SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
A. JARINGAN KOMPUTER
           Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan
  lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel
  atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar
  dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan
  hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal
  yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua,
  puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
  1. SEJARAH JARINGAN KOMPUTER
             Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah
     proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard
     University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah
     ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk
     mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses
     beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah
     komputer dengan dengan kaidah antrian.
             Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super
     komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal (lihat Gambar 1.0).
     Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan
     nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network)
     komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke
     sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer
     dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.




                              Gambar 1.0 Jaringan komputer model TSS
             Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga
     perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep
     proses distribusi (Distributed Processing). Seperti pada Gambar 1.1, dalam proses ini
     beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk
     melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dala
     proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi
     komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host
     komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.




                                                                                        1
Gambar 1.1 Jaringan komputer model distributed processing
          Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep
  proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai
  beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer
  to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang
  teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet
  mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan
  dan terbentuklah jaringan raksasa WAN.

2. JENIS JARINGAN KOMPUTER
         Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu;
  1) Local Area Network (LAN)
            Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah
     gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali
     digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam
     kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya
     (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
  2) Metropolitan Area Network (MAN)
            Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN
     yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan
     LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau
     juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau
     umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan
     jaringan televisi kabel.
  3) Wide Area Network (WAN)
             Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang
     luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan
     mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
  4) Internet
            Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan
     perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke


                                                                                    2
jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung
     ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang
     seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan
     sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan
     terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
     Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
  5) Jaringan Tanpa Kabel
             Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak
     bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin
     mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil
     atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi
     kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa
     kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu
     memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang
     menggunakan kabel.
3. TIPE JARINGAN
         Didalam jaringan komputer dikenal sistem koneksi antar node (komputer), yakni:
  1) Peer to peer
            Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer
     yang terdiri dari beberapa komputer, terhubung langsung dengan kabel crossover atau
     wireless atau juga dengan perantara hub/switch.
             Komputer pada jaringan peer to peer ini biasanya berjumlah sedikit dengan 1-2
     printer. Untuk penggunaan khusus, seperti laboratorium komputer, riset dan beberapa
     hal lain, maka model peer to peer ini bisa saja dikembangkan untuk koneksi lebih dari
     10 hingga 100 komputer.
            Peer to peer adalah suatu model dimana tiap PC dapat memakai resource pada
     PC lain atau memberikan resourcenya untuk dipakai PC lain, Tidak ada yang
     bertindak sebagai server yang mengatur sistem komunikasi dan penggunaan resource
     komputer yang terdapat dijaringan, dengan kata lain setiap komputer dapat berfungsi
     sebagai client maupun server pada periode yang sama.
             Misalnya terdapat beberapa unit komputer dalam satu departemen, diberi nama
     group sesuai dengan departemen yang bersangkutan. Masing-masing komputer diberi
     alamat IP dari satu kelas IP yang sama agar bisa saling sharing untuk bertukar data
     atau resource yang dimiliki komputer masing-masing, seperti printer, cdrom, file dan
     lain-lain.
     a. Kelebihan jaringan peer to peer
          Implementasinya murah dan mudah.
          Tidak memerlukan software administrasi jaringan yang khusus.
          Tidak memerlukan administrator jaringan.
     b. Kekurangan jaringan peer to peer
          Jaringan tidak bisa terlalu besar (tidak bisa memperbesar jaringan).
          Tingkat keamanan rendah.


                                                                                     3
Tidak ada yang memanajemen jaringan.
          Pengguna komputer jaringan harus terlatih mengamankan komputer masing-
          masing.
          Semakin banyak mesin yang disharing, akan mempengaruhi kinerja komputer
  2) Client – Server
             Client Server merupakan model jaringan yang menggunakan satu atau
     beberapa komputer sebagai server yang memberikan resource-nya kepada komputer
     lain (client) dalam jaringan, server akan mengatur mekanisme akses resource yang
     boleh digunakan, serta mekanisme komunikasi antar node dalam jaringan.
             Selain pada jaringan lokal, sistem ini bisa juga diterapkan dengan teknologi
     internet. Dimana ada suatu unit komputer) berfungsi sebagai server yang hanya
     memberikan pelayanan bagi komputer lain, dan client yang juga hanya meminta
     layanan dari server. Akses dilakukan secara transparan dari client dengan melakukan
     login terlebih dulu ke server yang dituju.
             Client hanya bisa menggunakan resource yang disediakan server sesuai dengan
     otoritas yang diberikan oleh administrator. Aplikasi yang dijalankan pada sisi client,
     bisa saja merupakan resource yang tersedia di server. namun hanya bisa dijalankan
     setelah terkoneksi ke server. Pada implementasi software splikasi yang di-install disisi
     client berbeda dengan yang digunakan di server.
     Jenis layanan Client-Server antara lain :
      File Server : memberikan layanan fungsi pengelolaan file.
      Print Server : memberikan layanan fungsi pencetakan.
      Database Server : proses-proses fungsional mengenai database dijalankan pada
        mesin ini dan stasiun lain dapat minta pelayanan.
      DIP (Document Information Processing) : memberikan pelayanan fungsi
        penyimpanan, manajemen, dan pengambilan data.
     a. Kelebihan jaringan client server
          Mendukung keamanan jaringan yang lebih baik
          Kemudahan administrasi ketika jaringan bertambah besar.
          Manajemen jaringan terpusat.
          Semua data bisa disimpan dan di backup terpusat di satu lokasi.
     b. Kekurangan jaringan client server
          Butuh administrator jaringan yang profesional.
          Butuh perangkat bagus untuk digunakan sebagai komputer server.
          Butuh software tool operasional untuk mempermudah manajemen jaringan.
          Anggaran untuk manajemen jaringan menjadi besar.
          Bila server down, semua data dan resource diserver tidak bisa diakses.

