SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 3
Problematika Kebudayaan - ISBD
     Problematika Kebudayaan
     Beberapa problematika kebudayaan, antara lain:
1.   Hambatan budaya yang berkaitan dengan pandangan hidup dan sistem kepercayaan.
     Keterkaitan orang jawa terhadap tanah yang mereka temapti secara turun temurun
     diyakini sebagai pemberi berkah kehidupan. Mereka enggan meninggalkan kampung
     halamanya atau beralih ola hidup sebagai petani. Padahal hidup ereka umumnya
     miskin.
2.   Hambatan budaya yang berkaitan dengan perbedaan persepsi atau sudut pandang
     hambatan budaya yang berkaitan dengan persepsi atau sudut pandang ini daat terjadi
     antara masyarakat dan pelaksana pembangunan. Contohnya, program Keluarga
     Berencana atau KB semula ditolak masyarakat, mereka beranggapan bahwa anak anak
     banyak rezeki.
3.   Hambatan budaya berkaitan dengan faktor psikologi atau kejiwaan.
     Upaya untuk mentransmigrasikan penduduk dari daerah yang terkena bencana alam
     banyak mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan karena adanya kekhawatiran
     penduduk bahwa di tempat yang baru hidup mereka akan lebih sengsara dibandingkan
     dengan hidup mereka di tempat yang lama.
4.    Masyarakat yang terasing dan kurang komunikasi dengan masyarakat luar.
     Masyarakat daerah-daerah terpencil yang kurang komunikasi dengan masyarakat
     luar, karena pengetahuannya serba terbatas, seolah-olah tertutp untuk menerima
     program-program pembangunan.
5.   Sikap tradisionalisme yang berprasangka buruk terhadap hal-hal baru.
     Sikap ini sangat menagung-agungkan budaya tradisional sedemikian rupa, yang
     menganggap hal-hal baru itu akan merusak tatanan hidup mereka yang sudah mereka
     miliki secara turun-temurun.
6.   Sikap etnosentrisme.
     Sikap etnosentrisme adalah sikap mengagungkan budaya suku bangsanya sendiri dan
     menganggap rendah budaya suku bangsa lain. Sikap semacam ini akan mudah memicu
     timbulnya kasus-kasus sara, yakni pertentangan suku, agama, ras, dan antar golongan.
     Sikap ini dapat menimbulkan kecenderungan perpecahan dengan sikapa kelakuan
     yang lebih tinggi terhadap budaya lain.
7.    Perkembangan IPTEK sebgai hasil dari kebudayaan, sering kali disalhagunakan oleh
     manusia, sebagai contoh nuklir dan bom dibuat justru untuk menghancurkan manusia
     bukan untuk melestarikan suatu generasi, obat-obatan diciptakan untuk kesehatan
     tetapi pengunaannya banyak disalhgunkan yang justru mengganggu kesehatan
     manusia.


     PROBLEMATIKA KEBUDAYAAN
     Adalah sesuatu yang indah jika kebudayaan yang merupakan harta yang turun temurun dari nenek moyang kita, dapat kita pertahankan
     kelestariannya. Tapi perkembangan jaman tidak dapat dibendung, seiring dengan berjalanya waktu, maka kelestarian kebudayaan tersebut
     harus dijaga karena kebudayaan hanyalah identitas diri dan merupakan identitas bangsa. Bangsa yang memiliki identitas akan menjadi bangsa
     yang kuat dan menjadi bangsa yang tidak mudah untuk dijajah oleh bangsa lain. Problematika kebudayaan sangat berbahaya jika dibiarkan,
     karena kebudayaan merupkan jati diri bangsa, bila itu hilang maka dengan sangat mudah bangsa itu akan hancur dan dijajah oleh bangsa lain.
     Oleh sebab itu bagaimanapun juga caranya kita harus mempertahankan identitas bangsa kita yaitu kebudayaan. Mulailah dengan mencintai
     kebudayaan daerah, dan serukan dalam hati yaitu: Aku Cinta Indonesia.

     UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN
     Kebudayaan     mengandung unsur      antara  lain; Kenyakinan,    Mata    pencarian,   Bahasa,   pengetahuan, Teknologi,           Sistem
     sosial,Kekerabatan,penanggalan,Tata pemukiman.
     Berkembangnya kebudanyaan dikarenakan adanya kesadarn manusia, kondisi masyarakat dan hubungan dan kebudaan lain.
     AKTIVITAS KEBUDAYAAN
Terminologi yang menunjukan aktifitas kebudayaan antara akulturasi, asimilasi, difusi, dan lain-lain. Kebudayaan itu memiliki jiwa, ibarat
manusia hidup yang dinamis dan tidak statis. Selain kebudaaan itu hidup, kebudayaan pun dapat terkena kematian. Kematian kebudayaan
terjadi karena manusia yang dulu hidup di dalam sebuah kebudayaan, meninggalkan – baik secara sadar atau tidak – kebudayaan itu, biasanya,
karena ketertarikan kepada kebudayaan lain.Manusia adalah “jiwa” kebudayaan.Ketika manusia meninggalkan kebudayaan yang telah
melembaga                   tersebut                  kematian                 bagi                   sebuah                 kebudayaan.

Keunggulan kebudayaan Indonesia;
- Kekayaan akan keragaman kebudayaan daerah Indonesia
- Sumber daya alam yang melimpah dan berkualitas
- Wilayah yang strategis



Problematika;

- Adanya pandangan bahwa kebudayaan itu statis
- Rendahnya minat sebagian masyarakat dalam menghayati kebudayaan daerah
- Rendahnya apresiasimasyarakat dalam menghayati kebudayaan daerah
- Rendahnya apresiasi masyarakat terhadap nilai-nilai budaya daerah
- Ketertarikan sebagian masyarakat terhadap pengaruh kebudayaan barat/asing
- Pencitraan yang kuat tentang kebudayaan Indonesia.

KEBUDAYAAN INDONESIA
Kebudayaan Indonesia adalah salah satu dari sekian banyak kebudayaan yang ada di dunia. Keberadaannya – sama dengan kebudayaan lain –
telah memakan waktu yang cukup lama.Berbicara tentang kebudayaan Indonesia maka kita akan berbicara tentang sejarah panjang pertemuan
antar kebudayaan daerah Indonesia dengan kebudayaan dari luar Indonesia.
Pertemuan antar kebudayan-kebudayaan di Indonesia, sudah dimulai sejak masuknya agama Hindu dan Budha. Kebudayaan daerah Indonesia
yang masih sederhana kemudian bertemu dengan agama Hindu dan Budha yang menjadi sedemikian meluas dan dianut oleh banyak
masyarakat di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya kerajaan yang pernah ada di wilayah Barat dan Tengah

Indonesia yang menganut agama tersebut seperti Kutai, Tarumanegara, Sriwijaya, Pejajaran dan Majapahit. Pada masa kerjaan Majapahit,
kebudayaan Indonesia mencapai kebersamaannya dengan menyatukan kerajaan yang ada di Indonesia oleh Patih Gajah Mada, yang terkenal
dengan                                                       Sumpah                                                          Palapa.

