1. Mikrotik dasar dan konfigurasi gateway
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknologi
Informasi dan Komunikasi
Oleh:
Nama
NIM
:Bagus Hutomo Nugrahanto
:1102412118
Prodi : Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2013
2. KATA PENGANTAR
Segala puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat,
taufik, hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tentang Mikrotik.
Terselesaikannya penulisan makalah ini diharapkan akan memberi informasi lebih banyak
mengenai beberapa hal meliputi pengertian/konsep dasar, kegunaan, fitur, layanan dan berbagai
hal lain yang mendasari penggunaan layanan jaringan yang mampu menyebar luas dengan sistem
Mikrotikdan cara konfigurasinya sebagai gateway yang bisa digunakan untuk membuat
konektivitas jaringan dalam area tertentu.
Penulisan makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah TIK (Teknologi
Informasi dan Komunikasi) dan berguna untuk memahami lebih jauh lagi tentang berbagai hal
yang berhubungan dengan cara kerja dan proses instalasi Mikrotik. Penyusunan makalah ini
sudah pasti jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat
diharapkan agar membuat makalah ini menjadi lebih baik.
Semarang, 17 Desember 2013
Penulis
3. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan serta semakin cepatnya laju perkembangan informasi dan disertai
perkembangan teknologi telah membuat perubahan yang besar dalam setiap aspek kehidupan.
Berbagai aspek kehidupan saat ini telah dimasuki oleh adanya internet, dengan adanya hal
tersebut otomatis akan memerlukan peralatan-peralatan sebagai media penghubung antara
hardware, software, brainware dengan sebuah network layer agar dapat terhubung ke Internet.
Kebutuhan akan internet menjadi prioritas yang dibutuhkan semua orang dalam seluruh lapisan
masyarakat. Oleh karena itu untuk menunjang mobilitas kerja dan mendukung kinerja dari
pengguna internet yang akan mengakses data secara lebih lengkap untuk menyelesaikan masalah
pekerjaan yang cenderung kompleks diperlukan suatu koneksi internet dengan bandwith yang
cukup besar.
Sering kali kita menemukan berbagai masalah yang kita hadapi ketika ingin mengakses
suatu informasi tidak jarang terjadi hilang koneksi, misalnya ketika kita akan mengirimkan
sebuah data ke email teman kita yang terjadi adalah keterlambatan penyampaian data, file rusak
dan bahkan tidak sampai ke alamat tujuan. Komunikasi sering mengalami time-out, hingga
masalah keamanan.Oleh sebab itu, jaringan komputer memerlukan sebuah router, yaitu alat
yangberfungsi sebagai pengatur jalur lalu-lintas data sehingga tepat pada sasarannya.Router
mampumenjawab tantangan daripada permasalahan jaringan komputer itu sendiri.
Pengendalian paket data bisa disebut dengan prosesRouting akanmembuat sebuah rantai
jaringan saling terhubung dan bisa berkomunikasi dengan baik, dan informasiyang tersedia di
satu IP Address akan didapatkan di IP Address lainnya. Perangkat yang digunakanuntuk proses
routing biasa disebut router. Router terdiri dari hardware &software yang harusterpasang
sinkron supaya bisa bekerja dengan baik.Router broadband bisa dipakai secara langsungtanpa
harus diinstall, atau bisa juga menggunakan sebuah komputer yang diinstall software
untukmembuat router, dengan catatan hardware mendukung untuk proses routing.
4. Suatu kelebihan dari router adalah mampu mengendalikan lalu-lintas transfer data secara
tepat, dengan adanya kelebihan pasti ada suatu yang menjadi hambatan yaitu harga router tidak
murah, hal ini sesuai dengan kinerja yang dihasilkan dari router itu sendiri. Tetapi perkembangan
teknologi yang berawal dari penelitian menghasilkan ditemukannya sebuah solusi yaitu Sistem
Operasi yang dikhususkan untuknetworking, yaitu MikroTik Router OS yang terbukti murah dan
handal dalam melakukan kerjanyasebagai router.Banyak digunakan di ISP (Internet Service
Provider) sebagai Limit bandwidth, routerpada warnet, Gateway pada Kantor, hingga pada kafe
sebagai hotspot.
