05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
1. Pengukuran Dampak ProgramMetode LBG Model
Fajar Kurniawan
fajarkurniawan.sii@gmail.com
Social Investment Indonesia
www.socialinvestmentindonesia.com
Measuring the Impact of Social Investment Program
Nusa Dua – Bali, 23-25 Oktober 2013
3. 1. Apa LBG Model itu?
• Pertama kali diperkenalkan oleh Corporate Citizenship di UK pada
tahun 1994, yang melibatkan 6 perusahaan besar dan mempunyai
reputasi CSR yang baik, yaitu: BP, IBM, M&S, Whitebread, NatWest dan
Grandmet.
• Tujuannya adalah untuk mencari cara atau metode yang konsisten
untuk mengukur dan mengelola program community investment.
• Pengukuran dengan Model LBG measurement model terus
berkembang selama 18 tahun terakhir dan menjadi salah satu
model/standar pengukuran yang diterima untuk corporate community
investment.
4. Kategorisasi Kontribusi Perusahaan
Corporate contribution must be:
• Voluntary
• Charitable
• Community motivated
• Valued at Cost
Charitable
Gifts
Community
Investment
Commercial Initiatives
Required by law, regulation
or contract
Core business
activities responsibly
Mandatory Contributions
Business Basics
Promote common good on
intermittent basis
Promote and protect long-term
interests. Intelligent self interest.
Healthy society for business.
Achieve range of business
goals and promote brand.
Direct commercial
benefits.
5. Model LBG
• Model LBG adalah kerangka
pengukuran dan pelaporan
yang diterima secara
internasional, khususnya
untuk corporate community
investment.
• Model ini juga memungkinkan
untuk memberikan nilai
“uang” atas setiap input yang
dikeluarkan, secara konsisten
untuk perbandingan.
6. Mengapa Perusahaan perlu Mengadopsi
LBG ?
• Memakai metodologi yang diterima secara
umum untuk pengukuran atas:
– Kontribusi sosial yang dilakukan oleh
perusahaan
– Keluaran/dampak atas kontribusi yang
diberikan terhadap perusahaan maupun
masyarakat
• Sebagai perbandingan kinerja pelaksanaan
community investment antar perusahaan per
sektor maupun yang mengarah pada praktik
terbaik
• Belajar dari yang terbaik
• Mendorong perbaikan dalam pengelolaan
dan komunikasi pelaksanaan corporate
community investment.
7. Beberapa Pertanyaan Seputar Kontribusi
Perusahaan
Bagaimana kita berkontribusi – tipe kontribusi, apakah dilakukan
dalam bentuk: cash, in-kind atau pro bono (kerelawanan karyawan
perusahaan)
Mengapa kita berkontribusi – motif dari kontribusi yang dilakukan
perusahaan, apakah merupakan donasi filantropi atau lebih
mengarah pada kepentingan bisnis perusahaan.
Apa yang didukung – fokus bidang kontribusi yang dilakukan
Dimana kita melakukan kontribusi – sebaran geografis dari
kontribusi yang dilakukan
9. Bagaimana Proses Pengukuran Dampak-nya?
Objective Setting
Define Indicators
Input
Output
Impact
Modifikasi
dari Model
LBG
10. Bagaimana Proses Pengukuran Dampak-nya?
Objective Setting
Define Indicators
Apa yang ingin dicapai dari
pelaksanaan program ini?
Bagaimana mengetahui bahwa
tujuan program sudah tercapai?
Input
Berapa jumlah anggaran yang
diberikan perusahaan?
Output
Sesuatu yang dihasilkan dari
pelaksanaan aktifitas?
Impact
Apa perbedaan yang terjadi?
Lantas apa?
11. Scorecard Pengukuran Dampak Model LBG
Maksud dan Tujuan:
Komitmen Jangka Panjang
Berdasarkan Kebutuhan Masyarakat dan Bisnis
Apa manfaat untuk
masyarakat?
- Indikator Output
- Indikator Dampak
Apa manfaat untuk
perusahaan?
- Indikator Output
- Indikator Dampak
Apa yang telah dberikan atau disediakan untuk mencapai
maksud tersebut?
- Dukungan finansial ?
- Employee volunteering ?
- Barang / jasa?
- Dan lainnya ?
