1. Adopsi anak dapat dilakukan oleh pasangan suami istri atau orang tunggal berdasarkan Undang-Undang dan peraturan yang berlaku.
2. Proses adopsi memerlukan permohonan ke pengadilan dan pemenuhan syarat tertentu seperti kesiapan material dan moral calon orang tua angkat.
3. Adopsi akan membawa akibat hukum bagi status kewarisan dan kewalihan anak yang diadopsi.
2. ETIKA PADA KASUS BAYI ADOPSI "EtikaAdopsi" adalahsuatukontradiksiMengapa? Karenaselamaadopsiberisimemalsukancatatankelahiran, pemaksaan, eksploitasireproduksi, pelanggaran HAM, danpenipuan, halinibelumetissedikit pun Tapiseseorangharuskembalikeatasdanmemeriksaelemen-elemen yang merupakanadopsianakuntukmelihat. iniSatu-satunyaalasanbahwakebanyakanorangmenerimaadopsihari modern danbegitusedikittelahmempertanyakanitukarenaatauwaktu yang lama itutelahdisekitarkitasebagaibagian yang diterimadarimasyarakat.
3. ADOPSI ANAK :tatacaradanakibathukumnya Pasangansuamiistri yang tidakmempunyaianakatau yang memutuskanuntuktidakmempunyaianakdapatmengajukanpermohonanpengesahanataupengangkatananak. Demikianjugabagimereka yangmemutuskanuntuktidakmenikahatautidakterikatdalamperkawinan. Apalangkah-langkahtepatyang harusdiambil agar anakangkattersebutmempunyaikekuatanhukum?
4. 1. Pihak yang dapatmengajukanadopsi a. PasanganSuamiIstri b. Orangtuatunggal
5. 1. Staatblaad 1917 No. 129 Staatblaadinimengaturtentangpengangkatananakbagiorang-orangTionghoa yang selainmemungkinkanpengangkatananakolehAnda yang terikatperkawinan, jugabagi yang pernahterikatperkawinan (dudaataujanda). Namunbagijanda yang suaminyatelahmeninggaldan sang suamimeninggalkanwasiat yang isinyatidakmenghendakipengangkatananak, makajandatersebuttidakdapatmelakukannya. PengangkatananakmenurutStaatblaadinihanyadimungkinkanuntukanaklaki-lakidanhanyadapatdilakukandenganAkteNotaris. NamunYurisprudensi (PutusanPengadilanNegeri Istimewa Jakarta) tertanggal 29 Mei 1963, telahmembolehkanmengangkatanakperempuan.
6. 2. SuratEdaranMahkamahAgung No.6 Tahun1983 SuratEdaranMahkamahAgung No. 6 tahun 1983 inimengaturtentangpengangkatananakantarWarga Negara Indonesia (WNI). Isinyaselainmenetapkanpengangkatan yang langsungdilakukanantaraorangtuakandungdanorangtuaangkat (private adoption), jugatentangpengangkatananak yang dapatdilakukanolehseorangwarganegara Indonesia yang tidakterikatdalamperkawinan yang sah/belummenikah (single parent adoption). Jadi, jikaAndabelummenikahatauAndamemutuskanuntuktidakmenikahdanAndainginmengadopsianak, ketentuaninisangatmemungkinkanAndauntukmelakukannya.
7. 3. Tata caramengadopsi SuratEdaranMahkamahAgung RI No.6/83 yang mengaturtentangcaramengadopsianakmenyatakanbahwauntukmengadopsianakharusterlebihdahulumengajukanpermohonanpengesahan/pengangkatankepadaPengadilanNegeriditempatanak yang akandiangkatituberada. Bentukpermohonanitubisasecaralisanatautertulis, dandiajukankepanitera. Permohonandiajukandanditandatanganiolehpemohonsendiriataukuasanya, dengandibubuhimateraisecukupnyadandialamatkankepadaKetuaPengadilanNegeri yang daerahhukumnyameliputitempattinggal/domisilianak yang akandiangkat .
8. 3. Isipermohonan AdapunisiPermohonan yang dapatdiajukanadalah:- motivasimengangkatanak, yang semata-mataberkaitanataudemimasadepananaktersebut. - penggambarankemungkinankehidupananaktersebutdimasa yang akandatang. Untukitudalamsetiapprosespemeriksaan, Andajugaharusmembawaduaorangsaksi yang mengetahuiselukbelukpengangkatananaktersebut. Duaorangsaksiituharus pula orang yang mengetahuibetultentangkondisianda (baikmorilmaupunmateril) danmemastikanbahwaAndaakanbetul- betulmemeliharaanaktersebutdenganbaik.
9. 4. Yang dilarangdalampermohonan Adabeberapahal yang tidakdiperkenankandicantumkandalampermohonanpengangkatananak, yaitu:- menambahpermohonan lain selainpengesahanataupengangkatananak. - pernyataanbahwaanaktersebutjugaakanmenjadiahliwarisdaripemohon.
10. 5. PencatatandikantorCatatanSipil SetelahpermohonanAndadisetujuiPengadilan, AndaakanmenerimasalinanKeputusanPengadilanmengenaipengadopsiananak. Salinan yang AndaperolehiniharusAndabawakekantorCatatanSipiluntukmenambahkanketerangandalamaktekelahirannya. Dalamaktetersebutdinyatakanbahwaanaktersebuttelahdiadopsidandidalamtambahanitudisebutkan pula namaAndasebagaiorangtuaangkatnya.
11. 6. AkibathukumpengangkatananakPengangkatananakberdampak pula padahalperwaliandanwaris. a. PerwalianDalamhalperwalian, sejakputusandiucapkanolehpengadilan, makaorangtuaangkatmenjadiwalidarianakangkattersebut. Sejaksaatitu pula, segalahakdankewajibanorangtuakandungberalihpadaorangtuaangkat. Kecualibagianakangkatperempuanberagama Islam, biladiaakanmenikahmaka yang bisamenjadiwalinikahnyahanyalahorangtuakandungnyaatausaudarasedarahnya. b. WarisKhazanahhukumkita, baikhukumadat, hukum Islam maupunhukumnasional, memilikiketentuanmengenaihakwaris. Ketiganyamemilikikekuatan yang sama, artinyaseseorangbisamemilihhukummana yang akandipakaiuntukmenentukanpewarisanbagianakangkat.
12. * HukumAdat: Bilamenggunakanlembagaadat, penentuanwarisbagianakangkattergantungkepadahukumadat yang berlaku. Bagikeluarga yang parental, —Jawamisalnya—, pengangkatananaktidakotomatismemutuskantalikeluargaantaraanakitudenganorangtuakandungnya. Olehkarenanya, selainmendapatkanhakwarisdariorangtuaangkatnya, diajugatetapberhakataswarisdariorangtuakandungnya. Berbedadengandi Bali, pengangkatananakmerupakankewajibanhukum yang melepaskananaktersebutdarikeluargaasalnyakedalamkeluargaangkatnya. Anaktersebutmenjadianakkandungdari yang mengangkatnyadanmeneruskankedudukandaribapakangkatnya (M. Buddiarto, S.H, PengangkatanAnakDitinjau Dari SegiHukum, AKAPRESS, 1991).