SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 23
STATIC ROUTE
FRANSISKA UTAMI DEWI LASENO
SRI NOFRI WIHANDARI
ELSI PUSPITA SARI
PUTRI IHSAN NOFELI
YOSI ISMARINA
• Halaman Judul
• Router
• Routing
• Static Route
• Tabel Routing
• Cara Kerja
• Membuat Tabel Route
• Contoh Soal
• Keuntungan
• Kerugian
Router
• Router adalah perangkat yang akan
  melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke
  jaringan yang lain, menggunakan metode
  addressing dan protokol tertentu untuk
  melewatkan paket IP dari satu jaringan ke
  jaringan lain yang mungkin memiliki banyak
  jalur di antara keduanya.
Router (lanj.)

• PC Router adalah Personal Computer
  (PC) yang digunakan sebagai router
  (routing) biasanya yang digunakan
  adalah PC – multihomed, yaitu
  komputer yang memiliki lebih dari 1
  NIC (Network Interface Card).
Routing

• Routing (perutean) merupakan cara
  bagaimana suatu trafik atau lalu lintas
  dalam jaringan dapat menentukan
  lokasi tujuan dan cara tercepat
  menuju ke tujuan tersebut sesuai
  dengan alamat IP yang diberikan.
Routing (lanj.)

• Dibagi dua:
   – Static Route
   – Dynamic Route
• Penggunaan dapat disesuaikan dengan
  kebutuhan pada saat mendesain suatu
  jaringan, apakah route yang dibuat bersifat
  kompleks atau sederhana
Static Route
• Suatu static route adalah suatu mekanisme routing
  yang tergantung dengan routing table (tabel
  routing) dengan konfigurasi manual.

• Suatu static route akan berfungsi sempurna jika
  routing table berisi suatu route untuk setiap
  jaringan di dalam internetwork yang mana
  dikonfigurasi secara manual oleh administrator
  jaringan
Static Route (lanj.)
• Static route terdiri dari perintah-perintah konfigurasi
  sendiri-sendiri untuk setiap route kepada router. Sebuah
  router hanya akan meneruskan paket kepada subnet-
  subnet yang hanya ada pada routing table.

• Router tabelnya diset manual dan disimpan dalam router.
  Seorang administrator harus meng-update route static ini
  secara manual ketika terjadi perubahan topologi antar
  jaringan (internetwork). Oleh karena itu routing static
  biasanya digunakan untuk membangun jaringan yang
  berskala kecil.
Tabel Routing
• Field pada routing table:
   – Destination
     dalam windows: network destination
   – Network Mask
      dalam windows: netmask
   – Next-Hop
      dalam windows: gateway
   – Interface
   – Metric
Contoh Tabel Routing
Contoh Tabel Routing
           (penjelasan) …
• 127.0.0.0 Jaringan Loopback. Tiap datagram yang
  dikirim ke 127.0.0.0 akan dirutekan ke 127.0.0.1
  dan refleksikan balik.
• 192.168.1.0 alamat jaringan I. Datagram yang
  ditujukan ke jaringan ini akan dirutekan melalui
  adapter 192.168.1.1.
• 192.168.1.1 Adapter Network (NIC 1) pada router.
  Perhatikan datagram yang dikirimkan ke alamat ini
  akan dirutekan kembali ke Loopback.
Contoh Tabel Routing
          (penjelasan) ..
• 192.168.1.255 Alamat Broadcast untuk
  jaringan 192.168.1.1. Broadcast akan
  dirutekan ke jaringan melalui adapter
  192.168.1.1.
• 192.168.2.0 Alamat jaringan II. Datagram
  yang ditujukan ke jaringan ini akan dirutekan
  melalui adapter 192.168.2.1.
• 192.168.2.1 Adapter Network (NIC 2) pada
  router. Perhatikan datagram yang dikirimkan
  ke alamat ini akan dirutekan kembali ke
  Loopback.
Contoh Tabel Routing
            (penjelasan)
• 192.168.2.255 Alamat Broadcast untuk jaringan
  192.168.2.1. Broadcast akan dirutekan ke jaringan
  melalui adapter 192.168.2.1.
• 224.0.0.0 Alamat multicast yang digunakan secara
  internal oleh WindowsNT.
• 255.255.255.255 Alamat Broadcast Local (router
  tidak meneruskan broadcast ke jaringan lain).
Cara Kerja Routing Static