4. TUJUAN dan MANFAAT JARINGAN KOMPUTER
         Manfaat jaringan komputer bagi user dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
  untuk kebutuhan perusahaan, dan jaringan untuk umum.
  1) Tujuan utama sebuah jaringan pada suatu perusahaan adalah:


                                                                                        4
a. Resource sharing yang bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya data
        dapat digunakan untuk setiap orang yang ada pada jaringan.
     b. Saving Money (Penghematan uang/anggaran): Perangkat dan data yang dapat
        dishare akan membuat penghematan anggaran yang cukup besar, karena tidak
        perlu membeli perangkat baru untuk dipasang ditiap-tiap unit komputer.
     c. High reliability (kehandalan tinggi): Sistem Informasi Manajemen Kantor Terpadu
        atau Sistem Pelayanan Satu Atap dengan teknologi client-server, internet maupun
        intranet dapat diterapkan pada jaringan komputer, sehingga dapat memberikan
        pelayanan yang handal, cepat dan akurat sesuai kebutuhan dan harapan.
  2) Manfaat jaringan komputer untuk umum:
             Jaringan komputer akan memberikan layanan yang berbeda kepada pengguna
     di rumah-rumah dibandingkan dengan layanan yang diberikan pada perusahaan.
     Terdapat tiga hal pokok yang mejadi daya tarik jaringan komputer pada perorangan
     yaitu:
     a. access ke informasi yang berada di tempat lain (seperti akses berita terkini, info e-
         goverment, e-commerce atau e-business, semuanya up to date).
     b. komunikasi person to person (seperti e-mail, chatting, video conferene, dll).
     c. Hiburan interaktif (seperti nonton acara tv on-line, radio streaming, download film
         atau lagu, dll).

5. DAMPAK NEGATIF JARINGAN KOMPUTER
         Penggunaan jaringan oleh masyarakat luas akan menyebabkan timbulnya masalah-
  masalah sosial, etika, politik, maupun ekonomi yang tak terelakkan. Internet telah masuk
  ke segala penjuru kehidupan masyarakat, semua orang dapat memanfaatkannya tanpa
  memandang status sosial, usia, juga jenis kelamin.
         Penggunaan internet tidak akan menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas
  pada topik-topik teknis, pendidikan atau hobi, juga hal-hal yang masih dalam batas norma-
  norma kehidupan, tetapi kesulitan mulai muncul bila suatu situs di internet mempunyai
  topik yang sangat menarik perhatian orang, seperti pertentangan politik, agama, sex, dll.
        Koneksi jaringan komputer/internet ini juga akan menimbulkan masalah ekonomi
  yang serius bila teknologinya dimanfaatkan oleh fihak-fihak tertentu yang ingin
  mengambil keuntungan pribadi namun merugikan fihak lain, misalnya kegiatan carding,
  download software komersil secara ilegal, dll.
         Gambar-gambar yang dipasang disitus-situs internet mungkin merupakan sesuatu
  yang biasa bagi sebahagian orang, namun sangat mengganggu bagi sebagian orang lain
  (karena bisa menimbulkan masalah SARA).
        Selain itu, bentuk pesan-pesan tidaklah terbatas hanya pesan tekstual saja. Foto
  berwarna dengan resolusi tinggi dan bahkan videoclip singkatpun sekarang sudah dapat
  dengan mudah disebar-luaskan melalui jaringan komputer.
         Sebagian orang dapat bersikap acuh tak acuh, tapi bagi sebagian lainnya
  pemasangan materi tertentu (misalnya pornografi) merupakan sesuatu yang tidak dapat
  diterima.




                                                                                        5
B. TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
           Topologi Jaringan Komputer berarti suatu cara pemetaan dalam menjelaskan
  hubungan secara geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan diantaranya node, link
  dan station membentuk sebuah jaringan komputer yang bisa bekerjasama untuk mencapai
  suatu tujuan yang sama. Lebih sederhana pengertian topologi jaringan komputer yaitu
  gambaran dari beberapa komputer dengan peralatan jaringan yang tersusun dalam jaringan
  komputer.
           Istilah kata Topologi berasal dari bahasa yunani yaitu topos berarti tempat dan logos
  yang berarti ilmu, sehingga topologi itu ilmu tempat yang bersangkut paut dengan ilmu tata
  ruang, dimensi, bentuk dan transformasi.
            Memahami topologi jaringan komputer lebih lanjut ada baiknya perlu diketahui
  terlebih dahulu pemahaman akan pengertian komputer dimana sebuah kesatuan perangkat
  elektronik yang dirangkai sedemikian rupa saling bekerja sama menjadi sebuah komponen
  mesin yang dapat menerima input lalu mengolah dan menghasilkan keluaran informasi yang
  berguna dan pada saat ini digunakan untuk berbagai keperluan. Berikutnya tentulah kita harus
  juga sudah paham pengertian jaringan komputer yang secara singkatnya merupakan
  beberapa komputer yang saling terhubung untuk berbagi sumber daya, berkomunikasi dan
  juga akses informasi.
           Topologi Jaringan menjelaskan hubungan antara komputer yang disusun dalam
  sebuah jaringan atas dasar kegunaan dan fungsi, keterbatasan resource dan juga biaya.
           Topologi Jaringan terbagi menjadi dua, yaitu :
  1. Topologi secara fisik (physical topology) menjelaskan bagaimana susunan dari kabel,
     komputer dan lokasi dari semua komponen-komponen jaringan komputer.
  2. Topologi secara logika (logical topology) menetapkan bagaimana informasi atau aliran
     data dalam jaringan komputer.

           Berikut ini mengenai topologi jaringan baik secara fisik maupun logika disertai
  pengertian dan juga kelebihan maupun kekurangan dari setiap jenis-jenis topologi jaringan
  yang ada.

  1. JENIS-JENIS TOPOLOGI JARINGAN SECARA FISIK
            Arsitektur topologi suatu bentuk koneksi secara fisik dalam menghubungkan setiap
     node pada sebuah jaringan. Pada jaringan sederhana local area network (LAN) dikenal 3
     topologi yang paling sering digunakan yaitu Topologi Bus, Start (Bintang) dan Ring
     (Cincin). Seiring waktu penggunaan berkembang topologi secara fisik dengan
     penggabungan dari 3 topologi tersebut diantaranya yaitu topologi hierarchical/Tree
     (Pohon), Extended Star, dan Mesh (Tak Beraturan).
     1) Topologi Bus
               Topologi Bus (topologi backbone) adalah topologi jaringan dengan
        membentangkan kabel (coaxial) memanjang dengan kedua ujungnya ditutup dimana
        sepanjang kabel terdapat node-node kemudian perangkat jaringan dan komputer-
        komputer dihubungkan pada kabel tersebut menggunakan T-Connector.


