SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 10
Materi 2
JENIS – JENIS PENELITIAN
Dari berbagai literatur yang ada, jenis penelitian sangat banyak sekali. Menurut
Sugiyono (2002:2) jenis penelitian dapat dikelompokkan menurut tujuan, pendekatan,
tingkat eksplanasi dan jenis data. Berikut ini pembagian jenis penelitian menurut
Sugiyono (2002 : 2-10):
Tabel 1
Tujuan
1. Murni
2. Terapan

Pendekatan
Tingkat Eksplanasi
Jenis Data
1. Survey
1. Deskrip-tif
1. Kuantitatif
2. Ex Post Facto
2. Komparatif
2. Kualitatif
3. Eksperimen
3. Assosiatif
3. Gabungan
4. Naturalistik
keduanya
5. Policy Research
6. Action Research
7. Evaluasi
8. Sejarah
Sedangkan Nazir (1999:54) membagi penelitian menjadi 5 kelompok yaitu :
Tabel 2

Sejarah

Deskripsi

Eksperimental

1. Sejarah
komparatif
2. Yuridis legal
3. Biografis
4. Bibliografis

Grounded Theory

Penelitian Tindakan

1. Survey
1. Absolut
Grounded Theory
Action Research
2. Deskriptif
2. Komparatif
berkesinambungan 3. True experimental
3. Studi kasus
4. Quasi
4. analisis pekerjaan
experimental
5. Studi komparatif
6. Studi waktu
Sedangkan Lexy Moleong (2000) salah seorang diantara tokoh peneliti kualitatif
membagi penelitian menjadi 4 macam yaitu :
1. Pendekatan fenomenologis
2. Interaksi Simbolik
3. Kebudayaan
4. Etnometodologi
Menurut Slamet (2003:3) jenis penelitian dapat dibagi menjadi
Tabel 3
Jenis penggolongan

Macam penelitian
1. Penelitian eksplorasi

Menurut tujuan

2. penelitian pengembangan
3. penelitian verifikasi
1. Penelitian cross sectional
2. Penelitian longitudinal /time series
3. Penelitian studi kasus

Menurut pendekatan

4. Penelitian Grounded
5. Penelitian survey
6. Penelitian assessment
7. Penelitian evaluasi
8. Penelitian aksi
1. Penelitian perpustakaan

Menurut tempat

2. Penelitian laboratorium
3. Penelitian kancah

Menurut pemakaian

1. Penelitian murni
2. Penelitian terapan
1. Penelitian pendidikan

Menurut bidang ilmu

2. Penelitian ekonomi
3. Penelitian hukum
4. dll

Menurut taraf penelitian

1. Penelitian deskriptif
2. penelitian eksplanasi
1. Penelitian histories

Menurut saat terjadi variabel

2. Penelitian ekspos facto
3. Penelitian eksperimen

Jenis penelitian menurut Newman, LW (1997) diklasifikan berdasarkan 4 dimensi, yaitu
1). Berdasarkan tujuan penelitian,
2). Berdasarkan manfaat penelitian,
3). Berdasarkan dimensi dan
4). Berdasarkan teknik pengumpulan data,
Berikut ini pembagian jenis penelitian selengkapnya :
Tabel 4
No

Dimensi Penelitian

Jenis penelitian
1. Penelitian Eksploratori

1

Tujuan penelitian

2. Penelitian Deskriptif
3. Penelitian Eksplanatory
1. Penelitian dasar/ murni
2. Penelitian terapan

2

Manfaat penelitian

a. Penelitian Action research
b. Penelitian Evaluatif
- Penelitian Formatif
- Penelitian Sumatif
1. Penelitian cross sectional
2. Penelitian longitudinal /time series

3

Waktu penelitian

a. Panel study
b. Time series
c. Cohort studi
3. Penelitian studi kasus
Data Kuantitatif
1. Penelitian Eksperimen
2. Penelitian survey

4

Teknik pengumpulan data

3. Penelitian Content analisis (analisis isi)
4. Penelitian existing statistic
Data Kualitatif
1. Penelitian lapangan
2. Penelitian sejarah

PENJELASAN
1. Penelitian Eksploratory
Penelitian yang bertujuan untuk mengeksplorasi topik baru, menggambarkan fenomena
sosial dan menjelaskan bagaimana terjadinya suatu fenomena sosial. Tujuan penelitian
eksplorasi adalah :
•

menjadikan sebuah topik yang baru dikenal oleh masyarakat luas

•

mengembangkan gambaran dasar mengenai topik yang sedang dibahas
•

menggeneralisasi beberapa gagasan dan mengembangkan teori yang bersifat tentatif

•

membuka kemungkinan diadakanya penelitian lanjutan mengenai topik yang sedang
di bahas

•

memformulasikan pertanyaan dan menjelaskan kembali sebuah topik sehingga
menjadi lebih sistematik untuk dimengerti

•

mengembangkan teknik dan arah untuk penelitian selanjutnya

2. Penelitian Deskriptif
Tujuan penelitian deskriptif adalah menyajikan gambaran yang lengkap mengenai setting
sosial dan hubungan-hubungan yang terdapat dalam penelitian. Tujuan dari penelitian
deskriptif adalah :
•

Menghasilkan gambaran yang akurat tentang sebuah kelompok

•

Menggambarkan mekanisme sebuah proses atau hubungan

•

Memberikan gambaran, baik yang berbetnuk verbal maupun numerikal

•

Menyajikan informasi dasar

•

Menciptakan seperangkat kategori atau pengklasifikasian

•

Menjelaskan tahapan-tahapan atau seperangkat tatanan.

