SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 16
Created By Kristiani / 41811120028 (Sistem Informasi)
 Pendidikan merupakan sebuah kata yang sangat familiar kita dengarkan di
dalam hidup sehari hari, sebab pendidikan merupakan kegiatan penting yang
dilakukan oleh hampir semua orang dari lapisan masyarakat. Teknologi
komputer merupakan konsep yang sangat luas, kompleks dan komprehensip
serta memberikan kekuatan baru dalam meningkatkan kemampuan
masyarakat. Komputer suatu perkembangan teknologi yang memungkinkan
untuk memperoleh informasi yang banyak dan cepat serta mudah dari
berbagai belahan dunia. Karena itu diperlukan kemampuan cara
mendapatkan, memilih dan mengelola produk teknologi informasi secara
mudah diterapkan pada masyarakat.
 Komputer merupakan sarana pendidikan yang sangat penting dalam proses
pembelajaran. Karena dengan sarana pendidikan yang lengkap dan bermutu
kualitas pembelajaran akan semakin baik, dan motivasi belajar akan
meningkat. Hal itu akan berakibat meningkatnya daya serap yang pada
akhirnya akan berpengaruh pada peningkatan mutu pendidikan
Perkembangan teknologi Komunikasi dan
Informasi/Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK), telah memberikan pengaruh terhadap dunia
pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran.
Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya
penggunaan TIK ada 5 (lima) pergeseran dalam proses
pembelajaran yaitu :
1. Dari pelatihan ke penampilan,
2. Dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja,
3. Dari kertas ke “on line” atau saluran,
4. Fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja,
5. Dari waktu siklus ke waktu nyata.
CAI (Computer Assisted Instruction) adalah suatu
sistem penyampaian materi pelajaran yang berbasis
mikroposesor yang pelajarannya dirancang dan
diprogram ke dalam sistem tersebut. Dalam mode
ini, computer bias menampilkan pembelajaran, men
ggunakan berbagai jenis media
(teks, gambar, suara, video), menyediakan aktivitas
dan suasana pembelajaran, kuis atau dengan
menyediakan interaksi dari siswa, mengevaluasi
jawaban siswa, menyediakan umpan balik dan
menentukan aktivitas tindak lanjut yang sesuai
sehingga siswa dapat berinteraksi secara aktif.
Beberapa jenis aplikasi CAI yang menarik adalah :
 Latih dan Praktek (Drill and
Practice).
Tipe Drill and Practice menyajikan materi pelajaran untuk dipelajari
secara berulang. Tipe program ini adalah cocok dipergunakan sewaktu
pengajar menyajikan latihan soal dengan disertai umpan balik. Tipe
perangkat lunak ini sering kali dipergunakan untuk menambah
pelajaran pada bidang matematika atau faktual. Selama pelaksanaan
latihan-latihan soal pada Drill and Practice, komputer dapat
menyimpan jawaban yang salah, laporan nilai, contoh jawaban yang
salah dan pengulangan dengan contoh-contoh masalah yang telah
dijawab secara tidak benar.
 Penjelasan (Tutorial).
Tipe Tutorial ini menyajikan materi yang telah diajarkan
atau menyajikan materi baru yang akan dipelajari. Pada
program ini memberi kesempatan untuk menambahkan
materi pelajaran yang telah dipelajari ataupun yang belum
dipelajari sesuai dengan kurikulum yang ada. Tutorial yang
baik adalah memberikan layar bantuan untuk memberikan
keterangan selanjutnya atau ilustrasi selanjutnya. Dan juga
untuk menerangkan segala informasi untuk menyajikan
dan bagaimana menyajikannya. Ketika kita mengevaluasi
Tutorial, kita perlu untuk mengevaluasi jika Tutorial tidak
hanya menyajikan informasi tapi juga harus menerangkan
jawaban-jawaban yang salah. Sewaktu program ini
menerangkan jawaban- jawaban yang salah, program ini
harus mempunyai kemampuan untuk melanjutkan
pelajaran dari poin dengan memberi umpan balik pada
informasi yang salah dimengerti sebelum melanjutkan ke
informasi baru.
 Simulasi.
Tipe simulasi memberikan kesempatan untuk menguji
kemampuan pada aplikasi nyata dengan menciptakan
situasi yang mengikutsertakan siswa-siswa untuk
bertindak pada situasi tersebut. Simulasi
dipergunakan untuk mengajar pengetahuan
prosedural seperti belajar bagaimana untuk
menerbangkan pesawat atau mengemudikan mobil.
Program simulasi yang baik dapat memberikan suatu
lingkungan untuk situasi praktek yang tidak mungkin
dapat dilakukan di ruang kelas atau mengurangi resiko
kecelakaan pada lingkungan sebenarnya.
 Problem Solving (Memecahkan Masalah).
Tipe Problem Solving menyajikan masalah-masalah
untuk siswa untuk menyelesaikannya berdasarkan
kemampuan yang telah mereka peroleh. Program ini
