5. ULANGAN
Mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
secara berkelanjutan dalam proses
pembelajaran untuk:
• memantau kemajuan,
• melakukan perbaikan
pembelajaran, dan
• menentukan keberhasilan belajar
peserta didik
Sosialisasi KTSP
6. ULANGAN HARIAN
Kegiatan secara periodik yang
dilakukan pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi Dasar (KD)
atau lebih
Sosialisasi KTSP
7. ULANGAN TENGAH SEMESTER
Kegiatan yang dilakukan
pendidik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta
didik setelah melaksanakan 8 – 9
minggu kegiatan pembelajaran.
Cakupan ulangan meliputi seluruh
indikator yang merepresentasikan
seluruh KD pada periode tersebut.
Sosialisasi KTSP
8. ULANGAN AKHIR SEMESTER
Kegiatan yang dilakukan pendidik
untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta
didik di akhir semester.
Cakupan ulangan meliputi seluruh
indikator yang
merepresentasikan semua KD
pada semester tersebut.
Sosialisasi KTSP
9. ULANGAN KENAIKAN KELAS
Kegiatan yang dilakukan pendidik
di akhir semester genap untuk
mengukur kompetensi peserta didik
di akhir semester genap pada satuan
pendidikan yang menggunakan sistem
paket. Cakupan ulangan meliputi seluruh
indikator yang merepresentasikan
KD pada semester tersebut.
Sosialisasi KTSP
10. UJIAN SEKOLAH
Kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi peserta didik yang
dilakukan oleh satuan pendidikan
untuk memperoleh pengakuan
atas prestasi belajar dan
merupakan salah satu
persyaratan kelulusan dari satuan
pendidikan.
Sosialisasi KTSP
11. UJIAN SEKOLAH
Mata pelajaran yang diujikan:
• Kelompok mata pelajaran IPTEK yang tidak
diujikan dalam ujian nasional dan aspek
kognitif dan/atau psikomotorik
• Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
mulia serta kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian yang akan
diatur dalam POS Ujian sekolah/
Madrasah.
Sosialisasi KTSP
12. UJIAN NASIONAL (UN)
Kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi peserta didik pada
beberapa mata pelajaran tertentu
dalam kelompok mata pelajaran
IPTEK dalam rangka menilai
pencapaian Standar Nasional
Pendidikan
Sosialisasi KTSP
13. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
(KKM)
Kriteria ketuntasan belajar (KKB)
yang ditentukan oleh satuan
pendidikan. KKM pada akhir
jenjang satuan pendidikan untuk
kelompok mata pelajaran selain
IPTEK merupakan nilai batas
ambang kompetensi.
Sosialisasi KTSP
15. TEKNIK DAN BENTUK PENILAIAN
NO
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
1.
Tes tertulis
• Tes pilihan: pilihan ganda, benarsalah, menjodohkan dll.
• Tes isian: isian singkat dan uraian
2.
Observasi
(pengamatan)
• Lembar observasi (lembar
pengamatan)
3.
Tes praktik (tes kinerja) •Tes tulis keterampilan
• Tes identifikasi
• Tes simulasi
• Tes uji petik kerja
4.
Penugasan individual
atau kelompok
Sosialisasi KTSP
•Pekerjaan rumah
• Proyek
16. TEKNIK DAN BENTUK PENILAIAN
NO Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
• Daftar pertanyaan
5.
Tes lisan
6.
Penilaian
• Lembar penilaian portofolio
portofolio
7.
8.
Jurnal
Penilaian diri
• Buku cacatan jurnal
• Kuesioner/lembar penilaian
diri
9..
Penilaian
antarteman
• Lembar penilaian
antarteman
Sosialisasi KTSP
17. Cara Pengembangan Penilaian
• Menentukan kompetensi yang akan diakses
• Menjabarkan kompetensi ke dalam indikator
• Indikator dirumuskan menjadi tujuan
pembelajaran khusus
• Memilih strategi asesmen yang sesuai untuk
mengases indikator
• Mengembangkan instrumen
Sosialisasi KTSP
18. Contoh Cara Pengembangan Penilaian
KD
memaha
mi ciri
serangga
Indikator
Menjelaskan ciri
serangga
Mengidentifikasi
serangga di
antara hewanhewan lain
Sosialisasi KTSP
Teknik
Tes
Bentuk
Instrumen
Tes Lisan
Jelaskan ciri serangga!
