SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 13
Kepemimpinan
Organisasi / Industri
Multinasional
Kelompok :
1. Endang Hidayat (123010075)
2. Muhammad Ardiansyah (123010121)
3. Syahreen Nurmutia (123010115)
I. Karakteristik Kepemimpinan Organisasi / Industri Multinasional
Perusahaan multinasional atau PMN adalah perusahaan yang berusaha di
banyak Negara. Perusahaan yang memiliki kantor-kantor, pabrik atau kantor cabang di
banyak negara. PMN biasanya memiliki sebuah kantor pusat dimana mereka
mengkoordinasi manajemen global.
Karakteristik Perusahaan Multinasional :
1. Membentuk afiliasi diluar negeri
2. Visi dan strategi mendunia (global)
3. Kecenderungan memilih jenis kegiatan bisnis tertentu, umumnya manufakturing
4. Menempatkan afiliasi di negara-negara maju
5. Sejumlah aset PMN diinvestasi secara internasional
6. Bergerak dalam produksi internasional dan mengoperasikan beberapa pabrik di
beberapa negara
Dalam penempatan pimpinan, industri multinasional cenderung memilih orang-
orang yang memiliki kriteria, yaitu :
1. Agreeablesness (kemampuan bersosialisasi) yaitu menunjukan sifat bagaimana
seseorang bergaul secara baik dengan orang lain seperti bersikap lembut,
memahami, kooperatif sehingga mendapatkan umpan balik yang positif dari
lingkungannya tersebut.
2. Conscientiousness (sifat berhati-hati) hal ini akan menggambarkan kepribadian
seseorang apakah ia adalah orang yang teratur, terorganisir, memiliki disiplin tinggi,
teliti dan bertanggung jawab dalam aktivitasnya. Ciri ini juga dapat mengukur
apakah seseorang tersebut sistematis dan bertanggung jawab terhadap
pekerjaannya.
3. emotional stability (kestabilan emosi) yaitu bagaimana seseorang untuk
mengendalikan emosinya, orang yang emosinya stabil maka ia akan bersifat tenang,
seimbang, tabah dan merasa aman.
Dalam penempatan pimpinan, industri multinasional cenderung memilih orang-
orang yang memiliki kriteria, yaitu :
4. Extroversion (eskstrovert) adalah tingkat kenyamanan seseorang dalam berhubungan
dengan orang lain yang menunjukan seseorang mudah bergaul, komunikatif, tegas.
5. Openness (keterbukaan) menggambarkan sikap bagaimana seseorang menerima
pendapat orang lain, mendengarkan orang lain dan menjalankan saran orang tersebut.
6. Pemikiran yang kompetitif yakni think out of the box dan tidak boleh mengeluh, selain
itu memiliki mimpi yang besar dan menanamkan mimpi tersebut ke dalam pikiran
sehingga siap melakukan apa saja.
II. Teori Kepemimpinan Umum
Teori Kepemimpinan Dasar :
 Teori Genetis : Pemimpin itu tidak dibuat tetapi seseorang muncul sebagai
pemimpin karena bakat-bakatnya yang luar biasa.Seseorang
menjadi pemimpin karena memang ditakdirkan menjadi pemimpin
bagaimanapun juga situasinya.
Teori Sosial : Pemimpin itu harus disiapkan dan dibentuk, tidak terlahirkan dan
dibiarkan berkembang dengan sendirinya.
Teori ekologis atau sintesis : gabungan dari kedua teori genetis dan teori sosial
menjelaskan bahwa seseorang akan sukses menjadi
pemimpin bila sejak lahir dia telah memiliki bakat-bakat
kepemimpinan, dan bakat-bakat ini sempat dikembangkan
melalui pengalaman-pengalaman dan udaha pendidikan
Teori Kepemimpinan Modern :
Teori Karakter : teori yang berusaha untuk mengidentifikasikan karakteristik
atau sifat-sifat yang khas yang dihubungkan dengan
keberhasilan seorang pemimpin. Karakteristik tsb seperti
intelegesia, kepribadian, karakter fisik, kemampuan
pengawasan, dsb.
Teori Perilaku : Teori yang mengemukakan bahwa perilaku spesifik
membedakan pemimpin dari bukan pemimpin. Ada dua
pendekatan yaitu: job centered dan employee centered
Kepemimpinan Kontingensi: Prestasi kerja suatu kelompok dipengaruhi oleh
sistem motivasi dari kepemimpinan dan sejauh mana
pemimpin dapat mengendalikan dan mempengaruhi
suatu situasi
II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
Teori Kepemimpinan Situasional : Teori ini berusaha memberikan pemahaman
kepada pemimpi tentang kaitan antara gaya kepemimipinan yang efektif dengan tingkat
kematangan dari para pengikutnya. Konsep dari teori ini menekankan bahwa seorang
pemimpin hendaknya menganalisa secara cermat tingkat kematangan anggota didalam
melaksanakan tugasnya.
