SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 40
Otot lurik atau disebut juga dengan otot rangka karena
melekat pada rangka.
Otot lurik / Otot
rangka berfungsi
untuk
menggerakkan
tulang dan
melindungi
kerangka dari
benturan keras.
 Tersusun atas serabutserabut otot atau miofibril yang
berinti banyak dan letaknya di
tepi.
 Miofibril dalam plasma
berwarna gelap dan terang,
tersusun teratur, dan tampak
bergaris sehingga disebut otot
seran lintang atau otot lurik.
 Ukuran diameter otot ini 50
mikron dengan panjang 2,5 cm.
 Kontraksinya menurut
kehendak kita dan di bawah
kesadaran kita.
 Gerakan otot kerangka cepat
dan kuat, tetapi mudah lelah.
 Otot kerangka dapat
berkontraksi bila diberikan
rangsangan karena diinervasi
oleh saraf sadar atau motoris.
 Rangsangan bisa berupa
panas, kimia, mekanis, dan
elektris.
 Sumber energi untuk kontraksi
otot adalah ATP.

Contoh gerakan otot lurik
Otot polos terdapat pada dinding saluran pencernaan,
saluran pernapasan, dan pembuluh darah sehingga sering
disebut otot alat-alat dalam.
Otot dalam
(Otot Polos)
berfungsi untuk
menggerakkan
organ dalam
tubuh yang
bergerak
secara tak
sadar tidak
bekerja pada
jantung
- Memiliki bentuk
sel otot seperti
silibdris/gelendon
g dengan kedua
ujung meruncing.
- Memiliki satu
buah inti sel yang
terletak di tengah
sel otot.
- Mempunyai
permukaan sel
otot yang polos
Pergerakan sel
otot ini diluar
kehendak/tanpa
disadari dengan
sifat pergerakan
lambat dan
teratur. Sehingga
dengan demikian
tidak
memungkinkan
cepat lelah pada
sel otot.
Otot jantung disebut juga myocardium. Otot jantung hanya
terdapat pada organ jantung saja.
-
CIRI-CIRI

OTOT LURIK

OTOT POLOS

OTOT
JANTUNG

Seperti
gelondong,bagian
tengah besar, dan
ujungnya
meruncing

Silindris atau
serabut pendek

Bentuk Sel

Silindris atau
serabut panjang

Inti Sel

Banyak, di tepi

Satu, di tengah

Satu atau dua, di
tengah

Aktivitas

Di bawah
kehendak (otot
sadar)

Di luar kehendak
(otot tidak sadar)

Di luar kehendak
(otot tidak sadar)

Cepat, tidak
Lambat, lama dan
teratur dan mudah
tidak mudah lelah
lelah

Otomatis, teratur,
tidak pernah lelah
dan lambat

Kontraksi
Letak
Diskus
PERBEDAAN
interkolaris

Melekat pada
rangka

Alat-alat tubuh
bagian dalam

Jantung

Tidak ada
Tidak ada
Ada
CIRI – CIRI ANTARA JENIS-JENIS OTOT
Kemampuan otot
untuk menjadi lebih
pendek dari ukuran
semula. Hal ini
terjadi jika otot
sedang melakukan
Kegiatan
(BERKONTRAKSI)

Kemampuan otot
untuk menjadi lebih
panjang dari ukuran
semula
(BERELAKSASI)

Kemampuan otot
untuk kembali pada
ukuran semula
setelah memendek
atau memanjang

GAMBAR DI ATAS BUKAN CONTOH DARI KARAKTERISTIK OTOT
Tendon

ujung otot
yang
mengecil
dan keras
berwarna
putih
kekuninga
n serta
melekat p
ada
tulang.

Ventrikel

Origo

Insersio

empal
otot,
bagian
tengah
otot yang
menggembu
ng

ujung otot
atau
tendon ya
ng
melekat
pada
tulang
yang tidak
bergerak

ujung otot
atau
tendon ya
ng
melekat
pada
tulang
yang
bergerak
Satu miofibril dibungkus oleh membran sel (sarkolema).

