Dokumen tersebut membahas tentang penelitian tindakan kelas (PTK) yang meliputi hakekat, tujuan, langkah-langkah, siklus pelaksanaan, dan manfaat dari PTK. PTK bertujuan untuk meningkatkan mutu pembelajaran melalui identifikasi masalah, perencanaan strategi, implementasi, observasi, dan refleksi secara berkelanjutan.
1. RANCANGAN BAHAN PRESENTASI
Kode & Nama Mata Kuliah : IDIK.4008/PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Pengembang : Mulyadi, R, M.Si
Frame Nomor : 3 s/d 54
Frame Sebelumnya : -
Frame Sesudahnya : -
Pokok/Sub Pokok Bahasan : Hakekat PTK, Langkah2 PTK, Merancang PTK,
Melaksanakan Perbaikan dalam Pembelajaran,
Menganalisis dan Menginterprestasikan data
serta menindak lanjuti PTK, Laporan Hasil PTK
dan Diseminasi Laporan PTK.
2.
3. kegiatan akademis ilmiah
Yang berupa penyelidikan/ investigasi
terhadap satu proses pembelajaran
Memahami objek yang dikaji
bisa menjelaskan tentang sistem, aturan, pola,
keteraturan, rumus, kaidah pembelajaran yang dikaji
Hakekat Penelitian Tindakan Kelas
4. Apakah pelajaran Sejarah
Mengajarkan ilmu Sejarah atau
Mengajarkan fakta sejarah?
Apakah pelajaran Bahasa
Mengajarkan ketrampilan berbahasa
Atau pengetahuan tentang bahasa?
Apakah pelajaran Geografi
Mengajarkan Ilmu Geografi
Atau menghafalkan nama-nama tempat?
6. Apakah semakin tinggi Prestasi siswa
Dalam Mapel IPA lebih tinggi pula prestasi
dalam Bahasa Inggris?
Mengkaji hubungan korelasional antara
Prestasi bahasa Inggris dengan
Prestasi IPA
Semakin tinggi Prestasi IPA
Semakin tinggi prestasi
Bhs Inggris
7. Ada masalahAda masalah
yang diidentifikasiyang diidentifikasi
Setiap guru yang ingin
Berkembang pasti bisa
Melihat kekurangan
Yang perlu diperbaiki
Kalau masalah
Tidak terlihat
Maka dia
sendirilah yang
bermasalah
8. Penelitian Tindakan
Elliot, 1982:1
Kajian tentang situasi sosial dengan maksud untuk
meningkatkan kualitas tindakan di dalamnya. Seluruh
prosesnya --- telaah, diagnosis, perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan dan pengaruh --- menciptakan
hubungan yang diperlukan antara evaluasi diri dan
perkembangan profesional
Cohen dan Manion, 1980:174
Intervensi skala kecil terhadap tindakan di dunia nyata
dan pemeriksaan secara cermat terhadap pengaruh
intervensi tersebut
9. Reff Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Kemmis dan Taggart, 1988: 5-6
Suatu bentuk penelitian reflektif diri
kolektif yang dilakukan oleh pesertanya
dalam situasi sosial untuk
meningkatkan penalaran dan keadilan
praktik pendidikan dan praktik sosial
mereka, serta pemahaman mereka
terhadap praktik itu dan terhadap
situasi tempat dilakukan praktik
tersebut
10. Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Ebbutt (1985, dalam Hopkins, 1993)
Penelitian tindakan kelas adalah kajian sistematik
dari upaya perbaikan pelaksanaan praktek
pendidikan oleh sekelompok guru dengan
melakukan tindakan-tindakan dalam
pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka
mengenai hasil dari tindakan-tindakan tersebut
Rochiati Wiriaatmaja, (2005: 13)
Penelitian tindakan kelas adalah bagaimana
sekelompok guru dapat mengorganisasikan
kondisi praktek pembelajaran mereka, dan belajar