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan tema yang diangkat beberapa permasalahan yang akan dibahas dalam
makalah ini antara lain adalah:
1. Bagaimanakah sejarah perkembangan Mikrotik
2. Bagaimana dan apa saja fungsi Mikrotik
3. Fitur-fitur pada Mikrotik
4. Cara pengaksesan Mikrotik
5. Instalasi Mikrotik
6. Perintah dasar Mikrotik
7. Instalasi Gateway server Mikrotik
1.3 Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dan manfaat dari penyusunan makalah ini harapannya bisa bermanfaat
bagi seluruh pembaca, karena informasi dalam makalah ini disajikan mulai dari dasar dan
bertahap hingga mengulas suatu permasalahan mengenai Mikrotik OS.
5. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah perkembangan Mikrotik
Lahirnya sebuah teknologi Mikrotik merupakan suatu usaha untuk memberikan jawaban
atas berbagai permasalahan dalam penggunaan dan pengaksesan dalam sebuah jaringan
komputer dan internet.Mikrotik adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi
perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (Software) yang berhubungan dengan sistem
jaringan komputer yang berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia.Mikrotik didirikan
pada tahun 1995 untuk mengembangkan router dan sistem ISP (Internet Service Provider)
nirkabel.
Pada awal mulanya Mikrotik dibuat oleh MikroTikls sebuah perusahaan di kota Riga,
Latvia. Latvia adalah sebuah negara yang merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya
atau Rusia sekarang ini.Mikrotik awalnya ditujukan untuk perusahaan jasa layanan Internet (PJI)
atau Internet Service Provider (ISP) yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi
nirkabel atau wireless.Saat ini MikroTikls memberikan layanan kepada banyak ISP nirkabel
untuk layanan akses Internet dibanyak negara di dunia dan juga sangat populer di
Indonesia.MikroTik sekarang menyediakan hardware dan software untuk konektivitas internet di
sebagian besar negara di seluruh dunia.Produk hardware unggulan Mikrotik berupa Router,
Switch, Antena, dan perangkat pendukung lainnya.Sedangkan produk Software unggulan
Mikrotik adalah MikroTik RouterOS.
John dan Arnis mulai me-routing dunia pada tahun 1996 (misi MikroTik adalah
meroutingseluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS-DOS yang dikombinasikan
denganteknologi Wireless-LAN (WLAN) Aeronet berkecepatan 2 Mbps di Moldova, negara
tetanggaLatvia, baru kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia.Prinsip dasar mereka
bukan membuat Wireless ISP (W-ISP), tetapi membuat programrouter yang handal dan dapat
dijalankan diseluruh dunia. Latvia hanya merupakan tempateksperimen John dan Arnis, karena
saat ini mereka sudah membantu negara-negara laintermasuk Srilanka yang melayani sekitar 400
pengguna..
6. MikroTik adalah sebuah perusahaan kecil berkantor pusat di Latvia, bersebelahandengan
Rusia.Pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins.John Trullyadalah
seorang berkewarganegaraan Amerika yang berimigrasi ke Latvia. Di Latvia iabejumpa dengan
Arnis, Seorang darjana Fisika dan Mekanik sekitar tahun 1995.
Pengembangan Mikrotik diawali dengan perantara dari Linux yang pertama kali
digunakan adalah Kernel 2.2 yang dikembangkan secara bersama-sama denag bantuan 5-15
orang staff Research and Development (R&D) MikroTikyang sekarang menguasai dunia routing
di negara-negara berkembang. Menurut Arnis, selainstaf di lingkungan MikroTik, mereka juga
merekrut tenega-tenaga lepas dan pihak ketiga yang dengan intensif mengembangkan MikroTik
secara marathon.
2.2 Pengertian dan fungsi Mikrotik
MikroTik RouterOS merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai
network router. Didesain untukmemberikan kemudahan bagi penggunanya.Administrasinyabisa
dilakukan melalui Windows Application (WinBox).Selain itu instalasi dapat dilakukan pada
Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak
memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai
gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit)
disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai.
MikroTik Router OS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan
untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang
dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.
Untuk instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen tambahan lain.
Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan
administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan
komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun.
Salah satu penggunaan Mikrotik yang sering dijalankan adalah penggunaannya sebagai
router, sebelum kita membahas lebih jauh alangkah baiknya apabila kita menelaah kembali apa
yang dimaksud dengan router dan bagaimana cara kerjanya.
