SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 17
Bagaimana Sejarah dalam Pandangan Para tokoh ?


       Sejarah dalam pandangan para tokoh yaitu :
   •   Menurut Aristoteles , Sejarah adalah berhubungan dengan hal yang particular
       dan hal yang actual .
   •   Menurut Francis Bacon , Sejarah adalah berhubungan dengan waktu , tempat
       dan menggunakan instrument essensialnya .
   •   Menurut Vico , Sejarah adalah disiplin ilmu pertama manusia
   •   Menurut Hasan Bin Husaim Al- Thuluni , Dia seorang arsitek tetapi pemerhati
       Sejarah , Menurutnya , Sejarah merupakan ringkasan dan uraian dimulai dari
       awal sampai akhir
   •   Menurut Colling Wood , Sejarah merupakan jawaban dan pertanyaan pada masa
       lalu
   •   Menurut Moh Ali , Sejarah merupakan proses perubahan atau kejadian dari
       peristiwa sekitar kita
Menurut Kunto Wijoyo , Sejarah menyuguhkan fakta secara diakronis , ideografis , unik
dan empiris . Kamus Umum Bahasa Indonesia yang ditulis oleh W.J.S Perwadarminta
menyebutkan bahwa sejarah mengandung tiga pengertian berikut ini :
   •   Sejarah berarti silsilah atau asal-usul
   •   Sejarah berarti kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa
       lampau
   •   Sejarah berarti ilmu , pengetahuan , cerita pelajaran tentang kejadian atau
       peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau .


       Moh Ali dalam bukunya Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia mempertegas
pengertian sejarah sebagai berikut :
   •   Jumlah perubahan-perubahan kejadian atau peristiwa dalam kenyataan disekitar
       kita
   •   Cerita tentang perubahan-perubahan , kejadian atau peristiwa dalam kenyataan
       disekitar kita
   •   Ilmu yang bertugas menyelidiki perubahan-perubahan kejadian dan peristiwa
       dalam kenyataan disekitar kita .




   2. Bagaimana Definisi Sejarah Menurut Bahasa ?
Raja




                                                                            Kata        “
                                                                            sejarah     “
                                                                            berasal
                                                                            dari
bahasa Arab , yaitu syajaratun yang berarti pohon . Menurut bahasa Arab , sejarah sama
artinya dengan sebuah pohon yang terus berkembang dari tingkat yang sangat sederhana
ketingkat yang lebih kompleks atau ketingkat yang lebih maju. Itulah sebabnya , sejarah
diumpamakan menyerupai perkembangan sebuah pohon yang terus berkembang dari
akar sampai ranting yang terkecil .


        Dalam bahasa Inggris , Kata “ sejarah “ ( history ) berarti masa lampau umat
manusia . Sedangkan dalam bahasa Jerman , kata “ sejarah “ ( geschict ) berarti
peristiwa yang telah terjadi dan dalam bahasa Yunani kata sejarah ( Historia ) yang
berarti informasi atau pencarian. Ketiga      kata ini dapat memberikan arti yang
sesungguhnya tentang sejarah , yaitu peristiwa yang telah terjadi pada waktu lampau .


   Ciri-Ciri Utama Sejarah


        Sejarah merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang berkembang dengan
metode-metode serta standar-standar tertentu . Mempelajari Sejarah merupakan suatu
jenis berpikir secara histories .
        Cara berpikir Sejarah berbeda dengan cara berpikir ilmu pengetahuan alam .
Alasannya , cara berpikir sejarah akan selalu berkaitan dengan masa lampau ,
sedangkan ilmu pengetahuan alam akan berkaitan pada masa sekarang . Perhatian
Sejarah terfokus pada pengalaman-pengalaman dan tindakan – tindakan yang dilakukan
oleh manusia , serta peristiwa-peristiwa atau kejadian yang terjadi dalam lingkup
manusia . Sebagai suatu studi sejarah meneliti sepanjang kehidupan manusia , yaitu
sejak manusia pertama kali muncul di bumi ini hingga sekarang. Dalam kehidupan
manusia , Peristiwa Sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi , unik dan penting .


    •   Peristiwa yang abadi
           Peristiwa sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi , karena peristiwa
    tersebut tidak berubah dan tetap dikenang sepanjang masa .
    •   Peristiwa yang unik
Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang unik karena hanya terjadi satu
   kali dan tidak pernah terulang persis sama untuk kedua kalinya.
   •   Peristiwa yang Penting
           Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang penting dan dapat dijadikan
   momentum , karena mempunyai arti dalam menentukan kehidupan orang banyak.


   Bagaimana contoh peristiwa sejarah ?




Gambar 1.1 Peristiwa sejarah adalah abadi , unik dan penting . Salah satu peristiwa
penting dalam sejarah manusia adalah ketika untuk pertama kalinya manusia
menginjakkan kakinya dibulan . Neil Amstrong dan Edwin Aldrin dengan pesawat
Eagle mendarat dibulan pada 20 Juli 1969.




                                Peristiwa Sejarah

                                Proklamasi kemerdekaan
                                Indonesia 17 Agustus
                                1945




  Peristiwa Abadi               Peristiwa Penting
                                                               Peristiwa Unik
Tidak Berubah-ubah              Menjadi tonggak sejarah
                                dan menentukan              Terjadi hanya satu kali
                                kehidupan orang banyak




   Bagaimana Hakekat dan Ruang Lingkup Sejarah ?
       Telah diuraikan diatas , bahwa ilmu sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang
mempelajari segala peristiwa atau kejadian yang telah terjadi pada masa lampau dalam
kehidupan umat manusia . Maka dalam pembahasannya , Ilmu sejarah mencangkup
beragam peristiwa yang pernah terjadi dalam kehidupan manusia . Oleh , Karena itu ,
pembahasan ilmu sejarah berawal dari adanya kehidupan manusia hingga dewasa ini.


               Bagaimana bagan Sejarah Sebagai Peristiwa ?
                  Peristiwa sejarah muncul dipengaruhi oleh factor – factor
                       Seperti yang terdapat pada bagan dibawah ini.


                                           Masalah Sosial



      Masalah
      Lain-Lain                                                               Masalah
                                          Peristiwa Sejarah                   Budaya
      Masalah
      Kepercayaan                                                             Masalah
                                                                              Ekonomi
                                            Masalah Politik




   1. Bagaimanakah sejarah sebagai peristiwa ?
       Peristiwa- Peristiwa yang terjadi sejak masa lampau menjadi materi yang sangat
penting dalam pembahasan ilmu sejarah . Bahkan melalui peristiwa-peristiwa itu , ilmu
sejarah mendapat suatu gambaran tentang kehidupan manusia di masa lampau , atau
dapat mengetahui sebab- akibat terjadinya suatu peristiwa . Namun , setiap peristiwa-
peristiwa atau kejadian didalam lingkup kehidupan manusia belum tentu akan tercatat
dalam catatan sejarah , Tanpa memandang besar kecilnya peristiwa itu , maka ilmu
sejarah berusaha menyusun rangkaian peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam ruang
lingkup kehidupan manusia sejak masa lampau agar menjadi suatu pelajaran bagi
manusia dimasa kini dan masa datang.
       Para ahli sejarah atau para sejarahwan tidak begitu saja mencatat rangkaian
peristiwa-peristiwa yang telah terjadi dimasa lampau            itu , tetapi juga mencoba
menelusuri awal mula muculnya suatu peristiwa itu. Bahkan , Para ahli sejarah berusaha
untuk mengembangkan pembahasan peristiwa sejarah sampai kepada sektor kehidupan
manusia yang menjadi pendorong munculnya peristiwa tersebut , seperti masalah
sosial , masalah budaya , masalah ekonomi , masalah politik , masalah kepercayaan atau
masalah-masalah lainnya.


   Bagaimanakah Sejarah Sebagai Kisah ?
Apabila kita berbicara tentang sejarah sebagai suatu kisah , kita tidak pernah
lepas dari peristiwa-peristiwa sejarah yang telah terjadi di masa lampau . Alasannya ,
peristiwa –peristiwa dan kejadian-kejadian yang telah terjadi di masa lampau itu
meninggalkan jejak –jejak . Jejak sejarah ini memiliki arti yang sangat penting dalam
menyusun kisah sejarah .
       Menyusun Kisah sejarah dari suatu masyarakat , bangsa dan negara tidaklah
mudah . Suatu masyarakat , bangsa dan negara dipastikan meninggalkan jejak sejarah
yang tidak sedikit . jejak sejarah yang berisi rangkaian –ramgkaian suatu peristiwa atau
kejadian-kejadian dalam lingkup kehidupan manusia menjadi sumber penting untuk
penulisan kisah sejarah.
       Penulisan sejarah mengenai suatu peristiwa atau kejadian tidak dapat hanya
melihat bahwa suatu peristiwa atau kejadian telah terjadi , tetapi hendaknya melihat
lebih jauh lagi , yaitu faktor-faktor yang mendukung hingga munculnya peristiwa
tersebut.




