1. Gelombang mikro adalah gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang antara 1 mm hingga 1 m dan frekuensi antara 300 MHz hingga 300 GHz.
2. Gelombang mikro banyak dimanfaatkan untuk telekomunikasi, pemanasan, radar, dan navigasi karena mampu mentransmisikan sinyal dalam jarak jauh dengan bandwidth tinggi.
3. Terdapat dua jenis gelombang mikro, yaitu terrestial microwave yang menggunakan parabola dan
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
Presentasi wireless microwave
1.
2. UNICAST COMMUNICATION
Unicast adalah pengiriman data yang mentransmisikan data dari satu
point ke point yang lain. Dalam hal ini hanya ada satu pengirim dan satu
penerima.
Unicast transmission, yaitu dimana packet dikirimkan dari satu source
ke tujuan yang telah ditentukan, kebanyakan komputer dan jaringan
komputer telah mendukung unicast transfer mode, kebanyakan user
sangat familiar dengan the standard unicast applications (e.g. http,
smtp, ftp and telnet) which employ the TCP transport protocol.
4. MICROWAVE
Gelombang mikqo adalah
gelombang elektqomagnetik yang
mempunyai panjang gelombang 1
meteq 1 mm atau fqekuensi 300
Mhz 300 Ghz. Sepeqti telah
diketahui bahwa hubungan antaqa
fqekuensi dan panjang gelombang
adalah: Panjang gelombang =
Kecepatan meqambat gelombang/
fqekuensi.
Pemanfaatan gelombang
elektqomagnetik sangat luas
dalam kehidupan sehaqi haqi.
Pemanfaatan gelombang
elektqomagnetik teqsebut
tequtama untuk kepeqluan
telekomunikasi.
6. JENIS-JENIS MICROWAVE
Gelombang mikro (Micro Wave) dibagi menjadi
2 bagian, yaitu :
1. Terrestial Microwave
2. Satellite Microwave
7. TERRESTIAL MICROWAVE
Terrestial microwave adalah gelombang mikro yang
menggunakan parabola dan antena untuk berkomunikasi (
mengirimkan dan menerima sinyal dalam range dibawah
Gigahertz).
Contoh dari Komunikasi
Terrestial Microwave
8. SATELLITE MICROWAVE
• Adalah jenis dari microwave
yang menggunakan satellite
untuk mengirimkan sinyal ke
• transmitter atau parabola.
Satellite microwave
mengirimkan sinyal secara
menyeluruh ke setiap
transmitter.
9. APLIKASI GELOMBANG MIKRO
Pemanasan
Microwave oven menggunakan gelombang mikro dalam band frekuensi ISM
sekitar 2.45 GHz. Food processing hanyalah salah satu contoh saja yang
sederhana. Gelombang mikro juga dimanfaatkan untuk pemanasan material
dalam bidang industri. Pemanasan dengan gelombang mikro mempunyai
kelebihan yaitu pemanasan lebih merata karena bukan mentransfer panas dari
luar tetapi membangkitkan panas dari dalam bahan tersebut. Pemanasannya
juga dapat bersifat selektif artinya tergantung dari dielektrik properties bahan.
Hal ini akan menghemat energi untuk pemanasan. Misalkan dipakai untuk
pemanasan bahan untuk body mobil maka chamber untuk pemanasan tidak
akan panas tapi body mobil akan panas sesuai dengan yang kita inginkan.
SIstem autoclave yang konvensional sangat boros energi karena chambernya
ikut panas sehingga perlu proses pendinginan yang memakan energi juga.
Dengan sifat selecting heating tersebut teknik pemanasan gelombang mikro
juga dipakai untuk terapy kanker yang sering disebut dengan hyperthermia.
Penngaturan daya dan perangcangan antena merupakan hal yang utama dari
terapi ini. Fokus pemanasan pada volume sel kanker dapat dioptimasi ari
perancangan antenna dan pengaturan daya serta jarak antena dengan sel
kanker tersebut.
