5. SK & KD PROFIL
EXIT
STANDAR KOMPETENSI
Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem.
KOMPETENSI DASAR
1.1 Mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliran energi
dan daur biogeokimia serta pemanfaatan komponen ekosistem bagi
kehidupan
6. SK & KD PROFIL
Ekoistem adalah hubungan timbal balik
EXIT
antara makhluk hidup dengan makhluk hidup
lain, serta dengan benda tak hidup di
lingkungannya.
Ilmu yang mempelajari ekosistem disebut
ekologi. Ekologi berasal dari dua kata dalam
bahasa Yunani, yaitu oikos dan logos. Oikos
artinya rumah atau tempat tinggal, dan logos
artinya ilmu. Istilah ekologi pertama kali di
kemukakan oleh Ernst Haeckel(1834-1914).
Ekologi mempelajari bagaimana makhluk
hidup dapat mempertahankan kehidupannya
dengan mengadakan hubungan antar
makhluk hidup dan dengan benda tak hidup
di dalam benda hidupnya.
7. SK & KD PROFIL
EXIT
Individu
Organisme atau juga biasa disebut sebagai individu
adalah makhluk hidup tunggal.
Populasi
Populasi adalah sekumpulan makhluk hidup
sejenis yang mendiami suatu area wilayah tertentu.
Komunitas
Komunitas adalah sekumpulan populasi yang
mendiami wilayah tertentu.
8. SK & KD PROFIL
EXIT
Bioma
Bioma merupakan kumpulan dari ekosistem
dalam suatu wilayah tertentu. Contoh-contoh
bioma, antara lain: savana, stepa, gurun, dan
padang rumput.
Biosfer
Biosfer merupakan lapisan bumi tempat ekosistem
berada atau biasa disebut sebagai dunia.
9. SK & KD PROFIL
EXIT
Komponen Abiotik
Komponen Biotik
10. SK & KD PROFIL
EXIT
A. Komponen Abiotik
Komponen abiotik dalam lingkungan meliputi
udara ( yang tersusun atas nitrogen, oksigen,
karbon dioksida dan gas lainnya ), angin,
kelembapan, air, tanah, mineral, cahaya, suhu,
pH, salinitas atau kadar garam, dan topografi.
11. SK & KD PROFIL
1. Udara
EXIT
Udara di atmosfer tersusun atas nitrogen 72 %, oksigen
21%, karbon dioksida 0,03 %, dan gas lainnya.
2. Air
Air digunakan sebagai pelarut di dalam
sitoplasma, untuk menjaga tekanan osmosis
sel, mencegah sel dari kekeringan.
Indonesia yang terletak di daerah khatulistiwa dan
diantara dua benua, memiliki curah hujan yang tinggi
dan merata, cahaya sepanjang tahun, dan suhu rata-rata
270C menyebabkan indonesia memiliki
keanekaragaman flora dan fauna yang tinggi.
12. SK & KD PROFIL
3. Mineral
EXIT
Mineral yang diperlukan tumbuhan misalnya belerang
(S), fosforus (P), kalium (K), kalsium (Ca), magnesium
(Mg), besi (Fe), natrium (Na) dan klorin (Cl). Mineral –
mineral itu diperoleh tumbuhan dalam bentuk ion-ion yang
larut di dalam tanah. Mineral tersebut di gunakan untuk
berlangsungnya metabolisme tubuh dan untuk penyusun
tubuh. Hewan dan manusia pun memerlukan mineral untuk
penyusun tubuh dan reaksi-reaksi metabolisme. Selain
itu, Mineral juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan
asam basa dan mengatur fungsi fisiologi tubuh.
4. Cahaya
Cahaya matahari digunakan tumbuhan untuk melakukan
fotosintesis. Dapat dikatakan bahwa matahari merupakan
sumber energi bagi makhluk hidup di bumi.
13. SK & KD PROFIL
5. Suhu
EXIT
Makhluk hidup umumnya dapat bertahan hidup hanya pada kisaran
suhu 00C- 400C. Hewan berdarah panas ada yang mampu hidup
pada suhu dibawah titik beku. Suhu rendah tidak mematikan
sebagian makhluk hidup, namun menyebabkan makhluk hidup
tersebut seolah terhenti kehidupannya. Makhluk hidup itu
mengalami hibernasi.
Indonesia, yang terletak di daerah khatulistiwa, memiliki suhu yang
hangat sepanjang tahun, rata-rata 270C.Suhu ini sangat ideal bagi
kelangsungan makhluk hidup. Oleh karena itu, Indonesia memiliki
keanekaragaman biota yang tinggi dibandingkan dengan daerah
beriklim sedang.
