SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 21
1
BAGIAN I Statistik Deskriptif
Pengertian Statistika
Penyajian Data
Ukuran Penyebaran
Ukuran Pemusatan
Angka Indeks
Deret Berkala dan
Peramalan
Analisis Trend
(Linear, Kuadratis, Eksponensial)
BAB 6
DERET BERKALA DAN PERAMALAN
2
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
• Data deret berkala adalah sekumpulan data yang
dicatat dalam suatu periode tertentu.
• Manfaat analisis data berkala adalah mengetahui
kondisi masa mendatang atau meramalkan kondisi
mendatang.
• Peramalan kondisi mendatang bermanfaat untuk
perencanaan produksi, pemasaran, keuangan dan
bidang lainnya.
PENDAHULUAN
3
TREND
Suatu gerakan kecenderungan naik atau turun dalam jangka panjang
yang diperoleh dari rata-rata perubahan dari waktu ke waktu dan
nilainya cukup rata (smooth).
Tahun (X) Tahun (X)
Y Y
Trend Positif Trend Negatif
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
4
METODE ANALISIS TREND
1. Metode Semi Rata-rata
Metode Semi Rata-rata membuat tren dengan cara
mencari rata-rata kelompok data
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
• Mengelompokkan data menjadi 2 bagian. Jika ganjil, maka
nilai yang ditengah dapat dihilangkan atau dihitung dua
kali untuk kelompok 1 dan kelompok 2
• Menghitung rata-rata kelompok. Kelompok 1 (K1) dan
kelompok 2 (K2). Nilai K1 dan K2 merupakan nilai
konstanta (a) dan letak tahun merupakan tahun dasar.
Nilai K1 dan K2 menjadi intersep pada persamaan trennya
5
• Menghitung selisih K2 – K1, apabila K2-K1 > 0 berarti tren
positif dan bila K2 < K1, maka trennya negatif.
• Menghitung nilai perubahan trend (b) dengan rumus:
b = (K2 – K1)
(tahun dasar K2 – tahun dasar K1)
• Merumuskan persamaan trend Y = a + bX
6
CONTOH METODE SEMI RATA-RATA
Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan)
2001 4,2
2002 5,0
2003 5,6
2004 6,1
2005 6,7
2006 7,2
Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom.
a. Buatlah persamaan pelanggan PT Telkom
b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007
dan 2010
7
CONTOH METODE SEMI RATA-RATA
Tahun Pelanggan Rata-
rata
Nilai X
th dasar 2002
Nilai X
th dasar 2005
2001 4,2 -1 -4
K1 2002 5,0 4,93 0 -3
2003 5,6 1 -2
2004 6,1 2 -1
K2 2005 6,7 6,67 3 0
2006 7,2 4 1
b = (6,67 – 4,93)/2005-2002
b = 0,58
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
8
b. Perkiraan Pelanggan th 2007
Nilai peramalan untuk tahun 2007
Bila menggunanakan tahun dasar 2002, nilai X = 5
Y’ = 4,93 + 0,58 X = 4,93 + 0,58 x 5 = 7,82 juta pelanggan
Bila menggunakaan tahun dasar 2005, nilai X = 2
Y’ = 6,67 + 0,58 X = 6,67 + 0,58 x 2 = 7,82 juta pelanggan
a. Persamaan Pelanggan PT Telkom
Y th 2002 = 4,93 + 0,58 X
Y th 2005 = 6,67 + 0,58 X
9
Perkiraan Pelanggan th 2010
Nilai peramalan untuk tahun 2010
Bila menggunanakan tahun dasar 2002, nilai X = 8
Y’ = 4,93 + 0,58 X = 4,93 + 0,58 x 8 = 9,56 juta pelanggan
Bila menggunakaan tahun dasar 2005, nilai X = 5
Y’ = 6,67 + 0,58 X = 6,67 + 0,58 x 5 = 9,56 juta pelanggan
10
CONTOH DATA GANJIL
Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan)
2002 5,0
2003 5,6
2004 6,1
2005 6,7
2006 7,2
Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom.
a. Buatlah persamaan pelanggan PT Telkom
b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007
dan 2010
11
CONTOH METODE SEMI RATA-RATA
Tahun Pelanggan Rata-
rata
Nilai X
th dasar 2003
Nilai X
th dasar 2005
2002 5,0 -1 -3
K1 2003 5,6 5,57 0 -2
2004 6,1
2004 6,1 1 -1
K2 2005 6,7 6,67 2 0
2006 7,2 3 1
b = (6,67 – 5,57)/2005-2003
b = 0,55
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
12
a. Nilai a untuk tahun 2003 = 5,57 sedang tahun dasar 2005
= 6,67
b. Nilai b diperoleh dari: b = (6,67 – 5,57)/(2005-2003) = 0,55