Beberapa serabut otot bergabung membentuk
kumpulan serabut otot kemudian membentuk otot
dan daging. Kumpulan serabut otot dibungkus
oleh selaput fasia propia, sedangkan otot atau
daging dibungkus oleh selaput fasia superfisialis.
Antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan
kerjanya berlawanan. Jika otot pertama berkontraksi
dan yang kedua berelaksasi, akan menyebabkan
tulang tertarik atau terangkat. Sebaliknya,jika otot
pertama berelaksasi dan yang kedua berkontraksi
akan menyebabkan tulang kembali ke posisi semula.
Fleksi
dan

Ekstensi
Abduksi

Berda
sarka
n arah
gerak
nya

dan

Adduksi

Pronasi
dan

Supinasi

Depresi
dan

Elevasi

Eversi
dan
Inversi
Fleksi dan
Ekstensi
Flexi(tangan bengkok) dan
ekstensi(Tangan lurus). Saat
flexi, otot bisep berkontraksi dan
otot trisep berelaksasi. Saat
ekstensi terjadi sebaliknya.
Abduksi dan
Adduksi
Abduksi(tangan menjauhi
tubuh) dan Adduksi (tangan
mendekati tubuh). Contoh:
Merentangkan tangan.
Depresi dan
Elevasi
Depresi(ke bawah) dan
Elevasi(ke atas). Contoh: saat
sedang menunduk lalu
mengadahkan kepala.

(menunduk)

(mengadahkan
kepala)
Pronasi dan
Supinasi
Pronasi(menelungkup) dan
Supinasi(menengadah).
Contoh: saat menutup dan
membalikkan telapak
tangan.
Eversi dan Inversi
Eversi(membuka) dan
Inversi(mengatup). Contoh
pada telapak kaki.
Dua otot atau lebih yang bekerja bersama sama dengan
tujuan yang sama (kerjanya searah). Jadi,otot otot itu
berkontraksi bersama dan berelaksasi bersama. Misalnya,
otot otot antar tulang rusukyang bekerja bersama ketika kita
menarik napas, atau otot pronator, yaitu otot yang
menyebabkan telapak tangan menengadah atau
menelungkup. Gerakan pada bagian tubuh, umumnya
melibatkan kerja otot, tulang, dan sendi. Apabila otot
berkontraksi, maka otot akan menarik tulang yang dilekatinya
sehingga tulang tersebut bergerak pada sendi yang
dimilikinya
Energi yang digunakan pada proses ini berasal dari ATP. ATP akan terurai
menjadi ADP dan mengeluarkan energi.Akhirnya aktin dan miosin saling
menempel membentuk aktomiosin, sehingga serabut otot menjadi lebih pendek
atau berkontraksi.Terlepasnya aktin dan miosin mengakibatkan otot kembali
seperti semula yaitu relaksasi.
Kontraksi otot yang berlangsung terus menerus dalam waktu yang
lama memerlukan energi (ATP)yang makin banyak. ATP (Adenosin
Trifosfat) dihidrolisis terurai menjadi ADP (Adenosin Difosfat) dan
mengeluarkan energi. ADP juga akan diurai menjadi AMP (Adenosin
monofosfat). Proses perubahan ATP – ADP – AMP adalah sebagai
berikut.
ATP – ADP + P + E
ADP – AMP + P + E
Dalam keadaan seperti ini (ADP – AMP + P + E ) otot tidak dapat
berkontraksi lagi sebab tidak ada energi lagi. Fase ini desebut fase
anaerob. ATP harus dibentuk lagi agar otot dapat bergerak.
Pembentukan kembali ATP diperoleh dari penguraian glikogen. Glikogen
akan dilarutkan menjadi laktasidogen . Laktasidogen kemudian diuraikan
menjadi glukosa dan asal susu (asam laktat) . Oleh peristiwa respirasi
aerob dengan Oksigen ,glukosa dipecah menjadi H2O dan CO2 serta
membemaskan energi. Energi ini akan digunakan untuk membentuk
ATP.Fase ini disebut fase aerob (menggunakan Oksigen)
Distrofi Otot
Serebral palsi