    Bagaimanakah sejarah sebagai ilmu ?
       Pada permulaan Abad ke-20 terjadi suatu perdebatan tentang pandangan
terhadap sejarah . Perdebatan itu antara lain mengenai apakah sejarah itu merupakan
cabang dari ilmu pengetahuan atau merupakan suatu seni. Perdebatan ini melibatkan
ahli filsafat dan ahli sejarah terjadi pertama kali di Jerman .
       Berikut ini adalah para ilmuwan yang berpendapat mengenai sejarah . Menurut
Burry , Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan , tidak kurang dan tidak lebih . York
powell , menyatakan bahwa sejarah bukanlah sekedar suatu ceritera yang indah ,
instruktif , dan mengasyikkan , tetapi merupakan cabang ilmu pengetahuan.
       Ilmu pengetahuan sejarah seperti halnya ilmu pengetahuan lainnya , mulai
berkembang pada abad ke-19 . Pengetahuan ini meliputi kondisi-kondisi masa manusia
yang hidup pada suatu jenjang sosial tertentu. Sejarah berusaha untuk mencari hukum-
hukum yang mengendalikkan kehidupan manusia dan juga mencari penyebab terjadinya
perubahan-perubahan dalam kehidupan masyarakat.
       Sejarah sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan hendaklah dibahas dan
dibuktikan secara keilmuwan atau alamiah . Untuk membuktikkan keilmiahannya itu ,
maka dipergunakkanlah metode-metode dan berbagai standar ilmiah yang dapat
dipertanggung jawabkan . Oleh karena itu , dengan menggunakan metode ilmiah , para
ahli atau sejarahwan akan lebih berhati-hati dalam mengungkapkan kebenaran sejarah.
       Penggunaan metode ilmiah dapat menyadarkan para ahli akan adanya
kemungkinan kesalahan-kesalahan dalam mengungkapkan suatu peristiwa sejarah.
Untuk itu perlu ditempuh alternatif lain agar dapat mengurangi atau memperkecil
kesalahan ketika melakukan pembahasan peristiwa sejarah. Penggunaan metode ilmiah
itu , mengakibatkan sejarah semakin sulit untuk ditulis dan semakin kurang menarik
untuk dibaca .
Sementara itu terjadi pemisahan secara tegas antara sejarah ilmiah dengan
sejarah populer . Sejarah ilmiah juga dikenal sebagai sejarah akademis dalam
pembahasan lebih banyak menggunakan metode ilmiah sehingga terkesan kaku untuk
dibaca . Sedangkan sejarah populer dengan berlandaskan kesusastraan agar lebih
menarik untuk dibaca. Bahkan masyarakat awam pun lebih menyukai sejarah populer ,
walaupun sangat sulit dipertanggung jawabkan kebenarannya.
       Sebagai ilustrasi , penemuan fosil manusia purba di Indonesia . Untuk
mengungkapkan keberadaan manusia purba melalui hasil penemuan fosil –fosil tersebut
, para ahli mecoba melakukan hasil penelitian dengan menggunakan metode-metode
atau standar ilmiah . Para ahli belum dapat membuat statu kesimpulan apabila hanya
menyelidiki manusia purba yang ada di Indonesia . Oleh karena , itu mereka berusaha
meluaskan daerah penelitiannya kesekitar lokasi penelitian atau mencari jejak yang
lebih jauh agar mendapatkan temuan-temuan yang lebih lengkap.
       Dengan demikian , sejarah sebagai ilmu hendaknya dapat dipertahankan , karena
sesungguhnya belajar sejarah adalah mempelajari masa silam yang dapat dijadikan
pedoman hidup dimasa sekarang maupun yang akan datang.
    3. Sejarah sebagai Seni
       Menurut Mills , Spencer ,dan Comte , metode ilmu alam dapat digunakan untuk
mempelajari sejarah , tanpa modifikasi lebih lanjut .Tetapi Dithley , seorang sejarahwan
dan filsuf modern , menyatakan bahwa hal tersebut adalah salah besar . Sifat-sifat alami
dari bahan-bahan pengetahuan alam adalah sesuatu yang selalu nyata terlihat , sehingga
dengan mudah dapat dianalisa , diterangkan dan diduga . Sejarah adalah pengetahuan
tentang rasa . Sejarah memerlukan pemahaman dan pendalaman akan bahan-bahan yang
dihadapinya . Sejarah tidak saja mempelajari segala sesuatu gerakan dan perubahan
yang tampak dipermukaan , tetapi juga mempelajari motivasi yang mendorong
terjadinya perubahan itu bagi pelaku sejarah . Lebih lanjut , sejarah mempelajari suatu
proses dinamis dari kehidupan manusia yang didalamnya terlihat hubungan sebab akibat
( causal ) yang cukup rumit.
       Dalam sejarah terdapat elemen-elemen ilmiah yaitu pada bagian sejarah yang
memungkinkan pendekatan-pendekatan ilmiah dapat dilakukan dengan baik. Namun ,
sejalan dengan penggunaan metode ilmiah , tetap terdapat jiawa sejarah itu sendiri ,
yaitu jiwa dalam diri manusia itu sendiri yang merupakan nyala api kehidupan
manusia . Pemahaman terhadap jiwa sejarah hanya mungkin dapat dilakukan oleh seni ,
karena telah diketahui bahwa metode ilmiah sangat bermanfaat untuk menguji arti dan
nilai dari bahan sejarah , mengisi , melacak hubungan sebab ,akibat ( causal ) dan
menyusun ceritera sejarah secara matematis dan berlandaskan fakta yang akurat .
Bahkan , sejarahwan harus mampu melakukan penafsiran berdasarkan hal-hal yang
umum terjadi dalam masyarakat perlu , menguasai pengetahuan tentang kodrat manusia
berdasarkan pengalaman dan pemahaman. Mereka juga melakukan pendalaman dan
pengertian untuk mengungkap apa yang tersirat dan perlu melakukan imajinasi. Jika
pemahaman imajinasi dapat diterangkan atau didukung oelh hubungan sebab akibat ,
maka sejarah akan menjadi sama bermanfaatnya dengan pengetahuan alam bagi
kesejahteraan manusia




             Bagaimanakah bagan Pendukung bahasan sejarah ?

                                                                         Kronologi
              Periodisasi
                                                                   Penyusunan
           Pembabakan masa                                         berdasarkan waktu
           dalam sejarah                                           dari peristiwa sejarah

                                          Sejarah
                                                                         Kronik
              Historiografi
                                                                  Catatan-catatan dari
           Penulisan sejarah                                      suatu peristiwa dan
           berdasarkan cerita                                     ditulis oleh musafir-
           atau realita                                           musafir Cina




    Bagaimanakah konsep periodisasi dalam sejarah ?
       Periodisasi berarti tingkat perkembangan masa atau pembabakan suatu masa.
Periodisasi dalam sejarah adalah tingkat perkembangan masa dalam sejarah atau
pembabakan masa dalam sejarah. Pembabakan dilakukan karena rentang waktu atau
masa sejak manusia ada hingga sekarang merupakan rentang yang sangat panjang
sehingga para ahli atau sejarahwan mengalami kesulitan untuk memahami maupun
membahas masalah-masalah yang muncul dalam sejarah kehidupan manusia. Untuk
mempermudah pemahaman dan pembahasan sejarah kehidupan manusia , Para ahli
menyusun suatu periodisasi – periodisasi sejarah atau pembabakan – pembabakan masa
sejarah.
       Periodisasi dalam sejarah dilakukan oleh masyarakat , bangsa atau negara
diseluruh dunia . Periodisasi dalam sejarah ini juga dilakukan , karena pada setiap
periode sejarah terdapat serangkaian-serangkaian peristiwa atau kejadian dengan jumlah
yang sangat banyak . Salah satu contohnya adalah periodisasi sejarah Eropa hingga
sekarang . Untuk mempermudah pemahaman sejarah Eropa secara utuh , maka
dilakukan pembabakan atau periodisasi masa sejarah Eropa dengan terfokus
pembahasan masing-masing periode mempunyai ciri-ciri tersendiri.
       Sementara itu , periodisasi sejarah Indonesia tidak dapat disamakan dengan
periodisasi sejarah Eropa. Walaupun di beberapa sisi ada yang memiliki kesamaannya .
Oleh karena itu , cobalah lihat dan pahami periodisasi tentang sejarah indonesia hingga
sekarang ini. Contoh-contoh periodisasi diatas hanyalah merupakan garis-garis besar
suatu masa atau zaman sehinggga masing-masing periodisasi tersebut masih dapat
dikelompokkan dalam periodisasi – periodisasi yang lebih kecil lagi .


    Bagaimanakah konsep kronologi dalam sejarah ?
       Ilmu sejarah merupakan suatu ilmu yang memiliki hubungan erat dengan
kehidupan manusia . Kehidupan umat manusia diliputi oleh berbagai perkembangan ,
baik dalam taraf yang sangat sederhana sampai kepada taraf yang lebih kompleks .
Bahkan setiap masa dalam kehidupan umat manusia selalu diliputi oleh berbagai
peristiwa . Peristiwa itu bisa besar seperti Perang Dunia I dan Perang dunia ke II .
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan lain-lain . Bisa pula peristiwa kecil yang
mencangkup sebagian kecil dari umat manusia , seperti kenaikan tahta seorang raja ,
perkawinan dua orang berlawanan jenis , dan lain-lain.
        Dengan kompleksnya peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupan umat
manusia pada setiap masa , maka setiap peristiwa perlu diklasifikasikan berdasarkan
bentuk dan jenis-jenis peristiwa tersebut. Peristiwa-peristiwa yang telah diklasifikasikan
itu disusun secara kronologis berdasarkan urutan waktu kejadian dari peristiwa-
peristiwa tersebut.
        Dengan demikian , konsep kronologis adalah suatu konsep dalam ilmu sejarah
yang sangat penting manfaatnya . Tanpa           konsep kronologis ini , penyusunan-
penyusunan peristiwa sejarah akan mengalami keracunan dan dikhawatirkan bahwa
peristiwa yang terjadi dari suatu zaman akan masuk kebagian masa atau zaman yang
lain.




    Bagaimanakah konsep kronik dalam sejarah ?
        Kata ” Kronik ” dapat ditemukan sejarah dinasti-dinasti dari kerajaan Cina.
Kronik merupakan sejenis kumpulan tulisan-tulisan dari dinasti-dinasti yang berkuasa
di Cina , seperti kronik dinasti Chou , Chin , Tang , Ming , Sung dan dinasti –dinasti
lainnya . Kronik itu merupakan suatu kumpulan tulisan tentang perjalanan seorang
musafir atau seorang pujangga dan juga seorang pendeta. Para musafir atau pujangga
akan menulis seluruh peristiwa atau kejadian maupun hal yang baru ditemukan ketika
melakukan perjalanan.
        Kronik tersebut dapat dijadikan sebagai seumber sejarah dari suatu bangsa atau
negara yang pernah dilalui oleh para musafir , pujangga atau pendeta tersebut.Para
pujangga atau musafir tinggal lebih lama pada suatu daerah dipengaruhi oleh faktor
keindahan alamnya , keramahan penduduknya dan lain sebagainya. Menetapnya para
pendeta pada suatu daerah dalam waktu yang tidak dapat ditentukan dan disebabkan
oleh faktor keinginan mengembangkan agama yang dianutnya atau ingin menyelidik
lebih jauh atau memperdalam ajaran agama yang dianutnya.
        Misalnya Fa- Hien adalah seorang pendeta Cina yang terdampar di pantai utara
pulau Jawa sekembalinya dari India menuju ke negeri asalnya . Dalam tulisannya Fa-
Hien menyatakan bahwa di pantai utara pulau Jawa bagian barat , ia berhasil
menemukan masyarakat yang telah mendapat pengaruh India atau menganut agama
Hindu. Para ahli memperkirakan bahwa masyarakat yang dijumpai Fa-Hien adalah
masyarakat dari Kerajaan Tarumanegara ( Jawa Barat ).
        Jung Hui-Ning ( Murid I-Tsing ) bersama pembantunya yang bernama Yun-Ki
datang ke kerajaan Holing dalam rangka memperdalam ajaran agama Budha. Dalam
tulisannya Hui- Ning menyatakan bahwa masyarakat kerajaan Holing hidup aman dan
tentram. Hal ini disebabkan oleh Raja Sima yang secara bijaksana memerintah kerajaan
pada masa itu, dan terdapat seorang guru besar agama Buddha yang bernama
Jnanabhadra juga Hui-Ning mendapat banyak pengetahuan tentang ajaran agama Budha
dari Jnanabhadra.




    Bagaimanakah Historiografi dalam sejarah ?
       Penulisan adalah puncak segala-segalanya . Apa yang dituliskan , itulah sejarah
sejarah , yaitu historie – recite , sejarah sebagaimana ia dikisahkan , yang mencoba
mengungkap dan memahami historie realite , sejarah sebagaimana terjadinya . Dan
penulisan sejarah inilah yang disebut historiografi . Hasil pengerjaan studi sejarah yang
akademis atau kritis ini , yang berusaha sejauh mungkin mencari kebenaran historis
dari setiap fakta , dan bermula dari suatu pertanyaan pokok.
       Historiografi bermula dari pertanyaan dan berkembang menuju peningkatan
kematangan pertanyaan historis yang diajukan . Tetapi hal itu pun belum mencangkup
semua aspek permasalahan. Dari manakah pertanyaan yang ditanyakan itu berasal ?
Pertanyaan yang didorong oleh rasa ingin tahu , hanyalah akan menghasilkan
historiografi yang bersifat akurat , keunggulan , jawaban berhenti dengan kenikmatan.
       Historiografi adalah ekspresi budaya dan pantulan dari keprihatinan sosial
masyarakat atau kelompok sosial yang menghasilkannya . Historiografi yang dihasilkan
oleh para literator yang dipelihara oleh penguasa , tentu saja dapat memperkuat
legitimasi serta mempertahankan dasar nilai yang menjadi sandaran ideologi
kekuasaan . Hal ini terlihat jelas dalam berbagai penulisan sejarah tradisional di tanah
air kita . Historiografi merupakan rekaman tentang segala sesuatu yang pantas dicatat
sebagai bahan pelajaran tentang perilaku yang baik dan sah.


