Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang ciri-ciri kata kerja, kata sifat, kata benda, kata bilangan, dan kata depan dalam bahasa Indonesia. Kata kerja menunjukkan aktivitas atau proses, kata sifat dapat diberi kata penyangkal dan penyangat, sedangkan kata benda biasanya berimbuhan dan dapat diberi kata penyangkal.
1. C. KATA KERJA
MENUNUJUKKAN AKTIVITAS,
PROSES ATAU KEADAAN
>berlari, dipanggil, menulis, mengarang,
menguning, menghijau, meledak, terttidur,
kejatuhan<
KATA KERJA TINDAKAN >
KATA KERJA AKTIVITAS
2. CIRI KATA KERJA
BISA DIBERI KATA INGKAR >tidak
. BIASANYA
ERIMBUHAN : >ber-, me-,
di-, ter-, ke-
3. Ciri Adjektival (Kata
Sifat) 1. Dapat diberi kata ingkar TIDAK
Contoh : pandai > tidak pandai
mahal> tidak mahal
2. Dapat diberi kata penyangat
(sangat, amat, sekali)
Contoh: pandai > sangat pandai, amat pandai
mahal> sangat mahal, mahal sekali
3. Dapat diberi awalan ter- yang berarti “paling”
Contoh: pandai > terpandai (paling pandai)
mahal > termahal (paling mahal)
4. Dapat dibentuk dengan > se-R-nya (se-diulanga-nya)
Contoh : pandai > sepandai-pandainya
mahal> semahal-mahalnya
4. Contoh
Adiknya pandai.
Apa yang dikatakannya benar.
Buku itu mahal
S P
S P
S P
5. Ciri-ciri Nominal (Kata
Benda)
1. Dapat diberi kata ingkar BUKAN.
Contoh : buatan Bandung>bukan buatan
Bandung
guru saya > bukan guru saya
pensil > bukan pensil
2. Biasanya berimbuhan > pe-, pe-an, ke-,
ke-an, -an
Contoh : penulis, perdebatan, ketua,
kemewahan, timbangan
6. Contoh
1. Tas itu buatan Bandung.
2. Dia guru saya.
3. Ini pensil.
S P
S P
S P
7. Ciri-ciri Numeral (Kata Bilangan)
1. Menyatakan JUMLAH
a. Jumlah TERTENTU (bisa dihitung)
Contoh : satu, dua, tiga, dst.
b. Jumlah TAK TENTU (tak bisa dihitung)
Contoh : banyak, sedikit
2. Menyatakan Urutan / Tingkatan
Contoh : ke-2 atau kedua,
HUT RI X atau HUT RI ke-10 atau kesepuluh
8. Contoh
1. Muridnya banyak..
2. Rumahnya dua.
3. Pesertanya sedikit.
S P
S P
S P