Polymyositis

Fibrodysplasia ossif
icans progressiva

Rhabdomyolysis

Myopathies
Mitokondria

Dermatomiositis

Sindrom
kompartemen

Amyotrophic
Lateral Sclerosis
Miastenia Gravis
Bio otot ppt

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

Sistem Otot Kerangka
Sistem Otot KerangkaSistem Otot Kerangka
Sistem Otot Kerangka
 
Sistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal fullSistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal full
 
Sistem Otot
Sistem OtotSistem Otot
Sistem Otot
 
Sistem otot
Sistem ototSistem otot
Sistem otot
 
Sistem Otot pada Manusia
Sistem Otot pada ManusiaSistem Otot pada Manusia
Sistem Otot pada Manusia
 
Sistem Otot
Sistem OtotSistem Otot
Sistem Otot
 
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan RangkaAnatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
 
Anatomi Muskuloskeletal
Anatomi MuskuloskeletalAnatomi Muskuloskeletal
Anatomi Muskuloskeletal
 
Sistem otot manusia
Sistem otot manusiaSistem otot manusia
Sistem otot manusia
 
Sistem otot dan tulang manusia
Sistem otot dan tulang manusiaSistem otot dan tulang manusia
Sistem otot dan tulang manusia
 
3 sistem-otot-tingkatan-4
3 sistem-otot-tingkatan-43 sistem-otot-tingkatan-4
3 sistem-otot-tingkatan-4
 
Sistem otot
Sistem ototSistem otot
Sistem otot
 
Sistem gerak aktif
Sistem gerak aktif Sistem gerak aktif
Sistem gerak aktif
 
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem ototPjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
 
STRUKTUR & FISIOLOGI - SENDI
STRUKTUR & FISIOLOGI - SENDISTRUKTUR & FISIOLOGI - SENDI
STRUKTUR & FISIOLOGI - SENDI
 
Sistem otot anantha
Sistem otot   ananthaSistem otot   anantha
Sistem otot anantha
 
Otot manusia
Otot manusiaOtot manusia
Otot manusia
 
Otot manusia
Otot manusiaOtot manusia
Otot manusia
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal
Anatomi Fisiologi Sistem MuskuloskeletalAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal
 
struktur histologis otot
struktur histologis ototstruktur histologis otot
struktur histologis otot
 

Semelhante a Bio otot ppt

OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx
OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptxOTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx
OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptxNUKEHAWARIZQI
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptxAvichenaChannel
 
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusia
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusiaSistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusia
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusiakanakalawana
 
Histologi_jaringan_otot.pptx
Histologi_jaringan_otot.pptxHistologi_jaringan_otot.pptx
Histologi_jaringan_otot.pptxSyifaSalsabilah
 
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptx
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptxSistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptx
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptxachmadfatoni24
 
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdf
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdfMuskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdf
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdfmuhammadrabbanidirga
 
ANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptxANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptxDarmawan887957
 
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptx
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptxSistem MUSKULOSKELETAL.pptx
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptxRestu48
 
_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdf_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdfdiafahmi
 

Semelhante a Bio otot ppt (20)

OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx
OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptxOTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx
OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_OTOT_Muscles_p.pptx
 
Makalah tentang Otot Manusia
Makalah tentang Otot ManusiaMakalah tentang Otot Manusia
Makalah tentang Otot Manusia
 
Makalah tentang anatomi muskuloskeletal
Makalah tentang anatomi muskuloskeletalMakalah tentang anatomi muskuloskeletal
Makalah tentang anatomi muskuloskeletal
 
Makala otot
Makala ototMakala otot
Makala otot
 
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusia
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusiaSistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusia
Sistem otot pada manusia, menjelaskan bagaimana sistem otot pada manusia
 
Histologi_jaringan_otot.pptx
Histologi_jaringan_otot.pptxHistologi_jaringan_otot.pptx
Histologi_jaringan_otot.pptx
 
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptx
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptxSistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptx
Sistem Gerak SMA Kelas 11 Semester 1.pptx
 
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdf
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdfMuskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdf
Muskuloskeletal_20231126_210437_0000.pdf
 
ANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptxANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptx
 
Sistem rangka
Sistem rangkaSistem rangka
Sistem rangka
 
jaringan otot
jaringan ototjaringan otot
jaringan otot
 
Anfis tuma
Anfis tumaAnfis tuma
Anfis tuma
 
Sistem gerak pada manusia
Sistem gerak pada manusiaSistem gerak pada manusia
Sistem gerak pada manusia
 
