SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 21
Agi Dewinda
Ainun Nadya
Anggi Nur
Annisa Cintya
XII IPA 1/SMAN14BDG
Tahun Ajaran 2013/2014
Makna Ideologi Negara
Ideologi berasal dari bahas latin yaitu Idea, artinya daya
cipta sebagai hasil kesadaran manusia, Logos, artinya
ilmu.
pengertian ideologi antara lain :
a. Destutt de Tracy (1801 - orang yang kali pertama
menemukan ideologi)
1) Ideologi adalah ilmu tentang gagasan yang
menunjukkan jalan yang benar menuju masa depan
2) Ideologi artinya pandangan hidup maupun
pandangan dunia (weltanschuung - bahasa Jerman).
b. Moerdiono
Ideologi adalah kompleks pengetahuan dan nilai,
yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi
seseorang (masyarakat) untuk memahami jagat raya dan
bumi seisinya serta menentukan sikap dasar untuk
pengelolanya.
Ciri-ciri Ideologi Terbuka dan
Tertutup
a. Ciri-ciri Ideologi Terbuka
1. Merupakan kekayaan rohani, moral dan budaya
masyarakat (falsafah).
2. Ditemukan dalam masyarakat sendiri.
3. Isinya tidak langsung operasional.
4. Tidak pernah memperkosa kebebasan dan tanggung
jawab mansyarakat.
5. Menghargai pluralitas.
b. Ciri-ciri Ideologi Tertutup
Ideologi tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak.
1. Cita-cita sebuah kelompok yang digunakan sebagai dasar
untuk mengubah masyakat.
2. Apabila kelompok tersebut berhasil menguasai negara,
maka ideologinya akan di paksakan kepada manyarakat.
3. Bersifat totaliter, artinya mencakup atau mengurusi
semua bidang kehidupan.
4. Pluralisme pandangan dan kebudayaan di tiadakan serta
HAM tidak di hormati.
5. Menuntut masyarakat mempunyai kesetiaan pada
ideologi tersebut.
6. Isi ideologi tersebut meliputi:
a. Nilai-nilai dan cita-cita
b. Tuntukan konkret dan operasional yang keras, mutlak
dan total.
Makna Ideologi Terbuka
 Ideologi terbuka adalah ideologi yang mampu
mengikuti perkembangan jaman dan bersifat dinamis
atau merupakan suatu sistem pemikiran terbuka yang
merupakan hasil konsensus dari masyarakat itu
sendiri, nilai-nilai dari cita-citanya tidak dipaksakan
dari luar melainkan digali dan diambil dari suatu
kekayaan, rohani, moral dan budaya masyarakat itu
sendiri.
Makna Pancasila sebagai Ideologi
Terbuka
 Sebagai ideologi Pancasila menjadi pedoman dan
acuan bangsa Indonesia dalam menjalankan aktivitas
di segala bidang sehingga sifatnya harus terbuka,
luwes dan fleksibel tidak tertutup dan kaku melainkan
harus mampu mengikuti perkembangan jaman tanpa
harus mengubah nilai-nilai dasarnya. Pancasila
memberikan orientasi ke depan dan selalu menyadari
situasi kehidupan yang sedang dihadapi dan akan
dihadapi di era keterbukaan/globalisasi dalam segala
bidang.
Unsur-Unsur Ideologi:
1. Seperangkat gagasan yang
disusun secara sistematis.
2. Pedoman tentang cara hidup.
3. Tatanan yang hendak dituju oleh
suatu kelompok.
4. Dipegang teguh oleh kelompok
yang meyakininya
Faktor-Faktor yang mendorong
pemikiran Pancasila sebagai
ideologi terbuka menurut
Moerdiono:
 perkembangan dinamika masyarakat Indonesiaamat
cepat, tidak semua persoalan hidup dapat ditemukan
jawabannya secara ideologis dalam pemikiran
ideologi-ideologi sebelumnya
 Runtuhnya ideologi tertutup seperti marxisme-
Leninisme/Komunisme. Indeologi ini akan bertahan
dengan tradisi lama yang tertutup atau menjadi
ideologi terbuka
 Pengalaman sejarah politik Indonesia
dengan pengaruh komunisme. Pancasila
terancam menjadi dogma (dalil, ajaran)
yang kaku
 Tekad bangsa Indonesia untuk menjadikan
Pancasila sebagai satu-satunya azas dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Pancasila sebagai satu-satunya
azastelah dicabut oleh MPR tahun 1999
3 tingkatan nilai dasar yang tidak akan berubah:
 Nilai dasar, sarana untuk mewujudkan nilai dasar yang
tidak berubah. Nilai dasar ini tercantum di dalam seluruh
sila dari Pancasila yang kemudian dijabarkan di dalam
batang tubuh UUD 1945;
 Nilai instrumental, sarana untuk mewujudkan nilai dasar
yang dapat berubah sesuai dengan keadaan. Misalnya,
program pembangunan yang selama Orde Baru termuat
dalam Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun).
Pelaksana dari program ini adalah para menteri sebagai
pembantu Presiden RI.
 Nilai praktis, berupa pelaksanaan secara nyata yang
sesungguhnya. Di dunia nyata, penjabaran dan penerapan
nilai-nilai Pancasila mengalami perubahan sesuai dengan
konteks budaya dan masalah yang dihadapi.
Dimensi yang menunjukan Ciri
khas Ideologi Pancasila
1. Dimensi Teologis
Dimensi yang menunjukan bahwa pembangunan
mempunyai tujuan, yaitu mewujudkan cita-cita
Proklamasi 1945.
2. Dimensi Etis
Dimensi yang menunjukan bahwa dalam Pncasila,
manusia dan martabat manusia mempunyai
kedudukan yang sentral.
3. Dimensi Integral-Integratif
Dimensi yang menempatkan manusia tidak secara
