SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 14
Baixar para ler offline
Kelompok
Anggota :
1. Annisa Khoerunnisya
2. Dita Maharani S
3. Intan Putri Utami
4. Nada Shafira
5. Shinta Aprillia P
6. Shofura
7. Ulfah Sisah Nursyahbani
8. Yeli Yulianti
AKI KERING
AKI KERING
 Pengertian

Aki atau Storage Battery adalah sebuah sel
atau elemen sekunder dan merupakansumber arus
listrik searah yang dapat mengubah energy kimia
menjadi energy listrik. Aki termasuk elemen
elektrokimia yang dapat mempengaruhi zat
pereaksinya, sehingga disebut elemen sekunder.
Kutub positif aki menggunakan lempeng oksida dan
kutub negatifnya menggunakan lempeng timbale
sedangkan larutan elektrolitnya adalah larutan asam
sulfat.
 Cara


1.

2.

kerja Aki Kering :

Saat baterai mengeluarkan arus

Oksigen (O) pada pelat positif terlepas karena
bereaksi/bersenyawa/bergabung dengan
hidrogen (H) pada cairan elektrolit yang secara
perlahan-lahan keduanya bergabung/berubah
menjadi air (H20).
Asam (SO4) pada cairan elektrolit bergabung
dengan timah (Pb) di pelat positif maupun pelat
negatif sehigga menempel dikedua pelat
tersebut.
Reaksi ini akan berlangsung terus sampai isi
(tenaga baterai) habis alias dalam keadaan
discharge.
Pada saat baterai dalam keadaan discharge
maka hampir semua asam melekat pada pelat-pelat
dalam sel sehingga cairan eletrolit konsentrasinya sangat
rendah dan hampir melulu hanya terdiri dari air (H2O),
akibatnya berat jenis cairan menurun menjadi sekitar 1,1
kg/dm3 dan ini mendekati berat jenis air yang 1 kg/dm3.
Sedangkan baterai yang masih berkapasitas penuh berat
jenisnya sekitar 1,285 kg/dm3. Nah, dengan perbedaan
berat jenis inilah kapasitas isi baterai bisa diketahui apakah
masih penuh atau sudah berkurang yaitu dengan
menggunakan alat hidrometer. Hidrometer ini merupakan
salah satu alat yang wajib ada di bengkel aki (bengkel
yang menyediakan jasa setrum/cas aki ). Selain itu pada
saat baterai dalam keadaan discharge maka 85% cairan
elektrolit terdiri dari air (H2O) dimana air ini bisa membeku,
bak baterai pecah dan pelat-pelat menjadi rusak.
Saat baterai menerima arus
Baterai yang menerima arus adalah baterai yang sedang
disetrum/dicas alias sedang diisi dengan cara dialirkan listrik DC, dimana
kutup positif baterai dihubungkan dengan arus listrik positif dan kutub
negatif dihubungkan dengan arus listrik negatif. Tegangan yang dialiri
biasanya sama dengan tegangan total yang dimiliki baterai, artinya baterai
12 V dialiri tegangan 12 V DC, baterai 6 V dialiri tegangan 6 V DC, dan dua
baterai 12 V yang dihubungkan secara seri dialiri tegangan 24 V DC (baterai
yang duhubungkan seri total tegangannya adalah jumlah dari masingmaing tegangan baterai: Voltase1 + Voltase2 = Voltasetotal). Hal ini bisa
ditemukan di bengkel aki dimana ada beberapa baterai yang
duhubungkan secara seri dan semuanya disetrum sekaligus. Berapa kuat
arus (ampere) yang harus dialiri bergantung juga dari kapasitas yang dimiliki
baterai tersebut (penjelasan tentang ini bisa ditemukan di bagian bawah).
Konsekuensinya, proses penerimaan arus ini berlawanan dengan
proses pengeluaran arus, yaitu :1. Oksigen (O) dalam air (H2O) terlepas
karena bereaksi/bersenyawa/bergabung dengan timah (Pb) pada pelat
positif dan secara perlahan-lahan kembali menjadi oksida timah colat
(PbO2).2. Asam (SO4) yang menempel pada kedua pelat (pelat positif
maupun negatif) terlepas dan bergabung dengan hidrogen (H) pada air
(H2O) di dalam cairan elektrolit dan kembali terbentuk menjadi asam sulfat
(H2SO4) sebagai cairan elektrolit. Akibatnya berat jenis cairan elektrolit
bertambah menjadi sekitar 1,285 (pada baterai yang terisi penuh).