Teori Atribusi Kepemimpinan Teori : usaha untuk meneruskan bagaimana suatu
sebab menimbulkan perilaku tertentu. Teori ini mencoba melihat dari hubugan sebab
akibat.
Teori Kepemimpinan Karismatik : Merupakan perpanjangan dari teori atribusi. Dalam
teori ini parapengikut menghubungkan kemampuan pemimpin yang luar biasa dikaitkan
dengan kinerja organisasi. Pemimpin karismatik adalah pemimpin dengan kekuatan
pribadinya mampu memberikan pengaruh yang luar biasa pada pengikutnya.
II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
 Kepemimpinan Transaksional : Pemimpin berinteraksi dengan bawahan
melalui proses transaksi. Pemimpin jenis ini memandu atau memotivasi pengikut mereka ke
arah tujuan-tujuan yang ditetapkan dengan memperjelas peran dan tugas.
 Kepemimpinan Transformasional : Pemimpin trasformasional adalah pemimpin
yang memberikan pertimbangan dan rangsangan intelektual yang diindividualkan, dan yang
memiliki kharisma. Pengaruh pemimpin dapat merubah perilaku bawahannya menjadi orang
yang merasa mampu dan berupaya mencapai prestasi tinggi.
II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
III. Teori Kepemimpinan Khusus
Industri multinasional, yang sebelumnya sudah dijelaskan karakteristiknya memunculkan
suatu arti kepemimpinan baru yang sesuai berdasarkan keberadaannya yang menempati
banyak negara dengan budaya serta sikap individu masyarakatnya yang berbeda-beda
pula.
Berdasarkan hal tersebut, kepemimpinan didefinisikan sebagai :
Kemampuan mempengaruhi seseorang dengan cara beradaptasi secara dinamis, memiliki
kepribadian yang proporsional, dan pikiran yang brillian sesuai kondisi dimanapun
lingkungan operasinya guna mencapai suatu tujuan tertentu.
Beberapa faktor utama yang menjadi penentu kesuksesan Perusahaan
Multinasional diantaranya:
1. Eksekusi Strategi (Strategic Execution)
Perusahaan yang termasuk dalam Most Admired Companies (Perusahaan Paling
Dikagumi) secara umum unggul dalam Implementasi dan Eksekusi Strategi menjadi
Kenyataan. Perencanaan dan Pelaksanaan seiring berjalan dalam aktivitas kerja
mereka. Improvement sudah menjadi model bisnis mereka yang harus melengkapi Produk dan
Jasa yang ada. Demikian sebaliknya bahwa banyak ketidakberhasilan sebuah perusahaan
walaupun memiliki Konsep dan Model Strategi yang Handal namun kesulitan dalam
Eksekusinya sehingga tidak mendapatkan posisi pasar yang kompetitif.
Keberhasilan Most Admired Companies ini tidak lepas dari keberhasilan dalam :
– Membuat Objektif (Tujuan) yang Jelas
– Keselarasan Karyawan dan Organsasi dengan Visi Perusahaan Jangka Panjang
– Praktek Strategi yang Terkontrol dan Hati-hati
2. Struktur dan Proses Kerja Jangka Panjang
Sistem dan Prosedur yang dibangun oleh perusahaan kelas dunia ini merupakan Proyek
Jangka Panjang bukan hanya sekedar mengisi posisi pasar dalam waktu setahun atau dua
tahun. Visi dan Misi Perusahaan sudah tergambar. Inovasi dan Improvement adalah bagian dari
Strategic Planning jangka panjang dan menjadi Budaya Perusahaan yang tercermin dalam
Semangat dan Hasrat setiap karyawan dalam bekerja untuk selalu memberi ide dan gagasan
baru. Jaringan kerja terbangun secara periodik dan menjangkau secara global dengan tetap
mengindahkan kepentingan bisnis lokal dan wewenang unit bisnis lokal.
3. Pemberdayaan Orang (People Engagement)
Perusahaan ini sangat mengerti pentingnya Intangible Assets dan kondisi kerja yang
sangat mendukung perkembangan karyawannya. Human Capital Strategic yang
dikedepankan selalu mengutamakan Kemajuan dan Kesempatan setiap individu
organisasi. Perusahaan dan Organisasi ini selalu berinvestasi pada orang dan karyawan dalam
proyek masa depan. Kegiatan assessment dilakukan secara periodik dalam melihat potensi dan
kapasitas setiap karyawan.
4. Leadership dan Talent pada posisi Penting
Perusahaan kelas dunia yang menjadi Most Admired Companies selalu konsisten
bekerja keras memastikan Talent berada pada tempatnya. The Right Man on The Right
Place menjadi proses yang dilakukan terus menerus dalam membangun Inovasi dan Perubahan
lebih baik. Sistem Evaluasi Kandidat dan Calon Karyawan Promosi, Program
Pengembangan Diri dan Besaran Benefit and Compensation sudah terbangun dalam
Prosedur yang Detail dan Teliti.
-Terima Kasih-