dari pengalaman mereka sendiri. Mereka dapat
mencobakan suatu gagasan perbaikan dalam
praktek pembelajaran mereka, dan melihat
pengaruh nyata dari upaya itu
11. Fungsi PTK
Untuk memecahkan masalah yang
didiagnosis dalam situasi tertentu
Alat pelatihan dalam jabatan untuk
membekali guru dengan ketrampilan
dan metode baru, mempertajam
analisis dan mempertinggi
kesadaran dirinya
Untuk mengenalkan pendekatan
tambahan atau inovasi dalam
pembelajaran
Untuk meningkatkan komunikasi
yang kurang lancar antara guru dan
peneliti
Untuk menyediakan alternatif yang
lebih baik
12. Kelebihan PTK
Kerjasama dalam penelitian
tindakan dapat menimbulkan
rasa memiliki
Mendorong kreativitas dan
pemikiran kritis
Kerjasama dapat
meningkatkan kemungkinan
untuk berubah
Dapat meningkatkan
kesepakatan
13. Kekurangan PTK
Kurangnya pengetahuan dan
ketrampilan teknik dasar penelitian
tindakan dari peneliti
Waktu, oleh sebab itu perlu komitmen
peneliti
Membutuhkan pemimpin yang
demokratis
Kesulitan dalam mengajak orang untuk
ikut melakukan perubahan
Harus ada kemampuan peneliti
menjelaskan pada orang lain bahwa
metode, strategi dan teknik yang
ditelitinya berjalan efektif
Hasilnya hanya berlaku untuk situasi
yang diteliti
14. Pengertian
PTK
PP
TT
KK
enelit ia
n
indakan
elas
• Kegiatan mencermati suatu objek, menggunakan aturan
metodologi untuk memperoleh data atau informasi yang
bermanfaat untuk meningkatkan mutu suatu hal yang
menarik minat dan penting bagi peneliti.
• sesuatu gerak kegiatan yang
sengaja dilakukan dengan
tujuan tertentu yang dalam
penelitian berbentuk
rangkaian siklus kegiatan.
• sekelompok siswa yang sama dan menerima pelajaran
yang sama dari seorang guru.
15. KK elas dalam PTK
Pengertian kelas:
Peserta didik yang sedang
belajar; tidak terbatas hanya
di dalam sebuah ruangan
tertutup; tetapi juga di
tempat-tempat lain di luar
kelas, seperti sedang
melakukan karyawisata, di
laboratorium, sedang
melakukan pekerjaan rumah,
di perpustakaan, dan
sebagainya.
16. Perbedaan Penelitian Formal dan PTK
Penelitian Formal
Dilakukan oleh orang luar
Sampel harus representatif
Instrumen harus valid dan
reliabel
Menuntut penggunaan
analisis statistik
Mempersyaratkan hipotesis
Mengembangkan teori tanpa
memperbaiki praktik
pembelajaran
Hasilnya merupakan produk
ilmu
PTK
Dilakukan guru atau dosen
Representatif sampel tidak harus
Tidak memerlukan instrumen yang
valid dan reliabel
Tidak harus menggunakan analisis
statistik
Tidak selalu menggunakan hipotesis
Memperbaiki praktik pembelajaran
secara langsung
Hasil penelitian siswa belajar lebih
baik (produk & proses)
17. Karakteristik PTK
Problema yang diangkat
untuk dipecahkan
melalui PTK harus
merupakan persoalan
praktik pembelajaran
sehari-hari yang
dihadapi guru
Adanya tindakan (aksi)
tertentu untuk
memperbaiki proses
belajar mengajar di
kelas
18. Ciri-Ciri PTK
• Dilakukan pada situasi yang alami
• Memecahkan permasalahan-permasalahan
praktis
• Bersiklus
• Memecahkan masalah dan mencari
dukungan ilmiahnya sehingga membuat
guru menjadi profesional, berpikir kritis,
dan bekerja secara sistematis
• Masalah tidak berasal dari teori, tetapi
masalah nyata di kelas
