SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 4
Berita Pers
                                                                       Untuk segera diterbitkan

           Hasil Riset Edelman Trust Barometer 2013 Mengungkapkan
                       Adanya Krisis dalam Kepemimpinan

    Pemimpin bisnis dan institusi pemerintah belum mendapat kepercayaan penuh dari
 masyarakat. Walaupun tingkat kepercayaan terhadap pemerintah meningkat dari tahun lalu,
 namun di kalangan mereka yang berkurang tingkat kepercayaannya, persepsi korupsi masih
                                 menjadi perhatian utama

 Tingkat kepercayaan publik terhadap media dan dunia usaha di Indonesia masih menduduki
  salah satu posisi tertinggi di dunia, namun masyarakat berharap perusahaanlebih banyak
                          memikirkan dampak sosial dalam beroperasi

Jakarta, 31 Januari 2013 – Menurut Edelman Trust Barometer 2013 tingkat kepercayaan publik
terhadap pemerintah menguat dibandingkan tahun lalu –– namun pemerintah masih memiliki
tantanganberat dalam menjagakepercayaan masyarakat. Hasil survei tahun ini mengungkapkan
bahwa tingkat kepercayaan terhadap pemerintah meningkat dari 40% menjadi 47%.


Sejalan dengan menurunnya tingkat kepercayaan terhadap pemimpin secara global, kurang dari
30% responden di Indonesia percaya bahwajajaran pemimpin bisnis dan pemerintahan
berkomunikasi apa adanya, terlepas dari kebenaran yang disampaikan kompleks atau tidak populer.
Pemimpin bisnis dan pemerintahan juga dipersepsikan oleh sebagian besar responden sebagai
kurang cukup dipercaya mampu memecahkan masalah sosial, mengatasi masalah di dalam industri
terkait dan membuat keputusan dengan pertimbangan etika dan moral yang tepat.


Padatahun ke-13 survei tahunan global ini dilaksanakan, atau yang ke-5 bagi Indonesia, Edelman
Trust Barometer 2013 melibatkan lebih dari 31,000 responden di 26 negara, dan dari jumlah
tersebut1,200 orang diantaranya berasal dari Indonesia.


“Saat ini para pemimpin diharapkanmampu beradaptasi dengan berubahnya lingkungan yang
menuntut   dialog   sertapendekatan     inklusif   dalam    proses   pengambilan      keputusan.    Gaya




    250 Hudson Street New York New York 10013 Tel +1 212 768 0550 Fax +1 212 704 0117 www.edelman.com
kepemimpinan dengan metode top-down tidak lagi efektif dalam membangun kepercayaan di era
komunikasi media sosial yang ditandai dengan hubungan antar masyarakat” ujar Stephen Lock,
CEO, Edelman Indonesia.


Stephenmenambahkan, “Pesan dari hasil survei tahun ini menjadi sangat krusial bagi investor asing.
Tingkat kepercayaanpublik terhadap perusahaan-perusahaan yang berasal dari Brazil, India dan
Cina relatif lebih rendah dibandingkan dengan perusahaan yang berasal dari Korea, Jerman dan
Jepang. Trust Barometer tahun ini juga menyatakan bahwa investor asing dan pelaku bisnis pada
umumnyadiharapkanuntuk meningkatkan aktivitaskomunikasi dengan karyawan,masyarakatdan
standaretika bisnis mereka. Disisi lain, masyarakat sangat tidak memandang pentingprofil
daripemimpin bisnis.


Menyusul kecenderungan akan rendahnyakepercayaan terhadap pemimpin, Trust Barometer tahun
ini menyatakan bahwa akademisi, pakar teknis perusahaan dan industri, dan „orang seperti saya‟
lebih dipercaya dibandingkan dengan pimpinan perusahaan (CEO) atau pejabat pemerintah dalam
menyampaikan informasi tentang perusahaan.