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAAN
IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAANIMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAAN
IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAANHeru Fernandez
 
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiKekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiSatya Pranata
 
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiJihan Ineke
 
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3abi-ray
 
Pengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiPengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiyudharushendrawan
 
Manajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikUlan SaProperti
 
13. lingkungan organisasi
13. lingkungan organisasi13. lingkungan organisasi
13. lingkungan organisasiEva Hany Fanida
 
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fdFrans Dione
 
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankSumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankM Abdul Aziz
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanPutrii Wiidya
 
Struktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain OrganisasiStruktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain Organisasijighai
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisAsadCungkring97
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISlevana412y
 
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorDadang Solihin
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Tri Widodo W. UTOMO
 

Mais procurados (20)

IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAAN
IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAANIMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAAN
IMPLEMENTASI STRATEGIK PERUSAHAAN
 
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiKekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
 
Ppt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasiPpt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasi
 
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
 
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
 
Pengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiPengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasi
 
Manajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategik
 
13. lingkungan organisasi
13. lingkungan organisasi13. lingkungan organisasi
13. lingkungan organisasi
 
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd
07 kesalahan dan meode-metode penilaian kinerja - fd
 
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankSumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaan
 
Contoh Job Analysis
Contoh Job AnalysisContoh Job Analysis
Contoh Job Analysis
 
Struktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain OrganisasiStruktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain Organisasi
 
Kelompok dan team
Kelompok dan teamKelompok dan team
Kelompok dan team
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnis
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
 
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
 
Implementasi Strategi
Implementasi Strategi Implementasi Strategi
Implementasi Strategi
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
 

Destaque

Presentation In Pictures Of Erika WöRman
Presentation In Pictures Of Erika WöRmanPresentation In Pictures Of Erika WöRman
Presentation In Pictures Of Erika WöRmanErika Wörman
 
Лилия Горелая
Лилия ГорелаяЛилия Горелая
Лилия ГорелаяOleg Samoilow
 
Дмитрий Йовдий
Дмитрий ЙовдийДмитрий Йовдий
Дмитрий ЙовдийOleg Samoilow
 
Shot types
Shot typesShot types
Shot typeshanzypoo
 
FCI slideshow
FCI slideshowFCI slideshow
FCI slideshowphobbles
 
Apuntes servidores
Apuntes servidoresApuntes servidores
Apuntes servidoresRene Zenteno
 
Роман Ваврик
Роман ВаврикРоман Ваврик
Роман ВаврикOleg Samoilow
 
Applying correct market factors
Applying correct market factorsApplying correct market factors
Applying correct market factorssneapa
 
Ethics university real world planning
Ethics   university real world planningEthics   university real world planning
Ethics university real world planningsneapa
 
DMA Curriculum
DMA CurriculumDMA Curriculum
DMA Curriculumphilreeves
 
Beyond Land Use
Beyond Land UseBeyond Land Use
Beyond Land Usesneapa
 
Fashion prestenation
Fashion prestenationFashion prestenation
Fashion prestenationCallumHiggins
 

Destaque (15)

Presentation In Pictures Of Erika WöRman
Presentation In Pictures Of Erika WöRmanPresentation In Pictures Of Erika WöRman
Presentation In Pictures Of Erika WöRman
 
