SlideShare a Scribd company logo
1 of 65
Hand Uot ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR OLEH SUKARDI, SST, M.Pd DEPARTEMEN KESEHATAN   REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES DEPKES SURABAYA JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI KEBIDANAN MAGETAN
[object Object],[object Object]
2. Surat keputusan Direktur Pendidikan Tinggi N0    1338/DPT /A/71 bahwa ISD dan IBD harus diberikan ke    semua fakultas dalam lingkungan Universitas / institut    negeri seluruh Indonesia ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
3. Dari segi politis ; Indonesia adalah sesuatu yang utuh    akan tetapi dalam keanekaragaman budaya : suku,    tempat tinggal yang menyebar diseluruh Indonesia    yang sering terdapat perbedaan satu sama lain    sehingga menimbulkan konflik  ,[object Object],[object Object],[object Object]
Melainkan teori budaya yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah kebudayaan :( norma , adat, saling menghormati, saling menghargai, intuisi, sikap ) dll ,[object Object],[object Object],[object Object]
Adapun yang menjadi sasaran perhatian adalah :  1. Berbagai kenyataan secara bersama-sama merupakan    masalah sosial ,[object Object]
C. Pokok Bahasan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
3. Manusia dan penderitaan . Nasib buruk . Penyesalan . kehilangan yang dicintai ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
7. Manusia dan kegelisahan    . Keterasingan   . Kesepian   . Ketidak pastian ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
D. Masalah pada sosial Budaya Dasar ,[object Object],[object Object],[object Object]
2. Hakekat manusia Universal : akan tetapi perwujudannya beraneka ragam, ada persamaan tapi ada pula perbedaan, ada kelemahan akan tetapi ada keunggulan yang diungkapkan secara tidak seragam. Sebagaimana yang terlihat ekspresinya dalam berbagai bentuk corak ungkapan pikiran dan perasaan  tiingkah laku  al :  ,[object Object],[object Object]
Berpijak dari Temuan Itu maka  BIDAN  salah satu tim anggota kesehatan khususnya kesehatan Ibu dan anak mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak dalam wilayah kerjanya : oleh karena itu FUNGSI BIDAN ADALAH : ,[object Object],[object Object],[object Object]
d. Membina kelompok dasawisma di bidang kesehatan  e. Membina  kerjasama lintas program dan lintas sektor ,[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object]
E. Kebudayaan :    Pengertian  :  ,[object Object],[object Object],[object Object]
Tujuan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Konsep Kebudayaan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
c. Wujud sebagai benda ( sistem konkrit ) hasil daya cipta    manusia yang berwujud benda ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
1). Kebudayaan dan Unsur-unsurnya ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
2). Wujud Kebudayaan   ,[object Object],[object Object],[object Object]
3). Sistem Sosial dan Sistem  Budaya  a. Sistem sosial  dan sistem budaya merupakan sistem-   sistem yang secara analissis dapat dibedakan:   * Sisterm sosial  : sistem ini lebih banyak mengkaji pada    kajian sosiologi yang mengarah kepada konsep    relasional   (hubungan manusia ) sebagai pengganti pengganti    konsep perilaku sosial.   ,[object Object]
4 Hal yang harus berada dalam sistem sosial  @. Ada 2 orang atau lebih @ Terjadi interaksi diantara mereka  @ Mempunyai tujuan yang sama @. Memiliki struktur simbul & harapan yang sama(Person) ,[object Object],[object Object]
Berbagai Kebudayaan Di Indonesia ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Ket :    * Manusia  adalah ukuran segala-galanya    manusia mempunyai kemampuan menyempurnakan    diri yang bertitik tolak rasio , intelek , pengalaman,    kemampuan sebagai ukuran dan bukan kebijakan    hati. Kepuasan diperoleh lewat usaha keras sehingga    persaingan keras  ,[object Object],[object Object]
Pola Pikir Budaya Timur ,[object Object]
Rumusan Kebudayaan Nasional Indonesia Menurut  hasil rapat Kebudayaan Nasional Indonesia  1936 oleh Sutan Takdir Alisabana Cs dengan Ki Hajar Dewantoro & Dr Soetomo merumuskan sebagai berikut : ,[object Object],[object Object]
Jenis Kebudayaan Di Indonesia ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Dan petunjuk tentang kehidupan manusia. Kebudayaan tradisional kurang mengutamakan komersial dan sering dilandasi sifat kekeluargaan. Contoh : Ketoprak, wayang orang, keroncong, ludruk  ,[object Object],[object Object]
Perubahan Kebudayaan   Kebudayaan berubah dengan cara : ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
c. Penetration symbolik : masuknya kebudayaan secara    berdampingan  saling menguntungkan dan tidak    merugikan  contoh koperasi ,[object Object],[object Object],[object Object]
Timbulnya Kebudayaan ,[object Object],[object Object],[object Object]
Kelompok Sosial ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Ciri-ciri Kelompok Primer  : ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
3. Kelompok Formal & Informal   Formal  = Resmi Informal = Tidak Resmi ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