Kesatuan ini jelas menjadikan kebudayaan di Indonesia semakin menunjukkan dinamis. Terlihat mulai munculnya berbagai persoalan
kebudayaan, salah satunya seperti hubungan kerajaan di daerah dengan Majapahit. Keadaan ini semakin terlihat, ketika agama Islam mulai
banyak dianut oleh masyarakat di Indonesia, bahkan hingga tingkat kerajaan. Perubahan keyakinan ini membuat banyak perubahan di bidang
lain, kesetaraan antara sesama manusia, semakin berkembangnya sastra, berdirinya kerajaan-kerjaan baru dan lain-lain.
Perjalanan kebudayaan Indonesia dipengaruhi oleh, masuknya Portugis menandakan sebuah masa ketika penjajahan melanda wilayah
nusantara. Ditutupnya Terusan Suez membuat banyak negara di belahan dunia Barat mengalihkan perhatiannya untuk mencari rempah -
rempah. Tokoh-tokoh seperti Vasco da Gama, Marcopolo, Bartholomeus Diaz, mencari sebuah wilayah perdagangan baru. Salah satu wilayah
yang ditemukan sampailah mereka di tanah nusantara dan memulai sebuah masa yang panjang, dalam penjajahan. Nusantara yang memiliki
kesabaran tersebut mulai menapaki jalan menuju persatuan. Masa tersebut, dipenuhi dengan berbagai peperangan di berbagai daerah, mulai
dari Aceh hingga Maluku. Peperangan yang digerakan oleh semangat mempertahankan diri. Dengan menggunakan taktik memecah belah atau
devide et impera, perlawanan yang diberikan oleh para pejuang di daerah mulai tidak berarti. Perlawanan masih diberikan, mulai dari “kecil-
kecilan” hingga memuncak pada perlawanan secara keseluruhan terhadap penjajahan. Akhirnya memperoleh kemerdekaan pada tanggal 17
Agustus 1945
Penjajahan yang terjadi selama masa tersebut, bukan hanya kisah perlawanan fisik, tetapi juga tentang perlawanan kebudayaan. Oleh
karena,terjadi perubahan yang besar dalam banyak bidang.Dalam hal ini dapat disoroti perubahan bentuk pemerintahan. Perubahan bentuk
pemerintahan, dari kerajaan kepada negara, menjadi sebuah perubahan yang menuntut adanya kesatuan wilayah dan kebudayaan di
Indonesia. Pada masa ini pula, polemik tentang dasar negara, bahasa, Undang-Undang Dasar, dan persoalan kebudayaan nasional mulai
terlhat. Sudah banyak usaha yang dilakukan untuk merumuskan apa itu kebudayaan Indonesia.Kekayaan Kebudayaan yang sedemikian hebat
dari wilayah Indonesia, membuat para perumus tidak ingin menghilangkan kebudayan yang sudah lama hidup. Kekayaan kebudayaan yang
telah telah terkenal kebesarannya ke Tiongkok dan Eropa.Namun, usaha perumusan belum membuahkan hasil yang memuaskan.Masyarakat
Indonesia telah teralihkan perhatiannya kepada kebudayaan yang dibawa oleh Eropa dan Amerika.
Upaya pengembangan kebudayaan Indonesia
a. Jujur
b. Tanggung Jawab
c. Menepati janji
d. Toleransi
e. Membiasakan hidup bersih
f. Menuntut ilmu kapan dan dimanapun juga
g. Menjalaini kehidupan sehari-hari dengan berpedoman pada kebudayaan Indonesia
h. Tanamkan minat sejak dini pada kebudayaan daerah Indonesia
i. Mempelajari dan mengenali kebudayaan daerah Indonesia (tarian,kerajinan tangan, Seni bertutur, alat musik daerah membangun rumah
teknik kebudayaan daerah dan lain-lain).

Sudah saatnya kebudayaan Indonesia memiliki kesejajaran dengan budaya barat. Oleh karena itu, mulai disadari bahwa kebudayaan daerah di
Indonesia memiliki keunggulan mulai dari pandangan tentang alam hingga pranata sosial. Dan masyarakat barat juga mulai menyadari
kekurangan kebudayaan mereka sendiri, yang terlihat lewat gairah dan ketertarikan kepada kebudayaan Timur sebagai penawar kegelisahan
mereka.

Mengenali dan mengembangkan kebudayaan Indonesia adalah tugas yang diemban oleh setiap warga negara Indonesia. Jangan tinggalkan
kebudayaan Indonesia karena kekayaan menunggu untuk dikenali, dikembangkan, hingga akhirnya dapat hidup mencapai kebesarannya, yang
dulu pernah dimiliki.


PROBLEMATIKA KEBUDAYAAN INDONESIA

Menelusuri pergulatan kebudayaan di Indonesia, akan ditemukan sebuah fenomena yang lazim dihidupi yaitu, ke-rendah-diri-an masyarakat
Indonesia terhadap kebudayaannya sendiri. Ke-rendah-diri-an ini muncul dari hubungan antara kebudayaan Barat dengan kebudayaan daerah
di Indonesia, Barat yang sering diposisikan sebagai pihak superior dan kebudayaan daerah di Indonesia sebagai pihak inferior.Rendah diri ini
disebabkan oleh penjajahan, kerusakan perilaku masyarakat Indonesia, dan pencitraan yang kuat dari media tentang keunggulan kebudayaan
Barat. Namun, dari beberapa sebab tersebut, yang terus terjadi hingga saat ini dan yang paling mendasar adalah pencitraan. Dikatakan
mendasar karena pada saat penjajahan pun sudah terjadi pencitraan tersebut.
Ungkapan khusus seperti, ilmiah, keren, funky, dan gaul adalah ungkapan yang menujukkan kondisi rendah diri. Ungkapan-ungkapan tersebut
seringkali dilekatkan kepada kebudayaan Barat, sedangkan kebudayaan daerah di Indonesia, sepertinya jauh dari ungkapan–ungkapan tersebut.
Hal ini memang tidak sepenuhnya bermasalah, karena Barat memang memiliki keunggulan dalam bidang-bidang tertentu, seperti sains.
Namun, penilaian kebudayaan Barat lebih superior dan kemudian fenomena masyarakat Indonesia meninggalkan kebudayaan yang sudah lama
dihidupi, tentu menjadi suatu masalah. Kebudayaan daerah di Indonesia ditingglakan hanya karena dicitrakan tidak ilmiah, keren dan
sebagainya. Padahal, mulai disadari bahwa kebudayaan daerah di Indonesia memiliki keunggulan–mulai dari pandangan tentang alam hingga
pranata sosial. Dan juga masyarakat Barat mulai menyadari kekurangan kebudayaan mereka sendiri-yang terlihat lewat gairah dan
ketertarikan kebudayaan Timur sebagai penawar kegelisahan mereka.

