Profil Irma Asmarani berisi informasi pendidikan dan kompetensi dasar yang perlu dikuasai dalam pelajaran kimia. Kompetensi dasar tersebut meliputi sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi, kesetimbangan kimia, larutan dan koloid, serta sikap ilmiah seperti rasa ingin tahu dan kritis. Profil ini juga menjelaskan bahwa konsep-konsep kimia tersebut merupakan bukti kebesaran Tuhan dalam perke
2. Kompetensi Dasar 1 : Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi, kesetimbangan kimia,
larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan
tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
Kompetensi Dasar 2 : Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu
membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis,
komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam
sikap sehari-hari.
Kompetensi Dasar 3 : Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan data hasil kali
kelarutan (Ksp).
Kompetensi Dasar 4 : Mengolah dan menganalisis data hasil percobaan untuk memprediksi terbentuknya endapan.
SK/ KD INDIKATOR MATERI EVALUASI CEKSKOR KESIMPULAN
3. 1. Siswa mampu mengetahui pentingnya kelarutan dan hasil kali kelarutan yang digunakan dalam berbagai bidang sebagai wujud
kebesaran Tuhan dalam perkembangan ilmu pengetahuan.
2. Siswa dapat berpikir kreatif dan inovatif dalam mengaplikasikan kelarutan dan hasil kelarutan agar perkembangan ilmu pengetahuan
semakin maju dan dapat digunakan dalam mendukung kemajuan bidang ilmu lainnya.
3. Siswa mampu mengetahui kesetimbangan ion dalam larutan jenuh atau larutan garam yang sukar larut.
4. Siswa mampu menuliskan ungkapan berbagai Ksp garam yang sukar laut dalam air.
5. Siswa mampu berpikir kritis dan teliti dalam menghitung kelarutan suatu garam yang sukar larut berdasarkan data harga Ksp atau
sebaliknya
6. Siswa mampu menjelaskan pengaruh penambahan ion senama dalam larutan.
7. Siswa mampu menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya dengan baik dan benar.
SK/ KD INDIKATOR MATERI EVALUASI CEKSKOR KESIMPULAN
4. Kelarutan (s) adalah jumlah maksimum zat yang dapatlarut dalam 1 liter larutan (mol L-1).
Hasil Kali Kelarutan ( Ksp ) adalah nilai tetapan kesetimbangan garam atau basa yang sukar larut. Dapat
dikaitkan dengan kelarutan sesuai dengan stokiometri reaksi
Contoh: Ca3(PO4)2
Ca3(PO4)2 (s) 3Ca2+ (aq) + 2PO43- (aq)
s 3s 2s
Ksp = [Ca2+]3 [PO4
3-]2 = (3s)3 (2s)2 = 108 s5
NEXT
5. Pengaruh Ion Senama :
• Ion senama memperkecil kelarutan
• Ion senama dari elektrolit yang sukar larut dapat diabaikan
Reaksi Pengendapan :
Qc < Ksp : larutan belum jenuh
Qc = Ksp : larutan tepat jenuh
Qc > Ksp : terjadi pengendapan
BACK
SK/ KD INDIKATOR MATERI EVALUASI CEKSKOR KESIMPULAN
7. 1. Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal adanya senyawa AgBr, CaF2, PbSO4,
dan Ca3(PO4)2.
Bagaimanakah persamaan tetapan hasil kali kelarutan dari Ca3(PO4)2 ?
a. Ksp Ca3(PO4)2 = [Ca2+]3
[PO4
3-]2
b. Ksp Ca3(PO4)2 = 3[Ca2+]
2[PO4
3-]
c. Ksp Ca3(PO4)2 = [3Ca2+]
[2PO4
3-]
d. Ksp Ca3(PO4)2 = [Ca2+]
[PO4
3-]
8. a. Suhu dan Volume
b. Jenis pelarut dan Volume
c. Konsentrasi dan Suhu
d. Suhu dan Jenis pelarut
2. Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal adanya garam dapur ( NaCl ). Ketika NaCl
dilarutkan ke
dalam air dan ada sebagian garam yang tidak larut, maka larutan tersebut merupakan
larutan yang jenuh
karena sudah tidak dapat lagi melarutkan NaCl. Konsentrasi zat terlarut di dalam larutan
jenuh sama
dengan kelarutannya. Besarnya kelarutan suatu zat dipengaruhi oleh beberapa faktor
diantaranya adalah ….