7. Jenis router
- Router Aplikasi
Router jenis ini merupakan sebuah aplikasi yang dapat kita install pada sistem operasi, sehingga
sistem operasi tersebut akan memiliki kemampuan seperti Router. Contoh aplikasi ini adalah
Winroute, WinGate, SpyGate, WinProxy.5
- Router Perangkat Keras
Gambar 6.Router Hardware
Contoh dari Router ini adalah Access Point.
- Router PC
Sistem operasi yang memiliki fasilitas untuk membagi dan membagi alamat IP, jadi jika
suatu perangkat jaringan (berupa PC) yang terhubung ke komputer tersebut akan mendapat
alamat IP. Sistem operasi yang dapat di gunakan adalah sistem operasi yang berbasis client
server.Contoh dari Router jenis ini adalah MikroTik RouterOS.
8. Cara kerja router
Router adalah perangkat yang akan melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke
jaringanyang lain, menggunakan metode addressing dan protocol tertentu untuk melewatkan
paket datatersebut.Router memiliki kemampuan melewatkan paket IP dari satu jaringan ke
jaringan lain yangmungkin memiliki banyak jalur diantara keduanya. Router-router yang saling
terhubung dalamjaringan internet turut serta dalam sebuah algoritma routing terdistribusi untuk
menentukan jalurterbaik yang dilalui paket IP dari system ke system lain. Proses routing
dilakukan secara hop by hop.IP tidak mengetahui jalur keseluruhan menuju tujuan setiap paket.
IP routing hanya menyediakan IPaddress dari router berikutnya yang menurutnya lebih dekat ke
host tujuan.
Fungsi :
– Membaca alamat logika / ip address source & destination untuk menentukan routing dari
suatu LAN ke LAN lainnya.
– Menyimpan routing table untuk menentukan rute terbaik antara LAN ke WAN.
– Perangkat di layer 3 OSI Layer.
– Bisa berupa “box” atau sebuah OS yang menjalankan sebuah daemon routing.
– Interfaces Ethernet, Serial, ISDN BRI.
9. Gamber Router dan simulasinya
Perangkat lunak MikroTik atau yang dikenal dengan MikroTik RouterOS dipasarkan
dalam
berbagai
seri
memudahkan
kita
untuk
memilih
produk
sesuai
dengan
kebutuhan.Fleksibilitas ini salah satu faktor yang menjadikan Mikrotik RouterOS menjadi
pilihan
ekonomis
lainnya.Mikrotik
dengan
RouterOS
kualitas
memiliki
prima,
fitur
disamping banyak
yang
lengkap,
keunggulan-keunggulan
serta
kemudahan
dalam
penggunaannya. MikroTik RouterOS juga didukung fasilitas GUl berupa akses dari winbox
melalui port 8291 sehingga pengguna siapapun bisa mengoperasikannya.
Router banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router
jenisitu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih
adabeberapa jenis router lainnya. Internet merupakan contoh sebuah jaringan yang memiliki
banyakrouter IP.Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah
jaringanyang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah
jaringan besar kedalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga
mempermudah pengelolaannya.Router kadang juga digunakan untuk mengoneksikan dua buah
jaringan yang menggunakan mediayang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada
umumnya selain dapat menghubungkankomputer dengan menggunakan radio, juga mendukung
10. penghubungan komputer dengan kabelUTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti Ethernet ke
Token Ring.
Router juga dapat digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan
telekomunikasiseperti halnya telekomunikasi leased line atau Digital Subscriber Line (DSL).
Router yang digunakanuntuk menghubungkan LAN ke sebuah koneksi leased line seperti T1,
atau T3, sering disebut sebagaiaccess server. Sementara itu, router yang digunakan untuk
menghubungkan jaringan lokal ke sebuahkoneksi DSL disebut DSL router.Router-router jenis
tersebut umumnya memiliki fungsi firewall untukmelakukan penapisan paket berdasarkan alamat
sumber dan alamat tujuan paket tersebut, meskibeberapa router tidak memilikinya.Router yang
memiliki fitur penapisan paket disebut juga denganpacket-filtering router.Router umumnya
memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara broadcastsehingga dapat mencegah adanya
broadcast storm yang memperlambat kinerja jaringan.
Secara umum, router dibagi menjadi dua buah jenis, yakni:
1. Static router (router statis), yaitu sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang diset
secaramanual oleh administrator jaringan.