                                                                                           6
Ciri-Ciri Topologi Bus
     Teknologi lama yang umum digunakan karena sederhana dalam instalasi.
     Tidak butuh peralatan aktif dalam menghubungkan komputer.
     Menggunakan konektor BNC tipe T.
     Pada ujung kabel dipasang konektor 50ohm.
     Diperlukan repeater untuk jarak yang cukup jauh
     Discontinue Support.

  Kelebihan Topologi Bus
     Hemat Kabel
     Layout kabel sangat sederhana
     Biaya instalasi relatif lebih murah
     Penambahan workstation baru mudah dilakukan tanpa mengganggu workstation
     yang lain.

  Kekurangan Topologi Bus
     Sulit melakukan pelacakan masalah.
     Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision (tabrakan
     pengiriman data).
     Problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka
     seluruh jaringan akan terhenti dan komputer tidak dapat saling berkomunikasi.

2) Topologi Start (Bintang)
         Topologi Start atau Bintang adalah topologi jaringan yang menyerupai bentuk
  bintang dengan node ditengah sebuah alat concentrator (hub, switch) sebagai pusat
  dihubungkan ke setiap station (komputer).




                                                                                7
Ciri-ciri Topologi Start (Bintang)
     Akses kontrol terpusat, teriminal pusat bertindak sebagai pengatur dan juga
     pengendali komunikasi yang terjadi.
     Terminal yang lain melakukan komunikasi melalui terminal pusat.
     Menggunakan alat concentrator Hub, Switch, atau MAU (Multi Access Unit)

  Kelebihan Topologi Start (Bintang)
     Tahan terhadap arus lalu lintas jaringan yang sibuk.
     Tingkat keamanan cukup tinggi.
     Penambahan ataupun pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
     Kerusakan pada satu saluran tidak mempengaruhi saluran yang lain.
     Mudah dalam mendeteksi kerusakan dan kesalahan pengelolaan dalam jaringan

  Kekurangan Topologi Start (Bintang)
     Jika Node tengah mengalami gangguan atau kerusakan maka rangkaian jaringan
     berhenti.
     Pemakaian kabel jaringan sangat banyak
     Jaringan sangat tergantung dari terminal pusat.
     Biaya pengadaan jaringan lebih mahal dari pada topologi bus dan ring.
     Peran HUB merupakan elemen kritis dan sangat sensitif perlu dijaga jangan sampai
     bermasalah, penambahan komputer bisa mempengaruhi kecepatan transfer data.

3) Topologi Ring (Cincin)
         Topologi Ring (Cincin) merupakan pemetaan jaringan komputer yang
  bentuknya seperti cincin yaitu bulatan melingkar berbentuk rangkaian titik yang
  masing-masing terhubung ke dua titik lainnya dimana berperan dalam menghubungkan
  semua komputer.




                                                                                 8
Ciri-ciri Topologi Ring (Cincin)
    Setiap terminal dalam Topologi Jaringan Ring adalah repeater yang mempu
    melakukan 3 fungsi yaitu Penyelipan data yaitu proses data dimasukkan kedalam
    saluran transmisi, penerimaan data yaitu proses terminal yang dituju telah
    mengambil data dari saluran, pemindahan data yaitu proses kiriman data diambil
    kembali oleh terminal pengirim karena tidak ada terminal yang menerimanya.
    Cincin berfungsi hampir sama dengan concentrator sebagai pusat berkumpul ujung
    kabel untuk setiap komputer terhubung.

  Kelebihan Topologi Ring (Cincin)
    Hemat kabel jaringan.
    Tidak akan terjadi bentrokan atau tabrakan pengiriman data.

  Kekurangan Topologi Ring (Cincin)
    Jika terjadi gangguan satu titik node mengakibatkan semua jaringan terganggu.
    Sulit mendeteksi gangguan dan kerusakan yang terjadi.
    Pengembangan jaringan agak kaku.

4) Topologi Extended Star
          Topologi Extended Star merupakan pemetaan dalam menggambarkan jaringan
  hasil pengembangan lanjutan dari topologi start (Bintang).




  Ciri-ciri Topologi Extended Star
    Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node dan sub Node berkomunikasi
    dengan central node dan kembali lagi.

                                                                                    9
Banyak penghubung melebihi kapasitas pada umumnya.

  Kelebihan Topologi Extended Star
     Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lain tidak terganggu.

  Kekurangan Topologi Extended Star
     Bila Central node terputus maka semua node pada setiap sub node juga akan
     terputus.
     Tidak bisa menggunakan kabel yang lower grade.

5) Topologi Hierarchical/Tree (Pohon)
         Topologi Hierarchical yang lebih umum dikenal dengan Topologi Tree (Pohon)
  merupakan pengembangan dari topologi Bus dan juga topologi Bintang dimana media
  transmisi satu kabel yang bercabang tetapi loop tidak tertutup. Pada topologi Tree
  dimulai dari suatu titik (Headend) dimana seperti topologi bintang dan dari situlah
  kemudian beberapa kabel ditarik bercabang lalu pada setiap cabang terhubung ke
  beberapa terminal dalam bentuk topologi Bus. Topologi Jaringan pohon juga sering
  disebut dengan topologi jaringan bertingkat dengan beberapa tingkatan simpul atau
  node.




  Ciri-ciri Topologi Hierarchical/Tree (Pohon)
     Kombinasi antara topologi bintang dan topologi bus

  Kelebihan Topologi Hierarchical/Tree (Pohon)
     Dapat membentuk kelompok yang dibutuhkan.

  Kelemahan Topologi Hierarchical/Tree (Pohon)
     Bila simpul pada hirarki lebih tinggi tidak berfungsi atau bermasalah maka
     kelompok lain yang berada dibawahnya akan menjadi tidak efektif.