Wodep
WodepWodep
Wodep
 
Лилия Горелая
Лилия ГорелаяЛилия Горелая
Лилия Горелая
 
Invitation text
Invitation textInvitation text
Invitation text
 
Дмитрий Йовдий
Дмитрий ЙовдийДмитрий Йовдий
Дмитрий Йовдий
 
Shot types
Shot typesShot types
Shot types
 
FCI slideshow
FCI slideshowFCI slideshow
FCI slideshow
 
Apuntes servidores
Apuntes servidoresApuntes servidores
Apuntes servidores
 
Роман Ваврик
Роман ВаврикРоман Ваврик
Роман Ваврик
 
Applying correct market factors
Applying correct market factorsApplying correct market factors
Applying correct market factors
 
 
Ethics university real world planning
Ethics   university real world planningEthics   university real world planning
Ethics university real world planning
 
DMA Curriculum
DMA CurriculumDMA Curriculum
DMA Curriculum
 
Beyond Land Use
Beyond Land UseBeyond Land Use
Beyond Land Use
 
Fashion prestenation
Fashion prestenationFashion prestenation
Fashion prestenation
 

Semelhante a KEPEMIMPINAN MULTINASIONAL

1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx
1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx
1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptxCintaAmeliaTamalero
 
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)Andrew Putra
 
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri MediaKepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri MediaSatrio Arismunandar
 
Bab i glen kepemimpinan
Bab i glen kepemimpinanBab i glen kepemimpinan
Bab i glen kepemimpinanWemiOngirwalu
 
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.ppt
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.pptjbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.ppt
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.pptAskariB1
 
Administrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfAdministrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfZukét Printing
 
Administrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxAdministrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxZukét Printing
 
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdf
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdfKEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdf
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdfYusuf Saputra
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHsitimasyriqoh
 
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptx
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptxPI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptx
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptxS2KeselamatandanKese
 

Semelhante a KEPEMIMPINAN MULTINASIONAL (20)

Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx
1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx
1. PAPARAN MATERI KEPEMIMPINAN.pptx
 
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)
Tugas4 pertemuan7&8(kepemimpinan)
 
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri MediaKepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
 
Bab i glen kepemimpinan
Bab i glen kepemimpinanBab i glen kepemimpinan
Bab i glen kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2
 
PPT EDUPRENEUR KELOMPOK 2.pptx
PPT EDUPRENEUR KELOMPOK 2.pptxPPT EDUPRENEUR KELOMPOK 2.pptx
PPT EDUPRENEUR KELOMPOK 2.pptx
 
Olan
OlanOlan
Olan
 
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.ppt
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.pptjbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.ppt
jbptunikompp-gdl-dianaandri-19415-5-5.mpia-g.ppt
 
Bab 12
Bab 12Bab 12
Bab 12
 
Administrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfAdministrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdf
 
Administrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxAdministrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docx
 
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdf
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdfKEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdf
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN_stmik palangkaraya.pdf
 
PENGENALAN KEPIMPINAN
PENGENALAN KEPIMPINANPENGENALAN KEPIMPINAN
PENGENALAN KEPIMPINAN
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
 
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptx
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptxPI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptx
PI KELOMPOK 4 (TEORI KEPEMIMPINAN).pptx
 
Pengantar Ilmu Manajemen
Pengantar Ilmu ManajemenPengantar Ilmu Manajemen
Pengantar Ilmu Manajemen
 

