SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
Download to read offline
Jireh Training & Consulting

UTAMAKAN
KESELAMATAN
DAN KESEHATAN KERJA

UTAMAKAN
KESELAMATAN
DAN KESEHATAN KERJA

Oleh:
Suharyana, SKM, M.Kes

Tujuan Pembelajaran

•

Memahami philosophy K3

•

Mampu

mengidentifikasi

bahaya

(Hazard)

berhubungan

pada

dengan

sumber

potensi

umumnya

proses

kerja

yang
dan

equipment
•

Mampu menetapkan tindakan pengendalian dan
evaluasi keefektifan dari setiap situasi yang
tidak diduga dan meyakinkan telah diselesaikan

1
Jireh Training & Consulting

Keselamatan
bersifat 

Universal

Kejadiannya tiba-tiba;
Tidak diduga dan
Tidak dikehendaki,

Keselamatan
Kerja

?
2
Jireh Training & Consulting

Pendekatan K3

UTAMAKAN KESELAMATAN
DAN KESEHATAN KERJA

•
•
•
•
•

Hukum
Kemanusiaan
Ekonomi
Philosophy
Keilmuan

Undang undang No 1 tahun 1970
Keselamatan Kerja

Pendekatan K3
• Pendekatan Hukum
•
•
•

K3 merupakan ketentuan perundangan .
K3 wajib dilaksanakan
Pelanggaran thd K3 dpt dikenakan
sangsi pidana (denda/kurungan)
• Tujuan :
• Melindungi TK dan orang lain, asset dan
lingkungan hidup

3
Jireh Training & Consulting

UU No. 13 Tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan
Pasal 86:
“pekerja / buruh mempunyai hak untuk
memperoleh perlindungan atas keselamatan
dan kesehatan kerja”.
Pasal 87:
“setiap perusahaan wajib menerapkan
sistem
manajemen
keselamatan
dan
kesehatan kerja yang terintegrasi dengan
sistem manajemen perusahaan”.

Pendekatan K3
• Pendekatan Kemanusiaan
•
•
•

Kecelakaan menimbulkan
penderitaan bagi sikorban/
keluarganya.
K3 melindungi pekerja dan
masyarakat
K3 bagian dari HAM

4
Jireh Training & Consulting

Pendekatan K3
• Pendekatan Ekonomi
•
•

K3 mencegah kerugian
Meningkatkan produktivitas

Proses         
Bahan + Mesin + Tenaga kerja



Safe Production

5
Jireh Training & Consulting

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Philosophy
Upaya untuk menjamin
keutuhan dan kesempurnaan
tenaga kerja dan manusia pada
umumnya, hasil karya dan
budayanya menuju masyarakat
yang adil dan sejahtera.

ilustrasi
SEKOLAHAN

RUMAH

KECELAKAAN
1. Kec. diluar hub. Kerja
2. Kec. dalam hub. Kerja
3. Kecelakaan kerja

Tempat kerja

6
Jireh Training & Consulting

“HAZARD”

Adalah sumber bahaya potensial yang
dapat menyebabkan
kecelakaan/kerusakan

Hazard dapat berupa :
bahan-bahan , bagian-bagian mesin,
bentuk energi, metode kerja atau
situasi kerja.



Jenis Potensi Bahaya



Physical Hazards
Chemical Hazards



Electrical Hazards



Mechanical Hazards
Physiological Hazards
Biological Hazards
Ergonomic







7
Jireh Training & Consulting

“DANGER”

Merupakan tingkat bahaya dari
suatu kondisi bilamana
terjadi accident.

adalah suatu kondisi
sumber bahaya telah ter-identifikasi
dan telah dikendalikan
ke tingkat yang memadai
(Aman/safe)

Difinisi

adalah :
Kejadian yang tidak dikehendaki
dan tidak diduga /tiba-tiba yang
dapat menimbulkan korban
manusia dan atau harta benda

8
Jireh Training & Consulting

Difinisi

Adalah :
SUATU KEJADIAN TIDAK DIDUGA
(INSIDENT) YANG MENGAKIBATKAN
KACAUNYA PROSES PEKERJAAN /
PRODUKSI YANG DIRENCANAKAN
SEBELUMNYA

Catatan :
Kecelakaan kerja tidak selalu diukur adanya
korban manusia cidera atau mati.

GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN
$1 BIAYA KECELAKAAN DAN PENYAKIT
• Pengobatan/ Perawatan
• Gaji (Biaya Diasuransikan)

$5

HINGGA

$50

BIAYA DALAM PEMBUKUAN:
KERUSAKAN PROPERTI
(BIAYA YANG TAK
DIASURANSIKAN)

$1

HINGGA

$3

BIAYA LAIN YANG
TAK DIASURANSIKAN

• Kerusakan peralatan
• Kerusakan produk dan material
• Hambatan dan ganguan produksi
• Biaya legal hukum
• Biaya fasilitas dan perawatan gawat
darurat
• Sewa peralatan
• Kehilangan Waktu untuk penyelidikan
• Gaji terus dibayar untuk waktu yang hilang
• Biaya pemakaian pekerja pengganti /
melatih
• Upah lembur
• Ekstra waktu untuk kerja administrasi
• Berkurangnya hasil produksi akibat dari
sikorban
• Hilangnya bisnis dan nama baik

9
Jireh Training & Consulting

Piramida kasus kecelakaan
1

kec. fatal

Data yg
dilaporkan

10

kec. ringan
30

Kerusakan alat
600

dan
tercatat

Nyaris Kecelakaan

10.000

Sumber bahaya

Sasaran K3
• Melindungi para pekerja dan orang

lainnya di tempat kerja (formal
maupun informal)
• Menjamin setiap sumber produksi
dipakai secara aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan
lancar

10
Jireh Training & Consulting

Prinsip dasar penerapan K3

Risk assessment
identifikasi &
analisa potensi
bahaya
HAZARD

Tindakan
Pengendalian
bahaya
CONTROL

ASPEK PENERAPAN K3
a Perencanaan
a Pemasangan
a commissioning
a pemakaian
aperawatan