6. Keasaman (pH)
Makhluk hidup memerlukan lingkungan yang memiliki pH yang
netral. Makhluk hidup tidak dapat hidup di lingkungan yang terlalu
asam atau basa. Tingkat keasaman dapat pula mempengaruhi
kecepatan pernapasan pada ikan.
14. SK & KD PROFIL
EXIT
7. Kadar Garam (Salinitas)
Jika kadar garam tinggi, sel-sel akar tumbuhan
akan mati dan akhirnya akan mematikan
tumbuhan itu. Di daerah yang berkadar garam
tinggi hanya hidup tumbuhan tertentu.
8. Topografi
Topografi artinya tinggi rendahnya permukaan
bumi di suatu daerah. Topografi berkaitan
dengan kelembapan, cahaya.
15. SK & KD PROFIL
EXIT
9. Faktor Pembatas dan Toleransi Makhluk
Hidup.
Didalam ekosistem terdapat faktor pembatas
dan faktor toleransi dari makluk hidup
terhadap lingkunganya.
16. SK & KD PROFIL
EXIT
B. Komponen Biotik
Komponen biotik terdiri atas tumbuhan,hawan
(termasuk manusia), dan mikro
organisme.Berdasarkan peranannya didalam
ekosistem,komponen biotik dapat dibedakan
menjadi produser,konsumer dan dekomposer.
17. SK & KD PROFIL
EXIT
1. Produser
Semua organisme berhijau daun(berklorofil) tergolong
produser,karena mampu menyintesis gula dari zat-zat
anorganik yang bersal dsari lingkungannyan.Produser
tergolong organisme autrotof (auto = sendiri,trophein =
makanan)
Proses penyusunan zat-zat organik dari zat-zat anorganik
bertujuan untuk mendapatkan persenyawaan berenergi
tinggi.Tumbuhan hijau memanfaatkan cahaya matahari
untuk mereaksikan gas karbondioksida dan air menjadi
gula,dengan mengeluarkan oksigen.Gula merupakan bahan
organik berenergi tinggi yang disimpan atau diubah menjadi
persenyawaan lain seperti amilum,protein,lemak dan
sebagainya.Tumbuh-tumbuhan menyimpannya didalam
buah,biji,akar,batang atau bagihan tumbuhan lain sebagai
cadangan makanan.
18. SK & KD PROFIL
EXIT
2. Konsumer
Manusia,hewan,dan tumbuhan yang tidak
berklorofil (misalnya tali putri) tidak mampu
menproduksi zat anorganik.Oleh karena tidak
mampu menyusun zat organik dari zat
anorganik,komposer disebut juga organisme
heterotrof ( hetero = bermacam, yang lain ;
trophein = makanan).Konsumer atau pemakai
mendapatkan energi dengan cara memakan
produser atau organisme lain.
19. SK & KD PROFIL
A. Pola – Pola Hubungan dalam Ekosistem
EXIT
Antara mahkluk hidup yang satu dengan yang lain terjadi
hubungan,baik antara sesama spesies maupun antarspesies,baik
antara sesama komponen biotik maupun antara komponen biotik
dan abiotik.
1. Interaksi Antarindividu Membentuk Populasi
Antara mahkluk hidup dari spesies yang sama yang hidup pada
suatu waktu dan kawasan tertentuserta sling berinteraksi menbentuk
populasi.Oleh karena bersal dari spesiesi yang sama,maka individu
didalam populasi mempunyai potensi melakukan kawin silang yang
akan menghasilkan keturunan yang fertil (mampu
memproduksi).Contoh populasi adalah populasi itik,populasi
kambing,populasi padi,dan populasi pohon jati.
20. SK & KD PROFIL
EXIT
Suatu populasi dapat dikenali dengan adanya
ciri-ciri :
a. Memiliki kesamaan morfologi
b. Memiliki kesamaan fungsi fisiologi
c. Dapat melakukan perkawinan silang
d. Dapat menghasilkan keturunan yang
fertil.
21. SK & KD PROFIL
2. Populasi Antarpopulasi Mmembentuk
EXIT
Komunitas.
Komunitas dapat mengadakan
didefinisikan sebagai interaksi.
kumpulan berbagai
populasi (baik
hewan,tumbuhan,m
aupun manusia)
pada suatu kawasan
tertentu yang saling
22. SK & KD PROFIL
3. Interaksi anatara Komunitas dengan Komponen
EXIT
Abiotik Membentuk Sistem Lingkungan
Ekosistem.
4. Interaksi antara Ekosistem di Permukaan Bumi
Membentuk Biosfer.
Lapisan permukaan bumi yang dihuni organisme
yang saling berinteraksi.Lapisan permukaan bumi
ini dikenal sebagai biosfer atau ekosfer.Habitat
adalah tempat hidup organisme .Nisia adalah
peran organisme dalam habitatnya.