Jenis Elektroda Aki Kering
Sel aki terdiri atas timbal (Pb) sebagai anode
dan timbal dioksida (PbO2) sebagai katode
kemudian kedua elektroda itu dicelupkan dalam
larutan asam sulfat (H2SO4). Kedua elektroda itub
tidak perlu dipisahkan dengan jembatan garam
Reaksi elektrodanya adalah sebagai berikut :
Anoda Pb (-) : Pb + SO42- → PbSO4 + 2e– Katoda
PbO2 (+)
: PbO2 + SO42- + 4H+ + 2e– → PbSO4 +
2H2O
Reaksi total : Pb + PbO2 + 4H+ + 2SO42- → 2PbSO4
+ 2H2O
Kelebihan dan kekurangan
 Kelebihan :
1.
mampu menyediakan sumber energi yang lebih besar
(sebagai starter),
2.
mempunyaiwaktu hidup relatif panjang,
3.
efektif pada suhu rendah.

1.

2.

Kerugian :
Kapasitas dapat hilang: PbSO4 yang dibutuhkan saat
tahap recharge, melapislempeng baterai setelah
baterai didischarge, terjadi pengurangan PbSO4.
Apabila terus menerus terjadimaka makin hilang
kapasitasnya, dan tidak dapat lagi diisi kembali.
Resiko keselamatan: sel yang sudah lama
menimbulkan kerak dan dapat kehilangan air jika
digunakan. Selama pengisian kembali, terkadang air
akan terhidrolisis menghasilkan H2 dan O2, dimana
dapat meledak jika disulut, dan kepercikan H2SO4.
BATERAI KERING
BATERAI KERING
CARA KERJA BATERAI KERING
Baterai kering (sel Lechlance) terdiri atas suatu silinder
seng sebagai anode dan batang karbon sebagai katode.
Silinder diisi pasta yang terdiri atas campuran batu kawi (MnO2),
salmiak (NH4Cl), sedikit air, dan di tengah pasta itu diletakkan
batang karbon. Karena karbon merupakan electrode inert(sukar
bereaksi), pasta berfungsi sebagai oksidator(katode). Reaksinya
dapat ditulis sebagai berikut.


Anode
Katode

:Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e:2 MnO2(s) + 2 NH4- (aq) + 2e- → Mn2O3(s) +
2NH3(aq) + H2O(l)

Redoks

:Zn(s) + 2 MnO2(s) + 2 NH4+(aq) → Zn2+(aq) +
Mn2O3(s) + 2NH3(aq) + H2O(l)

Selanjunya, Zn dan NH3 membentuk ion kompleks [Zn(NH3)4]2+
Zn2+(aq) + 4 NH3(aq) → [Zn(NH3)4]2+(aq)
Potensial tiap baterai kering adalah 1,5 volt.
Baterai kering jika sudah habis tidak dapat diisi ulang
sehingga disebut sel primer. Untuk membuatnya
tahan lama, maka NH4Cl diganti dengan KOH. Reaksi
yang terjadi sebagai berikut
Anode
Katode