12. Objektif – Menetapkan Objektif
Apa misi menyeluruh dari program ?
Komitmen Jangka Panjang
Berdasarkan Kebutuhan Masyarakat dan Bisnis
Apa manfaat program untuk
masyarakat yang hendak
dicapai?
Apa manfaat program untuk
bisnis/perusahaan yang
hendak dicapai?
-
-
-
Peningkatan akses pendidikan?
Peningkatan kualitas kesehatan
masyarakat?
Peningkatan kapasitas
kelompok?
Reputasi perusahaan?
Pelibatan karyawan ?
Pembinaan hubungan dengan
pemerintah ?
14. Indikator – Kemungkinan indikator manfaat untuk Masyarakat
Education
•
•
•
Net enrolment ratio in primary education
Proportion of pupils starting Y1 who reach last grade of primary
Literacy rate of 15-24 year-olds, women and men
Environmental Sustainability:
•
•
•
Proportion of land area covered by forest
Proportion of terrestrial and marine areas protected
Proportion of species threatened with extinction
Child health and mortality:
•
Under-five mortality rate Infant mortality rate
HIV and AIDS:
•
Proportion of population aged 15-24 years with comprehensive correct
knowledge of HIV/AIDS
Water and Sanitation
•
•
Proportion of population using an improved drinking water source
Proportion of population using an improved sanitation facility
Others:
•
Reduction in crime or reduction in vandalism in locality
15. Indikator – Kemungkinan indikator manfaat untuk Bisnis
Employees:
• Savings through reduced turnover/ absenteeism
• Benefits to recruitment
• Value of improved staff performance
• Changed perceptions amongst workforce
• Employee pride and satisfaction;
Reputation:
• Stronger long term relations with local community, local authorities, suppliers
• Company seen as a ‘leader’ in addressing certain issues.
Regulators:
• Increased planning permissions granted/ approved: Reduced fines
• Reputation
• Media coverage
Customers:
• Increased customer satisfaction
• Retention
• New Business
Operational savings:
• Cost reductions through risk management
• Cost reduction for plant closures/managed exits
Opinion formers:
• Positive opinion from journalists/MPs/NGOs/Trade Associations
16. Input – Bagaimana kita berkontribusi
(tipe kontribusi perusahaan)
CASH
• Donasi
• Sponsorship sosial
• Matching employee
giving
• Biaya keterlibatan
karyawan
• Kontribusi melalui
cause-related
marketing
WAKTU
• Kerelawanan karyawan
• Penugasan perusahaan
• Partisipasi aktif dalam
penggalangan dana
Catatan: Penghitungan waktu
harus didasarkan pada waktu
kerja yang digunakan, dimana
karyawan tetap dibayar
penuh
17. Input – Bagaimana kita berkontribusi
(tipe kontribusi perusahaan)
IN-KIND
• Pemberian produk
prusahaan
• Tempat/ruang
meeting, space ruang
kantor
• Media/iklan
Catatan:
In-kind dinilai atas nilai
depresiasi, jika merupakan
barang bekas/second-hand
PRO BONO
• Keahlian, jasa
profesional
BIAYA MANAJEMEN
• Staf Comrel/ CSR
• Biaya operasional
• Dukungan konsultan
• Biaya komunikasi ke
pemangku kepentingan utama, spt: NGO,
karyawan & komunitas
18. Inputs – Mengapa memberikan kontribusi?
(motivasi)
Pemberian
Karitatif
(Charitable Gift)
REACTIVE
• One-off
• Right thing to
do
Community
Investment
Inisiatif Bisnis
(BUSINESS-LED)
PROACTIVE
• Strategy
• Long-term
• Win-win
•Promoting
commercial
interests through
support to
community
causes
20. Output – Leverage (tambahan
dana/sumberdaya yang dihasilkan)
Outputs:
Mengkuantifikasikan data dari hasil sementara projek yang
dilakukan dari kontribusi yang diberikan. Misalnya: jumlah
orang yang dibantu, pohon yang ditanam, partisipasi
karyawan, jumlah pelatihan yang dilakukan dan lainnya
Impacts:
Penilaian atas perubahan yang terjadi, manfaat,
pembelajaran dan hasil lainnya yang dirasakan oleh
penerima manfaat sebagai hasil implementasi projek.
