SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Topik Pers
Indonesia




        ABL & ASSOCIATES
PERS INDONESIA
Pers Indonesia tampil sebagai acuan dari
perjuangan naik-turunnya bangsa kita. Di semua
bidang kehidupan manusianya. Tidak dapat dipungkiri
bahwa pers= penentu maju/mundurnya suatu negara.
komunikasi

Di antara hak asasi manusia adalah hak komunikasi,
karena komunikasi adalah faktor utama penunjang
kehidupan manusia, tanpa komunikasi manusia
akan sulit untuk hidup. Betul?
PERS PUNYA ATURAN
    NGAK SIH ?


  ADA, YAKNI 2 BAGIAN:
      LEX SPECIALIS ( UU PERS )


           Dan
     LEX GENERALIS ( UU KUHP)
LEX Specialis & Generalis
PERS Seringkali menyentuh hukuman.
Terutama bila berita telah MENYENTUH sisi sensitif
PIHAK TERTENTU. kalau berita tersebut telah
Menghina, atau merugikannya, maka pihak yang
Tersentuh akan melalui jalur hukum untuk mempi-
Danakan pihak-pihak Pers yang tertuju bersalah.
Di Indonesia, aturan hukum yang di gunakan untuk
Mengadili pers bukan UU pers melainkan UU KUHP.
 Disinilah terlihat, bahwa Aturan- Aturan pers masih
perlu pengkajian Ulang yang adil.
sungguh memperhatinkan tugas mulia
Seorang press. Contohnya :
1). pada 30 Juli 2010 lalu. 4 Press di
    keroyok oleh Preman SPBU di bawah
    perintah Pemiliki SPBU Jl. Raya Mauk.
    Tangerang, Karena mengambil Gambar
    Antrian BBM mengunakan Dirigen yang
    jelas tidak di bolehkan Pemerintah dengan
    tidak sengaja. Pemilik SPBU di jerat
    pasal 18 Ayat a UU 40 thn 1999
    tentang pers & Pasal 170 KUHP tentang
    Menghambat dan menghalangi Media
2). Perbuatan Aroganisme Ariel pada
    Wartawan. Wartawan menuntut Ariel
    sebab Mematahkan Kamera
    Wartawan. Dan wartawan terkait segera
    melaporlakan kepada Polri agar
    mengusut tuntas kasus aroganisme Ariel.
    Kadiv Humas Mabes Polri Menyimpulkan
    ‘Ariel akan di kenakan Pasal 406 KUHP
    tentang pengerusakan barang dengan
    ancaman 2 tahun penjara’.
DELIK-DELIK PERS YANG DIKAITKAN PADA
              MASYARAKAT
Arti Delik Pers adalah setiap pengumuman dan atau
  penyebaran pikiran melalui penerbitan pers.

  Delik pers untuk masyarakat, dipahami sebagai delik yang
  dilakukan dengan mengumumkan pikiran atau perasan
  yang ditujukan kepada masyarakat luas, yang
  diketahuinya akan dijatuhi hukuman pidana, yang
  diwujudkan dengan mengunakan infrastruktur pers (
  Koran, Tv, Radio, Jejaring Sosial ).
HAK- HAK YANG DI MILIKI PUBLIK
 UNTUK MENGADUKAN PERS DALAM
         HUKUM PIDANA
Masyarakat bisa menuntut Pers dalam kategori
“Delik Aduan ( klachdelict)” Artinya adalah jika
pihak (Masyarakat) yang merasa dirugikan oleh
media itu mengadukan hal tersebut ke pihak
berwajib. Pihak penyidik tidak bisa mengambil
inisiatif melakukan penyidikan dan pengusutan
apabila tidak ada pihak yang mengadukan.
Sekalipun aparat penegak mengetahui telah terjadi
pelanggaran, tetapi tidak bisa mengambil inisiatif
melakukan penyidikan dan pengusutan.
Tuduhan yang bisa dilaporkan masyarakat umum
   untuk menuntut Media Massa, adalah :
a). P. 310 ( penyerangan/ pencemaran nama baik )
b). P. 311 ( fitnah )
c). P. 315 ( pengihinaan ringan terhadap seseorang )
d). P. 316 ( penghinaan pejabat pada waktu
            menjalankan tugas yang sah )
e). P. 317 (pemberitaan Palsu)
f). P. 320 ( pencemaran terhadap seseorang yang
            sudah mati)
g). P. 321 (penghinaan terhadap seseorang yang
            sudah mati)
wartawan