PENGENDALIAN
•
•
•
•

Administratif,
Legalitas/perijinan,
Standarisasi
Sertifikasi

11
Jireh Training & Consulting

Identifikasi Bahaya







Sebelum memulai suatu pekerjaan,harus dilakukan
Identifikasi Bahaya guna mengetahui potensi bahaya
dalam setiap pekerjaan.
Identifikasi Bahaya dilakukan bersama pengawas
pekerjaan dan Safety Departement.
Identifikasi Bahaya menggunakan teknik yang sudah
baku seperti Check List, JSA, JSO,What If, Hazops,
dsb.
Semua hasil identifikasi Bahaya harus
didokumentasikan dengan baik dan dijadikan sebagai
pedoman dalam melakukan setiap kegiatan.

Kerusakan
Peralatan
Mesin,
Instalasi
Bahan
Cara kerja,
Proses

Korban jiwa

Acciden
t

Cacat,
cidera,
Sakit
Kerugian
Citra

Lingkungan

12
Jireh Training & Consulting

Identifikasi dan analisis
kecelakaan kerja

Kerusakan
Korban jiwa

“ HAZARD”

“Accident
”

Cacat,
cidera,
Sakit
Kerugian :
•Harta benda
•Citra

“RISK”
Resiko adalah ukuran
kemungkinan kerugian yang akan
timbul dari sumber bahaya
(hazard) tertentu yang terjadi.

13
Jireh Training & Consulting

RISK MANAGEMENT
Dalam Keselamatan dan Kesehatan
Kerja adalah meliputi :


proses mengidentifikasi sumber bahaya,



penilaian resiko, dan



tindakan untuk menghilangkan serta
mengurangi resiko secara terus
menerus.

RISK ASSESSMENT
Adalah proses menganalisa tingkat Resiko,
pertimbangan Tingkat Bahaya, dan
mengevaluasi apakah Sumber Bahaya dapat
dikendalikan, memperhitungkan segala
kemungkinan yang terjadi di tempat kerja.

14
Jireh Training & Consulting

RISK ANALYSIS
Adalah perkiraan kuantitatif dengan
teknik matematik menggabungkan
konsekuensi dan frekuensi insiden
The development of a quantitative estimate
of risk based on mathematical techniques
for combining estimates of incident
consequences and frequencies.

“Level of RISK”
adalah perhitungan antara
konsekuensi/ dampak yang mungkin
timbul dan probabilitas, yang
biasanya disebut

(Tingkat resiko).

15
Jireh Training & Consulting

Klasifikasi Resiko


Resiko diukur dan diberi peringkat :



– Rendah
– Medium
– Tinggi
Klasifikasi Impak Resiko
– Personnel Safety and Health Risks
– Process Safety Impacts
– Environmental Impacts

Penentuan Faktor Resiko








Sifat Pekerjaan
Lokasi Kerja
Potensi bahaya di tempat kerja
Potensi/kualifikasi kontraktor
Pekerjaan simultan
Lamanya pekerjaan
Pengalaman dan keahlian kontraktor

16
Jireh Training & Consulting

Resiko terdiri dari 2 dimensi:
Kekerapan
(Frequency)

Akibat
(Consequence)

ACCIDENT
CONSEQUENCES

Atau
Consequence x Frequency, dimana “Frequency” terdiri
dari Probabilitas dan Paparan

SERIOUS

SEDANG

SEDANG

RENDAH SEDANG TINGGI

RINGAN

RENDAH RENDAH SEDANG
SULIT

TINGGI

TINGGI

JARANG SERING

KEMUNGKINAN UNTUK TERJADI

17
Jireh Training & Consulting

KATEGORI AKIBAT KECELAKAAN
Kategori

Dampak

Extrim

Mengancam keselamatan masyarakat sekitarnya

Kritis

Kematian & Rusak berat / proses terhenti total

Berat

Kematian & Kerusakan peralatan

Sedang

Memerlukan perawatan medis

Ringan

Tidak perlu perawatan medis/proses terganggu

ANALYSIS KECELAKAAN
ANALISA
KECELAKAAN,
bertujuan
menemukan faktor penyebab utamanya
dan menentukan tindakan pencegahan
terjadinya peristiwa yang sama

18
Jireh Training & Consulting

Accident

( H.W. HEINRICH, 1931)

ENVIRON
MENT

PERSON

SOCIAL
ENVIRONMENT

FAULT OF
PERSON

HAZARD

ACCIDENT

INJURY

UNSAFE
ACT /
UNSAFE
CONDITION

19
Jireh Training & Consulting

( FRANK BIRD JR, 1970 )

Lack of
Control
LACK OF
CONTROL

ORIGIN

SYMPTOM

CONTACT

Loss

BASIC
CAUSES

IMMEDIATED

INCIDENT /
ACCIDENT

INJURY /
DAMAGE

CAUSES

( ILCI model - Bird & German, 1985 )

20
Jireh Training & Consulting

HAZARD

ACCIDENT

KERUGIAN

INSIDEN

SEBAB LANGSUNG

SEBAB DASAR

LEMAH KONTROL

Kebakaran, ledakan dan
kejadian lain yang berbahaya

CONSEQUENCY

A.

Akibat
kecelakaan
Loss
People
Property
Process
(Profit)

Koran manusia
Meninggal
Luka berat
Luka ringan
Kerugian Material (Rp…………)
Bangunan
Peralatan/Mesin
Bahan Baku
Bahan setengah jadi
Bahan jadi
Kerugian waktu kerja
……… jam kerja orang

21
Jireh Training & Consulting

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7
8
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.

B.

Sumber
Kecelakaan
Incident

Contact
With
Energy or
Substance

C.

Type
Kecelakaan

1.
2.
3.
4

Incident

Contact
With
Energy or
Substance

5.
6.
7.
8.
9.
10.

