SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 5
Percobaan ingenhousz 1Document Transcript



1. PERCOBAAN INGENHOUSZTujuan : Untuk membuktikan adanya gas
oksigen sebagai hasil proses fotosintesis. Untuk mengetahui pengaruh
suhu terhadap kecepatan proses fotosintesis.Latar Belakang Teori :Setiap
makhuk hidup memiliki beberapa ciri atau sifat dasar. Salah satu yang
utama adalah makhlukhidup perlu makanan dan mengeluarkan zat sisa.
Apabila kita cermati, sifat dasar tersebut mengarahkankita kepada suatu
mekanisme yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup yang disebut
denganmetabolisme.Metabolisme yang terjadi pada setiap jenis makhluk
hidup tentunya tidak sama. Bergantung komponenpenyusun makhluk
hidup tersebut dari tingkat seluler hingga organisme. Dalam proses
metabolismeterjadi berbagai reaksi kimia baik untuk menyusun maupun
menguraikan senyawa tertentu. Prosespenyusunan tersebut disebut
anabolisme, sedang proses penguraiannya disebut katabolisme.Salah satu
contoh proses metabolisme (anabolisme) yang sering kita dengar adalah
proses fotosintesis.Proses tersebut terjadi pada tumbuhan berklorofil,
tepatnya pada jaringan tiang / palisade dan bungakarang pada mesofil
daun. Pada sel palisade atau bunga karang, proses ini terjadi di dalam
sebuahorganel yaitu kloroplas. Seperti yang telah diketahui, proses ini
hanya dapat terjadi pada saat adacahaya. Cahaya itu dapat berupa
cahaya matahari maupun cahaya lampu, yang penting dalam
cahayatersebut terdapat sinar putih yang merupakan spektrum cahaya dari
cahaya mejikuhibiniu (merah-jingga-kuning-hijau-biru-nila-ungu). Selain
cahaya matahari, proses fotosintesis juga membutuhkankarbon dioksida
dan air.cahayaPada proses fotosintesis ini akan dihasilkan dua senyawa
yaitu glukosa dan oksigen.klorofilCO2 + H2O C6H12O6 +O2 + H2OUntuk
mengetahui kandungan glukosa sebenarnya dapat diketahui dengan
percobaan Sact sedanguntuk mengetahui kandungan oksigen dapat
diketahui dengan menggunakan lidi yang membara sepertipada percobaan
Ingenhouz. Akan tetapi pada kesempatan ini, yang akan dilihat
bukanlahkandungannya, akan tetapi kecepatan proses tersebut bila diberi
perlakuan yang berbeda – beda terkaitsuhu, intensitas cahaya, dan
NaHCO3. Percobaan kami kali inimerupakanpercobaanIngenhousz.


2. Alat dan Bahan :Alat : Gelas kimia (1 buah). Tabung reaksi (1 buah).
Corong (1 buah). Kawat penyangga (4 batang). Termometer (1 buah).
Ember (1 buah). Kertas, pensil, penghapus, penggaris, (masing-masing 1
buah) Kamera (1 buah). KaretgelangBahan Air secukupnya. Es Batu
secukupnya Hydrilla.Langkah Kerja :1. Menyiapkan alat dan bahan yang
diperlukan.2. ikatujung4 potongan tanaman
hydrillamenggunakankaretgelanglalumasukkan ke dalam
corong.Diusahakan agar tanaman hydrilla tidak keluar dari corong.3.
Menutup bagian tabung corong dengan tabung reaksi.4. Memasukkan
empat kawat penyangga ke dalam gelas kimia untuk menjaga
keseimbangan dari corongyang telah diisi dengan hydrilla.5. Memasukkan
gelas kimia ke dalam waskom yang berisi air, diikuti dengan memasukkan
corong yangdi dalamnya berisi tanaman hydrilla ke dalam gelas kimia
tersebut. Selanjutnya tutup bagian tabungcorong dengan tabung reaksi,
diusahakan tidak terbentuk ruang udara.