2. Dynamic router (router dinamis), yaitu sebuah router yang memiliki dan membuat tabel
routingdinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan saling berhubungan dengan
routerlainnya.
Cara kerja router mirip dengan bridge jaringan, yakni meneruskan paket data jaringan
dan dapatjuga membagi jaringan menjadi beberapa segmen atau menyatukan segmen-segmen
jaringan. Akantetapi, router berjalan pada lapisan ketiga pada model OSI (lapisan jaringan), dan
menggunakanskema pengalamatan yang digunakan pada lapisan itu, seperti halnya alamat
IP.MikroTik RouterOS mempunyai media antar muka dan sistem routing dengan menggunakan
komputer standart untuk hardware. Perangkat lunak ini mendukung berbagai aplikasi ISP, mulai
dari RADIUS modem pool, hingga sirkuit backbone dengan DS3.
Mikrotik adalah salah satu vendor baik hardware dan software yang menyediakan
fasilitasuntuk membuat router. Salah satunya adalah Mikrotik Router OS, ini adalah Operating
systemyang khusus digunakan untuk membuat sebuah router dengan cara menginstallnya ke
11. komputer.Fasilitas atau tools yang disediakan dalam Mikrotik Router Os sangat lengkap untuk
membangunsebuah router yang handal dan stabil.
Adapun cara kerja mikrotik di asumsikan pada gambar dibawah ini:
2.3 Fitur-fitur pada Mikrotik
Di dalam Mikrotik OS terdapat berbagai fitur yang menunjang fungsi dan kinerjanya
dalam menyediakan layanan yang berbasis jaringan.Mikrotik RouterOS memiliki fitur yang
lengkap, serta kemudahan dalam penggunaannya. MikroTik RouterOS juga didukung fasilitas
GUl berupa akses dari winbox melalui port 8291 sehingga pengguna siapapun bisa
mengoperasikannya.Mikrotik mempunyai beberapa fitur yang meliputi:
1. Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama
2. Asynchronous : Mendukung serial PPP dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP,
PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga
128 ports.
3. Bonding : Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke
dalam 1 pipa pada koneksi cepat.
12. 4. Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface,
bridging firewalling.
5. Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED,
SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer
6. DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple
network DHCP; static and dynamic DHCP leases.
7. Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran koneksi peer to peer, source NAT dan
destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan MAC, IP address, range port,
protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP, TCP Flags dan MSS.
8. Hotspot : Hotspot gateway dengan otentikasi RADIUS. Mendukung limit data
rate, SSL ,HTTPS.
9. IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec; MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5;
MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi menggunakan DES, 3DES,
AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy (PFS) MODP groups 1, 2,5
10. ISDN : mendukung ISDN dial-in/dial-out. Dengan otentikasi PAP, CHAP,
MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751,
x75ui, x75bui line protokol.
11. M3P : MikroTik Protokol Paket Packer untuk wireless links dan ethernet.
12. MNDP : MikroTik Discovery Neighbour Protokol, juga mendukung Cisco Discovery
Protokol (CDP).
13. Monitoring / Accounting : Laporan Traffic IP, log, statistik graph yang dapat
diakses melalui HTTP.
14. NTP : Network Time Protokol untuk server dan clients; sinkronisasi
menggunakansystem GPS.
15. Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP, PPPoE dan L2TP Access Consentrator;
protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP, MSCHAPv1, MSCHAPv2; otentikasi
dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi untuk PPoE; limit data rate.
16. Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy
untuk DNS dan HTTP; mendukung protokol SOCKS; mendukung parent proxy;
static DNS.
17. Routing : Routing statik dan dinamik; RIP v1/v2, OSPF v2, BGP v4.
13. 18. SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode pemutusan jalur koneksi dan jaringan.
19. Simple Tunnel : Tunnel IPIP dan EoIP (Ethernet over IP).
20. SNMP : Simple Network Monitoring Protocol mode akses read-only.
21. Synchronous : V.35, V.24, E1/T1, X21, DS3 (T3) media ttypes; sync-PPP, Cisco
HDLC; Frame Relay line protokol; ANSI-617d (ANDI atau annex D) dan Q933a
(CCITT atau annex A); Frame Relay jenis LMI.
22. Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test; ping flood; telnet; SSH; packet sniffer;
Dinamik DNS update.