6) Topologi Mesh (Tak Beraturan)
        Topologi Mesh adalah gambaran hubungan langsung antara perangkat satu
  dengan perangkat lainnya dimana dibangun dengan memasang link diantara station-



                                                                                  10
station. Topologi Mesh merupakan topologi yang tidak beraturan dan tidak memiliki
    aturan dalam koneksinya.




    Ciri-ciri Topologi Mesh
       Perangkat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
       Tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan komputer.

    Kelebihan Topologi Mesh
       Data dapat langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa melalui komputer lainnya.
       Bila terjadi gangguan koneksi maka gangguan tidak akan mempengaruhi koneksi
       dengan yang lainnya.
       Privacy dan juga secutiry lebih terjamin karena komunikasi hanya terjadi antara dua
       komputer saja dan tidak bisa diakses oleh kompute yang lainnya.
       Identifikasi permasalahan jaringan lebih mudah.

    Kekurangan Topologi Mesh
       Butuh banyak kabel dan juga port input output.
       Installasi dan juga konfigurasi lebih sulit.
       Memerlukan space yang lebih besar.

2. JENIS-JENIS TOPOLOGI SECARA LOGIKA

  1) FDDI ( Fiber Distributed-Data Interface )
            FDDI merupakan standar komunikasi data dengan menggunakan fiber optic
    yang panjangnya sampai dengan 200 km. Protokol FDDI berbasis pada protokol Token
    Ring yang terdiri dari dua Token Ring, yang satu ring berfungsi sebagai ring backup
    jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau saat mengalami masalah
    kegagalan dalam bekerja. Pada sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.

  2) Token Ring
           Token Ring merupakan cara akses pada jaringan yang berbasis teknologi ring
    (gelang), token ring memiliki kemampuan dalam pengiriman data dengan kecepatan
    4Mbps dan kemudian meningkat menjadi 16Mbps.

                                                                                     11
Peralatan jaringan secara fisik dengan token ring terhubung dalam konfigurasi
      Topologi Ring dimana data akan dilewatkan dari peralatan satu ke peralatan yang lain
      secara berurutan.

   3) Ethernet
            Ethernet merupakan jenis skenario dalam perkabelan dan pemrosesan sinyal
      untuk data jaringan komputer. Ethernet menggunakan beberapa metode untuk
      melakukan enkapsulasi paket data menjadi Ethernet frame, yakni sebagai berikut:
        Ethernet II (digunakan untuk TCP/IP, dijelaskan pada pengertian internet
        menggunakan standar Internet Protocol Suite TCP/IP)
         Ethernet 802.3 (digunakan untuk berkomunikasi dengan Novell NetWare versi 3.11
         dan versi sebelumnya)
         Ethernet 802.2 (digunakan untuk konektivitas dengan Novell NetWare 3.12 dan
         versi selanjutnya)
         Ethernet SNAP (digunakan sebagai kompatibilitas dengan sistem Macintosh yang
         menjalankan TCP/IP)
             Setiap format frame Ethernet di atas tidak saling cocok/kompatibel satu dengan
      lainnya sehingga cukup menyulitkan dalam instalasi jaringan yang bersifat heterogen.
      Untuk mengatasi masalah tersebut maka lakukan konfigurasi terhadap protokol yang
      digunakan melalui sistem operasi.

         Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah
sebagai berikut :
1. Biaya
   Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
2. Kecepatan
   Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
3. Lingkungan
   Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang berpengaruh pada jenis
   perangkat keras yang digunakan.
4. Ukuran
   Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau
   sejumlah server khusus.
5. Konektivitas
   Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses
   jaringan dari berbagai lokasi.




                                                                                      12
DAFTAR PUSTAKA


www.google.co.id
http://fadel05.tripod.com/network/jaringan.html
http://www.it-artikel.com/2012/04/makalah-jaringan-komputer.html
http://www.weblog.web.id/2012/10/topologi-jaringan-komputer-ciri.html
http://prima.kurniawan.students-blog.undip.ac.id/2009/07/19/topologi-jaringan-komputer/




                                                                                    13

More Related Content

What's hot

Makalah Jaringan Komputer UPI YPT Padang
Makalah Jaringan Komputer UPI YPT PadangMakalah Jaringan Komputer UPI YPT Padang
Makalah Jaringan Komputer UPI YPT PadangAlfadhilPisko
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer Aryana R
 
Makalah Konsep Jaringan Komputer
Makalah Konsep Jaringan KomputerMakalah Konsep Jaringan Komputer
Makalah Konsep Jaringan KomputerHasan_Maulana
 
Sekelumit tentang Jaringan Komputer
Sekelumit tentang Jaringan KomputerSekelumit tentang Jaringan Komputer
Sekelumit tentang Jaringan Komputerparawalisaja
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerngolu
 
Jaringan internet tugas TIK (ayun)
Jaringan internet tugas TIK (ayun)Jaringan internet tugas TIK (ayun)
Jaringan internet tugas TIK (ayun)ayunqurrota
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputerfay Rafida
 
Dasar Jaringan komputer Lengkap
Dasar Jaringan komputer LengkapDasar Jaringan komputer Lengkap
Dasar Jaringan komputer Lengkapsetioaribowo
 
Makalah Jaringan Komputer Modern
Makalah Jaringan Komputer ModernMakalah Jaringan Komputer Modern
Makalah Jaringan Komputer ModernFajar Satrio
 
Lapora jaringan (aplikom nurvila )
Lapora  jaringan (aplikom nurvila )Lapora  jaringan (aplikom nurvila )
Lapora jaringan (aplikom nurvila )nur vila
 
Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9anasyafridha
 

What's hot (18)

Makalah Jaringan Komputer UPI YPT Padang
Makalah Jaringan Komputer UPI YPT PadangMakalah Jaringan Komputer UPI YPT Padang
Makalah Jaringan Komputer UPI YPT Padang
 
MS. POWER POINT 20007 BAB 5
MS. POWER POINT 20007 BAB 5MS. POWER POINT 20007 BAB 5
MS. POWER POINT 20007 BAB 5
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer
 
Makalah Konsep Jaringan Komputer
Makalah Konsep Jaringan KomputerMakalah Konsep Jaringan Komputer
Makalah Konsep Jaringan Komputer
 