• Administrator jaringan yang
  mengkonfigurasi router
• Router melakukan routing
  berdasarkan informasi dalam tabel
  routing
• Routing static digunakan untuk
  melewatkan paket data
Membuat Tabel Routing Static

  Route [command] [Destination]
     mask [netmask] [gateway]

• Keterangan:
  Route menerima empat opsi:
   – add menambahkan route ke tabel
   – delete menghapus route dari tabel
   – change mengubah routing pada entri tabel
   – print mencetak tabel routing
Membuat Tabel Routing Static
                    (lanj.)
• destination adalah parameter pilihan yang
  menyebutkan alamat jaringan tujuan yang akan
  disebutkan pada entri tabel routing.
• mask adalah netmask dari destination.
• gateway adalah parameter pilihan yang
  menentukan alamat IP dari gateway yang akan
  digunakan saat melakukan routing datagram ke
  tujuan.
Contoh Soal
Contoh Soal (lanj.)
Contoh Soal (lanj.)
• Perintah static route yang dapat diberikan adalah
  sebagai berikut ini.
   – PC Router 1:
       C:>   route   add   192.168.2.0   mask   255.255.248.0   192.168.2.1
       C:>   route   add   192.168.3.0   mask   255.255.248.0   192.168.3.1
       C:>   route   add   192.168.6.0   mask   255.255.248.0   192.168.3.2
       C:>   route   add   192.168.4.0   mask   255.255.248.0   192.168.4.1
       C:>   route   add   192.168.7.0   mask   255.255.248.0   192.168.4.2
       Seterusnya sampai,
   – PC Router 4:
       C:>   route   add   192.168.1.0   mask   255.255.248.0   192.168.4.1
       C:>   route   add   192.168.2.0   mask   255.255.248.0   192.168.2.2
       C:>   route   add   192.168.2.0   mask   255.255.248.0   192.168.5.2
       C:>   route   add   192.168.3.0   mask   255.255.248.0   192.168.3.1
       C:>   route   add   192.168.6.0   mask   255.255.248.0   192.168.3.2
Contoh Soal (lanj.)
Router         Destination       Mask           Net Hop    Keterangan

         1    192.168.1.0    255.255.248.0          -        Direct

              192.168.2.0    255.255.248.0          -        Direct

              192.168.3.0    255.255.248.0   192.168.2.2     Indirect

              192.168.4.0    255.255.248.0          -        Direct

              192.168.5.0    255.255.248.0   192.168.2.2     Indirect

              192.168.6.0    255.255.248.0   192.168.2.2     Indirect

              192.168.7.0    255.255.248.0   192.168.2.2     Indirect

     2..3           …              …               …            …

         4    192.168.1.0    255.255.248.0   192.168.4.1     Indirect

              192.168.2.0    255.255.248.0   192.168.4.1     Indirect

              192.168.3.0    255.255.248.0   192.168.5.1     Indirect

              192.168.4.0    255.255.248.0          -        Direct

              192.168.5.0    255.255.248.0          -        Direct

              192.168.6.0    255.255.248.0   192.168.5.1     Indirect

              192.168.7.0    255.255.248.0          -        Direct
Keuntungan Static Route

• Static route lebih aman dibanding
  dynamic route
• Static route kebal dari segala usaha
  hacker untuk men-spoof paket
  dynamic routing protocols dengan
 maksud melakukan konfigurasi router
 untuk tujuan membajak traffic.
Kerugian Static Route

• Administrasinya adalah cukup rumit
  dibanding dynamic routing, khususnya
  jika terdiri dari banyak router yang
  perlu dikonfigurasi secara manual
• Rentan terhadap kesalahan saat entri
  data static route dengan cara manual
Static Route

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganFanny Oktaviarti
 
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...I Putu Hariyadi
 
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYER
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYERProses Pengiriman Data Melalui OSI LAYER
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYERyoga wijaya
 
Makalah Routing Dynamic
Makalah Routing DynamicMakalah Routing Dynamic
Makalah Routing DynamicRezi Fenorita
 
BGP tuning: Peer with loopback
BGP tuning: Peer with loopbackBGP tuning: Peer with loopback
BGP tuning: Peer with loopbackGLC Networks
 
