SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 29
PERLAKUAN PERPAJAKAN
BAGI
KOPERASI
KANTOR PELAYANAN PENYULUHAN DAN
KONSULTASI PERPAJAKAN
TANYA PAK ??
Apa sih pajak itu ?
Kenapa sih harus bayar pajak ?
Negara membutuhkan dana yang sangat besar untuk
membiayai penyelenggaraan negara
MASALAHNYA …….
SUMBER DAYA ALAM KITA SEMAKIN
LAMA SEMAKIN MENIPIS DAN TIDAK
BISA DIPERBAHARUI
HUTANG ADA BIAYA BUNGA
YANG SANGAT MAHAL
DAN APAKAH KITA AKAN
TERUS BERHUTANG ????
MENGAJAK PERAN SERTA RAKYAT UNTUK
MEMBIAYAI NEGARANYA SENDIRI
RAKYAT
YANG
MANA ??
RAKYAT YANG SUDAH MEMENUHI SYARAT
UNTUK MEMBAYAR PAJAK
YAITU YANG SUDAH MEMILIKI
PENGHASILAN MELEBIHI PTKP
DALAM SATU TAHUN
Tahukah anda bahwa setiap hari
anda sudah dibantu negara melalui dana berasal dari pajak ?
Yang benar ?
Bapak dan Ibu ini adalah pengguna angkutan darat,
Pengguna listrik (PLN) , dan jasa kesehatan
di Puskesmas Yang dananya disubsidi oleh negara.
Contohnya Subsidi BBM, yg seharus masyarakat
Membeli bensin sesuai harga pasar dunia yaitu
Rp 7.000, tetapi kita cukup membayar Rp 4.500,-
Artinya setiap liter bensin yg dibeli masyarakat
Negara mensubsidinya sebesar Rp 2.500.
Berapa liter bensin yg sudah kita pakai setahun ?
dan Berapa dana pajak yg sudah dinikmati mereka ?
BAGAIMANA CARANYA ???
YANG SUDAH MEMENUHI SYARAT
MENDAFTARKAN
SENDIRI
MENGHITUNG
SENDIRI
MEMBAYAR
SENDIRI
MELAPOR
SENDIRI
Bagaimana dengan Koperasi ?
Undang-Undang Perpajakan menjelaskan bahwa :
1. Koperasi adalah Subjek Pajak
2. Koperasi yang menerima penghasilan seperti dari usaha,
bunga bank, dan lainnya merupakan Objek Pajak
Jadi, Koperasi memenuhi syarat sebagai Wajib Pajak dan wajib
Mendaftarkan diri untuk memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Wajib Pajak orang pribadi yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas
dan Wajib Pajak badan, wajib mendaftarkan diri untuk memperoleh
Nomor Pokok Wajib Pajak paling lama 1 (satu) bulan setelah saat usaha
mulai dijalankan.(Kep Dirjen 161/PJ/2001)
Pada saat kapan kewajiban mendaftarakan
diri bagi Koperasi timbul ?
Tata Cara Pendaftaran NPWP
• Wajib Pajak (WP) mengisi formulir pendaftaran
• menyampaikan secara langsung atau melalui pos
ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) atau Kantor
Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan
(KP4) setempat dengan melampirkan:
Wajib Pajak Badan
– Fotokopi akte pendirian dan perubahan terakhir
atau surat keterangan penunjukkan dari kantor
pusat bagi BUT;
– Fotokopi KTP bagi penduduk Indonesia atau
fotokopi paspor ditambah surat keterangan tempat
tinggal dari instansi yang berwenang minimal
Lurah atau Kepala Desa bagi orang asing, dari
salah seorang pengurus aktif;
– Surat Keterangan tempat kegiatan usaha dari
instansi yang berwenang minimal Lurah atau
Kepala Desa
Pendafataran NPWP Melalui Elektronik
• Pendaftaran NPWP oleh Wajib Pajak dapat juga
dilakukan secara elektronik yaitu melalui internet
di situs Direktorat Jenderal Pajak dengan alamat
www.pajak.go.id (e-registration). Wajib Pajak
cukup memasukan data-data pribadi
(KTP/SIM/Paspor) dan data lain yang diminta
untuk dapat memperoleh NPWP
PENDAFTARAN NPWP MELALUI INTERNET
Buka Situs www.pajak.go.id
Pilih Menu E-Reg
Pilih Menu “Buat Account Baru”
& isi kolom sesuai yg diminta
Setelah itu masuk ke dalam Menu
“Formulir Registrasi Wajib Pajak
Orang Pribadi”
Dan isi sesuai dengan KTP
Terbitlah Surat Keterangan Terdaftar
Sementara (SKTS)
Dgn NPWP-nya yg juga sementara
(berlaku 30 hari)
Cetak SKTS dan
“Formulir Registrasi Wajib Pajak
Orang Pribadi” lalu tandatangani
dan kirimkan ke KPP
beserta persyaratan lainnya
Kantor Pelayanan Pajak akan
menerbitkan kartu NPWP dan SKT
TEMPAT PELAPORAN USAHA
ORANG
PRIBADI
B A D A N
WP SEBAGAI PENGUSAHA
YANG DIKENAKAN PAJAK MENURUT UU PPN
KANTOR PELAYANAN PAJAK
TEMPAT TINGGAL TEMPAT KEDUDUKAN
DAN TEMPAT KEGIATAN USAHA
Pasal 2 ayat (2) UU KUP
KUP 7DITPENPA 2002
KEWAJIBAN KOPERASI
SEBAGAI PENGUSAHA KENA PAJAK
PENGERTIAN
PAJAK
PERTAMBAHAN
NILAI (PPN)
PAJAK YG DIKENAKAN
ATAS KONSUMSI
BARANG DAN JASA
PAJAK PENJUALAN
ATAS BARANG MEWAH
(PPn BM)
PAJAK YG DIKENAKAN
ATAS KONSUMSI BARANG
YG BERDSRKAN KMK
TERGOLONG BRG MEWAH
