1. ENZYME
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
INSERT THE TITLE OF YOUR
PRESENTATION HERE
KELOMPOK
4
2. Bahasa Yunani, en = di dalam
dan zyme = ragi.
Enzym adalah senyawa
organik yang tersusun atas
protein, dihasilkan oleh sel, dan
berperan sebagai biokatalisator
dalam reaksi kimia.
3. Enzim adalah biokatalisator organik
yang dihasilkan organisme hidup di dalam
protoplasma, yang terdiri atas protein
atau suatu senyawa yang berikatan
dengan protein, berfungsi sebagai senya-
wa yang mempercepat proses reaksi
tanpa habis bereaksi dalam suatu reaksi k
imia.
4. Enzim adalah Protein
Bekerja secara khusus/
spesifik
Berfungsi sebagai katalis
Diperlukan dalam jumlah
sedikit
Bekerja bolak-balik
5. Sebagai protein enzim memiliki sifat seperti
protein, yaitu sangat dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan, seperti suhu, pH, konsentrasi
substrat. Jika lingkungannya tidak sesuai
, maka enzim akan rusak atau tidak dapat
bekerja dengan baik.
6. Setiap enzim memiliki sisi aktif yang
sesuai hanya dengan satu jenis
substrat, artinya setiap enzim hanya
dapat bekerja pada satu substrat
yang cocok dengan sisi aktifnya.
7. Meningkatkan kecepatan reaksi
kimia tanpa merubah produk yang di
harapkan tanpa ikut bereaksi
dengan substratnya, dengan demiki-
an energi yang dibutuhkan untuk
menguraikan suatu substrat menjadi
lebih sedikit
8. Reaksi enzimatis dalam metabolis-
me hanya membutuhkan sedikit
sekali enzim untuk setiap kali
reaksi.
9. Enzim tidak mempengaruhi arah
reaksi, sehingga dapat bekerja dua
arah (bolak-balik). Artinya enzim
dapat menguraikan substrat menja-
di senyawa sederhana, dan sebalik
nya enzim juga dapat menyusun
senyawa-senyawa menjadi senyawa
tertentu.
10. CARA KERJA ENZIM
Tidak seluruh bagian enzim dapat berhubu-
ngan dengan substrat. Hubungan antara
substrat dengan enzim hanya terjadi pada
bagian atau tempat tertentu saja. Tempat
atau bagian enzim yang mengadakan
hubungan atau kontak dengan substrat
dinamai bagian aktif (active site). Hubungan
hanya terjadi apabila bagian aktif mempuny
ai ruang yang tepat dapat menampung subst
rat.
11. Teori gembok anak kunci (key-lock)
Sisi aktif enzim mempunyai bentuk tertentu
yang hanya sesuai untuk satu jenis substrat
saja . Hal itu menyebabkan enzim bekerja
secara spesifik.
Teori cocok terinduksi (induced fit).
Sisi aktif enzim lebih fleksibel dalam
menyesuaikan struktur substrat. Ikatan
antara enzim dan substrat dapat
berubah menyesuaikan dengan substrat.
14. TEMPAT BEKERJA
Endoenzim
Endoenzim disebut juga enzim intraseluler
, yaitu enzim yang bekerjanya di dalam sel.
Eksoenzim
Eksoenzim disebut juga enzim ekstraseluler
, yaitu enzim yang bekerjanya di luar sel
16. Cara Pembentukan
Konstitutif
Merupakan enzim bagian dari susunan sel
normal, sehingga enzim tersebut selalu ada
umumnya dalam jumlah tetap pada sel hidup.
Adaptif
adalah enzim yang pembentukannya dirangsang
oleh adanya substrat
18. Suhu
•Aktifitas enzim rendah pada
temperatur rendah
•Kecepatan bertambah dengan ke
naikan suhu
•Aktifitas terbaik pada temperatur
optimumnya (biasanya pada 37°C)
•Aktifitas hilang karena denaturasi
pada temperatur tinggi.
19. Derajat Keasaman
(pH)
•Aktifitas maksimum pada pH optimum (umu
mnya pada pH netral)
•Umumnya kehilangan aktifitasnya pada pH
rendah atau tinggi
•Terdapat beberapa pengecualian, misalnya
enzim pepsin di dalam perut bekerja
maksimum pada pH 2, sementara enzim
tripsin di dalam usus kecil bekerja maksimum
pada pH 8.
21. Inhibitor
•Inhibitor adalah suatu zat yang menghambat
fungsi / aktifitas enzim→ inhibitor sering digunak
-an sebagai obat /racun.
• Inhibitor menurunkan laju reaksi enzim.