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel DatabaseSimon Patabang
 
Tugas makalah routing
Tugas makalah routingTugas makalah routing
Tugas makalah routingesterina95
 
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer Selamet Hariadi
 
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - Presentation
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - PresentationFungsi Hash & Algoritma SHA-256 - Presentation
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - PresentationAditya Gusti Tammam
 
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK Bumigora
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK BumigoraSolusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK Bumigora
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK BumigoraI Putu Hariyadi
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Riyo D'lasphaga
 
MPLS on Router OS V7 - Part 1
MPLS on Router OS V7 - Part 1MPLS on Router OS V7 - Part 1
MPLS on Router OS V7 - Part 1GLC Networks
 
OSPF On Router OS7
OSPF On Router OS7OSPF On Router OS7
OSPF On Router OS7GLC Networks
 
PPT TUGAS AKHIR.pptx
PPT TUGAS AKHIR.pptxPPT TUGAS AKHIR.pptx
PPT TUGAS AKHIR.pptxAdzanYoga
 
BGP on RouterOS7 -Part 1
BGP on RouterOS7 -Part 1BGP on RouterOS7 -Part 1
BGP on RouterOS7 -Part 1GLC Networks
 
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XI
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XIRPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XI
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XIWalid Umar
 

Mais procurados (20)

Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
 
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...
Pembahasan Solusi Perhitungan VLSM untuk Lab 11.9.3 Packet Tracer - VLSM Desi...
 
Contoh Makalah Routing Dinamis
Contoh Makalah Routing DinamisContoh Makalah Routing Dinamis
Contoh Makalah Routing Dinamis
 
BGP Loop Prevention
BGP Loop Prevention BGP Loop Prevention
BGP Loop Prevention
 
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYER
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYERProses Pengiriman Data Melalui OSI LAYER
Proses Pengiriman Data Melalui OSI LAYER
 
Makalah Routing Dynamic
Makalah Routing DynamicMakalah Routing Dynamic
Makalah Routing Dynamic
 
BGP tuning: Peer with loopback
BGP tuning: Peer with loopbackBGP tuning: Peer with loopback
BGP tuning: Peer with loopback
 
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
 
Tugas makalah routing
Tugas makalah routingTugas makalah routing
Tugas makalah routing
 
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
 
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - Presentation
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - PresentationFungsi Hash & Algoritma SHA-256 - Presentation
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256 - Presentation
 
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK Bumigora
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK BumigoraSolusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK Bumigora
Solusi UTS Genap Praktikum Sistem Keamanan Jaringan - STMIK Bumigora
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
 
Ilmu ukur-tanah1
Ilmu ukur-tanah1Ilmu ukur-tanah1
Ilmu ukur-tanah1
 
MPLS on Router OS V7 - Part 1
MPLS on Router OS V7 - Part 1MPLS on Router OS V7 - Part 1
MPLS on Router OS V7 - Part 1
 
OSPF On Router OS7
OSPF On Router OS7OSPF On Router OS7
OSPF On Router OS7
 
PPT TUGAS AKHIR.pptx
PPT TUGAS AKHIR.pptxPPT TUGAS AKHIR.pptx
PPT TUGAS AKHIR.pptx
 
BGP on RouterOS7 -Part 1
BGP on RouterOS7 -Part 1BGP on RouterOS7 -Part 1
BGP on RouterOS7 -Part 1
 
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XI
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XIRPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XI
RPP - Administrasi Infrastruktur Jaringan | Kelas XI
 
Ospf.ppt
Ospf.pptOspf.ppt
Ospf.ppt
 

Semelhante a Static Route (20)

Static routing
Static routingStatic routing
Static routing
 
Bab II routing
Bab II routingBab II routing
Bab II routing
 
Laporan 4
Laporan 4Laporan 4
Laporan 4
 
TUTORIAL DYNAMIC ROUTING RIP YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER.pptx
TUTORIAL DYNAMIC ROUTING RIP YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER.pptxTUTORIAL DYNAMIC ROUTING RIP YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER.pptx
TUTORIAL DYNAMIC ROUTING RIP YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER.pptx
 
Routing
RoutingRouting
Routing
 
Laporan 5
Laporan 5Laporan 5
Laporan 5
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer
 
