SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 3
Baixar para ler offline
Sura Al Alaq 96 ( 1-19 )


                                                                                                                                                                                                                                                 
                                                                                                                                                                                                                      
                                                                                                                                                                                                                                                 
                                                                                                                                                                                                                                                  
                                                                                                                                                                                                                                         

                                                                                                                                                                                                                 
                                                                                                                                                                                                                                    
                                                                                                                                                                                                                                                
                                                                                                                                                                                                                               




1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2. Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
6. Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas,
7. Karena dia melihat dirinya serba cukup.
8. Sesungguhnya Hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu).
9. Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang,
10. Seorang hamba ketika mengerjakan shalat[1590],
11. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu berada di atas kebenaran,
12. Atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)?
13. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu mendustakan dan berpaling?
14. Tidaklah dia mengetahui bahwa Sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?
15. Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya kami tarik ubun-
ubunnya[1591],
16. (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
17. Maka Biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
18. Kelak kami akan memanggil malaikat Zabaniyah[1592],
19. Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada
Tuhan).

[1589] Maksudnya: Allah mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca.
[1590] yang dimaksud dengan orang yang hendak melarang itu ialah abu Jahal, yang dilarang itu ialah
Rasulullah sendiri. akan tetapi usaha Ini tidak berhasil Karena abu Jahal melihat sesuatu yang
menakutkannya. setelah Rasulullah selesai shalat disampaikan orang berita itu kepada Rasulullah.
Kemudian Rasulullah mengatakan: quot;Kalau jadilah abu Jahal berbuat demikian pasti dia akan dibinasakan
oleh Malaikatquot;.
[1591] Maksudnya: memasukkannya ke dalam neraka dengan menarik kepalanya.
[1592] Malaikat Zabaniyah ialah malaikat yang menyiksa orang-orang yang berdosa di dalam neraka.
Iqra bismi rabbikal-ladzi khalaq
02 April 2008
Wasiat seorang bijak kepada anak-anaknya menjelang kematiannya

Allah SWT berfirman dalam wasiat umum: Dia telah
mensyariatkan kepadamu agama yang sama seperti
yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh yang telah
Kami wahyukan kepadamu dan yang Kami wasiatkan
kepada Ibrahim, Musa, dan Isa, yaitu: 'Tegakkanlah
agama dan janganlah berpecah belah di dalamnya, ...'
(QS Asy Syura: 13).Allah SWT memerintahkan agar
kita menegakkan agama, yakni ketentuan waktu dalam
setiap zaman dan generasi, dan agar kita bersatu di
dalam agama itu serta tidak bercerai-berai. Tangan
atau kekuasaan Allah ada dalam kebersatuan jamaah.
Serigala hanya memakan domba yang jauh dan
terpisah dari kawanannya.Hikmah yang terkandung di
dalamnya ialah bahwa Allah tidak mungkin dipahami
sebagai Tuhan kecuali dalam hal Nama-nama Indah-
Nya (al asma al husna), dan bukan selain ini.
Karenanya, kita harus mengesakan Zat-Nya dan
banyak menyebut Nama-nama-Nya. Dan dalam
kumpulan atau jamaah itulah, Dia dipahami sebagai
Tuhan. Dengan demikian, tangan Allah--yakni
kekuasaan-Nya--ada dalam kebersatuan
jamaah.Seorang bijak berwasiat kepada anak-
anakanya menjelang wafatnya. Mereka adalah satu
jamaah. Ia berkata keapda anak-anaknya, quot;Bawakan
kepadaku beberapa buah tongkat!quot; Ia kemudian
menghimpun tongkat-tongkat itu dan berkata kepada
mereka, quot;Patahkanlah!quot; Mereka tidak mampu
mematahkannya. Kemudian ia memisah-misahkannya
dan berkata kepada mereka, quot;Ambillah satu per satu
dan patahkanlah!quot; Mereka pun sanggup
mematahkannya. Ia pun berkata, quot;Begitulah keadaan
kamu sekalian sepeninggalku. Kamu tidak akan mudah
dikuasai dan dikalahkan selama kamu bersatu. Akan
tetapi, jika kamu bercerai-berai, maka musuhmu akan
mampu membinasakanmu.quot;Demikianlah hukum-
hukum agama itu. Jika mereka bersatu menegakkan
agama dan tidak bercerai-berai, maka musuh tidak
akan mampu menguasai dan mengalahkan mereka.
Seperti itu pulalah keadaan manusia dalam dirinya
sendiri. Jika ia bersatu untuk menegakkan agama
Allah, maka dengan pertolongan iman, setan dari
golongan jin dan manusia tidak akan dapat
menguasainya dan mengalahkannya melalui
bisikannya. Para malaikat pun akan mengelilingi dan
menolongnya.
Posted by Abu Haidar jam 08:38 0 komentar

