Teks tersebut membahas tentang wawasan Nusantara sebagai cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya. Wawasan ini didasarkan pada Pancasila dan UUD 1945, dengan mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa serta wilayah Indonesia sebagai negara kepulauan. Teks tersebut juga menjelaskan pengertian wawasan Nusantara menurut beberapa sumber.
2. Wawas (Bahasa Jawa) = Memandang = Melihat
-an = Cara
Cara memandang = Cara pendang = Cara Tinjau
Wawasan harus mampu memberi aspirasi pada
suatu bangsa dalam menghadapi berbagai
hambatan dan dalam mengejar kejayaan.
Tiga faktor utama yang perlu diperhatikan
untuk mewujudkan aspirasi dan perjuangan
bangsa :
1. Bumi atau ruang untuk bangsa itu hidup
2. Jiwa, tekat dan semangat rakyatnya
3. Lingkungan sekitarnya
3. • Wawasan Nasional ialah :
Cara pandang suatu bangsa
yang telah menegara tentang
diri dan lingkungannya dalam
eksistensinya yang serba
terhubung (interaksi dan
interealisasi) dan dalam
pembangunannya di
lingkungan nasional (lokal dan
4. PAHAM – PAHAM: KEKUASAAN
(TEORI - TEORI)
1. PAHAM MACHIAVELLI (ABAD : XVII)
Negara bertahan dengan :
– Segala cara dihalalkan
– Politik adu domba (Devide et Impera)
– Dunia politik = kehidupan binatang bebas
2. PAHAM KAISAR NAPOLEON BUNAPARTE (ABAD XVIII)
Menggunakan paham Machiavelli dengan perang total →
kekuatan logistic
Sosial Budaya → IPTEK→ HANKAM → Menjajah sekitar Italia
Hancur di Rusia → Di buang Ke Pulau Elba
3. PAHAM JENDRAL CLAUSEWTZ (ABAD XVIII)
Masa Napoleon terusir ke Rusia → Penasehat Staf Umum Tentara
Kekaisaran Rusia → Kepala Sekolah staf dan Komando Rusia (Buku
= Vom Kriege) → Tujuan Nasional Suatau Bangsa
5. 4. PAHAM FEUERBACH + HEGEL
Materialsme Sintesis
Timbul Kapitalisme dan Komunisme.
Abad XVII perdagangan bebas → Liberalisme
Keberhasilan ekonomi → Ukuran emas Belanda (VOC)
penjajah Indonesia (3,5 abad)
5. PAHAM LENIN (ABAD XIX) → KOMUNISME
Politik dengan kekerasan → revolusi mengkomersialkan
dunia. RRC → G30S/PKI → Runtuh
6. PAHAM LUCIAN W. PYE DAN SIDNEY
Buku Political Culture and Political Development
Kemantapan politik di capai berakar pada kebudayaan
politik bangsa bersangkutan → Selain kondisi obyektif
juga subyektif + psikologi
6. PAHAM / TEORI
GEOPOLITIKGEO = Bumi POLITIK = Kekuatan
→ Ilmu Bumi Politik
1. AJARAN FREDERICH RATZEL (ABAD XIX)
Ilmu bumi politik pertama sbb :
Seperti pertumbuhan organisme perlu : ruang lingkup,
proses lahir, tumbuh, berkembang, mempertahankan
hidup, menyusut dan mati
Negara identik suatu ruang tempat kelompok
politik (kekuatan) → tumbuh
Tidak lepas dari hukum alam → bangsa yang unggul
saja yang bertahan
Semakin tinggi budaya bangsa, maka semakin besar
kebutuhan sumber daya alam
7. 2. AJARAN RUDOLF KJEHLEN
Melanjutkan teori Ratzel → Organisme
sebagai “Prinsip Dasar” :
– Negara sebagai orgenisme yang memiliki
intelektual