Diantara respondenyang berkurang tingkat kepercayaannya pada pemerintah tahun ini, 71%
menyebutkan bahwa persepsi korupsi, penyalahgunaan kewenangan dan keputusan yang ditopang
oleh insentif yang kelirusebagai alasan utama berkurangnya tingkat kepercayaan mereka.Jumlah ini
jauh lebih tinggi dari hanya 54% di tingkat global.


Sepertiga       dari      responden        global         yang   berkurangkepercayaannyaterhadap
pemerintahmenyebutkanmasalah kompetensisebagai alasan utama, namundi Indonesia hanya
mencapai 22%. Stephen menyimpulkan “Hal ini menunjukkan bahwa untuk membangun kredibilitas
dan kepercayaan publik menyongsong tahun 2014 nanti, pemimpin politik harus mampu
meyakinkan pemilihnya untuk menekankan faktor integritas lebih daripada efektivitas (sebagai
pemimpin)”.


Tingginyatingkat kepercayaanterhadap media sebesar 77% danbisnis sebesar 74% menunjukkan
keyakinan masyarakat akan perekonomian dan demokrasi Indonesia yang kuat. Jumlah ini jauh
lebih tinggi dari rata-rata tingkat kepercayaan responden global terhadap media dan bisnis, masing-
masing sebesar 57% dan 58%. Sementara Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau Non-profit
organizations memperoleh tingkat kepercayaan responden Indonesia yang relatif rendah yaitu51%,
atau lebih rendah dibandingkan dengan tingkat kepercayaan responden globalsebesar 63%.




                                                      2
Guna meningkatkan kepercayaan terhadap perusahaan, masyarakat umum di Indonesia sangat
menekankan pentingnyafaktorintegritas dan interaksi harmonis (engagement)dengan stakeholder.

    -   Memperlakukan karyawan dengan baik dan mendengarkan masukan dari konsumen
        (keduanya merupakanfaktor engagement) merupakan atribut terpentingyang diharapkan dari
        70% responden masyarakat umum. Akan tetapi, hanya 38% responden yang menilai bahwa
        perusahaan telah memperlakukan karyawannya dengan baikdan hanya 45% dari responden
        yang menilai bahwa perusahaantelah mendengarkan masukan dari konsumen dengan baik.
    -   Menjalankan praktek bisnis yang etis dianggap sebagai faktor integritas terpenting dalam
        membangun kepercayaan oleh 69% responden masyarakat umum.


Selain dari faktor engagement, masyarakat Indonesia mengharapkanperusahaan lebih banyak
memikirkan dampak sosial dalam beroperasi, jauh lebih tinggidariharapan responden secara global:

    -   Dengan menjaga kualitas lingkungan (68% di Indonesia, dan 53% di dunia), dan
    -   Menghasilkandampak positif bagi masyarakatsekitar(67% di Indonesia, dan 47% di dunia)


“Sekarang ini, suara konsumen memiliki kredibilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan Chief
Executive Officer (CEO). Kekuatan pengaruh dan otoritas mulai bergeser dari CEO dan pemimpin
pemerintahan ke para ahli dan masyarakat dengan lata r belakang yang sama. Untuk benar-benar
membuat perbedaandalammelaksanakan tata kelola secara efektif, sangatlah penting bagi
pemimpin untuk mendengarkan stakeholder dan melibatkan masyarakatmadani (civil society).
Semua ini merupakan kesimpulan yang jelas dari Edelman Trust Barometer 2013 dan merupakan
bagian dari tren yang berkembang sejak beberapa tahun terakhir ini " ujar Alan VanderMolen,
Presiden dan CEO, Global Practices, Edelman dan Vice Chairman Daniel J Edelman.