Faal muskuloskeletal
Faal muskuloskeletalFaal muskuloskeletal
Faal muskuloskeletal
 
otot ppt
otot pptotot ppt
otot ppt
 
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptx
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptxSistem MUSKULOSKELETAL.pptx
Sistem MUSKULOSKELETAL.pptx
 
_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdf_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdf
 
Makalah biologi
Makalah biologiMakalah biologi
Makalah biologi
 
Sistem gerak
Sistem gerakSistem gerak
Sistem gerak
 

Último

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 

Último (20)

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 

Bio otot ppt

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4. Otot lurik atau disebut juga dengan otot rangka karena melekat pada rangka.
  • 5. Otot lurik / Otot rangka berfungsi untuk menggerakkan tulang dan melindungi kerangka dari benturan keras.
  • 6.  Tersusun atas serabutserabut otot atau miofibril yang berinti banyak dan letaknya di tepi.  Miofibril dalam plasma berwarna gelap dan terang, tersusun teratur, dan tampak bergaris sehingga disebut otot seran lintang atau otot lurik.  Ukuran diameter otot ini 50 mikron dengan panjang 2,5 cm.
  • 7.  Kontraksinya menurut kehendak kita dan di bawah kesadaran kita.  Gerakan otot kerangka cepat dan kuat, tetapi mudah lelah.  Otot kerangka dapat berkontraksi bila diberikan rangsangan karena diinervasi oleh saraf sadar atau motoris.  Rangsangan bisa berupa panas, kimia, mekanis, dan elektris.  Sumber energi untuk kontraksi otot adalah ATP. Contoh gerakan otot lurik
  • 8. Otot polos terdapat pada dinding saluran pencernaan, saluran pernapasan, dan pembuluh darah sehingga sering disebut otot alat-alat dalam.
  • 9. Otot dalam (Otot Polos) berfungsi untuk menggerakkan organ dalam tubuh yang bergerak secara tak sadar tidak bekerja pada jantung
  • 10. - Memiliki bentuk sel otot seperti silibdris/gelendon g dengan kedua ujung meruncing. - Memiliki satu buah inti sel yang terletak di tengah sel otot. - Mempunyai permukaan sel otot yang polos
  • 11. Pergerakan sel otot ini diluar kehendak/tanpa disadari dengan sifat pergerakan lambat dan teratur. Sehingga dengan demikian tidak memungkinkan cepat lelah pada sel otot.
  • 12. Otot jantung disebut juga myocardium. Otot jantung hanya terdapat pada organ jantung saja.
  • 13.
  • 14. -
  • 15.
  • 16. CIRI-CIRI OTOT LURIK OTOT POLOS OTOT JANTUNG Seperti gelondong,bagian tengah besar, dan ujungnya meruncing Silindris atau serabut pendek Bentuk Sel Silindris atau serabut panjang Inti Sel Banyak, di tepi Satu, di tengah Satu atau dua, di tengah Aktivitas Di bawah kehendak (otot sadar) Di luar kehendak (otot tidak sadar) Di luar kehendak (otot tidak sadar) Cepat, tidak Lambat, lama dan teratur dan mudah tidak mudah lelah lelah Otomatis, teratur, tidak pernah lelah dan lambat Kontraksi Letak Diskus PERBEDAAN interkolaris Melekat pada rangka Alat-alat tubuh bagian dalam Jantung Tidak ada Tidak ada Ada CIRI – CIRI ANTARA JENIS-JENIS OTOT
  • 17.
  • 18. Kemampuan otot untuk menjadi lebih pendek dari ukuran semula. Hal ini terjadi jika otot sedang melakukan Kegiatan (BERKONTRAKSI) Kemampuan otot untuk menjadi lebih panjang dari ukuran semula (BERELAKSASI) Kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula setelah memendek atau memanjang GAMBAR DI ATAS BUKAN CONTOH DARI KARAKTERISTIK OTOT
