Dokumen tersebut merangkum berbagai aspek strategi aliansi, termasuk definisi, keuntungan, penggunaan, proses pembentukan, dan tipe-tipe strategi aliansi yang dapat diterapkan oleh organisasi.
2. Aliansi strategi adalah hubungan formal
antara dua atau lebih kelompok untuk
mencapai satu tujuan yang di sepakati
bersama ataupun memenuhi bisnis kritis
tertentu yang di butuhkan masing-masing
organisasi secara independen.`
Definisi Strategi Aliansi
3. Keuntungan strategi aliansi
1. Memungkinkan partner untuk konsentrasi pada
aktivitas terbaik yang sesuai dengan kapabilitasnya.
2. Pembelajaran dari partner dan pengembangan
kompotensi yang mungkin untuk memperluas akses
pasar.
3. Memperoleh kecukupan sumber daya dan
kompetensi yang sesuai agar organisasi dapat hidup.
4. Penggunaan strategi aliansi
1. Mengurangi biaya melalui skala ekonomi atau
peningkatan pengetahuan.
2. Meningkatkan akses pada teknologi baru
3. Melakukan perbaikan posisi terhadap pesaing
memasuki pasar baru
4. Mengurangi siklus produk
5. Memperbaiki usaha-usaha riset dan pengembangan
6. Memperbaiki kualitas.
6. Tipe Strategi Aliansi
1. Joint venture
2. Equity strategic alliance
3. Nonequity strategic alliance
4. Global strategic alliances
Aliansi strategis dimana 2 atau lebih perusahaan menciptakan
perusahaan yang independen dan legal untuk saling berbagi sumber
daya dan akapabilitas untuk mengembangkan keunggulan bersaing.
Aliansi strategis dimana 2 atau lebih perusahaan memiliki persentase
kepemilikan yang dapat berbeda dalam perusahaan yang dibentuk bersama
namun mengkombinasikan semua sumber daya dan kapabilitas untuk
mengembangkan keunggulan bersaing.
Aliansi strategis dimana 2 atau lebih perusahaan memiliki hubungan
kontraktual untuk menggunakan sebagian sumber daya dan kapabilitas unik
untuk mengembangkan keunggulan bersaing.
Kerjasama secara partnerships antara 2 atau lebih perusahaan
lintas negara dan lintas industri. Terkadang alinasi ini dibentuk
antara korporasi (atau beberapa korporasi) dengan pemerintah
asing.
7. Faktor Pendorong Aliansi
Pendorong persaingan Motif dan tujuan perusahaan
Globalisasi
Regionalisasi
Meningkatnya
tekanan Biaya
Meingkatnya biaya
pengembangan
Siklus hidup produk
semakin pendek
Ketatnya persaingan
Perubahan
konstelasi
bisnis: dari produk
ke kompetensi
1. Pertumbuhan
aktivitas lintas
batas ekonomi
(perdagangan &
PMA)
a. Intra
perusahaan
(TNCs)
b. Intra-industri
2. Meningkatnya
penggunaan
stratejik dan
jaringan
Teknologi (know-
how)
Aset finansial
Persaingan
Akses segmen pasar
Akses terhadap
input, output &
pengalaman
manajerial
Sumber daya &
kapabilitas yang
saling melengkapi
8. Strategi aliansi tingkat bisnis
1. Aliansi komplementer.
a. aliansi strategi komplementer vertikal.
b. aliansi strategi komplementer horisontel.
2. Strategi pengurangan persaingan.
3. Strategi tanggapan persaingan.
4. Strategi Pengurangan Ketidakpastian.
9. Strategi Aliansi Tingkat Perusahaan
1. Aliansi strategis diversifikasi.
2. Alliansi strategis sinergistik.
Dirancang untuk memfasilitasi diversivkasi pasar
atau produk.
3. Strategi tanggapan persaingan.
10. Strategi Aliansi Tingkat internasional
1. Perusahaan internasional memiliki kinerja yang lebih
baik dari pada perusahaan yang hanya beroperasi secara
domestik.
Alasan menggunakan aliansi internasionl :
2. peluang-peluang untuk tumbuh melalui akuisisi atau
aliansi terbatas dalam negara perusahaan tersebut.
3. Kebijakan pemerintah
4. Membantu sebuah perusahaan yang mentransformasi
dirinya sendiri dalam kondis-kondisi lingkungan yang
berubah dengan cepat