SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 5
Baixar para ler offline
20/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu

Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu
December 20th, 2013 by MHTI

Perhelatan panjang kehidupan ini banyak hal yang telah terjadi, permasalahan pelik dan suka
duka tercatat dalam catatan peristiwa. Dalam suasana Hari Ibu tanggal 22 Desember 2013
saat ini kaum perempuan keberadaannya selalu dihimpit oleh permasalahan yang tidak pernah
usai. Masih segar dalam ingatan kita berita yang menggemparkan dan kasus-kasus yang
terjadi menimpa perempuan karena narkoba, HIV/Aids, eksploitasi dan perbudakan,
permasalahan buruh migran, dan lain-lain.
Saat ini para perempuan di seluruh dunia sedang terzhalimi akibat penerapan sistem yang
munkar, yaitu sistem kapitalis yang tidak membela dan menjamin hak-hak perempuan.
Penerapan sistem kapitalis sekuler telah membawa kepada kehidupan yang menyimpang bagi
para perempuan. Sistem ini memaksa perempuan untuk mengabaikan kewajiban dan
tanggung jawabnya, dengan dalih mempertahankan kelangsungan hidup dan ‘trend’ untuk
memasuki pasar dunia bisnis yang sarat dengan persaingan.
Status dan Peran Utama Perempuan
Islam telah memberikan status terhormat bagi kaum perempuan, yaitu sebagai ibu dan
pengatur rumah tangga. Berkaitan dengan status ini berlaku kaidah, “al-Ashlu fi al-mar’ah
annaha umm[un] wa rabbatu bayt[in] wa hiya ’irdh[un] yajibu an yushana (Hukum asal
perempuan adalah sebagai ibu dan pengatur rumah tangga dan ia adalah kehormatan yang
harus dijaga).”
Karena itulah peran utama kaum ibu adalah mengasuh, mendidik dan membina putra-putrinya,
menanamkan kepada mereka kecintaan kepada Allah SWT, Rasul dan Al-Quran serta
menempa kepemimpinan mereka. Serta memotivasi mereka untuk berjuang membela diin alIslam. Di sinilah peran seorang ibu begitu penting dalam melahirkan dan membentuk generasi
umat terbaik.
Untuk menjalankan peran wajibnya ini, Islam menetapkan sejumlah hak bagi ibu dan sekaligus
menjamin pemenuhannya. Agar perannya terlaksana dengan baik Islam menetapkan beberapa
hukum kepada ibu di antaranya adalah tidak diwajibkan mencari nafkah agar bisa fokus
dengan fungsi seorang ibu.
Di sisi lain, Islam menjamin pemenuhan hak ibu dalam rangka menunaikan kewajiban
utamanya dan dalam menjaga kedudukan strategis para ibu kepada Khalifah, selain kepada
suami mereka. Di antaranya adalah dengan memastikan apakah para suami sudah berlaku
baik kepada istrinya. Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya orang yang terbaik di antara
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/