• Memecahkan masalah yang spesifik, jelas,
dan tajam
• Berkolaborasi antara praktisi (guru,
pimpinan, siswa, dll)
• Dilakukan pada situasi yang alami
• Memecahkan permasalahan-permasalahan
praktis
• Bersiklus
• Memecahkan masalah dan mencari
dukungan ilmiahnya sehingga membuat
guru menjadi profesional, berpikir kritis,
dan bekerja secara sistematis
• Masalah tidak berasal dari teori, tetapi
masalah nyata di kelas
• Memecahkan masalah yang spesifik, jelas,
dan tajam
• Berkolaborasi antara praktisi (guru,
pimpinan, siswa, dll)
19. Tujuan PTK
Untuk peningkatan atau
perbaikan praktik
pembelajaran atau
peningkatan layanan
profesional guru dalam
menangani proses belajar
mengajar
Terjadinya proses latihan
dalam jabatan selama proses
PTK atau guru akan
mendapatkan pengalaman
ketrampilan praktik
pembelajaran secara reflektif
20. Manfaat PTK
Bagi Guru
a. Memperbaiki proses
pembelajaran
b. Meningkatkan profesional guru
c. Meningkatkan kepercayaan diri
d. Berperan mengembangkan
ketrampilannya
Bagi Siswa, dapat meningkatkan
proses dan hasil belajar siswa
Bagi Sekolah, tercipta kondisi
yang kondusif bagi perbaikan
iklim sekolah
22. Siklus PTK
Rencana (Planning)
Rencana tindakan apa yang akan dilakukan
untuk memperbaiki, meningkatkan atau
perubahan prilaku dan sikap sebagai
solusi
Tindakan
Apa yang dilakukan guru atau peneliti
sebagai upaya perbaikan, peningkatan
atau perubahan yang diinginkan
Observasi
Mengamati atas hasil atau dampak dari
tindakan yang dilaksanakan atau
dikenakan terhadap siswa
Refleksi
Mengkaji, melihat, dan mempertimbangkan
hasil atau dampak dari tindakan dari
berbagi kriteria. Berdasarkan hasil refleksi
ini peneliti melakukan revisi dan perbaikan
terhadap rencana awal
23. PlanningPlanning::
Menuliskan StrategyMenuliskan Strategy
yang akan dikembangkan,yang akan dikembangkan,
Menentukan TargetMenentukan Target
keberhasilankeberhasilan
ImplementingImplementing::
Menguji cobaMenguji coba
strategi yangstrategi yang
telah dirumuskantelah dirumuskan
Observing:Observing:
Mengumpulkan dataMengumpulkan data
yang menunjukkanyang menunjukkan
keberhasilankeberhasilan
ReflectingReflecting::
Menilai apakah tahap keberhasilanMenilai apakah tahap keberhasilan
sudah sesuai dengan target yangsudah sesuai dengan target yang
diinginkan: Apabila belum sesuai,diinginkan: Apabila belum sesuai,
strategi diperbaiki untuk kemudianstrategi diperbaiki untuk kemudian
dicoba lagi pada siklus berikutnyadicoba lagi pada siklus berikutnya
25. Siklus Pelaksanaan PTK
Pemiliham Bidang Kajian
Identifikasi Masalah Dan
Usulan Strategi Pemecahan
Masalah
Refleksi
Pelaksanaan
Strategi
Pengamatan Perencanaan
(Strategi)
Refleksi
Pelaksanaan
Pengamatan
Perencanaan
Yg direvisi
Perencanaan
Yang direvisi lagi
26. Proses Menemukan Masalah
Merenunglah sejenak atau
berdiskusi dengan teman sejawat
tentang pembelajaran yang
dilakukan
Pikirkan apa yang mungkin dapat
diperbaiki dari pembelajaran yang
dilakukan
Pilih masalah yang layak untuk
diteliti
Pilih masalah yang tidak terlalu
besar atau terlalu kecil
Pilih masalah yang strategis
Pilih masalah yang disenangi
27. Proses Mencari fokus Masalah
Apa sekarang yang sedang
terjadi ?
