SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
NARKOBA DAN OBAT
TERLARANG
KELOMPOK 5
SMA NEGERI 1 BATU
PENGERTIAN NARKOBA
• Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan
obat/bahan berbahaya. Narkotika adalah suatu
obat atau zat alami, sintetis maupun sintetis
yang dapat menyebabkan turunnya kesadaran,
menghilangkan atau mengurangi hilang rasa
atau nyeri dan perubahan kesadaran yang
menimbulkan ketergantungan akan zat tersebut
secara terus menerus.
Semua istilah ini, baik "narkoba" atau napza, mengacu pada
sekelompok zat yang umumnya mempunyai resiko kecanduan
bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan narkoba sebenarnya
adalah psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien
saat hendak dioparasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu.
Namun kini presepsi itu disalah gunakan akibat pemakaian yang
telah diluar batas dosis.
PEMBAGIAN NARKOTIKA
MENURUT POTENSI
KETERGANTUNGAN
• Narkotika golongan 1:berpotensi sangat tinggi
menyebabkan ketergantungan.contoh:kokain
dan ganja
• Narkotika golongan 2:berpotensi tinggi
menybabkan ketergantungan.contoh:morfin
• Narkotika golongan 3:berpotensi rendah
menyebabkan ketergantungan.contoh:kodein
FAKTOR PENDORONG
PEMAKAIAN NARKOBA
• PENGENDALIAN DIRI YANG LEMAH
DAN CENDERUNG MENCARI SENSASI
• KONDISI KEHIDUPAN KELUARGA
• TEMPERAMEN SULIT
• MENGALAMI GANGGUAN PERILAKU
• SUKA MNYENDIRI DAN MEMBRONTAK
JENIS NARKOBA YANG
DISALAHGUNAKAN
1. OPIOID (OPIAD)
• Opioid atau opiat berasal dari kata opium, jus dari
bunga opium, Papaver somniverum, yang mengandung
kira-kira 20 alkaloid opium, termasuk morfin. Nama
Opioid juga digunakan untuk opiat, yaitu suatu
preparat atau derivat dari opium dan narkotik sintetik
yang kerjanya menyerupai opiat tetapi tidak
didapatkan dari opium. opiat alami lain atau opiat yang
disintesis dari opiat alami adalah heroin
(diacethylmorphine), kodein (3-methoxymorphine),
dan hydromorphone (Dilaudid).
EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN
• Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation)
• Menimbulkan semangat
• Merasa waktu berjalan lambat.
• Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk.
• Merasa rangsang birahi meningkat (hambatan
seksual hilang).
• Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidung.
GANJA atau kanabis
• Berasal dari tanaman kanabis sativa dan
kanabis indica. Pada tanaman ini terkandung 3
zat utama yaitu tetrahidrokanabinol,
kanabinol dan kanabidiol. Cara
penggunaannya dihisap dengan cara
dipadatkan menyerupai rokok atau dengan
menggunakan pipa rokok.
EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN
• Denyut jantung atau nadi lebih cepat.
• Mulut dan tenggorokan kering.
• Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira.
• Sulit mengingat sesuatu kejadian.
• Kesulitan kinerja yang membutuhkan konsentrasi, reaksi yang cepat dan
koordinasi.
• Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan.
• Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan sakit kepala, mual
yang berkepanjangan, rasa letih/capek.
• Gangguan kebiasaan tidur.
• Sensitif dan gelisah.
• Berkeringat.
• Berfantasi.
• Selera makan bertambah.
Kokain
• Kokain adalah zat yang adiktif yang sering disalahgunakan dan
merupakan zat yang sangat berbahaya. Kokain merupakan alkaloid
yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxylon coca, yang
berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman belukar ini
biasanya dikunyah-kunyah oleh penduduk setempat untuk
mendapatkan efek stimulan.
Saat ini Kokain masih digunakan sebagai anestetik lokal, khususnya
untuk pembedahan mata, hidung dan tenggorokan, karena efek
vasokonstriksifnya juga membantu. Kokain diklasifikasikan sebagai
suatu narkotik, bersama dengan morfin dan heroin karena efek
adiktif dan efek merugikannya telah dikenali.
Nama lain untuk Kokain : Snow, coke, girl, lady dan crack ( kokain
dalam bentuk yang paling murni dan bebas basa untuk
mendapatkan efek yang lebih kuat ).
EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN
• Menimbulkan keriangan, kegembiraan yang berlebihan (ecstasy).
• Hasutan (agitasi), kegelisahan, kewaspadaan dan dorongan seks.
• Penggunaan jangka panjang mengurangi berat badan.
• Timbul masalah kulit.
• Kejang-kejang, kesulitan bernafas.
• Sering mengeluarkan dahak atau lendir.
• Merokok kokain merusak paru (emfisema).
• Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan.
• Paranoid.
• Merasa seperti ada kutu yang merambat di atas kulit (cocaine bugs).
• Gangguan penglihatan (snow light).
• Kebingungan (konfusi).
• Bicara seperti menelan (slurred speech).
Morfin
adalah hasil olahan dari opium/candu
mentah. Morfin merupaakan alkaloida utama
dari opium ( C17H19NO3 ) . Morfin rasanya
pahit, berbentuk tepung halus berwarna
putih atau dalam bentuk cairan berwarna.
Pemakaiannya dengan cara dihisap dan
disuntikkan.
EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN
• Menimbulkan euforia.
• Mual, muntah, sulit buang hajat besar
(konstipasi).
• Kebingungan (konfusi).
• Berkeringat.
• Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar-
debar.
• Gelisah dan perubahan suasana hati.
• Mulut kering dan warna muka berubah.
Heroin
mempunyai kekuatan yang dua kali lebih kuat
dari morfin dan merupakan jenis opiat yang
paling sering disalahgunakan orang di Indonesia
pada akhir - akhir ini . Heroin, yang secara
farmakologis mirip dengan morfin menyebabkan
orang menjadi mengantuk dan perubahan mood
yang tidak menentu. Walaupun pembuatan,
penjualan dan pemilikan heroin adalah ilegal,
tetapi diusahakan heroin tetap tersedia bagi
pasien dengan penyakit kanker terminal karena
efek analgesik dan euforik-nya yang baik.
EFEK YANG DITIMBULKAN
• Timbul rasa kesibukan yang sangat cepat/rushing sensastion (± 30-60 detik)
diikuti rasa menyenangkan seperti mimpi yang penuh kedamaian dan
kepuasan atau ketenangan hati (euforia). Ingin selalu menyendiri untuk
menikmatinya.
• Denyut nadi melambat.
• Tekanan darah menurun.
• Otot-otot menjadi lemas/relaks.
• Diafragma mata (pupil) mengecil (pin point).
• Mengurangi bahkan menghilangkan kepercayaan diri.
• Membentuk dunia sendiri (dissosial) : tidak bersahabat.
• Penyimpangan perilaku : berbohong, menipu, mencuri, kriminal.
• Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari.
• Efek samping timbul kesulitan dorongan seksual, kesulitan membuang hajat
besar, jantung berdebar-debar, kemerahan dan gatal di sekitar hidung, timbul
gangguan kebiasaan tidur.
• Jika sudah toleransi, semakin mudah depresi dan marah sedangkan efek
euforia semakin ringan atau singkat
Gambar contoh narkotika
Psikotropika
• Golongan Psikotropia adalahZat atau
obat yang dapat menurunkan aktivitas
otak atau merangsang susunan syaraf
pusat dan menimbulkan kelainan perilaku,
disertai dengan timbulnya halusinasi
(mengkhayal), ilusi, gangguan cara
berpikir, perubahan alam perasaan dan
dapat menyebabkan ketergantungan
serta mempunyai efek stimulasi
(merangsang) bagi para pemakainya.
GOLONGAN DARI PSIKOTROPIKA
• Psikotnopika golongan 1:sangat kuat
menyebabkan ketergantungan.contoh:ekstasi
• Psikotnopika golongan 1:kuat menyebabkan
ketergantungan.contoh:amfetamin dan sabu-
sabu
• Psikotnopika golongan 1:potensi sedang
menyebabkan ketergantungan.
• Psikotnopika golongan 1:potensi ringan
menyebabkan ketergantungan.
JENIS-JENIS PSIKOTROPIKA
• ECSTASY
• Rumus kimia XTC adalah 3-4-Methylene-Dioxy-
Methil-Amphetamine (MDMA). Senyawa ini
ditemukan dan mulai dibuat di penghujung akhir
abad lalu. Pada kurun waktu tahun 1950-an,
industri militer Amerika Serikat mengalami
kegagalan didalam percobaan penggunaan
MDMA sebagai serum kebenaran. Setelah
periode itu, MDMA dipakai oleh para dokter ahli
jiwa. XTC mulai bereaksi setelah 20 sampai 60
menit diminum.
EFEK YANG DITIMBULKAN
• Efeknya berlangsung maksimum 1 jam. Seluruh tubuh akan terasa
melayang. Kadang-kadang lengan, kaki dan rahang terasa kaku,