1/5
20/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu

kalian adalah yang paling baik perlakuannya terhadap istrinya. Aku adalah yang
terbaik perlakuannya terhadap istri di antara kalian.”(HR at-Tirmidzi dan Ibnu Hibban). Jika
ada seorang suami yang tidak berlaku baik kepada istrinya, maka Khalifah akan memberi
sanksi kepadanya.
Hak Perempuan untuk Berperan di Ranah Publik
Islam juga memberikan hak kepada perempuan untuk berperan di ranah publik, seperti dalam
bidang pertanian, industri, bisnis, pendidikan, kesehatan, dakwah, kepartaian sebagaimana
laki laki.
Kita bisa lihat gambaran kiprah perempuan di masa Rasulullah dan Kekhilafahan Islam.
Tengoklah pada zaman Nabi saw., kemah Rufaidah al-Aslamiyah merupakan rumah sakit
pertama yang dibangun pada zaman Rasulullah saw,. Kemah ini dibangun oleh
seorang Rufaidah binti Kaab al-Aslamiyah. Beliau mempunyai ilmu pengobatan dan telah
mewakafkan dirinya untuk membantu umat Islam yang memerlukan, terutama bagi para tentara
yang mengalami cedera pada saat pertempuran.
Kiprah perempuan di tengah masyarakat pada masa Khilafah tercatat dengan baik dalam
sejarah. Sebut saja Syifa binti Sulaiman yang pernah diangkat oleh Khalifah Umar r.a,
sebagai Qadhi Hisbah (hakim yang mengurusi pelanggaran terhadap peraturan yang
melanggar hak masyarakat).
Perempuan mendapat hak yang sama dengan laki-laki dalam pendidikan. Hadirnya ilmuwan
Islam perempuan seperti Mariam al-Astrulabi (pada abad ke -10/944M) seakan menjadi bukti
bahwa Allah tidak pernah membatasi hamba-Nya untuk mencari, mempelajari maupun
mengkaji ilmu pengetahuan, terlebih bagi perempuan.
Khilafah Memberantas dan Mencegah Eksploitasi Perempuan
Dalam sistem Khilafah, perempuan tidak pernah mengalami diskriminasi dan eksploitasi.
Adanya jaminan Syari’ah Islam memastikan perempuan terpenuhi segala kebutuhan hidupnya.
Berbanding terbalik dengan Kapitalisme sebagai sebuah ideologi rusak buatan akal manusia
yang lemah. Ide ini memandang perempuan sebagai individu yang harus memberi kontribusi
pada pendapatan ekonomi meskipun dengan cara yang menghinakan perempuan itu sendiri.
Celakanya kapitalisme ini diadopsi oleh mayoritas negeri muslim termasuk Indonesia. Tak
ayal lagi maka eksploitasi fisik dan finansial terhadap perempuan menjadi realita tak
terhindarkan. Trafficking, pornoaksi dan pornografi kaum perempuan, problem pekerja
perempuan kerap terjadi.
Berbeda dengan itu, Sistem Khilafah akan memastikan setiap perempuan menjalankan
perintah Allah untuk mengenakan jilbab dan kerudung saat keluar rumah (QS an-Nur [24]: 31
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/

2/5
20/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu

dan al Ahzab [33]: 59). Khilafah juga memastikan setiap perempuan terhindar dari hal-hal yang
tidak baik dengan menjaga kehidupan khusus dan kehidupan umum sesuai syara’.
Adanya eksploitasi dan trafficking dikarenakan sistem bisnis eksploitatif yang dikembangkan
oleh Kapitalisme. Perempuan dipandang sebagai sarana yang dapat dieksploitasi demi
kepentingan bisnis. Perempuan didorong untuk bekerja dengan bermodal kemolekan tubuhnya.
Sebaliknya, Khilafah akan memastikan perempuan bekerja dengan ketrampilan, keahlian
maupun kepandaiannya, bukan dengan kecantikannya.
Pekerjaan yang mengeksploitasi kemolekan tubuh perempuan berakibat pada terbukanya
aurat, pornografi dan pornoaksi yang diharamkan syara’. Hal ini berdasarkan kaidah “AlWasîlah ilâ al-harâm muharramah (sarana yang mengantarkan pada perkara haram adalah
haram).
Prinsip-prinsip perlindungan terhadap kehormatan perempuan dan menjauhkan perempuan
dari eksploitasi harus dilakukan secara terpadu. Di antara kebijakan terpadu Khilafah dalam
menyelesaikan eksploitasi dantrafficking di antaranya:
Pertama, penyebab eksploitasi dan trafficking adalah rendahnya tingkat pendidikan
perempuan. Khilafah akan menerapkan Sistem pendidikan Islam yang ditujukan untuk
membentuk kepribadian Islam di samping memberikan ilmu, ketrampilan dan keahlian. Khilafah
juga akan menanamkan nilai-nilai tentang kedudukan laki-laki dan perempuan di tengah
masyarakat; tentang perilaku terpuji dan tercela.
Kedua, ekonomi yang eksploitatif. Khilafah akan menerapkan sistem ekonomi Islam yang
melarang aktivitas ekonomi yang menzhalimi orang lain, memberi upah tak layak, dan
menjauhkan semua jenis aktivitas memanfaatkan kemolekan tubuh perempuan demi
keuntungan materi. Karena itu Khilafah akan menutup rapat semua pintu menuju zina. Khilafah,
dengan penerapan sistem eknomi Islamnya, juga akan memastikan seluruh rakyat berada
dalam kemakmuran.
Ketiga, media massa sangatlah urgen. Khilafah akan memastikan bahwa semua media
menjalankan fungsi memberi informasi yang mendidik, menggambarkan pelaksanaan syariah
Islam, tidak menayangkan pornografi dan gaya hidup hedonis, serta menyebarluaskan
keteladanan dan akhlak mulia. Para perempuan akan terlindungi dari media rusak yang
menjebak perempuan dalam bisnis pornografi dan pornoaksi
Keempat, Khilafah akan menerapkan sistem peradilan Islam yang akan memberlakukan
sanksi secara tegas dan adil. Sanksi atas kriminalitas menghadirkan fungsi pencegahan
(zawâjir) dan penebus dosa (jawâbir). Segala bentuk eksploitasi
maupun trafficking (perbudakan) perempuan adalah perbuatan kriminal yang pelakunya akan
dihukum dengan hukuman yang sangat berat sesuai syariat Islam, hingga tercipta masyarakat
yang bersih dari perilaku maksiat. Perempuan pun terjaga kehormatannya dan jauh dari
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/