9 routing
9 routing9 routing
9 routing
 
UNM-TKI2-KB2-PPT6-Routing.ppt
UNM-TKI2-KB2-PPT6-Routing.pptUNM-TKI2-KB2-PPT6-Routing.ppt
UNM-TKI2-KB2-PPT6-Routing.ppt
 
Laporan 5 routing static
Laporan 5 routing staticLaporan 5 routing static
Laporan 5 routing static
 
Routing xi tkj
Routing xi tkjRouting xi tkj
Routing xi tkj
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Mikrotik static routing
Mikrotik static routingMikrotik static routing
Mikrotik static routing
 
Laporan praktikum jarkom_4
Laporan praktikum jarkom_4Laporan praktikum jarkom_4
Laporan praktikum jarkom_4
 
routing
routingrouting
routing
 
rangkuman abdimas.pptx
rangkuman abdimas.pptxrangkuman abdimas.pptx
rangkuman abdimas.pptx
 
Rip versi 1
Rip versi 1Rip versi 1
Rip versi 1
 
Konfigurasi rip
Konfigurasi ripKonfigurasi rip
Konfigurasi rip
 
Pemrograman Konsep Routing
Pemrograman Konsep RoutingPemrograman Konsep Routing
Pemrograman Konsep Routing
 

Último

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 

Último (20)