    Bagaimanakah sejarah lokal tersebut ?
       Sejarah Lokal mengandung suatu pengertian , bahwa suatu peristiwa yang telah
terjadi hanya meliputi suatu daerah dan tidak menyebar kedaerah lainnya. Peristiwa itu
muncul hanyalah untuk daerah yang bersangkutan . Misalnya sejarah lokal tentang
Jakarta , Yogyakarta , Sumatera Utara , Sulawesi Selatan , Kalimantan Timur dan Bali.
       Sejarah lokal tentang suatu daerah memuat masalah awal suatu daerah tersebut
seperti asal usul daerah bersangkutan sampai kepada perkembangannya daerah itu pada
masa berikutnya. Dalam sejarah Lokal akan muncul tokoh –tokoh lokal yang
memperjuangkan daerahnya dan bahkan hingga kini tokoh tersebut menjadi kebanggaan
daerah bersangkutan . Contohnya : Perjuangan Sultan Hasanudin dari Kerajaan Gowa
Makassar. Nama dan Jasa perjuangan tersebut sangat melekat pada masyarakat
Sulawesi Selatan . Begitu pula dengan tokoh-tokoh daerah lainnya , tidak akan pernah
pudar dihati masyarakatnya. Bahkan masyarakat memiliki kebanggaan terhadap tokoh –
tokoh pejuang dari daerahnya.
Bagaimanakah sejarah nasional tersebut ?
       Sejarah Nasional mengandung suatu pengertian bahwa suatu peristiwa yang
telah terjadi mencangkup wawasan yang lebih luas dari sejarah lokal. Sejarah nasional
meliputi suatu peristiwa yang terjadi dalam suatu negara dan dapat mempengaruhi
kehidupan bangsanya dan negaranya dalam berbagai sektor kehidupan seperti politik ,
ekonomi , sosial , budaya , dan lain sebagainya . misalnya peristiwa G30S/PKI .
Peristiwa itu sangat besar dampaknya terhadap perkembangan politik nasional
Indonesia . Bahkan peristiwa itu telah menimbulkan trauma pada bangsa Indonesia ,
sehingga melalui wakil –wakil rakyat yang duduk di Lembaga tertinggi negara , yaitu
MPRS , sepakat membentuk ketetapan ( TAP ) MPRS tentang pelarangan
perkembangan paham komunis diwilayah Indonesia , atau menetapkan bahwa PKI
dijadikan sebagai partai terlarang berdiri dan berkembang diwilayah Indonesia .


   Bagaimana bagan ilmu pengetahuan pendukung peristiwa sejarah ?


                                            Ekonomi                     Politik
           Geografi
                                       Peristiwa perkembangan     Masalah politik
      Tempat terjadinya             sejarah ekonomi masyarakat    pemerintahan besar
      peristiwa                                                   pengaruhnya
                                                                  terhadap timbulnya
                                                                  suatu peristiwa
                                                                  sejarah
                                      Peristiwa sejarah
   Ilmu Pengetahuan Lain
                                                                          Sosial
   Ilmu Lainnya juga ikut
  mendukung munculnya
  suatu peristiwa sejarah                                           Masalah-Masalah
                                                                    social sangat
                                                                    mendukung
                                                                    munculnya suatu
                                                                    peristiwa sejarah



    Bagaimanakah sejarah dunia itu ?
       Sejarah Dunia mengandung suatu unsur pengertian bahwa suatu peristiwa yang
terjadi dapat mempengaruhi perkembangan dunia internasional. Peristiwa –peristiwa
yang terjadi dapat meliputi berbagai masalah dari beberapa negara . Misalnya , Perang
dunia I dan Perang Dunia II .
       Walaupun lokasi atau wilayah peperangannya hanya melewati kawasan Eropa ,
tetapi dampaknya dapat dirasakan hampir diseluruh dunia , terutama dalam masalah
ekonomi . Perang Dunia I telah menimbulkan kehancuran dalam bidang ekonomi ,
sehingga muncul krisis ekonomi sedunia ( Malaisse ) tahun 1929.
       Disamping itu , Perang Dunia II yang telah menimbulkan trauma dalam
kehidupan bangsa-bangsa didunia . Perang dunia II telah menelan korban jutaan
manusia yang tidak berdosa , seperti pengeboman kota Hiroshima dan Nagasaki oleh .
pasukan udara Amerika Serikat . Oleh karena itu , setiap perang dunia yang terjadi baik
besar ataupun kecil mendapat kutukan dari masyarakat didunia . Bahkan setiap
masyarakat didunia tidak pernah menginginkan terjadinya perang.
    Apa yang dimaksud sejarah geografi ?
        Geografi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bumi.
Pembahasan dalam geografi menyangkut tentang geologi ( Ilmu Tanah ) , flora ( Ilmu
tumbuh-tumbuhan ) fauna ( ilmu hewan ) , dan manusia .




Gambar 1.2 Ilmu Geografi sangat penting dalam pengkajian sejarah . Setiap peristiwa sejarah sangat

berkaitan dengan letak geografis suatu tempat.



        Masalah-masalah sejarah juga memiliki keterkaitan dengan masalah geografi .
Karena sejarah membahas masalah-masalah atau peristiwa yang terjadi , maka untuk
menjawab suatu pertanyaan , “ Dimana peristiwa itu terjadi ?” , secara langsung
maupun tidak langsung para ahli mengkaitkannya dengan tempat dan lokasi
kejadiannya , Ilmu geografi tidak dapat ditinggalkan .


    Apa yang dimaksud sejarah ekonomi ?
        Ekonomi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang membahas adanya upaya
manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. . Masyarakat Indonesia mulai
mengembangkan sistem ekonominya sejak masa bercocok tanam ( zaman prasejarah
atau zaman sebelum masuknya pengaruh Hindu-Budha ) . Sistem perekonomian yang
berkembang pada masa itu dilaksanakan dengan sistem barter , yaitu pertukaran barang
dengan barang.
        Kondisi alam yang terdiri dari pulau –pulau besar dan kecil yang dihubungkan
oleh selat dan laut , pelayaran merupakan suatu hal yang mungkin untuk melaksankan
hubungan ekonomi diantara masyarakat Indonesia . Perkembangan perdagangan
masyarakat Indonesia semakin bertambah pesat semenjak terjalin hubungan
perdagangan dengan Cina dan Romawi serta India melalui jalur pelayaran perdagangan
melewati wilayah perairan Indonesia , melalui hubungan perekonomian ini Indonesia
mendapat pengaruh kebudayaan luar yang dibawa oleh kalangan pedagan luar itu.
Sejarah Ekonomi bangsa Indonesia berkembang lebih pesat dari tingkat
ekonomi yang sangat sederhana , bahkan tidak pernah tertinggal dengan masalah-
masalah internasional dan nasional.




Gambar 1.3 Sebuah Lukisan karya J. Niehuhof ( 1682) yang menggambarkan pelabuhan batavia



    Bagaimanakah sejarah pemerintahan dan ketatanegaraan di Indonesia
        Ketika membicarakan tentang sejarah ketatanegaraan atau politik pemerintahan
Bangsa Indonesia , biasanya pandangannya atau tanggapan tertuju hanya kepada
perkembangan ketatanegaraan dari sistem pemerintahan pada zaman Hindu, Buddha ,
Islam , zaman kolonial atau zaman Indonesia merdeka . Namun , sering dilupakan
sistem pemerintahan yang terjadi pada zaman prasejarah manusia .
        Sistem pemerintahan di Indonesia berawal dari zaman prasejarah . Banyak ahli
yang mencoba mengungkapkan melalui berbagai penafsiran . Hal ini dilakukan karena
pada zaman prasejarah bangsa Indonesia belum mengenal tulisan.
        Para   ahli menyebutkan bahwa sistem pemerintahan bangsa Indonesia pada
zaman prasejarah berbentuk sistem pemerintahan kesukuan yang dipimpin oleh seorang
kepala suku . Pemerintah seorang kepala suku tidak diturunkan kepada keturunan . Para
penggantinya haruslah berasal dari anggota kelompok suku bersangkutan setelah
melalui proses pemilihan , yaitu perang tanding antara calon kepala suku . Mereka yang
memenangkan perang tanding itulah yang menjadi kepala suku.
        Setelah pengaruh Hindu – Buddha berkembang, Sistem pemerintahan seorang
kepala suku digantikan dengan sistem pemerintahan raja. Wilayah kekuasaan kepala
suku itu dijadikan wilayah kekuasaan kerajaan. Pergantian raja tidak dilakukan melalui
proses perang tanding , tetapi pergantian raja dilakukan secara turun-menurun .
        Pada masa perkembangan pengaruh Islam di indonesia , disesuaikan dengan
tradisi Islam , bahkan tidak jauh berbeda dengan masa pemerintahan Hindu-Buddha .
Hanya saja gelar seorang disebut dengan “ Sultan “ dan daerah kekuasaannya dikenal
dengan dengan nama daerah kesultanan.
        Selanjutnya , ketika wilayah Indonesia dijajah oleh bangsa Eropa ( Belanda ,
Inggris ) sistem pemerintahan dipegang langsung oleh pemerintah kolonial , sedangkan
raja dan kaum bangsawan berada dibawah pengawasan pemerintah kolonial .Setelah
Indonesia merdeka , pemerintahan dipegang oleh Presiden.
Apakah manfaat belajar sejarah ?
       Belajar sejarah mempunyai manfaat sangat besar dalam kehidupan suatu
masyarakat atau bangsa . Suatu masyarakat atau bangsa akan dapat mengenal
bagaimana kehidupan masyarakat atau bangsa terdahulu.
       Sejarah dapat memberikan gambaran dan menjadi pedoman bagi suatu bangsa
untuk melangkah pada kehidupannya dimasa kiini dan masa yang akan datang . Oleh
karena itu , setiap masyarakat atau bangsa didunia memiliki sejarahnya sendiri-sendiri ,
walaupun tidak semua masyarakat atau bangsa meninggalkan peninggalan secara
tertulis yang sampai pada generasi penerusnya.