Apakah yang sedang
berlangsung itu mengandung
permasalahan ?
Apa yang dapat saya lakukan
untuk mengatasinya ?
Saya ingin memperbaiki …
Saya mempunyai gagasan yang
ingin saya cobakan di kelas saya
…
Apa yang dapat saya lakukan
dengan hal semacam itu ?
29. Permasalahan yang mungkin terjadi di kelas
Suasana kelas yang kurang
mendukung kelancaran
proses pembelajaran
Metode pembelajaran yang
kurang tepat untuk
membahas pokok bahasan
Buku teks yang tidak
mendukung
Media pendidikan yang tidak
ada atau kurang sesuai
Sistem penilaian yang kurang
sesuai, dan aspek lain yang
mungkin dinilai kurang
30. Langkah-langkah PTK
1. Identifikasi Masalah
a. Apa yang menjadi keprihatinan Anda?
b. Mengapa Anda memprihatinkannya ?
c. Apa yang dilakukan untuk itu ?
d. Bukti apa yang dapat dikumpulkan untuk
membantu penilaian apa yang terjadi
e. Bagaimana mengumpulkan bukti tersebut ?
f. Bagaimana mengecek keakuratannya
2. Melakukan Analisis dan Perumusan Masalah
a. Masalah harus benar-benar penting
b. Harus dalam jangkauan kemampuan
c. Dirumuskan secara jelas
3. Formulasi solusi dalam bentuk hipotesis
a. Kajian teori pembelajaran dan teori pendidikan
b. Kajian hasil penelitian yang relevan
c. Hasil diskusi dengan teman sejawat dan pakar
d. Kajian pendapat dan saran pakar
4. Analisis kelayakan solusi atau pemecahan masalah
31. Strategi Pembelajaran
Rencana Program Pembelajaran
Kriteria Keberhasilan
Indikator kualitas strategi Pembelajaran
Prestasi
Kemampuan
Kerjasama
Motivasi
atmosfir
Data Kuantitatif Data Kualitatif
Instrumen
Pengumpulan
Data
33. Pertanyaan dalam Analisis Masalah
untuk Penelitian Kolaborasi
Kondisi apa yang perlu agar
memungkinkan guru mau menyatakan
masalah ?
Dalam konteks apa dapat dilakukan
identifikasi dan analisis masalah
Urutan langkah apa yang efektif untuk
membuka suatu masalah yang akan
diteliti bersama guru ?
Bagaimana analisis dilakukan agar
dapat dipertahankan harga diri guru
untuk tidak dipersalahkan ?
Bagaimana dengan waktu, kecepatan
untuk maju? Perlu pertimbangan peneliti
?
Peran apa yang dilakukan oleh semua
yang berkolaborasi ?