2. Terdapat interaksi yang berlainan dari individu yang berbeda dengan kecakapan yang berbeda sehingga pembagian tugas disesuaikan dengan keahlian masing-masing  anggota ,[object Object],[object Object],[object Object]
Bentuk –bentuk Kelompok ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
2. Golongan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
c. Warga kolektif mempunyai kesadaran kepribadian    sebagai kesatuan kemasyarakatan karena ciri –ciri yang    mencolok dari kesatuan kebudayaan tadi   contoh : Warga Negro, Indian,  orang islam di Amerika ,[object Object],[object Object],[object Object]
Contoh :  * Kelompok yang terikat hubungan keturunan , mis warga    batak  * Kelompok remaja, kelompok dasa wisma * Kelompok organisasi adat ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
2. Mengatur imbalan jasa sebagai pendorong agar individu    bersedia melakukan kewajibannya sesuai dengan    tingkat kedudukannya  3. Membantu masyarakat memecahkan persoalan yang    dihadapinya ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
1). Ekonomi @. Uper class ( Tingkat atas ) adalah kelompok klas yang    mempunyai tingkat penghasilan tinggi, mereka yang    mempunyai barang yang berharga. Seperti tanah,    emas mobil misal sebagai direktur, pengusaha sukses.  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
2) Politis    Stratifikasi  sosial yang dimaksud adalah pembedaan    cara pandang terhadap lapisan sosial yang dibedakan   pribumi dan atau non pribumi ,[object Object],[object Object],[object Object]
Aspek Sosial Budaya Yang Mempengaruhi Hidup Sehat ,[object Object],[object Object],[object Object]
Di negara maju terdapat unsur kebudayaan yang dapat menunjang peningkatan status kesehatan seperti  tingkat pendidikan yang optimal sosial ekonomi yang tinggi, lingkungan hidup yang baik  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Serta penyebaran yang tidak merata.  Tingkat pengetahuan dan pendidikan yang rendah terutama pada golongan wanita, kebiasaan yang negatif yang berlaku di masyarakat serta adat istiadat & kepercayaan yang kurangnya peran serta masyarakat terhadap pembangunan kesehatan  Kondisi sosial budaya masyarakat yang mendukung adalah  semangat gotong royong dan kekeluargaan serta bermusyawarah dalam mengambil keputusan Masalah lain yang sering muncul adalah dampak dari industrialisasi adalah timbulnya kawasan kumuh ( SLUMP AREA) serta Ibu-Ibu karier  tidak/ kurang memberi ASI pada bayinya secara optimal
Aspek Sosial Budaya yang berhubungan dengan : ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
#  Kurangnya pengetahuan ibu tentang cara pemilihan    jenis/ bahan makanan, cara memasak dan cara    penyajian secara serasi #  Sebagian besar ibu-ibu masih berpandangan  “ makan “    itu yang penting kenyang tanpa memperhatikan nilai gizi #  Pengaruh pola makan terhadap timbulnya penyakit mis :    anaemi, pre eklamsi, Diabites melitus dll ,[object Object],[object Object]
b. Terhadap Kesehatan Anak ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
# Pandangan  sebagian masyarakat bahwa kelahiran anak    adalah merupakan sumber rezeki, sehingga tambah    anak akan tambah rezeki. Anak itu  tumpuhan dihari tua # Kurangnya pemenuhan nutrisi bagi anak & bayi  karena    mempreoritaskan ayah sebab ayah adalah pencari    nafkah  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
#. Pelayanan di Posyandu tidak / kurang tersedia ruangan    yang tertutup dan memadai untuk menjaga privacy #  Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap petugas    kesehatan masih rendah , yang disebabkan karena    relasi interpersonal yang dirasa masih ada batas.    Petugas kesehatan pada umumnya pendatang    sehingga ada perbedaan pengakuan dan penerimaan    sebagai keluarga, Imbalan jasa kepada petugas    kesehatan  relatif mahal serta dibatasi dengan tarif
Pembangunan Kesehatan ,[object Object]
Pengertian SKN ,[object Object],[object Object],[object Object]
Nilai-nilai Filosofi dalam Pembangunan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
c. Pasal 28 C ayat ( 1 )   Setiap  orang berhak mengembangkan diri melalui    pemenuhan  kebutuhan dasarnya,berhak    mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari    pendidikan dimaksud ,[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Tujuan Khusus ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
INTERAKSI SOSIAL ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Pengertian ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
BENTUK-BENTUK INTERAKSI SOSIAL ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Klasifikasi bentuk interaksi ( WOOD WORTH ) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object]
SISTEM NILAI ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Nilai semacam ini   membentuk landasan bagi hati nurani   dapat mengakibatkan timbulnya perasaan malu atau bersalah yang yang sulit untuk dihilangkan.  Nilai – nilai yang tercernakan sering kali berfungsi untuk menutupi perasaan hati  seseoarng untuk mengahadapi konflik.  Contoh : Orang tua menyuruh anaknya untuk betindak pasif dalam suatu perkelehaian di wilayahnya agar tidak terjadi konflik yang meluas. Walaupun perasaan orang tua yang sebenarnya juga tidak  terima alias mendongkol ,[object Object],[object Object],[object Object]