3. 9. Meletakkan gelaskimiadi tempat yang terbuka (terkena sinar matahari
langsung).10. Mengukur suhu awal masing-masing gelas kimia.11.
Menunggu hingga muncul gelembung-gelembung udara yang tampak
pada tabung reaksi.13. Menuangkan beberapa bongkahan es batu pada
gelas kimia.14. Mengamati dan mencatat banyaknya gelembung yang
muncul lalu memasukkan data ke tabel.15. Setelah banyak rongga udara
yang terbentuk di tabung reaksi, lalu angkat tabung reaksi perlahandan
tutup rapat agar gas di dalamnya tidak keluar.16. Memasukkan bara api
dari lidi ke atas mulut masing-masing tabung reaksi dan melihat apa
yangterjadi. Ini dilakukan untuk membuktikan ada atau tidaknya
oksigen.17. Mencatat hasil pengamatan.Hasil dan PembahasanHasil
Pengamatanno Banyakgelembung` Nyalaapi1 ++++ Di luarperkiraan
(gagal)Keterangan:+ :gelembung yang terbentuksedikit+ + :gelembung
yang terbentuksedang+ + + + :gelembung yang terbentukbanyak±
:gelembung yang terbentuksemakin lama
semakinberkurangPembahasanDalam melakukan percobaan ini, kita
mengikuti beberapa tahap seperti yang telah dijelaskan dalamlangkah
kerja.


4. Pada percobaan tentang proses fotosintesis, Hydrilla verticillata dengan
panjang yang telah ditentukandimasukkan ke dalam corong kaca yang
ditutup dengan tabung reaksi dan kemudian ke dalam beakerglass yang
berisi air sampai penuh, apabila dilakukan perlakuan dengan memberikan
cahaya padaHydrilla verticillata tersebut akan menghasilkan gelembung
udara yang banyak, sedangkan apabiladiberi perlakuan dengan
ditempatkan pada tempat yang tidak terdapat cahaya dengan
lamapengamatan yang sama, maka Hydrilla verticillata yang direndam
akan mengeluarkan gelembung udaradalam jumlah yang relatif sangat
sedikit. Percobaan yang ditambah esbatu ternyata dapat mempercepatlaju
fotosintesis. Fungsi larutan NaHCO3 disini sebagai katalisator dalam
reaksi fotosintesis.PembahasanGelembung yang dihasilkan pada
percobaan itu merupakan gas oksigen/O2. Gas ini terbentuk karenaproses
fotolisis dimana air diuraikan menjadi gas oksigen yang akan muncul
berupa gelembung-gelembung dengan persamaan reaksi sebagai
berikut:2H2O → 4H+ + O2Dari persamaan tersebut nampak dihasilkan
molekul gas O2 dari penguraian air.Pada gelas kimia A yang diletakkan di
tempat dengan intensitas cahaya rendah, proses fotosintesisnyaternyata
lambat (diketahui dari sedikitnya jumlah gelembung yang dihasilkan). Hal
ini terjadi karenawalaupun di dalam air terdapat CO2 terlarut tetapi energi
yang tersedia (cahaya) untuk melakuan prosesfotosintesis oleh hydrilla
sangat sedikit. Sehingga, walaupun ada bahan baku, tetapi bila energi
untukmengolah tidak ada maka tidak akan terbentuk hasil.Pada gelas
kimia B dengan kondisi normal (tempatterkenacahayamataharilangsung),
proses fotosintesisberjalan cepat karena pada air sebenarnya telah
terdapat sejumlah CO2 terlarut dan mendapat energiyang banyak untuk
melakukan proses fotosintesis tersebut. Akan tetapi jumlah gelembung
yangterbentuk tidak sebanyak gelas kimia C. Hal ini disebabkan, walaupun
keduanya sama – sama memilikienergi untuk produksi yang melimpah
tetapi jumlah bahan baku yang tersedia tidak sama.Pada gelas kimia C
diberi larutan NaHCO3. Penambahan larutan NaHCO3 dimaksudkan untuk
menambahkandungan CO2 yang terdapat dalam air, dengan persamaan
reaksi sebagai berikut :NaHCO3 + H2O → NaOH + CO2 + H2OFungsi
larutan NaHCO3 disini sebagai katalis dalam reaksi fotosintesis.Gelas
kimia yang diberi larutan NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya menjadi tinggi,
di samping itu gelas kimiatersebut juga diletakkan di tempat yang terang
(banyak energi untuk berfotosintesis). Oleh karena ituproses
fotosintesisnya menjadi sangat cepat, karena disamping bahan baku
tersedia banyak, energiuntuk mengolahnya menjadi sejumlah produk juga
melimpah, sehingga proses produksi (reaksi) yangberjalan dalam waktu 20
menit mendapatkan hasil yang banyak (gas O2 pada dasar tabung reaksi).