Tes tulis
Perhatikan kumpulan
gambar hewan-hewan
berikut. Tandailah gambar
yang merupakan gambar
serangga!
20. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Lembar Pengamatan Kinerja
Berilah tanda cek (V) pada kolom yang sesuai
No
Aspek yang diamati
1.
Mengkalibrasi stopwacth
2.
Menekan tombol start stopwacth tepat saat orang
yang diukur mulai menahan napas
3.
Menekan tombol stop saat orang yang diukur
berhenti menahan napas
4.
Terampil membaca skala stopwatch
5.
Dapat menulis hasil bacaan
Sosialisasi KTSP
Ya
Tidak
21. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Rubrik (Kriteria Penskoran)
Hanya ada dua macam skor 1 lulus dan 0
gagal
Berilah skor (1) atau lulus jika semua
aspek dilakukan dengan benar
Berilah skor (0) atau gagal jika salah satu
dari aspek yang diamati tidak dilakukan
Sosialisasi KTSP
22. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
KD
Indikator
memiliki
sikap
disiplin
Sosialisasi KTSP
Masuk sekolah
tepat waktu
Mengumpulkan
tugas tepat pada
waktu yang
disepakati
Selalu
mengerjakan
tugas yang
diberikan
Selalu mentaati
tata tertib yang
ditentukan
Teknik
Bentuk
Instrumen
Observasi
Lembar
Observasi
Bagaimanakah
disiplin siswa?
23. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Angket Skala Sikap
Berilah tanda cek pada kotak yang
menurutmu sesuai dengan kondisi dirimu
Saya …..
5 4 3 2 1
Masuk tepat waktu
Tidak
Tugas tepat waktu
Tidak
Tugas dikerjakan
Tidak
Taat tata tertib
Tidak
Sosialisasi KTSP
24. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
• Lembar Pengamatan Sikap
Gunakan kunci untuk menandai disiplin siswa
berikut
No. Nama Siswa
1.
Hamidah
2.
Samsul Sodiq
3.
Martadi
4.
Siti Nur Halizah
Sosialisasi KTSP
Hasil Pengamatan
25. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Kunci Lem P
bar engam
atan Sikap
No.
1.
2.
Aspek Disiplin
Masuk sekolah tepat waktu
Mengumpulkan tugas tepat
pada waktu yang disepakati
3.
Selalu mengerjakan tugas
yang diberikan
4.
Selalu mentaati tata tertib
yang ditentukan
Sosialisasi KTSP
Kode
26. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
KD
Menulis
karya
ilmiah
sederhana
dengan
mengguna
kan
berbagai
sumber
Sosialisasi KTSP
Indikator
Teknik
oMenentukan
Penugasan
topik yang
ditulis
oMengembangk
an rincian topik
oMembuat
kerangka karya
ilmiah
oMengembangk
an kerangka
menjadi karya
ilmiah
oMenyunting
karya ilmiah
yang dibuat
Bentuk
Proyek
Instrumen
Buatlah karya ilmiah dengan
langkah-langkah sebagai
berikut
1. Tentukan topik yang ditulis
2.Kembangkan rincian topik
3. Buatlah kerangka karya
ilmiah
4.Kembangkan kerangka
menjadi karya ilmiah
5. Suntinglah karya ilmiah
yang kamu buat
27. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Rubrik Panduan Penilaian
No. Aspek Yang dinilai
1.
Menentukan topik yang ditulis
2.
Mengembangkan rincian topik
3.
Membuat kerangka karya ilmiah
4.
Mengembangkan kerangka menjadi karya
ilmiah
5.
Menyunting karya ilmiah yang dibuat
Sosialisasi KTSP
Ya
Tidak
28. Contoh Cara Pengembangan
Penilaian
Rubrik Penilaian
Rubrik: Skor 5 jika semua YA
Skor 4 jika ada satu aspek TIDAK
Skor 3 jika ada dua aspek TIDAK
Skor 2 jika ada tiga aspek TIDAK
Skor 1 jika ada dua aspek TIDAK
Sosialisasi KTSP
29. INSTRUMEN PENILAIAN
Persyaratan
Instrumen
penilaian
hasil belajar
memiliki bukti
validitas empirik
substansi,
merepresentasikan
kompetensi
yang dinilai
Sosialisasi KTSP
konstruksi,
memenuhi persyaratan
teknis sesuai
bentuk instrumen
yang digunakan
bahasa,
menggunakan bahasa
yang baik dan benar
serta komunikatif
30. MEKANISME DAN PROSEDUR
silabus yang
penjabarannya
merupakan bagian dari
rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) oleh
Perancangan
strategi
penilaian
Ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester,
ulangan kenaikan kelas, dan
Ujian sekolah
Ujian Nasional
Sosialisasi KTSP
pendidik
pendidik di bawah
koordinasi satuan
pendidikan
BSNP dan Instansi Terkait
31. MEKANISME DAN PROSEDUR OLEH PENDIDIK
1.
menginformasikan silabus mata pelajaran yang di
dalamnya memuat rancangan dan kriteria penilaian
pada awal semester.