memberikan aplikasi dasar strategi pemecahan
masalah, analisis akhir, mencari ruang permasalahan,
dan inkubasi Program ini akan membantu siswa untuk
menciptakan dan mengembangkan strategi
pemecahan masalah mereka.
 Instructional/ Educational Games.
Tipe Instructional atau Educational Games
merupakan program yang menciptakan kemampuan
pada lingkungan permainan. Permainan diberikan
sebagai alat untuk memotivasi dan membuat siswa
untuk melalui prosedur permainan secara teliti untuk
mengembangkan kemampuan mereka.
 Apa sih yang di maksud dengan E-learning itu ?
“Dalam era global sekarang ini tidak jarang kita selalu
berhubungan dengan teknologi, khususnya teknologi informasi.
Karena pengetahuan (knowledge) yang selalu berkembang
mengharuskan kita mengikuti kemajuan teknologi tersebut.
Sebut saja saat ini yang sedang berkembang adalah proses
pembelajaran e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi
informasi yang sedang dijalani di dunia pendidikan Indonesia.
E-learning terdiri dari dua bagian, yaitu e yang merupakan
singkatan dari electronic dan learning yang berarti
pembelajaran.
Jadi e-learning berarti pembelajaran dengan menggunakan
bantuan perangkat elektronika, khususnya perangkat komputer.”
”E-learning dapat dengan cepat diterima dan kemudian diadopsi adalah karena memiliki kelebihan/keunggulan sebagai
berikut (Effendi, 2005) :
 Pengurangan biaya
 Fleksibilitas.
Dapat belajar kapan dan dimana saja, selama terhubung dengan internet.
 Personalisasi.
Siswa dapat belajar sesuai dengan kemampuan belajar mereka.
 Standarisasi.
Dengan e-learning mengatasi adanya perbedaan yang berasal dari guru, seperti : cara mengajarnya,
materi dan penguasaan materi yang berbeda, sehingga memberikan standar kualitas yang lebih
konsisten.
 Efektivitas.
Suatu studi oleh J.D Fletcher menunjukkan bahwa tingkat retensi dan aplikasi dari pelajaran melalui
metode e-learning meningkat sebanyak 25 % dibandingkan pelatihan yang menggunakan cara
tradisional
 Kecepatan.
Kecepatan distribusi materi pelajaran akan meningkat, karena pelajaran tersebut dapat dengan cepat
disampaikan melalui internet.”
”Sebagaimana asal kata dari e-learning yang terdiri dari e (elektronik) dan
learning (belajar), maka system ini juga mempunyai kekurangan, antara lain :
 Bagi orang yang gagap teknologi, system ini belum bisa diterapkan.
 Keterbatasan jumlah computer yang dimiliki oleh sekolah juga menghambat
pelaksanaan e-learning.
 Kehadiran guru sebagai makhluk yang dapat berinteraksi secara langsung
dengan para murid telah menghilang dari ruang-ruang elektronik e-learning
ini.
Kelemahan lain dalam e-learning yang sering menjadi pembicaraan,
antara lain kemungkinan adanya kecurangan, plagiasi, dan pelanggaran hak
cipta. Pembelajaran dengan menggunakan e-learning juga harus
membutuhkan jaringan internet untuk pembelajaran jarak jauh. ”
 PERANGKAT KOMPUTER
Masalah yang hingga saat ini masih menjadi
pembicaraan di dunia pendidikan adalah
ketersediaannya perangkat komputer di dunia
pendidikan. Masih banyak sekolah-sekolah dasar
maupun sekolah-sekolah lanjutan terutama di desa-
desa terpencil yang belum terdukung oleh perangkat
komputer dan akses internet, padahal kurikulum
pendidikan saat ini mewajibkan setiap sekolah
menyediakan fasilitas komputer dengan akses
internet untuk mendukung program pembelajaran.
 AKSES INTERNET
Seperti yang telah dijelaskan bahwa dalam dunia
pendidikan sudah diwajibkan untuk pengadaannya
perangkat komputer dan akses internet, berdasarkan
hasil survey yang dilakukan oleh BAPPENAS (Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional) menyatakan
bahwa sampai dengan tahun 2004 baru ada sebagian
kecil sekolah/madrasah yang mmiliki akses internet.
Untuk jenjang SMP/MTs baru 29,6 persen institusi
yang memiliki komputer dan hanya 3,3 persen yang
memiliki akses internet. Untuk jenjang SMA/MA
masih 44,8 persen yang memiliki komputer dan 9,4
persen yang memiliki akses internet.
 PENYALAHGUNAAN AKSES INTERNET
Masalah ini adalah masalah yang paling marak terjadi
dalam dunia pendidikan, yaitu kesalahan dalam
penggunaan akses internet. Banyak pelajar-pelajar
maupun mahasiswa yang memilih untuk
menggunakan akses internet hanya untuk sekedar
menggunakan social networks seperti Facebook,
Twitter, dan lain-lain. Selain itupun banyak pelajar-
pelajar maupun mahasiswa yang hanya menggunakan
akses internet tersebut untuk gaming, ataupun
membuka situs-situs yang terlarang.
Presentasi komputer untuk pendidikan