23. UPnP : Mendukung antarmuka Universal Plug and Play.
24. VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q untuk jaringan ethernet dan wireless;
multiple VLAN; VLAN bridging.
25. VoIP : Mendukung aplikasi voice over IP.
26. VRRP : Mendukung Virtual Router Redudant Protocol.
27. WinBox : Aplikasi mode GUI untuk meremote dan mengkonfigurasi MikroTik
RouterOS.
Sebagai penghubung antar koneksi jaringan Mikrotik pasti memiliki sebuah langkah
antisipasi untuk mengawal dan mengawasi lalu lintas paket data yang dilakukan, upaya yang
dilakukan diantaranya adalah melindungi sistem koneksi dari bahaya adanya gangguan dari luar
dengan memasang sebuah Firewall.
Firewall Mikrotik
Sistem atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk
melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang tidak aman.Pada umumnya, sebuah firewall
diterapkan dalam sebuah mesin terdedikasi, yang berjalan pada pintu gerbang (gateway) antara
jaringan lokal dan jaringan lainnya.Selain itu, juga digunakan untuk mengontrol akses terhadap
siapa saja yang memiliki akses terhadap jaringan pribadi dari pihak luar.
Beberapa istilah dalam firewall:
• Masquerading – Pengguna diperbolehkan untuk mengakses internet dengan menggunakan satu
alamat IP.
– Koneksi hanya dapat dilakukan oleh host internal.
14. • NAT (Network Address Translation)
Router memetakan dan mengubah sekelompok alamat IP privat dari dan ke satu alamat IP
publik.Firewall membatasi lalu-lintas tertentu, sementara membolehkan lalu-lintas lainnya.
• Packet Filtering
Metode ini merupakan bentuk paling sederhana dari firewalling. Selain itu metode ini membatasi
akses tertentudari port TCP/IP, protokol, dan alamat IP.
Packet filtering memiliki dua pendekatan aturan utama.
a. Standar allow (dibolehkan)
Mengijinkan semua lewat kecuali yang terdaftar
Menetapkan batasan dan atau mengawasi gerbang tertentu yang boleh dilewati.
b. Standar deny (ditolak)
Semua dilarang lewat kecuali yang terdaftar
Membangun dinding dan jalan yang berliku layaknya labirin pada siapapun yang
diinginkan oleh pengatur.
Sebelum sebuah data tersampaikan dalam sistem transfer data, pada aturannya di dalam
ilmu jaringan ada penghubung diantara suatu bentuk fisik yang meliputi Hardware (PC,printer
dll),Software dengan sebuah penyedia jaringan dibutuhkan Proxy.
• Proxy
Proxy dapat dipahami sebagai pihak ketiga yang berdiri ditengah-tengah antara kedua
pihak yang saling berhubungan dan berfungsi sebagai perantara, sedemikian sehingga pihak
pertama dan pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan tetapi masing-masing
berhubungan dengan perantara, yaitu proxy.
Proxy dalam pengertiannya sebagai perantara, bekerja dalam berbagai jenis protokol 6
15. komunikasi jaringan dan dapat berada pada level-level yang berbeda pada hirarki layer protokol
komunikasi jaringan. Suatu perantara dapat saja bekerja pada layer Data-Link, layer Network dan
Transport, maupun layer Aplikasi dalam hirarki layer komunikasi jaringan menurut OSI.
Fungsi dari proxy
1. Connection Sharing, pengguna tidak langsung berhubungan dengan jaringan luar, atau
internettetapi harus melewati suatu gateway yang bertindak sebagai batas antara jaringan
lokal dan jaringan luar.
2. Caching, proxy server memiliki mekanisme penyimpanan obyek-obyek yang sudah
pernahdiminta dari server-server di internet.
3. Filtering, bekerja pada layer aplikasi sehingga berfungsi sebagai firewall paket filtering
yangdigunakan untuk melindungi jaringan lokal dari serangan atau gangguan yang
berasal dari jaringan internet.
Cara kerja dari proxy
1. Proxy server memotong hubungan langsung antara pengguna dan layanan yang
diakses.
2. Dilakukan pertama-tama dengan merubah alamat IP, membuat pemetaan alamat IP
jaringan local ke alamat IP proxy yang digunakan untuk jaringan luar atau internet.