Mesin produksi
Penggerak mula dan pompa
Lift
Pesawat angkat.
Converyor
Pesawat angkut
Alat transmisi mekanik (rantai, pulley, dll).
Perkakas kerja tangan
Pesawat uap dan bejana tekan
Peralatan listrik
Bahan kimia
Debu berbahaya
Radiasi dan bahan radioaktif
Faktor lingkungan
Bahan mudah terbakar dan benda panas
Binatang
Permukaan lantai kerja
Lain-lain.

Terbentur
Terpukul
Tertangkap pada, dalam atau
diantara benda
Jatuh dari ketinggian yang
sama.
Jatuh dari ketinggian yang
berbeda.
Tergelincir.
Terpapar
Penghisapan, penyerapan
Tersentuh aliran listrik.
Lain-lain.

22
Jireh Training & Consulting

D.

Kondisi
berbahaya
Immediate
Causes
Substandard
Acts
Substandard
Conditions

E.

1.
2

Pengamanan yang tidak sempurna
Peralatan/bahan yang tidak
seharusnya
3. Kecacatan, ketidak sempurnaan
4. Prosedur yang tidak aman
5. Penerangan tidak sempurna
6. Iklim kerja yang tidak aman
7. Tekanan udara yang tidak aman
8. Getaran yang berbahaya
9. Pakaian, kelengkapan yang tidak
aman
10. Kejadian berbahaya lainnya

1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang,

Tindakan
berbahaya
Immediate
Causes
Substandard
Acts
Substandard
Conditions

2. Bekerja dengan kecepatan berbahaya.
3. Membuat alat pengaman tidak berfungsi
4

Memakai peralatan yang tidak aman,
tanpa peralatan.

5. Melakukan Proses dengan tidak aman
6. Posisi atau sikap tubuh tidak aman
7. Bekerja pada objek yang berputar atau
berbahaya
8. Mengalihkan perhatian, mengganggu,
sembrono / berkelakar, mengagetkan
dan lain-lain.
9. Melalaikan penggunaan alat pelindung
diri yang ditentukan.
10. Lain-lain.

23
Jireh Training & Consulting

JOB SAFETY ANALYSIS

(JSA)

ANALISIS PEKERJAAN YANG
DILAKUKAN SECARA BERATURAN
SEBELUM PEKERJAAN DIMULAI DAN
HARUS TERBACA BERKAITAN DENGAN
RENCANA PEKERJAAN TERSEBUT.

Bertujuan mencari/menemukan adanya
potensi bahaya pada setiap tahapan/
rangkaian proses pekerjaan dan berusaha
untuk menghilangkannya.

Langkah-langkah :
•
•
•

uraikan tahapan pekerjaan,
identifikasi potensi bahaya yang
mungkin ada,
tetapkan tindakan untuk
mengendalikan bahaya atau
menghilangkannya sama sekali

24
Jireh Training & Consulting

Contoh work sheet JSA

JOB SAFETY ANALYSIS
Jenis pekerjaan :
Unit/Seksi
:

Tanggal :
AHLI K3 :

No tahapan pekerjaan potensi bahaya

pengendalian

1
2
3
4
Tim JSA
No

Nama

Jabatan

Tanda tangan

Work sheeet
ANALISA POTENSI BAHAYA
No. Komponen

Kegagalan

Pengaruh

Tk. bahaya

Frequensi Metoda deteksi

25
Jireh Training & Consulting

Keterangan item
1. Komponen
:
berisi daftar komponen yang akan dianalisa
2. Kegagalan
:
jenis kegagalan yang mungkin terjadi pada tiap komponen.
3. Pengaruh
:
akibat yang terjadi karena adanya kegagalan terjadi
terhadap komponen lain dan system keseluruhan
4. Tingkat bahaya (Tingkat keparahan akibat kegagalan atau kerusakan) :
Aman
Sedang (marginal)
Kritis
Sangat kritis
5. Frequensi kegagalan; Perkiraan jangka waktu terjadinya jenis kegagalan.
Sering
:
1 kasus kurang 10.000 jam kerja
Cukup sering
:
1 kasus antara 10.000-100.000 jam
Jarang
:
1 kasus antara 100.000-10.000.000 jam
Sangat jarang :
1 kasus lebih dari 10.000.000 jam
6. Metoda deteksi :

Metoda untuk melakukan pendeteksian untuk mengetahui
adanya kelainan

Syarat-syarat (Rekomendasi K-3)
Metoda pencegahan kecelakaan :


Eliminasi



Subtitusi



Rekayasa



Pengendalian administratif

Syarat tersebut harus mengacu prinsip sebagai berikut :
-

Efektif dalam menghindari terjadinya kecelakaan.

-

Dapat dilakukan atau dikerjakan.

-

Biaya yang dikeluarkan seminimal mungkin ( Murah ).

-

Tidak mengganggu proses produksi dan pemeliharaan

26
Jireh Training & Consulting

Bertujuan memperbaiki atau
meningkatkan mutu K3 melalui
pengamatan sikap dan cara seseorang
dalam melakukan pekerjaan

Job Safety observation (JSO) adalah
suatu metoda pengamatan suatu
pekerjaan untuk meningkatkan mutu
pelaksanaan keselamatan kerja.
Kegiatan ini biasanya dilakukan
sewaktu-waktu oleh para pengawas
tanpa sepengetahuan operator yang
diobservasi.

27
Jireh Training & Consulting

Pengamatan anak buah dalam
melaksanakan pekerjaan aspek K3
Meliputi :
• penilaian resiko bahaya
• penilaian cara kerja yang tidak
aman
• penilaian cara kerja yang aman,
• melakuan koreksi
• memberi penghargaan cara
kerja yang aman

Pencegahan Kecelakaan
Adm
Procedure

Engineering
Control

Safety
Approach

Human
Control

28
Jireh Training & Consulting

Pencegahan Kecelakaan Kerja
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.