WILAYAH RI YG DI DALAMNYA
BERLAKU PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN PABEAN
DI DALAM
DAERAH PABEAN
BARANG KENA PAJAK
(BKP)
BARANG
BERWUJUD
BARANG
TIDAK BERWUJUD
SIFAT/HUKUMNYA
YANG DIKENAKAN
PPN
BARANG
BERGERAK
BARANG
TIDAK BERGERAK
JASA KENA PAJAK
(JKP)
JASA YANG DILAKUKAN UNTUK MENGHASILKAN
BARANG KARENA PESANAN/PERMINTAAN
DGN BAHAN DAN ATAS PETUNJUK DARI PEMESAN
SETIAP KEGIATAN PELAYANAN
BERDASARKAN
SUATU PERIKATAN/PERBUATAN HUKUM
YANG MENYEBABKAN
BARANG/FASILITAS/KEMUDAHAN/HAK,
TERSEDIA UTK DIPAKAI
TERMASUK
DIKENAKAN PPN
PENGUSAHA KENA PAJAK
(PKP)
- MENGHASILKAN BARANG;
- MENGIMPOR BARANG;
- MENGEKSPOR BARANG;
- MELAKUKAN USAHA PERDAGANGAN;
- MEMANFAATKAN BRG TDK BERWUJUD DARI LUAR DAERAH PABEAN;
- MELAKUKAN USAHA JASA; ATAU
- MEMANFAATKAN JASA DARI LUAR DAERAH PABEAN YG MELAKUKAN
PENYERAHAN BKP DAN/ATAU JKP YG DIKENAKAN PPN;
ORANG PRIBADI/
BADAN DALAM BENTUK APAPUN
DALAM LINGKUNGAN
PERUSAHAAN ATAU PEKERJAANNYA
TIDAK TERMASUK
PENGUSAHA KECIL
PENGUSAHA KECIL YG MEMILIH
UTK DIKUKUHKAN MENJADI PKP.
KECUALI
PENGUSAHA KECIL
KMK No. 571/KMK.03/2003
TGL. 29 DESEMBER 2003 Berlaku Mulai 1 Januari 2004
PENGUSAHA YG DLM LINGKUNGAN
PERUSAHAAN/PEKERJAANNYA MELAKUKAN
PEREDARAN BRUTO
TDK LEBIH DARI
Rp 600 JUTA SETAHUN
PENYERAHAN BKP DAN ATAU JKP
Catatan :
Apabila sampai dengan suatu Masa Pajak dalam satu tahun buku
peredaran bruto lebih dari Rp 600.000.000,- maka pengusaha ini
memenuhi syarat sebagai PKP sehingga wajib melaporkan
usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP selambat-lambatnya
pada akhir bulan berikutnya.
a. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melunasi PPh yang terutang
bila memiliki penghasilan yang belum dikenai pajak
Termasuk penghasilan yang dikenai secara khusus (final)
tetapi tidak melalui pemotongan oleh pihak pemberi penghasilan.
Misal : - penghasilan dari sewa gedung milik koperasi yg disewa
oleh orang pribadi.
-penghasilan dari penjualan tanah dan atau bangunan
1. PEMBAYARAN, PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN,
DAN PELAPORAN
KEWAJIBAN PERPAJAKAN KOPERASI
b. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melunasi PPh Pasal 25 (bulanan)
dan PPh Pasal 29 (Kekurangan dalam SPT PPh Tahunan) apabila
memiliki penghasilan yang belum dikenai pajak (PPh) dan yang
tidak dikenai PPh yang bersifat tertentu (final).
Misal : Koperasi mendapat penghasilan dari sewa alat-alat
(diluar sewa gedung dan atau tanah)
c. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melakukan pemotongan PPh
atas penghasilan yg diberikan kepada pihak lain yaitu :
- Orang pribadi karena pekerjaan, jabatan atau jasa dan kegiatan
dikenakan pemotongan PPh Pasal 21/26
- Perusahaan atau Orang pribadi yg memberikan jasa-jasa
tertentu, bunga, royalti, hadiah atau penghargaan, dikenakan
pemotongan PPh Pasal 23/26
- Perusahaan atau orang pribadi yg memberikan jasa persewaan
tanah dan atau bangunan, dan jasa konstruksi, dikenakan PPh
Pasal 4 yat (2)
2. PEMBAYARAN, PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN,
DAN PELAPORAN
d. Wajib Pajak (KOperasi) wajib melakukan pelaporan PPh yg
telah dihitung sendiri (PPh Pasl 25 dan SPT Tahunan PPh (Badan
dan PPh Pasal 21), pelaporan PPh yang telah dipotong (PPh
Pasal 21, 23 dan 4 ayat (2))
KEWAJIBAN PERPAJAKAN KOPERASI
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Koperasi
• Kewajiban memiliki NPWP dan mendaftarkan diri sebagai Pengusaha
Kena Pajak bagi setiap Koperasi yang dibentuk;
• Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 4 ayat (2) yaitu
penghasilan dari sewa tanah dan atau bangunan (tarif 10% dari jumlah
bruto), jasa konstruksi yang dilaksanakan pengusaha kecil (tarif untuk
pelaksanaan 2% dari jumlah bruto) dan pengawasan dan perencanaan
4% dari jumlah bruto), Penyetoran Sendiri PPh Pasal 4 ayat (2) yaitu
penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan atau bangunan (tarif
5% dari jumlah bruto pengalihan atau serendah-rendahnya NJOP).
• Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 21 yaitu penghasilan
yang diterima oleh orang pribadi sehubungan dengan pekerjaan,
jabatan, jasa dan kegiatan (tarif Pasal 17 untuk penghasilan yg diterima