•

Menyimpan informasi yang tadinya bersifat kontradiktif mengenai subyek penelitian.

3. Penelitian Eksplanatory
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana sebuah fenomena sosial terjadi.
Tujuan dari penelitian ekplanasi yaitu :
•

Menjelaskan secara akurat sebuah teori

•

Mencari penjelasan yang lebih baik mengenai sebuah topik

•

Mengembangkan pengetahuan yang lebih jauh mengenai sebuah proses

•

Menghubungkan topik-topik yang berbeda namun memiliki kesamaan dalam
pernyataan

•

Membangun dan memodifikasi sebuah teori sehingga menjadi lebih lengkap

•

Mempertahankan sebuah teori dalam topik baru

Menghasilkan bukti untuk mendukung sebuah penjelasan atau prediksi.
4. Penelitian murni
Penelitian murni menjelaskan pengetahuan yang amat mendasar mengenai dunia sosial.
Penelitian ini mendukung teori yang menjelaskan bagaimana sosial, apa yang
menyebabkan sebuah peristiwa terjadi.

5. Penelitian terapan
Penelitian yang bersifat pragmatis serta berorientasi pada perubahan serta mencoba untuk
menyelesaikan

masalah

tertentu

secara

spesifik.

Penelitian

ini

menghasilkan

rekomendasi-rekomendasi bagi masalah-masalah tertentu, dan bukan semata-mata untuk
mengembangkan teori Perbedaan antara penelitian murni dan penetilitan terapan
Tabel 5
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Penelitian Murni
Penelitian diadakan untuk kepuasan
peneliti.
Peneliti secara bebas memilih
permasalahan dan subyek penelitian
Penelitian diadakan berdasarkan norma
absolut penelitian yang dibuat oleh
peneliti
Fokus penelitian pada logika dan
rancangan penelitian yang dibuat oleh
peneliti
tujuan
utamanya
adalah
untuk
menyumbangkan pengetahuan teoritis
dasar
keberhasilan
dinilai
ketika
hasil
penelitian dimuat dalam jurnal dan
memiliki pengaruh pada komunitas
ilmuan lain

Penelitian Terapan
1. Penelitian adalah pekerjaan yang diatur oleh sponsor
yang kedudukannya ada di luar disiplin ilmu.
2. Penelitian diadakan berdasarkan tuntutan pemberi
sponsor
3. Sponsor diberikan berdasarkan manfaat yang
diperoleh setelah hasil penelitian
4. Fokus penelitian adalah kemampuan untuk
menggeneralisasikan hasil penelitian sehingga dapat
digunakan untuk kepentingan pemberi sponsor.
5. tujuan utamanya adalah tujuan pragtis dari hasil
penelitian
6. keberhasilan dinilai ketika hasil penelitian dapat
digunakan oleh pihak pemberi sponsor dalam
membuat keputusan

Ada beberapa macam penelitian terapan yaitu :
a. Action research
Merupakan penelitian terapan yang berfokus pada tindakan sosial seperti masalah
gender
b. Evaluatif
Penelitian terapan yang mengukur keberhasilan suatu program, penelitian evaluatif ini
meliputi :