Peraturan
Standardisasi
Pengawasan
Penelitan Teknik
Penelitian Medis
Penelitian Psikologis
Penelitian Statistik
Pendidikan
Pelatihan
Persuasi
Asuransi
Penerangan 1 s/d 11
Ref. Accident Preventions, ILO

Pencegahan Faktor Manusia




Pemilihan Tenaga Kerja
Pelatihan sebelum mulai kerja
Pembinaan dan pengawasan selama
kegiatan berlangsung

29
Jireh Training & Consulting

Pencegahan Faktor Teknis







Perencanaan Kerja yang baik.
Pemeliharaan dan perawatan peralatan
Pengawasan dan pengujian peralatan kerja
Penggunaan metoda dan teknik konstruksi
yang aman
Penerapan Sistim Manajemen Mutu

Accident Prevention Program
Pencegahan
- Safe Design
- Hazard
Identification

Pengendalian
- Engineering
- Human
Administratives

Pra Insiden

Penangulangan
- Emergency Response
System
- Prasarana

Insiden

Rehabilitasi

Pasca Insiden

30
Jireh Training & Consulting

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Aspek Keselamatan harus telah dimulai sejak proyek
dirancang dengan mempertimbangkan Keselamatan dalam
pembangunan atau pengoperasiannya.
•Safety Review
•AMDAL

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Dilakukan Analisa Keselamatan terhadap
rancangan Proyek dengan mengidentifikasi
potensi Bahaya serta standar dan
perundangan yang terkait dengan rancangan
• What If Analysis

31
Jireh Training & Consulting

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Dilakukan Analisa Keselamatan lebih rinci setelah P&ID
atau rancangan detail konstruksi selesai dan ada rincian
peralatan dan sistim yang akan digunakan terhadap
rancangan Proyek
• Hazops
• What If Analysis
• Quantitative Risk Analysis

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Penerapan K3 dalam kegiatan fisik
konstruksi dengan menerapkan
manajemen K3 proyek :
-Safety Audit
-Safety Review

32
Jireh Training & Consulting

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Sebelum fasilitas dijalankan dan
konstruksi dinyatakan selesai diadakan
kajian ulang untuk meyakinkan standar
keselamatan yang ada untuk fasilitas
tersebut sudah memenuhi :
- Pre Start-up Safety Review
- Safety Inspection

TAHAP PENGELOLAAN K-3
Tahap Kegiatan
TAHAP I
CONCEPTUAL
ENGINEERING

TAHAP II
Basic
Engineering

Tahap III
Detailed
Engineering

Tahap IV
Equipment
Procurement
and Constr.

Tahap V

Tahap VI

Commissioning
& Start-Up

Operation &
Maintenance

Tahap VII
Demolition

Penerapan K3 dalam operasi (Operational
Safety) sesuai ketentuan yang berlaku
untuk kegiatan yang bersangkutan
-Pabrik kimia
-Industri Umum
-Industri Jasa
-Fasilitas Umum dsb.

33
Jireh Training & Consulting

Identification







Evaluation Develops
The Plan

Implementasi Monitoring

Setiap proyek memiliki karakteristik berbeda,
misalnya proyek bangunan bertingkat,
pembangunan bendungan, pabrik dsb.
Lakukan identifikasi potensi bahaya dalam
kegiatan konstruksi yang akan dilaksanakan.
Buat mapping potensi bahaya menurut area atau
bidang kegiatan masing-masing

Identification





Evaluation Develops
The Plan

Implementasi Monitoring

Adakan evaluasi tentang potensi bahaya
untuk menentukan skala prioritas
berdasarkan Hazards Rating.
Susun Risk Rating dari semua kegiatan
konstruksi yang akan dilakukan

34
Jireh Training & Consulting

Identification







Evaluation Develops
The Plan

Implementasi Monitoring

Berdasarkan hasil Identifikasi dan Evaluasi susun
rencana pengendalian dan pencegahan kecelakaan
Terapkan konsep Manajemen Keselamatan Kerja
yang baku
Susun Program Implementasi dan programprogram K3LL yang akan dilakukan (buat dalam
bentuk elemen kegiatan)

Identification







Evaluation Develops
The Plan

Implementasi Monitoring

Rencana kerja yang telah disusun
implementasikan dengan baik.
Sediakan sumberdaya yang diperlukan
untuk menjalankan program K3LL
Susun Kebijakan K3LL terpadu

35
Jireh Training & Consulting

Identification





Evaluation Develops
The Plan

Implementasi Monitoring

Buat program untuk memonitor
pelaksanaan K3 dalam perusahaan.
Susun sistim audit dan inspeksi yang baik
sesuai dengan kondisi perusahaan.

36

More Related Content

What's hot

Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Fitri Ifony
 
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfPresentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfbajingan2
 
Pencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjaPencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjaSoni Fariski
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Duwi susilo wibowo
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)Herry Prakoso
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Kanaidi ken
 
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumContoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumSafetyInspectorDaop7
 
soal-soal-k3-rs
soal-soal-k3-rssoal-soal-k3-rs
soal-soal-k3-rsm3rspk
 
5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rsJoni Iswanto
 
1. bahaya dan resiko
1. bahaya dan resiko1. bahaya dan resiko
1. bahaya dan resikosonnyluckyta
 
Unsafe act and condition
Unsafe act and conditionUnsafe act and condition
Unsafe act and conditionJulita Anggrek
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3Herry Prakoso
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaDeby Andriany
 

What's hot (20)

Dasar- dasar K3
Dasar- dasar K3Dasar- dasar K3
Dasar- dasar K3
 
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
 
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfPresentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
 
Pencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjaPencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerja
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
 
Materi Alat Pelindung Diri (APD)
Materi Alat Pelindung Diri (APD)Materi Alat Pelindung Diri (APD)
Materi Alat Pelindung Diri (APD)
 
K3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptxK3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptx
 