pegawai baik tetap maupun yg tidak tetap. Bagi pengurus yang bukan
sebagai pegawai tetap maupun tidak tetap serta dibayarkan secara
tidak teratur dikenakan tarif Pasal 17 yang dimulai);
• Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 23 yaitu penghasilan
dari bunga, royalti, deviden, hadiah dan jasa-jasa , selain yang telah
dipotong PPh Pasal 21, serta sewa dan penghasilan lain sehubungan
dengan penggunaan harta.
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Koperasi
• Membuat laporan keuangan yang tidak
sesuai dengan ketentuan perpajakan.
Misalnya Biaya-biaya yang diperkenakan
UU PPh (Pasal 6) dan biaya-biaya yang
tidak diperkenakan (Pasal 9).
BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH, DAN MEMELIHARA
PENGHASILAN YANG MERUPAKAN OBJEK PAJAK KECUALI BIAYA
YANG BERKENAAN DENGAN PENGHASILAN YANG DIKENAKAN
PAJAK PENGHASILAN SECARA FINAL, TERMASUK :
- Biaya bahan baku/pembantu,
- Biaya tenaga kerja
- Biaya penyusutan fiskal dan/atau amortisasi
- Iuran kepada dana pensiun yg pendiriannya
telah disahkan oleh Menteri Keuangan
- Kerugian karena penjualan atau pengalihan harta
- Kerugian dari selisih kurs
- Biaya penelitian dan pengembangan
perusahaan yang dilakukan di Indonesia
-Biaya bea siswa, magang, dan pelatihan
-Piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih yang
memenuhi syarat tertentu dgm Kep Dirjen Pajak
BIAYA-BIAYA YANG BOLEH
DIKURANGKAN DARI
PENGHASILAN BRUTO
Pasal 6 ayat (1)
BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH, DAN
MEMELIHARA PENGHASILAN YANG MERUPAKAN
OBJEK PAJAK, TERMASUK
.
1. TELAH DIBEBANKAN SEBAGAI BIAYA DALAM LAPORAN LABA RUGI KOMERSIAL;
2. TELAH DISERAHKAN PERKARA PENAGIHANNYA KEPADA PN ATAU BUPLN ATAU
ADANYA PERJANJIAN TERTULIS MENGENAI PENGHAPUSAN PIUTANG/PEMBEBASAN
UTANG ANTARA KREDITUR DAN DEBITUR YBS;
3. TELAH DIPUBLIKASIKAN DALAM PENERBITAN UMUM ATAU KHUSUS; DAN
4. WP HARUS MENYERAHKAN DAFTAR PIUTANG YANG TIDAK DAPAT DITAGIH KEPADA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
PIUTANG YANG NYATA-NYATA
TIDAK DAPAT DITAGIH
SYARAT
PENGELUARAN YANG BOLEH
DIBEBANKAN SBG BIAYA
Pasal 6 ayat (1) huruf h
PELAKSANAANNYA DIATUR KEPDIRJEN
PENGELUARAN YANG TIDAK BOLEH
DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO
Pasal 9 ayat (1)
PEMBAGIAN LABA DENGAN NAMA DAN DALAM
BENTUK APAPUN
BIAYA YG DIBEBANKAN UTK KEPENTINGAN PRIBADI
PEMEGANG SAHAM, SEKUTU, ATAU ANGGOTA
PEMBENTUKAN DANA CADANGAN KECUALI CADANGAN UNTUK JENIS
USAHA TERTENTU YANG DITETAPKAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN
PREMI ASURANSI KESEHATAN, KECELAKAAN, JIWA, DWI GUNA, DAN
ASURANSI BEA SISWA YG DIBAYAR OLEH WP ORANG PRIBADI
PENGGANTIAN/ IMBALAN PEKERJAAN/JASA YG DIBERIKAN DALAM BENTUK
NATURA DAN KENIKMATAN KECUALI
-PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN BAGI SELURUH PEGAWAI
-DI DAERAH TERTENTU DAN YANG BERKAITAN DENGAN PELAKSANAAN
PEKERJAAN YANG DITETAPKAN KEPMENKEU (KMK No. 466/KMK.04/2000)
JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YG DIBAYARKAN KEPADA
PEMEGANG SAHAM ATAU PIHAK YG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
HARTA YG DIHIBAHKAN, BANTUAN ATAU SUMBANGAN, DAN WARISAN
SESUAI PSL 4 AYAT (3) HURUF a DAN bKECUALI :ZAKAT ATAS
PENGHASILAN YANG DIBAYARKAN OLEH WP ORANG PRIBADI PEMELUK
AGAMA ISLAM DAN ATAU WP BADAN D.N YANG DIMILIKI OLEH PEMELUK
AGAMA ISLAM, KEPADA BADAN AMIL ZAKAT ATAU LEMBAGA AMIL ZAKAT
YANG DIBENTUK/DISAHKAN PEMERINTAH
PAJAK PENGHASILAN
GAJI ANGGOTA PERSEKUTUAN, FIRMA, ATAU PERSEROAN KOMANDITER
YG MODALNYA TIDAK TERBAGI ATAS SAHAM
SANKSI ADMINISTRASI DAN PIDANA DI BIDANG PERPAJAKAN
BIAYA YANG DIBEBANKAN/ DIKELUARKAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI
WP ATAU ORANG YANG MENJADI TANGGUNGAN
PENGELUARAN YANG TIDAK BOLEH
DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO
Pasal 9 ayat (1)
THANK YOU VERY MUCH
Wujudkan Masyarakat Sadar dan Peduli Pajak
Hubungi kami di:
021-5251234
Telepon
0800 1100 900
Complaint Center
Email : humas@pajak.go.id
pengaduan@pajak.go.id
Website : www.pajak.go.id
SMS
0813 178 72525
( 0813 178 PAJAK )
( 08128 DARMIN )
08128 327646
Direktur Jenderal Pajak
SMS Langsung ke