                                                    redaktur

                                                    Penerbit &
                                                    Pencentak




Wartawan : pembuatan / penulis berita
Redaktur : menilai, editing dan menentukan dimuatnya berita
Penerbit : yaitu badan usaha yang menerbitkan media
Pencetak : orang yang membantu melakukan perbuatan
            pidana
PERS PUNYA ETIKA
  &ORGANISASI
  NGGAK SIH ?
KODE ETIK PWI
Mengatur 18 hal yg perlu di taati oleh wartawan. Yaitu :
1. Jurnalis menghormati hak masyarakat tuk peroleh info
   yang benar.
2. Jurnalis mempertahan kebebasan & keberimbangan
   peliputan dan pemberitaan serta kritik dan komentar.
3. Jurnalis memberi aspirasi bagi pihak yang kurang memiliki
   kesempatan tuk menyuarakan pendapatnya.
4. Jurnalis harus melaporkan fakta & pendapat yang jelas
   sumbernya.
5. Jurnalis tidak menyembunyikan informasi penting.
6. Jurnalis menggunakan cara etis.
7. Jurnalis menghormati hak narasumber
8. Jurnalis segera meralat setiap berita yang tidak akurat.
9. Jurnalis menghindari kebencian, prasangka, sikap
    merendahkan, diskriminasi- latar sosial lainnya.
10. Jurnalis menghormati Privasi seseorang, kecuali hal itu bisa
    merugikan masyarakat.
11. Jurnalis tidak menyajikan berita dengan mengumbarkan
    kekejaman fisik & seksual.
12. Jurnalis menjaga kerahasiaan sumber informasi
    konfidensial, identitas korban kejahatan seksual, & pelaku
    tindak pidana di bawah umur.
13. Jurnalis tidak memanfaatkan posisi & informasi yang
    dimilikinya untuk mencari keuntungan pribadi.
14. Jurnalis dilarang terima sogokan
15. Jurnalis tidak dibenarkan menjiplak.
16. Jurnalis menghindari fitnah dan pencemaran nama baik.
17. Jurnalis menghindari setiap campur tangan pihak pihak
    lain yang menghambat pelaksanaan prinsip prinsip di atas.
18. Kasus kasus yang berhubungan dengan Kode Etik akan
    diselesaikan oleh Majelis Kode Etik
NYATANYA ? ? ? ? ?

PERHATIKAN
GAMBAR
BERIKUT INI..
Contoh Pelanggaran Kode Etik PWI
PARA PENGUNJUNG YANG SAYA HARGAI, CUKUP DI SINI
  PENJELASAN YANG SAYA UTARAKAN. SAYA MEMOHON
  MAAF JIKA ADA KESALAHAN UCAPAN DARI SAYA
  PRIBADI. KARENA MANUSIA TIDAK LUPUT DARI
  KESALAHAN.
KESIMPULAN DARI TOPIK INI ADALAH ‘’WARTAWAN =
  KITA, MEREKA MEMPUNYAI HAK YANG SAMA DAN
  TIDAK SEMUA WARTAWAN MELAKUKAN
  PENYIMPANGAN BODREX. MEREKA MEMBUTUHKAN
  KEPEDULIAN KITA. DAN KITA MEMBUTUHKAN
  INFORMASI AKURAT MEREKA SETIAP HARI. TANPA
  MEREKA KITA TIDAK AKAN TAHU INFORMASI
  PERKEMBANGAN DUNIA DAN BANGSA’’.
Kode Etik Wartawan Indonesia
Kode Etik Wartawan Indonesia

More Related Content

What's hot

Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik
Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik JurnalistikAnalisis Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik
Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik JurnalistikFitri Sintaa Handayani
 