Temuan-temuan penting lain dari 2013 Edelman Trust Barometer antara lain:
-   Industri teknologi (94%) dan otomotif (93%) tetap menduduki posisi tertinggi dalam kategori
    industri yang paling terpercaya. Bank tetap memperoleh tingkat kepercayaan yang tinggi di
    Indonesia (90%),jauh lebih tinggi dari kepercayaan responden global(50%). Industri energi
    mengalami lonjakan tingkat kepercayaan yang cukup signifikan dari 71% ke 84% tahun ini.
-   Tingkat kepercayaan terhadap berbagai media terbagi hampirrata antara tingkat kepercayaan
    terhadap media tradisional (75%), online search engine (76%), media sosial (68%), danmedia
    yang dimiliki oleh perusahaan (67%); berbagai media tersebut semuanya dianggap sebagai
    sumber informasi yang terpercaya. Secara khususmedia sosialdi Indonesia dipercayai oleh 68%
    responden, hampir tiga kali lipat lebih besar dibandingkan dengan negara-negara maju (26%).
                                              -selesai-



                                                3
Tentang Edelman Trust Barometer

Edelman Trust Barometer 2013 merupakan survei tahunan perusahaan ke-13 tentang tingkat
kepercayaan dan kredibilitas. Tahun ini merupakan tahun kelima survei tersebut dilakukan di Indonesia.
Survei ini dilaksanakan oleh perusahaan riset dunia, Edelman Berland, dan dilakukan melalui wawancara
online selama 20 menit dari 16 Oktober sampai 29 November 2011. Survei Edelman Trust Barometer
2012 mengambil sampel sebanyak 26.000 responden masyarakat umum, dengan sampel sebanyak
5.800 dari kalangan elit informasidengan kelompok usia 25-64 tahun di 26 negara. Responden kalangan
elit informasi memenuhi kriteria sebagai berikut: berpendidikan setingkat S1; berpendapatan di 25 persen
teratas pada setiap kategori usia, selalu terpapar informasi terkini dan mengikuti perkembangan
kebijakan pemerintah melalui media. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi http://www.edelman.com/trust.


Tentang Edelman Indonesia

Sebelumnya dikenal dengan nama IndoPacific Edelman, perusahaan ini sekarang menjadi Edelman
Indonesia. Dengan jumlah karyawan tetap lebih dari 140, Edelman Indonesia memiliki spesialisasi di lim
bidang praktek bisnis, yaitu Financial & Investor Relations, Healthcare, Corporate, Public
Affairs/Government Relations, Technology, dan Brand PR serta bidang-bidang khusus, yaitu Litigation
PR, Political Counsel, Issues and Crisis Management, Shariah Marketing, Research and Training.
Perusahaan ini memperoleh penghargaan sebagai “2012Financial PR Firm of the Year for Indonesia”
oleh majalah Corporate INTL.. Selain itu, ada juga penghargaan untuk 2011 International Business
Award sebanyak tiga kali untuk kategori best consumer marketing, best tech PR dan best country
promotion campaigns. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungiwww.edelman.com/office/jakarta/


Tentang Edelman
Edelman merupakanperusahaan public relations (PR) terbesar di dunia, dengan kantor-kantor yang
dimiliki sepenuhnya di 66 kota dan 4.500 karyawan di seluruh dunia, serta memiliki jaringan di lebih dari
30 negara di seluruh dunia. Edelman menduduki peringkat sebagai perusahaan PR teratas dalam
dasawarsa ini dari Advertising Age dan salah satu yang termasuk di dalam “2010 dan 2011 A-list
Agencies” dan “2011 PR Agency of the Year;” oleh Adweek‟s, “2011 Large PR Agency of the Year dari
PRWeek; “2011 Global Agency of the Year” dan 2012 “Digital Agency of the Year dari Holmes Report.
Edelman juga mendapat penghargaan sebagai “Best Places to Work 2010 dan 2012” oleh majalah
Advertising Age dan menduduki peringkat sebagai salah peringkat atas untuk “2012 dan 2011 Best
Places to Work” dari Glassdoor. Edelman memiliki perusahaan-perusahaan khusus yaitu Edelman
Berland (riset), Blue (periklanan), A&R Edelman (teknologi), Bio Science (pendidikan
kedokteran/penerbitan dan komunikasi sains), dan afiliasi Edelman; Significa di Brazil dan Pegasus
(Cina). Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungiwww.edelman.com.Edelman juga memiliki anak
perusahaan global bernama Zeno, yang di Indonesia beroperasi dengan nama Zeno Stratcom. Zeno
adalah perusahaan konsultan komunikasi yang terpisah dari Edelman Indonesia yang saat ini menempati
peringkat lima besar di Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut:
Maria Tobing
Deputy Manager
IndoPacific Edelman
Tel: (62-21) 721 59000 Mobile: +62 816 901 601
Fax: (62-21) 727 86980
E-mail: maria.tobing@indopacedelman.com




