SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 9
Baixar para ler offline
BAB IV . Kegiatan Belajar 3ds Max 
Membuat animasi menggunakan fasilitas Particle Systems, Helpers, Dynamic Objects dan Bones. 
2) Environment Effect Selain menggunakan particle system kita bisa menggunakan fasilitas helpers untuk membuat animasi api, kabut dan asap. 
 Helpers 
Banyak sekali animator objek animasi dimensi 3 yang menggunakan animasi api untuk lebih memperkaya bentuk objek animasi yang dibuatnya. Pada kegiatan belajar ini kita akan mencoba untuk membuat animasi yang sederhana dengan permodelan api unggun. 1. Reset semua system yang berlaku dengan cara File  Reset. 2. Buatlah objek permodelan api unggun dengan material kayu bakar seperti dibawah ini. 
Gambar 66. Permodelan api unggun 
3. Untuk membuat animasi api yang pertama dilakukan klik Create pilih Helpers aktifkan SphereGizmo pada pilihan Atmospheric Apparatus kemudian aktifkan tanda ceklist Hemisphere seperti gambar dibawah ini.
Gambar 67. Memilih Helpers 4. Klik tahan dan geser mouse pada viewport top sehingga objek spheregizmo berada ditengah-tengah objek kayu bakar 5. Untuk ukuran gizmo sesuaikan dengan besar dari objek kayu bakar seperti terlihat pada tampilan viewport dibawah ini. 
Gambar 69. penempatan objek gizmo 
6. Gunakan select and unifom scale lalu pilih koordinat z untuk memperbesar ketinggian objek dengan cara klik lalu geser. Hal ini dilakukan agar api akan terlihat tinggi nantinya. 
Helpers 
Pilihan SphereGizmo 
Hemisphere adalah pilihan agar Gizmo terbentuk hanya setengah saja
7. Aktifkan panel modify . Pada rollout Atmospheres & Effects pilih menu add dan pada jendela add atmoshphere pilih Fire Effect setelah terpilih tekan ok. 
Gambar 70. Jendela Atmospheres & Effects 8. Pada jendela Atmospheres & Effects akan muncul fire effect. 9. Untuk pengaturan efek api tersebut pilih Fire Effect lalu tekan setup. Pilih Fire Effect pada Rollout Atmosphere untuk mengeluarkan parameter api. 
Gambar 71. Setup Fire Effect 
Pilih Fire Effect lalu Setup
Gambar 72. Pengaturan parameter Fire Effect 8. Untuk melihat hasil yang telah kita buat render objek api dengan menggunakan F9. 9. Setelah kita membuat objek api kita akan menggerakan atau membuat animasi api yang kita buat, dengan cara. 
10 Aktifkan pilihan tombol auto key lalu geser slider pada posisi frame ke 100 
11. Pada Frame 100 aktifkan SphereGizmo kemudian klik modify > Fire Effect > Set Up Rubahlah nilai Pashe dari 0 menjadi 300 pada rollout fire effect parameters 
Gambar 73. Nilai motion pada fire effect 
Characteristics adalah jenis-jenis atau karakteristik dari api seperti pencahayaan api, detail dan ukurannya. Sebagai contoh Flame Size = 18, Density = 30, Flame Detail = 3.0 dan sample = 15 
Shape merupakan bentuk properti dari lidah-lidah api beri nilai strech = 0,8 dan regularity = 0,2 
Motion adalah bentuk dari pergerakan api beri nilai phase = 0 drift = 0 Explosion adalah pengaturan api untuk animasi ledakan
Gambar 74. Permodelan objek api unggun Animasi api yang kita buat tidak bisa dilihat pada tampilan viewport meskipun kita sudah menekan play. Untuk melihat hasil keseluruhan objek animasi yang kita buat kita harus merender secara keseluruhan dari frame 0 sampai 100. sebagai contoh kita bisa menjadikannya sebuah movie dengan extention avi. Hal ini ada pada bahasan kegiatan belajar 4. 
Secara default kalau kita tidak merubah nilai-nilai pada parameter api. Api yang dihasilkan seperti nyala api pada sebuah lilin. 
3) Dynamics Objects Dynamics merupakan salah satu fasilitas dalam 3ds max yang dapat digunakan sebagai pengontrol animasi yang menggambarkan keadaan sesungguhnya dari benda yang dianimasikan. Untuk menghasilkan animasi yang objek lebih hidup, kita dapat menerapkan beberapa fasilitas tambahan atau menggabungkan dengan fasilitas – fasilitas yang lainnya seperti partikel efek untuk menunjang hasil kerja Dynamics. Dengan fasilitas Dynamics, anda dapat menghasilkan beberapa animasi, seperti : gerakan angin, goncangan bom, ledakan objek, pantulan partikel, benda memantul, dan beberapa animasi dynamics lainnya. Sebagai contoh kita akan membuat beberapa contoh animasi
 Wind 
Animasi angin dapat anda buat dengan menggunakan fasilitas Wind yang diaplikasikan pada sebuah objek yang telah diberi Modifier Flex. Ikuti contoh berikut ini untuk membuat animasi angin: 
1. Reset semua system yang berlaku. 
2. Klik panel Create Geometry pilih plane pada pilihan standar primitive. 
3. Aktifkan Viewport Top. Kemudian buat objek Plane dengan ketentuan koordinat sumbu X = 0, Y = 0, Z = 60 Length = 250, Width = 250, Length Segs dan Width = 20. 
Gambar 75. Membuat object plane 
4. Berikutnya, kita akan membuat objek Wind. Klik panel Create Space Warps pilih Wind pada pilihan Forces. 
Gambar 76. Memilih Space Warps Wind. 
5. Aktifkan Viewport Top. Kemudian buat objek Wind dengan cara mengklik tahan tepat ditengah viewport lalu geser mouse kearah kanan bawah hingga terbentuk objek Wind. Ukuran objek dapat anda sesuaikan. 
Pilih Plane 
Masukkan nilai – nilai pada keyboard entry
Gambar 77. Membuat wind 
6. Berikutnya, kita akan menambahkan Modifier Flex pada objek plane. 
7. Pastikan objek Plane dalam kondisi terpilih. Klik panel Modify – klik Modifier List – klik pilih Flex. 
8. Buka rollout Parameters. Ubah nilai Flex = 5, Strength = 20, dan Sway = 5. 
Gambar 78. merubah nilai pada objek Flex 
9. Buka rollout Forces anda Deflactors. Dalam grup Forces – klik tombol Add. Berikutnya klik langsung pada objek Wind yang ada didalam Viewport Front. Langkah ini dimaksudkan untuk menghubungkan objek Plane dan Wind. 
Pilih Flex 
Memberikan nilai parameter flex.
Gambar 79. Rollout Forces and Deflector Flex. 
10. Untuk mengatur parameters Wind, pastikan objek Wind terpilih. Klik panel Modify – buka rollout parameters – dalam grup Forces, ubah nilai strength menjadi 3, dan nilai Terbulance dalam grup Wind menjadi 3. 
Gambar 80. Parameter Wind 
11. Aktifkan Viewport Perspective. Klik tombol Play Animation untuk melihat untuk melihat hasilnya. 
Force merupakan nilai untuk kekuatan angin sedangkan planar dan spherical adalah bentuk dari wind 
Wind merupakan nilai yang mengatur hasil dari wind terhadap suatu objek seperti gelombangnya. 
Display Ukuran dari wind
SELAMAT BELAJAR 
cilacapedukasi.com Cilacap Edukasi Media