Sekelumit tentang Jaringan Komputer
Sekelumit tentang Jaringan KomputerSekelumit tentang Jaringan Komputer
Sekelumit tentang Jaringan Komputer
 
TIK BAB 5
TIK BAB 5TIK BAB 5
TIK BAB 5
 
Makalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan KomputerMakalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan Komputer
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer
 
Jaringan internet tugas TIK (ayun)
Jaringan internet tugas TIK (ayun)Jaringan internet tugas TIK (ayun)
Jaringan internet tugas TIK (ayun)
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Dasar Jaringan komputer Lengkap
Dasar Jaringan komputer LengkapDasar Jaringan komputer Lengkap
Dasar Jaringan komputer Lengkap
 
Makalah Jaringan Komputer Modern
Makalah Jaringan Komputer ModernMakalah Jaringan Komputer Modern
Makalah Jaringan Komputer Modern
 
Lapora jaringan (aplikom nurvila )
Lapora  jaringan (aplikom nurvila )Lapora  jaringan (aplikom nurvila )
Lapora jaringan (aplikom nurvila )
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Makalah jaringan dan komputer
Makalah jaringan dan komputerMakalah jaringan dan komputer
Makalah jaringan dan komputer
 
Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9
 
Pti 7
Pti 7Pti 7
Pti 7
 
makalah jaringan komputer
makalah jaringan komputermakalah jaringan komputer
makalah jaringan komputer
 

Similar to Jaringan Komputer

Jaringaninternet 120904053008-phpapp02
Jaringaninternet 120904053008-phpapp02Jaringaninternet 120904053008-phpapp02
Jaringaninternet 120904053008-phpapp02Fauzi Din
 
Paper Jaringan Komputer
Paper Jaringan KomputerPaper Jaringan Komputer
Paper Jaringan Komputerirulslide
 
9 c = 2 dhanang sukmana adi yuliyani siyamtiningtyas
9 c = 2 dhanang sukmana adi   yuliyani siyamtiningtyas9 c = 2 dhanang sukmana adi   yuliyani siyamtiningtyas
9 c = 2 dhanang sukmana adi yuliyani siyamtiningtyasEka Dhani
 
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01Jaringankomputer 120612064358-phpapp01
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01Fauzi Din
 
Job Sheet komputer dan jaringan
Job Sheet komputer dan jaringanJob Sheet komputer dan jaringan
Job Sheet komputer dan jaringanBayu Chendoel's
 
Dasar Dasar Jaringan Internet dan Intranet
Dasar Dasar Jaringan Internet dan IntranetDasar Dasar Jaringan Internet dan Intranet
Dasar Dasar Jaringan Internet dan IntranetAngga Saputra
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomdaffa uddin
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomeva maziyatul
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMazdaa Mazdaa
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMas Jolang
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomEll Elin
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomAnggie Faizah
 
Dewi 9d, jaringan atau network
Dewi 9d, jaringan atau networkDewi 9d, jaringan atau network
Dewi 9d, jaringan atau networkdrsftg
 
Jaringan Komputer
Jaringan KomputerJaringan Komputer
Jaringan Komputerdesffi
 
Benardus jonathan 2
Benardus jonathan 2Benardus jonathan 2
Benardus jonathan 2jonetbmx
 

Similar to Jaringan Komputer (20)

Jaringaninternet 120904053008-phpapp02
Jaringaninternet 120904053008-phpapp02Jaringaninternet 120904053008-phpapp02
Jaringaninternet 120904053008-phpapp02
 
Paper Jaringan Komputer
Paper Jaringan KomputerPaper Jaringan Komputer
Paper Jaringan Komputer
 
Jarkomp bab1
Jarkomp bab1Jarkomp bab1
Jarkomp bab1
 
Jaringan internet
Jaringan internetJaringan internet
Jaringan internet
 
9 c = 2 dhanang sukmana adi yuliyani siyamtiningtyas
9 c = 2 dhanang sukmana adi   yuliyani siyamtiningtyas9 c = 2 dhanang sukmana adi   yuliyani siyamtiningtyas
9 c = 2 dhanang sukmana adi yuliyani siyamtiningtyas
 
Tik Kelas 9 Bab 5
Tik Kelas 9 Bab 5Tik Kelas 9 Bab 5
Tik Kelas 9 Bab 5
 
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01Jaringankomputer 120612064358-phpapp01
Jaringankomputer 120612064358-phpapp01
 
Job Sheet komputer dan jaringan
Job Sheet komputer dan jaringanJob Sheet komputer dan jaringan
Job Sheet komputer dan jaringan
 
Dasar Dasar Jaringan Internet dan Intranet
Dasar Dasar Jaringan Internet dan IntranetDasar Dasar Jaringan Internet dan Intranet
Dasar Dasar Jaringan Internet dan Intranet
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Makalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikomMakalah jaringan komputer aplikom
Makalah jaringan komputer aplikom
 
Dewi 9d, jaringan atau network
Dewi 9d, jaringan atau networkDewi 9d, jaringan atau network
Dewi 9d, jaringan atau network
 