    Apakah arti penting sejarah ?
       Setiap bangsa dimuka bumi ini memiliki sejarahnya sendiri . Namun , hanya
sebagian kecil saja dari seluruh bangsa dimuka bumi ini yang mengerti dan memahami
sejarahnya . Oleh karena itu , kesadaran sejarah pada suatu masyarakat hendaknya
mendapat pengertian sehingga masing-masing individu dalam suatu masyarakat sadar
dan memahami perjalanan sejarahnya sendiri.
       Kesadaran sejarah merupakan suatu dimensi historis . Dimensi itu memuat
konsepsi waktu yang sesungguhnya hanya dimiliki oleh manusia yang berbudaya.
Alasannya hanya manusia yang berbudayalah yang dapat mengenal waktu , baik waktu
yang objektif maupun waktu yang subjektif . Waktu yang obyektif adalah waktu yang
dapat disadari bersama dan diakui oleh orang lain. Sedangkan waktu subyektif adalah
waktu yang bersifat internal dan dipengaruhi oleh emosi. Disamping itu , waktu
merupakan penghubung terjaadinya suatu peristiwa dengan peristiwa lainnya yang tidak
hanya dialami seseorang tetapi juga dialami orang lain .
       Yang lebih penting adalah sejarah yang bersifat kolektif yaitu suatu bentuk
pengalaman bersama suatu masyarakat sebagai ungkapan reaksi mereka kepada situasi ,
baik situasi kebudayaan , politik maupun ekonomi pada masa satu kemasa lainnya.
Peristiwa sejarah yang dialami oleh masyarakat atau bangsa dimasa lampau merupakan
pengalaman sejarah yang sangat penting dan berharga bagi bangsa tersebut . Bahkan
tokoh-tokoh masyarakat , untuk kita belajar dimasa lalunya agar dapat menentukan
langkah perjalanan bangsa Indonesia pada masa kemasa          dan dapat menyongsong
keberhasilan dimasa kemudian hari. Presiden pertama RI , ( Ir. Soekarno ) dalam salah
satu pidatonya berpesan kepada seluruh rakyat Indonesia , berpesan agar ” Jangan sekali
–kali melupakan sejarah”. Dengan demikian sejarah memiliki arti penting dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara ,karena peristiwa sejarah yang telah terjadi pada
masa lampau dapat menjadi pedoman atau pegangan hidup pada suatu bangsa .
                     Bagaimana bagan kesadaran sejarah ?


                                    Kesadaran Sejarah
Perorangan
                                                                    Kolektif
         Bentuk pengalaman pribadi
         tentang ingatan masa lalu                         Bentuk pengalaman bersama
         seperti tentang asal-usulnya ,                   dari suatu masyarakat sebagai
         beragam peristiwa yang                           reaksi bersama terhadap suatu
         dialaminya dan lain                              situasi yang dialaminya .
         sebagainya                                       Misalnya demontrasi
                                                          mahasiswa dalam mengakhiri
                                                          kekuasaan Orde Baru.




    Bagaimana peran sejarah dalam kehidupan masyarakat ?
       Sejarah sebagai suatu ilmu mempelajari berbagai peristiwa yang terjadi sejak
adanya manusia hingga sekarang ini. Sejarah mencatat berbagai peristiwa dari satu
masa kemasa lainnya dan menyebabkan perannya menjadi sangat penting dalam
kehidupan masyarakat . Oleh , karena itu sejarah dapat menjadi penghubung dari
generasi sekarang       dengan generasi terdahulu . Melalui berbagai tulisan sejarah ,
generasi sekarang dapat mengetahui dan memahami berbagai peristiwa yang terjadi
pada waktu lampau , sehingga generasi sekarang dapat menentukkan sikap dan langkah
kehidupannya menuju masa depan . Misalnya sejak diberikan Pendidikan Sejarah
Nasional pada sekolah –sekolah dizaman Pergerakkan Nasional Indonesia , Bangsa
Indonesia mulai menyadari keberadaannya sebagai bangsa yang ditindas oleh bangsa
penjaajah.
       Suatu pertanyaan yang hendaknya dipahami oleh setiap unsur bangsa Indonesia ,
yaitu ” Mengapa pada masa lampau bangsa Indonesia pernah mengalami kejayaan ?”
dan ” Mengapa pada masa kini ( zaman kolonial Belanda ) Bangsa Indonesia tidak bisa
mencapai kejayaan ?”
       Pernyataan tersebut memberi dorongan dan semangat kepada bangsa Indonesia
untuk berjuang membebaskan diri dari segala bentuk penjaajahan kolonial Eropa.
Dengan memahami sejarah bangsa Indonesia , dapat mengetahui keberadaan bangsanya
pada masa lampau . Dengan demikian , sejarah memiliki peran yang sangat penting
dalam peradaban masyarakat.




             Bagaimana peradaban didaerah mesopotamia ?


       Daerah lembah Sungai Eufrat dan Tigris lebih dikenal dengan sebutan daerah
Mesopotamia . Daerah itu sekarang terletak didaerah Irak . Mesopotamia berarti daerah
yang terletak diantara dua aliran sungai , yakni Sungai Eufrat dan Sungai Tigris .
       Daerah yang terletak disepanjang aliran Sungai Eufrat dan Sungai Tigris itu
merupakan daerah-daerah yang subur. Diluar daerah subur itu terbentang daerah-daerah
gurun antara lain , Gurun Hamad dan Gurun Nafud . Disebelah timur aliran Sungai
tersebut terdapat Pegunungan Elbrus dan Pegunungan Kurdistan .
Pada masa lampau , Teluk Persia ( Parsi ) lebih menjorok kedalam sehingga kota
tua seperti kota unik , ( Ur ) , Larsam dan Lagash terletak ditepi pantai . Kota-kota ini
terkenal dalam kegiatan perdagangan dimasa lampau . Namun , pada saat ini kota –kota
terletak jauh dipedalaman .




Gambar 5.10 Ebih II , administrator kota Mari tahun 2400 SM , Mari adalah salah satu
kota besar di Mesopotamia bersama Ur. Larsam dan Lagash

   2. Penduduk Masyarakat

       Daerah-Daerah disekitar daerah Mesopotamia didiami oleh bangsa –bangsa
yang termasuk rumpun bangsa Semit . Kehidupannya bersifat seminomadik . Mereka
hidup dari beternak dan berdagang , namun setelah mendapat tanah-tanah yang subur ,
mereka mulai hidup dari hasil pertanian. Daerah Mesopotamia memiliki potensi yang
sangat besar dalam dunia perdangan.


   3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

       Sejak didiami oleh bangsa Sumeria ( tahun 3000 SM ) peradaban di
Mesopotamia telah memperlihatkan keunggulan dibidang ilmu pengetahuan dan
teknologi . Keunggulan tersebut tampak dalam, Bidang Arsitektur , Kemampuan
mengolah tanah , Bidang Ilmu pengetahuan , dan membuat taman gantung




Relief Ur- Nanshe . Relief tersebut berasal dari tahun 2500 SM . Ur- Nanshe adalah raja
yang membangun kota Lagash .



   3. Aksara
Orang – Orang Sumeria sudah mengenal abjad yang berupa huruf paku. Huruf
paku itu antara lain ditemukan pada sebuah prasasti yang berisi tentang hukum dan
Undang-Undang yang berlaku untuk mengatur kerajaan .




Gambar 5.12 Tablet ( lempengan terracotta ) bertuliskan huruf paku.

   4. Penanggalan / Kalender

       Orang-orang Sumeria sudah mengenal system penanggalan atau system kalender
. Untuk mempermudah memahami perputaran tentang waktu dan musim , mereka
membagi dan mempersingkat waktu kedalam jam , menit dan detik yaitu 24 jam
menjadi satu hari , 30 hari menjadi satu bulan , dan 12 bulan menjadi 1 tahun.


   5. Perekonomian

        Kedudukan wilayah bangsa Sumeria sangat strategis untuk perdagangan , karena
terletak antara Laut Tengah dan lembah Sungai Shindu yang telah ramai hubungan
dagangannya . Oleh karena itu , didaerah Sumeria ditemukan barang-barang yang
dihasilkan dari daerah Lembah Sungai Shindu dan sebaliknya barang –barang dari
Mesopotamia juga ditemukkan didaerah Lembah Sungai Shindu.
Bagaimana sejarah dalam pandangan para tokoh

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )
BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )
BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )Nazira M
 
Pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan pendudukPertumbuhan penduduk
Pertumbuhan pendudukkyoryo
 
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIAL
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIALCORAK PENSEJARAHAN KOLONIAL
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIALAlif Akram
 
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...Nurul Atikah
 
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELAT
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELATPENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELAT
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELATKeningau Vocational College
 
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...FaFai S.
 
Pengaruh cuaca dan iklim terhadap aktiviti ekonomi
Pengaruh cuaca dan iklim  terhadap aktiviti ekonomiPengaruh cuaca dan iklim  terhadap aktiviti ekonomi
Pengaruh cuaca dan iklim terhadap aktiviti ekonomiNabila Halim
 
Tuhfat al nafis
Tuhfat al nafisTuhfat al nafis
Tuhfat al nafisAlif Akram
 
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docxfiro HAR
 
Karangan Naratif
Karangan NaratifKarangan Naratif
Karangan Naratiflnahrawi
 
Fonem segmental dalam bahasa Melayu
Fonem segmental dalam bahasa MelayuFonem segmental dalam bahasa Melayu
Fonem segmental dalam bahasa MelayuFatin Ain Nabila
 
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)Karya Agung Melayu (Misa Melayu)
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)zaidatol zulkiflly
 

Mais procurados (20)

BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )
BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )
BAHASA MELAYU STPM ( PROSES PENERBITAN AYAT )
 
Pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan pendudukPertumbuhan penduduk
Pertumbuhan penduduk
 
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIAL
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIALCORAK PENSEJARAHAN KOLONIAL
CORAK PENSEJARAHAN KOLONIAL
 
CARA PELUASAN KUASA DI Perak
CARA PELUASAN KUASA DI PerakCARA PELUASAN KUASA DI Perak
CARA PELUASAN KUASA DI Perak
 
Dokumen sejarah
Dokumen sejarahDokumen sejarah
Dokumen sejarah
 
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...
2.3 ( b) terangkan perubahan ekonomi di tanah melayu selepas campur tangan br...
 
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELAT
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELATPENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELAT
PENAPAKAN DAN PERLUASAN PENGARUH BRITISH DI NEGERI-NEGERI SELAT
 
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...
Nota Sejarah Lisan dan Pendokumentasian (Bab 1 : Kaedah dan Sumber Sejarah) (...
 
Pengaruh cuaca dan iklim terhadap aktiviti ekonomi
Pengaruh cuaca dan iklim  terhadap aktiviti ekonomiPengaruh cuaca dan iklim  terhadap aktiviti ekonomi
Pengaruh cuaca dan iklim terhadap aktiviti ekonomi
 
Mejar Dato’ Haji Mohd Said Bin Haji
Mejar Dato’ Haji Mohd Said Bin HajiMejar Dato’ Haji Mohd Said Bin Haji
Mejar Dato’ Haji Mohd Said Bin Haji
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Kesan globalisasi ekonomi terhadap sesebuah negara
Kesan globalisasi ekonomi terhadap sesebuah negaraKesan globalisasi ekonomi terhadap sesebuah negara
Kesan globalisasi ekonomi terhadap sesebuah negara
 
Tuhfat al nafis
Tuhfat al nafisTuhfat al nafis
Tuhfat al nafis
 
Sumber sejarah
Sumber sejarahSumber sejarah
Sumber sejarah
 
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx
182764707 nota-sjh3104-sejarah-lisan-dan-pendokumentasian-bab-1-docx
 
Tutorial minggu 11 [PERJANJIAN PANGKOR]
Tutorial minggu 11 [PERJANJIAN PANGKOR]Tutorial minggu 11 [PERJANJIAN PANGKOR]
Tutorial minggu 11 [PERJANJIAN PANGKOR]
 
Karangan Naratif
Karangan NaratifKarangan Naratif
Karangan Naratif
 
Fonem segmental dalam bahasa Melayu
Fonem segmental dalam bahasa MelayuFonem segmental dalam bahasa Melayu
Fonem segmental dalam bahasa Melayu
 
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)Karya Agung Melayu (Misa Melayu)
Karya Agung Melayu (Misa Melayu)
 
KONSEP KEBERKESANAN KERPASAN
KONSEP KEBERKESANAN KERPASANKONSEP KEBERKESANAN KERPASAN
KONSEP KEBERKESANAN KERPASAN
 

Semelhante a Bagaimana sejarah dalam pandangan para tokoh

Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)
Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)
Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)Mitha Ye Es
 