3. Pada prinsipnya hanya alamat IP proxy yang akan diketahui secara umum dan
berfungsi sebagainetwork address translator.
2.4 Cara pengaksesan Mikrotik
Ada 4 cara pengaksesan MikroTik Router, antara lain :
1. Via Console/Command Mikrotik
Jenis router board maupun PC bisa kita akses langsung via console/shell maupun remote
akses menggunakan PUTTY
16. Tips Command : "Manfaatkan auto complete" (mirip bash auto complete di linux)
TekanTombol TAB di keyboard untuk mengetahui/melengkapi daftar perintah selanjutnya.
Jadiperintah yang panjang tidak perlu kita ketik lagi, cukup ketikkan awal perintah itu, lalutekan
TAB-TAB maka otomatis Shell akan menampilkan/melengkapi daftar perintah yangkita maksud.
Contoh:
Cukup ketikkan Ip Fir >>> lalu tekan TAB >>> maka otomatis shell akan melengkapi menjadi
Ip Firewall. Lalu ketik “..” (titik dua) untuk kembali ke sub menu diatasnya, dan ketik “/“ untuk
kembali ke root menu.
2. Via Web Browser
Mikrotik bisa juga diakses via web/port 80 pada browser.
Contoh : ketik di browser IP mikrotik kita: 192.168.0.18.
3. Via Winbox
Mikrotik bisa juga diakses/remote menggunakan tool winbox (utility kecil di windows yang
sangat praktis dan cukup mudah digunakan). Tampilan awal mengaktifkan winbox seperti ini :
sumber : http://images.arrohwany.multiply.com/attachment/0
17. Winbox bisa mendeteksi mikrotik yang sudah di install asal masih dalam satu network, yaitu
dengan mendeteksi MAC address dari ethernet yang terpasang di Mikrotik.
4. Via Telnet
Kita dapat me-remote MikroTik menggunakan telnet melalui program aplikasi ”command
prompt” (cmd) yang ada pada windows. Namun, penggunaan telnet tidak dianjurkan dalam
jaringan karena masalah keamanannya.
Contoh : c:>telnet 192.168.2.1
2.5 Instalasi Mikrotik
Sebelum menginstal MikroTik, sistem harus memiliki beberapa kriteria pokok agar
pelaksanaannya tidak terganggu. Sebelum memulai melakukan instalasi di PC kita harus
memperhatikan berbagai kebutuhan utama adalah kebutuhan hardware(perangkat keras)
18. dan software(perangkat lunak) yang harus dipenuhi.
a. Kebutuhan Hardware
Untuk membangun sebuah router tentu dibutuhkan hardware minimal dengan spesifikasi
sebagai berikut :
PC Pentium 1
RAM 64 MB
Hardisk 500 MB / Flash Memory 64
Network Card Interface sebanyak 2 buah pada PC/Server
Parallel ATA atau Compact Flash, tidak dianjurkan menggunakan UFD, SCSI,
apa lagiS-ATA (mungkin nanti bisa untuk Ver. 3.0 jika sudah ada)
b. Kebutuhan Software
Mikrotik Router OS, ini adalah Operating system yang khusus digunakan untuk membuat
sebuah router dengan cara menginstallnya ke komputer. Sebelum kita menginstall Mikrotik pada
komputer kita, yang terlebih dahulu yaitu CD master yang berisi SO Mikrotik.
Berikut adalah langkah-langkah instalasi Mikrotik melalui CD :
1. Setup BIOS agar dapat Booting melalui CD
Pilih CDROM pada bagian 1st Boot Device, setelah itu tekan tombol ESCAPE lalu tekan
F10 dan pilih „Yes‟
19. 2. Masukkan CD instalasi Mikrotik setelah Loading maka akan muncul jendela awal
instalasi seperti pada gambar dibawah. Pilih semua paket instalasi menggunakan tombol
panah dan tandai menggunakan tombol spasi [SpaceBar], untuk mulai menginstall tekan
huruf „i‟
20. 3. Tekan „y‟ jika Anda ingin mempertahankan konfigurasi lama, jika ingin melakukan fresh
install tekan „n‟
4. Tekan „y‟ untuk lanjut ke proses pembuatan partisi dan format Harddisk
21. 5. Proses pembuatan partisi dan format Harddisk
6. Proses instalasi paket-paket yang telah dipilih sedang berlangsung
22. 7. Proses instalasi selesai, tekan ENTER untuk reboot, jangan lupa mengeluarkan CD
instalasi Mikrotiknya
8. Proses Loading untuk masuk ke sistem Mikrotik, tekan „y‟ jika Anda ingin melakukan
pengecekan pada Harddisk.Untuk melakukan installasi tekan tombol “n”, jika hanya
untuk menambahkan service barutekan tombol “y” agar konfigurasi sebelumnya tidak
hilang. Selanjutnya perlu disiapkan ruang hardisk yang akan digunakan untuk mikrotik
dengan cara menformatnya dan mengkopikan file-file yang dibutuhkan. Setelah proses
pengkopian file selesai, sisem akan meminta reboot.
