrampilan seseorang yang dapat diamati oleh orang/pihak
lain, baik secara langsung (berupa: ucapan, tindakan, gesture,
dll) maupun tidak langsung (melalui kinerja/hasil kerja).
Paradigma Pertama
Proses
Perubahan
Perilaku
Paradigma Kedua
Proses
Belajar
Kegiatan penyebarluasan informasi dan
penjelasan yang diberikan dapat merangsang
terjadinya proses perubahan perilaku yang
dilakukan melalui proses pendidikan atau kegiatan
belajar.
Paradigma Ketiga
Proses
Perubahan
Sosial
Penyuluhan tidak sekadar merupakan proses perubahan
perilaku pada diri seseorang, tetapi merupakan proses
perubahan sosial, yang mencakup banyak
aspek, termasuk politik dan ekonomi yang dalam jangka
panjang secara bertahap mampu diandalkan menciptakan
pilihan-pilihan baru untuk memperbaiki kehidupan
masyarakatnya.
Segala upaya yang dilakukan untuk menyiapkan
sumberdaya manusia agar mereka tahu,
mau dan mampu melaksanakan peran sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya dalam sistem
sosialnya masing-masing.
Paradigma Keempat
Proses
Rekayasa
Sosial
Penerapan konsep dan atau teori-
teori pemasaran dalam proses
perubahan sosial.
Paradigma Kelima
Proses
Pemasaran
Sosial
Memberdayakan berarti memberi daya kepada yang
tidak berdaya dan atau mengembangkan daya
yang sudah dimiliki menjadi sesuatu yang
lebih bermanfaat bagi masyarakat yang
bersangkutan.
Paradigma Keenam
Proses
Pemberdayaan
Masyarakat
Kemampuan atau kapasitas masyarakat, diartikan
sebagai daya atau kekuatan yang dimiliki oleh setiap
indiividu dan masyarakatnya untuk memobilisasi
dan memanfaatkan sumber-daya yang
dimiliki secara lebih berhasil-guna (efektif) dan
berdaya-guna (efisien) secara berkelanjutan.
Paradigma Ketujuh
Proses
Penguatan
Kapasitas
Sebagai proses komunikasi pembangunan, penyuluhan
tidak sekadar upaya untuk menyampaikan pesan-pesan
pembangunan, tetapi yang lebih penting dari itu adalah,
untuk MENUMBUH-KEMBANGKAN PARTISIPASI
MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN (Mardikanto,
1987).
Paradigma Kedelapan
Komunikasi
Pembangunan
APAKAH PENYULUHAN
AGAMA
MENGAKOMODIR
KESELURUHAN
PARADIGMA TERSEBUT ?
Menuju konsep tersebut, penting kiranya dilakukan
kendali untuk memastikan tercapainya tujuan
kegiatan penyuluhan
GOAL OF TRAINING
Menjelaskan konsep instrumen
Menjelaskan konsep Evaluasi
Menyusun instrumen evaluasi
Menyusun instrumen pemantauan perilaku
Menyusun instrumen pemantauan Keterampilan
Menyusun instrumen pemantauan penyelenggaraan
TOPIK 1
INSTRUMEN
PENGERTIAN
CIRI
BENTUK
Instrumen
(Djaali & Pudji Muljono)
Alat yang karena memenuhi persyaratan akademis
dijadikan sebagai alat ukur atau mengumpulkan
data mengenai suatu variabel.
Instrumen menjadi penting karena…..
Karena akurasi data yang dikumpulkan tergantung pada INSTRUMEN
Ciri instrumen yang baik
Mampu menjawab:
1. Apakah sudah mengukur sesuai objek yg diukur
2. Apakah sudah mencakup semua fenomena yg akan diukur
3. Apakah dalam item pengukuran tidak ada yang ambigu
ADA PERTANYAAN? Apa yang dapat
disimpulkan dari topik ini?
Topik 2
Pemantauan
Pemantauan
Aktivitas pengamatan dan pencatatan secara
sistematik terhadap gejala yang diamati
TOPIK 3
Evaluasi
Pengertian
Tujuan
Sasaran
Konsep
evaluasi BP
Evaluasi menurut para ahli….
Edward Gronland
(1990: 19)
" a systematic process of determining the
extent to which instructional objectives are
achieved by pupils "
Stufflebeam,
dkk (1971)
“the process of delineating, obtaining, and
providing useful information for judging
decision alternatives“
Jadi, Evaluasi dalam kegiatan Bimbingan Penyuluhan adalah Proses
untuk menentukan derajat kualitas kemajuan
kegiatan bimbingan dan penyuluhan dengan mengacu
pada standar atau kriteria program yang ditetapkan.
Jika yang diveluasi adalah sasaran bina, maka dalam