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumContoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
 
Safety Culture
Safety CultureSafety Culture
Safety Culture
 
soal-soal-k3-rs
soal-soal-k3-rssoal-soal-k3-rs
soal-soal-k3-rs
 
MANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RSMANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RS
 
Materi Training Safety
Materi Training SafetyMateri Training Safety
Materi Training Safety
 
K3rs ps
K3rs psK3rs ps
K3rs ps
 
5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs
 
1. bahaya dan resiko
1. bahaya dan resiko1. bahaya dan resiko
1. bahaya dan resiko
 
Unsafe act and condition
Unsafe act and conditionUnsafe act and condition
Unsafe act and condition
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerja
 

Similar to Dasar dasar k3

Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0Randy Susmitawan
 
Dasar-2 K3-Member.ppt
Dasar-2 K3-Member.pptDasar-2 K3-Member.ppt
Dasar-2 K3-Member.pptrhamset
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.pptFaisal Rahman
 
Dasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptDasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptUmmuFaizah7
 
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfBST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfriyandharma1
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingAli Fuad R
 
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoIdentifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoHerry Prakoso
 
k3 dalam keperawatan.pptx
k3 dalam keperawatan.pptxk3 dalam keperawatan.pptx
k3 dalam keperawatan.pptxlailatulhusni1
 
1 safety awareness
1   safety awareness1   safety awareness
1 safety awarenessnazaden
 
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptxSebaSeba27
 
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)IsmailWellang
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanArief Setiawan
 
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptx
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptxKONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptx
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptxlilik85
 
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptx
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptxtraining basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptx
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptxWildanAlbaq1
 
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...joe251
 

Similar to Dasar dasar k3 (20)

Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
 
Dasar-2 K3-Member.ppt
Dasar-2 K3-Member.pptDasar-2 K3-Member.ppt
Dasar-2 K3-Member.ppt
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
 
Dasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptDasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).ppt
 
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfBST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation Training
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3
 
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoIdentifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
 
k3 dalam keperawatan.pptx
k3 dalam keperawatan.pptxk3 dalam keperawatan.pptx
k3 dalam keperawatan.pptx
 
1 safety awareness
1   safety awareness1   safety awareness
1 safety awareness
 
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx
03. Dasar-dasar K3 Rev.pptx
 
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
 
K3 dalam perusahaan
K3 dalam perusahaanK3 dalam perusahaan
K3 dalam perusahaan
 
DASAR-DASAR K3
DASAR-DASAR K3DASAR-DASAR K3
DASAR-DASAR K3
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
 
Mg. IX Hazard.pptx
Mg. IX Hazard.pptxMg. IX Hazard.pptx
Mg. IX Hazard.pptx
 
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptx
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptxKONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptx
KONSEP dan ALAT MANAJEMEN RISIKO_JULI 2022_ LENGKAP.pptx
 
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptx
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptxtraining basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptx
training basic k3 potensi bahaya dan pengendalian risiko.pptx
 
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...
Suatu keadaan/kondisi/peralatan/ metode/ material yang dapat mengakibatkan (b...
 

Recently uploaded

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 

Recently uploaded (20)