Formatif, Penelitian yang dilakukan selama program berjalan



Sumatif, Penelitian yang dilakukan ketika program sudah selesai

6. Penelitian cross sectional
Penelitian yang mengambil satu bagian dari gejala (populasi) pada satu waktu tertentu.
Penelitian ini biasanya merupakan penelitian yang mudah dan berbiaya murah
7. Penelitian longitudinal
Penelitian yang dilakukan melalui pengamatan-pengamatan yang berkaitan dengan satu
fenomena sosial. Informasi-infoemasi mengenai masyarakat atau unit penelitian lain
dalam durasi waktu tertentu yang dilakukan lebih dari sekali. Penelitian ini lebih
kompleks dan memerlukan biaya lebih banyak dibandingkan dengan cross sectional.
Penelitian ini terdiri dari :
a. Panel studi
Peneliti mengamati kelompok orang-orang yang sama dalam kurun waktu yang
berbeda
b. Time series
Peneliti mengumpulkan tipe informasi yang sama mengenai perubahan gejala dari
sekelompok orang dalam waktu yang berbeda.
c. Cohort studi
Peneliti mengamati perubahan gejala pada sejumlah responden dengan karakteristik
yang sama – bisa dilihat dari pengalaman hidup yang dimilikinya.
8. Penelitian Case Study
Penelitian ini bersifat mendalam dengan penekanan pada kasus-kasus yang spesifik yang
terjadi pada satu rentang waktu yang ketat.
9. Penelitian eksperimen
Penelitian yang dilakukan dalam lingkungan laboratorium maupun dalam kehidupan yang
sebenarnya. Peneliti biasanya menciptakan kondisi yang dimanipulasi bagi salah satu
kelompok subyek penelitiannya.
10. Penelitian survey
Peneliti mengajukan pertanyaan tertulis, baik yang telah tersusun dalam kuisioner
maupun dalam wawancara.
11. Penelitian Content Analisis
Teknik pengumpulan data untuk menjelaskan formasi yang terdapat dalam material yang
bersifat simbolik seperti gambar, film dan lirik lagu.
12. Penelitian excisting variabel
Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan data statistik yang dikumpulkan pada
penelitian terdahulu maupun laporan yang diberikan oleh pemerintah.
13. Penelitian lapangan
Penelitian yang dilakukan dalam bentuk studi kasus pada kelompok kecil orang dalam
durasi waktu tertentu.
14. Penelitian historical comparatif
Menjelaskan aspek-aspek kehidupan sosial yang terjadi di masa lalu atau yang terjadi
pada kebudayaan yang berbeda.Penelitian historis bertujuan untuk merekonstruksi masa
lampau secara sistematis dan obyektif, dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi dan
memverifikasikan, serta mensistematiskan bukti-bukti untuk menegakkan fakta dan
memperoleh kesimpulan yang kuat, dihubungkan dengan fakta yang ada pada masa
sekarang dan proyeksi masa depan.
15. Penelitian Perkembangan
Penelitian perkembangan bertujuan untuk menyelidiki pola dan perurutan pertumbuhan
atau perubahan sebagai fungsi waktu. Contoh studi mengenai pertumbuhan anak secara
langsung dengan mengukur pertumbuhan dan perkembangan anak (individu) yang diteliti.
16. Penelitian korelasional
Tujuan penelitian korelasional adalah untuk menyelidiki sejauh mana variasi-variasi pada
suatu faktor berkaitan dengan variasi-variasi pada satu atau lebih faktor lain berdasarkan
pada koefisien korelasi.
17. Penelitian Kausal Komparatif
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat yang ada,
mencari kembali fakta yang mungkun menjadi penyebab melalui data tertentu.
18. Penelitian Eksperimental Sungguhan
Penelitian eksperimental sungguhan bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan saling
hubungan sebab akibat dengan cara mengenakan kepada satu atau lebih kelompok
eksperimental, satu atau lebih kondisi perlakuan dan membandingkan hasilnya dengan
satu atau lebih kelompok kontrol yang tidak dikenai perlakuan.
19. Penelitian Eksperimental Semu
Penelitian Eksperimental semu bertujuan untuk memperoleh informasi yang merupakan
perkiraan bagi informasi yang dapat diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya dalam
keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol atau memanipulasikan semua
variabel yang relevan.
20. Penelitian eksplorasi
Penelitian yang mencari sebab akibat permasalahan dan masalah tersebut belum pernah
terjadi, sehingga peneliti bertindak dalam suasana kegelapan, namun berusaha untuk
menemukan permaslahan yang sedang atau akan diteliti.
21. Penelitian pengembangan
Bertujuan untuk mengembangkan hasil penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya,
baik pengembangan ilmu murni maupun untuk terapan
22. Penelitian verifikasi
Penelitian yang bermaksud mengulangi penelitian dengan masalah dan obyek yang sama,
dengan tujuan mengoreksi penelitian sebelumnya.
23. Penelitian grounded
Suatu metode penelitian yang mendasarkan diri kepada fakta dan menggunakan analisa
perbandingan bertujuan untuk mengadakan generalisasi empiris, menetapkan konsepkonsep, membuktikan teori dan mengembangkan teori dimana pengumpulan data dan
analisa data berjalan pada waktu yang bersamaan.
24. Penelitian Asessment
Penelitian ini dalam kasus-kasus management atau ekonomi digunakan untuk penilaian
suatu proyek dimulai sampai akhir proyek, sehingga kredibilitas peneliti sangat
diutamakan.
25. Penelitian perpustakaan
Penelitian yang dilakukan di ruang perpustakaan dengan berbagai literature atau yang
disebut dengan penelitian literatur
26. Penelitian laboratorium
Penelitian yang dilakukan di laboratorium dengan menggunakan eksperimen-eksperimen
biasa sering digunakanoleh orang-orang eksakta
27. Penelitian kancah
Penelitian yang berhubungan dengan masyarakat tentang manusia dimana persoalan atau
permaslahan tidak kunjung selesai.
28. Penelitian ekspos fakto
Penelitian untuk mengekspos kejadian-kejadian yang sedang berlangsung
PARADIGMA PENELITIAN
Paradigma penelitian secara ekstrim dipisahkan menjadi dua macam yaitu paradigma
kuantitatif, dan paradigma kualitatif.
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana sebuah fenomena sosial terjadi.
Tujuan dari penelitian ekplanasi yaitu :
•

Paradigma Kuantitatif
Paradigma ini menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur
statistik.
•

Paradigma Kualitatif
Penelitian ini menekankan pada pemahaman mengenai masalah-masalah dalam
kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas atau natural setting yang holistik,
komplek dan rinci.
Tabel 6: Perbedaan Asumsi Paradigma Kuantitatif Dan Kualitatif
Paradigma Kuantitatif

Paradigma Kualitatif

Realitas bersifat objektif dan berdimensi tunggal.

Realitas bersifat subjektif dan berdimensi banyak.

Peneliti independen terhadap fakta yang diteliti.
Bebas nilai dan tidak bias.
Pendekatan deduktif.
Pengujian teori dengan analisis kuantitatif.