3/5
20/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu

eksploitasi.
Khilafah Mengentaskan Kemiskinan dan Menciptakan Kesejahteraan Ekonomi
Islam telah menjamin perempuan berhak untuk memiliki, menggunakan, dan mengembangkan
harta kekayaan yang halal sebagaimana laki-laki. Hanya saja, Islam menghendaki perempuan
lebih mengutamakan tugas utamanya sebagai ibu dan pengatur rumah (umm[un] wa rabbah
bayt). Apabila tugas utama tersebut sudah ditunaikan, tidak ada larangan kaum perempuan
berkecimpung dalam dunia publik, termasuk bisnis.
Khilafah memberi kesempatan kaum perempuan untuk berkarya dan memiliki kedaulatan
ekonomi. Khilafah menjamin pemenuhan kebutuhan pokok setiap perempuan, mengentaskan
kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan melalui mekanisme sebagai berikut :
Pertama, Khilafah memerintahkan para laki laki (ayah) untuk bekerja menafkahi keluarganya
sebagaimana perintah Allah SWT dalam firman-Nya; ”Kewajiban ayah memberi makan dan
pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma’ruf.” (TQS al-Baqarah [2]: 233).
Untuk itu Khilafah akan menyediakan lapangan kerja seluas-luasnya bagi para laki-laki. Ini
adalah tanggung jawab negara Khilafah bersandar pada keumuman hadits Rasulullah saw.
Kedua, jika ada laki-laki (suami) yang tetap tidak mampu bekerja menanggung nafkah diri,
istri dan anak-anaknya (misalnya karena sakit, sudah tua renta, dll.) maka beban tersebut
dialihkan kepada ahli warisnya. Hal ini ditegaskan oleh Allah SWT juga di dalam al-Quran:
“Ahli waris pun berkewajiban demikian.” (TQS al-Baqarah [2]: 233). Yang dimaksud ahli waris
di sini adalah siapa saja yang berhak mendapatkan waris (kerabat dari sang suami).
Ketiga, ketika suami maupun kerabat tidak ada, atau ada tetapi tidak mampu menafkahi,
maka Negara Khilafah akan langsung menafkahi keluarga miskin ini, melalui lembaga Baitul
maal (Kas Negara) sehingga sang ibu tetap tidak dipaksa untuk bekerja.
Keempat, apabila di baitul maal tidak ada harta sama sekali, maka kewajiban menafkahi
orang miskin beralih kepada kaum muslimin. Secara teknis, hal ini dapat dilakukan dengan dua
cara; 1) kaum muslim secara individu membantu orang yang miskin. 2) Negara Khilafah
mewajibakan ‘dhoribah’ (pajak) kepada orang-orang kaya hingga mencukupi kebutuhan untuk
membantu orang miskin. Jika dalam jangka waktu tertentu pajak tersebut tidak diperlukan lagi,
maka pemungutannya oleh negara akan dihentikan
Adapun kebutuhan pokok masyarakat berupa jasa, yaitu pendidikan, kesehatan dan keamanan
juga akan dipenuhi oleh Khilafah secara langsung dan gratis. Untuk membiayai semua itu,
selain berasal dari harta milik negara, juga dari hasil pengelolaan harta milik umum.
Dari penjelasan di atas hanya Khilafah satu-satunya institusi yang menjaga peran, status dan
hak-hak para perempuan sehingga mereka bisa menjalankan kewajiban utama, tugas mulia,
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/