hal ini adalah menilai hasil mengukur
kemampuan sasaran bina setelah dilakukan
penyuluhan.
Tujuan dilakukannya evaluasi dalam BP adalah….
Pertama
Memberi umpan balik kepada penyuluh sebagai
dasar memperbaiki proses penyuluhan agama baik dari
aspek metode, sarana, cakupan materi atau lainnya yang
pada dasarnya meningkatkan atau memperbaiki
pengetahuan dan keterampilan sasaran bina.
Menentukan angka kemajuan atau prestasi setiap
anggota kelompok sasaran bina juga bahan laporan
kegiatan yang berkorelasi dengan tujuan besar yang telah
ditetapkan dalam visi, misi serta renstra kegiatan
penyuluhan.
Kedua
Menempatkan sasaran bina dalam situasi
penyuluhan yang tepat sesuai dengan kadar
kemampuan atau kebutuhan dasar sasaran bina
mengenai tema-tema penyuluhan yang diberikan.
Ketiga
Keempat
Mengenal latar belakang (psikologi, pisik dan
lingkungan) sasaran bina yang mengalami
kesulitan-kesulitan tertentu dalam memahami
tema penyuluhan yang hasilnya dapat dijadikan
dasar penyelesaian kesulitan-kesulitan tersebut.
Dalam pelaksanaan evaluasi Bimbingan penyuluhan diarahkan
pada….
Sasaran
Evaluasi BP:
1. Penyelenggaraan
2. Kemampuan
Jamaah
Evaluasi
Penyelenggaraan BP
Tujuan
Materi
MetodeWaktu
Sarana
Evaluasi Kemampuan Jamaah
• Memahamai
Konsep
materi
Knowledge
• Respon
terhadap
pemahaman
Attitude
• Aktualisasi
Pemahaman
Skill
ADA PERTANYAAN?
Topik 4
Instrumen
Evaluasi Kognitif
Instrumen
Pemantauan
Perilaku
Instrumen
Pemantauan
Keterampilan
Instrumen
Evaluasi
Penyelenggaraan
Penyusunan
Instrumen
INSTRUMEN EVALUASI BP
Instrumen Evaluasi Penyelenggaraan BP
Instrumen Evaluasi Jamaah BP
Instrumen evaluasi penyelenggaraan BP adalah rencana
kegiatan yang disusun oleh penyuluh agama
Lingkup Instrumen
Evaluasi Jamaah
Attitude
Skill
Knowledge
Teknik Pengumpulan
data Evaluasi
Knowledge
• Tes
Attitude
• Pemantauan
Skill
• Pemantauan
Knowledges
Evaluasi pada dimensi ini berkenaan dengan kemampuan
pemahaman, definisi, pembedaan, penuraian, penjelasan,
ciri ciri seta semua berkenaan dengan konsep
Alur penyusunan pertanyaan/tes
Tujuan materi
BP TES
Tulis Tanya
Kisi-kisi Soal/Pertanyaan
Soal atau pertanyaan yang baik hendaknya memenuhi
kriteria berikut…..
Valid
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat
kesahihan suatu tes. Suatu tes dikatakan valid apabila
tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur. Tes
memiliki validitas yang tinggi jika hasilnya sesuai dengan
kriteria, dalam arti memiliki kesejajaran antara tes dan
kriteria
Arikunto:
Reliable
Arikunto:
• Reabilitas tes adalah tingkat keajegan (konsistensi)
suatu tes, yakni sejauh mana suatu tes dapat dipercaya
untuk menghasilkan skor yang ajeg, relatif tidak berubah
walaupun diteskan pada situasi yang berbeda-beda.
Fair
Tes hasil ujian hendaklah bersifat terbuka dalam pengertian tidak
mengandung jebakan, jelas cakupan materinya, kejalasan norma
yang dipakai serta kriteria keberhasilannya. Dalam pelaksanaannya
obyektif, tidak merugikan kelompok tertentu.
Soal/Pertanyaan dikatakan fair jika….
Ciri fair
Jujur
Seimbang
Organisasi
Transparan
Otentik
Contoh
Tujuan Materi Soal tes yang
ditanyakan
Jamaah dapat mengetahui
jumlah rukun shalat
Berapakah jumlah rukun
shalat?
Jamaah mengetahui nama
nama sifat yang ada pada
Rasulullah
Sifat apa sajakah yang
ada pada rasulullah?
Jamaah dapat menunjukkan
perbedaan bacaan idzhar
dengan ikhfa
Apa perbedaan cara
membaca huruf idzhar
dengan ikhfa?
Anecdotal
Record
Catatan berkala
Rating Scale
Contoh anecdotal record
(Kejadian) MT Al Barokah
17 Februari2014/15.30
Bu Endang dan Bu Salim
Kurang antusias
???
Contoh Anecdotal Record
Jamaah : Pak Endang
Tanggal/Waktu: 17-6-12/15.30
Penyuluh : Ahmad Shalih
Tempat : MT Al Barokah
Peristiwa dan perilaku yang teramati:
Saat menjelaskan tentang siksa neraka bagi manusia
yang berdosa (dalam hal ini tentang dosa kepada orang
tua) Pak Endang menangis dan hampir histeris.
Komentar
Tampaknya telah
terjadi sentuhan
emosi pada jamaah
tersebut
Apa sesungguhnya makna dari peristiwa ini pada seorang
jamaah
Pelajari psikologi
jamaah
Contoh Rating Scale
Indikator Sering Jarang Tidak pernah
1) Bertanya √
2) Menjawab atau berkomentar
terhadap materi
√
Nama Jamaah:……………………
Kelemahan Rating Scale
Hallo effects
Generasity effects
Carey over effects
Skill
Check
List
Mecha
nical
device
Prinsip Check List
Indentifikasi keterampilan atau objek pengamatan
Mempelajari setiap kategori dan menentukan sasaran khusus yang akan
dimasukkan ke dalam form
Mengorganisasikan urutan check list
Melakukan pencatatan.
Contoh Check List 1
Nama
Faktor yang diamati
Selalu hadir
Aktivitas dalam
forum
Sikap positif
pada jemaah
lain
A √ √
B √ √
C
dst
Contoh Check List 2
Nama
Keterampilan membaca al Quran
Makhraj Tajwid
Bisa Belum Bisa Belum
AA √ √
BB √ √
Contoh Check List 3
Aktivitas Indikator
Penilaian
ke…
1 2 3
Membaca
alQuran
Sesuai Makhraj x √ √
Sesuai Tajwid x x √
Nama: AA
Kelebihan dan Kekurangan Check List
Mudah digunakan
Fleksibel
Tersedia kapan saja
Dapat sering dilakukan
Tidak perlu menunggu
kesempatan untuk
melakukannya
Tidak merusak suasana ta’lim
atau penyuluhan
Memerlukan sedikit waktu
karenanya mungkin akan
menyita waktu penyuluhan
Penyuluh perlu mengatur
waktu agar tidak menyita
waktu penyuluhan
Mechanical Device
Kelebihan Mechanical Device
Dapat diputar lagi jika diperlukan;
Dapat diputar secara slow motion sehingga yakin untuk diamati;
Merupakan sumbangan berharga dalam kegiatan pemantauan
terutama dalam pengolahan datanya kelak;
Melatih penyuluh agama sebagai pemantau untuk berlaku
cermat.
Bagian mana dari goal
training yang belum
tercapai?
MARI SIMPULKAN
Sumber
• Depag RI (2002) Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Agama. Jakarta: Dirjen
Kelembagaan Agama Islam Bagian Proyek Peningkatan Tenaga Keagamaan Penyuluh Agama.
• Gronlund, Edward and Robert L. Linn (1990) Measurement an Evaluation in Teaching.
Macmillan.
• Kirk, Jerome and Marc L. Miller (1986) Reliability and Validity in Quality Research.Sage
Publications.
• Nugraha, Firman dan Cecep Hilman (2009) Teknik Menyusun Instrumen Pemantauan,
Pengumpulan Data Dan Evaluasi Hasil Pelaksanaan Bimbingan Dan Penyuluhan Agama. Jakarta:
Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI.
• Nugraha, Firman dan Cecep Hilman (2009) Teknik Pengolahan Data Hasil Pemantauan Dan
Evaluasi Penyuluhan Agama. Jakarta: Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI.
• Nugraha, Firman (2011) Teknik Evaluasi dan Pelaporan Kegiatan BP. Jakarta: Pusdiklat Teknis
Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI.
• Permenkowasbangpan No. 54 tahun 1999 tentang Jabatan Fungsional Penyuluh Agama.
• Ramsay, William and E. Eugene Clark (1990) New Ideas for Effective School Inprovement. Bristol:
The Falmer Press.
Gambar-gambar diambil dari google image untuk kepentingan ilustrasi materi.
Firman Nugraha
Penikmat seni, dari dongeng sampai sastra literer. Pengagum ilmu dan selalu senang untuk
belajar pun berbagi secuil pengetahuan yang dititipkan Allah. Sehari hari berkhidmat di Balai
Diklat Keagamaan Bandung sebagai widyaiswara. Disela kegiatannya untuk membaca ia juga
membagikan lagi hasil bacaannya di kelas-kelas diklat maupun di kampus kepada mahasiswa.
Beberapa hasil bacaannya yang kemudian ia ikat dengan qalam, yakni berupa modul-modul
rumpun keagamaan sebagai bahan ajar di lingkungan diklat Kementerian Agama.
Ia dapat ditemui di:
http:www.firman-nugraha.blogspot.com.
n_firman@yahoo.co.id/phiemanbdg@gmail.com
081322774059