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistik
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistikJurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistik
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistikFirdaus Azwar Ersyad
 
Apa itu investigative reporting
Apa itu investigative reportingApa itu investigative reporting
Apa itu investigative reportingAndreas Harsono
 
Etika jurnalistik
Etika jurnalistikEtika jurnalistik
Etika jurnalistikNonie Arnee
 
Sepuluh Elemen Jurnalisme
Sepuluh Elemen JurnalismeSepuluh Elemen Jurnalisme
Sepuluh Elemen JurnalismeAndreas Harsono
 
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)iwan setiawan
 
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis Berita
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis BeritaDasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis Berita
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis BeritaBahana Mahasiswa
 
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalisme
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalismeBagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalisme
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalismeAndreas Harsono
 
Kredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitalKredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitaliwan setiawan
 
Kode etik profesional pers
Kode etik profesional persKode etik profesional pers
Kode etik profesional persharry raharjo
 

What's hot (20)

Etika jurnalisme
Etika jurnalismeEtika jurnalisme
Etika jurnalisme
 
Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik
Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik JurnalistikAnalisis Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik
Analisis Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik
 
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistik
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistikJurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistik
Jurnalisme investigasi dan kode etik jurnalistik
 
Norma, Etika, dan Kasus Pers
Norma, Etika, dan Kasus PersNorma, Etika, dan Kasus Pers
Norma, Etika, dan Kasus Pers
 
Apa itu investigative reporting
Apa itu investigative reportingApa itu investigative reporting
Apa itu investigative reporting
 
Etika jurnalistik
Etika jurnalistikEtika jurnalistik
Etika jurnalistik
 
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJIPenegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
 
Bab 3 kelas 3
Bab 3 kelas 3Bab 3 kelas 3
Bab 3 kelas 3
 
KEMERDEKAAN PERS
KEMERDEKAAN PERSKEMERDEKAAN PERS
KEMERDEKAAN PERS
 
Pengantar jurnalistik
Pengantar jurnalistikPengantar jurnalistik
Pengantar jurnalistik
 
Sepuluh Elemen Jurnalisme
Sepuluh Elemen JurnalismeSepuluh Elemen Jurnalisme
Sepuluh Elemen Jurnalisme
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
Dasar dasar jurnalistik
Dasar dasar jurnalistikDasar dasar jurnalistik
Dasar dasar jurnalistik
 
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
 
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis Berita
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis BeritaDasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis Berita
Dasar Jurnalistik, Peliputan, dan Menulis Berita
 
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalisme
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalismeBagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalisme
Bagaimana meliput kekerasan agama, etnik dan nasionalisme
 
Kredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitalKredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigital
 
Pelatihan Jurnalistik
Pelatihan JurnalistikPelatihan Jurnalistik
Pelatihan Jurnalistik
 
Kode etik profesional pers
Kode etik profesional persKode etik profesional pers
Kode etik profesional pers
 
Ppt jurnalistik
Ppt jurnalistikPpt jurnalistik
Ppt jurnalistik
 

Viewers also liked

Hukum dan kode etik pers
Hukum dan kode etik persHukum dan kode etik pers
Hukum dan kode etik persDanu Putra
 
2.ppkn kls 7
2.ppkn  kls 72.ppkn  kls 7
2.ppkn kls 7mgmppai
 
Tipe Budaya Politik di Indonesia
Tipe Budaya Politik di IndonesiaTipe Budaya Politik di Indonesia
Tipe Budaya Politik di IndonesiaLinda Dwi A II
 
Pers yang bebas dan bertanggung jawab
Pers yang bebas dan bertanggung jawabPers yang bebas dan bertanggung jawab
Pers yang bebas dan bertanggung jawabMeita Purnamasari
 
JURNALISTIK Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik
JURNALISTIK  Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik JURNALISTIK  Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik
JURNALISTIK Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik phebtwo Ayy
 
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur Sukses
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur SuksesMenjadi Wirausaha dan Entrepreneur Sukses
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur SuksesYodhia Antariksa
 

Viewers also liked (8)

Hukum dan kode etik pers
Hukum dan kode etik persHukum dan kode etik pers
Hukum dan kode etik pers
 
2.ppkn kls 7
2.ppkn  kls 72.ppkn  kls 7
2.ppkn kls 7
 
Kode etik notaris
Kode etik notarisKode etik notaris
Kode etik notaris
 
Elektron!
Elektron!Elektron!
Elektron!
 