34. Merumuskan Hipotesis Tindakan
Rumuskan alternatif tindakan
untuk memecahkan masalah
berdasarkan hasil kajian
Setiap alternatif pemecahan
yang diusulkan dikaji ulang dan
dievaluasi
Pilih alternatif tindakan dan
prosedur yang dinilai paling
menjanjikan hasil optimal
Tentukan langkah-langkah untuk
melaksanakan tindakan serta
cara mengetahui hasilnya
Tentukan cara untuk menguji
hipotesis tindakan guna
membuktikan bahwa dengan
tindakan yang dilakukan telah
terjadi perbaikan atau
peningkatan hasil
35. Analisis Kelayakan Solusi
Kemampuan guru sebagai
pelaku tindakan yang akan
dilakukan
Kemampuan siswa yang
belajar
Fasilitas dan sarana
pendukung yang tersedia di
sekolah
Iklim belajar di kelas atau di
sekolah
Iklim kerja sekolah
36. Langkah Kegiatan PTK
Identifikasi dan perumusan
masalah
Analisis Masalah
Merumuskan hipotesis penelitian
tindakan
Membuat rencana tindakan dan
pemantauannya
Melaksanakan tindakan dan
mengamatinya
Mengolah dan menafsirkan hasil
penelitian tindakan kelas
Melaporkan hasil penelitian
37. Sistematika Proposal PTK
1. Judul Penelitian, dengan kriteria : (a) Mencerminkan masalah, (b)
mencerminkan tindakan, (c) singkat, dan (d) mudah dipahami
2. Pendahuluan :
a. Deskripsi masalah (Latar Belakang Masalah)
b. Rumusan masalah
c. Tujuan penelitian
d. Manfaat hasil penelitian
3. Kajian Pustaka dan Hipotesis tindakan, yang merujuk kepada teori
yang mendukung tindakan dan penelitian yang relevan
4. Metode Penelitian
a. Setting penelitian
b. Persiapan penelitian
c. Siklus penelitian
d. Instrumen Penelitian
e. Analisis dan refleksi
f. Indikator Keberhasilan
38. Contoh Identifikasi Masalah
Jika diajak tanya jawab pada awal
pembelajaran, siswa cendrung menghindar
menjawab
Sangat sedikit siswa yang berani mengajukan
pertanyaan
Siswa cendrung cepat bosan memperhatikan
pelajaran, kemudian ngobrol dengan temannya
Siswa tidak mengerjakan PR di rumah,
melainkan di kelas menjelang pelajaran
berlangsung, dan menyalin PR temannya
Siswa tidak berusaha mengaitkan keadaan
alam suatu daerah dengan kehidupan
masyarakat
Siswa suka membolos, dan hasil belajarnya
semakin menurun drastis
Nilai siswa dalam pelajaran IPS selalu rendah
(rata-rata kurang dari 40). Jika ada pertanyaan
siswa kelihatan bingung dan ragu-ragu, kalau
dijawab tidak memenuhi harapan
39. Rumusan Masalah
Masalah dapat dirumuskan
dengan bentuk pernyataan atau
pertanyaan atau kedua-duanya
Rumusan masalah hendaknya
tidak mirip dengan rumusan
masalah penelitian formal
Rumusan masalah dapat
diajukan dengan 5 pertanyaan :
1. Siapa yang terkena dampak
negatifnya
2. Siapa atau apa yang
diperkirakan sebagai penyebab
masalah ?
3. Masalah apa sebenarnya ?
4. Siapa yang menjadi tujuan
perbaikan
5. Apa yang akan dilakukan untuk
mengatasi hal itu ?
40. Contoh Rumusan Masalah PTK
Bentuk Pernyataan
Siswa di SD Negeri 1 Kota Jambi
tidak dapat melihat hubungan antara
mata pelajaran Bahasa Indonesia
dengan Bahasa Inggris
Tugas dan bahan belajar yang
diberikan tidak memotivasi siswa
untuk belajar dengan baik
Bentuk Pertanyaan
Kesulitan apa yang dialami siswa
dalam mentransfer ketrampilan dari
suatu mata pelajaran ke mata
pelajaran lain?
Tugas dan bahan belajar yang
bagaimana yang dapat meningkatkan
motivasi belajar siswa ?