Secara singkat, dapat dikatakan permasalahan ini muncul karena pencitraan dan harus juga diselesaikan dengan pencitraan. Sudah saatnya
kita melihat bahwa kebudayaan Indonesia memiliki kesejajaran dengan kebudayaan Barat, hanya saja kebudayaan Indonesia kurang dicitrakan
dan kurang dikenali oleh sebagian masyarakat Indonesia yang hidup mulai masa 70-an. Tentu, usaha untuk mengenali kebudayaan Indonesia
adalah tugas yang diemban oleh setiap warga negara Indonesia.Pengenalan ini merupakan salah satu modal untuk memiliki dan
mengembangkan kebudayaan Indonesia. Minimnya pengenalan ini, merupakan salah satu faktor yang membuat rendahnya rasa kepemilikan
dan keinginan untuk mengembangkan kebudayaan. Mengembangkan kebudayaan, adalah hal yang harus dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Jangan tinggalkan kebudayaan Indonesia karena kekayaannya menunggu untuk dikenali, dikembangkan, hingga akhirnya dapat hidup mencapai
kebesarannya, yang dulu pernah dimiliki.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Susanti Susanti
 
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk KomposLaporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
Rizka Pratiwi
 
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama) Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
Aisyah Turidho
 

Mais procurados (20)

Paper Psikologi Umum, *Ilmu Kepribadian
Paper Psikologi Umum, *Ilmu KepribadianPaper Psikologi Umum, *Ilmu Kepribadian
Paper Psikologi Umum, *Ilmu Kepribadian
 
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk KomposLaporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
 
Contoh Artikel Konseptual
Contoh Artikel KonseptualContoh Artikel Konseptual
Contoh Artikel Konseptual
 
Sejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaSejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di Indonesia
 
Presentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasanPresentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasan
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
 
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kinippt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
 
Proposal kripik pisang (1)
Proposal kripik pisang (1)Proposal kripik pisang (1)
Proposal kripik pisang (1)
 
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaEssay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
 
Proposal pengabdian masyarakat (Diajukan pada program PKM tahun 2013)
Proposal pengabdian masyarakat (Diajukan pada program PKM tahun 2013)Proposal pengabdian masyarakat (Diajukan pada program PKM tahun 2013)
Proposal pengabdian masyarakat (Diajukan pada program PKM tahun 2013)
 
Cover essai
Cover essaiCover essai
Cover essai
 
Contoh jurnal
Contoh jurnalContoh jurnal
Contoh jurnal
 
Contoh kasus penegakkan hukum indonesia
Contoh kasus penegakkan hukum indonesiaContoh kasus penegakkan hukum indonesia
Contoh kasus penegakkan hukum indonesia
 
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama) Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
Makalah Etika, Moral, Akhlak (Agama)
 
Laporan hasil wawancara kelompok 4
Laporan hasil wawancara   kelompok 4Laporan hasil wawancara   kelompok 4
Laporan hasil wawancara kelompok 4
 
Laporan fermentasi pembuatan yoghurt
Laporan fermentasi pembuatan yoghurtLaporan fermentasi pembuatan yoghurt
Laporan fermentasi pembuatan yoghurt
 
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
 
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswaBuku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
 

Semelhante a Problematika kebudayaan

(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
Mira Sari
 
Global Village
Global VillageGlobal Village
Global Village
dianaists
 
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luarMakalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
Mara Sutan Siregar
 
Cultural Antropology (Global Village)
Cultural Antropology (Global Village)Cultural Antropology (Global Village)
Cultural Antropology (Global Village)
nixfairy
 
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaanKontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
BabyHenry
 
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuniPowerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
ndriehs
 
Makalah kebudayaan
Makalah kebudayaanMakalah kebudayaan
Makalah kebudayaan
Jaka_caniago
 
Makalah diferensiasi budaya
Makalah diferensiasi budayaMakalah diferensiasi budaya
Makalah diferensiasi budaya
Nafeeza Alya
 