Tipe Budaya Politik di Indonesia
Tipe Budaya Politik di IndonesiaTipe Budaya Politik di Indonesia
Tipe Budaya Politik di Indonesia
 
Pers yang bebas dan bertanggung jawab
Pers yang bebas dan bertanggung jawabPers yang bebas dan bertanggung jawab
Pers yang bebas dan bertanggung jawab
 
JURNALISTIK Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik
JURNALISTIK  Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik JURNALISTIK  Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik
JURNALISTIK Seputar Bentuk, Produk, Bahasa & Kode Etik
 
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur Sukses
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur SuksesMenjadi Wirausaha dan Entrepreneur Sukses
Menjadi Wirausaha dan Entrepreneur Sukses
 

Similar to Kode Etik Wartawan Indonesia

PRESENTASI JURNALISTIK.pptx
PRESENTASI JURNALISTIK.pptxPRESENTASI JURNALISTIK.pptx
PRESENTASI JURNALISTIK.pptxAnggaWijaya86
 
Peranan pers dalam masyarakat demokrasi
Peranan pers dalam masyarakat demokrasiPeranan pers dalam masyarakat demokrasi
Peranan pers dalam masyarakat demokrasiDita Fadhila
 
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAPERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAAllya Q
 
Pers bebas dan bertanggungjawab
Pers bebas dan bertanggungjawabPers bebas dan bertanggungjawab
Pers bebas dan bertanggungjawabVJ Asenk
 
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...VJ Asenk
 
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang PersUndang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang PersRachardy Andriyanto
 
Kebebasan Pers kelas 12 SMA
Kebebasan Pers kelas 12 SMAKebebasan Pers kelas 12 SMA
Kebebasan Pers kelas 12 SMAatika rizki
 
Uu nomor 40_tahun_1999
Uu nomor 40_tahun_1999Uu nomor 40_tahun_1999
Uu nomor 40_tahun_1999WartaAktual
 
Uu 1999 nomor 40 pers
Uu 1999 nomor 40 persUu 1999 nomor 40 pers
Uu 1999 nomor 40 persMystic333
 
Uu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistik
Uu Pers & KEJ (Kode Etik JurnalistikUu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistik
Uu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistikyudikrismen1
 

Similar to Kode Etik Wartawan Indonesia (20)

JURNALIS BERMARTABAT
JURNALIS BERMARTABATJURNALIS BERMARTABAT
JURNALIS BERMARTABAT
 
PRESENTASI JURNALISTIK.pptx
PRESENTASI JURNALISTIK.pptxPRESENTASI JURNALISTIK.pptx
PRESENTASI JURNALISTIK.pptx
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Peranan pers dalam masyarakat demokrasi
Peranan pers dalam masyarakat demokrasiPeranan pers dalam masyarakat demokrasi
Peranan pers dalam masyarakat demokrasi
 
UU No. 40 Tahun 1999
UU No. 40 Tahun 1999UU No. 40 Tahun 1999
UU No. 40 Tahun 1999
 
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAPERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
 
Kode Etik Jurnalistik
Kode Etik JurnalistikKode Etik Jurnalistik
Kode Etik Jurnalistik
 
8
88
8
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Pers bebas dan bertanggungjawab
Pers bebas dan bertanggungjawabPers bebas dan bertanggungjawab
Pers bebas dan bertanggungjawab
 
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...
Kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarak...
 