Redoks

:Zn(s) + 2 OH-(aq) → Zn(OH)2 + 2e:2 MnO2(s) + 2 H2O(l) + 2e- → 2
MnO(OH)(s) + 2 OH+
:Zn(s) + 2 MnO2(s) + 2 H2O(l) → Zn(OH)2(s)
+ 2 MnO(OH)(s)
JENIS ELEKTRODA BATERAI
KERING
Baterai sel kering mempunyai dua elektroda, positif
dan negatif. Keduanya dipisahkan oleh pasta kimia yg
disebut elektrolit. Biasanya elektroda positif berupa batang
karbon, dan elektroda negatif berupa pelat seng. Jika
kedua elektroda itu dihubungkan dengan kawat, zarah
kecil yg disebut elektron akan bergerak dari arah
elektroda negatif ke positif lewat kawat ini. Aliran elektron
itulah listrik. Kerja Atom Sel Kering 1. ketika atom seng di
pelat seng menjadi ion, atom itu melepaskan elektron. 2.
elektron yang dilepaskan berjalan lewat kawat ke
elektroda positif 3. elektron dan ion hidrogen berpadu
menjadi gelembung gas hidrogen 4. gas hidrogen dan
oksigen dalam superoksid mangan berpadu menjadi air.
Kelebihan dan kekurangan
 Kelebihan :
1.
mampu menyediakan sumber energi yang lebih besar
(sebagai starter),
2.
mempunyaiwaktu hidup relatif panjang,
3.
efektif pada suhu rendah.

1.

2.

Kerugian :
Kapasitas dapat hilang: PbSO4 yang dibutuhkan saat
tahap recharge, melapislempeng baterai setelah
baterai didischarge, terjadi pengurangan PbSO4.
Apabila terus menerus terjadimaka makin hilang
kapasitasnya, dan tidak dapat lagi diisi kembali.
Resiko keselamatan: sel yang sudah lama
menimbulkan kerak dan dapat kehilangan air jika
digunakan. Selama pengisian kembali, terkadang air
akan terhidrolisis menghasilkan H2 dan O2, dimana
dapat meledak jika disulut, dan kepercikan H2SO4.
Kimia

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

Materi Kimia Leclanche
Materi Kimia LeclancheMateri Kimia Leclanche
Materi Kimia Leclanche
 
Sel Pada Aki (Universitas Negeri Surabaya)
Sel Pada Aki (Universitas Negeri Surabaya)Sel Pada Aki (Universitas Negeri Surabaya)
Sel Pada Aki (Universitas Negeri Surabaya)
 
Makalah Sel volta (Galvani)
Makalah Sel volta (Galvani)Makalah Sel volta (Galvani)
Makalah Sel volta (Galvani)
 
Seputar Air accumulator
Seputar Air accumulatorSeputar Air accumulator
Seputar Air accumulator
 
Sel volta ipa 1
Sel volta ipa 1Sel volta ipa 1
Sel volta ipa 1
 
Elektrokimia baru
Elektrokimia baruElektrokimia baru
Elektrokimia baru
 
Presentasi Materi Kimia Sel Volta
Presentasi Materi Kimia Sel VoltaPresentasi Materi Kimia Sel Volta
Presentasi Materi Kimia Sel Volta
 
Power point baterai
Power point bateraiPower point baterai
Power point baterai
 
sel volta (baterai)
sel volta (baterai)sel volta (baterai)
sel volta (baterai)
 
Baterai
BateraiBaterai
Baterai
 
Baterai
BateraiBaterai
Baterai
 
Contoh sel volta dalam kehidupan seharihari
Contoh sel volta dalam kehidupan seharihariContoh sel volta dalam kehidupan seharihari
Contoh sel volta dalam kehidupan seharihari
 
Sel primer
Sel primerSel primer
Sel primer
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Penyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel voltaPenyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel volta
 
Accumulator
AccumulatorAccumulator
Accumulator
 
Elekttrokimia 1
Elekttrokimia 1Elekttrokimia 1
Elekttrokimia 1
 
Tugas sel volta dalam kehidupan sehari hari
Tugas sel volta dalam kehidupan sehari hariTugas sel volta dalam kehidupan sehari hari
Tugas sel volta dalam kehidupan sehari hari
 
Sel Volta
Sel VoltaSel Volta
Sel Volta
 
Tugas kesetimbangan kimia laila n.k 15630004
Tugas kesetimbangan kimia laila n.k 15630004Tugas kesetimbangan kimia laila n.k 15630004
Tugas kesetimbangan kimia laila n.k 15630004
 