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 

Dasar dasar k3

  • 1. Jireh Training & Consulting UTAMAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA UTAMAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Oleh: Suharyana, SKM, M.Kes Tujuan Pembelajaran • Memahami philosophy K3 • Mampu mengidentifikasi bahaya (Hazard) berhubungan pada dengan sumber potensi umumnya proses kerja yang dan equipment • Mampu menetapkan tindakan pengendalian dan evaluasi keefektifan dari setiap situasi yang tidak diduga dan meyakinkan telah diselesaikan 1
  • 2. Jireh Training & Consulting Keselamatan bersifat  Universal Kejadiannya tiba-tiba; Tidak diduga dan Tidak dikehendaki, Keselamatan Kerja ? 2
  • 3. Jireh Training & Consulting Pendekatan K3 UTAMAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA • • • • • Hukum Kemanusiaan Ekonomi Philosophy Keilmuan Undang undang No 1 tahun 1970 Keselamatan Kerja Pendekatan K3 • Pendekatan Hukum • • • K3 merupakan ketentuan perundangan . K3 wajib dilaksanakan Pelanggaran thd K3 dpt dikenakan sangsi pidana (denda/kurungan) • Tujuan : • Melindungi TK dan orang lain, asset dan lingkungan hidup 3
  • 4. Jireh Training & Consulting UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Pasal 86: “pekerja / buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja”. Pasal 87: “setiap perusahaan wajib menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan”. Pendekatan K3 • Pendekatan Kemanusiaan • • • Kecelakaan menimbulkan penderitaan bagi sikorban/ keluarganya. K3 melindungi pekerja dan masyarakat K3 bagian dari HAM 4
  • 5. Jireh Training & Consulting Pendekatan K3 • Pendekatan Ekonomi • • K3 mencegah kerugian Meningkatkan produktivitas Proses          Bahan + Mesin + Tenaga kerja  Safe Production 5
  • 6. Jireh Training & Consulting KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Philosophy Upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan tenaga kerja dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat yang adil dan sejahtera. ilustrasi SEKOLAHAN RUMAH KECELAKAAN 1. Kec. diluar hub. Kerja 2. Kec. dalam hub. Kerja 3. Kecelakaan kerja Tempat kerja 6
  • 7. Jireh Training & Consulting “HAZARD” Adalah sumber bahaya potensial yang dapat menyebabkan kecelakaan/kerusakan Hazard dapat berupa : bahan-bahan , bagian-bagian mesin, bentuk energi, metode kerja atau situasi kerja.  Jenis Potensi Bahaya  Physical Hazards Chemical Hazards  Electrical Hazards  Mechanical Hazards Physiological Hazards Biological Hazards Ergonomic     7
  • 8. Jireh Training & Consulting “DANGER” Merupakan tingkat bahaya dari suatu kondisi bilamana terjadi accident. adalah suatu kondisi sumber bahaya telah ter-identifikasi dan telah dikendalikan ke tingkat yang memadai (Aman/safe) Difinisi adalah : Kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak diduga /tiba-tiba yang dapat menimbulkan korban manusia dan atau harta benda 8
  • 9. Jireh Training & Consulting Difinisi Adalah : SUATU KEJADIAN TIDAK DIDUGA (INSIDENT) YANG MENGAKIBATKAN KACAUNYA PROSES PEKERJAAN / PRODUKSI YANG DIRENCANAKAN SEBELUMNYA Catatan : Kecelakaan kerja tidak selalu diukur adanya korban manusia cidera atau mati. GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN $1 BIAYA KECELAKAAN DAN PENYAKIT • Pengobatan/ Perawatan • Gaji (Biaya Diasuransikan) $5 HINGGA $50 BIAYA DALAM PEMBUKUAN: KERUSAKAN PROPERTI (BIAYA YANG TAK DIASURANSIKAN) $1 HINGGA $3 BIAYA LAIN YANG TAK DIASURANSIKAN • Kerusakan peralatan • Kerusakan produk dan material • Hambatan dan ganguan produksi • Biaya legal hukum • Biaya fasilitas dan perawatan gawat darurat • Sewa peralatan • Kehilangan Waktu untuk penyelidikan • Gaji terus dibayar untuk waktu yang hilang • Biaya pemakaian pekerja pengganti / melatih • Upah lembur • Ekstra waktu untuk kerja administrasi • Berkurangnya hasil produksi akibat dari sikorban • Hilangnya bisnis dan nama baik 9
  • 10. Jireh Training & Consulting Piramida kasus kecelakaan 1 kec. fatal Data yg dilaporkan 10 kec. ringan 30 Kerusakan alat 600 dan tercatat Nyaris Kecelakaan 10.000 Sumber bahaya Sasaran K3 • Melindungi para pekerja dan orang lainnya di tempat kerja (formal maupun informal) • Menjamin setiap sumber produksi dipakai secara aman dan efisien • Menjamin proses produksi berjalan lancar 10
  • 11. Jireh Training & Consulting Prinsip dasar penerapan K3 Risk assessment identifikasi & analisa potensi bahaya HAZARD Tindakan Pengendalian bahaya CONTROL ASPEK PENERAPAN K3 a Perencanaan a Pemasangan a commissioning a pemakaian aperawatan PENGENDALIAN • • • • Administratif, Legalitas/perijinan, Standarisasi Sertifikasi 11
  • 12. Jireh Training & Consulting Identifikasi Bahaya     Sebelum memulai suatu pekerjaan,harus dilakukan Identifikasi Bahaya guna mengetahui potensi bahaya dalam setiap pekerjaan. Identifikasi Bahaya dilakukan bersama pengawas pekerjaan dan Safety Departement. Identifikasi Bahaya menggunakan teknik yang sudah baku seperti Check List, JSA, JSO,What If, Hazops, dsb. Semua hasil identifikasi Bahaya harus didokumentasikan dengan baik dan dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan setiap kegiatan. Kerusakan Peralatan Mesin, Instalasi Bahan Cara kerja, Proses Korban jiwa Acciden t Cacat, cidera, Sakit Kerugian Citra Lingkungan 12
  • 13. Jireh Training & Consulting Identifikasi dan analisis kecelakaan kerja Kerusakan Korban jiwa “ HAZARD” “Accident ” Cacat, cidera, Sakit Kerugian : •Harta benda •Citra “RISK” Resiko adalah ukuran kemungkinan kerugian yang akan timbul dari sumber bahaya (hazard) tertentu yang terjadi. 13