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22. Tendon ujung otot yang mengecil dan keras berwarna putih kekuninga n serta melekat p ada tulang. Ventrikel Origo Insersio empal otot, bagian tengah otot yang menggembu ng ujung otot atau tendon ya ng melekat pada tulang yang tidak bergerak ujung otot atau tendon ya ng melekat pada tulang yang bergerak
  • 23. Satu miofibril dibungkus oleh membran sel (sarkolema). Beberapa serabut otot bergabung membentuk kumpulan serabut otot kemudian membentuk otot dan daging. Kumpulan serabut otot dibungkus oleh selaput fasia propia, sedangkan otot atau daging dibungkus oleh selaput fasia superfisialis.
  • 24.
  • 25. Antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya berlawanan. Jika otot pertama berkontraksi dan yang kedua berelaksasi, akan menyebabkan tulang tertarik atau terangkat. Sebaliknya,jika otot pertama berelaksasi dan yang kedua berkontraksi akan menyebabkan tulang kembali ke posisi semula.
  • 27. Fleksi dan Ekstensi Flexi(tangan bengkok) dan ekstensi(Tangan lurus). Saat flexi, otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi. Saat ekstensi terjadi sebaliknya.
  • 28. Abduksi dan Adduksi Abduksi(tangan menjauhi tubuh) dan Adduksi (tangan mendekati tubuh). Contoh: Merentangkan tangan.
  • 29. Depresi dan Elevasi Depresi(ke bawah) dan Elevasi(ke atas). Contoh: saat sedang menunduk lalu mengadahkan kepala. (menunduk) (mengadahkan kepala)
  • 31. Eversi dan Inversi Eversi(membuka) dan Inversi(mengatup). Contoh pada telapak kaki.
  • 32. Dua otot atau lebih yang bekerja bersama sama dengan tujuan yang sama (kerjanya searah). Jadi,otot otot itu berkontraksi bersama dan berelaksasi bersama. Misalnya, otot otot antar tulang rusukyang bekerja bersama ketika kita menarik napas, atau otot pronator, yaitu otot yang menyebabkan telapak tangan menengadah atau menelungkup. Gerakan pada bagian tubuh, umumnya melibatkan kerja otot, tulang, dan sendi. Apabila otot berkontraksi, maka otot akan menarik tulang yang dilekatinya sehingga tulang tersebut bergerak pada sendi yang dimilikinya
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36. Energi yang digunakan pada proses ini berasal dari ATP. ATP akan terurai menjadi ADP dan mengeluarkan energi.Akhirnya aktin dan miosin saling menempel membentuk aktomiosin, sehingga serabut otot menjadi lebih pendek atau berkontraksi.Terlepasnya aktin dan miosin mengakibatkan otot kembali seperti semula yaitu relaksasi.
  • 37. Kontraksi otot yang berlangsung terus menerus dalam waktu yang lama memerlukan energi (ATP)yang makin banyak. ATP (Adenosin Trifosfat) dihidrolisis terurai menjadi ADP (Adenosin Difosfat) dan mengeluarkan energi. ADP juga akan diurai menjadi AMP (Adenosin monofosfat). Proses perubahan ATP – ADP – AMP adalah sebagai berikut. ATP – ADP + P + E ADP – AMP + P + E Dalam keadaan seperti ini (ADP – AMP + P + E ) otot tidak dapat berkontraksi lagi sebab tidak ada energi lagi. Fase ini desebut fase anaerob. ATP harus dibentuk lagi agar otot dapat bergerak.
  • 38. Pembentukan kembali ATP diperoleh dari penguraian glikogen. Glikogen akan dilarutkan menjadi laktasidogen . Laktasidogen kemudian diuraikan menjadi glukosa dan asal susu (asam laktat) . Oleh peristiwa respirasi aerob dengan Oksigen ,glukosa dipecah menjadi H2O dan CO2 serta membemaskan energi. Energi ini akan digunakan untuk membentuk ATP.Fase ini disebut fase aerob (menggunakan Oksigen)
  • 39. Distrofi Otot Serebral palsi Polymyositis Fibrodysplasia ossif icans progressiva Rhabdomyolysis Myopathies Mitokondria Dermatomiositis Sindrom kompartemen Amyotrophic Lateral Sclerosis Miastenia Gravis