Lagu lagu pelatihan trawas iii
•Transferir como PPT, PDF•
0 gostou•1,276 visualizações
Kumpulan dokumen tersebut berisi rangkaian kata dan kalimat yang berulang dalam berbagai bahasa dan dialek yang mencerminkan berbagai topik seperti kesadaran diri, perahu, menari, buah-buahan, dan lainnya.
Recomendados
Mais conteúdo relacionado
Último
Último (20)
Destaque
Destaque (20)
Lagu lagu pelatihan trawas iii
- 2. SADAR SIAP AKU TAHU SADAR SIAP DAN MELAKUKAN AKU TAHU SADAR SIAP DAN MELAKUKAN AKU TAHU SADAR SIAP SIAP SADAR TAHU AKU TAHU SADAR SIAP DAN MELAKUKAN
- 3. PERAHU DAYUNG DAYUNG – DAYUNG PRAHU DIDAYUNG OMBAK DATANG MENGGOYANG-GOYANG DAYUNG – DAYUNG PRAHU DIDAYUNG OMBAK DATANG MENGGOYANG-GOYANG
- 4. BELAJAR MENARI MELANGKAH KE KANAN BERTEPUK-BERTEPUK MELANGKAH KE KIRI BERTEPUK-BERTEPUK MELANGKAH KE KANAN MELANGKAH KE KIRI 2x MAJU SATU LANGKAH BERGOYANG-BERGOYANG MUNDUR SATU LANGKAH BERGOYANG-GOYANG 2 x MELANGKAH KE KANAN MELENGGANG-MELENGGANG MELANGKAH KE KIRI MELENGGANG-MELENGGANG2X
- 5. MARINA MENARI MARINA MARINA MARINA MENARI MENARI MENARI DI ATAS MENARA DI ATAS MENARA MARINA MENARI DI ATAS MENARA MARINA MERANA
- 6. 7 LANGKAH CUCI TANGAN BASUHLAH TANGAN DENGAN AIR YANG MENGALIR PAKAILAH SABUN LALU DIBERSIHKAN, BAGIAN TANGAN, TELAPAK TANGAN, PUNGGUNG KANAN DAN KIRI. DIREMAS-REMAS JARI TANGAN KANAN KIRI, JANGANLAH LUPA IBU JARINYA GOSOK UJUNG JARI, PERGELANGAN TANGAN, BILAS LALU DIKERINGKAN
- 7. WATER MELON WATER MELON WATER MELON PAPAYA PAPAYA BANANA BANANA 2 X RAMBUTAN JUS JUS JUS
- 8. KADARZI Nada : D Versi Jaranan KADARZI 2 x KELUARGA SADAR GIZI KELUARGA YANG MANDIRI ATASI PROBLEM GIZI PENIMBANGAN, ASINYA, IODIUM DI GARAMNYA. SUPLEMENTASI GIZI ATASI PROBLEM GIZI KADARZI 2x KELUARGA SADAR GIZI
- 9. BUNYI HUJAN TIK TIK TIK BUNYI HUJAN DI ATAS GENTING AIRNYA TURUN TIDAK TERKIRA COBALAH TENGOK DAHAN DAN RANTING POHON DAN KEBUN BASAH SEMUA Ket : Merah : TOTOK Biru : TITIK
- 10. DIONGKEK SEPISAN RASANE NDUT ENDUTAN DIONGKEK PING PINDHO AWAKE TAMBAH LOYO DIONGKEK PING TELU AREKE NGGUYA NGGUYU DIONGKEK PING PAPAT BANYUNE TAMBAH MUNCRAT DIONGKEK PING LIMO DALANE TAMBAH OMBO DIONKEK PING ENEM AREKE MELEK-MEREM
- 11. SUWE ORA JAMU SUWE ORA NGONO NGONO ORA SUWE SUWE ORA NGONO NGONO PISAN ORA SUWE
- 12. NAIK-NAIK NAIK-NAIK KE PUNCAK GUNUNG TINGGI-TINGGI SEKALI KIRI-KANAN KULIHAT SAJA BANYAK POHON CEMARA NAIK MUNGGAH KE PUNCAK PUNDUK TINGGI DHUWUR SEKALI BANGET KIRI KIWA KANAN TENGEN AKEH POHON WIT-WITAN
- 13. NOSTALGIA ANU TERINGAT PADA SUATU WAKTU KU BERJALAN-JALAN DI MUKA RUMAHMU RASA BERDEBAR DALAM HATIKU INGIN LEKAS LALU SEKILAS NAMPAKLAH ENGKAU DIBALIK PINTU TERSENYUM DIKAU MENUSUK HATIKU APA DAYA SEJAK SAAT ITU NURANI TERGANGGU DI SETIAP WAKTU TERINGAT SLALU PADA DIRIMU INGIN KU BERTEMU . . .
- 14. PISANG & SRABI AKU PUNYA PISANG PISANGNYA PISANG RAJA WALAU SEBATANG TAPI RAJANYA PISANG AKU PUNYA SRABI TAPI HANYA SEBIJI WALAU SEBIJI TAPI DIMINTA LAGI INI PISANGKU DIK. . . INI SRABIKU MAS . .
- 15. JARI JEMPOL INI NAMANYA JARI JEMPOL APA KATA JARI JEMPOL SAYANG, KALAU BELAJAR JANGAN NGOBROL INI NAMANYA JARI TELUNJUK APA KATA JARI T’LUNJUK SAYANG, KALAU BELAJAR JANGAN NGANTUK INI NAMANYA JARI TENGAH APA KATA JARI TENGAH SAYANG, KALAU BELAJAR JANGAN LENGAH INI NAMANYA JARI MANIS APA KATA JARI MANIS SAYANG, KALAU BELAJAR JANGAN NANGIS INI NAMANYA JARI KELINGKING APA KATA JARI K’LINGKING SAYANG, KALAU BELAJAR JANGAN NUNGGING
- 16. DI SINI SENANG DI SINI SENANG DI SANA SENANG DI MANA MANA HATIKU SENANG } 2x DIE SHIN XIE DIE SAN SAN XIE DIMANN MANN HAAA XIE LA....LA....LA....LA.... HUNNA SURRURUN HUNNAKA SURRURUN HUNNA HUNNA KA SURRURUN QOLBI SURRURUN QOLBIKA SURRURUN QOLBUNA SURRURUN YA....YA....YA....YA....YA
- 17. TRIMAKASIHKU TRIMAKASIHKU KUUCAPKAN PADA KADERKU YANG TULUS WAKTU YANG BERGUNA SLALU KAU RELAKAN UNTUK BEKALMU NANTI SETIAP HARIMU KAU CURAHKAN UNTUK BAKTIKAN DIRIMU ILMU YANG BERGUNA SLALU KAU BERIKAN TRIMAKASIHKU KADERKU
- 18. PERPISAHAN KINI TIBA SAAT BERPISAH PISAH HANYA DI LAHIRNYA DI HATI KITA TETAPLAH SATU KARENA JANJIMU YANG TULUS DALAM HATI KITA TETAP INGAT AKAN CANDA TAWAMU PUN TAK LUPA KAMI BERSYUKUR PADAMU TUHANKU YANG LUHUR
Notas do Editor
- I