                                                   4

Mais conteúdo relacionado

Mais de Edelman Indonesia

Barometer infographic revised
Barometer infographic revisedBarometer infographic revised
Barometer infographic revisedEdelman Indonesia
 
Trust 2014 indonesia and global
Trust 2014   indonesia and globalTrust 2014   indonesia and global
Trust 2014 indonesia and globalEdelman Indonesia
 
APEC: Shaping the Region and the World
APEC: Shaping the Region and the WorldAPEC: Shaping the Region and the World
APEC: Shaping the Region and the WorldEdelman Indonesia
 
Am Cham US fdi study infographic
Am Cham US fdi study infographicAm Cham US fdi study infographic
Am Cham US fdi study infographicEdelman Indonesia
 
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market SupplementEdelman Indonesia
 
2013 emerging market supplement trust barometer indonesia
2013 emerging market supplement trust barometer   indonesia2013 emerging market supplement trust barometer   indonesia
2013 emerging market supplement trust barometer indonesiaEdelman Indonesia
 
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on Bali
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on BaliEat. Talk. Ideate: the APEC Summit on Bali
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on BaliEdelman Indonesia
 
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...Edelman Indonesia
 
Trust barometer 2013 indonesia
Trust barometer 2013 indonesiaTrust barometer 2013 indonesia
Trust barometer 2013 indonesiaEdelman Indonesia
 
Trust barometer 2013 indonesia v.6
Trust barometer 2013 indonesia v.6Trust barometer 2013 indonesia v.6
Trust barometer 2013 indonesia v.6Edelman Indonesia
 

Mais de Edelman Indonesia (12)

Barometer infographic revised
Barometer infographic revisedBarometer infographic revised
Barometer infographic revised
 
Trust 2014 indonesia and global
Trust 2014   indonesia and globalTrust 2014   indonesia and global
Trust 2014 indonesia and global
 
APEC: Shaping the Region and the World
APEC: Shaping the Region and the WorldAPEC: Shaping the Region and the World
APEC: Shaping the Region and the World
 
Am Cham US fdi study infographic
Am Cham US fdi study infographicAm Cham US fdi study infographic
Am Cham US fdi study infographic
 
Batik day celebration 2013
Batik day celebration 2013Batik day celebration 2013
Batik day celebration 2013
 
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement
2013 Edelman Trust Barometer Emerging Market Supplement
 
2013 emerging market supplement trust barometer indonesia
2013 emerging market supplement trust barometer   indonesia2013 emerging market supplement trust barometer   indonesia
2013 emerging market supplement trust barometer indonesia
 
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on Bali
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on BaliEat. Talk. Ideate: the APEC Summit on Bali
Eat. Talk. Ideate: the APEC Summit on Bali
 
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...
Princes, Ambassadors and the Future of Southeast Asia: ASEAN, 2015 and Free T...
 