9. 3. Senyawa PbSO4 merupakan salah satu garam yang sukar larut dalam air.
Bagaimana reaksi kesetimbangan dalam larutan jenuhnya.?
3. Senyawa PbSO4 merupakan salah satu garam yang sukar larut dalam air.
Bagaimana reaksi kesetimbangan dalam larutan jenuhnya.?
a. PbSO4(s) Pb+ (aq) + SO4
-
(aq)
b.PbSO4(s) Pb2+(aq) + SO4
2-
(aq)
c. PbSO4(s) Pb2+(aq) + SO4
-
(aq)
d.PbSO4(s) Pb+(aq) + SO2-
(aq)
10. 4. Sebanyak 4,35 mg Ag2CrO4 dapat larut dalam 100 mL air. Hitung dan nyatakan
kelarutan Ag2CrO4 tersebut dalam mol/Liter ? (Ar O = 16; Cr = 52, Ag = 108)
a. 1,29 x 10-5 mol/L
b. 13,1 x 10-3 mol/L
c. 1,31 x 10-5 mol/L
d. 12,9 x 10-3 mol/L
11. 5. Berapakah harga Ksp CaSO4 , jika diketahui kelarutan CaSO4 adalah 5,2 x 10-4 mol/L dan
diukur pada suhu 30 oC?
a. 25,08 x 10-8
b. 26,66 x 10-8
c. 25,00 x 10-8
d. 27,04 x 10-8
12. 6. Apakah pengaruh penambahan ion sejenis terhadap kelarutan pada garam yang sukar
larut?
a. Memperkecil harga kelarutannya
b. Memperbesar harga kelarutannya
c. Memperkecil harga hasil kali kelarutannya
d. Memperbesar harga hasil kali kelarutannya
13. 7. Jika diketahui Ksp Ag2CrO4 pada suhu 25oC adalah 2,4 x 10-12. Berapakah kelarutan
Ag2CrO4 pada 25oC?
a. 0,154 x 10-4 mol/L
b. 0,132 x 10-4 mol/L
c. 0,267 x 10-4 mol/L
d. 0,216 x 10-4 mol/L
14. 8. Hitunglah berapa kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan K2CrO4 0,1 M ? ( Jika diketahui Ksp
Ag2CrO4 = 2,4 x 10-12 )
a. 1,8 x 10-5 mol/L
b. 2,1 x 10-5 mol/L
c. 2,4 x 10-6 mol/L
d. 0,7 x 10-5 mol/L
15. 9. Diketahui larutan jenuh X(OH)2 memiliki pH = 9+log2
, maka tentukan hasil kali kelarutan dari
X(OH)2 tersebut adalah…
a. 2 x 10-15
b. 4 x 10-15
c. 6 x 10-15
d. 10 x 10-15
16. 10. Di dalam suatu wadah terdapat 50 mL larutan CaCl2 0,1 M dicampur dengan 50 mL
larutan NaOH 0,01 M.
Tentukan nilai Qsp dan apakah terjadi endapan atau tidak, jika diketahui Ksp
Ca(OH)2 adalah 5 x 10−6?
a. Tidak mengendap dan Qsp =
0,05 x 10-6
b. Tidak mengendap dan Qsp =
1,25 x 10-6
c. Mengendap dan Qsp =
0,05x 10-6
d. Mengendap dan Qsp = 1,25
x 10-6
18. • Kelarutan (s) → jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam sejumlah tertentu zat pelarut / larutan.
(satuan M)
• Hasil kali kelarutan (Ksp) → hasil kali konsentrasi ion-ion dari larutan elektrolit jenuh atau sukar larut
dipangkatkan koefisiennya.
• Membandingkan kelarutan beberapa zat
Semakin besar Ksp maka kelarutan makin tinggi sehingga semakin mudah larut
• Menggunakan Ksp untuk mengetahui endapan :
Qc < Ksp : larutan belum jenuh
Qc = Ksp : larutan tepat jenuh
Qc > Ksp : terjadi pengendapan
SK/ KD INDIKATOR MATERI EVALUASI CEKSKOR KESIMPULAN