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Bab iv . kegiatan belajar 3ds max

Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan Coppeliasim
Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan CoppeliasimTutorial Membuat Simple Crane Menggunakan Coppeliasim
Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan CoppeliasimLusiana Diyan
 
Pengantar 3 d studio max ii
Pengantar 3 d studio max iiPengantar 3 d studio max ii
Pengantar 3 d studio max iibaiyanaka
 
Building A Simple Robot in VREP
Building A Simple Robot in VREPBuilding A Simple Robot in VREP
Building A Simple Robot in VREPLusiana Diyan
 
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemula
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemulaBuku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemula
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemulaIlan Surf ﺕ
 
Pengantar 3 d studio max iv
Pengantar 3 d studio max ivPengantar 3 d studio max iv
Pengantar 3 d studio max ivbaiyanaka
 
Jm 3 d-max-part1
Jm 3 d-max-part1Jm 3 d-max-part1
Jm 3 d-max-part1Aris Susan
 
Tutorial membuat animasi
Tutorial membuat animasiTutorial membuat animasi
Tutorial membuat animasirengga dinata
 
Pengantar 3 d studio max 1
Pengantar 3 d studio max 1Pengantar 3 d studio max 1
Pengantar 3 d studio max 1baiyanaka
 
T3 curve modelling kelompok 1
T3 curve modelling kelompok 1T3 curve modelling kelompok 1
T3 curve modelling kelompok 1Arif Rahman
 
Belajar macromedia flash 8 bagi pemula
Belajar macromedia flash 8 bagi pemulaBelajar macromedia flash 8 bagi pemula
Belajar macromedia flash 8 bagi pemulaIzza Anshory
 
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs324. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3Eddie Univo
 