More Related Content

What's hot

Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatifPerbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatifAnNa Luph Black
 
Materi inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanMateri inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanTini Wartini
 
PPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifPPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifNona Zesifa
 
Manajemen Konflik
Manajemen KonflikManajemen Konflik
Manajemen Konflikdmaiia
 
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1Jihan Hidayah Putri
 
Presentasi seminar proposal
Presentasi seminar proposalPresentasi seminar proposal
Presentasi seminar proposalNajmi Sari
 
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teoriPPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teoriNona Zesifa
 
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANTINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANAditya Setyawan
 
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitifContoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitifStevany Sinaga
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuFaktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuhanafieminence
 
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasiPengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasiKacung Abdullah
 

What's hot (20)

skala pengukuran
skala pengukuranskala pengukuran
skala pengukuran
 
Konsep keluarga ppt
Konsep keluarga pptKonsep keluarga ppt
Konsep keluarga ppt
 
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatifPerbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif
 
PPT LAPORAN MAGANG.pptx
PPT LAPORAN MAGANG.pptxPPT LAPORAN MAGANG.pptx
PPT LAPORAN MAGANG.pptx
 
Konsep dan variabel
Konsep dan variabelKonsep dan variabel
Konsep dan variabel
 
Materi inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanMateri inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatan
 
PPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifPPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatif
 
Tabel r pdf
Tabel r pdfTabel r pdf
Tabel r pdf
 
Manajemen Konflik
Manajemen KonflikManajemen Konflik
Manajemen Konflik
 
Ppt stunting niken
Ppt stunting nikenPpt stunting niken
Ppt stunting niken
 
285 Proposal PKM 5 Bidang Mahasiswa UGM yang Didanai 2015/2016
285 Proposal PKM 5 Bidang Mahasiswa UGM yang Didanai 2015/2016285 Proposal PKM 5 Bidang Mahasiswa UGM yang Didanai 2015/2016
285 Proposal PKM 5 Bidang Mahasiswa UGM yang Didanai 2015/2016
 
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1
343013441 review-jurnal-filsafat-pendidikan-1
 
Presentasi seminar proposal
Presentasi seminar proposalPresentasi seminar proposal
Presentasi seminar proposal
 
Kolaborasi
KolaborasiKolaborasi
Kolaborasi
 
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teoriPPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
 
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANTINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
 
Ppt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasiPpt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasi
 
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitifContoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuFaktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
 
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasiPengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
 

Viewers also liked

07 kebudayaan dan multikulturisme
07 kebudayaan dan multikulturisme07 kebudayaan dan multikulturisme
07 kebudayaan dan multikulturismeAnonymous
 
Psikologi sebagai sains (blog)
Psikologi sebagai sains (blog)Psikologi sebagai sains (blog)
Psikologi sebagai sains (blog)propadeus
 
Pengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanPengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanAprillia Ningsih
 
Antropologi,Kebudayaan dan Kesehatan
Antropologi,Kebudayaan dan KesehatanAntropologi,Kebudayaan dan Kesehatan
Antropologi,Kebudayaan dan KesehatanMiftakhul Jannah
 
cross cultural understanding.
cross cultural understanding.cross cultural understanding.
cross cultural understanding.Novy Yuliyanti
 
Ilmu lingkungan
Ilmu lingkunganIlmu lingkungan
Ilmu lingkunganfirst last
 
Ppt ekologi (ms.2010)
Ppt ekologi (ms.2010)Ppt ekologi (ms.2010)
Ppt ekologi (ms.2010)Aang Sanusi
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganShoetiaone
 