c. Jadi persamaan tren adalah:
Y’ = 5,57 + 0,55 X, untuk tahun dasar 2003 atau
Y’ = 6,67 + 0 55 X, untuk tahun dasar 2005
d. Untuk peramalan tahun 2007
Y’ = 5,57 + 0,55 X = 5,57 + 0,55 x 4 = 7,77 juta pelanggan
Y’ = 6,67 + 0,55 X = 6,67 + 0,55 x 2 = 7,77
Untuk peramalan tahun 2010
Y’ = 5,57 + 0,55 X = 5,57 + 0,55 x 7 = 9,42 juta pelanggan
Y’ = 6,67 + 0,55 X = 6,67 + 0,55 x 5 = 9,42
13
2. Metode Kuadrat Terkecil
Trend Pelanggan PT. Telkom
0
1
2
3
4
5
6
7
8
97 98 99 00 01
Tahun
Pelanggan(Jutaan)
Data Y' Data Y
Y = a + bX
a = Y/n
b = YX/X2
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
METODE ANALISIS TREND
Menentukan garis trend yang mempunyai jumlah terkecil dari
kuadrat selisih data asli dengan data pada garis trendnya.
14
CONTOH METODE KUADRAT TERKECIL
Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan)
2002 5,0
2003 5,6
2004 6,1
2005 6,7
2006 7,2
Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom.
a. Buatlah persamaan Tren dengan kuadrat terkecil
b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007
dan 2010
15
Tahun Pelanggan
=Y
Kode X
(tahun)
Y.X X2
2002 5,0 -2 -10,0 4
2003 5,6 -1 -5,6 1
2004 6,1 0 0 0
2005 6,7 1 6,7 1
2006 7,2 2 14,4 4
Y=30,6 Y.X=5,5 X2=10
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
16
a. Persamaan Tren dengan kuadrat terkecil
Nilai a = Y/n = 30,6/5 = 6,12
Nilai b = YX/ X2 = 5,5/10 = 0,55
Jadi persamaan trend = Y’= 6,12 + 0,55 X
b. Perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
Y2007 = 6,12 + 0,55 X = 6,12 + 0,55 x 3 = 7,77 juta pelanggan
Y2010 = 6,12 + 0,55 X = 6,12 + 0,55 x 6 = 9,42 juta pelanggan
17
CONTOH DATA GENAP
Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan)
2001 4,2
2002 5,0
2003 5,6
2004 6,1
2005 6,7
2006 7,2
Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom.
a. Buatlah persamaan Tren dengan kuadrat terkecil
b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007
dan 2010
18
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
Tahun Pelanggan
=Y
Kode X
(tahun)
Y.X X2
2001 4,2 -2,5 -10,50 6,25
2002 5,0 -1,5 -7,50 2,25
2003 5,6 -0,5 -2,80 0,25
2004 6,1 0,5 3,05 0,25
2005 6,7 1,5 10.05 2,25
7,2 18,00 6,252006 2,5
Jumlah 34,8 10,30 17,50
19
a. Persamaan Tren dengan kuadrat terkecil
Nilai a = Y/n = 34,8/6 = 5,80
Nilai b = YX/ X2 = 10,30/17,50 = 0,59
Jadi persamaan trend = Y’= 5,80 + 0,59 X
b. Perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
Y2007 = 5,80 + 0,59 X = 5,80 + 0,59 x 3,5 = 7,87 juta pelanggan
Y2010 = 5,80 + 0,59 X = 5,80 + 0,59 x 6,5 = 9,62 juta pelanggan
20
3. Metode Kuadratis
Y=a+bX+c
X2
Y = a + bX + cX2
Koefisien a, b, dan c dicari dengan rumus sebagai berikut:
a = ( Y) ( X4) – ( X2Y) ( X2)/ n ( X4) - ( X2) 2
b = XY/ X2
c = n( X2Y) – ( X2 ) ( Y)/ n ( X4) - ( X2)2
Trend Kuadratis
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
97 98 99 00 01
Tahun
JumlahPelanggan
(jutaan)
Untuk jangka waktu pendek,
kemungkinan trend tidak
bersifat linear. Metode
kuadratis adalah contoh
metode nonlinear
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
METODE ANALISIS TREND
21
CONTOH METODE KUADRATIS
Tahun Y X XY X2 X2Y X4
2002 5,0 -2 -10,00 4,00 20,00 16,00
2003 5,6 -1 -5,60 1,00 5,60 1,00
2004 6,1 0 0,00 0,00 0,00 0,00
2005 6,7 1 6,70 1,00 6,70 1,00
2006 7,2 2 14,40 4,00 2880 16,00
30.60 5,50 10,00 61,10 34,00
a = ( Y) ( X4) – ( X2Y) ( X2) = (30.60 x 34.00) – (61.10 x 10.00)
n ( X4) - ( X2)2
= 429,4/70 = 6,13
b = XY/ X2 = 5.50/10 = 0,55
c = n( X2Y) – ( X2 ) ( Y) = (5 x 61.10) – (10.0 x 30.60)
n ( X4) - ( X2)2
= -0,0071
Jadi persamaan kuadratisnya adalah Y = 6,13+0,55X – 0,0071X2
Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
Carilah persamaan Tren Kuadratis