individualis, tetapi dalam konteks strukturnya.
Fungsi Pancasila sebagai Ideologi
Negara
 Memperkokoh persatuan bangsa karena bansa
Indonesia adalah bangsa yang majemuk
 Mengarahkan bangsa Indonesia menuju tujuannya
serta membimbing bangsa Indonesia dalam
melaksanakan pembangunan
 Memelihara dan mengembangkan identitas bangsa
dan sebagai dorongan dalam pembentukan karakter
bansa berdasarkan Pancasila
 Menjadi standar nilai dalam melakukan kritik
mengenai keadaan bangsa dan negara
3 dimensi penting Pancasila
 Dimensi realitas, yaitu dasar yang terkandung di
dalamnya bersumber dari nilai-nilai real yang hidup dalam
masyarakatnya. Dengan nilai lokal seperti itu, ideologi
negara akan tertanam dan berakar di dalam hati sanubari
masyarakat.
 Dimensi idealisme, yaitu dimensi yang mengandung
cita-cita luhur yang ingin dicapai dan diwujudkan dalam
berbagai bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Cita-cita tersebut berisi kesan dan harapan yang
masuk akal (logis).
 Dimensi fleksibilitas, yaitu dimensi kelenturan karena
ideologi itu didalami melalui pemikiran baru tentang
dirinya untuk memelihara dan memperkuat relevansinya
dari waktu ke waktu.
Ciri khas Ideologi Pancasila
1. Tuhan Yang Maha Esa, berarti pengakuan bangsa
Indonesia akan eksistensi Tuhan sebagai Sang
pencipta.
2. Penghargaan kepada sesama umat manusia tanpa
membedakan SARA
3. Menjunjung tinggi persatuan, Maka kita tempatkan
PERSATUAN diatas kepentingan sendiri
4. Bahwa kehidupan kita dalam kemusyawaratan
berbasis dmokrasi PANCASILA
5. Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Keadilan dalam kemakmuran adalah cita-cita bangsa
indonesia sejak dulu
SIKAP POSITIF TERHADAP PANCASILA
SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA
 Pancasila hanya akan berkembang kalau segenap
komponen masyarakat bersedia bersikap proaktif,
terus-menerus melakukan reinterpretasi (penafsiran
ulang) terhadap Pancasila dalam suasana dialog kritis
–konstruktif. Bila masyarakat bersikap pasif, Pancasila
akan makin kehilangan relevansinya. Atau, bias pula
Pancasila berubah menjadi ideology tertutup, karena
penafsirannya didominasi oleh penguasa atau
kelompok masyarakat tertentu
Karena terbuka untuk ditafsirkan oleh siapa saja, bisa
terjadi Pancasila semata-mata ditafsirkan sesuai dengan
kepentingan si penafsir.
Sikap positif itu terutama adalah kesediaan segenap
komponen masyarakat untuk aktif mengungkapkan
pemahamannya mengenai Pancasila.
 Sikap positif lain adalah kesediaan segenap komponen
bangsa menjadikan nilai-nilai Pancasila makin tampak
nyata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara sehari-hari.
Sikap positif yang paling dibutuhkan untuk menjadikan
Pancasila sebagai ideologi terbuka yang berwibawa adalah
terus – menerus secara konsisten berjuang memperkecil
kesenjangan antara ideal-ideal Pancasila dengan kenyataan
kehidupan berbangsa sehari-hari.
PENGAMALAN PANCASILA
SEBAGAI IDEOLOGI
Wujud pengamalan pancasila sebagai ideologi berdasarkan
Tap MPR No.XVII/MPR/2001 (tentang Visi Indonesia Masa
Depan) terdiri atas 3 visi sebagai berikut:
1.Visi ideal, yaitu cita-cita luhur yang tercantum dalam
pembukaan UUD 1945 alinea II dan IV.
2.Visi antara, yaitu visi indonesia yang berlaku sampai
dengan tahun 2002.
3.Visi indonesia tahun 2020 adalah terwujudnya
masyarakat indonesia yang religius, manusiawi, bersatu,
demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri, serta baik dan
bersih dalam penyelenggaraan negara.
a. Religius
1) Terwujudnya masyarakat indonesia yang
beriman,bertakwa,dan berahklak mulia.
2) Terwujudnya toleransi antar dan antara umat
beragama.
3) Terwujudnya penghormatan terhadap martabat
kemanusiaan.
b. Manusiawi
1) Terwujudnya masyarakat yang menghargai nilai
kemanusiaan yang adil dan beradab.
2) Terwujudnya hubungan harmonis antar manusia.
3) Terwujudnya kesimbangan antara HAK dan
KEWAJIBAN
c. Bersatu
1) Meningkatnya semangat persatuan dan kerukunan
bangsa.
2) Meningkatnya toleransi kepedulian, dan tanggung
jawab sosial.
d. Demokratis
1) Terwujudnya mekanisme kontrol di dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
2) Berkembangnya sistem kepemimpinan yang
egaliter dan nasional.
e. Mandiri
1) Terwujudnya polotik luar negeri yang
berkepribadian dan bebas aktif.
2) Memiliki kepribadian bangsa dan identiras budaya
Indonesia yang berakar dari potensi budaya daerah.
f. Baik dan Bersih dalam penyelenggaraan negara
1) Terwujudnya penyelenggaraan negara yang
profesional, transparan, kredibel, dan bebas KKN.
2) Tewujudnya penyenggaraan negara yang peka dan
tanggap terhadap kepentingan dan aspirasi rakyat.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraFebby HusbiramiÅldo
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...YuliaKartika6
 