23. 9. Jendela Login, isi Login dengan admin sedang Password dikosongkan saja, lalu tekan
ENTER
10. Jika anda berhasil maka akan muncul prompt seperti pada gambar
24. 2.6 Perintah dasar Mikrotik
Berikut ini adalah beberapa perintah dasar Mikrotik dengan menggunakan Command Line
Interface (CLI) :
1. Memberi nama router
system identity set name=arum
2. Memberi nama pada Interface Ethernet
interface
interface/> set 0 name=Public
interface/> set 1 name=Local
Setelah itu ketik interface print untuk melakukan pengecekan.
3. Memberi IP Address pada interface Public dan Local
25. Lakukan sama seperti pada gambar. Jangan lupa ketikkan perintah ip address print untuk
pengecekan.
4. Mengganti password default
5. Untuk shutdown dan restart komputer.
System shutdown (untuk shutdown komputer)
System reboot (untuk restart komputer)
System reset (untuk mereset koonfigurasi sebelumnya)
6. Melihat paket software Mikrotik OS.
System Package print
26. 2.7 Instalasi gateway server
1. Langkah-langkah konfigurasi IP Address Gateway Server Mikrotik
a. Karena Gateway Mikrotik akan menghubungkan area local dan area public maka pada PC
Gateway sudah harus terpasang minimal 2 buah Ethernet Card, dalam hal ini Interface Public
dan Interface Local. Sebagai langkah awal kita harus memastikan bahwa kedua interface telah
dikenali oleh PC Gateway.
Untuk itu masuk ke sistem mikrotik setelah sebelumnya Login, lalu ketikkan perintah berikut
pada prompt :
[admin@MikroTik] > interface ethernet print
Jika kedua interface terdeteksi maka akan tampil seperti terlihat pada gambar
27. b. Konfigurasi IP Address untuk kedua Interface
2. Konfigurasi IP Address Client-01, cara yang sama dilakukan pada Client-02 dan Client-03,
yang berbeda hanyalah IP Address yang diberikan.
28. 3. Menentukan Routing Gateway Mikrotik agar bisa terkoneksi ke Internet
a. Untuk melakukan konfigurasi pada Gateway Mikrotik kali ini kita akan menggunakan
Tools bawaan Mikrotik sendiri yang bernama WINBOX, alasan utama menggunakan winbox
karena aplikasi tersebut sudah berbasis GUI sehingga lebih mudah dan telah berjalan di atas OS
Windows. Cara memperoleh aplikasi winbox yaitu dengan mendownloadnya dari Gateway
Mikrotik via Web, untuk itu sebelumnya pastikan dulu PC Client telah terkoneksi ke Gateway
Mikrotik.Cara termudah untuk memastikan hal itu adalah dengan melakukan tes PING dari
Client ke Gateway Mikrotik, jika sudah ada pesan Reply berarti telah terkoneksi dengan baik.
Selanjutnya pada client yang menggunakan OS Windows, buka Internet Explorer atau program
Web Browser lainnya lalu pada Address ketikkan alamat IP dari Gateway Mikrotik.
31. c. Setting Routing ke Internet Gateway, lihat kembali gambar topologi jaringannya sebagai
panduan.
4. Mengaktifkan NAT pada Gateway Mikrotik agar setiap Client dapat terkoneksi ke Internet.
a. Buka Jendela Firewall, lalu buka buka table NAT.
32. b. Masukkan IP Address Client dalam aturan NAT agar Client dapat mengakses Internet.
Ulangi langkah di atas untuk Client-02 dan Client-03.
c. Tampilan tabel NAT seharusnya akan tampak seperti gambar berikut.