Media pembelajaran pendukung rpp
Media pembelajaran pendukung rppMedia pembelajaran pendukung rpp
Media pembelajaran pendukung rppBain Yusup
 
Memahami sejarah dan penelitian sejarah
Memahami sejarah dan penelitian sejarahMemahami sejarah dan penelitian sejarah
Memahami sejarah dan penelitian sejarahKHartoko
 
E. media pembelajaran pendukung rpp
E. media pembelajaran pendukung rppE. media pembelajaran pendukung rpp
E. media pembelajaran pendukung rppBain Yusup
 
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.ppt
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.pptMateri 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.ppt
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.pptDinaNurArafat
 
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarah
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarahsejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarah
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarahanisaf7
 
Prinsip dasar ilmu sejarah
Prinsip dasar ilmu sejarahPrinsip dasar ilmu sejarah
Prinsip dasar ilmu sejarahdidid
 
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)Asri Yunita
 
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptx
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptxBAB 1 sejindo X untuk siswa.pptx
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptxDaffaZhafran
 
Pengertian sejarah a5
Pengertian sejarah a5Pengertian sejarah a5
Pengertian sejarah a5Rahman Klu
 
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptx
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptxKonsep Dasar Ilmu Sejarah.pptx
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptxkhavita mutiara
 
Ppt siankronik, kronologis
Ppt siankronik, kronologisPpt siankronik, kronologis
Ppt siankronik, kronologisRizkaRoyana
 
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanSejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanistana walet
 
Bab 1 hakikat ilmu sejarah
Bab 1 hakikat ilmu sejarahBab 1 hakikat ilmu sejarah
Bab 1 hakikat ilmu sejarahMutiara N
 
Sejarah bab 1 kelas x
Sejarah bab 1 kelas xSejarah bab 1 kelas x
Sejarah bab 1 kelas xDea N
 
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptx
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptxKonsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptx
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptxArmanMahbub2
 
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.ppt
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.pptSEJARAH PEMINATAN KD 3.1.ppt
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.pptTitisTiarni2
 

Semelhante a Bagaimana sejarah dalam pandangan para tokoh (20)

Sejarah
SejarahSejarah
Sejarah
 
Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)
Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)
Kel 4 makalah konsep dasar ips sejarah (baru)
 
Media pembelajaran pendukung rpp
Media pembelajaran pendukung rppMedia pembelajaran pendukung rpp
Media pembelajaran pendukung rpp
 
Guna sejarah 2 xcdsz
Guna sejarah 2 xcdszGuna sejarah 2 xcdsz
Guna sejarah 2 xcdsz
 
Memahami sejarah dan penelitian sejarah
Memahami sejarah dan penelitian sejarahMemahami sejarah dan penelitian sejarah
Memahami sejarah dan penelitian sejarah
 
E. media pembelajaran pendukung rpp
E. media pembelajaran pendukung rppE. media pembelajaran pendukung rpp
E. media pembelajaran pendukung rpp
 
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.ppt
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.pptMateri 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.ppt
Materi 1 - Konsep Dasar Sejarah & Penelitian Sejarah.ppt
 
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarah
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarahsejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarah
sejarah wajib kelas X. pengertian,kronologi,ruang lingkup dll sejarah
 
Prinsip dasar ilmu sejarah
Prinsip dasar ilmu sejarahPrinsip dasar ilmu sejarah
Prinsip dasar ilmu sejarah
 
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)
ILMU SEJARAH (PENGANTAR ILMU SOSIAL)
 
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptx
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptxBAB 1 sejindo X untuk siswa.pptx
BAB 1 sejindo X untuk siswa.pptx
 
Pengertian sejarah a5
Pengertian sejarah a5Pengertian sejarah a5
Pengertian sejarah a5
 
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptx
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptxKonsep Dasar Ilmu Sejarah.pptx
Konsep Dasar Ilmu Sejarah.pptx
 
Ppt siankronik, kronologis
Ppt siankronik, kronologisPpt siankronik, kronologis
Ppt siankronik, kronologis
 
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanSejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
 
Bab 1 hakikat ilmu sejarah
Bab 1 hakikat ilmu sejarahBab 1 hakikat ilmu sejarah
Bab 1 hakikat ilmu sejarah
 
Hakekat Sejarah
Hakekat SejarahHakekat Sejarah
Hakekat Sejarah
 
Sejarah bab 1 kelas x
Sejarah bab 1 kelas xSejarah bab 1 kelas x
Sejarah bab 1 kelas x
 
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptx
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptxKonsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptx
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptx
 
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.ppt
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.pptSEJARAH PEMINATAN KD 3.1.ppt
SEJARAH PEMINATAN KD 3.1.ppt
 

Mais de Liananda Indri Putri

Mais de Liananda Indri Putri (13)

Kelompok 5 kdm 2
Kelompok 5 kdm 2Kelompok 5 kdm 2
Kelompok 5 kdm 2
 
Kelompok 5 kdm 1
Kelompok 5 kdm 1Kelompok 5 kdm 1
Kelompok 5 kdm 1
 
Mahir menghadapi un fisika sma
Mahir menghadapi un fisika smaMahir menghadapi un fisika sma
Mahir menghadapi un fisika sma
 
Un b. inggris sma 2012
Un b. inggris sma 2012Un b. inggris sma 2012
Un b. inggris sma 2012
 
Cd un bahasa indonesia sma ipa
Cd un bahasa indonesia sma ipaCd un bahasa indonesia sma ipa
Cd un bahasa indonesia sma ipa
 
How to use crayon etching
How to use crayon etchingHow to use crayon etching
How to use crayon etching
 
Un biologi sma ok
Un biologi sma okUn biologi sma ok
Un biologi sma ok
 
How to make fried rice
How to make fried riceHow to make fried rice
How to make fried rice
 
Dinamika budaya dan masyarakat
Dinamika budaya dan masyarakatDinamika budaya dan masyarakat
Dinamika budaya dan masyarakat
 
Hubungan internasional dan organisasi internasional
Hubungan internasional dan organisasi internasionalHubungan internasional dan organisasi internasional
Hubungan internasional dan organisasi internasional
 
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosialPerilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
 
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosialPerilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
 
Karya tulis kesultanan palembang
Karya tulis kesultanan palembang Karya tulis kesultanan palembang
Karya tulis kesultanan palembang
 

Último

PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxINyomanAgusSeputraSP
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 

Último (20)

PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 

Bagaimana sejarah dalam pandangan para tokoh

  • 1. Bagaimana Sejarah dalam Pandangan Para tokoh ? Sejarah dalam pandangan para tokoh yaitu : • Menurut Aristoteles , Sejarah adalah berhubungan dengan hal yang particular dan hal yang actual . • Menurut Francis Bacon , Sejarah adalah berhubungan dengan waktu , tempat dan menggunakan instrument essensialnya . • Menurut Vico , Sejarah adalah disiplin ilmu pertama manusia • Menurut Hasan Bin Husaim Al- Thuluni , Dia seorang arsitek tetapi pemerhati Sejarah , Menurutnya , Sejarah merupakan ringkasan dan uraian dimulai dari awal sampai akhir • Menurut Colling Wood , Sejarah merupakan jawaban dan pertanyaan pada masa lalu • Menurut Moh Ali , Sejarah merupakan proses perubahan atau kejadian dari peristiwa sekitar kita Menurut Kunto Wijoyo , Sejarah menyuguhkan fakta secara diakronis , ideografis , unik dan empiris . Kamus Umum Bahasa Indonesia yang ditulis oleh W.J.S Perwadarminta menyebutkan bahwa sejarah mengandung tiga pengertian berikut ini : • Sejarah berarti silsilah atau asal-usul • Sejarah berarti kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau • Sejarah berarti ilmu , pengetahuan , cerita pelajaran tentang kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau . Moh Ali dalam bukunya Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia mempertegas pengertian sejarah sebagai berikut : • Jumlah perubahan-perubahan kejadian atau peristiwa dalam kenyataan disekitar kita • Cerita tentang perubahan-perubahan , kejadian atau peristiwa dalam kenyataan disekitar kita • Ilmu yang bertugas menyelidiki perubahan-perubahan kejadian dan peristiwa dalam kenyataan disekitar kita . 2. Bagaimana Definisi Sejarah Menurut Bahasa ?
  • 2. Raja Kata “ sejarah “ berasal dari bahasa Arab , yaitu syajaratun yang berarti pohon . Menurut bahasa Arab , sejarah sama artinya dengan sebuah pohon yang terus berkembang dari tingkat yang sangat sederhana ketingkat yang lebih kompleks atau ketingkat yang lebih maju. Itulah sebabnya , sejarah diumpamakan menyerupai perkembangan sebuah pohon yang terus berkembang dari akar sampai ranting yang terkecil . Dalam bahasa Inggris , Kata “ sejarah “ ( history ) berarti masa lampau umat manusia . Sedangkan dalam bahasa Jerman , kata “ sejarah “ ( geschict ) berarti peristiwa yang telah terjadi dan dalam bahasa Yunani kata sejarah ( Historia ) yang berarti informasi atau pencarian. Ketiga kata ini dapat memberikan arti yang sesungguhnya tentang sejarah , yaitu peristiwa yang telah terjadi pada waktu lampau . Ciri-Ciri Utama Sejarah Sejarah merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang berkembang dengan metode-metode serta standar-standar tertentu . Mempelajari Sejarah merupakan suatu jenis berpikir secara histories . Cara berpikir Sejarah berbeda dengan cara berpikir ilmu pengetahuan alam . Alasannya , cara berpikir sejarah akan selalu berkaitan dengan masa lampau , sedangkan ilmu pengetahuan alam akan berkaitan pada masa sekarang . Perhatian Sejarah terfokus pada pengalaman-pengalaman dan tindakan – tindakan yang dilakukan oleh manusia , serta peristiwa-peristiwa atau kejadian yang terjadi dalam lingkup manusia . Sebagai suatu studi sejarah meneliti sepanjang kehidupan manusia , yaitu sejak manusia pertama kali muncul di bumi ini hingga sekarang. Dalam kehidupan manusia , Peristiwa Sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi , unik dan penting . • Peristiwa yang abadi Peristiwa sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi , karena peristiwa tersebut tidak berubah dan tetap dikenang sepanjang masa . • Peristiwa yang unik
  • 3. Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang unik karena hanya terjadi satu kali dan tidak pernah terulang persis sama untuk kedua kalinya. • Peristiwa yang Penting Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang penting dan dapat dijadikan momentum , karena mempunyai arti dalam menentukan kehidupan orang banyak. Bagaimana contoh peristiwa sejarah ? Gambar 1.1 Peristiwa sejarah adalah abadi , unik dan penting . Salah satu peristiwa penting dalam sejarah manusia adalah ketika untuk pertama kalinya manusia menginjakkan kakinya dibulan . Neil Amstrong dan Edwin Aldrin dengan pesawat Eagle mendarat dibulan pada 20 Juli 1969. Peristiwa Sejarah Proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 Peristiwa Abadi Peristiwa Penting Peristiwa Unik Tidak Berubah-ubah Menjadi tonggak sejarah dan menentukan Terjadi hanya satu kali kehidupan orang banyak Bagaimana Hakekat dan Ruang Lingkup Sejarah ? Telah diuraikan diatas , bahwa ilmu sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari segala peristiwa atau kejadian yang telah terjadi pada masa lampau dalam
  • 4. kehidupan umat manusia . Maka dalam pembahasannya , Ilmu sejarah mencangkup beragam peristiwa yang pernah terjadi dalam kehidupan manusia . Oleh , Karena itu , pembahasan ilmu sejarah berawal dari adanya kehidupan manusia hingga dewasa ini. Bagaimana bagan Sejarah Sebagai Peristiwa ? Peristiwa sejarah muncul dipengaruhi oleh factor – factor Seperti yang terdapat pada bagan dibawah ini. Masalah Sosial Masalah Lain-Lain Masalah Peristiwa Sejarah Budaya Masalah Kepercayaan Masalah Ekonomi Masalah Politik 1. Bagaimanakah sejarah sebagai peristiwa ? Peristiwa- Peristiwa yang terjadi sejak masa lampau menjadi materi yang sangat penting dalam pembahasan ilmu sejarah . Bahkan melalui peristiwa-peristiwa itu , ilmu sejarah mendapat suatu gambaran tentang kehidupan manusia di masa lampau , atau dapat mengetahui sebab- akibat terjadinya suatu peristiwa . Namun , setiap peristiwa- peristiwa atau kejadian didalam lingkup kehidupan manusia belum tentu akan tercatat dalam catatan sejarah , Tanpa memandang besar kecilnya peristiwa itu , maka ilmu sejarah berusaha menyusun rangkaian peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam ruang lingkup kehidupan manusia sejak masa lampau agar menjadi suatu pelajaran bagi manusia dimasa kini dan masa datang. Para ahli sejarah atau para sejarahwan tidak begitu saja mencatat rangkaian peristiwa-peristiwa yang telah terjadi dimasa lampau itu , tetapi juga mencoba menelusuri awal mula muculnya suatu peristiwa itu. Bahkan , Para ahli sejarah berusaha untuk mengembangkan pembahasan peristiwa sejarah sampai kepada sektor kehidupan manusia yang menjadi pendorong munculnya peristiwa tersebut , seperti masalah sosial , masalah budaya , masalah ekonomi , masalah politik , masalah kepercayaan atau masalah-masalah lainnya. Bagaimanakah Sejarah Sebagai Kisah ?
  • 5. Apabila kita berbicara tentang sejarah sebagai suatu kisah , kita tidak pernah lepas dari peristiwa-peristiwa sejarah yang telah terjadi di masa lampau . Alasannya , peristiwa –peristiwa dan kejadian-kejadian yang telah terjadi di masa lampau itu meninggalkan jejak –jejak . Jejak sejarah ini memiliki arti yang sangat penting dalam menyusun kisah sejarah . Menyusun Kisah sejarah dari suatu masyarakat , bangsa dan negara tidaklah mudah . Suatu masyarakat , bangsa dan negara dipastikan meninggalkan jejak sejarah yang tidak sedikit . jejak sejarah yang berisi rangkaian –ramgkaian suatu peristiwa atau kejadian-kejadian dalam lingkup kehidupan manusia menjadi sumber penting untuk penulisan kisah sejarah. Penulisan sejarah mengenai suatu peristiwa atau kejadian tidak dapat hanya melihat bahwa suatu peristiwa atau kejadian telah terjadi , tetapi hendaknya melihat lebih jauh lagi , yaitu faktor-faktor yang mendukung hingga munculnya peristiwa tersebut. Bagaimanakah sejarah sebagai ilmu ? Pada permulaan Abad ke-20 terjadi suatu perdebatan tentang pandangan terhadap sejarah . Perdebatan itu antara lain mengenai apakah sejarah itu merupakan cabang dari ilmu pengetahuan atau merupakan suatu seni. Perdebatan ini melibatkan ahli filsafat dan ahli sejarah terjadi pertama kali di Jerman . Berikut ini adalah para ilmuwan yang berpendapat mengenai sejarah . Menurut Burry , Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan , tidak kurang dan tidak lebih . York powell , menyatakan bahwa sejarah bukanlah sekedar suatu ceritera yang indah , instruktif , dan mengasyikkan , tetapi merupakan cabang ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan sejarah seperti halnya ilmu pengetahuan lainnya , mulai berkembang pada abad ke-19 . Pengetahuan ini meliputi kondisi-kondisi masa manusia yang hidup pada suatu jenjang sosial tertentu. Sejarah berusaha untuk mencari hukum- hukum yang mengendalikkan kehidupan manusia dan juga mencari penyebab terjadinya perubahan-perubahan dalam kehidupan masyarakat. Sejarah sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan hendaklah dibahas dan dibuktikan secara keilmuwan atau alamiah . Untuk membuktikkan keilmiahannya itu , maka dipergunakkanlah metode-metode dan berbagai standar ilmiah yang dapat dipertanggung jawabkan . Oleh karena itu , dengan menggunakan metode ilmiah , para ahli atau sejarahwan akan lebih berhati-hati dalam mengungkapkan kebenaran sejarah. Penggunaan metode ilmiah dapat menyadarkan para ahli akan adanya kemungkinan kesalahan-kesalahan dalam mengungkapkan suatu peristiwa sejarah. Untuk itu perlu ditempuh alternatif lain agar dapat mengurangi atau memperkecil kesalahan ketika melakukan pembahasan peristiwa sejarah. Penggunaan metode ilmiah itu , mengakibatkan sejarah semakin sulit untuk ditulis dan semakin kurang menarik untuk dibaca .
  • 6. Sementara itu terjadi pemisahan secara tegas antara sejarah ilmiah dengan sejarah populer . Sejarah ilmiah juga dikenal sebagai sejarah akademis dalam pembahasan lebih banyak menggunakan metode ilmiah sehingga terkesan kaku untuk dibaca . Sedangkan sejarah populer dengan berlandaskan kesusastraan agar lebih menarik untuk dibaca. Bahkan masyarakat awam pun lebih menyukai sejarah populer , walaupun sangat sulit dipertanggung jawabkan kebenarannya. Sebagai ilustrasi , penemuan fosil manusia purba di Indonesia . Untuk mengungkapkan keberadaan manusia purba melalui hasil penemuan fosil –fosil tersebut , para ahli mecoba melakukan hasil penelitian dengan menggunakan metode-metode atau standar ilmiah . Para ahli belum dapat membuat statu kesimpulan apabila hanya menyelidiki manusia purba yang ada di Indonesia . Oleh karena , itu mereka berusaha meluaskan daerah penelitiannya kesekitar lokasi penelitian atau mencari jejak yang lebih jauh agar mendapatkan temuan-temuan yang lebih lengkap. Dengan demikian , sejarah sebagai ilmu hendaknya dapat dipertahankan , karena sesungguhnya belajar sejarah adalah mempelajari masa silam yang dapat dijadikan pedoman hidup dimasa sekarang maupun yang akan datang. 3. Sejarah sebagai Seni Menurut Mills , Spencer ,dan Comte , metode ilmu alam dapat digunakan untuk mempelajari sejarah , tanpa modifikasi lebih lanjut .Tetapi Dithley , seorang sejarahwan dan filsuf modern , menyatakan bahwa hal tersebut adalah salah besar . Sifat-sifat alami dari bahan-bahan pengetahuan alam adalah sesuatu yang selalu nyata terlihat , sehingga dengan mudah dapat dianalisa , diterangkan dan diduga . Sejarah adalah pengetahuan tentang rasa . Sejarah memerlukan pemahaman dan pendalaman akan bahan-bahan yang dihadapinya . Sejarah tidak saja mempelajari segala sesuatu gerakan dan perubahan yang tampak dipermukaan , tetapi juga mempelajari motivasi yang mendorong terjadinya perubahan itu bagi pelaku sejarah . Lebih lanjut , sejarah mempelajari suatu proses dinamis dari kehidupan manusia yang didalamnya terlihat hubungan sebab akibat ( causal ) yang cukup rumit. Dalam sejarah terdapat elemen-elemen ilmiah yaitu pada bagian sejarah yang memungkinkan pendekatan-pendekatan ilmiah dapat dilakukan dengan baik. Namun , sejalan dengan penggunaan metode ilmiah , tetap terdapat jiawa sejarah itu sendiri , yaitu jiwa dalam diri manusia itu sendiri yang merupakan nyala api kehidupan manusia . Pemahaman terhadap jiwa sejarah hanya mungkin dapat dilakukan oleh seni , karena telah diketahui bahwa metode ilmiah sangat bermanfaat untuk menguji arti dan nilai dari bahan sejarah , mengisi , melacak hubungan sebab ,akibat ( causal ) dan menyusun ceritera sejarah secara matematis dan berlandaskan fakta yang akurat . Bahkan , sejarahwan harus mampu melakukan penafsiran berdasarkan hal-hal yang umum terjadi dalam masyarakat perlu , menguasai pengetahuan tentang kodrat manusia berdasarkan pengalaman dan pemahaman. Mereka juga melakukan pendalaman dan pengertian untuk mengungkap apa yang tersirat dan perlu melakukan imajinasi. Jika pemahaman imajinasi dapat diterangkan atau didukung oelh hubungan sebab akibat ,