serta mulut rasanya kering. Pupil mata membesar dan jantung
berdegup lebih kencang. Mungkin pula akan timbul rasa mual. Bisa
juga pada awalnya timbul kesulitan bernafas (untuk itu diperlukan
sedikit udara segar). Jenis reaksi fisik tersebut biasanya tidak terlalu
lama. Selebihnya akan timbul perasaan seolah-olah kita menjadi
hebat dalam segala hal dan segala perasaan malu menjadi hilang.
Kepala terasa kosong, rileks dan "asyik". Dalam keadaan seperti ini,
kita merasa membutuhkan teman mengobrol, teman bercermin,
dan juga untuk menceritakan hal-hal rahasia. Semua perasaan itu
akan berangsur-angsur menghilang dalam waktu 4 sampai 6 jam.
Setelah itu kita akan merasa sangat lelah dan tertekan.
SHABU-SHABU
• Shabu-shabu berbentuk kristal, biasanya berwarna
putih, dan dikonsumsi dengan cara membakarnya di
atas aluminium foil sehingga mengalir dari ujung satu
ke arah ujung yang lain. Kemudian asap yang
ditimbulkannya dihirup dengan sebuah Bong (sejenis
pipa yang didalamnya berisi air). Air Bong tersebut
berfungsi sebagai filter karena asap tersaring pada
waktu melewati air tersebut. Ada sebagian pemakai
yang memilih membakar Sabu dengan pipa kaca karena
takut efek jangka panjang yang mungkin ditimbulkan
aluminium foil yang terhirup.
EFEK YANG DITIMBULKAN
• Merusak organ2 tubuh terutama otak, dan syaraf yang mengatur
pernafasan. Banyak yang mati karena sesak nafas, dan tiba2
berhenti bernafas karena syaraf yang mengendalikan pernafasan
sudah rusak dan tidak ada lagi instruksi untuk bernafas, sehingga
nafasnya putus/berhenti, dan mati.Paranoid, otak suah dipakai
berpikir dan konsentrasi, jet lag dan tidak mau makan.Rasa gembira
/ euforia, Rasa harga diri meningkat, Banyak bicara, Kewaspadaan
meningkat, denyut jantung cepat, Pupil mata melebar, Tekanan
darah meningkat, berkeringat/rasa dingin, Mual/muntah, (Dalam
waktu 1 jam setelah pemakai gelisah),Delirium/kesadaran berubah
(pemakai baru, lama, dosis tinggi), Perasaan dikejar-kejar, Perasaan
dibicarakan orang, Agresif dan sifat bermusuhan, Rasa gelisah, Tak
bisa diam, (Dalam waktu 24 jam).Gangguan irama detak jantung,
Perdarahan otak, Hiperpireksia atau syok pada pembuluh darah
jantung yang berakibat meninggal
dilihat dari pengaruh penggunaannya
terhadap susunan saraf pusat manusia
• a. Depresant
• yaitu yang bekerja mengendorkan atau mengurangi aktifitas
susunan saraf pusat (Psikotropika Gol 4), contohnya antara lain :
Sedatin/Pil BK, Rohypnol, Magadon, Valium, Mandrak (MX).
• b. Stimulant
• yaitu yang bekerja mengaktif kerja susan saraf pusat, contohnya
amphetamine, MDMA, N-etil MDA & MMDA. Ketiganya ini terdapat
dalam kandungan Ecstasi.
• c. Hallusinogen
• yaitu yang bekerja menimbulkan rasa perasaan halusinasi atau
khayalan contohnya licercik acid dhietilamide (LSD), psylocibine,
micraline. Disamping itu Psikotropika dipergunakan karena sulitnya
mencari Narkotika dan mahal harganya. Penggunaan Psikotropika
biasanya dicampur dengan alkohol atau minuman lain seperti air
mineral, sehingga menimbulkan efek yang sama dengan Narkotika.
CONTOH GAMBAR PSIKOTROPIKA
CARA MENGHINDARI NARKOBA
• 1. Pendidikan atau penyuluhan tentang narkoba Jika tidak ingin terjerumus
ke narkoba
• 2. Menghindari coba-coba. Jangan berfikir jika mencobanya dengan dosis
yang sedikit maka tidak akan menimbulkan masalah.
• 3. Kenali Ancaman hukuman bagi pemakai, pembuat maupun pengedar
Pikirkanlah akibat yang akan ditimbulkan sebelum memakai narkoba.
• 4. Memperkuat keimanan dan takut dosa sebagai benteng diri Dengan
memperkuat iman dan takut akan dosa.
• 5. Memilih pergaulan yang sehat Ingat!, ancaman terbesar untuk
terjerumus ke narkoba yaitu lingkunngan pergaulan kita.
• 6. Mempererat hubungan dengan keluarga Yang menjadi salah satu faktor
penyebab terjerumus kedalam pemakaian narkoba yaitu adanya broken
home atau permasalahan keluarga.
• 7. Hindari pintu masuk narkoba yaitu rokok Perlu diketahui bahwa
kebanyakan orang memakai narkoba itu berawal dari merokok.
Narkoba dan obat terlarang