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 

Static Route

  • 1. STATIC ROUTE FRANSISKA UTAMI DEWI LASENO SRI NOFRI WIHANDARI ELSI PUSPITA SARI PUTRI IHSAN NOFELI YOSI ISMARINA
  • 2. • Halaman Judul • Router • Routing • Static Route • Tabel Routing • Cara Kerja • Membuat Tabel Route • Contoh Soal • Keuntungan • Kerugian
  • 3. Router • Router adalah perangkat yang akan melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke jaringan yang lain, menggunakan metode addressing dan protokol tertentu untuk melewatkan paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain yang mungkin memiliki banyak jalur di antara keduanya.
  • 4. Router (lanj.) • PC Router adalah Personal Computer (PC) yang digunakan sebagai router (routing) biasanya yang digunakan adalah PC – multihomed, yaitu komputer yang memiliki lebih dari 1 NIC (Network Interface Card).
  • 5. Routing • Routing (perutean) merupakan cara bagaimana suatu trafik atau lalu lintas dalam jaringan dapat menentukan lokasi tujuan dan cara tercepat menuju ke tujuan tersebut sesuai dengan alamat IP yang diberikan.
  • 6. Routing (lanj.) • Dibagi dua: – Static Route – Dynamic Route • Penggunaan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pada saat mendesain suatu jaringan, apakah route yang dibuat bersifat kompleks atau sederhana
  • 7. Static Route • Suatu static route adalah suatu mekanisme routing yang tergantung dengan routing table (tabel routing) dengan konfigurasi manual. • Suatu static route akan berfungsi sempurna jika routing table berisi suatu route untuk setiap jaringan di dalam internetwork yang mana dikonfigurasi secara manual oleh administrator jaringan
  • 8. Static Route (lanj.) • Static route terdiri dari perintah-perintah konfigurasi sendiri-sendiri untuk setiap route kepada router. Sebuah router hanya akan meneruskan paket kepada subnet- subnet yang hanya ada pada routing table. • Router tabelnya diset manual dan disimpan dalam router. Seorang administrator harus meng-update route static ini secara manual ketika terjadi perubahan topologi antar jaringan (internetwork). Oleh karena itu routing static biasanya digunakan untuk membangun jaringan yang berskala kecil.
  • 9. Tabel Routing • Field pada routing table: – Destination dalam windows: network destination – Network Mask dalam windows: netmask – Next-Hop dalam windows: gateway – Interface – Metric
  • 11. Contoh Tabel Routing (penjelasan) … • 127.0.0.0 Jaringan Loopback. Tiap datagram yang dikirim ke 127.0.0.0 akan dirutekan ke 127.0.0.1 dan refleksikan balik. • 192.168.1.0 alamat jaringan I. Datagram yang ditujukan ke jaringan ini akan dirutekan melalui adapter 192.168.1.1. • 192.168.1.1 Adapter Network (NIC 1) pada router. Perhatikan datagram yang dikirimkan ke alamat ini akan dirutekan kembali ke Loopback.
  • 12. Contoh Tabel Routing (penjelasan) .. • 192.168.1.255 Alamat Broadcast untuk jaringan 192.168.1.1. Broadcast akan dirutekan ke jaringan melalui adapter 192.168.1.1. • 192.168.2.0 Alamat jaringan II. Datagram yang ditujukan ke jaringan ini akan dirutekan melalui adapter 192.168.2.1. • 192.168.2.1 Adapter Network (NIC 2) pada router. Perhatikan datagram yang dikirimkan ke alamat ini akan dirutekan kembali ke Loopback.
  • 13. Contoh Tabel Routing (penjelasan) • 192.168.2.255 Alamat Broadcast untuk jaringan 192.168.2.1. Broadcast akan dirutekan ke jaringan melalui adapter 192.168.2.1. • 224.0.0.0 Alamat multicast yang digunakan secara internal oleh WindowsNT. • 255.255.255.255 Alamat Broadcast Local (router tidak meneruskan broadcast ke jaringan lain).
  • 14. Cara Kerja Routing Static • Administrator jaringan yang mengkonfigurasi router • Router melakukan routing berdasarkan informasi dalam tabel routing • Routing static digunakan untuk melewatkan paket data
  • 15. Membuat Tabel Routing Static Route [command] [Destination] mask [netmask] [gateway] • Keterangan: Route menerima empat opsi: – add menambahkan route ke tabel – delete menghapus route dari tabel – change mengubah routing pada entri tabel – print mencetak tabel routing
  • 16. Membuat Tabel Routing Static (lanj.) • destination adalah parameter pilihan yang menyebutkan alamat jaringan tujuan yang akan disebutkan pada entri tabel routing. • mask adalah netmask dari destination. • gateway adalah parameter pilihan yang menentukan alamat IP dari gateway yang akan digunakan saat melakukan routing datagram ke tujuan.
  • 19. Contoh Soal (lanj.) • Perintah static route yang dapat diberikan adalah sebagai berikut ini. – PC Router 1: C:> route add 192.168.2.0 mask 255.255.248.0 192.168.2.1 C:> route add 192.168.3.0 mask 255.255.248.0 192.168.3.1 C:> route add 192.168.6.0 mask 255.255.248.0 192.168.3.2 C:> route add 192.168.4.0 mask 255.255.248.0 192.168.4.1 C:> route add 192.168.7.0 mask 255.255.248.0 192.168.4.2 Seterusnya sampai, – PC Router 4: C:> route add 192.168.1.0 mask 255.255.248.0 192.168.4.1 C:> route add 192.168.2.0 mask 255.255.248.0 192.168.2.2 C:> route add 192.168.2.0 mask 255.255.248.0 192.168.5.2 C:> route add 192.168.3.0 mask 255.255.248.0 192.168.3.1 C:> route add 192.168.6.0 mask 255.255.248.0 192.168.3.2
  • 20. Contoh Soal (lanj.) Router Destination Mask Net Hop Keterangan 1 192.168.1.0 255.255.248.0 - Direct 192.168.2.0 255.255.248.0 - Direct 192.168.3.0 255.255.248.0 192.168.2.2 Indirect 192.168.4.0 255.255.248.0 - Direct 192.168.5.0 255.255.248.0 192.168.2.2 Indirect 192.168.6.0 255.255.248.0 192.168.2.2 Indirect 192.168.7.0 255.255.248.0 192.168.2.2 Indirect 2..3 … … … … 4 192.168.1.0 255.255.248.0 192.168.4.1 Indirect 192.168.2.0 255.255.248.0 192.168.4.1 Indirect 192.168.3.0 255.255.248.0 192.168.5.1 Indirect 192.168.4.0 255.255.248.0 - Direct 192.168.5.0 255.255.248.0 - Direct 192.168.6.0 255.255.248.0 192.168.5.1 Indirect 192.168.7.0 255.255.248.0 - Direct
  • 21. Keuntungan Static Route • Static route lebih aman dibanding dynamic route • Static route kebal dari segala usaha hacker untuk men-spoof paket dynamic routing protocols dengan maksud melakukan konfigurasi router untuk tujuan membajak traffic.
  • 22. Kerugian Static Route • Administrasinya adalah cukup rumit dibanding dynamic routing, khususnya jika terdiri dari banyak router yang perlu dikonfigurasi secara manual • Rentan terhadap kesalahan saat entri data static route dengan cara manual