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajak
Ye Si
 
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatanHukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
rahiemah
 
Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6
Maiya Maiya
 
Hak dan Kewajiban Wajib pajak
Hak dan Kewajiban Wajib pajakHak dan Kewajiban Wajib pajak
Hak dan Kewajiban Wajib pajak
eryeryey
 

Mais procurados (20)

Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajak
 
PPN Saat & Tempat Terutang
PPN   Saat & Tempat TerutangPPN   Saat & Tempat Terutang
PPN Saat & Tempat Terutang
 
4.bea materai
4.bea materai4.bea materai
4.bea materai
 
PPN Faktur Pajak
PPN   Faktur PajakPPN   Faktur Pajak
PPN Faktur Pajak
 
Pph badan
Pph badanPph badan
Pph badan
 
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatanHukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
Hukum pajak pertemuan ke 8 pembukuan dan pencatatan
 
Undang-undang Pajak Penghasilan
Undang-undang Pajak PenghasilanUndang-undang Pajak Penghasilan
Undang-undang Pajak Penghasilan
 
Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6
 
ppt pengantar perpajakan bab Surat pemberitahuan (pelaporan pajak)
ppt pengantar perpajakan bab Surat pemberitahuan (pelaporan pajak)ppt pengantar perpajakan bab Surat pemberitahuan (pelaporan pajak)
ppt pengantar perpajakan bab Surat pemberitahuan (pelaporan pajak)
 
Overview KUP (Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan)
Overview KUP (Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan)Overview KUP (Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan)
Overview KUP (Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan)
 
Pengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan DaerahPengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan Daerah
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah DaerahSistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah
 
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
Pajak Daerah dan Retribusi DaerahPajak Daerah dan Retribusi Daerah
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
 
Sengketa Pajak
Sengketa PajakSengketa Pajak
Sengketa Pajak
 
Akuntansi perpajakan ppt
Akuntansi perpajakan pptAkuntansi perpajakan ppt
Akuntansi perpajakan ppt
 
Presentasi pph
Presentasi pphPresentasi pph
Presentasi pph
 
PPh 22, 23 dan 4 ayat (2)
PPh 22, 23 dan 4 ayat (2)PPh 22, 23 dan 4 ayat (2)
PPh 22, 23 dan 4 ayat (2)
 
Hak dan Kewajiban Wajib pajak
Hak dan Kewajiban Wajib pajakHak dan Kewajiban Wajib pajak
Hak dan Kewajiban Wajib pajak
 
akuntasi PPH potong pungut
akuntasi PPH potong pungutakuntasi PPH potong pungut
akuntasi PPH potong pungut
 
Ppt p ph final
Ppt p ph finalPpt p ph final
Ppt p ph final
 

Destaque

Ebook Jarimatika
Ebook JarimatikaEbook Jarimatika
Ebook Jarimatika
neoxyline
 
STL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
STL 221 - Content Marketing by Ed MayugaSTL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
STL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
AMM COMMUNICATIONS, LLC
 
Fideli Advertising proposal
Fideli Advertising proposalFideli Advertising proposal
Fideli Advertising proposal
Fredrick Kariuki
 
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
Trisna Wahyuni
 

Destaque (20)

Laporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasiLaporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasi
 
Simulasi Ringkas perpajakan bagi Bendahara
Simulasi Ringkas perpajakan bagi BendaharaSimulasi Ringkas perpajakan bagi Bendahara
Simulasi Ringkas perpajakan bagi Bendahara
 
Sisa hasil usaha
Sisa hasil usahaSisa hasil usaha
Sisa hasil usaha
 
Bisnis plan mlm
Bisnis plan mlmBisnis plan mlm
Bisnis plan mlm
 
Proposal permohonan
Proposal permohonanProposal permohonan
Proposal permohonan
 
Hidroponik - Aplkasi Komputer
Hidroponik - Aplkasi KomputerHidroponik - Aplkasi Komputer
Hidroponik - Aplkasi Komputer
 
Ebook Jarimatika
Ebook JarimatikaEbook Jarimatika
Ebook Jarimatika
 
Digital marketing strategy with social media
Digital marketing strategy with social mediaDigital marketing strategy with social media
Digital marketing strategy with social media
 
Startup Marketing Plan - Bisnis HARIO
Startup Marketing Plan - Bisnis HARIOStartup Marketing Plan - Bisnis HARIO
Startup Marketing Plan - Bisnis HARIO
 
STL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
STL 221 - Content Marketing by Ed MayugaSTL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
STL 221 - Content Marketing by Ed Mayuga
 
Booklet koperasi-oke
Booklet koperasi-okeBooklet koperasi-oke
Booklet koperasi-oke
 
perpajakan
perpajakanperpajakan
perpajakan
 
Excel Laporan Keuangan
Excel Laporan KeuanganExcel Laporan Keuangan
Excel Laporan Keuangan
 
akuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasiakuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasi
 
Fideli Advertising proposal
Fideli Advertising proposalFideli Advertising proposal
Fideli Advertising proposal
 
hidroponik lengkap #by : m_nk
hidroponik lengkap #by : m_nkhidroponik lengkap #by : m_nk
hidroponik lengkap #by : m_nk
 
Materi Pajak Penghasilan_Zul Afdal_Yayasan Pendidikan Persada Bunda
Materi Pajak Penghasilan_Zul Afdal_Yayasan Pendidikan Persada BundaMateri Pajak Penghasilan_Zul Afdal_Yayasan Pendidikan Persada Bunda
Materi Pajak Penghasilan_Zul Afdal_Yayasan Pendidikan Persada Bunda
 
Bisnis plan 1
Bisnis plan 1Bisnis plan 1
Bisnis plan 1
 
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
Perhitungan, pemotongan, dan pelaporan pph pasal 23
 