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Wawancara dengan pendiri komunitas d
Wawancara dengan pendiri komunitas dWawancara dengan pendiri komunitas d
Wawancara dengan pendiri komunitas d
VJ Asenk
 
Presentasi kabel fiber optic
Presentasi kabel fiber opticPresentasi kabel fiber optic
Presentasi kabel fiber optic
Dwi Retno Dewati
 
PPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan KomputerPPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan Komputer
Faksi
 
Bab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babivBab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babiv
Alfan Fatoni
 

Mais procurados (20)

Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
Teori   teori relevan dengan komunikasi politikTeori   teori relevan dengan komunikasi politik
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
 
Wawancara dengan pendiri komunitas d
Wawancara dengan pendiri komunitas dWawancara dengan pendiri komunitas d
Wawancara dengan pendiri komunitas d
 
Jenis dan karakteristik media
Jenis dan karakteristik mediaJenis dan karakteristik media
Jenis dan karakteristik media
 
Membuat Artikel Ilmiah
Membuat Artikel IlmiahMembuat Artikel Ilmiah
Membuat Artikel Ilmiah
 
Ppt Penyebaran Berita Hoax Melalui Internet
Ppt Penyebaran Berita Hoax Melalui InternetPpt Penyebaran Berita Hoax Melalui Internet
Ppt Penyebaran Berita Hoax Melalui Internet
 
Prinsip penyiaran radio
Prinsip penyiaran radioPrinsip penyiaran radio
Prinsip penyiaran radio
 
Administrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan iiAdministrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan ii
 
Kliping pendidikan
Kliping pendidikanKliping pendidikan
Kliping pendidikan
 
Teori Komunikasi Black and Whitney
Teori Komunikasi Black and WhitneyTeori Komunikasi Black and Whitney
Teori Komunikasi Black and Whitney
 
Memahami lobby
Memahami lobbyMemahami lobby
Memahami lobby
 
Komunikasi sosial, model-model komunikasi
Komunikasi sosial, model-model komunikasiKomunikasi sosial, model-model komunikasi
Komunikasi sosial, model-model komunikasi
 
Mitos Komunikasi dan Pembangunan
Mitos Komunikasi dan PembangunanMitos Komunikasi dan Pembangunan
Mitos Komunikasi dan Pembangunan
 