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaMacam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaLutfia Fitri
 
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!Martindra K
 
Jenis narkoba dan bahayanya
Jenis narkoba dan bahayanyaJenis narkoba dan bahayanya
Jenis narkoba dan bahayanyaaba4y
 
presentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkobapresentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkobatelnong
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkobaOkvianto Budiman
 
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-pptBasaruddinAkbar
 
Penyalahgunaan narkoba IPA SMP
Penyalahgunaan narkoba IPA SMPPenyalahgunaan narkoba IPA SMP
Penyalahgunaan narkoba IPA SMPlestaridiana28
 
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Oko Balay
 
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyAdhellea
 
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkobaDampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkobaKesatria Rohani
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan Meironi Waimir
 

Mais procurados (20)

Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaMacam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
 
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
 
Jenis narkoba dan bahayanya
Jenis narkoba dan bahayanyaJenis narkoba dan bahayanya
Jenis narkoba dan bahayanya
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
presentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkobapresentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkoba
 
Halo narkoba!
Halo narkoba!Halo narkoba!
Halo narkoba!
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
 
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt
142621342 dampak-narkoba-pada-remaja-ppt
 
NARKOBA
NARKOBANARKOBA
NARKOBA
 
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
 
Penyalahgunaan narkoba IPA SMP
Penyalahgunaan narkoba IPA SMPPenyalahgunaan narkoba IPA SMP
Penyalahgunaan narkoba IPA SMP
 
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropikaPresentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
 
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
 
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
 
Persentasi narkoba
Persentasi narkobaPersentasi narkoba
Persentasi narkoba
 
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkobaDampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
 

Destaque

Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Annisa Monitha
 
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Lili Andajani
 
Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaSasha_1912
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaVERGITA HANDOKO
 
Pengenalan dasar napza
Pengenalan dasar napza Pengenalan dasar napza
Pengenalan dasar napza nunung31
 
Zat aditif untuk kelas 8 SMP
Zat aditif untuk kelas 8 SMPZat aditif untuk kelas 8 SMP
Zat aditif untuk kelas 8 SMPLili Andajani
 
Ppt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaPpt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaHenry Kurniawan
 
Narkoba dlm pand. islam
Narkoba dlm pand. islamNarkoba dlm pand. islam
Narkoba dlm pand. islammiarno
 
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMA
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMABIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMA
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMAayuyayayuya
 
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Listya Angreni
 
Bahaya narkoba kesehatan
Bahaya narkoba kesehatanBahaya narkoba kesehatan
Bahaya narkoba kesehatanRudy Irawan
 
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota SemarangMateri NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota SemarangRadenmas Pardisupardi
 
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropika
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropikaPpt zat aditif dan zat adiktif psikotropika
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropikaRai Dahliati Zhucuthe
 

Destaque (17)

Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
 
Zat Adiktif
Zat AdiktifZat Adiktif
Zat Adiktif
 
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
 
Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas Remaja
 
Zat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropikaZat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropika
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Pengenalan dasar napza
Pengenalan dasar napza Pengenalan dasar napza
Pengenalan dasar napza
 
Zat aditif untuk kelas 8 SMP
Zat aditif untuk kelas 8 SMPZat aditif untuk kelas 8 SMP
Zat aditif untuk kelas 8 SMP
 
Ppt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaPpt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkoba
 
Narkoba dlm pand. islam
Narkoba dlm pand. islamNarkoba dlm pand. islam
Narkoba dlm pand. islam
 
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMA
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMABIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMA
BIOLOGI SISTEM REGULASI (KOORDINASI) KELAS XI SMA
 
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Bahaya narkoba kesehatan
Bahaya narkoba kesehatanBahaya narkoba kesehatan
Bahaya narkoba kesehatan
 