4/5
20/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu

peran istimewa, dan status terhormatnya sebagai ibu, pendidik generasi. Khilafah juga
melindungi para ibu, dan sekaligus mencegah serta memberantas segala bentuk eksploitasi
terhadap mereka. Dan Khilafah, satu-satunya Sistem yang memberi jaminan kesejahteraan
ekonomi bagi kaum ibu.(Ummu Ghiyas)
Wallahu a’alam bishshowab

Baca juga :
1. Khilafah, Negara yang Melindungi dan Menyejahterakan Remaja
2. Khilafah Melindungi Perempuan dari Kemiskinan dan Eksploitasi
3. Ibu-ibu Lampung Merindukan Khilafah Yang Melindungi Perempuan dari Kemiskinan
dan Eksploitasi
4. Khilafah Menyejahterakan Ibu dan Generasi
5. Khilafah Melindungi Perempuan Dari Kemiskinan Dan Eksploitasi

m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/

5/5

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu

Sarasehan ibu peduli generasi
Sarasehan ibu peduli generasiSarasehan ibu peduli generasi
Sarasehan ibu peduli generasiRizky Faisal
 
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docx
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docxJANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docx
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docxIvannyLeoni1
 
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASI
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASIYUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASI
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASIIZZATIZULKEFLI1
 
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islam
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islamFadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islam
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islamfadh_ahmad
 
Islam, Perempuan, dan Feminisme
Islam, Perempuan, dan FeminismeIslam, Perempuan, dan Feminisme
Islam, Perempuan, dan FeminismeAdiba Qonita
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HAlat_Survey_Pemetaan
 
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasNestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasRizky Faisal
 
Makalah Islam, Perempuan, dan Feminisme
Makalah Islam, Perempuan, dan FeminismeMakalah Islam, Perempuan, dan Feminisme
Makalah Islam, Perempuan, dan FeminismeAdiba Qonita
 
4088950 jurnal-korupsi
4088950 jurnal-korupsi4088950 jurnal-korupsi
4088950 jurnal-korupsiAts Pml
 
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).pptBudiPrasetyo203326
 
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahMuktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahAlat_Survey_Pemetaan
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islamtasinit
 
Agama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurAgama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurArdiMawardi1
 
Pendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islamPendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islamfirdayanti8
 
Pendidikan Agama Islam Firdayanti
Pendidikan Agama Islam Firdayanti Pendidikan Agama Islam Firdayanti
Pendidikan Agama Islam Firdayanti firdayanti8
 
Diskusi UI kesetaraan gender
Diskusi UI kesetaraan genderDiskusi UI kesetaraan gender
Diskusi UI kesetaraan genderMifta Muzaki
 

Semelhante a Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu (20)

Wanita & islam
Wanita & islamWanita & islam
Wanita & islam
 
Sarasehan ibu peduli generasi
Sarasehan ibu peduli generasiSarasehan ibu peduli generasi
Sarasehan ibu peduli generasi
 
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docx
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docxJANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docx
JANJI PALSU FEMINISME UNTUK MENYEJAHTERAKAN GENERASI MUDA.docx
 
Apa itu khilafah
Apa itu khilafah Apa itu khilafah
Apa itu khilafah
 
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASI
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASIYUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASI
YUSOF AL-QARADHAWI DAN PEMIKIRAN DEMOKRASI
 
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islam
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islamFadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islam
Fadh Ahmad - Fundamentalisme islam dan idealisme tentang negara islam
 
Islam, Perempuan, dan Feminisme
Islam, Perempuan, dan FeminismeIslam, Perempuan, dan Feminisme
Islam, Perempuan, dan Feminisme
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
 
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasNestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
 
Ekonomi syari’ah
Ekonomi syari’ahEkonomi syari’ah
Ekonomi syari’ah
 
Makalah Islam, Perempuan, dan Feminisme
Makalah Islam, Perempuan, dan FeminismeMakalah Islam, Perempuan, dan Feminisme
Makalah Islam, Perempuan, dan Feminisme
 