5. Pada gelas kimia D yang diletakkan di tempat terang dan ke dalamnya
ditambahkan es batu, ternyatagas yang terbentuk sangat sedikit, artinya
proses fotosintesis pada gelas kimia D berjalan sangat lambat.Hal ini
terjadi karena pada suhu yang rendah enzim – enzim banyak yang tidak
aktif sehingga banyakreaksi kimia yang dialamikan oleh enzim menjadi
lambat sekali.Dari hasilpercobaan, semuatanamanHydrilla
verticillatapadasetiapcorongmengeluarkangelembung-
gelembungudara.Gelembung-
gelembunginiterkumpulpadadasartabungreaksi yangdalamkeadaanterbalik,
sehinggamembentukronggaudara. Gas
yangterkumpuliniakandiujicobadenganmenggunakanbaraapidarilidi.
Seperti yang diketahui,apidapatmenyalajikaadaoksigendisekitarnya.
Untukmembuktikanapakahgelembungudara
yangterkumpultersebutmengandungoksigen,makapraktikanmemasukkanba
raapidarilidikemuluttabungreaksi.
Ketikabaraapidarilididimasukkan,ternyatabaraapitersebutmenyala(mengelu
arkanapi). Hal tersebutmembuktikanbahwa dalam prosesfotosintesis gas
yang dihasilkanadalah oksigen. Ini ditunjukan dengan menyalanya bara api
yangdidekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari
fotosintesis.Kesimpulan Terbukti bahwa dalam proses fotosintesis
menghasilkan gas oksigen. Ini ditunjukan denganmenyalanya bara api
yang didekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari
fotosintesis. Faktor suhu yang rendah akan memperlambat terjadinya
proses fotosintesis. Hal ini bukan berartisuhu yang sangat tinggi akan
membuat proses fotosintesis menjadi cepat, justru tanamannya akan
mati.Suhu yang optimallah yang akan membuat proses fotosintesis
menjadi maksimal. Faktor intensitas cahaya yang terang (cukup/optimal)
akan membuat proses fotosintesis menjadicepat tetapi bila cahaya yang
tersedia sedikit, proses fotosintesis menjadi lambat. Faktor kadar CO2
terlarut yang melimpah akan mengakibatkan proses fotosintesis berjalan
dengancepat karena CO2 merupakan bahan baku dari proses fotosintesis.
Suhu, intensitas cahaya, dan kadar karbon dioksida yang tersedia
berpengaruh terhadap kecepatanproses fotosintesis.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Laporan praktikum fotosintesis oksigen
Laporan praktikum fotosintesis oksigenLaporan praktikum fotosintesis oksigen
Laporan praktikum fotosintesis oksigen
Sumayyah Nida Azizah
 
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasiLaporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
fahmiganteng
 
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalasepengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
Priscillia Vinda
 

Mais procurados (20)

Percobaan ingenhousz dan sach
Percobaan ingenhousz dan sachPercobaan ingenhousz dan sach
Percobaan ingenhousz dan sach
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
Bab 4 fotosintesis
Bab 4 fotosintesisBab 4 fotosintesis
Bab 4 fotosintesis
 
Laporoan Praktikum Fotosintesis
Laporoan Praktikum FotosintesisLaporoan Praktikum Fotosintesis
Laporoan Praktikum Fotosintesis
 
FotoSintesis
FotoSintesis FotoSintesis
FotoSintesis
 
Laporan Biologi Uji Fotosintesis Hidrylla
Laporan Biologi Uji Fotosintesis HidryllaLaporan Biologi Uji Fotosintesis Hidrylla
Laporan Biologi Uji Fotosintesis Hidrylla
 
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan Ingenhouz
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan IngenhouzPraktikum Fotosintesis Pada Percobaan Ingenhouz
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan Ingenhouz
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
Laporan praktikum fotosintesis oksigen
Laporan praktikum fotosintesis oksigenLaporan praktikum fotosintesis oksigen
Laporan praktikum fotosintesis oksigen
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
 
Fotosintesis darmant
Fotosintesis darmantFotosintesis darmant
Fotosintesis darmant
 