Viewers also liked (13)

EKOLOGI KESEHATAN
EKOLOGI KESEHATANEKOLOGI KESEHATAN
EKOLOGI KESEHATAN
 
07 kebudayaan dan multikulturisme
07 kebudayaan dan multikulturisme07 kebudayaan dan multikulturisme
07 kebudayaan dan multikulturisme
 
Psikologi sebagai sains (blog)
Psikologi sebagai sains (blog)Psikologi sebagai sains (blog)
Psikologi sebagai sains (blog)
 
Ruang Lingkup Ekologi
Ruang Lingkup EkologiRuang Lingkup Ekologi
Ruang Lingkup Ekologi
 
Pengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanPengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatan
 
Antropologi,Kebudayaan dan Kesehatan
Antropologi,Kebudayaan dan KesehatanAntropologi,Kebudayaan dan Kesehatan
Antropologi,Kebudayaan dan Kesehatan
 
Budaya organisasi
Budaya organisasiBudaya organisasi
Budaya organisasi
 
cross cultural understanding.
cross cultural understanding.cross cultural understanding.
cross cultural understanding.
 
Ilmu lingkungan
Ilmu lingkunganIlmu lingkungan
Ilmu lingkungan
 
Ekologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganEkologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkungan
 
Pengantar Ilmu Lingkungan
Pengantar Ilmu LingkunganPengantar Ilmu Lingkungan
Pengantar Ilmu Lingkungan
 
Ppt ekologi (ms.2010)
Ppt ekologi (ms.2010)Ppt ekologi (ms.2010)
Ppt ekologi (ms.2010)
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
 

Similar to Ppt.ilmu ekologi

ar__sos_bud_007_lengkap.ppt
ar__sos_bud_007_lengkap.pptar__sos_bud_007_lengkap.ppt
ar__sos_bud_007_lengkap.pptFajarSubekti7
 
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosGina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosGina Hanindya
 
Budaya dasar
Budaya dasarBudaya dasar
Budaya dasarputrasol
 
Makalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanMakalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanYadhi Muqsith
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarSiti Nurjanah
 
0. Visi Misi ISBD.ppt
0. Visi Misi ISBD.ppt0. Visi Misi ISBD.ppt
0. Visi Misi ISBD.ppterwinjurnal
 
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.pptVannyAqillah
 
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!YessicaClaudian
 
Ilmu budaya dasar
Ilmu budaya dasarIlmu budaya dasar
Ilmu budaya dasarfay Rafida
 
Makalah ibd
Makalah ibdMakalah ibd
Makalah ibdnewskiem
 
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptx
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptxPERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptx
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptxandinita3
 
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...Baiq Rilda Erliana Zahara
 
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sos
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sosFatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sos
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sosFatyaKamila
 

Similar to Ppt.ilmu ekologi (20)

ar__sos_bud_007_lengkap.ppt
ar__sos_bud_007_lengkap.pptar__sos_bud_007_lengkap.ppt
ar__sos_bud_007_lengkap.ppt
 
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosGina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Gina Hanindya Rini, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
 
1 isbd1
1 isbd11 isbd1
1 isbd1
 
1 isbd1
1 isbd11 isbd1
1 isbd1
 
Budaya dasar
Budaya dasarBudaya dasar
Budaya dasar
 
Ilmu budaya dasar
Ilmu budaya dasarIlmu budaya dasar
Ilmu budaya dasar
 
Makalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanMakalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaan
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasar
 
ilmu sosial budaya dasar
ilmu sosial budaya dasarilmu sosial budaya dasar
ilmu sosial budaya dasar
 
Sosbud 1
Sosbud 1Sosbud 1
Sosbud 1
 
0. Visi Misi ISBD.ppt
0. Visi Misi ISBD.ppt0. Visi Misi ISBD.ppt
0. Visi Misi ISBD.ppt
 
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
 
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!
Ruang Lingkup Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)!
 
Ilmu budaya dasar
Ilmu budaya dasarIlmu budaya dasar
Ilmu budaya dasar
 
Ppt presentasi kelas
Ppt presentasi kelasPpt presentasi kelas
Ppt presentasi kelas
 
Makalah ibd
Makalah ibdMakalah ibd
Makalah ibd
 
Tuesday
TuesdayTuesday
Tuesday
 
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptx
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptxPERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptx
PERTEMUAN 1 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA 8 PA 2.pptx
 
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...
Kumpulan Artikel Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) - Baiq Rilda Erliana Zahara,...
 