– Negara merupakan politik / pemerintahan
meliputi geopolitik, ekonomi politik, demo
politik, sosial politik, karto politik (politik
memerintah)
– Negara tidak harus tergantung
pembekalan laut, tapi kekuatan nasional
kedalam
8. 3. AJARAN KARL HAUSHOFER
Imperium daratan → Imperium maritime →
Pengawasan laut
Negara besar dunia timbul : Eropa, Afrika,
Asia Barat (Jerman + Italia), Jepang (Asia
Timur Raya)
Membentuk strategi perbatasan (ruang
lingkup)
4. AJARAN SIR HALFORD MACKINDER
Geopolitik menganut “Konsep Kekuatan”
mencetuskan “Wawasan Benua” → Konsep
Kekuatan di darat
Menguasai “DAERAH JANTUNG” (Eropa +
Asia) → menguasai “PULAU DUNIA” (Eropa +
Asia + Afrika) → menguasai dunia
9. 5. AJARAN SIR WALTER RALEIGH + ALFRED
THYER MAHAN
Wawasan Bahari → kekuatan dilaut →
menguasai perdagangan → menguasai
kekayaan dunia → menguasai dunia
6. AJARAN W. MICHAEL, A SAVERSKY, GIULIO
DOUBET + JOHN FREDERIK CHARLES
FUHER
Teori “WAWASAN DIRGANTARA” → kekuatan
udara menentukan → menangkis lawan di
negerinya sendiri
7. AJARAN NICHOLAS J. SPYKMEN
Teori Daerah Batas (RIMLAND) : kombinasi
kekuatan darat, laut dan udara
10. WAWASAN NASIONAL INDONESIA
= dibentuk + dijiwai oleh paham :
1. Paham Kekuasaan Bangsa Indonesia
– Falsafah + Ideologi Pancasila → perang + damai →
cinta damai, tapi lebih cinta kemerdekaan → tidak
kekuasaan + adu kekuasaan (persengketaan +
ekspansionisme)
– Ideologi sebagai landasan idiil untuk menentukan
politik nasional untuk menjamin kepentingan bangsa
ditengah perkembangan dunia
2. Geopolitik Indonesia
– Laut bukan pemisah pulau tapi penghubung antar
pulau sebagai kesatuan “TANAH AIR” yang disebut
“NEGARA KEPULAUAN”
11. Pembahasan latar belakang filosofi sebagai dasar
pemilikan pembinaan dan pengembangan wawasan
nasional Indonesia ditinjau dari :
1. Latar belakang pemikiran falsafah Pancasila →
lihat pada sila ke1 – 5
2. Latar belakang pemikiran aspek Kewilayahan
Nusantara
17.508 pulau dalam batas astronomis
U = 06 08 LU
T = 141 05 BT U – S = 1.888 KM
S = 11 15 LS B – T = 5.110 KM
B = 94 45 BT
3. Latar belakang pemikiran aspek sosial budaya
bangsa Indonesia
4. Latar belakang pemikiran kesejahteraan bangsa
Indonesia
12. PENGERTIAN WAWASAN
NUSANTARA
1. Ketetapan MPR tahun 1993 dan
1998
Wawasan nusantara yang merupakan
wawasan nasionalisme yang
bersumber pada Pancasila dan
berdasarkan UUD 1945 adalah :
“Cara pandang dan sikap bangsa
Indonesia mengenai diri dan
lingkungannya dengan
mengutamakan persatuan dan
13. 2. Menurut prof. dr. wan usman (Ketua
Program S2 PPKN UI)
“Cara pandang bangsa Indonesia
mengenai diri dan tanah airnya sebagai
Negara kepulauan dengan semua aspek
kehidupan yang beragama”
3. Kelompok kerja Wawasan Nusantara
“Cara pandang dan sikap bangsa
Indonesia mengenai diri dan
lingkungannya yang serba beragam dan
bernilai strategis dengan mengutamakan
persatuan dan kesatuan bangsa serta
kesatuan wilayah dalam