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraMuhammadIqbal169
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAdayurikaperdana19
 
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma PembangunanPancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunandionteguhpratomo
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Naufal Habib
 
Pancasila sebagai Sistem Etika
Pancasila sebagai Sistem EtikaPancasila sebagai Sistem Etika
Pancasila sebagai Sistem EtikaDindaAnggita2
 
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaRiska Yuliatiningsih
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaWarnet Raha
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaSusanti Susanti
 
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan pp
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan ppPancasila sebagai-paradigma-pembangunan pp
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan ppIchiro Hidayate
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuayu Naoman
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatRika Mouri
 
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuAliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuRahmitha Solihat
 
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,Eka Zay
 
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaan
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaanPancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaan
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaanNur Pratiwi
 

Mais procurados (20)

Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
 
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
 
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kinippt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
 
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma PembangunanPancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
 
Pancasila sebagai Sistem Etika
Pancasila sebagai Sistem EtikaPancasila sebagai Sistem Etika
Pancasila sebagai Sistem Etika
 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
 
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Filsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - EpistemologiFilsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - Epistemologi
 
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan pp
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan ppPancasila sebagai-paradigma-pembangunan pp
Pancasila sebagai-paradigma-pembangunan pp
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmu
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
PPT Pendidikan Pancasila
PPT Pendidikan PancasilaPPT Pendidikan Pancasila
PPT Pendidikan Pancasila
 