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota SemarangMateri NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
 
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropika
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropikaPpt zat aditif dan zat adiktif psikotropika
Ppt zat aditif dan zat adiktif psikotropika
 

Semelhante a Narkoba dan obat terlarang

PENYULUHAN_NAPZA.pptx
PENYULUHAN_NAPZA.pptxPENYULUHAN_NAPZA.pptx
PENYULUHAN_NAPZA.pptxFadliaN3
 
Napza materi ppt
Napza materi pptNapza materi ppt
Napza materi pptIin Inayah
 
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptx
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptxnarkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptx
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptxAlanAuliyah
 
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"restu_RIP
 
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)Jessica Pratiwi
 
Jenis jenis narkoba
Jenis jenis narkobaJenis jenis narkoba
Jenis jenis narkobaFarid Rohman
 
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.ppt
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.pptPEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.ppt
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.pptSriHariatiDongge
 
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG Halmzalone
 
Penyalahgunaan narkotika pp
Penyalahgunaan narkotika pp Penyalahgunaan narkotika pp
Penyalahgunaan narkotika pp aliftrigger
 
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBA
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBALindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBA
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBATheresia Nurani
 

Semelhante a Narkoba dan obat terlarang (20)

Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
PENYULUHAN_NAPZA.pptx
PENYULUHAN_NAPZA.pptxPENYULUHAN_NAPZA.pptx
PENYULUHAN_NAPZA.pptx
 
Napza materi ppt
Napza materi pptNapza materi ppt
Napza materi ppt
 
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptx
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptxnarkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptx
narkoba zat adiktif materippt-190819102012.pptx
 
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"
Tugas Kelompok 2 XII IPA C "Narkoba"
 
narkotikaa
narkotikaanarkotikaa
narkotikaa
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Makalah narkoba
Makalah narkobaMakalah narkoba
Makalah narkoba
 
Makalah narkoba SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah narkoba SMA NEGERI 1 RAHA Makalah narkoba SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah narkoba SMA NEGERI 1 RAHA
 
NARKOBA
NARKOBANARKOBA
NARKOBA
 
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)
Zat adiktif dan psikotropika (originally source from bnn)
 
Jenis jenis narkoba
Jenis jenis narkobaJenis jenis narkoba
Jenis jenis narkoba
 
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.ppt
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.pptPEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.ppt
PEMAPARAN EDUKASI SERENTAK.ppt
 
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG
Selly XI OTKP SMKN 1 CUGENANG
 
Anti narkoba
Anti narkobaAnti narkoba
Anti narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Penyalahgunaan narkotika pp
Penyalahgunaan narkotika pp Penyalahgunaan narkotika pp
Penyalahgunaan narkotika pp
 
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBA
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBALindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBA
Lindungi Putra Putri Kita dari Bahaya NARKOBA
 

Mais de Galang Ihsan

Ketenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xiKetenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xiGalang Ihsan
 
Kerajaan Budha di Indonesia
Kerajaan Budha di IndonesiaKerajaan Budha di Indonesia
Kerajaan Budha di IndonesiaGalang Ihsan
 
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke Indonesia
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke IndonesiaImperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke Indonesia
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke IndonesiaGalang Ihsan
 
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAM
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAMKasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAM
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAMGalang Ihsan
 

Mais de Galang Ihsan (6)

Ketenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xiKetenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xi
 
Kerajaan Budha di Indonesia
Kerajaan Budha di IndonesiaKerajaan Budha di Indonesia
Kerajaan Budha di Indonesia
 
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke Indonesia
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke IndonesiaImperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke Indonesia
Imperialisme Barat dan Masuknya Imperialisme barat ke Indonesia
 
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAM
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAMKasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAM
Kasus pelanggaran ham dalam rangka perlindungan,pemajuan,penegakan HAM
 
Materi geografi
Materi geografiMateri geografi
Materi geografi
 
Sejarah peminatan
Sejarah peminatanSejarah peminatan
Sejarah peminatan
 

Último

slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptx
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptxMata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptx
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptxoperatorsttmamasa
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxKalpanaMoorthy3
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxFranxisca Kurniawati
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
1.3.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf
1.3.a.8  KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf1.3.a.8  KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf
1.3.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdfHeriyantoHeriyanto44
 
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxGyaCahyaPratiwi
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxpolianariama40
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfEmeldaSpd
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Abdiera
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 