Mais conteúdo relacionado

( Embrio )Sura Al Alaq 96

  • 1. Sura Al Alaq 96 ( 1-19 )                                                                                1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, 2. Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah. 3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, 4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589], 5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. 6. Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas, 7. Karena dia melihat dirinya serba cukup. 8. Sesungguhnya Hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu). 9. Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang, 10. Seorang hamba ketika mengerjakan shalat[1590], 11. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu berada di atas kebenaran, 12. Atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)? 13. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu mendustakan dan berpaling? 14. Tidaklah dia mengetahui bahwa Sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya? 15. Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya kami tarik ubun- ubunnya[1591], 16. (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka. 17. Maka Biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya), 18. Kelak kami akan memanggil malaikat Zabaniyah[1592], 19. Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan). [1589] Maksudnya: Allah mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca. [1590] yang dimaksud dengan orang yang hendak melarang itu ialah abu Jahal, yang dilarang itu ialah Rasulullah sendiri. akan tetapi usaha Ini tidak berhasil Karena abu Jahal melihat sesuatu yang menakutkannya. setelah Rasulullah selesai shalat disampaikan orang berita itu kepada Rasulullah. Kemudian Rasulullah mengatakan: quot;Kalau jadilah abu Jahal berbuat demikian pasti dia akan dibinasakan oleh Malaikatquot;. [1591] Maksudnya: memasukkannya ke dalam neraka dengan menarik kepalanya. [1592] Malaikat Zabaniyah ialah malaikat yang menyiksa orang-orang yang berdosa di dalam neraka.
  • 2. Iqra bismi rabbikal-ladzi khalaq 02 April 2008 Wasiat seorang bijak kepada anak-anaknya menjelang kematiannya Allah SWT berfirman dalam wasiat umum: Dia telah mensyariatkan kepadamu agama yang sama seperti yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh yang telah Kami wahyukan kepadamu dan yang Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa, dan Isa, yaitu: 'Tegakkanlah agama dan janganlah berpecah belah di dalamnya, ...' (QS Asy Syura: 13).Allah SWT memerintahkan agar kita menegakkan agama, yakni ketentuan waktu dalam setiap zaman dan generasi, dan agar kita bersatu di dalam agama itu serta tidak bercerai-berai. Tangan atau kekuasaan Allah ada dalam kebersatuan jamaah. Serigala hanya memakan domba yang jauh dan terpisah dari kawanannya.Hikmah yang terkandung di dalamnya ialah bahwa Allah tidak mungkin dipahami sebagai Tuhan kecuali dalam hal Nama-nama Indah- Nya (al asma al husna), dan bukan selain ini. Karenanya, kita harus mengesakan Zat-Nya dan banyak menyebut Nama-nama-Nya. Dan dalam kumpulan atau jamaah itulah, Dia dipahami sebagai Tuhan. Dengan demikian, tangan Allah--yakni kekuasaan-Nya--ada dalam kebersatuan jamaah.Seorang bijak berwasiat kepada anak- anakanya menjelang wafatnya. Mereka adalah satu jamaah. Ia berkata keapda anak-anaknya, quot;Bawakan kepadaku beberapa buah tongkat!quot; Ia kemudian
  • 3. menghimpun tongkat-tongkat itu dan berkata kepada mereka, quot;Patahkanlah!quot; Mereka tidak mampu mematahkannya. Kemudian ia memisah-misahkannya dan berkata kepada mereka, quot;Ambillah satu per satu dan patahkanlah!quot; Mereka pun sanggup mematahkannya. Ia pun berkata, quot;Begitulah keadaan kamu sekalian sepeninggalku. Kamu tidak akan mudah dikuasai dan dikalahkan selama kamu bersatu. Akan tetapi, jika kamu bercerai-berai, maka musuhmu akan mampu membinasakanmu.quot;Demikianlah hukum- hukum agama itu. Jika mereka bersatu menegakkan agama dan tidak bercerai-berai, maka musuh tidak akan mampu menguasai dan mengalahkan mereka. Seperti itu pulalah keadaan manusia dalam dirinya sendiri. Jika ia bersatu untuk menegakkan agama Allah, maka dengan pertolongan iman, setan dari golongan jin dan manusia tidak akan dapat menguasainya dan mengalahkannya melalui bisikannya. Para malaikat pun akan mengelilingi dan menolongnya. Posted by Abu Haidar jam 08:38 0 komentar