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sos
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sosFatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sos
Fatya kamila putri isbd farmasi_dr. taufiq ramdani, s.th.i., m.sos
 

More from ar_

Kuliah 05 manusia dan kemiskinan
Kuliah 05   manusia dan kemiskinanKuliah 05   manusia dan kemiskinan
Kuliah 05 manusia dan kemiskinanar_
 
Sumberdaya alam
Sumberdaya alamSumberdaya alam
Sumberdaya alamar_
 
Sumberdaya alam
Sumberdaya alamSumberdaya alam
Sumberdaya alamar_
 
Pembangunan dan-lingkungan
Pembangunan dan-lingkunganPembangunan dan-lingkungan
Pembangunan dan-lingkunganar_
 
Modulasi analog
Modulasi analogModulasi analog
Modulasi analogar_
 
Kuliah 2 ekologi-industri
Kuliah 2 ekologi-industriKuliah 2 ekologi-industri
Kuliah 2 ekologi-industriar_
 
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahPeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahar_
 
Pengolahan sampah
Pengolahan sampahPengolahan sampah
Pengolahan sampahar_
 
Asas asas ilmu lingkungan
Asas asas ilmu lingkunganAsas asas ilmu lingkungan
Asas asas ilmu lingkunganar_
 
4 konsep sumberdaya alam
4 konsep sumberdaya alam4 konsep sumberdaya alam
4 konsep sumberdaya alamar_
 
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianPrinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianar_
 
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianPrinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianar_
 

More from ar_ (12)

Kuliah 05 manusia dan kemiskinan
Kuliah 05   manusia dan kemiskinanKuliah 05   manusia dan kemiskinan
Kuliah 05 manusia dan kemiskinan
 
Sumberdaya alam
Sumberdaya alamSumberdaya alam
Sumberdaya alam
 
Sumberdaya alam
Sumberdaya alamSumberdaya alam
Sumberdaya alam
 
Pembangunan dan-lingkungan
Pembangunan dan-lingkunganPembangunan dan-lingkungan
Pembangunan dan-lingkungan
 
Modulasi analog
Modulasi analogModulasi analog
Modulasi analog
 
Kuliah 2 ekologi-industri
Kuliah 2 ekologi-industriKuliah 2 ekologi-industri
Kuliah 2 ekologi-industri
 
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahPeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
 
Pengolahan sampah
Pengolahan sampahPengolahan sampah
Pengolahan sampah
 
Asas asas ilmu lingkungan
Asas asas ilmu lingkunganAsas asas ilmu lingkungan
Asas asas ilmu lingkungan
 
4 konsep sumberdaya alam
4 konsep sumberdaya alam4 konsep sumberdaya alam
4 konsep sumberdaya alam
 
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianPrinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
 
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanianPrinsip ekosistem ekologi pertanian
Prinsip ekosistem ekologi pertanian
 

Ppt.ilmu ekologi

  • 1. Hand Uot ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR OLEH SUKARDI, SST, M.Pd DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES DEPKES SURABAYA JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI KEBIDANAN MAGETAN
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44.
  • 45.
  • 46. Serta penyebaran yang tidak merata. Tingkat pengetahuan dan pendidikan yang rendah terutama pada golongan wanita, kebiasaan yang negatif yang berlaku di masyarakat serta adat istiadat & kepercayaan yang kurangnya peran serta masyarakat terhadap pembangunan kesehatan Kondisi sosial budaya masyarakat yang mendukung adalah semangat gotong royong dan kekeluargaan serta bermusyawarah dalam mengambil keputusan Masalah lain yang sering muncul adalah dampak dari industrialisasi adalah timbulnya kawasan kumuh ( SLUMP AREA) serta Ibu-Ibu karier tidak/ kurang memberi ASI pada bayinya secara optimal
  • 47.
  • 48.
  • 49.
  • 50.
  • 51. #. Pelayanan di Posyandu tidak / kurang tersedia ruangan yang tertutup dan memadai untuk menjaga privacy # Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap petugas kesehatan masih rendah , yang disebabkan karena relasi interpersonal yang dirasa masih ada batas. Petugas kesehatan pada umumnya pendatang sehingga ada perbedaan pengakuan dan penerimaan sebagai keluarga, Imbalan jasa kepada petugas kesehatan relatif mahal serta dibatasi dengan tarif
  • 52.
  • 53.
  • 54.
  • 55.
  • 56.
  • 57.
  • 58.
  • 59.
  • 60.
  • 61.
  • 62.
  • 63.
  • 64.
  • 65.