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuAliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
 
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,
Pertemuan 1 Dasar-dasar Pendidikan Pancasila secara historis, filosofis,
 
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaan
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaanPancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaan
Pancasila dalam penjajahan, zaman proklamasi dan kemerdekaan
 

Destaque (13)

Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi TerbukaPancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
 
Lekkie metodyki kontra duże projekty
Lekkie metodyki kontra duże projektyLekkie metodyki kontra duże projekty
Lekkie metodyki kontra duże projekty
 
Masalah dan Sistem Ekonomi
Masalah dan Sistem EkonomiMasalah dan Sistem Ekonomi
Masalah dan Sistem Ekonomi
 
Film Distribution Media AS 2013
Film Distribution Media AS 2013Film Distribution Media AS 2013
Film Distribution Media AS 2013
 
The Cyborg Experiments
The Cyborg ExperimentsThe Cyborg Experiments
The Cyborg Experiments
 
Konsep Ilmu Ekonomi
Konsep Ilmu EkonomiKonsep Ilmu Ekonomi
Konsep Ilmu Ekonomi
 
Przetwarzanie mowy polskiej
Przetwarzanie mowy polskiejPrzetwarzanie mowy polskiej
Przetwarzanie mowy polskiej
 
21st century learning in the library
21st century learning in the library21st century learning in the library
21st century learning in the library
 
The Web in ABB, how we went Agile and why we love it
The Web in ABB, how we went Agile and why we love itThe Web in ABB, how we went Agile and why we love it
The Web in ABB, how we went Agile and why we love it
 
Materi iii jan-2013
Materi iii jan-2013Materi iii jan-2013
Materi iii jan-2013
 
Hak memilih dan di pilih
Hak memilih dan di pilihHak memilih dan di pilih
Hak memilih dan di pilih
 
Second and third trimester emergencies
Second and third trimester emergenciesSecond and third trimester emergencies
Second and third trimester emergencies
 
Indian penal code: Private defence
Indian penal code: Private defenceIndian penal code: Private defence
Indian penal code: Private defence
 

Semelhante a Ideologi Pancasila Terbuka

Pancasila sebagai-ideologi-terbuka
Pancasila sebagai-ideologi-terbukaPancasila sebagai-ideologi-terbuka
Pancasila sebagai-ideologi-terbukaRizki Rizki
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiNita Kurniasih
 
Pancasila dalam konteks ideologi
Pancasila dalam konteks ideologiPancasila dalam konteks ideologi
Pancasila dalam konteks ideologiNurul Imani
 
6 kb 1 ok (1)
6 kb 1 ok (1)6 kb 1 ok (1)
6 kb 1 ok (1)Antomi Rk
 
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxPPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxFarhanRamadan2
 
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraPancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraIg Fandy Jayanto
 
Materi p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiiMateri p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiifhnx
 
bab 1 kajian bahan ajar
bab 1 kajian bahan ajarbab 1 kajian bahan ajar
bab 1 kajian bahan ajarLieya Pepey
 
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanMakalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanGestin Damayanti
 
4 pancasila-sebagai-ideologi-negara
4 pancasila-sebagai-ideologi-negara4 pancasila-sebagai-ideologi-negara
4 pancasila-sebagai-ideologi-negaraCahiakh Imawan
 
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negara
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negaraPancasila sebagai filsafat dan ideologi negara
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negarajulyaneria
 

Semelhante a Ideologi Pancasila Terbuka (20)

Pancasila sebagai-ideologi-terbuka
Pancasila sebagai-ideologi-terbukaPancasila sebagai-ideologi-terbuka
Pancasila sebagai-ideologi-terbuka
 
Tugas kelompok pkn
Tugas kelompok pknTugas kelompok pkn
Tugas kelompok pkn
 
Tugas kelompok pkn
Tugas kelompok pknTugas kelompok pkn
Tugas kelompok pkn
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologi
 
Pancasila dalam konteks ideologi
Pancasila dalam konteks ideologiPancasila dalam konteks ideologi
Pancasila dalam konteks ideologi
 