4088950 jurnal-korupsi
4088950 jurnal-korupsi4088950 jurnal-korupsi
4088950 jurnal-korupsi
 
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt
5_PARPOL ISLAM IDEOLOGIS (2).ppt
 
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahMuktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
 
Pengajian islam (mpw 2143)
Pengajian islam (mpw 2143)Pengajian islam (mpw 2143)
Pengajian islam (mpw 2143)
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
 
Agama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurAgama islam.Hasnur
Agama islam.Hasnur
 
Pendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islamPendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islam
 
Pendidikan Agama Islam Firdayanti
Pendidikan Agama Islam Firdayanti Pendidikan Agama Islam Firdayanti
Pendidikan Agama Islam Firdayanti
 
Diskusi UI kesetaraan gender
Diskusi UI kesetaraan genderDiskusi UI kesetaraan gender
Diskusi UI kesetaraan gender
 

Mais de Rizky Faisal

MUI _ obat harus berlabel halal
MUI _  obat harus berlabel halalMUI _  obat harus berlabel halal
MUI _ obat harus berlabel halalRizky Faisal
 
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram  antara fatwa dan kepentingan politikGolput haram  antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politikRizky Faisal
 
Inilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalInilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalRizky Faisal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaRizky Faisal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaRizky Faisal
 
Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Rizky Faisal
 
Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Rizky Faisal
 
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Rizky Faisal
 
Haram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalHaram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalRizky Faisal
 
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamPerayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamRizky Faisal
 
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekulerRefleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekulerRizky Faisal
 
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahHTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahRizky Faisal
 
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanBarat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanRizky Faisal
 
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeHassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeRizky Faisal
 
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityPakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityRizky Faisal
 
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalSyarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalRizky Faisal
 
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
Soal jawab  kesepakatan nuklir iranSoal jawab  kesepakatan nuklir iran
Soal jawab kesepakatan nuklir iranRizky Faisal
 
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”Rizky Faisal
 
Brosur gema mahasiswa pembebasan
Brosur gema  mahasiswa pembebasanBrosur gema  mahasiswa pembebasan
Brosur gema mahasiswa pembebasanRizky Faisal
 

Mais de Rizky Faisal (20)

MUI _ obat harus berlabel halal
MUI _  obat harus berlabel halalMUI _  obat harus berlabel halal
MUI _ obat harus berlabel halal
 
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram  antara fatwa dan kepentingan politikGolput haram  antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
 
Inilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalInilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
 
Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114
 
Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115
 
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
 
Haram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalHaram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natal
 
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamPerayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
 
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekulerRefleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
 
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahHTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
 
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanBarat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
 
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeHassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
 
HIJAB
HIJABHIJAB
HIJAB
 
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityPakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
 
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalSyarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
 
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
Soal jawab  kesepakatan nuklir iranSoal jawab  kesepakatan nuklir iran
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
 
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
 
Brosur gema mahasiswa pembebasan
Brosur gema  mahasiswa pembebasanBrosur gema  mahasiswa pembebasan
Brosur gema mahasiswa pembebasan
 

Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu

  • 1. 20/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu December 20th, 2013 by MHTI Perhelatan panjang kehidupan ini banyak hal yang telah terjadi, permasalahan pelik dan suka duka tercatat dalam catatan peristiwa. Dalam suasana Hari Ibu tanggal 22 Desember 2013 saat ini kaum perempuan keberadaannya selalu dihimpit oleh permasalahan yang tidak pernah usai. Masih segar dalam ingatan kita berita yang menggemparkan dan kasus-kasus yang terjadi menimpa perempuan karena narkoba, HIV/Aids, eksploitasi dan perbudakan, permasalahan buruh migran, dan lain-lain. Saat ini para perempuan di seluruh dunia sedang terzhalimi akibat penerapan sistem yang munkar, yaitu sistem kapitalis yang tidak membela dan menjamin hak-hak perempuan. Penerapan sistem kapitalis sekuler telah membawa kepada kehidupan yang menyimpang bagi para perempuan. Sistem ini memaksa perempuan untuk mengabaikan kewajiban dan tanggung jawabnya, dengan dalih mempertahankan kelangsungan hidup dan ‘trend’ untuk memasuki pasar dunia bisnis yang sarat dengan persaingan. Status dan Peran Utama Perempuan Islam telah memberikan status terhormat bagi kaum perempuan, yaitu sebagai ibu dan pengatur rumah tangga. Berkaitan dengan status ini berlaku kaidah, “al-Ashlu fi al-mar’ah annaha umm[un] wa rabbatu bayt[in] wa hiya ’irdh[un] yajibu an yushana (Hukum asal perempuan adalah sebagai ibu dan pengatur rumah tangga dan ia adalah kehormatan yang harus dijaga).” Karena itulah peran utama kaum ibu adalah mengasuh, mendidik dan membina putra-putrinya, menanamkan kepada mereka kecintaan kepada Allah SWT, Rasul dan Al-Quran serta menempa kepemimpinan mereka. Serta memotivasi mereka untuk berjuang membela diin alIslam. Di sinilah peran seorang ibu begitu penting dalam melahirkan dan membentuk generasi umat terbaik. Untuk menjalankan peran wajibnya ini, Islam menetapkan sejumlah hak bagi ibu dan sekaligus menjamin pemenuhannya. Agar perannya terlaksana dengan baik Islam menetapkan beberapa hukum kepada ibu di antaranya adalah tidak diwajibkan mencari nafkah agar bisa fokus dengan fungsi seorang ibu. Di sisi lain, Islam menjamin pemenuhan hak ibu dalam rangka menunaikan kewajiban utamanya dan dalam menjaga kedudukan strategis para ibu kepada Khalifah, selain kepada suami mereka. Di antaranya adalah dengan memastikan apakah para suami sudah berlaku baik kepada istrinya. Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya orang yang terbaik di antara m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/ 1/5
  • 2. 20/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu kalian adalah yang paling baik perlakuannya terhadap istrinya. Aku adalah yang terbaik perlakuannya terhadap istri di antara kalian.”(HR at-Tirmidzi dan Ibnu Hibban). Jika ada seorang suami yang tidak berlaku baik kepada istrinya, maka Khalifah akan memberi sanksi kepadanya. Hak Perempuan untuk Berperan di Ranah Publik Islam juga memberikan hak kepada perempuan untuk berperan di ranah publik, seperti dalam bidang pertanian, industri, bisnis, pendidikan, kesehatan, dakwah, kepartaian sebagaimana laki laki. Kita bisa lihat gambaran kiprah perempuan di masa Rasulullah dan Kekhilafahan Islam. Tengoklah pada zaman Nabi saw., kemah Rufaidah al-Aslamiyah merupakan rumah sakit pertama yang dibangun pada zaman Rasulullah saw,. Kemah ini dibangun oleh seorang Rufaidah binti Kaab al-Aslamiyah. Beliau mempunyai ilmu pengobatan dan telah mewakafkan dirinya untuk membantu umat Islam yang memerlukan, terutama bagi para tentara yang mengalami cedera pada saat pertempuran. Kiprah perempuan di tengah masyarakat pada masa Khilafah tercatat dengan baik dalam sejarah. Sebut saja Syifa binti Sulaiman yang pernah diangkat oleh Khalifah Umar r.a, sebagai Qadhi Hisbah (hakim yang mengurusi pelanggaran terhadap peraturan yang melanggar hak masyarakat). Perempuan mendapat hak yang sama dengan laki-laki dalam pendidikan. Hadirnya ilmuwan