Bisnis Plan | Marketing plan PayTren
Bisnis Plan |  Marketing plan PayTrenBisnis Plan |  Marketing plan PayTren
Bisnis Plan | Marketing plan PayTren
 

Semelhante a Materi perpajakan koperasi

Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
Kppkp Bangil
 
Npwp & spt 2008 1770s
Npwp & spt 2008 1770sNpwp & spt 2008 1770s
Npwp & spt 2008 1770s
Kppkp Bangil
 

Semelhante a Materi perpajakan koperasi (20)

Kewajiban PPh PPN dari seorang Bendaharawan
Kewajiban PPh PPN dari seorang BendaharawanKewajiban PPh PPN dari seorang Bendaharawan
Kewajiban PPh PPN dari seorang Bendaharawan
 
Kewajiban bendaharawan pemerintah
Kewajiban bendaharawan pemerintahKewajiban bendaharawan pemerintah
Kewajiban bendaharawan pemerintah
 
S-PL-022-14-00-Petunjuk Awal untuk WP Baru - Orang Pribadi
S-PL-022-14-00-Petunjuk Awal untuk WP Baru - Orang PribadiS-PL-022-14-00-Petunjuk Awal untuk WP Baru - Orang Pribadi
S-PL-022-14-00-Petunjuk Awal untuk WP Baru - Orang Pribadi
 
URGENSI FINANCIAL STRATEGY DAN KESADARAN PAJAK
URGENSI FINANCIAL STRATEGY DAN KESADARAN PAJAKURGENSI FINANCIAL STRATEGY DAN KESADARAN PAJAK
URGENSI FINANCIAL STRATEGY DAN KESADARAN PAJAK
 
pajak.pptx
pajak.pptxpajak.pptx
pajak.pptx
 
PajakYogya (5).pptx
PajakYogya (5).pptxPajakYogya (5).pptx
PajakYogya (5).pptx
 
Spt op
Spt opSpt op
Spt op
 
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012
 
NPWP DAN NPPKP SERTA SPT
NPWP DAN NPPKP SERTA SPTNPWP DAN NPPKP SERTA SPT
NPWP DAN NPPKP SERTA SPT
 
Aspek perpajakan yayasan pendidikan
Aspek perpajakan yayasan pendidikanAspek perpajakan yayasan pendidikan
Aspek perpajakan yayasan pendidikan
 
pp
pppp
pp
 
Materi Webinar ARC Mengupas PMK Pelaksana UU HPP.pdf
Materi Webinar ARC Mengupas PMK Pelaksana UU HPP.pdfMateri Webinar ARC Mengupas PMK Pelaksana UU HPP.pdf
Materi Webinar ARC Mengupas PMK Pelaksana UU HPP.pdf
 
P ajak
P ajakP ajak
P ajak
 
Perpajakan
PerpajakanPerpajakan
Perpajakan
 
Materi_BPHTB.pptx
Materi_BPHTB.pptxMateri_BPHTB.pptx
Materi_BPHTB.pptx
 
01 npwp,pembayaran,SPT Perpajakan Indonesia
01 npwp,pembayaran,SPT Perpajakan Indonesia01 npwp,pembayaran,SPT Perpajakan Indonesia
01 npwp,pembayaran,SPT Perpajakan Indonesia
 
Npwp & spt 2008 1770s
Npwp & spt 2008 1770sNpwp & spt 2008 1770s
Npwp & spt 2008 1770s
 
Booklet KUP
Booklet KUPBooklet KUP
Booklet KUP
 
Update Perpajakan MUC - II
Update Perpajakan MUC - IIUpdate Perpajakan MUC - II
Update Perpajakan MUC - II
 
Kelompok ppn & ppn bm
Kelompok ppn & ppn bmKelompok ppn & ppn bm
Kelompok ppn & ppn bm
 

Mais de Kppkp Bangil

Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizardSlide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Kppkp Bangil
 
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizardSlide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Kppkp Bangil
 
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
Kppkp Bangil
 
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
Kppkp Bangil
 
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0editPaparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
Kppkp Bangil
 
Pengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannyaPengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannya
Kppkp Bangil
 
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
Kppkp Bangil
 
Pengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannyaPengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannya
Kppkp Bangil
 
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badanSosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
Kppkp Bangil
 
Simulasi spt op2009
Simulasi spt op2009Simulasi spt op2009
Simulasi spt op2009
Kppkp Bangil
 

Mais de Kppkp Bangil (20)

Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizardSlide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
 
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizardSlide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
Slide tutorial penyampaian spt 1770 s dengan wizard
 
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
Formulir SPT Masa PPh 21 Sejak Januari 2014 (PER_14_PJ_2013)
 
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
Spt masa p ph 21 sejak januari 2014 (per 14_pj_2013)
 
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0editPaparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
Paparan sosialisasi bendahara pmk 64 pmk.052013 0edit
 
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012 final dinas pengairan edit
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012 final dinas pengairan editMateri sosialisasi bendahara pemerintah 2012 final dinas pengairan edit
Materi sosialisasi bendahara pemerintah 2012 final dinas pengairan edit
 
Ptkp
PtkpPtkp
Ptkp
 
Pengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannyaPengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannya
 
Sosialisasi badan
Sosialisasi badanSosialisasi badan
Sosialisasi badan
 
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012
 
Ptkp
PtkpPtkp
Ptkp
 
Pengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannyaPengertian pajak dan kegunaannya
Pengertian pajak dan kegunaannya
 
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badanSosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
Sosialisasi tanggal 22 mei 2012 badan
 
Simulasi spt op2009
Simulasi spt op2009Simulasi spt op2009
Simulasi spt op2009
 
Se 29
Se 29Se 29
Se 29
 
Bendaharawan
BendaharawanBendaharawan
Bendaharawan
 
Sekilas perpajakan bagi bendaharawan
Sekilas perpajakan bagi bendaharawanSekilas perpajakan bagi bendaharawan
Sekilas perpajakan bagi bendaharawan
 