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Perhitungan statistik
Perhitungan statistikPerhitungan statistik
Perhitungan statistikAmi Ashari
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsMaun Saifullah
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Judianto Nugroho
 
Anggaran Penjualan
Anggaran PenjualanAnggaran Penjualan
Anggaran PenjualanMarieska L
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorSudirman Jie
 
Distribusi peluang diskrit(8)
Distribusi peluang diskrit(8)Distribusi peluang diskrit(8)
Distribusi peluang diskrit(8)rizka_safa
 
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
fungsi non linear dan penerapan ekonomi
fungsi non linear dan penerapan ekonomifungsi non linear dan penerapan ekonomi
fungsi non linear dan penerapan ekonomiAchmad Pradana
 
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiKuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiMukhrizal Effendi
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsMuhammad Rafi Kambara
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaanAnisa Muvit
 
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURANHUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURANVisky Thesophomore
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANFeronica Romauli
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2Ratih Ramadhani
 
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)Momen kemiringan dan_keruncingan(7)
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)rizka_safa
 

Mais procurados (20)

Perhitungan statistik
Perhitungan statistikPerhitungan statistik
Perhitungan statistik
 
Tugas makro
Tugas makroTugas makro
Tugas makro
 
Sifat sifat matematika ekonomi
Sifat sifat matematika ekonomiSifat sifat matematika ekonomi
Sifat sifat matematika ekonomi
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
 
Anggaran Penjualan
Anggaran PenjualanAnggaran Penjualan
Anggaran Penjualan
 
MO II Forecasting
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II Forecasting
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektor
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
 
Distribusi peluang diskrit(8)
Distribusi peluang diskrit(8)Distribusi peluang diskrit(8)
Distribusi peluang diskrit(8)
 