KEPEMIMPINAN MULTINASIONAL

  • 1. Kepemimpinan Organisasi / Industri Multinasional Kelompok : 1. Endang Hidayat (123010075) 2. Muhammad Ardiansyah (123010121) 3. Syahreen Nurmutia (123010115)
  • 2. I. Karakteristik Kepemimpinan Organisasi / Industri Multinasional Perusahaan multinasional atau PMN adalah perusahaan yang berusaha di banyak Negara. Perusahaan yang memiliki kantor-kantor, pabrik atau kantor cabang di banyak negara. PMN biasanya memiliki sebuah kantor pusat dimana mereka mengkoordinasi manajemen global. Karakteristik Perusahaan Multinasional : 1. Membentuk afiliasi diluar negeri 2. Visi dan strategi mendunia (global) 3. Kecenderungan memilih jenis kegiatan bisnis tertentu, umumnya manufakturing 4. Menempatkan afiliasi di negara-negara maju 5. Sejumlah aset PMN diinvestasi secara internasional 6. Bergerak dalam produksi internasional dan mengoperasikan beberapa pabrik di beberapa negara
  • 3. Dalam penempatan pimpinan, industri multinasional cenderung memilih orang- orang yang memiliki kriteria, yaitu : 1. Agreeablesness (kemampuan bersosialisasi) yaitu menunjukan sifat bagaimana seseorang bergaul secara baik dengan orang lain seperti bersikap lembut, memahami, kooperatif sehingga mendapatkan umpan balik yang positif dari lingkungannya tersebut. 2. Conscientiousness (sifat berhati-hati) hal ini akan menggambarkan kepribadian seseorang apakah ia adalah orang yang teratur, terorganisir, memiliki disiplin tinggi, teliti dan bertanggung jawab dalam aktivitasnya. Ciri ini juga dapat mengukur apakah seseorang tersebut sistematis dan bertanggung jawab terhadap pekerjaannya. 3. emotional stability (kestabilan emosi) yaitu bagaimana seseorang untuk mengendalikan emosinya, orang yang emosinya stabil maka ia akan bersifat tenang, seimbang, tabah dan merasa aman.
  • 4. Dalam penempatan pimpinan, industri multinasional cenderung memilih orang- orang yang memiliki kriteria, yaitu : 4. Extroversion (eskstrovert) adalah tingkat kenyamanan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain yang menunjukan seseorang mudah bergaul, komunikatif, tegas. 5. Openness (keterbukaan) menggambarkan sikap bagaimana seseorang menerima pendapat orang lain, mendengarkan orang lain dan menjalankan saran orang tersebut. 6. Pemikiran yang kompetitif yakni think out of the box dan tidak boleh mengeluh, selain itu memiliki mimpi yang besar dan menanamkan mimpi tersebut ke dalam pikiran sehingga siap melakukan apa saja.
  • 5. II. Teori Kepemimpinan Umum Teori Kepemimpinan Dasar :  Teori Genetis : Pemimpin itu tidak dibuat tetapi seseorang muncul sebagai pemimpin karena bakat-bakatnya yang luar biasa.Seseorang menjadi pemimpin karena memang ditakdirkan menjadi pemimpin bagaimanapun juga situasinya. Teori Sosial : Pemimpin itu harus disiapkan dan dibentuk, tidak terlahirkan dan dibiarkan berkembang dengan sendirinya. Teori ekologis atau sintesis : gabungan dari kedua teori genetis dan teori sosial menjelaskan bahwa seseorang akan sukses menjadi pemimpin bila sejak lahir dia telah memiliki bakat-bakat kepemimpinan, dan bakat-bakat ini sempat dikembangkan melalui pengalaman-pengalaman dan udaha pendidikan
  • 6. Teori Kepemimpinan Modern : Teori Karakter : teori yang berusaha untuk mengidentifikasikan karakteristik atau sifat-sifat yang khas yang dihubungkan dengan keberhasilan seorang pemimpin. Karakteristik tsb seperti intelegesia, kepribadian, karakter fisik, kemampuan pengawasan, dsb. Teori Perilaku : Teori yang mengemukakan bahwa perilaku spesifik membedakan pemimpin dari bukan pemimpin. Ada dua pendekatan yaitu: job centered dan employee centered Kepemimpinan Kontingensi: Prestasi kerja suatu kelompok dipengaruhi oleh sistem motivasi dari kepemimpinan dan sejauh mana pemimpin dapat mengendalikan dan mempengaruhi suatu situasi II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