Islam perempuan seperti Mariam al-Astrulabi (pada abad ke -10/944M) seakan menjadi bukti bahwa Allah tidak pernah membatasi hamba-Nya untuk mencari, mempelajari maupun mengkaji ilmu pengetahuan, terlebih bagi perempuan. Khilafah Memberantas dan Mencegah Eksploitasi Perempuan Dalam sistem Khilafah, perempuan tidak pernah mengalami diskriminasi dan eksploitasi. Adanya jaminan Syari’ah Islam memastikan perempuan terpenuhi segala kebutuhan hidupnya. Berbanding terbalik dengan Kapitalisme sebagai sebuah ideologi rusak buatan akal manusia yang lemah. Ide ini memandang perempuan sebagai individu yang harus memberi kontribusi pada pendapatan ekonomi meskipun dengan cara yang menghinakan perempuan itu sendiri. Celakanya kapitalisme ini diadopsi oleh mayoritas negeri muslim termasuk Indonesia. Tak ayal lagi maka eksploitasi fisik dan finansial terhadap perempuan menjadi realita tak terhindarkan. Trafficking, pornoaksi dan pornografi kaum perempuan, problem pekerja perempuan kerap terjadi. Berbeda dengan itu, Sistem Khilafah akan memastikan setiap perempuan menjalankan perintah Allah untuk mengenakan jilbab dan kerudung saat keluar rumah (QS an-Nur [24]: 31 m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/ 2/5
  • 3. 20/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu dan al Ahzab [33]: 59). Khilafah juga memastikan setiap perempuan terhindar dari hal-hal yang tidak baik dengan menjaga kehidupan khusus dan kehidupan umum sesuai syara’. Adanya eksploitasi dan trafficking dikarenakan sistem bisnis eksploitatif yang dikembangkan oleh Kapitalisme. Perempuan dipandang sebagai sarana yang dapat dieksploitasi demi kepentingan bisnis. Perempuan didorong untuk bekerja dengan bermodal kemolekan tubuhnya. Sebaliknya, Khilafah akan memastikan perempuan bekerja dengan ketrampilan, keahlian maupun kepandaiannya, bukan dengan kecantikannya. Pekerjaan yang mengeksploitasi kemolekan tubuh perempuan berakibat pada terbukanya aurat, pornografi dan pornoaksi yang diharamkan syara’. Hal ini berdasarkan kaidah “AlWasîlah ilâ al-harâm muharramah (sarana yang mengantarkan pada perkara haram adalah haram). Prinsip-prinsip perlindungan terhadap kehormatan perempuan dan menjauhkan perempuan dari eksploitasi harus dilakukan secara terpadu. Di antara kebijakan terpadu Khilafah dalam menyelesaikan eksploitasi dantrafficking di antaranya: Pertama, penyebab eksploitasi dan trafficking adalah rendahnya tingkat pendidikan perempuan. Khilafah akan menerapkan Sistem pendidikan Islam yang ditujukan untuk membentuk kepribadian Islam di samping memberikan ilmu, ketrampilan dan keahlian. Khilafah juga akan menanamkan nilai-nilai tentang kedudukan laki-laki dan perempuan di tengah masyarakat; tentang perilaku terpuji dan tercela. Kedua, ekonomi yang eksploitatif. Khilafah akan menerapkan sistem ekonomi Islam yang melarang aktivitas ekonomi yang menzhalimi orang lain, memberi upah tak layak, dan menjauhkan semua jenis aktivitas memanfaatkan kemolekan tubuh perempuan demi keuntungan materi. Karena itu Khilafah akan menutup rapat semua pintu menuju zina. Khilafah, dengan penerapan sistem eknomi Islamnya, juga akan memastikan seluruh rakyat berada dalam kemakmuran. Ketiga, media massa sangatlah urgen. Khilafah akan memastikan bahwa semua media menjalankan fungsi memberi informasi yang mendidik, menggambarkan pelaksanaan syariah Islam, tidak menayangkan pornografi dan gaya hidup hedonis, serta menyebarluaskan keteladanan dan akhlak mulia. Para perempuan akan terlindungi dari media rusak yang menjebak perempuan dalam bisnis pornografi dan pornoaksi Keempat, Khilafah akan menerapkan sistem peradilan Islam yang akan memberlakukan sanksi secara tegas dan adil. Sanksi atas kriminalitas menghadirkan fungsi pencegahan (zawâjir) dan penebus dosa (jawâbir). Segala bentuk eksploitasi maupun trafficking (perbudakan) perempuan adalah perbuatan kriminal yang pelakunya akan dihukum dengan hukuman yang sangat berat sesuai syariat Islam, hingga tercipta masyarakat yang bersih dari perilaku maksiat. Perempuan pun terjaga kehormatannya dan jauh dari m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/ 3/5