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasiLaporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
Laporan praktikum fisiologi tanaman respirasi
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
Enzim dan Fotosintesis
Enzim dan FotosintesisEnzim dan Fotosintesis
Enzim dan Fotosintesis
 
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhanPengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Kerja Enzim Katalase Pada Organisme
Laporan Resmi Praktikum Biologi Kerja Enzim Katalase Pada OrganismeLaporan Resmi Praktikum Biologi Kerja Enzim Katalase Pada Organisme
Laporan Resmi Praktikum Biologi Kerja Enzim Katalase Pada Organisme
 
Ppt biologi
Ppt biologiPpt biologi
Ppt biologi
 
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalasepengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
pengaruh inhibitor terhadap cara kerja enzim katalase
 
Enzim katalase
Enzim katalaseEnzim katalase
Enzim katalase
 

Destaque

BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupanBIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
Andisa Fadhila
 
55 New Things in Java 7 - Brazil
55 New Things in Java 7 - Brazil55 New Things in Java 7 - Brazil
55 New Things in Java 7 - Brazil
Stephen Chin
 
Sap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
Sap Solman Instguide Dba Cockpit SetupSap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
Sap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
wlacaze
 
Ignition toyota igt
Ignition toyota igtIgnition toyota igt
Ignition toyota igt
Toni Gim
 
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktikKode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
Teras Lampung
 
Xinguang Inflatable Toy Factory
Xinguang Inflatable Toy FactoryXinguang Inflatable Toy Factory
Xinguang Inflatable Toy Factory
guest47d98176
 

Destaque (16)

Virus group 1
Virus group 1Virus group 1
Virus group 1
 
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan Sach
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan SachPraktikum Fotosintesis Pada Percobaan Sach
Praktikum Fotosintesis Pada Percobaan Sach
 
BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupanBIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
BIOLOGI-Teori Asal usul kehidupan
 
Gnbkk by mz
Gnbkk by mzGnbkk by mz
Gnbkk by mz
 
adfas
adfasadfas
adfas
 
55 New Things in Java 7 - Brazil
55 New Things in Java 7 - Brazil55 New Things in Java 7 - Brazil
55 New Things in Java 7 - Brazil
 
Role of Magnets
Role of MagnetsRole of Magnets
Role of Magnets
 
Sap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
Sap Solman Instguide Dba Cockpit SetupSap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
Sap Solman Instguide Dba Cockpit Setup
 
Ignition toyota igt
Ignition toyota igtIgnition toyota igt
Ignition toyota igt
 
M7 Developing a digital photography workshop in the telecentre
M7 Developing a digital  photography workshop in the  telecentreM7 Developing a digital  photography workshop in the  telecentre
M7 Developing a digital photography workshop in the telecentre
 
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktikKode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
Kode etik jurnalistik ifj penafsiran dan praktik
 
Monografia 1 ctr
Monografia 1 ctrMonografia 1 ctr
Monografia 1 ctr
 
The Beauty Of The Sea
The Beauty Of The SeaThe Beauty Of The Sea
The Beauty Of The Sea
 
Building A Social Network Waa 1 17 07 V2 Draft
Building A Social Network   Waa   1 17 07 V2 DraftBuilding A Social Network   Waa   1 17 07 V2 Draft
Building A Social Network Waa 1 17 07 V2 Draft
 
Xinguang Inflatable Toy Factory
Xinguang Inflatable Toy FactoryXinguang Inflatable Toy Factory
Xinguang Inflatable Toy Factory
 
Slide Workshop Bakordik - Penilaian
Slide Workshop Bakordik - PenilaianSlide Workshop Bakordik - Penilaian
Slide Workshop Bakordik - Penilaian
 

Semelhante a Percobaan ingenhousz

Praktikum v fotosintesis (mawar)
Praktikum v fotosintesis (mawar)Praktikum v fotosintesis (mawar)
Praktikum v fotosintesis (mawar)
aris trea
 
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
REVINA SRI UTAMI,S.Pd
 
Laporan uji enzim katalase
Laporan uji enzim katalaseLaporan uji enzim katalase
Laporan uji enzim katalase
Nilma Himawati
 
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhanpembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
علي مسفقين
 
sodapdf-converted.docx
sodapdf-converted.docxsodapdf-converted.docx
sodapdf-converted.docx
pes20226
 