2. mengembangkan indikator pencapaian KD dan
memilih teknik penilaian yang sesuai pada saat
menyusun silabus mata pelajaran.
3. mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian
sesuai dengan bentuk dan teknik penilaian yang dipilih.
4. melaksanakan tes, pengamatan, penugasan, dan/atau
bentuk lain yang diperlukan.
5. mengolah hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan
hasil belajar dan kesulitan belajar peserta didik.
Sosialisasi KTSP
32. MEKANISME DAN PROSEDUR OLEH PENDIDIK
6. mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan
peserta didik disertai
balikan/komentar yang mendidik.
7. memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan
pembelajaran.
8. melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada
setiap akhir semester kepada pimpinan satuan
pendidikan dalam bentuk satu nilai prestasi
belajar disertai deskripsi singkat
9. melaporkan nilai akhir semester akhlak dan
kepribadian peserta didik dengan kategori
sangat baik, baik, atau kurang baik.
Sosialisasi KTSP
33. PENILAIAN OLEH SATUAN
PENDIDIKAN
1. menentukan KKM setiap mata pelajaran dengan
memperhatikan karakteristik peserta didik,
karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan
pendidikan melalui rapat dewan pendidik.
2. mengkoordinasikan ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan
kelas.
3. menentukan kriteria kenaikan kelas bagi satuan
pendidikan yang menggunakan sistem paket
melalui rapat dewan pendidik.
4. menentukan kriteria program pembelajaran bagi
satuan pendidikan yang menggunakan sistem
kredit semester melalui rapat dewan pendidik.
Sosialisasi KTSP
34. PENILAIAN OLEH SATUAN
PENDIDIKAN
5. menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran
estetika dan kelompok mata pelajaran pendidikan
jasmani, olah raga dan kesehatan melalui rapat
dewan pendidik dengan mempertimbangkan hasil
penilaian oleh pendidik.
6. menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran
agama dan akhlak mulia dan kelompok mata
pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
dilakukan melalui rapat dewan pendidik dengan
mempertimbangkan hasil penilaian oleh pendidik
dan nilai hasil ujian sekolah/madrasah.
Sosialisasi KTSP
35. PENILAIAN OLEH SATUAN
PENDIDIKAN
7. menyelenggarakan ujian sekolah/madrasah dan
menentukan kelulusan peserta didik dari ujian
sekolah/madrasah sesuai dengan POS Ujian
Sekolah/Madrasah bagi satuan pendidikan
penyelenggara UN.
8. melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk
semua kelompok mata pelajaran pada setiap
akhir semester kepada orang tua/wali peserta
didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
Sosialisasi KTSP
36. PENILAIAN OLEH SATUAN
PENDIDIKAN
9. melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan
pendidikan kepada dinas pendidikan kabupaten/kota.
10. menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan
melalui rapat dewan pendidik sesuai dengan kriteria:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk
seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia; kelompok mata pelajaran kewarganegaraan
dan kepribadian; kelompok mata pelajaran estetika; dan
kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
c. lulus ujian sekolah/madrasah.
d. lulus UN.
Sosialisasi KTSP
37. PENILAIAN OLEH SATUAN
PENDIDIKAN
11. menerbitkan Surat Keterangan Hasil Ujian
Nasional (SKHUN) setiap peserta didik yang
mengikuti Ujian Nasional bagi satuan
pendidikan penyelenggara UN.
12. menerbitkan ijazah setiap peserta didik
yang lulus dari satuan pendidikan bagi
satuan pendidikan penyelenggara UN.
Sosialisasi KTSP
38. PENILAIAN OLEH PEMERINTAH
1. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah dilakukan dalam bentuk UN yang
bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional
pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi.
2. UN didukung oleh suatu sistem yang menjamin mutu dan kerahasiaan soal
serta pelaksanaan yang aman, jujur, dan adil.