Petunjuk isi pph badan 2009
Petunjuk isi pph badan 2009Petunjuk isi pph badan 2009
Petunjuk isi pph badan 2009
 
Hak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wpHak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wp
 
Sekilas tentang pajak
Sekilas tentang pajakSekilas tentang pajak
Sekilas tentang pajak
 

Último

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Último (20)

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 

Materi perpajakan koperasi

  • 1. PERLAKUAN PERPAJAKAN BAGI KOPERASI KANTOR PELAYANAN PENYULUHAN DAN KONSULTASI PERPAJAKAN
  • 2. TANYA PAK ?? Apa sih pajak itu ? Kenapa sih harus bayar pajak ?
  • 3. Negara membutuhkan dana yang sangat besar untuk membiayai penyelenggaraan negara
  • 4.
  • 5. MASALAHNYA ……. SUMBER DAYA ALAM KITA SEMAKIN LAMA SEMAKIN MENIPIS DAN TIDAK BISA DIPERBAHARUI HUTANG ADA BIAYA BUNGA YANG SANGAT MAHAL DAN APAKAH KITA AKAN TERUS BERHUTANG ????
  • 6. MENGAJAK PERAN SERTA RAKYAT UNTUK MEMBIAYAI NEGARANYA SENDIRI RAKYAT YANG MANA ?? RAKYAT YANG SUDAH MEMENUHI SYARAT UNTUK MEMBAYAR PAJAK YAITU YANG SUDAH MEMILIKI PENGHASILAN MELEBIHI PTKP DALAM SATU TAHUN
  • 7. Tahukah anda bahwa setiap hari anda sudah dibantu negara melalui dana berasal dari pajak ? Yang benar ? Bapak dan Ibu ini adalah pengguna angkutan darat, Pengguna listrik (PLN) , dan jasa kesehatan di Puskesmas Yang dananya disubsidi oleh negara. Contohnya Subsidi BBM, yg seharus masyarakat Membeli bensin sesuai harga pasar dunia yaitu Rp 7.000, tetapi kita cukup membayar Rp 4.500,- Artinya setiap liter bensin yg dibeli masyarakat Negara mensubsidinya sebesar Rp 2.500. Berapa liter bensin yg sudah kita pakai setahun ? dan Berapa dana pajak yg sudah dinikmati mereka ?
  • 8. BAGAIMANA CARANYA ??? YANG SUDAH MEMENUHI SYARAT MENDAFTARKAN SENDIRI MENGHITUNG SENDIRI MEMBAYAR SENDIRI MELAPOR SENDIRI
  • 9. Bagaimana dengan Koperasi ? Undang-Undang Perpajakan menjelaskan bahwa : 1. Koperasi adalah Subjek Pajak 2. Koperasi yang menerima penghasilan seperti dari usaha, bunga bank, dan lainnya merupakan Objek Pajak Jadi, Koperasi memenuhi syarat sebagai Wajib Pajak dan wajib Mendaftarkan diri untuk memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Wajib Pajak orang pribadi yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas dan Wajib Pajak badan, wajib mendaftarkan diri untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak paling lama 1 (satu) bulan setelah saat usaha mulai dijalankan.(Kep Dirjen 161/PJ/2001) Pada saat kapan kewajiban mendaftarakan diri bagi Koperasi timbul ?
  • 10. Tata Cara Pendaftaran NPWP • Wajib Pajak (WP) mengisi formulir pendaftaran • menyampaikan secara langsung atau melalui pos ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) atau Kantor Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan (KP4) setempat dengan melampirkan:
  • 11. Wajib Pajak Badan – Fotokopi akte pendirian dan perubahan terakhir atau surat keterangan penunjukkan dari kantor pusat bagi BUT; – Fotokopi KTP bagi penduduk Indonesia atau fotokopi paspor ditambah surat keterangan tempat tinggal dari instansi yang berwenang minimal Lurah atau Kepala Desa bagi orang asing, dari salah seorang pengurus aktif; – Surat Keterangan tempat kegiatan usaha dari instansi yang berwenang minimal Lurah atau Kepala Desa
  • 12. Pendafataran NPWP Melalui Elektronik • Pendaftaran NPWP oleh Wajib Pajak dapat juga dilakukan secara elektronik yaitu melalui internet di situs Direktorat Jenderal Pajak dengan alamat www.pajak.go.id (e-registration). Wajib Pajak cukup memasukan data-data pribadi (KTP/SIM/Paspor) dan data lain yang diminta untuk dapat memperoleh NPWP
  • 13. PENDAFTARAN NPWP MELALUI INTERNET Buka Situs www.pajak.go.id Pilih Menu E-Reg Pilih Menu “Buat Account Baru” & isi kolom sesuai yg diminta Setelah itu masuk ke dalam Menu “Formulir Registrasi Wajib Pajak Orang Pribadi” Dan isi sesuai dengan KTP Terbitlah Surat Keterangan Terdaftar Sementara (SKTS) Dgn NPWP-nya yg juga sementara (berlaku 30 hari) Cetak SKTS dan “Formulir Registrasi Wajib Pajak Orang Pribadi” lalu tandatangani dan kirimkan ke KPP beserta persyaratan lainnya Kantor Pelayanan Pajak akan menerbitkan kartu NPWP dan SKT
  • 14. TEMPAT PELAPORAN USAHA ORANG PRIBADI B A D A N WP SEBAGAI PENGUSAHA YANG DIKENAKAN PAJAK MENURUT UU PPN KANTOR PELAYANAN PAJAK TEMPAT TINGGAL TEMPAT KEDUDUKAN DAN TEMPAT KEGIATAN USAHA Pasal 2 ayat (2) UU KUP KUP 7DITPENPA 2002 KEWAJIBAN KOPERASI SEBAGAI PENGUSAHA KENA PAJAK