Semelhante a Problematika kebudayaan (20)

(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di Indonesia
 
Global Village
Global VillageGlobal Village
Global Village
 
Pengertian keanekaragaman budaya
Pengertian keanekaragaman budayaPengertian keanekaragaman budaya
Pengertian keanekaragaman budaya
 
Makalah kesenian
Makalah kesenianMakalah kesenian
Makalah kesenian
 
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luarMakalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
Makalah perubahan kebudayaan karena pengaruh dari luar
 
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasionalRendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
 
Multi kulturalisme
Multi kulturalismeMulti kulturalisme
Multi kulturalisme
 
Bab 6 bertoleransi dalam keberagaman
Bab 6 bertoleransi dalam keberagamanBab 6 bertoleransi dalam keberagaman
Bab 6 bertoleransi dalam keberagaman
 
KEBERAGAMAN BUDAYA
KEBERAGAMAN BUDAYA KEBERAGAMAN BUDAYA
KEBERAGAMAN BUDAYA
 
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasionalRendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
 
Kartul ridhos + halaman
Kartul ridhos + halamanKartul ridhos + halaman
Kartul ridhos + halaman
 
Cultural Antropology (Global Village)
Cultural Antropology (Global Village)Cultural Antropology (Global Village)
Cultural Antropology (Global Village)
 
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaanKontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
 
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuniPowerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
 
Manusia dan Kebudayaan Indonesia
Manusia dan Kebudayaan IndonesiaManusia dan Kebudayaan Indonesia
Manusia dan Kebudayaan Indonesia
 
Makalah kebudayaan
Makalah kebudayaanMakalah kebudayaan
Makalah kebudayaan
 
KELOMPOK 2 IBU DEVY.pptx
KELOMPOK 2 IBU DEVY.pptxKELOMPOK 2 IBU DEVY.pptx
KELOMPOK 2 IBU DEVY.pptx
 
Makalah diferensiasi budaya
Makalah diferensiasi budayaMakalah diferensiasi budaya
Makalah diferensiasi budaya
 
Makalah multikulturalisme
Makalah multikulturalismeMakalah multikulturalisme
Makalah multikulturalisme
 
PPT IRA.pptx
PPT IRA.pptxPPT IRA.pptx
PPT IRA.pptx
 

Mais de Haidar Bashofi

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Haidar Bashofi
 
08 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 1208 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 12
Haidar Bashofi
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi
Haidar Bashofi
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13
Haidar Bashofi
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013
Haidar Bashofi
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Haidar Bashofi
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Haidar Bashofi
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk sukses
Haidar Bashofi
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madani
Haidar Bashofi
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
Haidar Bashofi
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi
Haidar Bashofi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional
Haidar Bashofi
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
Haidar Bashofi
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
Haidar Bashofi
 

Mais de Haidar Bashofi (20)

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
 
08 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 1208 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 12
 
07 angka indeks 12
07 angka indeks 1207 angka indeks 12
07 angka indeks 12
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi
 
04 ukuran letak 13
04 ukuran letak 1304 ukuran letak 13
04 ukuran letak 13
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13
 
02 penyajian data 13
02 penyajian data 1302 penyajian data 13
02 penyajian data 13
 
01 statistika 12
01 statistika 1201 statistika 12
01 statistika 12
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk sukses
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madani
 
9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara
 
8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
 

Último

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 

Último (20)

Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 

Problematika kebudayaan

  • 1. Problematika Kebudayaan - ISBD Problematika Kebudayaan Beberapa problematika kebudayaan, antara lain: 1. Hambatan budaya yang berkaitan dengan pandangan hidup dan sistem kepercayaan. Keterkaitan orang jawa terhadap tanah yang mereka temapti secara turun temurun diyakini sebagai pemberi berkah kehidupan. Mereka enggan meninggalkan kampung halamanya atau beralih ola hidup sebagai petani. Padahal hidup ereka umumnya miskin. 2. Hambatan budaya yang berkaitan dengan perbedaan persepsi atau sudut pandang hambatan budaya yang berkaitan dengan persepsi atau sudut pandang ini daat terjadi antara masyarakat dan pelaksana pembangunan. Contohnya, program Keluarga Berencana atau KB semula ditolak masyarakat, mereka beranggapan bahwa anak anak banyak rezeki. 3. Hambatan budaya berkaitan dengan faktor psikologi atau kejiwaan. Upaya untuk mentransmigrasikan penduduk dari daerah yang terkena bencana alam banyak mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan karena adanya kekhawatiran penduduk bahwa di tempat yang baru hidup mereka akan lebih sengsara dibandingkan dengan hidup mereka di tempat yang lama. 4. Masyarakat yang terasing dan kurang komunikasi dengan masyarakat luar. Masyarakat daerah-daerah terpencil yang kurang komunikasi dengan masyarakat luar, karena pengetahuannya serba terbatas, seolah-olah tertutp untuk menerima program-program pembangunan. 5. Sikap tradisionalisme yang berprasangka buruk terhadap hal-hal baru. Sikap ini sangat menagung-agungkan budaya tradisional sedemikian rupa, yang menganggap hal-hal baru itu akan merusak tatanan hidup mereka yang sudah mereka miliki secara turun-temurun. 6. Sikap etnosentrisme. Sikap etnosentrisme adalah sikap mengagungkan budaya suku bangsanya sendiri dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain. Sikap semacam ini akan mudah memicu timbulnya kasus-kasus sara, yakni pertentangan suku, agama, ras, dan antar golongan. Sikap ini dapat menimbulkan kecenderungan perpecahan dengan sikapa kelakuan yang lebih tinggi terhadap budaya lain. 7. Perkembangan IPTEK sebgai hasil dari kebudayaan, sering kali disalhagunakan oleh manusia, sebagai contoh nuklir dan bom dibuat justru untuk menghancurkan manusia bukan untuk melestarikan suatu generasi, obat-obatan diciptakan untuk kesehatan tetapi pengunaannya banyak disalhgunkan yang justru mengganggu kesehatan manusia. PROBLEMATIKA KEBUDAYAAN Adalah sesuatu yang indah jika kebudayaan yang merupakan harta yang turun temurun dari nenek moyang kita, dapat kita pertahankan kelestariannya. Tapi perkembangan jaman tidak dapat dibendung, seiring dengan berjalanya waktu, maka kelestarian kebudayaan tersebut harus dijaga karena kebudayaan hanyalah identitas diri dan merupakan identitas bangsa. Bangsa yang memiliki identitas akan menjadi bangsa yang kuat dan menjadi bangsa yang tidak mudah untuk dijajah oleh bangsa lain. Problematika kebudayaan sangat berbahaya jika dibiarkan, karena kebudayaan merupkan jati diri bangsa, bila itu hilang maka dengan sangat mudah bangsa itu akan hancur dan dijajah oleh bangsa lain. Oleh sebab itu bagaimanapun juga caranya kita harus mempertahankan identitas bangsa kita yaitu kebudayaan. Mulailah dengan mencintai kebudayaan daerah, dan serukan dalam hati yaitu: Aku Cinta Indonesia. UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN Kebudayaan mengandung unsur antara lain; Kenyakinan, Mata pencarian, Bahasa, pengetahuan, Teknologi, Sistem sosial,Kekerabatan,penanggalan,Tata pemukiman. Berkembangnya kebudanyaan dikarenakan adanya kesadarn manusia, kondisi masyarakat dan hubungan dan kebudaan lain. AKTIVITAS KEBUDAYAAN