Mining in indonesia 030113
Mining in indonesia 030113Mining in indonesia 030113
Mining in indonesia 030113
 
Trust barometer 2013 indonesia
Trust barometer 2013 indonesiaTrust barometer 2013 indonesia
Trust barometer 2013 indonesia
 
Trust barometer 2013 indonesia v.6
Trust barometer 2013 indonesia v.6Trust barometer 2013 indonesia v.6
Trust barometer 2013 indonesia v.6
 

Media release 2013 edelman trust barometer crisis in leadership (fin ind)

  • 1. Berita Pers Untuk segera diterbitkan Hasil Riset Edelman Trust Barometer 2013 Mengungkapkan Adanya Krisis dalam Kepemimpinan Pemimpin bisnis dan institusi pemerintah belum mendapat kepercayaan penuh dari masyarakat. Walaupun tingkat kepercayaan terhadap pemerintah meningkat dari tahun lalu, namun di kalangan mereka yang berkurang tingkat kepercayaannya, persepsi korupsi masih menjadi perhatian utama Tingkat kepercayaan publik terhadap media dan dunia usaha di Indonesia masih menduduki salah satu posisi tertinggi di dunia, namun masyarakat berharap perusahaanlebih banyak memikirkan dampak sosial dalam beroperasi Jakarta, 31 Januari 2013 – Menurut Edelman Trust Barometer 2013 tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintah menguat dibandingkan tahun lalu –– namun pemerintah masih memiliki tantanganberat dalam menjagakepercayaan masyarakat. Hasil survei tahun ini mengungkapkan bahwa tingkat kepercayaan terhadap pemerintah meningkat dari 40% menjadi 47%. Sejalan dengan menurunnya tingkat kepercayaan terhadap pemimpin secara global, kurang dari 30% responden di Indonesia percaya bahwajajaran pemimpin bisnis dan pemerintahan berkomunikasi apa adanya, terlepas dari kebenaran yang disampaikan kompleks atau tidak populer. Pemimpin bisnis dan pemerintahan juga dipersepsikan oleh sebagian besar responden sebagai kurang cukup dipercaya mampu memecahkan masalah sosial, mengatasi masalah di dalam industri terkait dan membuat keputusan dengan pertimbangan etika dan moral yang tepat. Padatahun ke-13 survei tahunan global ini dilaksanakan, atau yang ke-5 bagi Indonesia, Edelman Trust Barometer 2013 melibatkan lebih dari 31,000 responden di 26 negara, dan dari jumlah tersebut1,200 orang diantaranya berasal dari Indonesia. “Saat ini para pemimpin diharapkanmampu beradaptasi dengan berubahnya lingkungan yang menuntut dialog sertapendekatan inklusif dalam proses pengambilan keputusan. Gaya 250 Hudson Street New York New York 10013 Tel +1 212 768 0550 Fax +1 212 704 0117 www.edelman.com
  • 2. kepemimpinan dengan metode top-down tidak lagi efektif dalam membangun kepercayaan di era komunikasi media sosial yang ditandai dengan hubungan antar masyarakat” ujar Stephen Lock, CEO, Edelman Indonesia. Stephenmenambahkan, “Pesan dari hasil survei tahun ini menjadi sangat krusial bagi investor asing. Tingkat kepercayaanpublik terhadap perusahaan-perusahaan yang berasal dari Brazil, India dan Cina relatif lebih rendah dibandingkan dengan perusahaan yang berasal dari Korea, Jerman dan Jepang. Trust Barometer tahun ini juga menyatakan bahwa investor asing dan pelaku bisnis pada umumnyadiharapkanuntuk meningkatkan aktivitaskomunikasi dengan karyawan,masyarakatdan standaretika bisnis mereka. Disisi lain, masyarakat sangat tidak memandang pentingprofil daripemimpin bisnis. Menyusul kecenderungan akan rendahnyakepercayaan terhadap pemimpin, Trust Barometer tahun ini menyatakan bahwa akademisi, pakar teknis perusahaan dan industri, dan „orang seperti saya‟ lebih dipercaya dibandingkan dengan pimpinan perusahaan (CEO) atau pejabat pemerintah dalam menyampaikan informasi tentang perusahaan. Diantara respondenyang berkurang tingkat kepercayaannya pada pemerintah tahun ini, 71% menyebutkan bahwa persepsi