Peneliti berinteraksi dengan fakta yang diteliti.
Tidak bebas nilai dan bias.
Pendekatan induktif.
Pengujian teori dengan analisis kualitatif.
Paradigma ini menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur
statistik.
•

Paradigma Kualitatif
Penelitian ini menekankan pada pemahaman mengenai masalah-masalah dalam
kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas atau natural setting yang holistik,
komplek dan rinci.
Tabel 6: Perbedaan Asumsi Paradigma Kuantitatif Dan Kualitatif
Paradigma Kuantitatif

Paradigma Kualitatif

Realitas bersifat objektif dan berdimensi tunggal.

Realitas bersifat subjektif dan berdimensi banyak.

Peneliti independen terhadap fakta yang diteliti.
Bebas nilai dan tidak bias.
Pendekatan deduktif.
Pengujian teori dengan analisis kuantitatif.

Peneliti berinteraksi dengan fakta yang diteliti.
Tidak bebas nilai dan bias.
Pendekatan induktif.
Pengujian teori dengan analisis kualitatif.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN CutMeutia3
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5ALMAISYA
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
2. pengumpulan data metode test, analisis media massa
2. pengumpulan data metode test, analisis media massa2. pengumpulan data metode test, analisis media massa
2. pengumpulan data metode test, analisis media massaFamous3_
 
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Heldy Eriston
 
Tugas makalah metodologi penelitian
Tugas makalah metodologi penelitianTugas makalah metodologi penelitian
Tugas makalah metodologi penelitianSusi Yanti
 
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan Data
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan DataPenyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan Data
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan DataYulifa Zahra
 
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10 Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10 putrisagut
 
Sosiologi - Rancangan Penelitian Sosial
Sosiologi - Rancangan Penelitian SosialSosiologi - Rancangan Penelitian Sosial
Sosiologi - Rancangan Penelitian SosialFaiz Ramli
 
Penelitian sosial
Penelitian sosialPenelitian sosial
Penelitian sosialAnisa Salma
 
Urgensi dan jenis Penelitian
Urgensi dan jenis PenelitianUrgensi dan jenis Penelitian
Urgensi dan jenis PenelitianAlfaze Ghautama
 
Menyusun rancangan penelitian sosial
Menyusun rancangan penelitian sosialMenyusun rancangan penelitian sosial
Menyusun rancangan penelitian sosialadult415
 
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 

Mais procurados (20)

PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6A | D...
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
 
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5
Unp cio-topik khusus-researchmethod-group 5
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk...
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6A | Do...
 
2. pengumpulan data metode test, analisis media massa
2. pengumpulan data metode test, analisis media massa2. pengumpulan data metode test, analisis media massa
2. pengumpulan data metode test, analisis media massa
 
Metode penelitian sosial
Metode penelitian sosialMetode penelitian sosial
Metode penelitian sosial
 
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
 
Tugas makalah metodologi penelitian
Tugas makalah metodologi penelitianTugas makalah metodologi penelitian
Tugas makalah metodologi penelitian
 
P7 kajian teori
P7 kajian teoriP7 kajian teori
P7 kajian teori
 
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan Data
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan DataPenyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan Data
Penyusunan Rancangan Penelitian Sosial dan Pengumpulan Data
 
Bab vi penelitian sosial
Bab vi penelitian sosialBab vi penelitian sosial
Bab vi penelitian sosial
 
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10 Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10
Penelitian sosial-SOSIOLOGI KELAS 10
 
Sosiologi - Rancangan Penelitian Sosial
Sosiologi - Rancangan Penelitian SosialSosiologi - Rancangan Penelitian Sosial
Sosiologi - Rancangan Penelitian Sosial
 
Penelitian sosial
Penelitian sosialPenelitian sosial
Penelitian sosial
 
Urgensi dan jenis Penelitian
Urgensi dan jenis PenelitianUrgensi dan jenis Penelitian
Urgensi dan jenis Penelitian
 
Menyusun rancangan penelitian sosial
Menyusun rancangan penelitian sosialMenyusun rancangan penelitian sosial
Menyusun rancangan penelitian sosial
 
Analisis kualitatif anindita
Analisis kualitatif anindita Analisis kualitatif anindita
Analisis kualitatif anindita
 
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...
Ppt Metodologi Penelitian: 5. Variabel Penelitian | Kelas: 6H | Dosen: Yayuk ...
 

Semelhante a Materi 2

pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfpengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfAyuRosyidaZain2
 
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptx
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptxKelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptx
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptxdaffaelanghendraalba
 
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYA
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYAJENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYA
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYALola Nurhidayaty
 
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptx
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptxPENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptx
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptxFedriApriNugroho1
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB KUMER2.pptx
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB  KUMER2.pptxPPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB  KUMER2.pptx
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB KUMER2.pptxRatnaSugianti1
 
Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3ranti silvia
 
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...Tyaseta Sardjono
 
Slide1 jenis riset
Slide1 jenis risetSlide1 jenis riset
Slide1 jenis risetfarisbudiari
 
ragam penelitian
ragam penelitianragam penelitian
ragam penelitianFela Aziiza
 
Metode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptMetode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptsalman330082
 
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]Fauzul Blanco
 
penelitian sos.PDF
penelitian sos.PDFpenelitian sos.PDF
penelitian sos.PDFAfifSusanto1
 