  • 7. maka sejarah akan menjadi sama bermanfaatnya dengan pengetahuan alam bagi kesejahteraan manusia Bagaimanakah bagan Pendukung bahasan sejarah ? Kronologi Periodisasi Penyusunan Pembabakan masa berdasarkan waktu dalam sejarah dari peristiwa sejarah Sejarah Kronik Historiografi Catatan-catatan dari Penulisan sejarah suatu peristiwa dan berdasarkan cerita ditulis oleh musafir- atau realita musafir Cina Bagaimanakah konsep periodisasi dalam sejarah ? Periodisasi berarti tingkat perkembangan masa atau pembabakan suatu masa. Periodisasi dalam sejarah adalah tingkat perkembangan masa dalam sejarah atau pembabakan masa dalam sejarah. Pembabakan dilakukan karena rentang waktu atau masa sejak manusia ada hingga sekarang merupakan rentang yang sangat panjang sehingga para ahli atau sejarahwan mengalami kesulitan untuk memahami maupun membahas masalah-masalah yang muncul dalam sejarah kehidupan manusia. Untuk mempermudah pemahaman dan pembahasan sejarah kehidupan manusia , Para ahli menyusun suatu periodisasi – periodisasi sejarah atau pembabakan – pembabakan masa sejarah. Periodisasi dalam sejarah dilakukan oleh masyarakat , bangsa atau negara diseluruh dunia . Periodisasi dalam sejarah ini juga dilakukan , karena pada setiap periode sejarah terdapat serangkaian-serangkaian peristiwa atau kejadian dengan jumlah yang sangat banyak . Salah satu contohnya adalah periodisasi sejarah Eropa hingga sekarang . Untuk mempermudah pemahaman sejarah Eropa secara utuh , maka dilakukan pembabakan atau periodisasi masa sejarah Eropa dengan terfokus pembahasan masing-masing periode mempunyai ciri-ciri tersendiri. Sementara itu , periodisasi sejarah Indonesia tidak dapat disamakan dengan periodisasi sejarah Eropa. Walaupun di beberapa sisi ada yang memiliki kesamaannya . Oleh karena itu , cobalah lihat dan pahami periodisasi tentang sejarah indonesia hingga sekarang ini. Contoh-contoh periodisasi diatas hanyalah merupakan garis-garis besar suatu masa atau zaman sehinggga masing-masing periodisasi tersebut masih dapat dikelompokkan dalam periodisasi – periodisasi yang lebih kecil lagi . Bagaimanakah konsep kronologi dalam sejarah ? Ilmu sejarah merupakan suatu ilmu yang memiliki hubungan erat dengan kehidupan manusia . Kehidupan umat manusia diliputi oleh berbagai perkembangan ,
  • 8. baik dalam taraf yang sangat sederhana sampai kepada taraf yang lebih kompleks . Bahkan setiap masa dalam kehidupan umat manusia selalu diliputi oleh berbagai peristiwa . Peristiwa itu bisa besar seperti Perang Dunia I dan Perang dunia ke II . Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan lain-lain . Bisa pula peristiwa kecil yang mencangkup sebagian kecil dari umat manusia , seperti kenaikan tahta seorang raja , perkawinan dua orang berlawanan jenis , dan lain-lain. Dengan kompleksnya peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupan umat manusia pada setiap masa , maka setiap peristiwa perlu diklasifikasikan berdasarkan bentuk dan jenis-jenis peristiwa tersebut. Peristiwa-peristiwa yang telah diklasifikasikan itu disusun secara kronologis berdasarkan urutan waktu kejadian dari peristiwa- peristiwa tersebut. Dengan demikian , konsep kronologis adalah suatu konsep dalam ilmu sejarah yang sangat penting manfaatnya . Tanpa konsep kronologis ini , penyusunan- penyusunan peristiwa sejarah akan mengalami keracunan dan dikhawatirkan bahwa peristiwa yang terjadi dari suatu zaman akan masuk kebagian masa atau zaman yang lain. Bagaimanakah konsep kronik dalam sejarah ? Kata ” Kronik ” dapat ditemukan sejarah dinasti-dinasti dari kerajaan Cina. Kronik merupakan sejenis kumpulan tulisan-tulisan dari dinasti-dinasti yang berkuasa di Cina , seperti kronik dinasti Chou , Chin , Tang , Ming , Sung dan dinasti –dinasti lainnya . Kronik itu merupakan suatu kumpulan tulisan tentang perjalanan seorang musafir atau seorang pujangga dan juga seorang pendeta. Para musafir atau pujangga akan menulis seluruh peristiwa atau kejadian maupun hal yang baru ditemukan ketika melakukan perjalanan. Kronik tersebut dapat dijadikan sebagai seumber sejarah dari suatu bangsa atau negara yang pernah dilalui oleh para musafir , pujangga atau pendeta tersebut.Para pujangga atau musafir tinggal lebih lama pada suatu daerah dipengaruhi oleh faktor keindahan alamnya , keramahan penduduknya dan lain sebagainya. Menetapnya para pendeta pada suatu daerah dalam waktu yang tidak dapat ditentukan dan disebabkan oleh faktor keinginan mengembangkan agama yang dianutnya atau ingin menyelidik lebih jauh atau memperdalam ajaran agama yang dianutnya. Misalnya Fa- Hien adalah seorang pendeta Cina yang terdampar di pantai utara pulau Jawa sekembalinya dari India menuju ke negeri asalnya . Dalam tulisannya Fa- Hien menyatakan bahwa di pantai utara pulau Jawa bagian barat , ia berhasil menemukan masyarakat yang telah mendapat pengaruh India atau menganut agama Hindu. Para ahli memperkirakan bahwa masyarakat yang dijumpai Fa-Hien adalah masyarakat dari Kerajaan Tarumanegara ( Jawa Barat ). Jung Hui-Ning ( Murid I-Tsing ) bersama pembantunya yang bernama Yun-Ki datang ke kerajaan Holing dalam rangka memperdalam ajaran agama Budha. Dalam
  • 9. tulisannya Hui- Ning menyatakan bahwa masyarakat kerajaan Holing hidup aman dan tentram. Hal ini disebabkan oleh Raja Sima yang secara bijaksana memerintah kerajaan pada masa itu, dan terdapat seorang guru besar agama Buddha yang bernama Jnanabhadra juga Hui-Ning mendapat banyak pengetahuan tentang ajaran agama Budha dari Jnanabhadra. Bagaimanakah Historiografi dalam sejarah ? Penulisan adalah puncak segala-segalanya . Apa yang dituliskan , itulah sejarah sejarah , yaitu historie – recite , sejarah sebagaimana ia dikisahkan , yang mencoba mengungkap dan memahami historie realite , sejarah sebagaimana terjadinya . Dan penulisan sejarah inilah yang disebut historiografi . Hasil pengerjaan studi sejarah yang akademis atau kritis ini , yang berusaha sejauh mungkin mencari kebenaran historis dari setiap fakta , dan bermula dari suatu pertanyaan pokok. Historiografi bermula dari pertanyaan dan berkembang menuju peningkatan kematangan pertanyaan historis yang diajukan . Tetapi hal itu pun belum mencangkup semua aspek permasalahan. Dari manakah pertanyaan yang ditanyakan itu berasal ? Pertanyaan yang didorong oleh rasa ingin tahu , hanyalah akan menghasilkan historiografi yang bersifat akurat , keunggulan , jawaban berhenti dengan kenikmatan. Historiografi adalah ekspresi budaya dan pantulan dari keprihatinan sosial masyarakat atau kelompok sosial yang menghasilkannya . Historiografi yang dihasilkan oleh para literator yang dipelihara oleh penguasa , tentu saja dapat memperkuat legitimasi serta mempertahankan dasar nilai yang menjadi sandaran ideologi kekuasaan . Hal ini terlihat jelas dalam berbagai penulisan sejarah tradisional di tanah air kita . Historiografi merupakan rekaman tentang segala sesuatu yang pantas dicatat sebagai bahan pelajaran tentang perilaku yang baik dan sah. Bagaimanakah sejarah lokal tersebut ? Sejarah Lokal mengandung suatu pengertian , bahwa suatu peristiwa yang telah terjadi hanya meliputi suatu daerah dan tidak menyebar kedaerah lainnya. Peristiwa itu muncul hanyalah untuk daerah yang bersangkutan . Misalnya sejarah lokal tentang Jakarta , Yogyakarta , Sumatera Utara , Sulawesi Selatan , Kalimantan Timur dan Bali. Sejarah lokal tentang suatu daerah memuat masalah awal suatu daerah tersebut seperti asal usul daerah bersangkutan sampai kepada perkembangannya daerah itu pada masa berikutnya. Dalam sejarah Lokal akan muncul tokoh –tokoh lokal yang memperjuangkan daerahnya dan bahkan hingga kini tokoh tersebut menjadi kebanggaan daerah bersangkutan . Contohnya : Perjuangan Sultan Hasanudin dari Kerajaan Gowa Makassar. Nama dan Jasa perjuangan tersebut sangat melekat pada masyarakat Sulawesi Selatan . Begitu pula dengan tokoh-tokoh daerah lainnya , tidak akan pernah pudar dihati masyarakatnya. Bahkan masyarakat memiliki kebanggaan terhadap tokoh – tokoh pejuang dari daerahnya.
  • 10. Bagaimanakah sejarah nasional tersebut ? Sejarah Nasional mengandung suatu pengertian bahwa suatu peristiwa yang telah terjadi mencangkup wawasan yang lebih luas dari sejarah lokal. Sejarah nasional meliputi suatu peristiwa yang terjadi dalam suatu negara dan dapat mempengaruhi kehidupan bangsanya dan negaranya dalam berbagai sektor kehidupan seperti politik , ekonomi , sosial , budaya , dan lain sebagainya . misalnya peristiwa G30S/PKI . Peristiwa itu sangat besar dampaknya terhadap perkembangan politik nasional Indonesia . Bahkan peristiwa itu telah menimbulkan trauma pada bangsa Indonesia , sehingga melalui wakil –wakil rakyat yang duduk di Lembaga tertinggi negara , yaitu MPRS , sepakat membentuk ketetapan ( TAP ) MPRS tentang pelarangan perkembangan paham komunis diwilayah Indonesia , atau menetapkan bahwa PKI dijadikan sebagai partai terlarang berdiri dan berkembang diwilayah Indonesia . Bagaimana bagan ilmu pengetahuan pendukung peristiwa sejarah ? Ekonomi Politik Geografi Peristiwa perkembangan Masalah politik Tempat terjadinya sejarah ekonomi masyarakat pemerintahan besar peristiwa pengaruhnya terhadap timbulnya suatu peristiwa sejarah Peristiwa sejarah Ilmu Pengetahuan Lain Sosial Ilmu Lainnya juga ikut mendukung munculnya suatu peristiwa sejarah Masalah-Masalah social sangat mendukung munculnya suatu peristiwa sejarah Bagaimanakah sejarah dunia itu ? Sejarah Dunia mengandung suatu unsur pengertian bahwa suatu peristiwa yang terjadi dapat mempengaruhi perkembangan dunia internasional. Peristiwa –peristiwa yang terjadi dapat meliputi berbagai masalah dari beberapa negara . Misalnya , Perang dunia I dan Perang Dunia II . Walaupun lokasi atau wilayah peperangannya hanya melewati kawasan Eropa , tetapi dampaknya dapat dirasakan hampir diseluruh dunia , terutama dalam masalah ekonomi . Perang Dunia I telah menimbulkan kehancuran dalam bidang ekonomi , sehingga muncul krisis ekonomi sedunia ( Malaisse ) tahun 1929. Disamping itu , Perang Dunia II yang telah menimbulkan trauma dalam kehidupan bangsa-bangsa didunia . Perang dunia II telah menelan korban jutaan manusia yang tidak berdosa , seperti pengeboman kota Hiroshima dan Nagasaki oleh . pasukan udara Amerika Serikat . Oleh karena itu , setiap perang dunia yang terjadi baik