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan KesehataIsu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan KesehataMuh Saleh
 
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayahTeknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayahFirman Nugraha
 
Pengasuhan anak di era digital
Pengasuhan anak di era digitalPengasuhan anak di era digital
Pengasuhan anak di era digitalRita Pranawati
 
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptSTOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptBidangPPdanPA
 
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokKumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokEika Matari
 
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGANPeraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGANAdelina Hutauruk
 
Road map moderasi beragama 2020 2024
Road map moderasi beragama 2020 2024Road map moderasi beragama 2020 2024
Road map moderasi beragama 2020 2024KementerianAgamaKabu
 
KESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAKESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAZakiah dr
 
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045Ridho Fitrah Hyzkia
 
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayah
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayahTeknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayah
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayahMushoddik Indisav
 
Ppt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualPpt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualbkupstegal
 
Strategi pembinaan kerukunan umat beragama
Strategi pembinaan kerukunan umat beragamaStrategi pembinaan kerukunan umat beragama
Strategi pembinaan kerukunan umat beragamaFirman Nugraha
 
Materi perlindungan anak
Materi perlindungan anakMateri perlindungan anak
Materi perlindungan anakAzka Sudrajat
 
Landasan teologis moderasi beragama final
Landasan teologis moderasi beragama   finalLandasan teologis moderasi beragama   final
Landasan teologis moderasi beragama finalMushoddik Indisav
 
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajar
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajarMateri training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajar
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajarNamin AB Ibnu Solihin
 

Mais procurados (20)

Seks bebas
Seks bebasSeks bebas
Seks bebas
 
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan KesehataIsu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
 
Pernikahan dini
Pernikahan diniPernikahan dini
Pernikahan dini
 
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayahTeknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
 
Pengasuhan anak di era digital
Pengasuhan anak di era digitalPengasuhan anak di era digital
Pengasuhan anak di era digital
 
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptSTOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
 
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokKumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
 
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGANPeraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
 
Road map moderasi beragama 2020 2024
Road map moderasi beragama 2020 2024Road map moderasi beragama 2020 2024
Road map moderasi beragama 2020 2024
 
MATERI UPTD PPA.pptx
MATERI UPTD PPA.pptxMATERI UPTD PPA.pptx
MATERI UPTD PPA.pptx
 
KESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAKESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJA
 
Hukum kesehatan
Hukum kesehatanHukum kesehatan
Hukum kesehatan
 
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045
Paparan menteri ppn/kepala bappenas - sosialisasi visi indonesia 2045
 
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayah
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayahTeknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayah
Teknik penyusunan instrument pengolahan data potensi wilayah
 
Ppt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualPpt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksual
 
Strategi pembinaan kerukunan umat beragama
Strategi pembinaan kerukunan umat beragamaStrategi pembinaan kerukunan umat beragama
Strategi pembinaan kerukunan umat beragama
 
Ppt moralitas
Ppt moralitasPpt moralitas
Ppt moralitas
 
Materi perlindungan anak
Materi perlindungan anakMateri perlindungan anak
Materi perlindungan anak
 
Landasan teologis moderasi beragama final
Landasan teologis moderasi beragama   finalLandasan teologis moderasi beragama   final
Landasan teologis moderasi beragama final
 
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajar
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajarMateri training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajar
Materi training motivasi menggapai mimpi meraih prestasi untuk pelajar
 

Semelhante a Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyuluhan agama

Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanLhya Baha
 
Uas tekno retha
Uas tekno rethaUas tekno retha
Uas tekno retha030391
 
Mt pd p pb 3.3. paket modul pelatihan
Mt pd p pb 3.3.  paket modul pelatihanMt pd p pb 3.3.  paket modul pelatihan
Mt pd p pb 3.3. paket modul pelatihandanil anen
 
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptx
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptxKanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptx
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptxMuhammadSholikhuddin4
 
Ppt uts administrasi pendidikan
Ppt  uts administrasi pendidikanPpt  uts administrasi pendidikan
Ppt uts administrasi pendidikanFirka Akha
 
Ppt uts administrasi pendidikan
Ppt  uts administrasi pendidikanPpt  uts administrasi pendidikan
Ppt uts administrasi pendidikanLhya Baha
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Perencanaan promkes new
Perencanaan promkes newPerencanaan promkes new
Perencanaan promkes newCahya
 
Peny.tindakan.ppt1
Peny.tindakan.ppt1Peny.tindakan.ppt1
Peny.tindakan.ppt1tajul2
 
2012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931
2012 1-87201-231408028-bab2-080820121259312012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931
2012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931Lelianamarlinto Wuda
 
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikan
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi PendidikanE:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikan
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikancicihjuniasih
 
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdf
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdfModel BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdf
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdfSriWahyuni258453
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copySUPRAPTININGSIH
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copysatunahponanda
 
Penelitian Tindakan Kelas
Penelitian Tindakan KelasPenelitian Tindakan Kelas
Penelitian Tindakan KelasAyah Abeeb
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)satunahponanda
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)RENIMAHANANI
 

Semelhante a Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyuluhan agama (20)

Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikan
 
Uas tekno retha
Uas tekno rethaUas tekno retha
Uas tekno retha
 
Uas tekno retha
Uas tekno rethaUas tekno retha
Uas tekno retha
 
Mt pd p pb 3.3. paket modul pelatihan
Mt pd p pb 3.3.  paket modul pelatihanMt pd p pb 3.3.  paket modul pelatihan
Mt pd p pb 3.3. paket modul pelatihan
 
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptx
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptxKanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptx
Kanvas BAGJA Prakarsa Perubahan Kelompok 1 Blora.pptx
 
Ppt uts administrasi pendidikan
Ppt  uts administrasi pendidikanPpt  uts administrasi pendidikan
Ppt uts administrasi pendidikan
 