Semelhante a Kimia

Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrik
Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrikTugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrik
Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrikDanang Hardana
 
Teknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongTeknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongIttong Mcdc
 
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...mercu buana university
 
Sel volta dalam kehidupan sehari hari
Sel volta dalam kehidupan sehari hariSel volta dalam kehidupan sehari hari
Sel volta dalam kehidupan sehari hariMukhammad Lutfan
 
Sel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradaySel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradayRuri ekhasaput
 
Makalah tugas sejarah
Makalah tugas sejarahMakalah tugas sejarah
Makalah tugas sejarahnovitaenny
 
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cellsKelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cellsElizabeth Indah P
 
Sel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniSel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniAnisa MarsMallow
 
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4f
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4fPPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4f
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4fMohammadDewaMahendra
 
Kimia bab 2
Kimia bab 2Kimia bab 2
Kimia bab 2windyhr
 
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptxDechiaSachamytaLiche
 
1576183 634869047861012500
1576183 6348690478610125001576183 634869047861012500
1576183 634869047861012500Ittong Mcdc
 
Kimia2
Kimia2Kimia2
Kimia2amaen
 
Reaksi kimia baterai
Reaksi kimia bateraiReaksi kimia baterai
Reaksi kimia bateraiHamid kabete
 

Semelhante a Kimia (20)

Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrik
Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrikTugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrik
Tugas kelompok kelas IXF smp n 1 simo Fisika sumber arus listrik
 
Teknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongTeknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittong
 
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...
Sel dalam praktek, presentasi kimia. tris h (41612010025), anissa a (41612010...
 
Sel elektrolisis
Sel elektrolisis Sel elektrolisis
Sel elektrolisis
 
Sel volta dalam kehidupan sehari hari
Sel volta dalam kehidupan sehari hariSel volta dalam kehidupan sehari hari
Sel volta dalam kehidupan sehari hari
 
Sel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradaySel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faraday
 
Makalah tugas sejarah
Makalah tugas sejarahMakalah tugas sejarah
Makalah tugas sejarah
 
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cellsKelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
 
Sel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniSel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvani
 
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4f
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4fPPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4f
PPt_Aki_dan_Baterai.pptxwefq4rfq4f34f34f4fq4f
 
Kimia bab 2
Kimia bab 2Kimia bab 2
Kimia bab 2
 
Elektrolisis
ElektrolisisElektrolisis
Elektrolisis
 
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
 
1576183 634869047861012500
1576183 6348690478610125001576183 634869047861012500
1576183 634869047861012500
 
Kimia2
Kimia2Kimia2
Kimia2
 
Makalah elektrolisis
Makalah elektrolisisMakalah elektrolisis
Makalah elektrolisis
 
Buku siswa elektrolisis
Buku siswa elektrolisisBuku siswa elektrolisis
Buku siswa elektrolisis
 
Prinsip kerja baterai
Prinsip kerja bateraiPrinsip kerja baterai
Prinsip kerja baterai
 
Elekttrokimia
Elekttrokimia Elekttrokimia
Elekttrokimia
 
Reaksi kimia baterai
Reaksi kimia bateraiReaksi kimia baterai
Reaksi kimia baterai
 

Mais de Annisa Khoerunnisya (20)

Pajak bab 19 20
Pajak bab 19 20Pajak bab 19 20
Pajak bab 19 20
 
Pajak bab 12 13 fix
Pajak bab 12 13 fixPajak bab 12 13 fix
Pajak bab 12 13 fix
 
Akuntansi perpajakan ppt
Akuntansi perpajakan pptAkuntansi perpajakan ppt
Akuntansi perpajakan ppt
 
Bab9 kel10 manajemen investasi_akt4
Bab9 kel10 manajemen investasi_akt4Bab9 kel10 manajemen investasi_akt4
Bab9 kel10 manajemen investasi_akt4
 