Semelhante a Percobaan ingenhousz (20)

RESPIRASI AEROB
RESPIRASI AEROBRESPIRASI AEROB
RESPIRASI AEROB
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
Laporan praktikum fotosintesis
Laporan praktikum fotosintesisLaporan praktikum fotosintesis
Laporan praktikum fotosintesis
 
Praktikum v fotosintesis (mawar)
Praktikum v fotosintesis (mawar)Praktikum v fotosintesis (mawar)
Praktikum v fotosintesis (mawar)
 
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
29. lampiran 30 31 lkpd fotosintesis
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi FotosintesisLaporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
 
Percobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouzPercobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouz
 
Laporan uji enzim katalase
Laporan uji enzim katalaseLaporan uji enzim katalase
Laporan uji enzim katalase
 
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhanpembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
pembentukan nutrisi dan gerak tumbuhan
 
1
11
1
 
1
11
1
 
Laporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiLaporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologi
 
Laporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiLaporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologi
 
Enzim Katalase dan tanaman hydillia
Enzim Katalase dan tanaman hydilliaEnzim Katalase dan tanaman hydillia
Enzim Katalase dan tanaman hydillia
 
Ppt praktikum enzim katalase
Ppt praktikum enzim katalasePpt praktikum enzim katalase
Ppt praktikum enzim katalase
 
Enzim katalase
Enzim katalaseEnzim katalase
Enzim katalase
 
sodapdf-converted.docx
sodapdf-converted.docxsodapdf-converted.docx
sodapdf-converted.docx
 
Respirasi anaerob
Respirasi anaerobRespirasi anaerob
Respirasi anaerob
 
Contoh LKPD.docx
Contoh LKPD.docxContoh LKPD.docx
Contoh LKPD.docx
 

Último

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 

Último (20)