Laporan praktikum modul 4
Laporan praktikum modul 4Laporan praktikum modul 4
Laporan praktikum modul 4Devi Apriansyah
 
Modul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjut
Modul Agisoft Photoscan Tingkat LanjutModul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjut
Modul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjutbramantiyo marjuki
 

Semelhante a Bab iv . kegiatan belajar 3ds max (19)

Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan Coppeliasim
Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan CoppeliasimTutorial Membuat Simple Crane Menggunakan Coppeliasim
Tutorial Membuat Simple Crane Menggunakan Coppeliasim
 
Pengantar 3 d studio max ii
Pengantar 3 d studio max iiPengantar 3 d studio max ii
Pengantar 3 d studio max ii
 
Building A Simple Robot in VREP
Building A Simple Robot in VREPBuilding A Simple Robot in VREP
Building A Simple Robot in VREP
 
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemula
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemulaBuku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemula
Buku latihan maya unlimited 5.0 untuk pemula
 
Pengantar 3 d studio max iv
Pengantar 3 d studio max ivPengantar 3 d studio max iv
Pengantar 3 d studio max iv
 
Mengenal After Effect
Mengenal After EffectMengenal After Effect
Mengenal After Effect
 
Jm 3 d-max-part1
Jm 3 d-max-part1Jm 3 d-max-part1
Jm 3 d-max-part1
 
Tutorial membuat animasi
Tutorial membuat animasiTutorial membuat animasi
Tutorial membuat animasi
 
Pengantar 3 d studio max 1
Pengantar 3 d studio max 1Pengantar 3 d studio max 1
Pengantar 3 d studio max 1
 
T3 curve modelling kelompok 1
T3 curve modelling kelompok 1T3 curve modelling kelompok 1
T3 curve modelling kelompok 1
 
Animasi Dasar
Animasi DasarAnimasi Dasar
Animasi Dasar
 
Belajar macromedia flash 8 bagi pemula
Belajar macromedia flash 8 bagi pemulaBelajar macromedia flash 8 bagi pemula
Belajar macromedia flash 8 bagi pemula
 
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs324. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3
24. nur muhammad ~ pengenalan dasar after effect cs3
 
Laporan praktikum modul 4
Laporan praktikum modul 4Laporan praktikum modul 4
Laporan praktikum modul 4
 
Tips animasi
Tips animasiTips animasi
Tips animasi
 
Kipas angin
Kipas anginKipas angin
Kipas angin
 
Modul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjut
Modul Agisoft Photoscan Tingkat LanjutModul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjut
Modul Agisoft Photoscan Tingkat Lanjut
 
Bab III
Bab IIIBab III
Bab III
 
Laporan praktikum multimedia_3-3
Laporan praktikum multimedia_3-3Laporan praktikum multimedia_3-3
Laporan praktikum multimedia_3-3
 

Mais de Riyan Ibanezty

Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa Pascal
Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa PascalLatihan soal 1 Pengenalan Bahasa Pascal
Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa PascalRiyan Ibanezty
 
Matematika SMP Kelas 9
Matematika SMP Kelas 9Matematika SMP Kelas 9
Matematika SMP Kelas 9Riyan Ibanezty
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 9
Bahasa Inggris SMP Kelas 9Bahasa Inggris SMP Kelas 9
Bahasa Inggris SMP Kelas 9Riyan Ibanezty
 
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9Bahasa Indonesia SMP Kelas 9
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9Riyan Ibanezty
 
Matematika SMP Kelas 8
Matematika SMP Kelas 8Matematika SMP Kelas 8
Matematika SMP Kelas 8Riyan Ibanezty
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 8
Bahasa Inggris SMP Kelas 8Bahasa Inggris SMP Kelas 8
Bahasa Inggris SMP Kelas 8Riyan Ibanezty
 
Bahasa Indonesia Kelas 8
Bahasa Indonesia Kelas 8Bahasa Indonesia Kelas 8
Bahasa Indonesia Kelas 8Riyan Ibanezty
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 7
Bahasa Inggris SMP Kelas 7Bahasa Inggris SMP Kelas 7
Bahasa Inggris SMP Kelas 7Riyan Ibanezty
 
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7Bahasa Indonesia SMP Kelas 7
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7Riyan Ibanezty
 
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7Riyan Ibanezty
 

Mais de Riyan Ibanezty (20)

Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa Pascal
Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa PascalLatihan soal 1 Pengenalan Bahasa Pascal
Latihan soal 1 Pengenalan Bahasa Pascal
 