Bab8 kel10 manajemen investasi_akt4
Bab8 kel10 manajemen investasi_akt4Bab8 kel10 manajemen investasi_akt4
Bab8 kel10 manajemen investasi_akt4
 
Mi bab5 kel10_revisii
Mi bab5 kel10_revisiiMi bab5 kel10_revisii
Mi bab5 kel10_revisii
 
Bab3 kel10 mi
Bab3 kel10 miBab3 kel10 mi
Bab3 kel10 mi
 
kerusakan bahan pangan
kerusakan bahan pangankerusakan bahan pangan
kerusakan bahan pangan
 
Ekop bab15 kel4_akt2.ppt
Ekop bab15 kel4_akt2.pptEkop bab15 kel4_akt2.ppt
Ekop bab15 kel4_akt2.ppt
 
Ekop bab14 kel4_akt2
Ekop bab14 kel4_akt2Ekop bab14 kel4_akt2
Ekop bab14 kel4_akt2
 
Ekop bab12 kel4_akt2.ppt
Ekop bab12 kel4_akt2.pptEkop bab12 kel4_akt2.ppt
Ekop bab12 kel4_akt2.ppt
 
Ekop bab11 kel4_akt2
Ekop bab11 kel4_akt2Ekop bab11 kel4_akt2
Ekop bab11 kel4_akt2
 
Ekop bab9 kel4_akt2.ppt
Ekop bab9 kel4_akt2.pptEkop bab9 kel4_akt2.ppt
Ekop bab9 kel4_akt2.ppt
 
Ekop bab8 kel4_akt2
Ekop bab8 kel4_akt2Ekop bab8 kel4_akt2
Ekop bab8 kel4_akt2
 
Ekop bab6 kel4_akt2
Ekop bab6 kel4_akt2Ekop bab6 kel4_akt2
Ekop bab6 kel4_akt2
 
Ekop bab3 kel4_akt2
Ekop bab3 kel4_akt2Ekop bab3 kel4_akt2
Ekop bab3 kel4_akt2
 
Ekop bab2 kel4_akt2
Ekop bab2 kel4_akt2Ekop bab2 kel4_akt2
Ekop bab2 kel4_akt2
 
Kombis bab16 kel9_akt2
Kombis bab16 kel9_akt2Kombis bab16 kel9_akt2
Kombis bab16 kel9_akt2
 
Kombis bab11 kel9_akt2
Kombis bab11 kel9_akt2Kombis bab11 kel9_akt2
Kombis bab11 kel9_akt2
 
Kombis bab7 kel9_akt2
Kombis bab7 kel9_akt2Kombis bab7 kel9_akt2
Kombis bab7 kel9_akt2
 