23. SK & KD PROFIL
B. Suksesi dan Klimaks
EXIT
Ekosistem tidak diam dan statis,melainkan
selalu berubah (dinamis).Ekositem tmbuh dari
komunitas sederhana menuju ke komunitas
yang komplek.Selama pertumbuhan itu terjadi
pergantian jenis-jenis organisme yang dominan
atau mengusai.Pergantian dominan itu dikenal
sebagai suksesi.Suksesi terus berlangsung hingga
tercapai suatau klimaks atau bioma.
24. SK & KD PROFIL
C. Aliran Energi
EXIT
Di dalam ekosistem,sumber energi utama adalah cahaya
matahari.Oleh produser (tumbuhan hijau),energi
matahari diubah menjadi energi kimia melalui proses
fotosintesis,yang kemudian disimpan sebagai makanan
(amilum).Konsumer I mengambil energi kimia dari
produser dengan jalan memakannya.Konsumer II
memakan konsumer tingkat I dan konsumer III
memakan konsumer tingkat II untuk memperoleh
energi tersebut.Bagian organ atau tubuh produser dan
konsumer yang mati akan diuraikan oleh
mikroorganisme menjadi mineral-mineral.Dalam
proses mineralisme,energi dilepaskan kelingkupan
dalam bentuk panas.Proses perpindahannya energi
dimulai dari energi matahari melalui tingkat trofik I
ketingkat trofik II dan seterusnya disebut aliran energi.
26. SK & KD PROFIL
Proses makan-dimakan dari produser hingga
EXIT
karnivor puncak dapat digambarkan dalam bentuk
linier sehingga membentuk rantai memanjang yang
disebut sebagai rantai makanan.Seperti hal nya aliran
energi,pada rantai makanan terdapat tingkat trofik
sesuai dengan jarak transfer energi dari sumber
energi.Produser yang mempunyai jarak transfer
energi terdekat menempati tingkat trofik I,konsumer
pada tingkat trofik II dan seterusnya,sebagaimana
dijelaskan sebelumnya.
27. SK & KD PROFIL
D. Jaring – jaring makanan
EXIT
Rantai makanan merupakan gambaran sederhana dari proses
makan-dimakan yang terjadi dialam. Jaring-jaring makanan
memperlihatkan hubungan populasi yang satu dengan populasi
yang lain. Jaring-jaring yang menggambarkan hubungan makan-
dimakan itu terbentuk agar kelangsungan hidup antar populasi
terjamin.
28. SK & KD PROFIL
E. Piramida Ekologi
EXIT
Telah diuraikan sebelumnya bahwa didalam
ekosistem alami,jumlah produser pada tingkat
trofik I merupakan jumlah terbesar.Jumlah
konsumer yang berada ditingkat trofik II lebih
kecil.Jika digambarkan akan membentuk
piramida dengan ujung yang semakin
meruncing.Piramida tersebut juga disebut
piramida ekologi.Piramida ekologi dapat
dibedakan menjadi piramida jumlah
individu,piramida biomassa,piramida energi.
29. SK & KD PROFIL
EXIT
F. Daur Biogeokimia
Siklus atau daur unsur-unsur kimia tersebut
berputar melewati tubuh mahkluk hidup,tanah
dalam bentuk persenyawaan-persenyawaan
kimia.Jadi daur materi atau mineral ini berlangsung
di dalam ekosistem(biosfer),mengalir malalui
komponen:biotik reaksi kimia dan
seterusnya.Oleh karena itu,siklus materi tersebut
disebut sebagai daur biogeokimia.
30. SK & KD PROFIL
Daur biogeokimia terjadi sejak munculnya
EXIT
makuluk hidup pertama kali dibumi.Daur
biogeokimia mendukung proses berlangsungnya
kehidupan.Mahkluk hidup dapat memperoleh
zat–zat dari lingkungannya,melakukan pertukaran
zat,serta membuang zat-zat yang tidak berguna ke
lingkungannya.jika dari daur ini terhenti,proses
kehidupan juga berhenti.jadi,kelancarandaur
biogeokimia penting bagi kelangsungan hidup
makhluk hidup.
Daur biogeokimia yang akan dibahas meliputi
daur nitrogen,daur karbon dan oksigen,daur
belerang dan daur fosforus.
31. SK & KD PROFIL
EXIT
1. Djilfia Nisfu Lailah
2. Mar atus Sholihah
3. Septiana Putri
4. Tinuk Esti
5. Winda Dwi C.N.
Notas do Editor
Any writer or designer will tell you that 90% of the creative process…