Jaringan Komputer
Jaringan KomputerJaringan Komputer
Jaringan Komputer
 
Makalah kelompok
Makalah kelompokMakalah kelompok
Makalah kelompok
 
Benardus jonathan 2
Benardus jonathan 2Benardus jonathan 2
Benardus jonathan 2
 

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 

Jaringan Komputer

  • 1. A. JARINGAN KOMPUTER Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. 1. SEJARAH JARINGAN KOMPUTER Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah antrian. Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal (lihat Gambar 1.0). Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri. Gambar 1.0 Jaringan komputer model TSS Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed Processing). Seperti pada Gambar 1.1, dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dala proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat. 1
  • 2. Gambar 1.1 Jaringan komputer model distributed processing Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa WAN. 2. JENIS JARINGAN KOMPUTER Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu; 1) Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi. 2) Metropolitan Area Network (MAN) Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. 3) Wide Area Network (WAN) Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. 4) Internet Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke 2
  • 3. jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet. 5) Jaringan Tanpa Kabel Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. 3. TIPE JARINGAN Didalam jaringan komputer dikenal sistem koneksi antar node (komputer), yakni: 1) Peer to peer Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer, terhubung langsung dengan kabel crossover atau wireless atau juga dengan perantara hub/switch. Komputer pada jaringan peer to peer ini biasanya berjumlah sedikit dengan 1-2 printer. Untuk penggunaan khusus, seperti laboratorium komputer, riset dan beberapa hal lain, maka model peer to peer ini bisa saja dikembangkan untuk koneksi lebih dari 10 hingga 100 komputer. Peer to peer adalah suatu model dimana tiap PC dapat memakai resource pada PC lain atau memberikan resourcenya untuk dipakai PC lain, Tidak ada yang bertindak sebagai server yang mengatur sistem komunikasi dan penggunaan resource komputer yang terdapat dijaringan, dengan kata lain setiap komputer dapat berfungsi sebagai client maupun server pada periode yang sama. Misalnya terdapat beberapa unit komputer dalam satu departemen, diberi nama group sesuai dengan departemen yang bersangkutan. Masing-masing komputer diberi alamat IP dari satu kelas IP yang sama agar bisa saling sharing untuk bertukar data atau resource yang dimiliki komputer masing-masing, seperti printer, cdrom, file dan lain-lain. a. Kelebihan jaringan peer to peer Implementasinya murah dan mudah. Tidak memerlukan software administrasi jaringan yang khusus. Tidak memerlukan administrator jaringan. b. Kekurangan jaringan peer to peer Jaringan tidak bisa terlalu besar (tidak bisa memperbesar jaringan). Tingkat keamanan rendah. 3
  • 4. Tidak ada yang memanajemen jaringan. Pengguna komputer jaringan harus terlatih mengamankan komputer masing- masing. Semakin banyak mesin yang disharing, akan mempengaruhi kinerja komputer 2) Client – Server Client Server merupakan model jaringan yang menggunakan satu atau beberapa komputer sebagai server yang memberikan resource-nya kepada komputer lain (client) dalam jaringan, server akan mengatur mekanisme akses resource yang boleh digunakan, serta mekanisme komunikasi antar node dalam jaringan. Selain pada jaringan lokal, sistem ini bisa juga diterapkan dengan teknologi internet. Dimana ada suatu unit komputer) berfungsi sebagai server yang hanya memberikan pelayanan bagi komputer lain, dan client yang juga hanya meminta layanan dari server. Akses dilakukan secara transparan dari client dengan melakukan login terlebih dulu ke server yang dituju. Client hanya bisa menggunakan resource yang disediakan server sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator. Aplikasi yang dijalankan pada sisi client, bisa saja merupakan resource yang tersedia di server. namun hanya bisa dijalankan setelah terkoneksi ke server. Pada implementasi software splikasi yang di-install disisi client berbeda dengan yang digunakan di server. Jenis layanan Client-Server antara lain :  File Server : memberikan layanan fungsi pengelolaan file.  Print Server : memberikan layanan fungsi pencetakan.  Database Server : proses-proses fungsional mengenai database dijalankan pada mesin ini dan stasiun lain dapat minta pelayanan.  DIP (Document Information Processing) : memberikan pelayanan fungsi penyimpanan, manajemen, dan pengambilan data. a. Kelebihan jaringan client server Mendukung keamanan jaringan yang lebih baik Kemudahan administrasi ketika jaringan bertambah besar. Manajemen jaringan terpusat. Semua data bisa disimpan dan di backup terpusat di satu lokasi. b. Kekurangan jaringan client server Butuh administrator jaringan yang profesional. Butuh perangkat bagus untuk digunakan sebagai komputer server. Butuh software tool operasional untuk mempermudah manajemen jaringan. Anggaran untuk manajemen jaringan menjadi besar. Bila server down, semua data dan resource diserver tidak bisa diakses. 4. TUJUAN dan MANFAAT JARINGAN KOMPUTER Manfaat jaringan komputer bagi user dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: untuk kebutuhan perusahaan, dan jaringan untuk umum. 1) Tujuan utama sebuah jaringan pada suatu perusahaan adalah: 4