Kimia

  • 1. Kelompok Anggota : 1. Annisa Khoerunnisya 2. Dita Maharani S 3. Intan Putri Utami 4. Nada Shafira 5. Shinta Aprillia P 6. Shofura 7. Ulfah Sisah Nursyahbani 8. Yeli Yulianti
  • 3. AKI KERING  Pengertian Aki atau Storage Battery adalah sebuah sel atau elemen sekunder dan merupakansumber arus listrik searah yang dapat mengubah energy kimia menjadi energy listrik. Aki termasuk elemen elektrokimia yang dapat mempengaruhi zat pereaksinya, sehingga disebut elemen sekunder. Kutub positif aki menggunakan lempeng oksida dan kutub negatifnya menggunakan lempeng timbale sedangkan larutan elektrolitnya adalah larutan asam sulfat.
  • 4.  Cara  1. 2. kerja Aki Kering : Saat baterai mengeluarkan arus Oksigen (O) pada pelat positif terlepas karena bereaksi/bersenyawa/bergabung dengan hidrogen (H) pada cairan elektrolit yang secara perlahan-lahan keduanya bergabung/berubah menjadi air (H20). Asam (SO4) pada cairan elektrolit bergabung dengan timah (Pb) di pelat positif maupun pelat negatif sehigga menempel dikedua pelat tersebut. Reaksi ini akan berlangsung terus sampai isi (tenaga baterai) habis alias dalam keadaan discharge.
  • 5. Pada saat baterai dalam keadaan discharge maka hampir semua asam melekat pada pelat-pelat dalam sel sehingga cairan eletrolit konsentrasinya sangat rendah dan hampir melulu hanya terdiri dari air (H2O), akibatnya berat jenis cairan menurun menjadi sekitar 1,1 kg/dm3 dan ini mendekati berat jenis air yang 1 kg/dm3. Sedangkan baterai yang masih berkapasitas penuh berat jenisnya sekitar 1,285 kg/dm3. Nah, dengan perbedaan berat jenis inilah kapasitas isi baterai bisa diketahui apakah masih penuh atau sudah berkurang yaitu dengan menggunakan alat hidrometer. Hidrometer ini merupakan salah satu alat yang wajib ada di bengkel aki (bengkel yang menyediakan jasa setrum/cas aki ). Selain itu pada saat baterai dalam keadaan discharge maka 85% cairan elektrolit terdiri dari air (H2O) dimana air ini bisa membeku, bak baterai pecah dan pelat-pelat menjadi rusak.
  • 6. Saat baterai menerima arus Baterai yang menerima arus adalah baterai yang sedang disetrum/dicas alias sedang diisi dengan cara dialirkan listrik DC, dimana kutup positif baterai dihubungkan dengan arus listrik positif dan kutub negatif dihubungkan dengan arus listrik negatif. Tegangan yang dialiri biasanya sama dengan tegangan total yang dimiliki baterai, artinya baterai 12 V dialiri tegangan 12 V DC, baterai 6 V dialiri tegangan 6 V DC, dan dua baterai 12 V yang dihubungkan secara seri dialiri tegangan 24 V DC (baterai yang duhubungkan seri total tegangannya adalah jumlah dari masingmaing tegangan baterai: Voltase1 + Voltase2 = Voltasetotal). Hal ini bisa ditemukan di bengkel aki dimana ada beberapa baterai yang duhubungkan secara seri dan semuanya disetrum sekaligus. Berapa kuat arus (ampere) yang harus dialiri bergantung juga dari kapasitas yang dimiliki baterai tersebut (penjelasan tentang ini bisa ditemukan di bagian bawah). Konsekuensinya, proses penerimaan arus ini berlawanan dengan proses pengeluaran arus, yaitu :1. Oksigen (O) dalam air (H2O) terlepas karena bereaksi/bersenyawa/bergabung dengan timah (Pb) pada pelat positif dan secara perlahan-lahan kembali menjadi oksida timah colat (PbO2).2. Asam (SO4) yang menempel pada kedua pelat (pelat positif maupun negatif) terlepas dan bergabung dengan hidrogen (H) pada air (H2O) di dalam cairan elektrolit dan kembali terbentuk menjadi asam sulfat (H2SO4) sebagai cairan elektrolit. Akibatnya berat jenis cairan elektrolit bertambah menjadi sekitar 1,285 (pada baterai yang terisi penuh). 