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang PersUndang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers
Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers
 
Kebebasan Pers kelas 12 SMA
Kebebasan Pers kelas 12 SMAKebebasan Pers kelas 12 SMA
Kebebasan Pers kelas 12 SMA
 
Uu nomor 40_tahun_1999
Uu nomor 40_tahun_1999Uu nomor 40_tahun_1999
Uu nomor 40_tahun_1999
 
Uu 1999 nomor 40 pers
Uu 1999 nomor 40 persUu 1999 nomor 40 pers
Uu 1999 nomor 40 pers
 
Uu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistik
Uu Pers & KEJ (Kode Etik JurnalistikUu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistik
Uu Pers & KEJ (Kode Etik Jurnalistik
 
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusiaJenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
 
Bab 3 awal pers kls xii
Bab 3 awal pers kls xiiBab 3 awal pers kls xii
Bab 3 awal pers kls xii
 

Kode Etik Wartawan Indonesia

  • 1. Topik Pers Indonesia ABL & ASSOCIATES
  • 2. PERS INDONESIA Pers Indonesia tampil sebagai acuan dari perjuangan naik-turunnya bangsa kita. Di semua bidang kehidupan manusianya. Tidak dapat dipungkiri bahwa pers= penentu maju/mundurnya suatu negara.
  • 3. komunikasi Di antara hak asasi manusia adalah hak komunikasi, karena komunikasi adalah faktor utama penunjang kehidupan manusia, tanpa komunikasi manusia akan sulit untuk hidup. Betul?
  • 4. PERS PUNYA ATURAN NGAK SIH ? ADA, YAKNI 2 BAGIAN: LEX SPECIALIS ( UU PERS ) Dan LEX GENERALIS ( UU KUHP)
  • 5. LEX Specialis & Generalis PERS Seringkali menyentuh hukuman. Terutama bila berita telah MENYENTUH sisi sensitif PIHAK TERTENTU. kalau berita tersebut telah Menghina, atau merugikannya, maka pihak yang Tersentuh akan melalui jalur hukum untuk mempi- Danakan pihak-pihak Pers yang tertuju bersalah. Di Indonesia, aturan hukum yang di gunakan untuk Mengadili pers bukan UU pers melainkan UU KUHP. Disinilah terlihat, bahwa Aturan- Aturan pers masih perlu pengkajian Ulang yang adil.
  • 6.
  • 7. sungguh memperhatinkan tugas mulia Seorang press. Contohnya : 1). pada 30 Juli 2010 lalu. 4 Press di keroyok oleh Preman SPBU di bawah perintah Pemiliki SPBU Jl. Raya Mauk. Tangerang, Karena mengambil Gambar Antrian BBM mengunakan Dirigen yang jelas tidak di bolehkan Pemerintah dengan tidak sengaja. Pemilik SPBU di jerat pasal 18 Ayat a UU 40 thn 1999 tentang pers & Pasal 170 KUHP tentang Menghambat dan menghalangi Media
  • 8. 2). Perbuatan Aroganisme Ariel pada Wartawan. Wartawan menuntut Ariel sebab Mematahkan Kamera Wartawan. Dan wartawan terkait segera melaporlakan kepada Polri agar mengusut tuntas kasus aroganisme Ariel. Kadiv Humas Mabes Polri Menyimpulkan ‘Ariel akan di kenakan Pasal 406 KUHP tentang pengerusakan barang dengan ancaman 2 tahun penjara’.
  • 9. DELIK-DELIK PERS YANG DIKAITKAN PADA MASYARAKAT Arti Delik Pers adalah setiap pengumuman dan atau penyebaran pikiran melalui penerbitan pers. Delik pers untuk masyarakat, dipahami sebagai delik yang dilakukan dengan mengumumkan pikiran atau perasan yang ditujukan kepada masyarakat luas, yang diketahuinya akan dijatuhi hukuman pidana, yang diwujudkan dengan mengunakan infrastruktur pers ( Koran, Tv, Radio, Jejaring Sosial ).