6 kb 1 ok (1)
6 kb 1 ok (1)6 kb 1 ok (1)
6 kb 1 ok (1)
 
Ideologi
IdeologiIdeologi
Ideologi
 
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxPPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
 
2017 d moh_najmi
2017 d moh_najmi2017 d moh_najmi
2017 d moh_najmi
 
Menampilkan sikap positif terhadap pancasila sbg ideologi terbuka
Menampilkan sikap positif terhadap pancasila sbg ideologi terbukaMenampilkan sikap positif terhadap pancasila sbg ideologi terbuka
Menampilkan sikap positif terhadap pancasila sbg ideologi terbuka
 
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraPancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
 
Kelompok edi prasojo
Kelompok edi prasojoKelompok edi prasojo
Kelompok edi prasojo
 
Bab 1 kelas 3
Bab 1 kelas 3Bab 1 kelas 3
Bab 1 kelas 3
 
IDEOLOGI
IDEOLOGIIDEOLOGI
IDEOLOGI
 
Materi p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiiMateri p kn kelas xii
Materi p kn kelas xii
 
Tugas ideologi
Tugas ideologiTugas ideologi
Tugas ideologi
 
bab 1 kajian bahan ajar
bab 1 kajian bahan ajarbab 1 kajian bahan ajar
bab 1 kajian bahan ajar
 
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanMakalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
 
4 pancasila-sebagai-ideologi-negara
4 pancasila-sebagai-ideologi-negara4 pancasila-sebagai-ideologi-negara
4 pancasila-sebagai-ideologi-negara
 
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negara
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negaraPancasila sebagai filsafat dan ideologi negara
Pancasila sebagai filsafat dan ideologi negara
 