  • 15. PENGERTIAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) PAJAK YG DIKENAKAN ATAS KONSUMSI BARANG DAN JASA PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH (PPn BM) PAJAK YG DIKENAKAN ATAS KONSUMSI BARANG YG BERDSRKAN KMK TERGOLONG BRG MEWAH WILAYAH RI YG DI DALAMNYA BERLAKU PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN PABEAN DI DALAM DAERAH PABEAN
  • 16. BARANG KENA PAJAK (BKP) BARANG BERWUJUD BARANG TIDAK BERWUJUD SIFAT/HUKUMNYA YANG DIKENAKAN PPN BARANG BERGERAK BARANG TIDAK BERGERAK
  • 17. JASA KENA PAJAK (JKP) JASA YANG DILAKUKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG KARENA PESANAN/PERMINTAAN DGN BAHAN DAN ATAS PETUNJUK DARI PEMESAN SETIAP KEGIATAN PELAYANAN BERDASARKAN SUATU PERIKATAN/PERBUATAN HUKUM YANG MENYEBABKAN BARANG/FASILITAS/KEMUDAHAN/HAK, TERSEDIA UTK DIPAKAI TERMASUK DIKENAKAN PPN
  • 18. PENGUSAHA KENA PAJAK (PKP) - MENGHASILKAN BARANG; - MENGIMPOR BARANG; - MENGEKSPOR BARANG; - MELAKUKAN USAHA PERDAGANGAN; - MEMANFAATKAN BRG TDK BERWUJUD DARI LUAR DAERAH PABEAN; - MELAKUKAN USAHA JASA; ATAU - MEMANFAATKAN JASA DARI LUAR DAERAH PABEAN YG MELAKUKAN PENYERAHAN BKP DAN/ATAU JKP YG DIKENAKAN PPN; ORANG PRIBADI/ BADAN DALAM BENTUK APAPUN DALAM LINGKUNGAN PERUSAHAAN ATAU PEKERJAANNYA TIDAK TERMASUK PENGUSAHA KECIL PENGUSAHA KECIL YG MEMILIH UTK DIKUKUHKAN MENJADI PKP. KECUALI
  • 19. PENGUSAHA KECIL KMK No. 571/KMK.03/2003 TGL. 29 DESEMBER 2003 Berlaku Mulai 1 Januari 2004 PENGUSAHA YG DLM LINGKUNGAN PERUSAHAAN/PEKERJAANNYA MELAKUKAN PEREDARAN BRUTO TDK LEBIH DARI Rp 600 JUTA SETAHUN PENYERAHAN BKP DAN ATAU JKP Catatan : Apabila sampai dengan suatu Masa Pajak dalam satu tahun buku peredaran bruto lebih dari Rp 600.000.000,- maka pengusaha ini memenuhi syarat sebagai PKP sehingga wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP selambat-lambatnya pada akhir bulan berikutnya.
  • 20. a. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melunasi PPh yang terutang bila memiliki penghasilan yang belum dikenai pajak Termasuk penghasilan yang dikenai secara khusus (final) tetapi tidak melalui pemotongan oleh pihak pemberi penghasilan. Misal : - penghasilan dari sewa gedung milik koperasi yg disewa oleh orang pribadi. -penghasilan dari penjualan tanah dan atau bangunan 1. PEMBAYARAN, PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN, DAN PELAPORAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN KOPERASI b. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melunasi PPh Pasal 25 (bulanan) dan PPh Pasal 29 (Kekurangan dalam SPT PPh Tahunan) apabila memiliki penghasilan yang belum dikenai pajak (PPh) dan yang tidak dikenai PPh yang bersifat tertentu (final). Misal : Koperasi mendapat penghasilan dari sewa alat-alat (diluar sewa gedung dan atau tanah)
  • 21. c. Wajib Pajak (Koperasi) wajib melakukan pemotongan PPh atas penghasilan yg diberikan kepada pihak lain yaitu : - Orang pribadi karena pekerjaan, jabatan atau jasa dan kegiatan dikenakan pemotongan PPh Pasal 21/26 - Perusahaan atau Orang pribadi yg memberikan jasa-jasa tertentu, bunga, royalti, hadiah atau penghargaan, dikenakan pemotongan PPh Pasal 23/26 - Perusahaan atau orang pribadi yg memberikan jasa persewaan tanah dan atau bangunan, dan jasa konstruksi, dikenakan PPh Pasal 4 yat (2) 2. PEMBAYARAN, PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN, DAN PELAPORAN d. Wajib Pajak (KOperasi) wajib melakukan pelaporan PPh yg telah dihitung sendiri (PPh Pasl 25 dan SPT Tahunan PPh (Badan dan PPh Pasal 21), pelaporan PPh yang telah dipotong (PPh Pasal 21, 23 dan 4 ayat (2)) KEWAJIBAN PERPAJAKAN KOPERASI
  • 22. Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Koperasi • Kewajiban memiliki NPWP dan mendaftarkan diri sebagai Pengusaha Kena Pajak bagi setiap Koperasi yang dibentuk; • Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 4 ayat (2) yaitu penghasilan dari sewa tanah dan atau bangunan (tarif 10% dari jumlah bruto), jasa konstruksi yang dilaksanakan pengusaha kecil (tarif untuk pelaksanaan 2% dari jumlah bruto) dan pengawasan dan perencanaan 4% dari jumlah bruto), Penyetoran Sendiri PPh Pasal 4 ayat (2) yaitu penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan atau bangunan (tarif 5% dari jumlah bruto pengalihan atau serendah-rendahnya NJOP). • Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 21 yaitu penghasilan yang diterima oleh orang pribadi sehubungan dengan pekerjaan, jabatan, jasa dan kegiatan (tarif Pasal 17 untuk penghasilan yg diterima pegawai baik tetap maupun yg tidak tetap. Bagi pengurus yang bukan sebagai pegawai tetap maupun tidak tetap serta dibayarkan secara tidak teratur dikenakan tarif Pasal 17 yang dimulai); • Kewajiban Melakukan Pemotongan PPh Pasal 23 yaitu penghasilan dari bunga, royalti, deviden, hadiah dan jasa-jasa , selain yang telah dipotong PPh Pasal 21, serta sewa dan penghasilan lain sehubungan dengan penggunaan harta.