Presentasi kabel fiber optic
Presentasi kabel fiber opticPresentasi kabel fiber optic
Presentasi kabel fiber optic
 
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
 
DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP PENDIDIKAN
DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP PENDIDIKANDAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP PENDIDIKAN
DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP PENDIDIKAN
 
PPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan KomputerPPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan Komputer
 
Bab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babivBab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babiv
 
Makalah Dampak Infomatika di Bidang Pendidikan
Makalah Dampak Infomatika di Bidang PendidikanMakalah Dampak Infomatika di Bidang Pendidikan
Makalah Dampak Infomatika di Bidang Pendidikan
 
Jawaban psb semester genap
Jawaban psb semester genapJawaban psb semester genap
Jawaban psb semester genap
 

Semelhante a Presentasi komputer untuk pendidikan

Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
klaravita
 
Jurnal latif
Jurnal latifJurnal latif
Jurnal latif
ilah2012
 
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
CELINEDANARIS
 
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
AnisHaerunisa2
 
(801111125405) asignment hbef2303
(801111125405) asignment hbef2303(801111125405) asignment hbef2303
(801111125405) asignment hbef2303
Aj Ze
 
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihanPeranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
FarahKusumaa
 

Semelhante a Presentasi komputer untuk pendidikan (20)

Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengenalan e learning, 2018
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengenalan e learning, 2018Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengenalan e learning, 2018
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengenalan e learning, 2018
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
 
Tugas sim an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si pengenalan e learning ...
Tugas sim an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si pengenalan e learning ...Tugas sim an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si pengenalan e learning ...
Tugas sim an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si pengenalan e learning ...
 
SIM, Angga Ali Praja, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning...
SIM, Angga Ali Praja, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning...SIM, Angga Ali Praja, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning...
SIM, Angga Ali Praja, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning...
 
Komputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikanKomputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikan
 
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
 
464 878-1-pb
464 878-1-pb464 878-1-pb
464 878-1-pb
 
464 878-1-pb
464 878-1-pb464 878-1-pb
464 878-1-pb
 
Jurnal latif
Jurnal latifJurnal latif
Jurnal latif
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
 
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
 
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, PENGENALAN E-LEARNIN...
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, PENGENALAN E-LEARNIN...TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, PENGENALAN E-LEARNIN...
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, PENGENALAN E-LEARNIN...
 
Ict
IctIct
Ict
 
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
 
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
 
Komputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikanKomputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikan
 
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
 
Jurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdfJurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdf
 
(801111125405) asignment hbef2303
(801111125405) asignment hbef2303(801111125405) asignment hbef2303
(801111125405) asignment hbef2303
 
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihanPeranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
Peranan dan dampak penggunaan tik dalam bidang pendidikan dan pelatihan
 