Último

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 

Último (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 

Ideologi Pancasila Terbuka

  • 1.
  • 2. Agi Dewinda Ainun Nadya Anggi Nur Annisa Cintya XII IPA 1/SMAN14BDG Tahun Ajaran 2013/2014
  • 3. Makna Ideologi Negara Ideologi berasal dari bahas latin yaitu Idea, artinya daya cipta sebagai hasil kesadaran manusia, Logos, artinya ilmu. pengertian ideologi antara lain : a. Destutt de Tracy (1801 - orang yang kali pertama menemukan ideologi) 1) Ideologi adalah ilmu tentang gagasan yang menunjukkan jalan yang benar menuju masa depan 2) Ideologi artinya pandangan hidup maupun pandangan dunia (weltanschuung - bahasa Jerman). b. Moerdiono Ideologi adalah kompleks pengetahuan dan nilai, yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi seseorang (masyarakat) untuk memahami jagat raya dan bumi seisinya serta menentukan sikap dasar untuk pengelolanya.
  • 4. Ciri-ciri Ideologi Terbuka dan Tertutup a. Ciri-ciri Ideologi Terbuka 1. Merupakan kekayaan rohani, moral dan budaya masyarakat (falsafah). 2. Ditemukan dalam masyarakat sendiri. 3. Isinya tidak langsung operasional. 4. Tidak pernah memperkosa kebebasan dan tanggung jawab mansyarakat. 5. Menghargai pluralitas.
  • 5. b. Ciri-ciri Ideologi Tertutup Ideologi tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak. 1. Cita-cita sebuah kelompok yang digunakan sebagai dasar untuk mengubah masyakat. 2. Apabila kelompok tersebut berhasil menguasai negara, maka ideologinya akan di paksakan kepada manyarakat. 3. Bersifat totaliter, artinya mencakup atau mengurusi semua bidang kehidupan. 4. Pluralisme pandangan dan kebudayaan di tiadakan serta HAM tidak di hormati. 5. Menuntut masyarakat mempunyai kesetiaan pada ideologi tersebut. 6. Isi ideologi tersebut meliputi: a. Nilai-nilai dan cita-cita b. Tuntukan konkret dan operasional yang keras, mutlak dan total.
  • 6. Makna Ideologi Terbuka  Ideologi terbuka adalah ideologi yang mampu mengikuti perkembangan jaman dan bersifat dinamis atau merupakan suatu sistem pemikiran terbuka yang merupakan hasil konsensus dari masyarakat itu sendiri, nilai-nilai dari cita-citanya tidak dipaksakan dari luar melainkan digali dan diambil dari suatu kekayaan, rohani, moral dan budaya masyarakat itu sendiri.
  • 7. Makna Pancasila sebagai Ideologi Terbuka  Sebagai ideologi Pancasila menjadi pedoman dan acuan bangsa Indonesia dalam menjalankan aktivitas di segala bidang sehingga sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel tidak tertutup dan kaku melainkan harus mampu mengikuti perkembangan jaman tanpa harus mengubah nilai-nilai dasarnya. Pancasila memberikan orientasi ke depan dan selalu menyadari situasi kehidupan yang sedang dihadapi dan akan dihadapi di era keterbukaan/globalisasi dalam segala bidang.
  • 8. Unsur-Unsur Ideologi: 1. Seperangkat gagasan yang disusun secara sistematis. 2. Pedoman tentang cara hidup. 3. Tatanan yang hendak dituju oleh suatu kelompok. 4. Dipegang teguh oleh kelompok yang meyakininya
  • 9. Faktor-Faktor yang mendorong pemikiran Pancasila sebagai ideologi terbuka menurut Moerdiono:  perkembangan dinamika masyarakat Indonesiaamat cepat, tidak semua persoalan hidup dapat ditemukan jawabannya secara ideologis dalam pemikiran ideologi-ideologi sebelumnya  Runtuhnya ideologi tertutup seperti marxisme- Leninisme/Komunisme. Indeologi ini akan bertahan dengan tradisi lama yang tertutup atau menjadi ideologi terbuka
  • 10.  Pengalaman sejarah politik Indonesia dengan pengaruh komunisme. Pancasila terancam menjadi dogma (dalil, ajaran) yang kaku  Tekad bangsa Indonesia untuk menjadikan Pancasila sebagai satu-satunya azas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pancasila sebagai satu-satunya azastelah dicabut oleh MPR tahun 1999
  • 11. 3 tingkatan nilai dasar yang tidak akan berubah:  Nilai dasar, sarana untuk mewujudkan nilai dasar yang tidak berubah. Nilai dasar ini tercantum di dalam seluruh sila dari Pancasila yang kemudian dijabarkan di dalam batang tubuh UUD 1945;  Nilai instrumental, sarana untuk mewujudkan nilai dasar yang dapat berubah sesuai dengan keadaan. Misalnya, program pembangunan yang selama Orde Baru termuat dalam Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun). Pelaksana dari program ini adalah para menteri sebagai pembantu Presiden RI.  Nilai praktis, berupa pelaksanaan secara nyata yang sesungguhnya. Di dunia nyata, penjabaran dan penerapan nilai-nilai Pancasila mengalami perubahan sesuai dengan konteks budaya dan masalah yang dihadapi.
  • 12. Dimensi yang menunjukan Ciri khas Ideologi Pancasila 1. Dimensi Teologis Dimensi yang menunjukan bahwa pembangunan mempunyai tujuan, yaitu mewujudkan cita-cita Proklamasi 1945. 2. Dimensi Etis Dimensi yang menunjukan bahwa dalam Pncasila, manusia dan martabat manusia mempunyai kedudukan yang sentral. 3. Dimensi Integral-Integratif Dimensi yang menempatkan manusia tidak secara individualis, tetapi dalam konteks strukturnya.