10. TELEKOMUNIKASI
Bagi yang senang memanfaatkan fasilitas hotspot tentunya tidak asing
dengan WiFi yang menggunakan band frekuensi ISM. Begitu juga yang
gemar menggunakan bluetooth untuk transfer file antara handphone
atau handphone dnegan komputer. Operator telekomunikasi juga
memanfaatkan gelombang mikro untuk komunikasi antara BTS ataupun
antara BTS dengan pelanggannya. di Eropa khususnya di Jerman sudah
jarang terlihat penggunaan gelombang mikro untuk komunikasi dengan
metode WDM antara BTS dengan BSC. Jaringan backbone komunikasi
sudah memakai jarinagn fiber optis. Untuk komunikasi ke end user pada
sistem selular tetap menggunakan gelombang mikro. Untuk di
indonesia pada tower2 operator telekomunikasi sangat sering kita
jumpai antena directional untuk komunikasi antara BTS . Untuk
komunikasi ke end user operator GSM di indonesia memakai frekuensi
di sekitar 800 MHz, 900MHz dan 1800MHz.
11. RADAR DAN NAVIGASI
Radar juga memakai gelombang mikro untuk mendeteksi suatu object.
Sesuai dengan namanya radio detection and ranging, radar
memanfaatkan pantulan gelombang dari object tersebut untuk
pendeteksian. meskipun sinyal sangat lemah tetapi dapat dikuatkan
kembali sehingga object bisa terdeteksi. Radar biasa dipergunakan
untuk mendeteksi benda bergerak. Pantulan tersebut berasal dari
polarisasi horizontal, vertical maupun circular. Waktu antar transmit dan
receive itu yang dipergunakan untuk mengitung jarak objek tersebut.
pada sistem radar, pengolahan sinyal memainkan peranan yang penting
untuk mengurangi interferens. Radar memancarkan dan menerima
sinyal pantulan secara bergantian dengan sistem switch.Begitu juga
dengan sistem GPS. GPS mempunyai prinsip yang mirip dengan radar.
setiap satelit secara periodis mengirimkan pesan yang isinya adalah
waktu pengiriman pesan dan informasi orbit satelit. receiver GPS akan
menghitung jarak receiver dengan setiap satelit yang mengirimkan
pesan2 tersebut. Dengan membandingkan jarak antara beberapa satelit
ini dapat ditentukan letak gps receiver tersebut.
12. KEUNTUNGAN DARI KOMUNIKASI
GELOMBANG MIKRO
1. Very High Bandwith
Jadi, bandwidth yang dapat diterima oleh wireless yang
menggunakan gelombang mikro adalah 100 Mbps dan itu adalah yang
paling besar dibanding gelombang lainnya.
2. Transmition travel over long distance
Jadi, dengan teknologi yang luar biasa dari gelombang mikro,
gelombang mikro dapat ditransmisikan pada jarak bermil-mil
jauhnya
13. KEUNTUNGAN DARI KOMUNIKASI
GELOMBANG RADIO
3. Signal can be point to point be broadcast
jadi, gelombang mkro ini memiliki dua cara
pentransimisian sinyal, yaitu :
1. point-to-point
2. Broadcast
14. KERUGIAN DARI KOMUNIKASI
GELOMBANG RADIO
1. Equipment is Expensive
Kenapa sangat mahal? Karena transmitter dan receiver combo
hardwarenya dapat mencapai 5000 US$ di Amerika Serikat. Dan minimal
yang harus digunakan adalah 2 device.
2. Line of Sight required
Jadi, dalam pentransmisian gelombang mikro tidak dapat dipantulkan,
atau akan ditransmisikan lurus. Dan tidak boleh ada sesuatu yang
menghalanginya.
3. Athmosperic Attenuation
Jadi, dapat mengurangi pelemahan sinyal dengan keadaan atmosfer
seperti : badai, curah hujan, dll.
4. Propagation delay
Delay pada pentransmisian data yang terjadi pada Satelite.