  • 2. Terminologi yang menunjukan aktifitas kebudayaan antara akulturasi, asimilasi, difusi, dan lain-lain. Kebudayaan itu memiliki jiwa, ibarat manusia hidup yang dinamis dan tidak statis. Selain kebudaaan itu hidup, kebudayaan pun dapat terkena kematian. Kematian kebudayaan terjadi karena manusia yang dulu hidup di dalam sebuah kebudayaan, meninggalkan – baik secara sadar atau tidak – kebudayaan itu, biasanya, karena ketertarikan kepada kebudayaan lain.Manusia adalah “jiwa” kebudayaan.Ketika manusia meninggalkan kebudayaan yang telah melembaga tersebut kematian bagi sebuah kebudayaan. Keunggulan kebudayaan Indonesia; - Kekayaan akan keragaman kebudayaan daerah Indonesia - Sumber daya alam yang melimpah dan berkualitas - Wilayah yang strategis Problematika; - Adanya pandangan bahwa kebudayaan itu statis - Rendahnya minat sebagian masyarakat dalam menghayati kebudayaan daerah - Rendahnya apresiasimasyarakat dalam menghayati kebudayaan daerah - Rendahnya apresiasi masyarakat terhadap nilai-nilai budaya daerah - Ketertarikan sebagian masyarakat terhadap pengaruh kebudayaan barat/asing - Pencitraan yang kuat tentang kebudayaan Indonesia. KEBUDAYAAN INDONESIA Kebudayaan Indonesia adalah salah satu dari sekian banyak kebudayaan yang ada di dunia. Keberadaannya – sama dengan kebudayaan lain – telah memakan waktu yang cukup lama.Berbicara tentang kebudayaan Indonesia maka kita akan berbicara tentang sejarah panjang pertemuan antar kebudayaan daerah Indonesia dengan kebudayaan dari luar Indonesia. Pertemuan antar kebudayan-kebudayaan di Indonesia, sudah dimulai sejak masuknya agama Hindu dan Budha. Kebudayaan daerah Indonesia yang masih sederhana kemudian bertemu dengan agama Hindu dan Budha yang menjadi sedemikian meluas dan dianut oleh banyak masyarakat di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya kerajaan yang pernah ada di wilayah Barat dan Tengah Indonesia yang menganut agama tersebut seperti Kutai, Tarumanegara, Sriwijaya, Pejajaran dan Majapahit. Pada masa kerjaan Majapahit, kebudayaan Indonesia mencapai kebersamaannya dengan menyatukan kerajaan yang ada di Indonesia oleh Patih Gajah Mada, yang terkenal dengan Sumpah Palapa. Kesatuan ini jelas menjadikan kebudayaan di Indonesia semakin menunjukkan dinamis. Terlihat mulai munculnya berbagai persoalan kebudayaan, salah satunya seperti hubungan kerajaan di daerah dengan Majapahit. Keadaan ini semakin terlihat, ketika agama Islam mulai banyak dianut oleh masyarakat di Indonesia, bahkan hingga tingkat kerajaan. Perubahan keyakinan ini membuat banyak perubahan di bidang lain, kesetaraan antara sesama manusia, semakin berkembangnya sastra, berdirinya kerajaan-kerjaan baru dan lain-lain. Perjalanan kebudayaan Indonesia dipengaruhi oleh, masuknya Portugis menandakan sebuah masa ketika penjajahan melanda wilayah nusantara. Ditutupnya Terusan Suez membuat banyak negara di belahan dunia Barat mengalihkan perhatiannya untuk mencari rempah - rempah. Tokoh-tokoh seperti Vasco da Gama, Marcopolo, Bartholomeus Diaz, mencari sebuah wilayah perdagangan baru. Salah satu wilayah yang ditemukan sampailah mereka di tanah nusantara dan memulai sebuah masa yang panjang, dalam penjajahan. Nusantara yang memiliki kesabaran tersebut mulai menapaki jalan menuju persatuan. Masa tersebut, dipenuhi dengan berbagai peperangan di berbagai daerah, mulai dari Aceh hingga Maluku. Peperangan yang digerakan oleh semangat mempertahankan diri. Dengan menggunakan taktik memecah belah atau devide et impera, perlawanan yang diberikan oleh para pejuang di daerah mulai tidak berarti. Perlawanan masih diberikan, mulai dari “kecil- kecilan” hingga memuncak pada perlawanan secara keseluruhan terhadap penjajahan. Akhirnya memperoleh kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945 Penjajahan yang terjadi selama masa tersebut, bukan hanya kisah perlawanan fisik, tetapi juga tentang perlawanan kebudayaan. Oleh karena,terjadi perubahan yang besar dalam banyak bidang.Dalam hal ini dapat disoroti perubahan bentuk pemerintahan. Perubahan bentuk pemerintahan, dari kerajaan kepada negara, menjadi sebuah perubahan yang menuntut adanya kesatuan wilayah dan kebudayaan di Indonesia. Pada masa ini pula, polemik tentang dasar negara, bahasa, Undang-Undang Dasar, dan persoalan kebudayaan nasional mulai terlhat. Sudah banyak usaha yang dilakukan untuk merumuskan apa itu kebudayaan Indonesia.Kekayaan Kebudayaan yang sedemikian hebat dari wilayah Indonesia, membuat para perumus tidak ingin menghilangkan kebudayan yang sudah lama hidup. Kekayaan kebudayaan yang telah telah terkenal