  • 14. Jireh Training & Consulting RISK MANAGEMENT Dalam Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah meliputi :  proses mengidentifikasi sumber bahaya,  penilaian resiko, dan  tindakan untuk menghilangkan serta mengurangi resiko secara terus menerus. RISK ASSESSMENT Adalah proses menganalisa tingkat Resiko, pertimbangan Tingkat Bahaya, dan mengevaluasi apakah Sumber Bahaya dapat dikendalikan, memperhitungkan segala kemungkinan yang terjadi di tempat kerja. 14
  • 15. Jireh Training & Consulting RISK ANALYSIS Adalah perkiraan kuantitatif dengan teknik matematik menggabungkan konsekuensi dan frekuensi insiden The development of a quantitative estimate of risk based on mathematical techniques for combining estimates of incident consequences and frequencies. “Level of RISK” adalah perhitungan antara konsekuensi/ dampak yang mungkin timbul dan probabilitas, yang biasanya disebut (Tingkat resiko). 15
  • 16. Jireh Training & Consulting Klasifikasi Resiko  Resiko diukur dan diberi peringkat :  – Rendah – Medium – Tinggi Klasifikasi Impak Resiko – Personnel Safety and Health Risks – Process Safety Impacts – Environmental Impacts Penentuan Faktor Resiko        Sifat Pekerjaan Lokasi Kerja Potensi bahaya di tempat kerja Potensi/kualifikasi kontraktor Pekerjaan simultan Lamanya pekerjaan Pengalaman dan keahlian kontraktor 16
  • 17. Jireh Training & Consulting Resiko terdiri dari 2 dimensi: Kekerapan (Frequency) Akibat (Consequence) ACCIDENT CONSEQUENCES Atau Consequence x Frequency, dimana “Frequency” terdiri dari Probabilitas dan Paparan SERIOUS SEDANG SEDANG RENDAH SEDANG TINGGI RINGAN RENDAH RENDAH SEDANG SULIT TINGGI TINGGI JARANG SERING KEMUNGKINAN UNTUK TERJADI 17
  • 18. Jireh Training & Consulting KATEGORI AKIBAT KECELAKAAN Kategori Dampak Extrim Mengancam keselamatan masyarakat sekitarnya Kritis Kematian & Rusak berat / proses terhenti total Berat Kematian & Kerusakan peralatan Sedang Memerlukan perawatan medis Ringan Tidak perlu perawatan medis/proses terganggu ANALYSIS KECELAKAAN ANALISA KECELAKAAN, bertujuan menemukan faktor penyebab utamanya dan menentukan tindakan pencegahan terjadinya peristiwa yang sama 18
  • 19. Jireh Training & Consulting Accident ( H.W. HEINRICH, 1931) ENVIRON MENT PERSON SOCIAL ENVIRONMENT FAULT OF PERSON HAZARD ACCIDENT INJURY UNSAFE ACT / UNSAFE CONDITION 19
  • 20. Jireh Training & Consulting ( FRANK BIRD JR, 1970 ) Lack of Control LACK OF CONTROL ORIGIN SYMPTOM CONTACT Loss BASIC CAUSES IMMEDIATED INCIDENT / ACCIDENT INJURY / DAMAGE CAUSES ( ILCI model - Bird & German, 1985 ) 20
  • 21. Jireh Training & Consulting HAZARD ACCIDENT KERUGIAN INSIDEN SEBAB LANGSUNG SEBAB DASAR LEMAH KONTROL Kebakaran, ledakan dan kejadian lain yang berbahaya CONSEQUENCY A. Akibat kecelakaan Loss People Property Process (Profit) Koran manusia Meninggal Luka berat Luka ringan Kerugian Material (Rp…………) Bangunan Peralatan/Mesin Bahan Baku Bahan setengah jadi Bahan jadi Kerugian waktu kerja ……… jam kerja orang 21
  • 22. Jireh Training & Consulting 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7 8 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. B. Sumber Kecelakaan Incident Contact With Energy or Substance C. Type Kecelakaan 1. 2. 3. 4 Incident Contact With Energy or Substance 5. 6. 7. 8. 9. 10. Mesin produksi Penggerak mula dan pompa Lift Pesawat angkat. Converyor Pesawat angkut Alat transmisi mekanik (rantai, pulley, dll). Perkakas kerja tangan Pesawat uap dan bejana tekan Peralatan listrik Bahan kimia Debu berbahaya Radiasi dan bahan radioaktif Faktor lingkungan Bahan mudah terbakar dan benda panas Binatang Permukaan lantai kerja Lain-lain. Terbentur Terpukul Tertangkap pada, dalam atau diantara benda Jatuh dari ketinggian yang sama. Jatuh dari ketinggian yang berbeda. Tergelincir. Terpapar Penghisapan, penyerapan Tersentuh aliran listrik. Lain-lain. 22
  • 23. Jireh Training & Consulting D. Kondisi berbahaya Immediate Causes Substandard Acts Substandard Conditions E. 1. 2 Pengamanan yang tidak sempurna Peralatan/bahan yang tidak seharusnya 3. Kecacatan, ketidak sempurnaan 4. Prosedur yang tidak aman 5. Penerangan tidak sempurna 6. Iklim kerja yang tidak aman 7. Tekanan udara yang tidak aman 8. Getaran yang berbahaya 9. Pakaian, kelengkapan yang tidak aman 10. Kejadian berbahaya lainnya 1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang, Tindakan berbahaya Immediate Causes Substandard Acts Substandard Conditions 2. Bekerja dengan kecepatan berbahaya. 3. Membuat alat pengaman tidak berfungsi 4 Memakai peralatan yang tidak aman, tanpa peralatan. 5. Melakukan Proses dengan tidak aman 6. Posisi atau sikap tubuh tidak aman 7. Bekerja pada objek yang berputar atau berbahaya 8. Mengalihkan perhatian, mengganggu, sembrono / berkelakar, mengagetkan dan lain-lain. 9. Melalaikan penggunaan alat pelindung diri yang ditentukan. 10. Lain-lain. 23
  • 24. Jireh Training & Consulting JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) ANALISIS PEKERJAAN YANG DILAKUKAN SECARA BERATURAN SEBELUM PEKERJAAN DIMULAI DAN HARUS TERBACA BERKAITAN DENGAN RENCANA PEKERJAAN TERSEBUT. Bertujuan mencari/menemukan adanya potensi bahaya pada setiap tahapan/ rangkaian proses pekerjaan dan berusaha untuk menghilangkannya. Langkah-langkah : • • • uraikan tahapan pekerjaan, identifikasi potensi bahaya yang mungkin ada, tetapkan tindakan untuk mengendalikan bahaya atau menghilangkannya sama sekali 24
  • 25. Jireh Training & Consulting Contoh work sheet JSA JOB SAFETY ANALYSIS Jenis pekerjaan : Unit/Seksi : Tanggal : AHLI K3 : No tahapan pekerjaan potensi bahaya pengendalian 1 2 3 4 Tim JSA No Nama Jabatan Tanda tangan Work sheeet ANALISA POTENSI BAHAYA No. Komponen Kegagalan Pengaruh Tk. bahaya Frequensi Metoda deteksi 25