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
 
fungsi non linear dan penerapan ekonomi
fungsi non linear dan penerapan ekonomifungsi non linear dan penerapan ekonomi
fungsi non linear dan penerapan ekonomi
 
Ekonomi manajerial permintaan (kuliah2)
Ekonomi manajerial permintaan (kuliah2)Ekonomi manajerial permintaan (kuliah2)
Ekonomi manajerial permintaan (kuliah2)
 
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiKuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan
 
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURANHUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN
HUBUNGAN ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
 
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)Momen kemiringan dan_keruncingan(7)
Momen kemiringan dan_keruncingan(7)
 

Semelhante a 08 deret berkala & peramalan 12

Bahan kuliah 11,12 dan 13
Bahan kuliah 11,12 dan 13Bahan kuliah 11,12 dan 13
Bahan kuliah 11,12 dan 13PashaRendy
 
Makalah statistika foto
Makalah  statistika fotoMakalah  statistika foto
Makalah statistika fotorikidani
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxIvonneTanudjaja
 
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadrat
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadratSTATISTIKA EKONOMI Chi kuadrat
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadratShinta Alya
 
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis trenkeraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren9elevenStarUnila
 
forecasting statistik for beginner using excel
forecasting statistik for beginner using excelforecasting statistik for beginner using excel
forecasting statistik for beginner using excelFaishalFadli
 
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Corinna Theodora
 
teknik forecasting 2021.pdf
teknik forecasting 2021.pdfteknik forecasting 2021.pdf
teknik forecasting 2021.pdfssuser3b396f
 
PPIC Manajemen Permintaan
PPIC Manajemen PermintaanPPIC Manajemen Permintaan
PPIC Manajemen PermintaanAnsar Lawi
 
Peramalan IHSG dengan Trend Models
Peramalan IHSG dengan Trend ModelsPeramalan IHSG dengan Trend Models
Peramalan IHSG dengan Trend ModelsYefta Widianto
 
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptx
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptxAsistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptx
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptxFitriRahmahUl
 
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxPPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxUkiUngga
 
Peramalan.pptx
Peramalan.pptxPeramalan.pptx
Peramalan.pptxPEISumKal
 

Semelhante a 08 deret berkala & peramalan 12 (20)

Analisis Data Berkala
Analisis Data BerkalaAnalisis Data Berkala
Analisis Data Berkala
 
Forecasting 1
Forecasting 1Forecasting 1
Forecasting 1
 
Bahan kuliah 11,12 dan 13
Bahan kuliah 11,12 dan 13Bahan kuliah 11,12 dan 13
Bahan kuliah 11,12 dan 13
 
12545224.ppt
12545224.ppt12545224.ppt
12545224.ppt
 
Makalah statistika foto
Makalah  statistika fotoMakalah  statistika foto
Makalah statistika foto
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
 
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadrat
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadratSTATISTIKA EKONOMI Chi kuadrat
STATISTIKA EKONOMI Chi kuadrat
 
Modul penganggaran perusahaan
Modul penganggaran perusahaanModul penganggaran perusahaan
Modul penganggaran perusahaan
 
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis trenkeraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren
keraancuan penindonesiaan istilah akuntansi dan analisisis tren
 
forecasting statistik for beginner using excel
forecasting statistik for beginner using excelforecasting statistik for beginner using excel
forecasting statistik for beginner using excel
 
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
 
teknik forecasting 2021.pdf
teknik forecasting 2021.pdfteknik forecasting 2021.pdf
teknik forecasting 2021.pdf
 
PPIC Manajemen Permintaan
PPIC Manajemen PermintaanPPIC Manajemen Permintaan
PPIC Manajemen Permintaan
 
Peramalan IHSG dengan Trend Models
Peramalan IHSG dengan Trend ModelsPeramalan IHSG dengan Trend Models
Peramalan IHSG dengan Trend Models
 
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptx
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptxAsistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptx
Asistensi Statistik Deskriptif Data berkala.pptx
 