  • 11. besar ataupun kecil mendapat kutukan dari masyarakat didunia . Bahkan setiap masyarakat didunia tidak pernah menginginkan terjadinya perang. Apa yang dimaksud sejarah geografi ? Geografi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bumi. Pembahasan dalam geografi menyangkut tentang geologi ( Ilmu Tanah ) , flora ( Ilmu tumbuh-tumbuhan ) fauna ( ilmu hewan ) , dan manusia . Gambar 1.2 Ilmu Geografi sangat penting dalam pengkajian sejarah . Setiap peristiwa sejarah sangat berkaitan dengan letak geografis suatu tempat. Masalah-masalah sejarah juga memiliki keterkaitan dengan masalah geografi . Karena sejarah membahas masalah-masalah atau peristiwa yang terjadi , maka untuk menjawab suatu pertanyaan , “ Dimana peristiwa itu terjadi ?” , secara langsung maupun tidak langsung para ahli mengkaitkannya dengan tempat dan lokasi kejadiannya , Ilmu geografi tidak dapat ditinggalkan . Apa yang dimaksud sejarah ekonomi ? Ekonomi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang membahas adanya upaya manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. . Masyarakat Indonesia mulai mengembangkan sistem ekonominya sejak masa bercocok tanam ( zaman prasejarah atau zaman sebelum masuknya pengaruh Hindu-Budha ) . Sistem perekonomian yang berkembang pada masa itu dilaksanakan dengan sistem barter , yaitu pertukaran barang dengan barang. Kondisi alam yang terdiri dari pulau –pulau besar dan kecil yang dihubungkan oleh selat dan laut , pelayaran merupakan suatu hal yang mungkin untuk melaksankan hubungan ekonomi diantara masyarakat Indonesia . Perkembangan perdagangan masyarakat Indonesia semakin bertambah pesat semenjak terjalin hubungan perdagangan dengan Cina dan Romawi serta India melalui jalur pelayaran perdagangan melewati wilayah perairan Indonesia , melalui hubungan perekonomian ini Indonesia mendapat pengaruh kebudayaan luar yang dibawa oleh kalangan pedagan luar itu.
  • 12. Sejarah Ekonomi bangsa Indonesia berkembang lebih pesat dari tingkat ekonomi yang sangat sederhana , bahkan tidak pernah tertinggal dengan masalah- masalah internasional dan nasional. Gambar 1.3 Sebuah Lukisan karya J. Niehuhof ( 1682) yang menggambarkan pelabuhan batavia Bagaimanakah sejarah pemerintahan dan ketatanegaraan di Indonesia Ketika membicarakan tentang sejarah ketatanegaraan atau politik pemerintahan Bangsa Indonesia , biasanya pandangannya atau tanggapan tertuju hanya kepada perkembangan ketatanegaraan dari sistem pemerintahan pada zaman Hindu, Buddha , Islam , zaman kolonial atau zaman Indonesia merdeka . Namun , sering dilupakan sistem pemerintahan yang terjadi pada zaman prasejarah manusia . Sistem pemerintahan di Indonesia berawal dari zaman prasejarah . Banyak ahli yang mencoba mengungkapkan melalui berbagai penafsiran . Hal ini dilakukan karena pada zaman prasejarah bangsa Indonesia belum mengenal tulisan. Para ahli menyebutkan bahwa sistem pemerintahan bangsa Indonesia pada zaman prasejarah berbentuk sistem pemerintahan kesukuan yang dipimpin oleh seorang kepala suku . Pemerintah seorang kepala suku tidak diturunkan kepada keturunan . Para penggantinya haruslah berasal dari anggota kelompok suku bersangkutan setelah melalui proses pemilihan , yaitu perang tanding antara calon kepala suku . Mereka yang memenangkan perang tanding itulah yang menjadi kepala suku. Setelah pengaruh Hindu – Buddha berkembang, Sistem pemerintahan seorang kepala suku digantikan dengan sistem pemerintahan raja. Wilayah kekuasaan kepala suku itu dijadikan wilayah kekuasaan kerajaan. Pergantian raja tidak dilakukan melalui proses perang tanding , tetapi pergantian raja dilakukan secara turun-menurun . Pada masa perkembangan pengaruh Islam di indonesia , disesuaikan dengan tradisi Islam , bahkan tidak jauh berbeda dengan masa pemerintahan Hindu-Buddha . Hanya saja gelar seorang disebut dengan “ Sultan “ dan daerah kekuasaannya dikenal dengan dengan nama daerah kesultanan. Selanjutnya , ketika wilayah Indonesia dijajah oleh bangsa Eropa ( Belanda , Inggris ) sistem pemerintahan dipegang langsung oleh pemerintah kolonial , sedangkan raja dan kaum bangsawan berada dibawah pengawasan pemerintah kolonial .Setelah Indonesia merdeka , pemerintahan dipegang oleh Presiden.
  • 13. Apakah manfaat belajar sejarah ? Belajar sejarah mempunyai manfaat sangat besar dalam kehidupan suatu masyarakat atau bangsa . Suatu masyarakat atau bangsa akan dapat mengenal bagaimana kehidupan masyarakat atau bangsa terdahulu. Sejarah dapat memberikan gambaran dan menjadi pedoman bagi suatu bangsa untuk melangkah pada kehidupannya dimasa kiini dan masa yang akan datang . Oleh karena itu , setiap masyarakat atau bangsa didunia memiliki sejarahnya sendiri-sendiri , walaupun tidak semua masyarakat atau bangsa meninggalkan peninggalan secara tertulis yang sampai pada generasi penerusnya. Apakah arti penting sejarah ? Setiap bangsa dimuka bumi ini memiliki sejarahnya sendiri . Namun , hanya sebagian kecil saja dari seluruh bangsa dimuka bumi ini yang mengerti dan memahami sejarahnya . Oleh karena itu , kesadaran sejarah pada suatu masyarakat hendaknya mendapat pengertian sehingga masing-masing individu dalam suatu masyarakat sadar dan memahami perjalanan sejarahnya sendiri. Kesadaran sejarah merupakan suatu dimensi historis . Dimensi itu memuat konsepsi waktu yang sesungguhnya hanya dimiliki oleh manusia yang berbudaya. Alasannya hanya manusia yang berbudayalah yang dapat mengenal waktu , baik waktu yang objektif maupun waktu yang subjektif . Waktu yang obyektif adalah waktu yang dapat disadari bersama dan diakui oleh orang lain. Sedangkan waktu subyektif adalah waktu yang bersifat internal dan dipengaruhi oleh emosi. Disamping itu , waktu merupakan penghubung terjaadinya suatu peristiwa dengan peristiwa lainnya yang tidak hanya dialami seseorang tetapi juga dialami orang lain . Yang lebih penting adalah sejarah yang bersifat kolektif yaitu suatu bentuk pengalaman bersama suatu masyarakat sebagai ungkapan reaksi mereka kepada situasi , baik situasi kebudayaan , politik maupun ekonomi pada masa satu kemasa lainnya. Peristiwa sejarah yang dialami oleh masyarakat atau bangsa dimasa lampau merupakan pengalaman sejarah yang sangat penting dan berharga bagi bangsa tersebut . Bahkan tokoh-tokoh masyarakat , untuk kita belajar dimasa lalunya agar dapat menentukan langkah perjalanan bangsa Indonesia pada masa kemasa dan dapat menyongsong keberhasilan dimasa kemudian hari. Presiden pertama RI , ( Ir. Soekarno ) dalam salah satu pidatonya berpesan kepada seluruh rakyat Indonesia , berpesan agar ” Jangan sekali –kali melupakan sejarah”. Dengan demikian sejarah memiliki arti penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ,karena peristiwa sejarah yang telah terjadi pada masa lampau dapat menjadi pedoman atau pegangan hidup pada suatu bangsa . Bagaimana bagan kesadaran sejarah ? Kesadaran Sejarah
  • 14. Perorangan Kolektif Bentuk pengalaman pribadi tentang ingatan masa lalu Bentuk pengalaman bersama seperti tentang asal-usulnya , dari suatu masyarakat sebagai beragam peristiwa yang reaksi bersama terhadap suatu dialaminya dan lain situasi yang dialaminya . sebagainya Misalnya demontrasi mahasiswa dalam mengakhiri kekuasaan Orde Baru. Bagaimana peran sejarah dalam kehidupan masyarakat ? Sejarah sebagai suatu ilmu mempelajari berbagai peristiwa yang terjadi sejak adanya manusia hingga sekarang ini. Sejarah mencatat berbagai peristiwa dari satu masa kemasa lainnya dan menyebabkan perannya menjadi sangat penting dalam kehidupan masyarakat . Oleh , karena itu sejarah dapat menjadi penghubung dari generasi sekarang dengan generasi terdahulu . Melalui berbagai tulisan sejarah , generasi sekarang dapat mengetahui dan memahami berbagai peristiwa yang terjadi pada waktu lampau , sehingga generasi sekarang dapat menentukkan sikap dan langkah kehidupannya menuju masa depan . Misalnya sejak diberikan Pendidikan Sejarah Nasional pada sekolah –sekolah dizaman Pergerakkan Nasional Indonesia , Bangsa Indonesia mulai menyadari keberadaannya sebagai bangsa yang ditindas oleh bangsa penjaajah. Suatu pertanyaan yang hendaknya dipahami oleh setiap unsur bangsa Indonesia , yaitu ” Mengapa pada masa lampau bangsa Indonesia pernah mengalami kejayaan ?” dan ” Mengapa pada masa kini ( zaman kolonial Belanda ) Bangsa Indonesia tidak bisa mencapai kejayaan ?” Pernyataan tersebut memberi dorongan dan semangat kepada bangsa Indonesia untuk berjuang membebaskan diri dari segala bentuk penjaajahan kolonial Eropa. Dengan memahami sejarah bangsa Indonesia , dapat mengetahui keberadaan bangsanya pada masa lampau . Dengan demikian , sejarah memiliki peran yang sangat penting dalam peradaban masyarakat. Bagaimana peradaban didaerah mesopotamia ? Daerah lembah Sungai Eufrat dan Tigris lebih dikenal dengan sebutan daerah Mesopotamia . Daerah itu sekarang terletak didaerah Irak . Mesopotamia berarti daerah yang terletak diantara dua aliran sungai , yakni Sungai Eufrat dan Sungai Tigris . Daerah yang terletak disepanjang aliran Sungai Eufrat dan Sungai Tigris itu merupakan daerah-daerah yang subur. Diluar daerah subur itu terbentang daerah-daerah gurun antara lain , Gurun Hamad dan Gurun Nafud . Disebelah timur aliran Sungai tersebut terdapat Pegunungan Elbrus dan Pegunungan Kurdistan .
  • 15. Pada masa lampau , Teluk Persia ( Parsi ) lebih menjorok kedalam sehingga kota tua seperti kota unik , ( Ur ) , Larsam dan Lagash terletak ditepi pantai . Kota-kota ini terkenal dalam kegiatan perdagangan dimasa lampau . Namun , pada saat ini kota –kota terletak jauh dipedalaman . Gambar 5.10 Ebih II , administrator kota Mari tahun 2400 SM , Mari adalah salah satu kota besar di Mesopotamia bersama Ur. Larsam dan Lagash 2. Penduduk Masyarakat Daerah-Daerah disekitar daerah Mesopotamia didiami oleh bangsa –bangsa yang termasuk rumpun bangsa Semit . Kehidupannya bersifat seminomadik . Mereka hidup dari beternak dan berdagang , namun setelah mendapat tanah-tanah yang subur , mereka mulai hidup dari hasil pertanian. Daerah Mesopotamia memiliki potensi yang sangat besar dalam dunia perdangan. 3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Sejak didiami oleh bangsa Sumeria ( tahun 3000 SM ) peradaban di Mesopotamia telah memperlihatkan keunggulan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi . Keunggulan tersebut tampak dalam, Bidang Arsitektur , Kemampuan mengolah tanah , Bidang Ilmu pengetahuan , dan membuat taman gantung Relief Ur- Nanshe . Relief tersebut berasal dari tahun 2500 SM . Ur- Nanshe adalah raja yang membangun kota Lagash . 3. Aksara
  • 16. Orang – Orang Sumeria sudah mengenal abjad yang berupa huruf paku. Huruf paku itu antara lain ditemukan pada sebuah prasasti yang berisi tentang hukum dan Undang-Undang yang berlaku untuk mengatur kerajaan . Gambar 5.12 Tablet ( lempengan terracotta ) bertuliskan huruf paku. 4. Penanggalan / Kalender Orang-orang Sumeria sudah mengenal system penanggalan atau system kalender . Untuk mempermudah memahami perputaran tentang waktu dan musim , mereka membagi dan mempersingkat waktu kedalam jam , menit dan detik yaitu 24 jam menjadi satu hari , 30 hari menjadi satu bulan , dan 12 bulan menjadi 1 tahun. 5. Perekonomian Kedudukan wilayah bangsa Sumeria sangat strategis untuk perdagangan , karena terletak antara Laut Tengah dan lembah Sungai Shindu yang telah ramai hubungan dagangannya . Oleh karena itu , didaerah Sumeria ditemukan barang-barang yang dihasilkan dari daerah Lembah Sungai Shindu dan sebaliknya barang –barang dari Mesopotamia juga ditemukkan didaerah Lembah Sungai Shindu.