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitian
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitianEkm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitian
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitianOperator Warnet Vast Raha
 
Konsep dasar penelitian kualitatif
Konsep dasar penelitian kualitatifKonsep dasar penelitian kualitatif
Konsep dasar penelitian kualitatifSiti Sahati
 

Semelhante a Materi 2 (20)

Penelitian Sosial
Penelitian SosialPenelitian Sosial
Penelitian Sosial
 
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfpengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
 
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptx
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptxKelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptx
Kelas X BAB 2 (Penelitian Sosial)-2.pptx
 
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYA
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYAJENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYA
JENIS-JENIS PENELITIAN, PERBEDAANNYA DAN SISTEMATIKA RANCANGANNYA
 
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
 
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptx
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptxPENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptx
PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN SOSIAL (1).pptx
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
 
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB KUMER2.pptx
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB  KUMER2.pptxPPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB  KUMER2.pptx
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB KUMER2.pptx
 
Metodologi
MetodologiMetodologi
Metodologi
 
Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3
 
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...
Bab III Kecerdasan Emosi pada Remaja yang Mengikuti Kelas Unggulan di SMPN 10...
 
Slide1 jenis riset
Slide1 jenis risetSlide1 jenis riset
Slide1 jenis riset
 
ragam penelitian
ragam penelitianragam penelitian
ragam penelitian
 
Metode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptMetode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.ppt
 
Filosofi penelitian
Filosofi penelitianFilosofi penelitian
Filosofi penelitian
 
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]
 
penelitian sos.PDF
penelitian sos.PDFpenelitian sos.PDF
penelitian sos.PDF
 
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitian
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitianEkm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitian
Ekm 2405 handout_bab_1_-_konsep_dasar_penelitian
 
Penelitian Studi Kasus
Penelitian Studi KasusPenelitian Studi Kasus
Penelitian Studi Kasus
 
Konsep dasar penelitian kualitatif
Konsep dasar penelitian kualitatifKonsep dasar penelitian kualitatif
Konsep dasar penelitian kualitatif
 

Mais de Isna Aryanty

Materi 6 sistematika
Materi 6 sistematikaMateri 6 sistematika
Materi 6 sistematikaIsna Aryanty
 
Materi 8 pengolahan dan analisa data
Materi 8 pengolahan dan analisa dataMateri 8 pengolahan dan analisa data
Materi 8 pengolahan dan analisa dataIsna Aryanty
 
Materi 7 pengumpulan data
Materi 7 pengumpulan  dataMateri 7 pengumpulan  data
Materi 7 pengumpulan dataIsna Aryanty
 
Materi 5 studi pustaka
Materi 5 studi pustakaMateri 5 studi pustaka
Materi 5 studi pustakaIsna Aryanty
 
Materi 9 penulisan laporan
Materi 9 penulisan laporanMateri 9 penulisan laporan
Materi 9 penulisan laporanIsna Aryanty
 
iii. minggu ketiga
iii. minggu ketigaiii. minggu ketiga
iii. minggu ketigaIsna Aryanty
 
iv. minggu keempat
iv. minggu keempativ. minggu keempat
iv. minggu keempatIsna Aryanty
 
Probabilitas konsepsi peluang
Probabilitas konsepsi peluangProbabilitas konsepsi peluang
Probabilitas konsepsi peluangIsna Aryanty
 

Mais de Isna Aryanty (14)

Materi 6 sistematika
Materi 6 sistematikaMateri 6 sistematika
Materi 6 sistematika
 
Materi 8 pengolahan dan analisa data
Materi 8 pengolahan dan analisa dataMateri 8 pengolahan dan analisa data
Materi 8 pengolahan dan analisa data
 
Materi 7 pengumpulan data
Materi 7 pengumpulan  dataMateri 7 pengumpulan  data
Materi 7 pengumpulan data
 
Materi 5 studi pustaka
Materi 5 studi pustakaMateri 5 studi pustaka
Materi 5 studi pustaka
 
Materi 4
Materi 4Materi 4
Materi 4
 
Materi 3
Materi 3Materi 3
Materi 3
 
Materi 9 penulisan laporan
Materi 9 penulisan laporanMateri 9 penulisan laporan
Materi 9 penulisan laporan
 
Materi 1
Materi 1Materi 1
Materi 1
 
Vi. minggu keenam
Vi. minggu keenamVi. minggu keenam
Vi. minggu keenam
 
iii. minggu ketiga
iii. minggu ketigaiii. minggu ketiga
iii. minggu ketiga
 
ii. minggu kedua
ii. minggu keduaii. minggu kedua
ii. minggu kedua
 
i. minggu pertama
i. minggu pertamai. minggu pertama
i. minggu pertama
 
iv. minggu keempat
iv. minggu keempativ. minggu keempat
iv. minggu keempat
 
Probabilitas konsepsi peluang
Probabilitas konsepsi peluangProbabilitas konsepsi peluang
Probabilitas konsepsi peluang
 