Teori bagi hasil
Teori bagi hasilTeori bagi hasil
Teori bagi hasil
 
03.Forecasting.ppt
03.Forecasting.ppt03.Forecasting.ppt
03.Forecasting.ppt
 
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxPPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
 
4. DERET.pptx
4. DERET.pptx4. DERET.pptx
4. DERET.pptx
 
Peramalan.pptx
Peramalan.pptxPeramalan.pptx
Peramalan.pptx
 

Mais de Haidar Bashofi

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikHaidar Bashofi
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadiHaidar Bashofi
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13Haidar Bashofi
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Haidar Bashofi
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Haidar Bashofi
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangHaidar Bashofi
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesHaidar Bashofi
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniHaidar Bashofi
 
8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusiaHaidar Bashofi
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasionalHaidar Bashofi
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasiHaidar Bashofi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasionalHaidar Bashofi
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakatHaidar Bashofi
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratisHaidar Bashofi
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madaniHaidar Bashofi
 

Mais de Haidar Bashofi (20)

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
 
07 angka indeks 12
07 angka indeks 1207 angka indeks 12
07 angka indeks 12
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi
 
04 ukuran letak 13
04 ukuran letak 1304 ukuran letak 13
04 ukuran letak 13
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13
 
02 penyajian data 13
02 penyajian data 1302 penyajian data 13
02 penyajian data 13
 
01 statistika 12
01 statistika 1201 statistika 12
01 statistika 12
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk sukses
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madani
 