  • 26. Jireh Training & Consulting Keterangan item 1. Komponen : berisi daftar komponen yang akan dianalisa 2. Kegagalan : jenis kegagalan yang mungkin terjadi pada tiap komponen. 3. Pengaruh : akibat yang terjadi karena adanya kegagalan terjadi terhadap komponen lain dan system keseluruhan 4. Tingkat bahaya (Tingkat keparahan akibat kegagalan atau kerusakan) : Aman Sedang (marginal) Kritis Sangat kritis 5. Frequensi kegagalan; Perkiraan jangka waktu terjadinya jenis kegagalan. Sering : 1 kasus kurang 10.000 jam kerja Cukup sering : 1 kasus antara 10.000-100.000 jam Jarang : 1 kasus antara 100.000-10.000.000 jam Sangat jarang : 1 kasus lebih dari 10.000.000 jam 6. Metoda deteksi : Metoda untuk melakukan pendeteksian untuk mengetahui adanya kelainan Syarat-syarat (Rekomendasi K-3) Metoda pencegahan kecelakaan :  Eliminasi  Subtitusi  Rekayasa  Pengendalian administratif Syarat tersebut harus mengacu prinsip sebagai berikut : - Efektif dalam menghindari terjadinya kecelakaan. - Dapat dilakukan atau dikerjakan. - Biaya yang dikeluarkan seminimal mungkin ( Murah ). - Tidak mengganggu proses produksi dan pemeliharaan 26
  • 27. Jireh Training & Consulting Bertujuan memperbaiki atau meningkatkan mutu K3 melalui pengamatan sikap dan cara seseorang dalam melakukan pekerjaan Job Safety observation (JSO) adalah suatu metoda pengamatan suatu pekerjaan untuk meningkatkan mutu pelaksanaan keselamatan kerja. Kegiatan ini biasanya dilakukan sewaktu-waktu oleh para pengawas tanpa sepengetahuan operator yang diobservasi. 27
  • 28. Jireh Training & Consulting Pengamatan anak buah dalam melaksanakan pekerjaan aspek K3 Meliputi : • penilaian resiko bahaya • penilaian cara kerja yang tidak aman • penilaian cara kerja yang aman, • melakuan koreksi • memberi penghargaan cara kerja yang aman Pencegahan Kecelakaan Adm Procedure Engineering Control Safety Approach Human Control 28
  • 29. Jireh Training & Consulting Pencegahan Kecelakaan Kerja 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Peraturan Standardisasi Pengawasan Penelitan Teknik Penelitian Medis Penelitian Psikologis Penelitian Statistik Pendidikan Pelatihan Persuasi Asuransi Penerangan 1 s/d 11 Ref. Accident Preventions, ILO Pencegahan Faktor Manusia    Pemilihan Tenaga Kerja Pelatihan sebelum mulai kerja Pembinaan dan pengawasan selama kegiatan berlangsung 29
  • 30. Jireh Training & Consulting Pencegahan Faktor Teknis      Perencanaan Kerja yang baik. Pemeliharaan dan perawatan peralatan Pengawasan dan pengujian peralatan kerja Penggunaan metoda dan teknik konstruksi yang aman Penerapan Sistim Manajemen Mutu Accident Prevention Program Pencegahan - Safe Design - Hazard Identification Pengendalian - Engineering - Human Administratives Pra Insiden Penangulangan - Emergency Response System - Prasarana Insiden Rehabilitasi Pasca Insiden 30
  • 31. Jireh Training & Consulting TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Aspek Keselamatan harus telah dimulai sejak proyek dirancang dengan mempertimbangkan Keselamatan dalam pembangunan atau pengoperasiannya. •Safety Review •AMDAL TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Dilakukan Analisa Keselamatan terhadap rancangan Proyek dengan mengidentifikasi potensi Bahaya serta standar dan perundangan yang terkait dengan rancangan • What If Analysis 31
  • 32. Jireh Training & Consulting TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Dilakukan Analisa Keselamatan lebih rinci setelah P&ID atau rancangan detail konstruksi selesai dan ada rincian peralatan dan sistim yang akan digunakan terhadap rancangan Proyek • Hazops • What If Analysis • Quantitative Risk Analysis TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Penerapan K3 dalam kegiatan fisik konstruksi dengan menerapkan manajemen K3 proyek : -Safety Audit -Safety Review 32
  • 33. Jireh Training & Consulting TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Sebelum fasilitas dijalankan dan konstruksi dinyatakan selesai diadakan kajian ulang untuk meyakinkan standar keselamatan yang ada untuk fasilitas tersebut sudah memenuhi : - Pre Start-up Safety Review - Safety Inspection TAHAP PENGELOLAAN K-3 Tahap Kegiatan TAHAP I CONCEPTUAL ENGINEERING TAHAP II Basic Engineering Tahap III Detailed Engineering Tahap IV Equipment Procurement and Constr. Tahap V Tahap VI Commissioning & Start-Up Operation & Maintenance Tahap VII Demolition Penerapan K3 dalam operasi (Operational Safety) sesuai ketentuan yang berlaku untuk kegiatan yang bersangkutan -Pabrik kimia -Industri Umum -Industri Jasa -Fasilitas Umum dsb. 33
  • 34. Jireh Training & Consulting Identification    Evaluation Develops The Plan Implementasi Monitoring Setiap proyek memiliki karakteristik berbeda, misalnya proyek bangunan bertingkat, pembangunan bendungan, pabrik dsb. Lakukan identifikasi potensi bahaya dalam kegiatan konstruksi yang akan dilaksanakan. Buat mapping potensi bahaya menurut area atau bidang kegiatan masing-masing Identification   Evaluation Develops The Plan Implementasi Monitoring Adakan evaluasi tentang potensi bahaya untuk menentukan skala prioritas berdasarkan Hazards Rating. Susun Risk Rating dari semua kegiatan konstruksi yang akan dilakukan 34
  • 35. Jireh Training & Consulting Identification    Evaluation Develops The Plan Implementasi Monitoring Berdasarkan hasil Identifikasi dan Evaluasi susun rencana pengendalian dan pencegahan kecelakaan Terapkan konsep Manajemen Keselamatan Kerja yang baku Susun Program Implementasi dan programprogram K3LL yang akan dilakukan (buat dalam bentuk elemen kegiatan) Identification    Evaluation Develops The Plan Implementasi Monitoring Rencana kerja yang telah disusun implementasikan dengan baik. Sediakan sumberdaya yang diperlukan untuk menjalankan program K3LL Susun Kebijakan K3LL terpadu 35
  • 36. Jireh Training & Consulting Identification   Evaluation Develops The Plan Implementasi Monitoring Buat program untuk memonitor pelaksanaan K3 dalam perusahaan. Susun sistim audit dan inspeksi yang baik sesuai dengan kondisi perusahaan. 36