Último (20)

slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptx
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptxMata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptx
Mata Kuliah Etika dalam pembelajaran Kristen.pptx
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
1.3.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf
1.3.a.8  KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf1.3.a.8  KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf
1.3.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3 (Heriyanto).pdf
 
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 

Narkoba dan obat terlarang

  • 2. PENGERTIAN NARKOBA • Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Narkotika adalah suatu obat atau zat alami, sintetis maupun sintetis yang dapat menyebabkan turunnya kesadaran, menghilangkan atau mengurangi hilang rasa atau nyeri dan perubahan kesadaran yang menimbulkan ketergantungan akan zat tersebut secara terus menerus.
  • 3. Semua istilah ini, baik "narkoba" atau napza, mengacu pada sekelompok zat yang umumnya mempunyai resiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan narkoba sebenarnya adalah psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioparasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini presepsi itu disalah gunakan akibat pemakaian yang telah diluar batas dosis.
  • 4. PEMBAGIAN NARKOTIKA MENURUT POTENSI KETERGANTUNGAN • Narkotika golongan 1:berpotensi sangat tinggi menyebabkan ketergantungan.contoh:kokain dan ganja • Narkotika golongan 2:berpotensi tinggi menybabkan ketergantungan.contoh:morfin • Narkotika golongan 3:berpotensi rendah menyebabkan ketergantungan.contoh:kodein
  • 5. FAKTOR PENDORONG PEMAKAIAN NARKOBA • PENGENDALIAN DIRI YANG LEMAH DAN CENDERUNG MENCARI SENSASI • KONDISI KEHIDUPAN KELUARGA • TEMPERAMEN SULIT • MENGALAMI GANGGUAN PERILAKU • SUKA MNYENDIRI DAN MEMBRONTAK
  • 6. JENIS NARKOBA YANG DISALAHGUNAKAN 1. OPIOID (OPIAD) • Opioid atau opiat berasal dari kata opium, jus dari bunga opium, Papaver somniverum, yang mengandung kira-kira 20 alkaloid opium, termasuk morfin. Nama Opioid juga digunakan untuk opiat, yaitu suatu preparat atau derivat dari opium dan narkotik sintetik yang kerjanya menyerupai opiat tetapi tidak didapatkan dari opium. opiat alami lain atau opiat yang disintesis dari opiat alami adalah heroin (diacethylmorphine), kodein (3-methoxymorphine), dan hydromorphone (Dilaudid).
  • 7. EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN • Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation) • Menimbulkan semangat • Merasa waktu berjalan lambat. • Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk. • Merasa rangsang birahi meningkat (hambatan seksual hilang). • Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidung.
  • 8. GANJA atau kanabis • Berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica. Pada tanaman ini terkandung 3 zat utama yaitu tetrahidrokanabinol, kanabinol dan kanabidiol. Cara penggunaannya dihisap dengan cara dipadatkan menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok.
  • 9. EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN • Denyut jantung atau nadi lebih cepat. • Mulut dan tenggorokan kering. • Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira. • Sulit mengingat sesuatu kejadian. • Kesulitan kinerja yang membutuhkan konsentrasi, reaksi yang cepat dan koordinasi. • Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan. • Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan sakit kepala, mual yang berkepanjangan, rasa letih/capek. • Gangguan kebiasaan tidur. • Sensitif dan gelisah. • Berkeringat. • Berfantasi. • Selera makan bertambah.
  • 10. Kokain • Kokain adalah zat yang adiktif yang sering disalahgunakan dan merupakan zat yang sangat berbahaya. Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxylon coca, yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman belukar ini biasanya dikunyah-kunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan efek stimulan. Saat ini Kokain masih digunakan sebagai anestetik lokal, khususnya untuk pembedahan mata, hidung dan tenggorokan, karena efek vasokonstriksifnya juga membantu. Kokain diklasifikasikan sebagai suatu narkotik, bersama dengan morfin dan heroin karena efek adiktif dan efek merugikannya telah dikenali. Nama lain untuk Kokain : Snow, coke, girl, lady dan crack ( kokain dalam bentuk yang paling murni dan bebas basa untuk mendapatkan efek yang lebih kuat ).