9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara
 
8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
 

08 deret berkala & peramalan 12

  • 1. 1 BAGIAN I Statistik Deskriptif Pengertian Statistika Penyajian Data Ukuran Penyebaran Ukuran Pemusatan Angka Indeks Deret Berkala dan Peramalan Analisis Trend (Linear, Kuadratis, Eksponensial) BAB 6 DERET BERKALA DAN PERAMALAN
  • 2. 2 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 • Data deret berkala adalah sekumpulan data yang dicatat dalam suatu periode tertentu. • Manfaat analisis data berkala adalah mengetahui kondisi masa mendatang atau meramalkan kondisi mendatang. • Peramalan kondisi mendatang bermanfaat untuk perencanaan produksi, pemasaran, keuangan dan bidang lainnya. PENDAHULUAN
  • 3. 3 TREND Suatu gerakan kecenderungan naik atau turun dalam jangka panjang yang diperoleh dari rata-rata perubahan dari waktu ke waktu dan nilainya cukup rata (smooth). Tahun (X) Tahun (X) Y Y Trend Positif Trend Negatif Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
  • 4. 4 METODE ANALISIS TREND 1. Metode Semi Rata-rata Metode Semi Rata-rata membuat tren dengan cara mencari rata-rata kelompok data Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 • Mengelompokkan data menjadi 2 bagian. Jika ganjil, maka nilai yang ditengah dapat dihilangkan atau dihitung dua kali untuk kelompok 1 dan kelompok 2 • Menghitung rata-rata kelompok. Kelompok 1 (K1) dan kelompok 2 (K2). Nilai K1 dan K2 merupakan nilai konstanta (a) dan letak tahun merupakan tahun dasar. Nilai K1 dan K2 menjadi intersep pada persamaan trennya
  • 5. 5 • Menghitung selisih K2 – K1, apabila K2-K1 > 0 berarti tren positif dan bila K2 < K1, maka trennya negatif. • Menghitung nilai perubahan trend (b) dengan rumus: b = (K2 – K1) (tahun dasar K2 – tahun dasar K1) • Merumuskan persamaan trend Y = a + bX
  • 6. 6 CONTOH METODE SEMI RATA-RATA Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan) 2001 4,2 2002 5,0 2003 5,6 2004 6,1 2005 6,7 2006 7,2 Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom. a. Buatlah persamaan pelanggan PT Telkom b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
  • 7. 7 CONTOH METODE SEMI RATA-RATA Tahun Pelanggan Rata- rata Nilai X th dasar 2002 Nilai X th dasar 2005 2001 4,2 -1 -4 K1 2002 5,0 4,93 0 -3 2003 5,6 1 -2 2004 6,1 2 -1 K2 2005 6,7 6,67 3 0 2006 7,2 4 1 b = (6,67 – 4,93)/2005-2002 b = 0,58 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
  • 8. 8 b. Perkiraan Pelanggan th 2007 Nilai peramalan untuk tahun 2007 Bila menggunanakan tahun dasar 2002, nilai X = 5 Y’ = 4,93 + 0,58 X = 4,93 + 0,58 x 5 = 7,82 juta pelanggan Bila menggunakaan tahun dasar 2005, nilai X = 2 Y’ = 6,67 + 0,58 X = 6,67 + 0,58 x 2 = 7,82 juta pelanggan a. Persamaan Pelanggan PT Telkom Y th 2002 = 4,93 + 0,58 X Y th 2005 = 6,67 + 0,58 X
  • 9. 9 Perkiraan Pelanggan th 2010 Nilai peramalan untuk tahun 2010 Bila menggunanakan tahun dasar 2002, nilai X = 8 Y’ = 4,93 + 0,58 X = 4,93 + 0,58 x 8 = 9,56 juta pelanggan Bila menggunakaan tahun dasar 2005, nilai X = 5 Y’ = 6,67 + 0,58 X = 6,67 + 0,58 x 5 = 9,56 juta pelanggan
  • 10. 10 CONTOH DATA GANJIL Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan) 2002 5,0 2003 5,6 2004 6,1 2005 6,7 2006 7,2 Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom. a. Buatlah persamaan pelanggan PT Telkom b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
  • 11. 11 CONTOH METODE SEMI RATA-RATA Tahun Pelanggan Rata- rata Nilai X th dasar 2003 Nilai X th dasar 2005 2002 5,0 -1 -3 K1 2003 5,6 5,57 0 -2 2004 6,1 2004 6,1 1 -1 K2 2005 6,7 6,67 2 0 2006 7,2 3 1 b = (6,67 – 5,57)/2005-2003 b = 0,55 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