  • 13. Fungsi Pancasila sebagai Ideologi Negara  Memperkokoh persatuan bangsa karena bansa Indonesia adalah bangsa yang majemuk  Mengarahkan bangsa Indonesia menuju tujuannya serta membimbing bangsa Indonesia dalam melaksanakan pembangunan  Memelihara dan mengembangkan identitas bangsa dan sebagai dorongan dalam pembentukan karakter bansa berdasarkan Pancasila  Menjadi standar nilai dalam melakukan kritik mengenai keadaan bangsa dan negara
  • 14. 3 dimensi penting Pancasila  Dimensi realitas, yaitu dasar yang terkandung di dalamnya bersumber dari nilai-nilai real yang hidup dalam masyarakatnya. Dengan nilai lokal seperti itu, ideologi negara akan tertanam dan berakar di dalam hati sanubari masyarakat.  Dimensi idealisme, yaitu dimensi yang mengandung cita-cita luhur yang ingin dicapai dan diwujudkan dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Cita-cita tersebut berisi kesan dan harapan yang masuk akal (logis).  Dimensi fleksibilitas, yaitu dimensi kelenturan karena ideologi itu didalami melalui pemikiran baru tentang dirinya untuk memelihara dan memperkuat relevansinya dari waktu ke waktu.
  • 15. Ciri khas Ideologi Pancasila 1. Tuhan Yang Maha Esa, berarti pengakuan bangsa Indonesia akan eksistensi Tuhan sebagai Sang pencipta. 2. Penghargaan kepada sesama umat manusia tanpa membedakan SARA 3. Menjunjung tinggi persatuan, Maka kita tempatkan PERSATUAN diatas kepentingan sendiri 4. Bahwa kehidupan kita dalam kemusyawaratan berbasis dmokrasi PANCASILA 5. Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan dalam kemakmuran adalah cita-cita bangsa indonesia sejak dulu
  • 16. SIKAP POSITIF TERHADAP PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA  Pancasila hanya akan berkembang kalau segenap komponen masyarakat bersedia bersikap proaktif, terus-menerus melakukan reinterpretasi (penafsiran ulang) terhadap Pancasila dalam suasana dialog kritis –konstruktif. Bila masyarakat bersikap pasif, Pancasila akan makin kehilangan relevansinya. Atau, bias pula Pancasila berubah menjadi ideology tertutup, karena penafsirannya didominasi oleh penguasa atau kelompok masyarakat tertentu
  • 17. Karena terbuka untuk ditafsirkan oleh siapa saja, bisa terjadi Pancasila semata-mata ditafsirkan sesuai dengan kepentingan si penafsir. Sikap positif itu terutama adalah kesediaan segenap komponen masyarakat untuk aktif mengungkapkan pemahamannya mengenai Pancasila.  Sikap positif lain adalah kesediaan segenap komponen bangsa menjadikan nilai-nilai Pancasila makin tampak nyata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sehari-hari. Sikap positif yang paling dibutuhkan untuk menjadikan Pancasila sebagai ideologi terbuka yang berwibawa adalah terus – menerus secara konsisten berjuang memperkecil kesenjangan antara ideal-ideal Pancasila dengan kenyataan kehidupan berbangsa sehari-hari.
  • 18. PENGAMALAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI Wujud pengamalan pancasila sebagai ideologi berdasarkan Tap MPR No.XVII/MPR/2001 (tentang Visi Indonesia Masa Depan) terdiri atas 3 visi sebagai berikut: 1.Visi ideal, yaitu cita-cita luhur yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea II dan IV. 2.Visi antara, yaitu visi indonesia yang berlaku sampai dengan tahun 2002. 3.Visi indonesia tahun 2020 adalah terwujudnya masyarakat indonesia yang religius, manusiawi, bersatu, demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri, serta baik dan bersih dalam penyelenggaraan negara.
  • 19. a. Religius 1) Terwujudnya masyarakat indonesia yang beriman,bertakwa,dan berahklak mulia. 2) Terwujudnya toleransi antar dan antara umat beragama. 3) Terwujudnya penghormatan terhadap martabat kemanusiaan. b. Manusiawi 1) Terwujudnya masyarakat yang menghargai nilai kemanusiaan yang adil dan beradab. 2) Terwujudnya hubungan harmonis antar manusia. 3) Terwujudnya kesimbangan antara HAK dan KEWAJIBAN
  • 20. c. Bersatu 1) Meningkatnya semangat persatuan dan kerukunan bangsa. 2) Meningkatnya toleransi kepedulian, dan tanggung jawab sosial. d. Demokratis 1) Terwujudnya mekanisme kontrol di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 2) Berkembangnya sistem kepemimpinan yang egaliter dan nasional.
  • 21. e. Mandiri 1) Terwujudnya polotik luar negeri yang berkepribadian dan bebas aktif. 2) Memiliki kepribadian bangsa dan identiras budaya Indonesia yang berakar dari potensi budaya daerah. f. Baik dan Bersih dalam penyelenggaraan negara 1) Terwujudnya penyelenggaraan negara yang profesional, transparan, kredibel, dan bebas KKN. 2) Tewujudnya penyenggaraan negara yang peka dan tanggap terhadap kepentingan dan aspirasi rakyat.