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 

Percobaan ingenhousz

  • 1. Percobaan ingenhousz 1Document Transcript 1. PERCOBAAN INGENHOUSZTujuan : Untuk membuktikan adanya gas oksigen sebagai hasil proses fotosintesis. Untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap kecepatan proses fotosintesis.Latar Belakang Teori :Setiap makhuk hidup memiliki beberapa ciri atau sifat dasar. Salah satu yang utama adalah makhlukhidup perlu makanan dan mengeluarkan zat sisa. Apabila kita cermati, sifat dasar tersebut mengarahkankita kepada suatu mekanisme yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup yang disebut denganmetabolisme.Metabolisme yang terjadi pada setiap jenis makhluk hidup tentunya tidak sama. Bergantung komponenpenyusun makhluk hidup tersebut dari tingkat seluler hingga organisme. Dalam proses metabolismeterjadi berbagai reaksi kimia baik untuk menyusun maupun menguraikan senyawa tertentu. Prosespenyusunan tersebut disebut anabolisme, sedang proses penguraiannya disebut katabolisme.Salah satu contoh proses metabolisme (anabolisme) yang sering kita dengar adalah proses fotosintesis.Proses tersebut terjadi pada tumbuhan berklorofil, tepatnya pada jaringan tiang / palisade dan bungakarang pada mesofil daun. Pada sel palisade atau bunga karang, proses ini terjadi di dalam sebuahorganel yaitu kloroplas. Seperti yang telah diketahui, proses ini hanya dapat terjadi pada saat adacahaya. Cahaya itu dapat berupa cahaya matahari maupun cahaya lampu, yang penting dalam cahayatersebut terdapat sinar putih yang merupakan spektrum cahaya dari cahaya mejikuhibiniu (merah-jingga-kuning-hijau-biru-nila-ungu). Selain cahaya matahari, proses fotosintesis juga membutuhkankarbon dioksida dan air.cahayaPada proses fotosintesis ini akan dihasilkan dua senyawa yaitu glukosa dan oksigen.klorofilCO2 + H2O C6H12O6 +O2 + H2OUntuk mengetahui kandungan glukosa sebenarnya dapat diketahui dengan percobaan Sact sedanguntuk mengetahui kandungan oksigen dapat diketahui dengan menggunakan lidi yang membara sepertipada percobaan
  • 2. Ingenhouz. Akan tetapi pada kesempatan ini, yang akan dilihat bukanlahkandungannya, akan tetapi kecepatan proses tersebut bila diberi perlakuan yang berbeda – beda terkaitsuhu, intensitas cahaya, dan NaHCO3. Percobaan kami kali inimerupakanpercobaanIngenhousz. 2. Alat dan Bahan :Alat : Gelas kimia (1 buah). Tabung reaksi (1 buah). Corong (1 buah). Kawat penyangga (4 batang). Termometer (1 buah). Ember (1 buah). Kertas, pensil, penghapus, penggaris, (masing-masing 1 buah) Kamera (1 buah). KaretgelangBahan Air secukupnya. Es Batu secukupnya Hydrilla.Langkah Kerja :1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.2. ikatujung4 potongan tanaman hydrillamenggunakankaretgelanglalumasukkan ke dalam corong.Diusahakan agar tanaman hydrilla tidak keluar dari corong.3. Menutup bagian tabung corong dengan tabung reaksi.4. Memasukkan empat kawat penyangga ke dalam gelas kimia untuk menjaga keseimbangan dari corongyang telah diisi dengan hydrilla.5. Memasukkan gelas kimia ke dalam waskom yang berisi air, diikuti dengan memasukkan corong yangdi dalamnya berisi tanaman hydrilla ke dalam gelas kimia tersebut. Selanjutnya tutup bagian tabungcorong dengan tabung reaksi, diusahakan tidak terbentuk ruang udara. 3. 9. Meletakkan gelaskimiadi tempat yang terbuka (terkena sinar matahari langsung).10. Mengukur suhu awal masing-masing gelas kimia.11. Menunggu hingga muncul gelembung-gelembung udara yang tampak pada tabung reaksi.13. Menuangkan beberapa bongkahan es batu pada gelas kimia.14. Mengamati dan mencatat banyaknya gelembung yang muncul lalu memasukkan data ke tabel.15. Setelah banyak rongga udara yang terbentuk di tabung reaksi, lalu angkat tabung reaksi perlahandan tutup rapat agar gas di dalamnya tidak keluar.16. Memasukkan bara api dari lidi ke atas mulut masing-masing tabung reaksi dan melihat apa yangterjadi. Ini dilakukan untuk membuktikan ada atau tidaknya oksigen.17. Mencatat hasil pengamatan.Hasil dan PembahasanHasil Pengamatanno Banyakgelembung` Nyalaapi1 ++++ Di luarperkiraan (gagal)Keterangan:+ :gelembung yang terbentuksedikit+ + :gelembung