  • 5. a. Resource sharing yang bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya data dapat digunakan untuk setiap orang yang ada pada jaringan. b. Saving Money (Penghematan uang/anggaran): Perangkat dan data yang dapat dishare akan membuat penghematan anggaran yang cukup besar, karena tidak perlu membeli perangkat baru untuk dipasang ditiap-tiap unit komputer. c. High reliability (kehandalan tinggi): Sistem Informasi Manajemen Kantor Terpadu atau Sistem Pelayanan Satu Atap dengan teknologi client-server, internet maupun intranet dapat diterapkan pada jaringan komputer, sehingga dapat memberikan pelayanan yang handal, cepat dan akurat sesuai kebutuhan dan harapan. 2) Manfaat jaringan komputer untuk umum: Jaringan komputer akan memberikan layanan yang berbeda kepada pengguna di rumah-rumah dibandingkan dengan layanan yang diberikan pada perusahaan. Terdapat tiga hal pokok yang mejadi daya tarik jaringan komputer pada perorangan yaitu: a. access ke informasi yang berada di tempat lain (seperti akses berita terkini, info e- goverment, e-commerce atau e-business, semuanya up to date). b. komunikasi person to person (seperti e-mail, chatting, video conferene, dll). c. Hiburan interaktif (seperti nonton acara tv on-line, radio streaming, download film atau lagu, dll). 5. DAMPAK NEGATIF JARINGAN KOMPUTER Penggunaan jaringan oleh masyarakat luas akan menyebabkan timbulnya masalah- masalah sosial, etika, politik, maupun ekonomi yang tak terelakkan. Internet telah masuk ke segala penjuru kehidupan masyarakat, semua orang dapat memanfaatkannya tanpa memandang status sosial, usia, juga jenis kelamin. Penggunaan internet tidak akan menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas pada topik-topik teknis, pendidikan atau hobi, juga hal-hal yang masih dalam batas norma- norma kehidupan, tetapi kesulitan mulai muncul bila suatu situs di internet mempunyai topik yang sangat menarik perhatian orang, seperti pertentangan politik, agama, sex, dll. Koneksi jaringan komputer/internet ini juga akan menimbulkan masalah ekonomi yang serius bila teknologinya dimanfaatkan oleh fihak-fihak tertentu yang ingin mengambil keuntungan pribadi namun merugikan fihak lain, misalnya kegiatan carding, download software komersil secara ilegal, dll. Gambar-gambar yang dipasang disitus-situs internet mungkin merupakan sesuatu yang biasa bagi sebahagian orang, namun sangat mengganggu bagi sebagian orang lain (karena bisa menimbulkan masalah SARA). Selain itu, bentuk pesan-pesan tidaklah terbatas hanya pesan tekstual saja. Foto berwarna dengan resolusi tinggi dan bahkan videoclip singkatpun sekarang sudah dapat dengan mudah disebar-luaskan melalui jaringan komputer. Sebagian orang dapat bersikap acuh tak acuh, tapi bagi sebagian lainnya pemasangan materi tertentu (misalnya pornografi) merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima. 5
  • 6. B. TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi Jaringan Komputer berarti suatu cara pemetaan dalam menjelaskan hubungan secara geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan diantaranya node, link dan station membentuk sebuah jaringan komputer yang bisa bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Lebih sederhana pengertian topologi jaringan komputer yaitu gambaran dari beberapa komputer dengan peralatan jaringan yang tersusun dalam jaringan komputer. Istilah kata Topologi berasal dari bahasa yunani yaitu topos berarti tempat dan logos yang berarti ilmu, sehingga topologi itu ilmu tempat yang bersangkut paut dengan ilmu tata ruang, dimensi, bentuk dan transformasi. Memahami topologi jaringan komputer lebih lanjut ada baiknya perlu diketahui terlebih dahulu pemahaman akan pengertian komputer dimana sebuah kesatuan perangkat elektronik yang dirangkai sedemikian rupa saling bekerja sama menjadi sebuah komponen mesin yang dapat menerima input lalu mengolah dan menghasilkan keluaran informasi yang berguna dan pada saat ini digunakan untuk berbagai keperluan. Berikutnya tentulah kita harus juga sudah paham pengertian jaringan komputer yang secara singkatnya merupakan beberapa komputer yang saling terhubung untuk berbagi sumber daya, berkomunikasi dan juga akses informasi. Topologi Jaringan menjelaskan hubungan antara komputer yang disusun dalam sebuah jaringan atas dasar kegunaan dan fungsi, keterbatasan resource dan juga biaya. Topologi Jaringan terbagi menjadi dua, yaitu : 1. Topologi secara fisik (physical topology) menjelaskan bagaimana susunan dari kabel, komputer dan lokasi dari semua komponen-komponen jaringan komputer. 2. Topologi secara logika (logical topology) menetapkan bagaimana informasi atau aliran data dalam jaringan komputer. Berikut ini mengenai topologi jaringan baik secara fisik maupun logika disertai pengertian dan juga kelebihan maupun kekurangan dari setiap jenis-jenis topologi jaringan yang ada. 1. JENIS-JENIS TOPOLOGI JARINGAN SECARA FISIK Arsitektur topologi suatu bentuk koneksi secara fisik dalam menghubungkan setiap node pada sebuah jaringan. Pada jaringan sederhana local area network (LAN) dikenal 3 topologi yang paling sering digunakan yaitu Topologi Bus, Start (Bintang) dan Ring (Cincin). Seiring waktu penggunaan berkembang topologi secara fisik dengan penggabungan dari 3 topologi tersebut diantaranya yaitu topologi hierarchical/Tree (Pohon), Extended Star, dan Mesh (Tak Beraturan). 1) Topologi Bus Topologi Bus (topologi backbone) adalah topologi jaringan dengan membentangkan kabel (coaxial) memanjang dengan kedua ujungnya ditutup dimana sepanjang kabel terdapat node-node kemudian perangkat jaringan dan komputer- komputer dihubungkan pada kabel tersebut menggunakan T-Connector. 6
  • 7. Ciri-Ciri Topologi Bus Teknologi lama yang umum digunakan karena sederhana dalam instalasi. Tidak butuh peralatan aktif dalam menghubungkan komputer. Menggunakan konektor BNC tipe T. Pada ujung kabel dipasang konektor 50ohm. Diperlukan repeater untuk jarak yang cukup jauh Discontinue Support. Kelebihan Topologi Bus Hemat Kabel Layout kabel sangat sederhana Biaya instalasi relatif lebih murah Penambahan workstation baru mudah dilakukan tanpa mengganggu workstation yang lain. Kekurangan Topologi Bus Sulit melakukan pelacakan masalah. Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision (tabrakan pengiriman data). Problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti dan komputer tidak dapat saling berkomunikasi. 2) Topologi Start (Bintang) Topologi Start atau Bintang adalah topologi jaringan yang menyerupai bentuk bintang dengan node ditengah sebuah alat concentrator (hub, switch) sebagai pusat dihubungkan ke setiap station (komputer). 7
  • 8. Ciri-ciri Topologi Start (Bintang) Akses kontrol terpusat, teriminal pusat bertindak sebagai pengatur dan juga pengendali komunikasi yang terjadi. Terminal yang lain melakukan komunikasi melalui terminal pusat. Menggunakan alat concentrator Hub, Switch, atau MAU (Multi Access Unit) Kelebihan Topologi Start (Bintang) Tahan terhadap arus lalu lintas jaringan yang sibuk. Tingkat keamanan cukup tinggi. Penambahan ataupun pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah. Kerusakan pada satu saluran tidak mempengaruhi saluran yang lain. Mudah dalam mendeteksi kerusakan dan kesalahan pengelolaan dalam jaringan Kekurangan Topologi Start (Bintang) Jika Node tengah mengalami gangguan atau kerusakan maka rangkaian jaringan berhenti. Pemakaian kabel jaringan sangat banyak Jaringan sangat tergantung dari terminal pusat. Biaya pengadaan jaringan lebih mahal dari pada topologi bus dan ring. Peran HUB merupakan elemen kritis dan sangat sensitif perlu dijaga jangan sampai bermasalah, penambahan komputer bisa mempengaruhi kecepatan transfer data. 3) Topologi Ring (Cincin) Topologi Ring (Cincin) merupakan pemetaan jaringan komputer yang bentuknya seperti cincin yaitu bulatan melingkar berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya dimana berperan dalam menghubungkan semua komputer. 8