  • 10. HAK- HAK YANG DI MILIKI PUBLIK UNTUK MENGADUKAN PERS DALAM HUKUM PIDANA Masyarakat bisa menuntut Pers dalam kategori “Delik Aduan ( klachdelict)” Artinya adalah jika pihak (Masyarakat) yang merasa dirugikan oleh media itu mengadukan hal tersebut ke pihak berwajib. Pihak penyidik tidak bisa mengambil inisiatif melakukan penyidikan dan pengusutan apabila tidak ada pihak yang mengadukan. Sekalipun aparat penegak mengetahui telah terjadi pelanggaran, tetapi tidak bisa mengambil inisiatif melakukan penyidikan dan pengusutan.
  • 11. Tuduhan yang bisa dilaporkan masyarakat umum untuk menuntut Media Massa, adalah : a). P. 310 ( penyerangan/ pencemaran nama baik ) b). P. 311 ( fitnah ) c). P. 315 ( pengihinaan ringan terhadap seseorang ) d). P. 316 ( penghinaan pejabat pada waktu menjalankan tugas yang sah ) e). P. 317 (pemberitaan Palsu) f). P. 320 ( pencemaran terhadap seseorang yang sudah mati) g). P. 321 (penghinaan terhadap seseorang yang sudah mati)
  • 12. wartawan redaktur Penerbit & Pencentak Wartawan : pembuatan / penulis berita Redaktur : menilai, editing dan menentukan dimuatnya berita Penerbit : yaitu badan usaha yang menerbitkan media Pencetak : orang yang membantu melakukan perbuatan pidana
  • 13. PERS PUNYA ETIKA &ORGANISASI NGGAK SIH ?
  • 14. KODE ETIK PWI Mengatur 18 hal yg perlu di taati oleh wartawan. Yaitu : 1. Jurnalis menghormati hak masyarakat tuk peroleh info yang benar. 2. Jurnalis mempertahan kebebasan & keberimbangan peliputan dan pemberitaan serta kritik dan komentar. 3. Jurnalis memberi aspirasi bagi pihak yang kurang memiliki kesempatan tuk menyuarakan pendapatnya. 4. Jurnalis harus melaporkan fakta & pendapat yang jelas sumbernya. 5. Jurnalis tidak menyembunyikan informasi penting. 6. Jurnalis menggunakan cara etis. 7. Jurnalis menghormati hak narasumber
  • 15. 8. Jurnalis segera meralat setiap berita yang tidak akurat. 9. Jurnalis menghindari kebencian, prasangka, sikap merendahkan, diskriminasi- latar sosial lainnya. 10. Jurnalis menghormati Privasi seseorang, kecuali hal itu bisa merugikan masyarakat. 11. Jurnalis tidak menyajikan berita dengan mengumbarkan kekejaman fisik & seksual. 12. Jurnalis menjaga kerahasiaan sumber informasi konfidensial, identitas korban kejahatan seksual, & pelaku tindak pidana di bawah umur. 13. Jurnalis tidak memanfaatkan posisi & informasi yang dimilikinya untuk mencari keuntungan pribadi. 14. Jurnalis dilarang terima sogokan
  • 16. 15. Jurnalis tidak dibenarkan menjiplak. 16. Jurnalis menghindari fitnah dan pencemaran nama baik. 17. Jurnalis menghindari setiap campur tangan pihak pihak lain yang menghambat pelaksanaan prinsip prinsip di atas. 18. Kasus kasus yang berhubungan dengan Kode Etik akan diselesaikan oleh Majelis Kode Etik
  • 17. NYATANYA ? ? ? ? ? PERHATIKAN GAMBAR BERIKUT INI..
  • 19. PARA PENGUNJUNG YANG SAYA HARGAI, CUKUP DI SINI PENJELASAN YANG SAYA UTARAKAN. SAYA MEMOHON MAAF JIKA ADA KESALAHAN UCAPAN DARI SAYA PRIBADI. KARENA MANUSIA TIDAK LUPUT DARI KESALAHAN. KESIMPULAN DARI TOPIK INI ADALAH ‘’WARTAWAN = KITA, MEREKA MEMPUNYAI HAK YANG SAMA DAN TIDAK SEMUA WARTAWAN MELAKUKAN PENYIMPANGAN BODREX. MEREKA MEMBUTUHKAN KEPEDULIAN KITA. DAN KITA MEMBUTUHKAN INFORMASI AKURAT MEREKA SETIAP HARI. TANPA MEREKA KITA TIDAK AKAN TAHU INFORMASI PERKEMBANGAN DUNIA DAN BANGSA’’.