  • 23. Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Koperasi • Membuat laporan keuangan yang tidak sesuai dengan ketentuan perpajakan. Misalnya Biaya-biaya yang diperkenakan UU PPh (Pasal 6) dan biaya-biaya yang tidak diperkenakan (Pasal 9).
  • 24. BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH, DAN MEMELIHARA PENGHASILAN YANG MERUPAKAN OBJEK PAJAK KECUALI BIAYA YANG BERKENAAN DENGAN PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PAJAK PENGHASILAN SECARA FINAL, TERMASUK : - Biaya bahan baku/pembantu, - Biaya tenaga kerja - Biaya penyusutan fiskal dan/atau amortisasi - Iuran kepada dana pensiun yg pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan - Kerugian karena penjualan atau pengalihan harta - Kerugian dari selisih kurs - Biaya penelitian dan pengembangan perusahaan yang dilakukan di Indonesia -Biaya bea siswa, magang, dan pelatihan -Piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih yang memenuhi syarat tertentu dgm Kep Dirjen Pajak BIAYA-BIAYA YANG BOLEH DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO Pasal 6 ayat (1)
  • 25. BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH, DAN MEMELIHARA PENGHASILAN YANG MERUPAKAN OBJEK PAJAK, TERMASUK . 1. TELAH DIBEBANKAN SEBAGAI BIAYA DALAM LAPORAN LABA RUGI KOMERSIAL; 2. TELAH DISERAHKAN PERKARA PENAGIHANNYA KEPADA PN ATAU BUPLN ATAU ADANYA PERJANJIAN TERTULIS MENGENAI PENGHAPUSAN PIUTANG/PEMBEBASAN UTANG ANTARA KREDITUR DAN DEBITUR YBS; 3. TELAH DIPUBLIKASIKAN DALAM PENERBITAN UMUM ATAU KHUSUS; DAN 4. WP HARUS MENYERAHKAN DAFTAR PIUTANG YANG TIDAK DAPAT DITAGIH KEPADA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PIUTANG YANG NYATA-NYATA TIDAK DAPAT DITAGIH SYARAT PENGELUARAN YANG BOLEH DIBEBANKAN SBG BIAYA Pasal 6 ayat (1) huruf h PELAKSANAANNYA DIATUR KEPDIRJEN
  • 26. PENGELUARAN YANG TIDAK BOLEH DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO Pasal 9 ayat (1) PEMBAGIAN LABA DENGAN NAMA DAN DALAM BENTUK APAPUN BIAYA YG DIBEBANKAN UTK KEPENTINGAN PRIBADI PEMEGANG SAHAM, SEKUTU, ATAU ANGGOTA PEMBENTUKAN DANA CADANGAN KECUALI CADANGAN UNTUK JENIS USAHA TERTENTU YANG DITETAPKAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN PREMI ASURANSI KESEHATAN, KECELAKAAN, JIWA, DWI GUNA, DAN ASURANSI BEA SISWA YG DIBAYAR OLEH WP ORANG PRIBADI PENGGANTIAN/ IMBALAN PEKERJAAN/JASA YG DIBERIKAN DALAM BENTUK NATURA DAN KENIKMATAN KECUALI -PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN BAGI SELURUH PEGAWAI -DI DAERAH TERTENTU DAN YANG BERKAITAN DENGAN PELAKSANAAN PEKERJAAN YANG DITETAPKAN KEPMENKEU (KMK No. 466/KMK.04/2000)
  • 27. JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YG DIBAYARKAN KEPADA PEMEGANG SAHAM ATAU PIHAK YG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA HARTA YG DIHIBAHKAN, BANTUAN ATAU SUMBANGAN, DAN WARISAN SESUAI PSL 4 AYAT (3) HURUF a DAN bKECUALI :ZAKAT ATAS PENGHASILAN YANG DIBAYARKAN OLEH WP ORANG PRIBADI PEMELUK AGAMA ISLAM DAN ATAU WP BADAN D.N YANG DIMILIKI OLEH PEMELUK AGAMA ISLAM, KEPADA BADAN AMIL ZAKAT ATAU LEMBAGA AMIL ZAKAT YANG DIBENTUK/DISAHKAN PEMERINTAH PAJAK PENGHASILAN GAJI ANGGOTA PERSEKUTUAN, FIRMA, ATAU PERSEROAN KOMANDITER YG MODALNYA TIDAK TERBAGI ATAS SAHAM SANKSI ADMINISTRASI DAN PIDANA DI BIDANG PERPAJAKAN BIAYA YANG DIBEBANKAN/ DIKELUARKAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI WP ATAU ORANG YANG MENJADI TANGGUNGAN PENGELUARAN YANG TIDAK BOLEH DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO Pasal 9 ayat (1)
  • 28. THANK YOU VERY MUCH Wujudkan Masyarakat Sadar dan Peduli Pajak
  • 29. Hubungi kami di: 021-5251234 Telepon 0800 1100 900 Complaint Center Email : humas@pajak.go.id pengaduan@pajak.go.id Website : www.pajak.go.id SMS 0813 178 72525 ( 0813 178 PAJAK ) ( 08128 DARMIN ) 08128 327646 Direktur Jenderal Pajak SMS Langsung ke