3. Dalam rangka penggunaan hasil UN untuk pemetaan mutu program
dan/atau satuan pendidikan, Pemerintah menganalisis dan membuat peta
daya serap berdasarkan hasil UN dan menyampaikan ke pihak yang
berkepentingan.
4. Hasil UN menjadi salah satu pertimbangan dalam pembinaan dan
pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya
meningkatkan mutu pendidikan
Sosialisasi KTSP
39. PENILAIAN OLEH PEMERINTAH
5. Hasil UN digunakan sebagai salah satu
pertimbangan dalam menentukan
kelulusan peserta didik pada seleksi
masuk jenjang pendidikan berikutnya.
6. Hasil UN digunakan sebagai salah satu
penentu kelulusan peserta didik dari
satuan pendidikan yang kriteria
kelulusannya ditetapkan setiap tahun
oleh Menteri berdasarkan rekomendasi
BSNP.
Sosialisasi KTSP
41. NILAI
• Nilai adalah pencapaian hasil belajar peserta
didik secara komulatif dalam satu semester.
• Komulatif artinya perata-rataan dari: ratarata nilai Ulangan Harian per kompetensi
dasar atau indikator, Ulangan Tengah
Semester, dan Ulangan Akhir Semester/
Ulangan Kenaikan Kelas dengan
pembobotan tertentu
Sosialisasi KTSP
43. Contoh pembobotan nilai rapor :
Contoh 1:
Rata-rata Ulangan Harian, Ulangan Tengah
Semester, dan Akhir Semester bobotnya adalah:
2:1:1.
Nilai ulangan harian 1, 2 dan 3 = 60, 75, 65
Rata-rata ulangan harian = 66
Ulangan tengah semester = 55
Ulangan akhir semester = 65
Nilai rapor = (2 x 66 + 1 x 55 + 1 x 65) / 4
= (132 + 55 + 65) /4
= 252 /4
= 63
Sosialisasi KTSP
44. Contoh 2:
Rata-rata Ulangan Harian, Ulangan Tengah
Semester, dan Akhir Semester bobotnya adalah:
60% : 20% : 20%.
Nilai ulangan harian 1,2 dan 3 = 60, 75, 65
Rata-rata ulangan harian = 66
Ulangan tengah semester = 55
Ulangan akhir semester = 65
Nilai rapor
= (60% x 66) + (20% x 55) + (20% x
65)
= 40 + 11 + 13
= 64
Sosialisasi KTSP
45. Contoh 3
Setiap Ulangan Harian, Ulangan Tengah
Semester, dan Akhir Semester bobotnya
adalah sama.
Nilai ulangan harian 1,2 dan 3 = 60, 75, 65
Ulangan tengah semester = 55
Ulangan akhir semester = 65
Nilai rapor = (60 + 75 + 65 + 55 + 65) /5
= 320 / 5
= 64
Sosialisasi KTSP
46. KENAIKAN KELAS
• Penetapan kenaikan kelas dihitung dari
hasil semester 1 dan 2 dengan ketentuan
sebagai berikut:
• Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mata
pelajaran tuntas, mata pelajaran tersebut
dinyatakan tuntas.
• Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mata
pelajaran tidak tuntas, mata pelajaran itu
dinyatakan tidak tuntas.
Sosialisasi KTSP
47. • Jika salah satu dari semester 1 atau 2
nilai suatu mata pelajaran tidak tuntas,
harus dilakukan perhitungan pada
mata pelajaran tersebut.
• Cara penghitungan ketuntasan mata
pelajaran tersebut sebagai berikut:
Sosialisasi KTSP
48. – Hitunglah nilai rata-rata semester satu
dan dua pada mata pelajaran tersebut.
– Hitunglah rata-rata KKM semester 1 dan 2
mata pelajaran tersebut.
– Jika nilai rata-rata semester 1 dan 2 mata
pelajaran tersebut sama atau lebih besar
dari rata-rata KKM, mata pelajaran
tersebut dinyatakan tuntas.
Sosialisasi KTSP
51. KETERANGAN
Ketentuan kenaikan kelas
• Jika lebih dari empat mata pelajaran tidak mencapai
KKM, peserta didik dinyatakan tidak naik kelas
• Jika nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian berkategori baik,
maka peserta didik dapat naik kelas
• Satuan pendidikan dapat menentukan
ketidaknaikan kelas kurang dari empat mata
pelajaran tidak mencapai KKM sesuai dengan KTSP
yang dikembangkan.
Sosialisasi KTSP