Presentasi komputer untuk pendidikan

  • 1. Created By Kristiani / 41811120028 (Sistem Informasi)
  • 2.  Pendidikan merupakan sebuah kata yang sangat familiar kita dengarkan di dalam hidup sehari hari, sebab pendidikan merupakan kegiatan penting yang dilakukan oleh hampir semua orang dari lapisan masyarakat. Teknologi komputer merupakan konsep yang sangat luas, kompleks dan komprehensip serta memberikan kekuatan baru dalam meningkatkan kemampuan masyarakat. Komputer suatu perkembangan teknologi yang memungkinkan untuk memperoleh informasi yang banyak dan cepat serta mudah dari berbagai belahan dunia. Karena itu diperlukan kemampuan cara mendapatkan, memilih dan mengelola produk teknologi informasi secara mudah diterapkan pada masyarakat.  Komputer merupakan sarana pendidikan yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Karena dengan sarana pendidikan yang lengkap dan bermutu kualitas pembelajaran akan semakin baik, dan motivasi belajar akan meningkat. Hal itu akan berakibat meningkatnya daya serap yang pada akhirnya akan berpengaruh pada peningkatan mutu pendidikan
  • 3. Perkembangan teknologi Komunikasi dan Informasi/Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran. Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan TIK ada 5 (lima) pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu : 1. Dari pelatihan ke penampilan, 2. Dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, 3. Dari kertas ke “on line” atau saluran, 4. Fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, 5. Dari waktu siklus ke waktu nyata.
  • 4. CAI (Computer Assisted Instruction) adalah suatu sistem penyampaian materi pelajaran yang berbasis mikroposesor yang pelajarannya dirancang dan diprogram ke dalam sistem tersebut. Dalam mode ini, computer bias menampilkan pembelajaran, men ggunakan berbagai jenis media (teks, gambar, suara, video), menyediakan aktivitas dan suasana pembelajaran, kuis atau dengan menyediakan interaksi dari siswa, mengevaluasi jawaban siswa, menyediakan umpan balik dan menentukan aktivitas tindak lanjut yang sesuai sehingga siswa dapat berinteraksi secara aktif.
  • 5. Beberapa jenis aplikasi CAI yang menarik adalah :  Latih dan Praktek (Drill and Practice). Tipe Drill and Practice menyajikan materi pelajaran untuk dipelajari secara berulang. Tipe program ini adalah cocok dipergunakan sewaktu pengajar menyajikan latihan soal dengan disertai umpan balik. Tipe perangkat lunak ini sering kali dipergunakan untuk menambah pelajaran pada bidang matematika atau faktual. Selama pelaksanaan latihan-latihan soal pada Drill and Practice, komputer dapat menyimpan jawaban yang salah, laporan nilai, contoh jawaban yang salah dan pengulangan dengan contoh-contoh masalah yang telah dijawab secara tidak benar.
  • 6.  Penjelasan (Tutorial). Tipe Tutorial ini menyajikan materi yang telah diajarkan atau menyajikan materi baru yang akan dipelajari. Pada program ini memberi kesempatan untuk menambahkan materi pelajaran yang telah dipelajari ataupun yang belum dipelajari sesuai dengan kurikulum yang ada. Tutorial yang baik adalah memberikan layar bantuan untuk memberikan keterangan selanjutnya atau ilustrasi selanjutnya. Dan juga untuk menerangkan segala informasi untuk menyajikan dan bagaimana menyajikannya. Ketika kita mengevaluasi Tutorial, kita perlu untuk mengevaluasi jika Tutorial tidak hanya menyajikan informasi tapi juga harus menerangkan jawaban-jawaban yang salah. Sewaktu program ini menerangkan jawaban- jawaban yang salah, program ini harus mempunyai kemampuan untuk melanjutkan pelajaran dari poin dengan memberi umpan balik pada informasi yang salah dimengerti sebelum melanjutkan ke informasi baru.
  • 7.  Simulasi. Tipe simulasi memberikan kesempatan untuk menguji kemampuan pada aplikasi nyata dengan menciptakan situasi yang mengikutsertakan siswa-siswa untuk bertindak pada situasi tersebut. Simulasi dipergunakan untuk mengajar pengetahuan prosedural seperti belajar bagaimana untuk menerbangkan pesawat atau mengemudikan mobil. Program simulasi yang baik dapat memberikan suatu lingkungan untuk situasi praktek yang tidak mungkin dapat dilakukan di ruang kelas atau mengurangi resiko kecelakaan pada lingkungan sebenarnya.
  • 8.  Problem Solving (Memecahkan Masalah). Tipe Problem Solving menyajikan masalah-masalah untuk siswa untuk menyelesaikannya berdasarkan kemampuan yang telah mereka peroleh. Program ini memberikan aplikasi dasar strategi pemecahan masalah, analisis akhir, mencari ruang permasalahan, dan inkubasi Program ini akan membantu siswa untuk menciptakan dan mengembangkan strategi pemecahan masalah mereka.