  • 7. Teori Kepemimpinan Situasional : Teori ini berusaha memberikan pemahaman kepada pemimpi tentang kaitan antara gaya kepemimipinan yang efektif dengan tingkat kematangan dari para pengikutnya. Konsep dari teori ini menekankan bahwa seorang pemimpin hendaknya menganalisa secara cermat tingkat kematangan anggota didalam melaksanakan tugasnya. Teori Atribusi Kepemimpinan Teori : usaha untuk meneruskan bagaimana suatu sebab menimbulkan perilaku tertentu. Teori ini mencoba melihat dari hubugan sebab akibat. Teori Kepemimpinan Karismatik : Merupakan perpanjangan dari teori atribusi. Dalam teori ini parapengikut menghubungkan kemampuan pemimpin yang luar biasa dikaitkan dengan kinerja organisasi. Pemimpin karismatik adalah pemimpin dengan kekuatan pribadinya mampu memberikan pengaruh yang luar biasa pada pengikutnya. II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
  • 8.  Kepemimpinan Transaksional : Pemimpin berinteraksi dengan bawahan melalui proses transaksi. Pemimpin jenis ini memandu atau memotivasi pengikut mereka ke arah tujuan-tujuan yang ditetapkan dengan memperjelas peran dan tugas.  Kepemimpinan Transformasional : Pemimpin trasformasional adalah pemimpin yang memberikan pertimbangan dan rangsangan intelektual yang diindividualkan, dan yang memiliki kharisma. Pengaruh pemimpin dapat merubah perilaku bawahannya menjadi orang yang merasa mampu dan berupaya mencapai prestasi tinggi. II. Teori Kepemimpinan Umum (Lanjutan ...)
  • 9. III. Teori Kepemimpinan Khusus Industri multinasional, yang sebelumnya sudah dijelaskan karakteristiknya memunculkan suatu arti kepemimpinan baru yang sesuai berdasarkan keberadaannya yang menempati banyak negara dengan budaya serta sikap individu masyarakatnya yang berbeda-beda pula. Berdasarkan hal tersebut, kepemimpinan didefinisikan sebagai : Kemampuan mempengaruhi seseorang dengan cara beradaptasi secara dinamis, memiliki kepribadian yang proporsional, dan pikiran yang brillian sesuai kondisi dimanapun lingkungan operasinya guna mencapai suatu tujuan tertentu.
  • 10. Beberapa faktor utama yang menjadi penentu kesuksesan Perusahaan Multinasional diantaranya: 1. Eksekusi Strategi (Strategic Execution) Perusahaan yang termasuk dalam Most Admired Companies (Perusahaan Paling Dikagumi) secara umum unggul dalam Implementasi dan Eksekusi Strategi menjadi Kenyataan. Perencanaan dan Pelaksanaan seiring berjalan dalam aktivitas kerja mereka. Improvement sudah menjadi model bisnis mereka yang harus melengkapi Produk dan Jasa yang ada. Demikian sebaliknya bahwa banyak ketidakberhasilan sebuah perusahaan walaupun memiliki Konsep dan Model Strategi yang Handal namun kesulitan dalam Eksekusinya sehingga tidak mendapatkan posisi pasar yang kompetitif. Keberhasilan Most Admired Companies ini tidak lepas dari keberhasilan dalam : – Membuat Objektif (Tujuan) yang Jelas – Keselarasan Karyawan dan Organsasi dengan Visi Perusahaan Jangka Panjang – Praktek Strategi yang Terkontrol dan Hati-hati
  • 11. 2. Struktur dan Proses Kerja Jangka Panjang Sistem dan Prosedur yang dibangun oleh perusahaan kelas dunia ini merupakan Proyek Jangka Panjang bukan hanya sekedar mengisi posisi pasar dalam waktu setahun atau dua tahun. Visi dan Misi Perusahaan sudah tergambar. Inovasi dan Improvement adalah bagian dari Strategic Planning jangka panjang dan menjadi Budaya Perusahaan yang tercermin dalam Semangat dan Hasrat setiap karyawan dalam bekerja untuk selalu memberi ide dan gagasan baru. Jaringan kerja terbangun secara periodik dan menjangkau secara global dengan tetap mengindahkan kepentingan bisnis lokal dan wewenang unit bisnis lokal. 3. Pemberdayaan Orang (People Engagement) Perusahaan ini sangat mengerti pentingnya Intangible Assets dan kondisi kerja yang sangat mendukung perkembangan karyawannya. Human Capital Strategic yang dikedepankan selalu mengutamakan Kemajuan dan Kesempatan setiap individu organisasi. Perusahaan dan Organisasi ini selalu berinvestasi pada orang dan karyawan dalam proyek masa depan. Kegiatan assessment dilakukan secara periodik dalam melihat potensi dan kapasitas setiap karyawan.
  • 12. 4. Leadership dan Talent pada posisi Penting Perusahaan kelas dunia yang menjadi Most Admired Companies selalu konsisten bekerja keras memastikan Talent berada pada tempatnya. The Right Man on The Right Place menjadi proses yang dilakukan terus menerus dalam membangun Inovasi dan Perubahan lebih baik. Sistem Evaluasi Kandidat dan Calon Karyawan Promosi, Program Pengembangan Diri dan Besaran Benefit and Compensation sudah terbangun dalam Prosedur yang Detail dan Teliti.