33. Pada tahapan ini seharusnya semua Client sudah bisa terkoneksi ke Internet.
5. Membatasi penggunaan bandwidth untuk masing-masing Client tidak ada satupun Client yang
akan memonopoli penggunaan bandwidth. Kita akan menggunakan metode “Queue Tree” untuk
membatasi penggunaan bandwidth pada Client. Karena dengan metode Queue Tree kita akan
lebih leluasa dalam menerapkan aturan-aturan dalam pembatasan bandwidth, tidak demikian jika
kita menggunakan metode “Simple Queue”.
a. Langkah pertama kita harus membuat aturan di Firewall pada tabel MANGLE, untuk
memberikan tanda
“mark” pada paket-paket yang masuk dan keluar dari Gateway Mikrotik ke masing-masing
Client.
34. Gambar sebelumnya merupakan langkah untuk membuat „Mark Connection‟ atau penanda
koneksi, langkah selajutnya masih merupakan lanjutan dari langkah sebelumnya, namun kali ini
kita akan membuat „Mark Packet‟ atau penanda paket, silahkan ikuti langkah-langkah seperti
pada gambar. Langkah pertama diawali dengan meng-klik tanda „+‟ pada Tab Mangle, seperti
ditunjukkan pada langkah ke-4 pada gambar sebelumnya.
35. Ulangi langkah pembuatan „Mark Connection‟ dan „Mark Packet‟ untuk Client-02 dan Client-03,
yang berbeda hanya pada bagian : Src. Address, New Connection Mark dan New Packet Mark
yang nantinya disesuaikan dengan Client-02 dan Client-03. Hasil akhirnya seperti pada gambar
di bawah :
b. Konfigurasi „Queue Tree‟, untuk besar bandwidth download dan upload untuk masing-masing
Client
silahkan lihat kembali gambar topologi jaringan.
Pengaturan bandwidth download untuk Client-01
36. Pengaturan bandwith upload untuk Client-01
Lakukan langkah yang sama untuk mengatur bandwidth download dan upload untuk Client-02
dan Client-03. Bagian yang berbeda hanya pada : Name, Packet Mark, Limit at dan Max Limit.
Tampilan Akhir pengaturan bandwidth untuk masing-masing Client akan terlihat seperti
pada gambar berikut :
37. Gambar di atas juga nantinya akan dimanfaatkan untuk memantau penggunaan bandwidth
Download dan Upload pada masing-masing Client.
38. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kebutuhan akan internet semakin diperlukan, konektivitas didalam berbagai bidang
terhadap informasi di internet akan membantu kegiatan kita. Suatu konektivitas dengan internet
akan memerlukan suatu network router. Network router merupakan salah satu syarat untuk
melakukan koneksi ke Internet, salah satu network router yang paling sering dipakai oleh banyak
orang adalah Mikrotik OS.Instalasinya dapat dengan mudah dilakukan pada Personal Computer
(PC) kita.PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup
besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway.
MikroTik Router OS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan
untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang
dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.
MikroTik RouterOS merupakan OS berbasis Linux yang diperuntukkan sebagai network router,
didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya biasa dilakukan
melalui Windows Application (Winbox).Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard
computer PC. PC yang akan dijadikan router mikrotik tidak memerlukan resource yang tinggi
untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Fasilitas pada mikrotik antara lain:
1. Protocol routing RIP, OSPF, BGP
2. Statefull firewall
3. HotSpot for Plug-and-Play access
4. Remote winbox GUI admin
Meskipun demikian, mikrotik bukanlah software yang free, artinya harus membeli lisensi untuk
segala fasilitas yang disediakan. Instalasi mikrotik dapat dlakukan dengan tiga cara yaitu:
1. Installasi melalui NetInstall via jaringan
2. Installasi melalui floppy disk
3. Installasi melalui CD ROM
39. 3.2 Saran
Dalam penggunaannya sebagai network router Mikrotik merupakan salah satu pilihan
utama dikarenakan berbagai fasilitas,kemudahan dan memiliki keunggulan. Tetapi agar kita lebih
memahami karena dalam proses instalasi dan pengaturan jaringan yang semuanya berbasis teks,
dengan melihat hal tersebut maka untuk membuat suatu sistem Mikrotik perlu lebih banyak
pendalaman materi dan praktek simulasinya.