  • 9.  Instructional/ Educational Games. Tipe Instructional atau Educational Games merupakan program yang menciptakan kemampuan pada lingkungan permainan. Permainan diberikan sebagai alat untuk memotivasi dan membuat siswa untuk melalui prosedur permainan secara teliti untuk mengembangkan kemampuan mereka.
  • 10.  Apa sih yang di maksud dengan E-learning itu ? “Dalam era global sekarang ini tidak jarang kita selalu berhubungan dengan teknologi, khususnya teknologi informasi. Karena pengetahuan (knowledge) yang selalu berkembang mengharuskan kita mengikuti kemajuan teknologi tersebut. Sebut saja saat ini yang sedang berkembang adalah proses pembelajaran e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi yang sedang dijalani di dunia pendidikan Indonesia. E-learning terdiri dari dua bagian, yaitu e yang merupakan singkatan dari electronic dan learning yang berarti pembelajaran. Jadi e-learning berarti pembelajaran dengan menggunakan bantuan perangkat elektronika, khususnya perangkat komputer.”
  • 11. ”E-learning dapat dengan cepat diterima dan kemudian diadopsi adalah karena memiliki kelebihan/keunggulan sebagai berikut (Effendi, 2005) :  Pengurangan biaya  Fleksibilitas. Dapat belajar kapan dan dimana saja, selama terhubung dengan internet.  Personalisasi. Siswa dapat belajar sesuai dengan kemampuan belajar mereka.  Standarisasi. Dengan e-learning mengatasi adanya perbedaan yang berasal dari guru, seperti : cara mengajarnya, materi dan penguasaan materi yang berbeda, sehingga memberikan standar kualitas yang lebih konsisten.  Efektivitas. Suatu studi oleh J.D Fletcher menunjukkan bahwa tingkat retensi dan aplikasi dari pelajaran melalui metode e-learning meningkat sebanyak 25 % dibandingkan pelatihan yang menggunakan cara tradisional  Kecepatan. Kecepatan distribusi materi pelajaran akan meningkat, karena pelajaran tersebut dapat dengan cepat disampaikan melalui internet.”
  • 12. ”Sebagaimana asal kata dari e-learning yang terdiri dari e (elektronik) dan learning (belajar), maka system ini juga mempunyai kekurangan, antara lain :  Bagi orang yang gagap teknologi, system ini belum bisa diterapkan.  Keterbatasan jumlah computer yang dimiliki oleh sekolah juga menghambat pelaksanaan e-learning.  Kehadiran guru sebagai makhluk yang dapat berinteraksi secara langsung dengan para murid telah menghilang dari ruang-ruang elektronik e-learning ini. Kelemahan lain dalam e-learning yang sering menjadi pembicaraan, antara lain kemungkinan adanya kecurangan, plagiasi, dan pelanggaran hak cipta. Pembelajaran dengan menggunakan e-learning juga harus membutuhkan jaringan internet untuk pembelajaran jarak jauh. ”
  • 13.  PERANGKAT KOMPUTER Masalah yang hingga saat ini masih menjadi pembicaraan di dunia pendidikan adalah ketersediaannya perangkat komputer di dunia pendidikan. Masih banyak sekolah-sekolah dasar maupun sekolah-sekolah lanjutan terutama di desa- desa terpencil yang belum terdukung oleh perangkat komputer dan akses internet, padahal kurikulum pendidikan saat ini mewajibkan setiap sekolah menyediakan fasilitas komputer dengan akses internet untuk mendukung program pembelajaran.
  • 14.  AKSES INTERNET Seperti yang telah dijelaskan bahwa dalam dunia pendidikan sudah diwajibkan untuk pengadaannya perangkat komputer dan akses internet, berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh BAPPENAS (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional) menyatakan bahwa sampai dengan tahun 2004 baru ada sebagian kecil sekolah/madrasah yang mmiliki akses internet. Untuk jenjang SMP/MTs baru 29,6 persen institusi yang memiliki komputer dan hanya 3,3 persen yang memiliki akses internet. Untuk jenjang SMA/MA masih 44,8 persen yang memiliki komputer dan 9,4 persen yang memiliki akses internet.
  • 15.  PENYALAHGUNAAN AKSES INTERNET Masalah ini adalah masalah yang paling marak terjadi dalam dunia pendidikan, yaitu kesalahan dalam penggunaan akses internet. Banyak pelajar-pelajar maupun mahasiswa yang memilih untuk menggunakan akses internet hanya untuk sekedar menggunakan social networks seperti Facebook, Twitter, dan lain-lain. Selain itupun banyak pelajar- pelajar maupun mahasiswa yang hanya menggunakan akses internet tersebut untuk gaming, ataupun membuka situs-situs yang terlarang.