  • 12. 12 a. Nilai a untuk tahun 2003 = 5,57 sedang tahun dasar 2005 = 6,67 b. Nilai b diperoleh dari: b = (6,67 – 5,57)/(2005-2003) = 0,55 c. Jadi persamaan tren adalah: Y’ = 5,57 + 0,55 X, untuk tahun dasar 2003 atau Y’ = 6,67 + 0 55 X, untuk tahun dasar 2005 d. Untuk peramalan tahun 2007 Y’ = 5,57 + 0,55 X = 5,57 + 0,55 x 4 = 7,77 juta pelanggan Y’ = 6,67 + 0,55 X = 6,67 + 0,55 x 2 = 7,77 Untuk peramalan tahun 2010 Y’ = 5,57 + 0,55 X = 5,57 + 0,55 x 7 = 9,42 juta pelanggan Y’ = 6,67 + 0,55 X = 6,67 + 0,55 x 5 = 9,42
  • 13. 13 2. Metode Kuadrat Terkecil Trend Pelanggan PT. Telkom 0 1 2 3 4 5 6 7 8 97 98 99 00 01 Tahun Pelanggan(Jutaan) Data Y' Data Y Y = a + bX a = Y/n b = YX/X2 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 METODE ANALISIS TREND Menentukan garis trend yang mempunyai jumlah terkecil dari kuadrat selisih data asli dengan data pada garis trendnya.
  • 14. 14 CONTOH METODE KUADRAT TERKECIL Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan) 2002 5,0 2003 5,6 2004 6,1 2005 6,7 2006 7,2 Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom. a. Buatlah persamaan Tren dengan kuadrat terkecil b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
  • 15. 15 Tahun Pelanggan =Y Kode X (tahun) Y.X X2 2002 5,0 -2 -10,0 4 2003 5,6 -1 -5,6 1 2004 6,1 0 0 0 2005 6,7 1 6,7 1 2006 7,2 2 14,4 4 Y=30,6 Y.X=5,5 X2=10 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6
  • 16. 16 a. Persamaan Tren dengan kuadrat terkecil Nilai a = Y/n = 30,6/5 = 6,12 Nilai b = YX/ X2 = 5,5/10 = 0,55 Jadi persamaan trend = Y’= 6,12 + 0,55 X b. Perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010 Y2007 = 6,12 + 0,55 X = 6,12 + 0,55 x 3 = 7,77 juta pelanggan Y2010 = 6,12 + 0,55 X = 6,12 + 0,55 x 6 = 9,42 juta pelanggan
  • 17. 17 CONTOH DATA GENAP Tahun Jumlah Pelanggan (jutaan) 2001 4,2 2002 5,0 2003 5,6 2004 6,1 2005 6,7 2006 7,2 Perkembangan jumlah pelanggan PT Telkom. a. Buatlah persamaan Tren dengan kuadrat terkecil b. Hitunglah perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010
  • 18. 18 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 Tahun Pelanggan =Y Kode X (tahun) Y.X X2 2001 4,2 -2,5 -10,50 6,25 2002 5,0 -1,5 -7,50 2,25 2003 5,6 -0,5 -2,80 0,25 2004 6,1 0,5 3,05 0,25 2005 6,7 1,5 10.05 2,25 7,2 18,00 6,252006 2,5 Jumlah 34,8 10,30 17,50
  • 19. 19 a. Persamaan Tren dengan kuadrat terkecil Nilai a = Y/n = 34,8/6 = 5,80 Nilai b = YX/ X2 = 10,30/17,50 = 0,59 Jadi persamaan trend = Y’= 5,80 + 0,59 X b. Perkiraan pelanggan PT Telkom pada tahun 2007 dan 2010 Y2007 = 5,80 + 0,59 X = 5,80 + 0,59 x 3,5 = 7,87 juta pelanggan Y2010 = 5,80 + 0,59 X = 5,80 + 0,59 x 6,5 = 9,62 juta pelanggan
  • 20. 20 3. Metode Kuadratis Y=a+bX+c X2 Y = a + bX + cX2 Koefisien a, b, dan c dicari dengan rumus sebagai berikut: a = ( Y) ( X4) – ( X2Y) ( X2)/ n ( X4) - ( X2) 2 b = XY/ X2 c = n( X2Y) – ( X2 ) ( Y)/ n ( X4) - ( X2)2 Trend Kuadratis 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 97 98 99 00 01 Tahun JumlahPelanggan (jutaan) Untuk jangka waktu pendek, kemungkinan trend tidak bersifat linear. Metode kuadratis adalah contoh metode nonlinear Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 METODE ANALISIS TREND
  • 21. 21 CONTOH METODE KUADRATIS Tahun Y X XY X2 X2Y X4 2002 5,0 -2 -10,00 4,00 20,00 16,00 2003 5,6 -1 -5,60 1,00 5,60 1,00 2004 6,1 0 0,00 0,00 0,00 0,00 2005 6,7 1 6,70 1,00 6,70 1,00 2006 7,2 2 14,40 4,00 2880 16,00 30.60 5,50 10,00 61,10 34,00 a = ( Y) ( X4) – ( X2Y) ( X2) = (30.60 x 34.00) – (61.10 x 10.00) n ( X4) - ( X2)2 = 429,4/70 = 6,13 b = XY/ X2 = 5.50/10 = 0,55 c = n( X2Y) – ( X2 ) ( Y) = (5 x 61.10) – (10.0 x 30.60) n ( X4) - ( X2)2 = -0,0071 Jadi persamaan kuadratisnya adalah Y = 6,13+0,55X – 0,0071X2 Deret Berkala dan Peramalan Bab 6 Carilah persamaan Tren Kuadratis