  • 7. Jenis Elektroda Aki Kering Sel aki terdiri atas timbal (Pb) sebagai anode dan timbal dioksida (PbO2) sebagai katode kemudian kedua elektroda itu dicelupkan dalam larutan asam sulfat (H2SO4). Kedua elektroda itub tidak perlu dipisahkan dengan jembatan garam Reaksi elektrodanya adalah sebagai berikut : Anoda Pb (-) : Pb + SO42- → PbSO4 + 2e– Katoda PbO2 (+) : PbO2 + SO42- + 4H+ + 2e– → PbSO4 + 2H2O Reaksi total : Pb + PbO2 + 4H+ + 2SO42- → 2PbSO4 + 2H2O
  • 8. Kelebihan dan kekurangan  Kelebihan : 1. mampu menyediakan sumber energi yang lebih besar (sebagai starter), 2. mempunyaiwaktu hidup relatif panjang, 3. efektif pada suhu rendah.  1. 2. Kerugian : Kapasitas dapat hilang: PbSO4 yang dibutuhkan saat tahap recharge, melapislempeng baterai setelah baterai didischarge, terjadi pengurangan PbSO4. Apabila terus menerus terjadimaka makin hilang kapasitasnya, dan tidak dapat lagi diisi kembali. Resiko keselamatan: sel yang sudah lama menimbulkan kerak dan dapat kehilangan air jika digunakan. Selama pengisian kembali, terkadang air akan terhidrolisis menghasilkan H2 dan O2, dimana dapat meledak jika disulut, dan kepercikan H2SO4.
  • 10. BATERAI KERING CARA KERJA BATERAI KERING Baterai kering (sel Lechlance) terdiri atas suatu silinder seng sebagai anode dan batang karbon sebagai katode. Silinder diisi pasta yang terdiri atas campuran batu kawi (MnO2), salmiak (NH4Cl), sedikit air, dan di tengah pasta itu diletakkan batang karbon. Karena karbon merupakan electrode inert(sukar bereaksi), pasta berfungsi sebagai oksidator(katode). Reaksinya dapat ditulis sebagai berikut.  Anode Katode :Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e:2 MnO2(s) + 2 NH4- (aq) + 2e- → Mn2O3(s) + 2NH3(aq) + H2O(l) Redoks :Zn(s) + 2 MnO2(s) + 2 NH4+(aq) → Zn2+(aq) + Mn2O3(s) + 2NH3(aq) + H2O(l) Selanjunya, Zn dan NH3 membentuk ion kompleks [Zn(NH3)4]2+ Zn2+(aq) + 4 NH3(aq) → [Zn(NH3)4]2+(aq)
  • 11. Potensial tiap baterai kering adalah 1,5 volt. Baterai kering jika sudah habis tidak dapat diisi ulang sehingga disebut sel primer. Untuk membuatnya tahan lama, maka NH4Cl diganti dengan KOH. Reaksi yang terjadi sebagai berikut Anode Katode Redoks :Zn(s) + 2 OH-(aq) → Zn(OH)2 + 2e:2 MnO2(s) + 2 H2O(l) + 2e- → 2 MnO(OH)(s) + 2 OH+ :Zn(s) + 2 MnO2(s) + 2 H2O(l) → Zn(OH)2(s) + 2 MnO(OH)(s)
  • 12. JENIS ELEKTRODA BATERAI KERING Baterai sel kering mempunyai dua elektroda, positif dan negatif. Keduanya dipisahkan oleh pasta kimia yg disebut elektrolit. Biasanya elektroda positif berupa batang karbon, dan elektroda negatif berupa pelat seng. Jika kedua elektroda itu dihubungkan dengan kawat, zarah kecil yg disebut elektron akan bergerak dari arah elektroda negatif ke positif lewat kawat ini. Aliran elektron itulah listrik. Kerja Atom Sel Kering 1. ketika atom seng di pelat seng menjadi ion, atom itu melepaskan elektron. 2. elektron yang dilepaskan berjalan lewat kawat ke elektroda positif 3. elektron dan ion hidrogen berpadu menjadi gelembung gas hidrogen 4. gas hidrogen dan oksigen dalam superoksid mangan berpadu menjadi air.
  • 13. Kelebihan dan kekurangan  Kelebihan : 1. mampu menyediakan sumber energi yang lebih besar (sebagai starter), 2. mempunyaiwaktu hidup relatif panjang, 3. efektif pada suhu rendah.  1. 2. Kerugian : Kapasitas dapat hilang: PbSO4 yang dibutuhkan saat tahap recharge, melapislempeng baterai setelah baterai didischarge, terjadi pengurangan PbSO4. Apabila terus menerus terjadimaka makin hilang kapasitasnya, dan tidak dapat lagi diisi kembali. Resiko keselamatan: sel yang sudah lama menimbulkan kerak dan dapat kehilangan air jika digunakan. Selama pengisian kembali, terkadang air akan terhidrolisis menghasilkan H2 dan O2, dimana dapat meledak jika disulut, dan kepercikan H2SO4.