Ppt uts administrasi pendidikan
Ppt  uts administrasi pendidikanPpt  uts administrasi pendidikan
Ppt uts administrasi pendidikan
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Sidang tesis Arman
Sidang tesis ArmanSidang tesis Arman
Sidang tesis Arman
 
Perencanaan promkes new
Perencanaan promkes newPerencanaan promkes new
Perencanaan promkes new
 
Peny.tindakan.ppt1
Peny.tindakan.ppt1Peny.tindakan.ppt1
Peny.tindakan.ppt1
 
2012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931
2012 1-87201-231408028-bab2-080820121259312012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931
2012 1-87201-231408028-bab2-08082012125931
 
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikan
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi PendidikanE:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikan
E:\Esensi Dan Repleksi Buku Psikologi Pendidikan
 
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdf
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdfModel BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdf
Model BAGJA Inkuiri Apresiatif Kelompok 1.pdf
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
 
Eda kelompok 3 tna
Eda kelompok  3 tnaEda kelompok  3 tna
Eda kelompok 3 tna
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
 
Penelitian Tindakan Kelas
Penelitian Tindakan KelasPenelitian Tindakan Kelas
Penelitian Tindakan Kelas
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 

Mais de Firman Nugraha

Manajemen Wakaf Produktif.pdf
Manajemen Wakaf Produktif.pdfManajemen Wakaf Produktif.pdf
Manajemen Wakaf Produktif.pdfFirman Nugraha
 
Menjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalMenjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalFirman Nugraha
 
Theology of change in majlis taklim
Theology of change in majlis taklimTheology of change in majlis taklim
Theology of change in majlis taklimFirman Nugraha
 
Penyuluhan Agama Transformatif
Penyuluhan Agama TransformatifPenyuluhan Agama Transformatif
Penyuluhan Agama TransformatifFirman Nugraha
 
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agama
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agamaMetode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agama
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agamaFirman Nugraha
 
3. keterampilan penyuluhan sosial
3. keterampilan penyuluhan sosial3. keterampilan penyuluhan sosial
3. keterampilan penyuluhan sosialFirman Nugraha
 
2. proses dan tahapan penyuluhan sosial
2. proses dan tahapan penyuluhan sosial2. proses dan tahapan penyuluhan sosial
2. proses dan tahapan penyuluhan sosialFirman Nugraha
 
1. konsepsi penyuluhan sosial
1. konsepsi penyuluhan sosial1. konsepsi penyuluhan sosial
1. konsepsi penyuluhan sosialFirman Nugraha
 
Internet sebagai media [sumber] belajar
Internet sebagai media [sumber] belajarInternet sebagai media [sumber] belajar
Internet sebagai media [sumber] belajarFirman Nugraha
 
Pembinaan keluarga sakinah
Pembinaan keluarga sakinahPembinaan keluarga sakinah
Pembinaan keluarga sakinahFirman Nugraha
 
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidPengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidFirman Nugraha
 
Etika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaEtika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaFirman Nugraha
 
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentas
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentasBimbingan penyuluhan agama melalui pentas
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentasFirman Nugraha
 
Penyuluhan agama melalui radio
Penyuluhan agama melalui radioPenyuluhan agama melalui radio
Penyuluhan agama melalui radioFirman Nugraha
 
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?Firman Nugraha
 
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat Aparatur
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat AparaturMotivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat Aparatur
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat AparaturFirman Nugraha
 
Contoh desain presentasi interaktif dengan power point
Contoh  desain presentasi interaktif dengan power pointContoh  desain presentasi interaktif dengan power point
Contoh desain presentasi interaktif dengan power pointFirman Nugraha
 
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan KonflikTeknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan KonflikFirman Nugraha
 
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat Beragama
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat BeragamaFaktor-faktor Penyebab Konflik Umat Beragama
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat BeragamaFirman Nugraha
 

Mais de Firman Nugraha (20)

Manajemen Wakaf Produktif.pdf
Manajemen Wakaf Produktif.pdfManajemen Wakaf Produktif.pdf
Manajemen Wakaf Produktif.pdf
 
Menjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalMenjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesional
 
Theology of change in majlis taklim
Theology of change in majlis taklimTheology of change in majlis taklim
Theology of change in majlis taklim
 
Penyuluhan Agama Transformatif
Penyuluhan Agama TransformatifPenyuluhan Agama Transformatif
Penyuluhan Agama Transformatif
 
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agama
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agamaMetode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agama
Metode, sasaran dan naskah materi penyuluhan agama
 
3. keterampilan penyuluhan sosial
3. keterampilan penyuluhan sosial3. keterampilan penyuluhan sosial
3. keterampilan penyuluhan sosial
 
2. proses dan tahapan penyuluhan sosial
2. proses dan tahapan penyuluhan sosial2. proses dan tahapan penyuluhan sosial
2. proses dan tahapan penyuluhan sosial
 
1. konsepsi penyuluhan sosial
1. konsepsi penyuluhan sosial1. konsepsi penyuluhan sosial
1. konsepsi penyuluhan sosial
 