Materi 2

  • 1. Materi 2 JENIS – JENIS PENELITIAN Dari berbagai literatur yang ada, jenis penelitian sangat banyak sekali. Menurut Sugiyono (2002:2) jenis penelitian dapat dikelompokkan menurut tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi dan jenis data. Berikut ini pembagian jenis penelitian menurut Sugiyono (2002 : 2-10): Tabel 1 Tujuan 1. Murni 2. Terapan Pendekatan Tingkat Eksplanasi Jenis Data 1. Survey 1. Deskrip-tif 1. Kuantitatif 2. Ex Post Facto 2. Komparatif 2. Kualitatif 3. Eksperimen 3. Assosiatif 3. Gabungan 4. Naturalistik keduanya 5. Policy Research 6. Action Research 7. Evaluasi 8. Sejarah Sedangkan Nazir (1999:54) membagi penelitian menjadi 5 kelompok yaitu : Tabel 2 Sejarah Deskripsi Eksperimental 1. Sejarah komparatif 2. Yuridis legal 3. Biografis 4. Bibliografis Grounded Theory Penelitian Tindakan 1. Survey 1. Absolut Grounded Theory Action Research 2. Deskriptif 2. Komparatif berkesinambungan 3. True experimental 3. Studi kasus 4. Quasi 4. analisis pekerjaan experimental 5. Studi komparatif 6. Studi waktu Sedangkan Lexy Moleong (2000) salah seorang diantara tokoh peneliti kualitatif membagi penelitian menjadi 4 macam yaitu : 1. Pendekatan fenomenologis 2. Interaksi Simbolik 3. Kebudayaan 4. Etnometodologi
  • 2. Menurut Slamet (2003:3) jenis penelitian dapat dibagi menjadi Tabel 3 Jenis penggolongan Macam penelitian 1. Penelitian eksplorasi Menurut tujuan 2. penelitian pengembangan 3. penelitian verifikasi 1. Penelitian cross sectional 2. Penelitian longitudinal /time series 3. Penelitian studi kasus Menurut pendekatan 4. Penelitian Grounded 5. Penelitian survey 6. Penelitian assessment 7. Penelitian evaluasi 8. Penelitian aksi 1. Penelitian perpustakaan Menurut tempat 2. Penelitian laboratorium 3. Penelitian kancah Menurut pemakaian 1. Penelitian murni 2. Penelitian terapan 1. Penelitian pendidikan Menurut bidang ilmu 2. Penelitian ekonomi 3. Penelitian hukum 4. dll Menurut taraf penelitian 1. Penelitian deskriptif 2. penelitian eksplanasi 1. Penelitian histories Menurut saat terjadi variabel 2. Penelitian ekspos facto 3. Penelitian eksperimen Jenis penelitian menurut Newman, LW (1997) diklasifikan berdasarkan 4 dimensi, yaitu 1). Berdasarkan tujuan penelitian, 2). Berdasarkan manfaat penelitian, 3). Berdasarkan dimensi dan 4). Berdasarkan teknik pengumpulan data,
  • 3. Berikut ini pembagian jenis penelitian selengkapnya : Tabel 4 No Dimensi Penelitian Jenis penelitian 1. Penelitian Eksploratori 1 Tujuan penelitian 2. Penelitian Deskriptif 3. Penelitian Eksplanatory 1. Penelitian dasar/ murni 2. Penelitian terapan 2 Manfaat penelitian a. Penelitian Action research b. Penelitian Evaluatif - Penelitian Formatif - Penelitian Sumatif 1. Penelitian cross sectional 2. Penelitian longitudinal /time series 3 Waktu penelitian a. Panel study b. Time series c. Cohort studi 3. Penelitian studi kasus Data Kuantitatif 1. Penelitian Eksperimen 2. Penelitian survey 4 Teknik pengumpulan data 3. Penelitian Content analisis (analisis isi) 4. Penelitian existing statistic Data Kualitatif 1. Penelitian lapangan 2. Penelitian sejarah PENJELASAN 1. Penelitian Eksploratory Penelitian yang bertujuan untuk mengeksplorasi topik baru, menggambarkan fenomena sosial dan menjelaskan bagaimana terjadinya suatu fenomena sosial. Tujuan penelitian eksplorasi adalah : • menjadikan sebuah topik yang baru dikenal oleh masyarakat luas • mengembangkan gambaran dasar mengenai topik yang sedang dibahas
  • 4. • menggeneralisasi beberapa gagasan dan mengembangkan teori yang bersifat tentatif • membuka kemungkinan diadakanya penelitian lanjutan mengenai topik yang sedang di bahas • memformulasikan pertanyaan dan menjelaskan kembali sebuah topik sehingga menjadi lebih sistematik untuk dimengerti • mengembangkan teknik dan arah untuk penelitian selanjutnya 2. Penelitian Deskriptif Tujuan penelitian deskriptif adalah menyajikan gambaran yang lengkap mengenai setting sosial dan hubungan-hubungan yang terdapat dalam penelitian. Tujuan dari penelitian deskriptif adalah : • Menghasilkan gambaran yang akurat tentang sebuah kelompok • Menggambarkan mekanisme sebuah proses atau hubungan • Memberikan gambaran, baik yang berbetnuk verbal maupun numerikal • Menyajikan informasi dasar • Menciptakan seperangkat kategori atau pengklasifikasian • Menjelaskan tahapan-tahapan atau seperangkat tatanan. • Menyimpan informasi yang tadinya bersifat kontradiktif mengenai subyek penelitian. 3. Penelitian Eksplanatory Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana sebuah fenomena sosial terjadi. Tujuan dari penelitian ekplanasi yaitu : • Menjelaskan secara akurat sebuah teori • Mencari penjelasan yang lebih baik mengenai sebuah topik • Mengembangkan pengetahuan yang lebih jauh mengenai sebuah proses • Menghubungkan topik-topik yang berbeda namun memiliki kesamaan dalam pernyataan • Membangun dan memodifikasi sebuah teori sehingga menjadi lebih lengkap • Mempertahankan sebuah teori dalam topik baru Menghasilkan bukti untuk mendukung sebuah penjelasan atau prediksi. 4. Penelitian murni