korupsi, penyalahgunaan kewenangan dan keputusan yang ditopang oleh insentif yang kelirusebagai alasan utama berkurangnya tingkat kepercayaan mereka.Jumlah ini jauh lebih tinggi dari hanya 54% di tingkat global. Sepertiga dari responden global yang berkurangkepercayaannyaterhadap pemerintahmenyebutkanmasalah kompetensisebagai alasan utama, namundi Indonesia hanya mencapai 22%. Stephen menyimpulkan “Hal ini menunjukkan bahwa untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan publik menyongsong tahun 2014 nanti, pemimpin politik harus mampu meyakinkan pemilihnya untuk menekankan faktor integritas lebih daripada efektivitas (sebagai pemimpin)”. Tingginyatingkat kepercayaanterhadap media sebesar 77% danbisnis sebesar 74% menunjukkan keyakinan masyarakat akan perekonomian dan demokrasi Indonesia yang kuat. Jumlah ini jauh lebih tinggi dari rata-rata tingkat kepercayaan responden global terhadap media dan bisnis, masing- masing sebesar 57% dan 58%. Sementara Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau Non-profit organizations memperoleh tingkat kepercayaan responden Indonesia yang relatif rendah yaitu51%, atau lebih rendah dibandingkan dengan tingkat kepercayaan responden globalsebesar 63%. 2
  • 3. Guna meningkatkan kepercayaan terhadap perusahaan, masyarakat umum di Indonesia sangat menekankan pentingnyafaktorintegritas dan interaksi harmonis (engagement)dengan stakeholder. - Memperlakukan karyawan dengan baik dan mendengarkan masukan dari konsumen (keduanya merupakanfaktor engagement) merupakan atribut terpentingyang diharapkan dari 70% responden masyarakat umum. Akan tetapi, hanya 38% responden yang menilai bahwa perusahaan telah memperlakukan karyawannya dengan baikdan hanya 45% dari responden yang menilai bahwa perusahaantelah mendengarkan masukan dari konsumen dengan baik. - Menjalankan praktek bisnis yang etis dianggap sebagai faktor integritas terpenting dalam membangun kepercayaan oleh 69% responden masyarakat umum. Selain dari faktor engagement, masyarakat Indonesia mengharapkanperusahaan lebih banyak memikirkan dampak sosial dalam beroperasi, jauh lebih tinggidariharapan responden secara global: - Dengan menjaga kualitas lingkungan (68% di Indonesia, dan 53% di dunia), dan - Menghasilkandampak positif bagi masyarakatsekitar(67% di Indonesia, dan 47% di dunia) “Sekarang ini, suara konsumen memiliki kredibilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan Chief Executive Officer (CEO). Kekuatan pengaruh dan otoritas mulai bergeser dari CEO dan pemimpin pemerintahan ke para ahli dan masyarakat dengan lata r belakang yang sama. Untuk benar-benar membuat perbedaandalammelaksanakan tata kelola secara efektif, sangatlah penting bagi pemimpin untuk mendengarkan stakeholder dan melibatkan masyarakatmadani (civil society). Semua ini merupakan kesimpulan yang jelas dari Edelman Trust Barometer 2013 dan merupakan bagian dari tren yang berkembang sejak beberapa tahun terakhir ini " ujar Alan VanderMolen, Presiden dan CEO, Global Practices, Edelman dan Vice Chairman Daniel J Edelman. Temuan-temuan penting lain dari 2013 Edelman Trust Barometer antara lain: - Industri teknologi (94%) dan otomotif (93%) tetap menduduki posisi tertinggi dalam kategori industri yang paling terpercaya. Bank tetap memperoleh tingkat kepercayaan yang tinggi di Indonesia (90%),jauh lebih tinggi dari kepercayaan responden global(50%). Industri energi mengalami lonjakan tingkat kepercayaan yang cukup signifikan dari 71% ke 84% tahun ini. - Tingkat kepercayaan terhadap berbagai media terbagi hampirrata antara tingkat kepercayaan terhadap media tradisional (75%), online search engine (76%), media sosial (68%), danmedia yang dimiliki oleh perusahaan (67%); berbagai media tersebut semuanya dianggap sebagai sumber informasi yang terpercaya. Secara khususmedia sosialdi Indonesia dipercayai oleh 68% responden, hampir tiga kali lipat lebih besar dibandingkan dengan negara-negara maju (26%). -selesai- 3