  • 11. EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN • Menimbulkan keriangan, kegembiraan yang berlebihan (ecstasy). • Hasutan (agitasi), kegelisahan, kewaspadaan dan dorongan seks. • Penggunaan jangka panjang mengurangi berat badan. • Timbul masalah kulit. • Kejang-kejang, kesulitan bernafas. • Sering mengeluarkan dahak atau lendir. • Merokok kokain merusak paru (emfisema). • Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan. • Paranoid. • Merasa seperti ada kutu yang merambat di atas kulit (cocaine bugs). • Gangguan penglihatan (snow light). • Kebingungan (konfusi). • Bicara seperti menelan (slurred speech).
  • 12. Morfin adalah hasil olahan dari opium/candu mentah. Morfin merupaakan alkaloida utama dari opium ( C17H19NO3 ) . Morfin rasanya pahit, berbentuk tepung halus berwarna putih atau dalam bentuk cairan berwarna. Pemakaiannya dengan cara dihisap dan disuntikkan.
  • 13. EFEK SAMPING YANG DITIMBULKAN • Menimbulkan euforia. • Mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi). • Kebingungan (konfusi). • Berkeringat. • Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar- debar. • Gelisah dan perubahan suasana hati. • Mulut kering dan warna muka berubah.
  • 14. Heroin mempunyai kekuatan yang dua kali lebih kuat dari morfin dan merupakan jenis opiat yang paling sering disalahgunakan orang di Indonesia pada akhir - akhir ini . Heroin, yang secara farmakologis mirip dengan morfin menyebabkan orang menjadi mengantuk dan perubahan mood yang tidak menentu. Walaupun pembuatan, penjualan dan pemilikan heroin adalah ilegal, tetapi diusahakan heroin tetap tersedia bagi pasien dengan penyakit kanker terminal karena efek analgesik dan euforik-nya yang baik.
  • 15. EFEK YANG DITIMBULKAN • Timbul rasa kesibukan yang sangat cepat/rushing sensastion (± 30-60 detik) diikuti rasa menyenangkan seperti mimpi yang penuh kedamaian dan kepuasan atau ketenangan hati (euforia). Ingin selalu menyendiri untuk menikmatinya. • Denyut nadi melambat. • Tekanan darah menurun. • Otot-otot menjadi lemas/relaks. • Diafragma mata (pupil) mengecil (pin point). • Mengurangi bahkan menghilangkan kepercayaan diri. • Membentuk dunia sendiri (dissosial) : tidak bersahabat. • Penyimpangan perilaku : berbohong, menipu, mencuri, kriminal. • Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari. • Efek samping timbul kesulitan dorongan seksual, kesulitan membuang hajat besar, jantung berdebar-debar, kemerahan dan gatal di sekitar hidung, timbul gangguan kebiasaan tidur. • Jika sudah toleransi, semakin mudah depresi dan marah sedangkan efek euforia semakin ringan atau singkat
  • 17. Psikotropika • Golongan Psikotropia adalahZat atau obat yang dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan syaraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, disertai dengan timbulnya halusinasi (mengkhayal), ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai efek stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya.
  • 18. GOLONGAN DARI PSIKOTROPIKA • Psikotnopika golongan 1:sangat kuat menyebabkan ketergantungan.contoh:ekstasi • Psikotnopika golongan 1:kuat menyebabkan ketergantungan.contoh:amfetamin dan sabu- sabu • Psikotnopika golongan 1:potensi sedang menyebabkan ketergantungan. • Psikotnopika golongan 1:potensi ringan menyebabkan ketergantungan.
  • 19. JENIS-JENIS PSIKOTROPIKA • ECSTASY • Rumus kimia XTC adalah 3-4-Methylene-Dioxy- Methil-Amphetamine (MDMA). Senyawa ini ditemukan dan mulai dibuat di penghujung akhir abad lalu. Pada kurun waktu tahun 1950-an, industri militer Amerika Serikat mengalami kegagalan didalam percobaan penggunaan MDMA sebagai serum kebenaran. Setelah periode itu, MDMA dipakai oleh para dokter ahli jiwa. XTC mulai bereaksi setelah 20 sampai 60 menit diminum.