  • 5. Penelitian murni menjelaskan pengetahuan yang amat mendasar mengenai dunia sosial. Penelitian ini mendukung teori yang menjelaskan bagaimana sosial, apa yang menyebabkan sebuah peristiwa terjadi. 5. Penelitian terapan Penelitian yang bersifat pragmatis serta berorientasi pada perubahan serta mencoba untuk menyelesaikan masalah tertentu secara spesifik. Penelitian ini menghasilkan rekomendasi-rekomendasi bagi masalah-masalah tertentu, dan bukan semata-mata untuk mengembangkan teori Perbedaan antara penelitian murni dan penetilitan terapan Tabel 5 1. 2. 3. 4. 5. 6. Penelitian Murni Penelitian diadakan untuk kepuasan peneliti. Peneliti secara bebas memilih permasalahan dan subyek penelitian Penelitian diadakan berdasarkan norma absolut penelitian yang dibuat oleh peneliti Fokus penelitian pada logika dan rancangan penelitian yang dibuat oleh peneliti tujuan utamanya adalah untuk menyumbangkan pengetahuan teoritis dasar keberhasilan dinilai ketika hasil penelitian dimuat dalam jurnal dan memiliki pengaruh pada komunitas ilmuan lain Penelitian Terapan 1. Penelitian adalah pekerjaan yang diatur oleh sponsor yang kedudukannya ada di luar disiplin ilmu. 2. Penelitian diadakan berdasarkan tuntutan pemberi sponsor 3. Sponsor diberikan berdasarkan manfaat yang diperoleh setelah hasil penelitian 4. Fokus penelitian adalah kemampuan untuk menggeneralisasikan hasil penelitian sehingga dapat digunakan untuk kepentingan pemberi sponsor. 5. tujuan utamanya adalah tujuan pragtis dari hasil penelitian 6. keberhasilan dinilai ketika hasil penelitian dapat digunakan oleh pihak pemberi sponsor dalam membuat keputusan Ada beberapa macam penelitian terapan yaitu : a. Action research Merupakan penelitian terapan yang berfokus pada tindakan sosial seperti masalah gender b. Evaluatif Penelitian terapan yang mengukur keberhasilan suatu program, penelitian evaluatif ini meliputi :  Formatif, Penelitian yang dilakukan selama program berjalan  Sumatif, Penelitian yang dilakukan ketika program sudah selesai 6. Penelitian cross sectional
  • 6. Penelitian yang mengambil satu bagian dari gejala (populasi) pada satu waktu tertentu. Penelitian ini biasanya merupakan penelitian yang mudah dan berbiaya murah 7. Penelitian longitudinal Penelitian yang dilakukan melalui pengamatan-pengamatan yang berkaitan dengan satu fenomena sosial. Informasi-infoemasi mengenai masyarakat atau unit penelitian lain dalam durasi waktu tertentu yang dilakukan lebih dari sekali. Penelitian ini lebih kompleks dan memerlukan biaya lebih banyak dibandingkan dengan cross sectional. Penelitian ini terdiri dari : a. Panel studi Peneliti mengamati kelompok orang-orang yang sama dalam kurun waktu yang berbeda b. Time series Peneliti mengumpulkan tipe informasi yang sama mengenai perubahan gejala dari sekelompok orang dalam waktu yang berbeda. c. Cohort studi Peneliti mengamati perubahan gejala pada sejumlah responden dengan karakteristik yang sama – bisa dilihat dari pengalaman hidup yang dimilikinya. 8. Penelitian Case Study Penelitian ini bersifat mendalam dengan penekanan pada kasus-kasus yang spesifik yang terjadi pada satu rentang waktu yang ketat. 9. Penelitian eksperimen Penelitian yang dilakukan dalam lingkungan laboratorium maupun dalam kehidupan yang sebenarnya. Peneliti biasanya menciptakan kondisi yang dimanipulasi bagi salah satu kelompok subyek penelitiannya. 10. Penelitian survey Peneliti mengajukan pertanyaan tertulis, baik yang telah tersusun dalam kuisioner maupun dalam wawancara. 11. Penelitian Content Analisis Teknik pengumpulan data untuk menjelaskan formasi yang terdapat dalam material yang bersifat simbolik seperti gambar, film dan lirik lagu. 12. Penelitian excisting variabel Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan data statistik yang dikumpulkan pada penelitian terdahulu maupun laporan yang diberikan oleh pemerintah. 13. Penelitian lapangan