41. Merencanakan Perbaikan
1. Rumuskan cara perbaikan yang akan ditempuh dalam
bentuk hipotesis
Hipotesis tindakan adalah dugaan guru tentang cara
yang terbaik untuk mengatasi masalah. Hipotesis dibuat
berdasarkan kajian berbagai teori, kajian hasil
penelitian yang lalu, diskusi dengan teman sejawat dan
dengan pakar, serta refleksi pengalaman sendiri. Susun
berbagai alternatif tindakan. Analisis alternatif yang
ada dan pilih yang dianggap paling layak
2. Analisis kelayakan hipotesis tindakan yang diajukan
42. Contoh Alternatif Tindakan
Tugas akan lebih berhasil dan
menantang jika diberikan setiap
minggu per individu/kelompok
Bentuk tugas yang bervariasi akan
memotivasi siswa untuk
mengerjakannya secara kelompok
Tugas akan menantang jika
materinya diambil dari lingkungan
siswa
Bahan belajar akan menarik jika
sesuai dengan perkembangan siswa,
disajikan dengan berbagai variasi,
menuntun siswa berpikir, dan
temanya akrab dengan lingkungan
siswa
Tugas akan menantang jika dikaitkan
dengan bahan belajar
43. Melaksanakan PTK
A. Menyiapkan Pelaksanaan
• Membuat rencana pembelajaran beserta
skenario tindakan yang akan
dilaksanakan
• Menyiapkan fasilitas dan sarana
pendukung
• Meyiapkan cara merekam dan
menganalisis data
• Jika perlu mensimulasikan pelaksanaan
tindakan
B. Melaksanakan Tindakan
• Pekerjaan utama guru adalah mengajar,
bukan meneliti
• Pengumpulan atau perekaman data
jangan terlalu menyita waktu guru
• Metodologi yang diterapkan haruslah
reliabel dan handal
• Masalah harus sesuai dengan
kemampuan dan komitmen guru
44. Pemantauan
Pemantauan merupakan upaya
mengamati pelaksanaan tindakan
yang dilakukan
Fungsi :
1. Untuk mengetahui kesesuaian
pelaksanaan tindakan dengan rencana
tindakan
2. Mengetahui seberapa jauh pelaksanaan
tindakan yang sedang berlangsung dapat
diharapkan menghasilkan perubahan
yang diinginkan
45. Penyebab Kegagalan Tindakan
1. Pelaksanaan yg menyimpang dari rencana tindakan
2. Rencana yang mengandung unsur kesalahan,
seperti kesalahan asumsi atau konsep dasar, atau
kesalahan menterjemahkan konsep menjadi
rencana tindakan
3. Faktor di luar jangkauan guru dan peneliti,
misalnya kendala dari jajaran birokrasi
4. Keterbatasan kemampuan pelaksana atau guru,
misalnya kemampuan mendayagunakan sarana
belajar
46. Sasaran Pemantauan
1. Seberapa jauh pelaksanaan tindakan
telah sesuai dengan rencana
tindakan
2. Seberapa jauh pelaksanaan tindakan
telah menunjukkan tanda-tanda
akan tercapainya tujuan tindakan,
sehingga perlu dilanjtkan atau
ditingkatkan
3. Adakah terjadi dampak tambahan
atau lanjutan yang positif meskipun
tak direncanakan
4. Apakah terjadi dampak sampingan
yang negatif, merugikan atau
kegiatan cendrung mengganggu
yang lainnya, sehingga perlu upaya
mengurangi atau meniadakannya
47. Teknik Pemantauan
1. Pengamatan partisipatif dengan
menggunakan :
a. Pedoman pengamatan (formulir, daftar
cek, dsb)
b. Catatan lapangan, misalnya catatan
tentang
peristiwa yang dipandang penting
c. Alat perekam elektronik (tape recorder
atau video
recorder)
2. Teknik wawancara, secara bebas atau
terstruktur dengan alat pedoman
wawancara dan perekam wawancara
3. Pemanfaatan dan analisis data dokumen
seperti : daftar hadir, satuan pelajaran,
hasil karya siswa, hasil karya guru, dsb.
48. Alat Pemantauan
1. Pedoman Pengamatan (daftar cek atau skala
bertingkat). Untuk mencatat (merekam) data
tentang prilaku, aktivitas dan proses lainnya.