  • 9. Ciri-ciri Topologi Ring (Cincin) Setiap terminal dalam Topologi Jaringan Ring adalah repeater yang mempu melakukan 3 fungsi yaitu Penyelipan data yaitu proses data dimasukkan kedalam saluran transmisi, penerimaan data yaitu proses terminal yang dituju telah mengambil data dari saluran, pemindahan data yaitu proses kiriman data diambil kembali oleh terminal pengirim karena tidak ada terminal yang menerimanya. Cincin berfungsi hampir sama dengan concentrator sebagai pusat berkumpul ujung kabel untuk setiap komputer terhubung. Kelebihan Topologi Ring (Cincin) Hemat kabel jaringan. Tidak akan terjadi bentrokan atau tabrakan pengiriman data. Kekurangan Topologi Ring (Cincin) Jika terjadi gangguan satu titik node mengakibatkan semua jaringan terganggu. Sulit mendeteksi gangguan dan kerusakan yang terjadi. Pengembangan jaringan agak kaku. 4) Topologi Extended Star Topologi Extended Star merupakan pemetaan dalam menggambarkan jaringan hasil pengembangan lanjutan dari topologi start (Bintang). Ciri-ciri Topologi Extended Star Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node dan sub Node berkomunikasi dengan central node dan kembali lagi. 9
  • 10. Banyak penghubung melebihi kapasitas pada umumnya. Kelebihan Topologi Extended Star Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lain tidak terganggu. Kekurangan Topologi Extended Star Bila Central node terputus maka semua node pada setiap sub node juga akan terputus. Tidak bisa menggunakan kabel yang lower grade. 5) Topologi Hierarchical/Tree (Pohon) Topologi Hierarchical yang lebih umum dikenal dengan Topologi Tree (Pohon) merupakan pengembangan dari topologi Bus dan juga topologi Bintang dimana media transmisi satu kabel yang bercabang tetapi loop tidak tertutup. Pada topologi Tree dimulai dari suatu titik (Headend) dimana seperti topologi bintang dan dari situlah kemudian beberapa kabel ditarik bercabang lalu pada setiap cabang terhubung ke beberapa terminal dalam bentuk topologi Bus. Topologi Jaringan pohon juga sering disebut dengan topologi jaringan bertingkat dengan beberapa tingkatan simpul atau node. Ciri-ciri Topologi Hierarchical/Tree (Pohon) Kombinasi antara topologi bintang dan topologi bus Kelebihan Topologi Hierarchical/Tree (Pohon) Dapat membentuk kelompok yang dibutuhkan. Kelemahan Topologi Hierarchical/Tree (Pohon) Bila simpul pada hirarki lebih tinggi tidak berfungsi atau bermasalah maka kelompok lain yang berada dibawahnya akan menjadi tidak efektif. 6) Topologi Mesh (Tak Beraturan) Topologi Mesh adalah gambaran hubungan langsung antara perangkat satu dengan perangkat lainnya dimana dibangun dengan memasang link diantara station- 10
  • 11. station. Topologi Mesh merupakan topologi yang tidak beraturan dan tidak memiliki aturan dalam koneksinya. Ciri-ciri Topologi Mesh Perangkat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links). Tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan komputer. Kelebihan Topologi Mesh Data dapat langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa melalui komputer lainnya. Bila terjadi gangguan koneksi maka gangguan tidak akan mempengaruhi koneksi dengan yang lainnya. Privacy dan juga secutiry lebih terjamin karena komunikasi hanya terjadi antara dua komputer saja dan tidak bisa diakses oleh kompute yang lainnya. Identifikasi permasalahan jaringan lebih mudah. Kekurangan Topologi Mesh Butuh banyak kabel dan juga port input output. Installasi dan juga konfigurasi lebih sulit. Memerlukan space yang lebih besar. 2. JENIS-JENIS TOPOLOGI SECARA LOGIKA 1) FDDI ( Fiber Distributed-Data Interface ) FDDI merupakan standar komunikasi data dengan menggunakan fiber optic yang panjangnya sampai dengan 200 km. Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring yang terdiri dari dua Token Ring, yang satu ring berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau saat mengalami masalah kegagalan dalam bekerja. Pada sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps. 2) Token Ring Token Ring merupakan cara akses pada jaringan yang berbasis teknologi ring (gelang), token ring memiliki kemampuan dalam pengiriman data dengan kecepatan 4Mbps dan kemudian meningkat menjadi 16Mbps. 11
  • 12. Peralatan jaringan secara fisik dengan token ring terhubung dalam konfigurasi Topologi Ring dimana data akan dilewatkan dari peralatan satu ke peralatan yang lain secara berurutan. 3) Ethernet Ethernet merupakan jenis skenario dalam perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer. Ethernet menggunakan beberapa metode untuk melakukan enkapsulasi paket data menjadi Ethernet frame, yakni sebagai berikut: Ethernet II (digunakan untuk TCP/IP, dijelaskan pada pengertian internet menggunakan standar Internet Protocol Suite TCP/IP) Ethernet 802.3 (digunakan untuk berkomunikasi dengan Novell NetWare versi 3.11 dan versi sebelumnya) Ethernet 802.2 (digunakan untuk konektivitas dengan Novell NetWare 3.12 dan versi selanjutnya) Ethernet SNAP (digunakan sebagai kompatibilitas dengan sistem Macintosh yang menjalankan TCP/IP) Setiap format frame Ethernet di atas tidak saling cocok/kompatibel satu dengan lainnya sehingga cukup menyulitkan dalam instalasi jaringan yang bersifat heterogen. Untuk mengatasi masalah tersebut maka lakukan konfigurasi terhadap protokol yang digunakan melalui sistem operasi. Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah sebagai berikut : 1. Biaya Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi. 2. Kecepatan Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem. 3. Lingkungan Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang berpengaruh pada jenis perangkat keras yang digunakan. 4. Ukuran Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus. 5. Konektivitas Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi. 12