  • 7. Penelitian yang dilakukan dalam bentuk studi kasus pada kelompok kecil orang dalam durasi waktu tertentu. 14. Penelitian historical comparatif Menjelaskan aspek-aspek kehidupan sosial yang terjadi di masa lalu atau yang terjadi pada kebudayaan yang berbeda.Penelitian historis bertujuan untuk merekonstruksi masa lampau secara sistematis dan obyektif, dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi dan memverifikasikan, serta mensistematiskan bukti-bukti untuk menegakkan fakta dan memperoleh kesimpulan yang kuat, dihubungkan dengan fakta yang ada pada masa sekarang dan proyeksi masa depan. 15. Penelitian Perkembangan Penelitian perkembangan bertujuan untuk menyelidiki pola dan perurutan pertumbuhan atau perubahan sebagai fungsi waktu. Contoh studi mengenai pertumbuhan anak secara langsung dengan mengukur pertumbuhan dan perkembangan anak (individu) yang diteliti. 16. Penelitian korelasional Tujuan penelitian korelasional adalah untuk menyelidiki sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berkaitan dengan variasi-variasi pada satu atau lebih faktor lain berdasarkan pada koefisien korelasi. 17. Penelitian Kausal Komparatif Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat yang ada, mencari kembali fakta yang mungkun menjadi penyebab melalui data tertentu. 18. Penelitian Eksperimental Sungguhan Penelitian eksperimental sungguhan bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan saling hubungan sebab akibat dengan cara mengenakan kepada satu atau lebih kelompok eksperimental, satu atau lebih kondisi perlakuan dan membandingkan hasilnya dengan satu atau lebih kelompok kontrol yang tidak dikenai perlakuan. 19. Penelitian Eksperimental Semu Penelitian Eksperimental semu bertujuan untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi informasi yang dapat diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol atau memanipulasikan semua variabel yang relevan. 20. Penelitian eksplorasi Penelitian yang mencari sebab akibat permasalahan dan masalah tersebut belum pernah terjadi, sehingga peneliti bertindak dalam suasana kegelapan, namun berusaha untuk menemukan permaslahan yang sedang atau akan diteliti.
  • 8. 21. Penelitian pengembangan Bertujuan untuk mengembangkan hasil penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya, baik pengembangan ilmu murni maupun untuk terapan 22. Penelitian verifikasi Penelitian yang bermaksud mengulangi penelitian dengan masalah dan obyek yang sama, dengan tujuan mengoreksi penelitian sebelumnya. 23. Penelitian grounded Suatu metode penelitian yang mendasarkan diri kepada fakta dan menggunakan analisa perbandingan bertujuan untuk mengadakan generalisasi empiris, menetapkan konsepkonsep, membuktikan teori dan mengembangkan teori dimana pengumpulan data dan analisa data berjalan pada waktu yang bersamaan. 24. Penelitian Asessment Penelitian ini dalam kasus-kasus management atau ekonomi digunakan untuk penilaian suatu proyek dimulai sampai akhir proyek, sehingga kredibilitas peneliti sangat diutamakan. 25. Penelitian perpustakaan Penelitian yang dilakukan di ruang perpustakaan dengan berbagai literature atau yang disebut dengan penelitian literatur 26. Penelitian laboratorium Penelitian yang dilakukan di laboratorium dengan menggunakan eksperimen-eksperimen biasa sering digunakanoleh orang-orang eksakta 27. Penelitian kancah Penelitian yang berhubungan dengan masyarakat tentang manusia dimana persoalan atau permaslahan tidak kunjung selesai. 28. Penelitian ekspos fakto Penelitian untuk mengekspos kejadian-kejadian yang sedang berlangsung PARADIGMA PENELITIAN Paradigma penelitian secara ekstrim dipisahkan menjadi dua macam yaitu paradigma kuantitatif, dan paradigma kualitatif. Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana sebuah fenomena sosial terjadi. Tujuan dari penelitian ekplanasi yaitu : • Paradigma Kuantitatif
  • 9. Paradigma ini menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. • Paradigma Kualitatif Penelitian ini menekankan pada pemahaman mengenai masalah-masalah dalam kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas atau natural setting yang holistik, komplek dan rinci. Tabel 6: Perbedaan Asumsi Paradigma Kuantitatif Dan Kualitatif Paradigma Kuantitatif Paradigma Kualitatif Realitas bersifat objektif dan berdimensi tunggal. Realitas bersifat subjektif dan berdimensi banyak. Peneliti independen terhadap fakta yang diteliti. Bebas nilai dan tidak bias. Pendekatan deduktif. Pengujian teori dengan analisis kuantitatif. Peneliti berinteraksi dengan fakta yang diteliti. Tidak bebas nilai dan bias. Pendekatan induktif. Pengujian teori dengan analisis kualitatif.
  • 10. Paradigma ini menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. • Paradigma Kualitatif Penelitian ini menekankan pada pemahaman mengenai masalah-masalah dalam kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas atau natural setting yang holistik, komplek dan rinci. Tabel 6: Perbedaan Asumsi Paradigma Kuantitatif Dan Kualitatif Paradigma Kuantitatif Paradigma Kualitatif Realitas bersifat objektif dan berdimensi tunggal. Realitas bersifat subjektif dan berdimensi banyak. Peneliti independen terhadap fakta yang diteliti. Bebas nilai dan tidak bias. Pendekatan deduktif. Pengujian teori dengan analisis kuantitatif. Peneliti berinteraksi dengan fakta yang diteliti. Tidak bebas nilai dan bias. Pendekatan induktif. Pengujian teori dengan analisis kualitatif.