Dampak juga dideskripsikan sebagai efek dari projek kepada
inidividu dan kelompok atau masyarakat secara keseluruhan.
21. Output – Leverage (tambahan
dana/sumberdaya yang dihasilkan)
Contoh:
Fundraising dari karyawan atas
saran perusahaan, pemberian
karyawan lainnya
Contoh:
donasi dari suplier atau mitra kerja,
dana lain yang tidak mengikat
Contoh:
Donasi melalui cause related
marketing, pengumpulan donasi
dari pelanggan (airlines / retailers)
22. Input, Output, atau Leverage ?
Perusahaan call center telekomunikasi tetap membuka
layanannya untuk mengelola donasi dari masyarakat bagi
bencana alam di Aceh yang terjadi minggu ini. Sebanyak Rp
3,4 milyar terkumpul.
Karyawan perusahaan berpartisipasi dalam “Lomba
Marathon untuk Amal” di akhir minggu untuk menghimpun
dana bagi pelaksanaan program karitatif perusahaan tahun
ini. Dana yang terkumpul tahun ini sebesar Rp 300 juta.
23. Pengumpulan Data
TIPS:
• Pendekatan
langsung ke
penerima
manfaat
• Biarkan tetap
sederhana
• Minta mitra kerja
membantu
penyediaan data
1. Menetapkan
batasan
2. Persiapan
3. Pengambilan data
4. Pemeriksaan data
5. Rekomendasi
Perbaikan
24. Menyusun Scorecard Dampak
Maksud dan Tujuan:
Komitmen Jangka Panjang
Berdasarkan Kebutuhan Masyarakat dan Bisnis
Apa manfaat untuk
masyarakat?
- Indikator Output
- Indikator Dampak
Apa manfaat untuk
perusahaan?
- Indikator Output
- Indikator Dampak
Apa yang telah dberikan atau disediakan untuk mencapai
maksud tersebut?
- Dukungan finansial ?
- Employee volunteering ?
- Barang / jasa?
- Dan lainnya ?
25. Latihan !
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Penjelasan mengenai studi kasus
Tentukan objective dari program
Apa dampak program, baik untuk komunitas dan bisnis
Tentukan 3 indikator dampak untuk komunitas dan bisnis
Tentukan 3 indikator output untuk komunitas dan bisnis
Tentukan mana input dan output dengan Model LBG
Tetapkan dimana harus mencari data dan bagaimana
mencari datanya
26. Studi Kasus !
• Tim perusahaan ABC bekerjasama dengan LSM Bolodewo, yang mendukung
perempuan yang terkena HIV di kota-kota besar di Indonesia. Bolodewo
menawarkan penampungan perumahan, akses terhadap kebutuhan dasar, kegiatan
sosial dan perawatan. Bolodewo mengalami kesulitan dalam scaling up layanan
mereka karena sumber daya yang terbatas, meskipun permintaan meningkat.
Bolodewo perlu meningkatkan sumber daya untuk memperluas programnya.
• ABC adalah sebuah perusahaan rekrutmen dan seleksi, mempekerjakan sekitar 500
perekrut profesional / pelatih, bekerja terutama di industri, sektor manufaktur. ABC
baru saja memulai program CSR dan investasi sosial.
• ABC dan Bolodewo sedang dalam proses merancang program pelatihan dan
penempatan untuk para wanita yang terkena HIV. Bolodewo bekerja dengan. ABC
akan merancang dan mengatur pelatihan dan akan menggunakan jaringan mereka
untuk mencari penempatan kerja bagi perempuan, dengan masukan dari
Bolodewo. HR telah menawarkan hingga 5 hari volunteer setiap tahun per
karyawan. Karena Bolodewo kekurangan ruang, ABC akan memberikan pelatihan di
lokasi mereka, dekat dengan wilayah kerja Bolodewo. Di lokasi ini, 25 perempuan
hidup secara permanen, sementara sekitar 100 wanita datang dalam 2 - 5 kali
seminggu.
• Mereka telah sepakat untuk mencoba program selama 1 tahun dan melacak hasil
dari awal.
27. Thank you very much!
Fajar Kurniawan
fajarkurniawan.sii@gmail.com
+62-811 379393
www.socialinvestmentindonesia.com