Internet sebagai media [sumber] belajar
Internet sebagai media [sumber] belajarInternet sebagai media [sumber] belajar
Internet sebagai media [sumber] belajar
 
Pembinaan keluarga sakinah
Pembinaan keluarga sakinahPembinaan keluarga sakinah
Pembinaan keluarga sakinah
 
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidPengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
 
Etika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaEtika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragama
 
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentas
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentasBimbingan penyuluhan agama melalui pentas
Bimbingan penyuluhan agama melalui pentas
 
Penyuluhan agama melalui radio
Penyuluhan agama melalui radioPenyuluhan agama melalui radio
Penyuluhan agama melalui radio
 
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
 
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat Aparatur
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat AparaturMotivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat Aparatur
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat Aparatur
 
Contoh desain presentasi interaktif dengan power point
Contoh  desain presentasi interaktif dengan power pointContoh  desain presentasi interaktif dengan power point
Contoh desain presentasi interaktif dengan power point
 
Publikasi ilmiah
Publikasi ilmiah Publikasi ilmiah
Publikasi ilmiah
 
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan KonflikTeknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
 
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat Beragama
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat BeragamaFaktor-faktor Penyebab Konflik Umat Beragama
Faktor-faktor Penyebab Konflik Umat Beragama
 

Último

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 

Último (20)