  • 4. 20/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu eksploitasi. Khilafah Mengentaskan Kemiskinan dan Menciptakan Kesejahteraan Ekonomi Islam telah menjamin perempuan berhak untuk memiliki, menggunakan, dan mengembangkan harta kekayaan yang halal sebagaimana laki-laki. Hanya saja, Islam menghendaki perempuan lebih mengutamakan tugas utamanya sebagai ibu dan pengatur rumah (umm[un] wa rabbah bayt). Apabila tugas utama tersebut sudah ditunaikan, tidak ada larangan kaum perempuan berkecimpung dalam dunia publik, termasuk bisnis. Khilafah memberi kesempatan kaum perempuan untuk berkarya dan memiliki kedaulatan ekonomi. Khilafah menjamin pemenuhan kebutuhan pokok setiap perempuan, mengentaskan kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan melalui mekanisme sebagai berikut : Pertama, Khilafah memerintahkan para laki laki (ayah) untuk bekerja menafkahi keluarganya sebagaimana perintah Allah SWT dalam firman-Nya; ”Kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma’ruf.” (TQS al-Baqarah [2]: 233). Untuk itu Khilafah akan menyediakan lapangan kerja seluas-luasnya bagi para laki-laki. Ini adalah tanggung jawab negara Khilafah bersandar pada keumuman hadits Rasulullah saw. Kedua, jika ada laki-laki (suami) yang tetap tidak mampu bekerja menanggung nafkah diri, istri dan anak-anaknya (misalnya karena sakit, sudah tua renta, dll.) maka beban tersebut dialihkan kepada ahli warisnya. Hal ini ditegaskan oleh Allah SWT juga di dalam al-Quran: “Ahli waris pun berkewajiban demikian.” (TQS al-Baqarah [2]: 233). Yang dimaksud ahli waris di sini adalah siapa saja yang berhak mendapatkan waris (kerabat dari sang suami). Ketiga, ketika suami maupun kerabat tidak ada, atau ada tetapi tidak mampu menafkahi, maka Negara Khilafah akan langsung menafkahi keluarga miskin ini, melalui lembaga Baitul maal (Kas Negara) sehingga sang ibu tetap tidak dipaksa untuk bekerja. Keempat, apabila di baitul maal tidak ada harta sama sekali, maka kewajiban menafkahi orang miskin beralih kepada kaum muslimin. Secara teknis, hal ini dapat dilakukan dengan dua cara; 1) kaum muslim secara individu membantu orang yang miskin. 2) Negara Khilafah mewajibakan ‘dhoribah’ (pajak) kepada orang-orang kaya hingga mencukupi kebutuhan untuk membantu orang miskin. Jika dalam jangka waktu tertentu pajak tersebut tidak diperlukan lagi, maka pemungutannya oleh negara akan dihentikan Adapun kebutuhan pokok masyarakat berupa jasa, yaitu pendidikan, kesehatan dan keamanan juga akan dipenuhi oleh Khilafah secara langsung dan gratis. Untuk membiayai semua itu, selain berasal dari harta milik negara, juga dari hasil pengelolaan harta milik umum. Dari penjelasan di atas hanya Khilafah satu-satunya institusi yang menjaga peran, status dan hak-hak para perempuan sehingga mereka bisa menjalankan kewajiban utama, tugas mulia, m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/ 4/5
  • 5. 20/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Khilafah Melindungi dan Menyejahterakan Ibu peran istimewa, dan status terhormatnya sebagai ibu, pendidik generasi. Khilafah juga melindungi para ibu, dan sekaligus mencegah serta memberantas segala bentuk eksploitasi terhadap mereka. Dan Khilafah, satu-satunya Sistem yang memberi jaminan kesejahteraan ekonomi bagi kaum ibu.(Ummu Ghiyas) Wallahu a’alam bishshowab Baca juga : 1. Khilafah, Negara yang Melindungi dan Menyejahterakan Remaja 2. Khilafah Melindungi Perempuan dari Kemiskinan dan Eksploitasi 3. Ibu-ibu Lampung Merindukan Khilafah Yang Melindungi Perempuan dari Kemiskinan dan Eksploitasi 4. Khilafah Menyejahterakan Ibu dan Generasi 5. Khilafah Melindungi Perempuan Dari Kemiskinan Dan Eksploitasi m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/20/khilafah-melindungi-dan-menyejahterakan-ibu/ 5/5