  • 3. yang terbentuksedang+ + + + :gelembung yang terbentukbanyak± :gelembung yang terbentuksemakin lama semakinberkurangPembahasanDalam melakukan percobaan ini, kita mengikuti beberapa tahap seperti yang telah dijelaskan dalamlangkah kerja. 4. Pada percobaan tentang proses fotosintesis, Hydrilla verticillata dengan panjang yang telah ditentukandimasukkan ke dalam corong kaca yang ditutup dengan tabung reaksi dan kemudian ke dalam beakerglass yang berisi air sampai penuh, apabila dilakukan perlakuan dengan memberikan cahaya padaHydrilla verticillata tersebut akan menghasilkan gelembung udara yang banyak, sedangkan apabiladiberi perlakuan dengan ditempatkan pada tempat yang tidak terdapat cahaya dengan lamapengamatan yang sama, maka Hydrilla verticillata yang direndam akan mengeluarkan gelembung udaradalam jumlah yang relatif sangat sedikit. Percobaan yang ditambah esbatu ternyata dapat mempercepatlaju fotosintesis. Fungsi larutan NaHCO3 disini sebagai katalisator dalam reaksi fotosintesis.PembahasanGelembung yang dihasilkan pada percobaan itu merupakan gas oksigen/O2. Gas ini terbentuk karenaproses fotolisis dimana air diuraikan menjadi gas oksigen yang akan muncul berupa gelembung-gelembung dengan persamaan reaksi sebagai berikut:2H2O → 4H+ + O2Dari persamaan tersebut nampak dihasilkan molekul gas O2 dari penguraian air.Pada gelas kimia A yang diletakkan di tempat dengan intensitas cahaya rendah, proses fotosintesisnyaternyata lambat (diketahui dari sedikitnya jumlah gelembung yang dihasilkan). Hal ini terjadi karenawalaupun di dalam air terdapat CO2 terlarut tetapi energi yang tersedia (cahaya) untuk melakuan prosesfotosintesis oleh hydrilla sangat sedikit. Sehingga, walaupun ada bahan baku, tetapi bila energi untukmengolah tidak ada maka tidak akan terbentuk hasil.Pada gelas kimia B dengan kondisi normal (tempatterkenacahayamataharilangsung), proses fotosintesisberjalan cepat karena pada air sebenarnya telah terdapat sejumlah CO2 terlarut dan mendapat energiyang banyak untuk melakukan proses fotosintesis tersebut. Akan tetapi jumlah gelembung
  • 4. yangterbentuk tidak sebanyak gelas kimia C. Hal ini disebabkan, walaupun keduanya sama – sama memilikienergi untuk produksi yang melimpah tetapi jumlah bahan baku yang tersedia tidak sama.Pada gelas kimia C diberi larutan NaHCO3. Penambahan larutan NaHCO3 dimaksudkan untuk menambahkandungan CO2 yang terdapat dalam air, dengan persamaan reaksi sebagai berikut :NaHCO3 + H2O → NaOH + CO2 + H2OFungsi larutan NaHCO3 disini sebagai katalis dalam reaksi fotosintesis.Gelas kimia yang diberi larutan NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya menjadi tinggi, di samping itu gelas kimiatersebut juga diletakkan di tempat yang terang (banyak energi untuk berfotosintesis). Oleh karena ituproses fotosintesisnya menjadi sangat cepat, karena disamping bahan baku tersedia banyak, energiuntuk mengolahnya menjadi sejumlah produk juga melimpah, sehingga proses produksi (reaksi) yangberjalan dalam waktu 20 menit mendapatkan hasil yang banyak (gas O2 pada dasar tabung reaksi). 5. Pada gelas kimia D yang diletakkan di tempat terang dan ke dalamnya ditambahkan es batu, ternyatagas yang terbentuk sangat sedikit, artinya proses fotosintesis pada gelas kimia D berjalan sangat lambat.Hal ini terjadi karena pada suhu yang rendah enzim – enzim banyak yang tidak aktif sehingga banyakreaksi kimia yang dialamikan oleh enzim menjadi lambat sekali.Dari hasilpercobaan, semuatanamanHydrilla verticillatapadasetiapcorongmengeluarkangelembung- gelembungudara.Gelembung- gelembunginiterkumpulpadadasartabungreaksi yangdalamkeadaanterbalik, sehinggamembentukronggaudara. Gas yangterkumpuliniakandiujicobadenganmenggunakanbaraapidarilidi. Seperti yang diketahui,apidapatmenyalajikaadaoksigendisekitarnya. Untukmembuktikanapakahgelembungudara yangterkumpultersebutmengandungoksigen,makapraktikanmemasukkanba raapidarilidikemuluttabungreaksi. Ketikabaraapidarilididimasukkan,ternyatabaraapitersebutmenyala(mengelu arkanapi). Hal tersebutmembuktikanbahwa dalam prosesfotosintesis gas yang dihasilkanadalah oksigen. Ini ditunjukan dengan menyalanya bara api
  • 5. yangdidekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari fotosintesis.Kesimpulan Terbukti bahwa dalam proses fotosintesis menghasilkan gas oksigen. Ini ditunjukan denganmenyalanya bara api yang didekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari fotosintesis. Faktor suhu yang rendah akan memperlambat terjadinya proses fotosintesis. Hal ini bukan berartisuhu yang sangat tinggi akan membuat proses fotosintesis menjadi cepat, justru tanamannya akan mati.Suhu yang optimallah yang akan membuat proses fotosintesis menjadi maksimal. Faktor intensitas cahaya yang terang (cukup/optimal) akan membuat proses fotosintesis menjadicepat tetapi bila cahaya yang tersedia sedikit, proses fotosintesis menjadi lambat. Faktor kadar CO2 terlarut yang melimpah akan mengakibatkan proses fotosintesis berjalan dengancepat karena CO2 merupakan bahan baku dari proses fotosintesis. Suhu, intensitas cahaya, dan kadar karbon dioksida yang tersedia berpengaruh terhadap kecepatanproses fotosintesis.