  • 4. Tentang Edelman Trust Barometer Edelman Trust Barometer 2013 merupakan survei tahunan perusahaan ke-13 tentang tingkat kepercayaan dan kredibilitas. Tahun ini merupakan tahun kelima survei tersebut dilakukan di Indonesia. Survei ini dilaksanakan oleh perusahaan riset dunia, Edelman Berland, dan dilakukan melalui wawancara online selama 20 menit dari 16 Oktober sampai 29 November 2011. Survei Edelman Trust Barometer 2012 mengambil sampel sebanyak 26.000 responden masyarakat umum, dengan sampel sebanyak 5.800 dari kalangan elit informasidengan kelompok usia 25-64 tahun di 26 negara. Responden kalangan elit informasi memenuhi kriteria sebagai berikut: berpendidikan setingkat S1; berpendapatan di 25 persen teratas pada setiap kategori usia, selalu terpapar informasi terkini dan mengikuti perkembangan kebijakan pemerintah melalui media. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi http://www.edelman.com/trust. Tentang Edelman Indonesia Sebelumnya dikenal dengan nama IndoPacific Edelman, perusahaan ini sekarang menjadi Edelman Indonesia. Dengan jumlah karyawan tetap lebih dari 140, Edelman Indonesia memiliki spesialisasi di lim bidang praktek bisnis, yaitu Financial & Investor Relations, Healthcare, Corporate, Public Affairs/Government Relations, Technology, dan Brand PR serta bidang-bidang khusus, yaitu Litigation PR, Political Counsel, Issues and Crisis Management, Shariah Marketing, Research and Training. Perusahaan ini memperoleh penghargaan sebagai “2012Financial PR Firm of the Year for Indonesia” oleh majalah Corporate INTL.. Selain itu, ada juga penghargaan untuk 2011 International Business Award sebanyak tiga kali untuk kategori best consumer marketing, best tech PR dan best country promotion campaigns. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungiwww.edelman.com/office/jakarta/ Tentang Edelman Edelman merupakanperusahaan public relations (PR) terbesar di dunia, dengan kantor-kantor yang dimiliki sepenuhnya di 66 kota dan 4.500 karyawan di seluruh dunia, serta memiliki jaringan di lebih dari 30 negara di seluruh dunia. Edelman menduduki peringkat sebagai perusahaan PR teratas dalam dasawarsa ini dari Advertising Age dan salah satu yang termasuk di dalam “2010 dan 2011 A-list Agencies” dan “2011 PR Agency of the Year;” oleh Adweek‟s, “2011 Large PR Agency of the Year dari PRWeek; “2011 Global Agency of the Year” dan 2012 “Digital Agency of the Year dari Holmes Report. Edelman juga mendapat penghargaan sebagai “Best Places to Work 2010 dan 2012” oleh majalah Advertising Age dan menduduki peringkat sebagai salah peringkat atas untuk “2012 dan 2011 Best Places to Work” dari Glassdoor. Edelman memiliki perusahaan-perusahaan khusus yaitu Edelman Berland (riset), Blue (periklanan), A&R Edelman (teknologi), Bio Science (pendidikan kedokteran/penerbitan dan komunikasi sains), dan afiliasi Edelman; Significa di Brazil dan Pegasus (Cina). Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungiwww.edelman.com.Edelman juga memiliki anak perusahaan global bernama Zeno, yang di Indonesia beroperasi dengan nama Zeno Stratcom. Zeno adalah perusahaan konsultan komunikasi yang terpisah dari Edelman Indonesia yang saat ini menempati peringkat lima besar di Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut: Maria Tobing Deputy Manager IndoPacific Edelman Tel: (62-21) 721 59000 Mobile: +62 816 901 601 Fax: (62-21) 727 86980 E-mail: maria.tobing@indopacedelman.com 4