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 

Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyuluhan agama

  • 5. Ibrahim (2003) Penyuluhan (suluh yang berarti “obor” atau “pelita” atau “yang memberi terang” Dengan penyuluhan diharapkan terjadi peningkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap.
  • 6. Setiana. L. (2005) Ilmu sosial yang mempelajari sistem dan proses perubahan pada individu serta masyarakat agar dapat terwujud perubahan yang lebih baik sesuai dengan yang diharapkan.
  • 7. A.W. Van den Ban dkk. (1999) Penyuluhan merupakan keterlibatan seseorang untuk melakukan komunikasi informasi secara sadar dengan tujuan membantu sesamanya memberikan pendapat sehingga bisa membuat keputusan yang benar
  • 10. Penyuluhan adalah proses aktif yang memerlukan interaksi antara penyuluh dan yang disuluh dan dilakukan secara terus menerus agar terbangun proses perubahan “perilaku” yang merupakan perwujudan dari: pengetahuan, sikap, dan ketrampilan seseorang yang dapat diamati oleh orang/pihak lain, baik secara langsung (berupa: ucapan, tindakan, gesture, dll) maupun tidak langsung (melalui kinerja/hasil kerja). Paradigma Pertama Proses Perubahan Perilaku
  • 11. Paradigma Kedua Proses Belajar Kegiatan penyebarluasan informasi dan penjelasan yang diberikan dapat merangsang terjadinya proses perubahan perilaku yang dilakukan melalui proses pendidikan atau kegiatan belajar.
  • 12. Paradigma Ketiga Proses Perubahan Sosial Penyuluhan tidak sekadar merupakan proses perubahan perilaku pada diri seseorang, tetapi merupakan proses perubahan sosial, yang mencakup banyak aspek, termasuk politik dan ekonomi yang dalam jangka panjang secara bertahap mampu diandalkan menciptakan pilihan-pilihan baru untuk memperbaiki kehidupan masyarakatnya.
  • 13. Segala upaya yang dilakukan untuk menyiapkan sumberdaya manusia agar mereka tahu, mau dan mampu melaksanakan peran sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam sistem sosialnya masing-masing. Paradigma Keempat Proses Rekayasa Sosial
  • 14. Penerapan konsep dan atau teori- teori pemasaran dalam proses perubahan sosial. Paradigma Kelima Proses Pemasaran Sosial
  • 15. Memberdayakan berarti memberi daya kepada yang tidak berdaya dan atau mengembangkan daya yang sudah dimiliki menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat bagi masyarakat yang bersangkutan. Paradigma Keenam Proses Pemberdayaan Masyarakat
  • 16. Kemampuan atau kapasitas masyarakat, diartikan sebagai daya atau kekuatan yang dimiliki oleh setiap indiividu dan masyarakatnya untuk memobilisasi dan memanfaatkan sumber-daya yang dimiliki secara lebih berhasil-guna (efektif) dan berdaya-guna (efisien) secara berkelanjutan. Paradigma Ketujuh Proses Penguatan Kapasitas
  • 17. Sebagai proses komunikasi pembangunan, penyuluhan tidak sekadar upaya untuk menyampaikan pesan-pesan pembangunan, tetapi yang lebih penting dari itu adalah, untuk MENUMBUH-KEMBANGKAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN (Mardikanto, 1987). Paradigma Kedelapan Komunikasi Pembangunan
  • 19. Menuju konsep tersebut, penting kiranya dilakukan kendali untuk memastikan tercapainya tujuan kegiatan penyuluhan
  • 20. GOAL OF TRAINING Menjelaskan konsep instrumen Menjelaskan konsep Evaluasi Menyusun instrumen evaluasi Menyusun instrumen pemantauan perilaku Menyusun instrumen pemantauan Keterampilan Menyusun instrumen pemantauan penyelenggaraan
  • 22. Instrumen (Djaali & Pudji Muljono) Alat yang karena memenuhi persyaratan akademis dijadikan sebagai alat ukur atau mengumpulkan data mengenai suatu variabel. Instrumen menjadi penting karena…..
  • 23. Karena akurasi data yang dikumpulkan tergantung pada INSTRUMEN
  • 24. Ciri instrumen yang baik Mampu menjawab: 1. Apakah sudah mengukur sesuai objek yg diukur 2. Apakah sudah mencakup semua fenomena yg akan diukur 3. Apakah dalam item pengukuran tidak ada yang ambigu
  • 25. ADA PERTANYAAN? Apa yang dapat disimpulkan dari topik ini?
  • 27. Pemantauan Aktivitas pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang diamati
  • 29. Edward Gronland (1990: 19) " a systematic process of determining the extent to which instructional objectives are achieved by pupils "
  • 30. Stufflebeam, dkk (1971) “the process of delineating, obtaining, and providing useful information for judging decision alternatives“
  • 31. Jadi, Evaluasi dalam kegiatan Bimbingan Penyuluhan adalah Proses untuk menentukan derajat kualitas kemajuan kegiatan bimbingan dan penyuluhan dengan mengacu pada standar atau kriteria program yang ditetapkan.
  • 32. Jika yang diveluasi adalah sasaran bina, maka dalam hal ini adalah menilai hasil mengukur kemampuan sasaran bina setelah dilakukan penyuluhan. Tujuan dilakukannya evaluasi dalam BP adalah….
  • 33. Pertama Memberi umpan balik kepada penyuluh sebagai dasar memperbaiki proses penyuluhan agama baik dari aspek metode, sarana, cakupan materi atau lainnya yang pada dasarnya meningkatkan atau memperbaiki pengetahuan dan keterampilan sasaran bina.
  • 34. Menentukan angka kemajuan atau prestasi setiap anggota kelompok sasaran bina juga bahan laporan kegiatan yang berkorelasi dengan tujuan besar yang telah ditetapkan dalam visi, misi serta renstra kegiatan penyuluhan. Kedua
  • 35. Menempatkan sasaran bina dalam situasi penyuluhan yang tepat sesuai dengan kadar kemampuan atau kebutuhan dasar sasaran bina mengenai tema-tema penyuluhan yang diberikan. Ketiga
  • 36. Keempat Mengenal latar belakang (psikologi, pisik dan lingkungan) sasaran bina yang mengalami kesulitan-kesulitan tertentu dalam memahami tema penyuluhan yang hasilnya dapat dijadikan dasar penyelesaian kesulitan-kesulitan tersebut.
  • 37. Dalam pelaksanaan evaluasi Bimbingan penyuluhan diarahkan pada…. Sasaran Evaluasi BP: 1. Penyelenggaraan 2. Kemampuan Jamaah