kebesarannya ke Tiongkok dan Eropa.Namun, usaha perumusan belum membuahkan hasil yang memuaskan.Masyarakat Indonesia telah teralihkan perhatiannya kepada kebudayaan yang dibawa oleh Eropa dan Amerika. Upaya pengembangan kebudayaan Indonesia a. Jujur b. Tanggung Jawab c. Menepati janji d. Toleransi e. Membiasakan hidup bersih f. Menuntut ilmu kapan dan dimanapun juga g. Menjalaini kehidupan sehari-hari dengan berpedoman pada kebudayaan Indonesia h. Tanamkan minat sejak dini pada kebudayaan daerah Indonesia i. Mempelajari dan mengenali kebudayaan daerah Indonesia (tarian,kerajinan tangan, Seni bertutur, alat musik daerah membangun rumah teknik kebudayaan daerah dan lain-lain). Sudah saatnya kebudayaan Indonesia memiliki kesejajaran dengan budaya barat. Oleh karena itu, mulai disadari bahwa kebudayaan daerah di Indonesia memiliki keunggulan mulai dari pandangan tentang alam hingga pranata sosial. Dan masyarakat barat juga mulai menyadari kekurangan kebudayaan mereka sendiri, yang terlihat lewat gairah dan ketertarikan kepada kebudayaan Timur sebagai penawar kegelisahan mereka. Mengenali dan mengembangkan kebudayaan Indonesia adalah tugas yang diemban oleh setiap warga negara Indonesia. Jangan tinggalkan kebudayaan Indonesia karena kekayaan menunggu untuk dikenali, dikembangkan, hingga akhirnya dapat hidup mencapai kebesarannya, yang dulu pernah dimiliki. PROBLEMATIKA KEBUDAYAAN INDONESIA Menelusuri pergulatan kebudayaan di Indonesia, akan ditemukan sebuah fenomena yang lazim dihidupi yaitu, ke-rendah-diri-an masyarakat Indonesia terhadap kebudayaannya sendiri. Ke-rendah-diri-an ini muncul dari hubungan antara kebudayaan Barat dengan kebudayaan daerah di Indonesia, Barat yang sering diposisikan sebagai pihak superior dan kebudayaan daerah di Indonesia sebagai pihak inferior.Rendah diri ini disebabkan oleh penjajahan, kerusakan perilaku masyarakat Indonesia, dan pencitraan yang kuat dari media tentang keunggulan kebudayaan Barat. Namun, dari beberapa sebab tersebut, yang terus terjadi hingga saat ini dan yang paling mendasar adalah pencitraan. Dikatakan mendasar karena pada saat penjajahan pun sudah terjadi pencitraan tersebut.
  • 3. Ungkapan khusus seperti, ilmiah, keren, funky, dan gaul adalah ungkapan yang menujukkan kondisi rendah diri. Ungkapan-ungkapan tersebut seringkali dilekatkan kepada kebudayaan Barat, sedangkan kebudayaan daerah di Indonesia, sepertinya jauh dari ungkapan–ungkapan tersebut. Hal ini memang tidak sepenuhnya bermasalah, karena Barat memang memiliki keunggulan dalam bidang-bidang tertentu, seperti sains. Namun, penilaian kebudayaan Barat lebih superior dan kemudian fenomena masyarakat Indonesia meninggalkan kebudayaan yang sudah lama dihidupi, tentu menjadi suatu masalah. Kebudayaan daerah di Indonesia ditingglakan hanya karena dicitrakan tidak ilmiah, keren dan sebagainya. Padahal, mulai disadari bahwa kebudayaan daerah di Indonesia memiliki keunggulan–mulai dari pandangan tentang alam hingga pranata sosial. Dan juga masyarakat Barat mulai menyadari kekurangan kebudayaan mereka sendiri-yang terlihat lewat gairah dan ketertarikan kebudayaan Timur sebagai penawar kegelisahan mereka. Secara singkat, dapat dikatakan permasalahan ini muncul karena pencitraan dan harus juga diselesaikan dengan pencitraan. Sudah saatnya kita melihat bahwa kebudayaan Indonesia memiliki kesejajaran dengan kebudayaan Barat, hanya saja kebudayaan Indonesia kurang dicitrakan dan kurang dikenali oleh sebagian masyarakat Indonesia yang hidup mulai masa 70-an. Tentu, usaha untuk mengenali kebudayaan Indonesia adalah tugas yang diemban oleh setiap warga negara Indonesia.Pengenalan ini merupakan salah satu modal untuk memiliki dan mengembangkan kebudayaan Indonesia. Minimnya pengenalan ini, merupakan salah satu faktor yang membuat rendahnya rasa kepemilikan dan keinginan untuk mengembangkan kebudayaan. Mengembangkan kebudayaan, adalah hal yang harus dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Jangan tinggalkan kebudayaan Indonesia karena kekayaannya menunggu untuk dikenali, dikembangkan, hingga akhirnya dapat hidup mencapai kebesarannya, yang dulu pernah dimiliki.