  • 20. EFEK YANG DITIMBULKAN • Efeknya berlangsung maksimum 1 jam. Seluruh tubuh akan terasa melayang. Kadang-kadang lengan, kaki dan rahang terasa kaku, serta mulut rasanya kering. Pupil mata membesar dan jantung berdegup lebih kencang. Mungkin pula akan timbul rasa mual. Bisa juga pada awalnya timbul kesulitan bernafas (untuk itu diperlukan sedikit udara segar). Jenis reaksi fisik tersebut biasanya tidak terlalu lama. Selebihnya akan timbul perasaan seolah-olah kita menjadi hebat dalam segala hal dan segala perasaan malu menjadi hilang. Kepala terasa kosong, rileks dan "asyik". Dalam keadaan seperti ini, kita merasa membutuhkan teman mengobrol, teman bercermin, dan juga untuk menceritakan hal-hal rahasia. Semua perasaan itu akan berangsur-angsur menghilang dalam waktu 4 sampai 6 jam. Setelah itu kita akan merasa sangat lelah dan tertekan.
  • 21. SHABU-SHABU • Shabu-shabu berbentuk kristal, biasanya berwarna putih, dan dikonsumsi dengan cara membakarnya di atas aluminium foil sehingga mengalir dari ujung satu ke arah ujung yang lain. Kemudian asap yang ditimbulkannya dihirup dengan sebuah Bong (sejenis pipa yang didalamnya berisi air). Air Bong tersebut berfungsi sebagai filter karena asap tersaring pada waktu melewati air tersebut. Ada sebagian pemakai yang memilih membakar Sabu dengan pipa kaca karena takut efek jangka panjang yang mungkin ditimbulkan aluminium foil yang terhirup.
  • 22. EFEK YANG DITIMBULKAN • Merusak organ2 tubuh terutama otak, dan syaraf yang mengatur pernafasan. Banyak yang mati karena sesak nafas, dan tiba2 berhenti bernafas karena syaraf yang mengendalikan pernafasan sudah rusak dan tidak ada lagi instruksi untuk bernafas, sehingga nafasnya putus/berhenti, dan mati.Paranoid, otak suah dipakai berpikir dan konsentrasi, jet lag dan tidak mau makan.Rasa gembira / euforia, Rasa harga diri meningkat, Banyak bicara, Kewaspadaan meningkat, denyut jantung cepat, Pupil mata melebar, Tekanan darah meningkat, berkeringat/rasa dingin, Mual/muntah, (Dalam waktu 1 jam setelah pemakai gelisah),Delirium/kesadaran berubah (pemakai baru, lama, dosis tinggi), Perasaan dikejar-kejar, Perasaan dibicarakan orang, Agresif dan sifat bermusuhan, Rasa gelisah, Tak bisa diam, (Dalam waktu 24 jam).Gangguan irama detak jantung, Perdarahan otak, Hiperpireksia atau syok pada pembuluh darah jantung yang berakibat meninggal
  • 23. dilihat dari pengaruh penggunaannya terhadap susunan saraf pusat manusia • a. Depresant • yaitu yang bekerja mengendorkan atau mengurangi aktifitas susunan saraf pusat (Psikotropika Gol 4), contohnya antara lain : Sedatin/Pil BK, Rohypnol, Magadon, Valium, Mandrak (MX). • b. Stimulant • yaitu yang bekerja mengaktif kerja susan saraf pusat, contohnya amphetamine, MDMA, N-etil MDA & MMDA. Ketiganya ini terdapat dalam kandungan Ecstasi. • c. Hallusinogen • yaitu yang bekerja menimbulkan rasa perasaan halusinasi atau khayalan contohnya licercik acid dhietilamide (LSD), psylocibine, micraline. Disamping itu Psikotropika dipergunakan karena sulitnya mencari Narkotika dan mahal harganya. Penggunaan Psikotropika biasanya dicampur dengan alkohol atau minuman lain seperti air mineral, sehingga menimbulkan efek yang sama dengan Narkotika.
  • 25. CARA MENGHINDARI NARKOBA • 1. Pendidikan atau penyuluhan tentang narkoba Jika tidak ingin terjerumus ke narkoba • 2. Menghindari coba-coba. Jangan berfikir jika mencobanya dengan dosis yang sedikit maka tidak akan menimbulkan masalah. • 3. Kenali Ancaman hukuman bagi pemakai, pembuat maupun pengedar Pikirkanlah akibat yang akan ditimbulkan sebelum memakai narkoba. • 4. Memperkuat keimanan dan takut dosa sebagai benteng diri Dengan memperkuat iman dan takut akan dosa. • 5. Memilih pergaulan yang sehat Ingat!, ancaman terbesar untuk terjerumus ke narkoba yaitu lingkunngan pergaulan kita. • 6. Mempererat hubungan dengan keluarga Yang menjadi salah satu faktor penyebab terjerumus kedalam pemakaian narkoba yaitu adanya broken home atau permasalahan keluarga. • 7. Hindari pintu masuk narkoba yaitu rokok Perlu diketahui bahwa kebanyakan orang memakai narkoba itu berawal dari merokok.