  • 39. Evaluasi Kemampuan Jamaah • Memahamai Konsep materi Knowledge • Respon terhadap pemahaman Attitude • Aktualisasi Pemahaman Skill
  • 42.
  • 43. INSTRUMEN EVALUASI BP Instrumen Evaluasi Penyelenggaraan BP Instrumen Evaluasi Jamaah BP
  • 44. Instrumen evaluasi penyelenggaraan BP adalah rencana kegiatan yang disusun oleh penyuluh agama
  • 46. Teknik Pengumpulan data Evaluasi Knowledge • Tes Attitude • Pemantauan Skill • Pemantauan
  • 47. Knowledges Evaluasi pada dimensi ini berkenaan dengan kemampuan pemahaman, definisi, pembedaan, penuraian, penjelasan, ciri ciri seta semua berkenaan dengan konsep
  • 48. Alur penyusunan pertanyaan/tes Tujuan materi BP TES Tulis Tanya Kisi-kisi Soal/Pertanyaan Soal atau pertanyaan yang baik hendaknya memenuhi kriteria berikut…..
  • 49. Valid Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu tes. Suatu tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur. Tes memiliki validitas yang tinggi jika hasilnya sesuai dengan kriteria, dalam arti memiliki kesejajaran antara tes dan kriteria Arikunto:
  • 50. Reliable Arikunto: • Reabilitas tes adalah tingkat keajegan (konsistensi) suatu tes, yakni sejauh mana suatu tes dapat dipercaya untuk menghasilkan skor yang ajeg, relatif tidak berubah walaupun diteskan pada situasi yang berbeda-beda.
  • 51. Fair Tes hasil ujian hendaklah bersifat terbuka dalam pengertian tidak mengandung jebakan, jelas cakupan materinya, kejalasan norma yang dipakai serta kriteria keberhasilannya. Dalam pelaksanaannya obyektif, tidak merugikan kelompok tertentu. Soal/Pertanyaan dikatakan fair jika….
  • 53. Contoh Tujuan Materi Soal tes yang ditanyakan Jamaah dapat mengetahui jumlah rukun shalat Berapakah jumlah rukun shalat? Jamaah mengetahui nama nama sifat yang ada pada Rasulullah Sifat apa sajakah yang ada pada rasulullah? Jamaah dapat menunjukkan perbedaan bacaan idzhar dengan ikhfa Apa perbedaan cara membaca huruf idzhar dengan ikhfa?
  • 55. Contoh anecdotal record (Kejadian) MT Al Barokah 17 Februari2014/15.30 Bu Endang dan Bu Salim Kurang antusias ???
  • 56. Contoh Anecdotal Record Jamaah : Pak Endang Tanggal/Waktu: 17-6-12/15.30 Penyuluh : Ahmad Shalih Tempat : MT Al Barokah Peristiwa dan perilaku yang teramati: Saat menjelaskan tentang siksa neraka bagi manusia yang berdosa (dalam hal ini tentang dosa kepada orang tua) Pak Endang menangis dan hampir histeris. Komentar Tampaknya telah terjadi sentuhan emosi pada jamaah tersebut Apa sesungguhnya makna dari peristiwa ini pada seorang jamaah Pelajari psikologi jamaah
  • 57. Contoh Rating Scale Indikator Sering Jarang Tidak pernah 1) Bertanya √ 2) Menjawab atau berkomentar terhadap materi √ Nama Jamaah:……………………
  • 58. Kelemahan Rating Scale Hallo effects Generasity effects Carey over effects
  • 60. Prinsip Check List Indentifikasi keterampilan atau objek pengamatan Mempelajari setiap kategori dan menentukan sasaran khusus yang akan dimasukkan ke dalam form Mengorganisasikan urutan check list Melakukan pencatatan.
  • 61. Contoh Check List 1 Nama Faktor yang diamati Selalu hadir Aktivitas dalam forum Sikap positif pada jemaah lain A √ √ B √ √ C dst
  • 62. Contoh Check List 2 Nama Keterampilan membaca al Quran Makhraj Tajwid Bisa Belum Bisa Belum AA √ √ BB √ √
  • 63. Contoh Check List 3 Aktivitas Indikator Penilaian ke… 1 2 3 Membaca alQuran Sesuai Makhraj x √ √ Sesuai Tajwid x x √ Nama: AA
  • 64. Kelebihan dan Kekurangan Check List Mudah digunakan Fleksibel Tersedia kapan saja Dapat sering dilakukan Tidak perlu menunggu kesempatan untuk melakukannya Tidak merusak suasana ta’lim atau penyuluhan Memerlukan sedikit waktu karenanya mungkin akan menyita waktu penyuluhan Penyuluh perlu mengatur waktu agar tidak menyita waktu penyuluhan
  • 66. Kelebihan Mechanical Device Dapat diputar lagi jika diperlukan; Dapat diputar secara slow motion sehingga yakin untuk diamati; Merupakan sumbangan berharga dalam kegiatan pemantauan terutama dalam pengolahan datanya kelak; Melatih penyuluh agama sebagai pemantau untuk berlaku cermat.
  • 67. Bagian mana dari goal training yang belum tercapai?
  • 69. Sumber • Depag RI (2002) Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Agama. Jakarta: Dirjen Kelembagaan Agama Islam Bagian Proyek Peningkatan Tenaga Keagamaan Penyuluh Agama. • Gronlund, Edward and Robert L. Linn (1990) Measurement an Evaluation in Teaching. Macmillan. • Kirk, Jerome and Marc L. Miller (1986) Reliability and Validity in Quality Research.Sage Publications. • Nugraha, Firman dan Cecep Hilman (2009) Teknik Menyusun Instrumen Pemantauan, Pengumpulan Data Dan Evaluasi Hasil Pelaksanaan Bimbingan Dan Penyuluhan Agama. Jakarta: Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI. • Nugraha, Firman dan Cecep Hilman (2009) Teknik Pengolahan Data Hasil Pemantauan Dan Evaluasi Penyuluhan Agama. Jakarta: Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI. • Nugraha, Firman (2011) Teknik Evaluasi dan Pelaporan Kegiatan BP. Jakarta: Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag RI. • Permenkowasbangpan No. 54 tahun 1999 tentang Jabatan Fungsional Penyuluh Agama. • Ramsay, William and E. Eugene Clark (1990) New Ideas for Effective School Inprovement. Bristol: The Falmer Press. Gambar-gambar diambil dari google image untuk kepentingan ilustrasi materi.
  • 70. Firman Nugraha Penikmat seni, dari dongeng sampai sastra literer. Pengagum ilmu dan selalu senang untuk belajar pun berbagi secuil pengetahuan yang dititipkan Allah. Sehari hari berkhidmat di Balai Diklat Keagamaan Bandung sebagai widyaiswara. Disela kegiatannya untuk membaca ia juga membagikan lagi hasil bacaannya di kelas-kelas diklat maupun di kampus kepada mahasiswa. Beberapa hasil bacaannya yang kemudian ia ikat dengan qalam, yakni berupa modul-modul rumpun keagamaan sebagai bahan ajar di lingkungan diklat Kementerian Agama. Ia dapat ditemui di: http:www.firman-nugraha.blogspot.com. n_firman@yahoo.co.id/phiemanbdg@gmail.com 081322774059