Digunakan juga untuk data kualitatif
2. Pedoman wawancara (terbuka dan tertutup).
Untuk mengungkap-kan data yang hanya bisa
menggunakan kata-kata secara lisan oleh
sumbernya, seperti: data tentang sikap atau
pendapat
3. Catatan lapangan. untuk mencatat data
kualitatif, kasus istimewa, atau melukiskan
suatu proses. Misalnya bagaimana sekelompok
murid menemukan konsep ciri binatang
memamah biak
4. Alat perekam elektronik. Handycam dapat
digunakan merekam suara dan gerak
5. Analisis dokumen atau analisis data sekounder.
Digunakan untuk data yang statis
49. AnalisisData
Analisis data dilakukan setelah suatu
paket pembelajaran selesai,
sedangkan interpretasi data setiap
selesai satu kegiatan dilakukan untuk
menjadi balikan dalam penyesuaian
pembelajaran. Analisis data dilakukan
dari semua data yang diperoleh pada
beberapa kali kegiatan pembelajaran.
Analisis data dilakukan dalam tiga
tahap :
1. Reduksi data atau seleksi data,
kemudian diorganisasikan
2. Deskripsi data supaya punya makna
(narasi, grafik, tabel)
3. Penarikan kesimpulan dalam bentuk
pernyataan
50. Refleksi
Berdasarkan analisis data, direnungkan
kembali kenapa suatu kejadian berlangsung
dan kenapa seperti itu terjadinya.
1. Apa yang telah berhasil dilakukan
2. Apa yang belum berhasil
3. Apa yang perlu diperbaiki dalam pembelajaran
berikutnya
Dengan refleksi dapat ditetapkan :
51. Perencanaan Tindak Lanjut
Jika tindakan perbaikan belum
berhasil menjawab masalah yang
dikemukakan, maka hasil analisis data
dan refleksi digunakan untuk
merencanakan kembali tindakan
perbaikan, bahkan bila perlu dibuat
kembali rencana baru yang akan
dilaksanakan pada siklus kedua,
seperti langkah-langkah yang
dilaksanakan pada siklus pertama.
Jika siklus kedua telah dilakukan,
tetapi hasilnya belum memuaskan
juga, maka disusun lagi rencana
perbaikan untuk siklus berikutnya,
sampai diperoleh hasil yang
memuaskan
53. Format Laporan PTK
1. Pendahuluan
a. Latar Belakang Masalah
b. Identifikasi masalah
c. Perumusan Masalah
d. Rencana Perbaikan dan Hipotesis
e. Tujuan dan Manfaat Penelitian
2. Kajian Teori dan Hasil Penelitian
Terdahulu
3. Prosedur Penelitian
a. Setting Penelitian
b. Disain Penelitian
c. Data dan Instrumen penelitian
d. Teknik Analisis Data
4. Hasil Penelitian dan Implementasi
a. Hasil Penelitian yang terdiri dari (1)
Masalah yang ingin diteliti, (2)
Tindakan atau aktivitas yang
dilakukan, (3) Hasil dari tindakan, dan
(4) Penafsiran
b. Implikasi Teori
5. Kesimpulan dan Rekomendasi
54. PELAKSANAAN PENELITIAN
A.Subjek Penelitian (lokasi, waktu,
mata pelajaran, kelas, dan
karakteristik siswa)
B. Dsekripsi per siklus (rencana,
pelaksanaan,
pengamatan/pengumpulan
data/instrumen, refleksi)
BAB IV HASIL PENELITIAN
DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi per siklus (data
tentang rencana, pelaksanaan,
pengamatan, refleksi), keberhasilan
dan kegagalan, lengkap dengan
data.
B. Pembahasan dari setiap siklus
BAB V KESIMPULAN DAN
SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran Daftar Pustaka Lampiran