Latihan 3 Diskomvis
Latihan 3 DiskomvisLatihan 3 Diskomvis
Latihan 3 Diskomvis
 
Latihan 2 Diskomvis
Latihan 2 DiskomvisLatihan 2 Diskomvis
Latihan 2 Diskomvis
 
Latihan 1 Diskomvis
Latihan 1 DiskomvisLatihan 1 Diskomvis
Latihan 1 Diskomvis
 
PKN SMP Kelas 9
PKN SMP Kelas 9PKN SMP Kelas 9
PKN SMP Kelas 9
 
Matematika SMP Kelas 9
Matematika SMP Kelas 9Matematika SMP Kelas 9
Matematika SMP Kelas 9
 
IPS SMP Kelas 9
IPS SMP Kelas 9IPS SMP Kelas 9
IPS SMP Kelas 9
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 9
Bahasa Inggris SMP Kelas 9Bahasa Inggris SMP Kelas 9
Bahasa Inggris SMP Kelas 9
 
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9Bahasa Indonesia SMP Kelas 9
Bahasa Indonesia SMP Kelas 9
 
PKN SMP Kelas 8
PKN SMP Kelas 8PKN SMP Kelas 8
PKN SMP Kelas 8
 
Matematika SMP Kelas 8
Matematika SMP Kelas 8Matematika SMP Kelas 8
Matematika SMP Kelas 8
 
IPS SMP Kelas 8
IPS SMP Kelas 8IPS SMP Kelas 8
IPS SMP Kelas 8
 
IPA SMP Kelas 8
IPA SMP Kelas 8IPA SMP Kelas 8
IPA SMP Kelas 8
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 8
Bahasa Inggris SMP Kelas 8Bahasa Inggris SMP Kelas 8
Bahasa Inggris SMP Kelas 8
 
Bahasa Indonesia Kelas 8
Bahasa Indonesia Kelas 8Bahasa Indonesia Kelas 8
Bahasa Indonesia Kelas 8
 
IPS SMP Kelas 7
IPS SMP Kelas 7IPS SMP Kelas 7
IPS SMP Kelas 7
 
Bahasa Inggris SMP Kelas 7
Bahasa Inggris SMP Kelas 7Bahasa Inggris SMP Kelas 7
Bahasa Inggris SMP Kelas 7
 
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7Bahasa Indonesia SMP Kelas 7
Bahasa Indonesia SMP Kelas 7
 
PKN SMP Kelas 7
PKN SMP Kelas 7PKN SMP Kelas 7
PKN SMP Kelas 7
 
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7
Matematika Konsep Dan Aplikasinya SMP Kelas 7
 

Último

PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 

Último (20)

PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 

Bab iv . kegiatan belajar 3ds max

  • 1. BAB IV . Kegiatan Belajar 3ds Max Membuat animasi menggunakan fasilitas Particle Systems, Helpers, Dynamic Objects dan Bones. 2) Environment Effect Selain menggunakan particle system kita bisa menggunakan fasilitas helpers untuk membuat animasi api, kabut dan asap.  Helpers Banyak sekali animator objek animasi dimensi 3 yang menggunakan animasi api untuk lebih memperkaya bentuk objek animasi yang dibuatnya. Pada kegiatan belajar ini kita akan mencoba untuk membuat animasi yang sederhana dengan permodelan api unggun. 1. Reset semua system yang berlaku dengan cara File  Reset. 2. Buatlah objek permodelan api unggun dengan material kayu bakar seperti dibawah ini. Gambar 66. Permodelan api unggun 3. Untuk membuat animasi api yang pertama dilakukan klik Create pilih Helpers aktifkan SphereGizmo pada pilihan Atmospheric Apparatus kemudian aktifkan tanda ceklist Hemisphere seperti gambar dibawah ini.
  • 2. Gambar 67. Memilih Helpers 4. Klik tahan dan geser mouse pada viewport top sehingga objek spheregizmo berada ditengah-tengah objek kayu bakar 5. Untuk ukuran gizmo sesuaikan dengan besar dari objek kayu bakar seperti terlihat pada tampilan viewport dibawah ini. Gambar 69. penempatan objek gizmo 6. Gunakan select and unifom scale lalu pilih koordinat z untuk memperbesar ketinggian objek dengan cara klik lalu geser. Hal ini dilakukan agar api akan terlihat tinggi nantinya. Helpers Pilihan SphereGizmo Hemisphere adalah pilihan agar Gizmo terbentuk hanya setengah saja
  • 3. 7. Aktifkan panel modify . Pada rollout Atmospheres & Effects pilih menu add dan pada jendela add atmoshphere pilih Fire Effect setelah terpilih tekan ok. Gambar 70. Jendela Atmospheres & Effects 8. Pada jendela Atmospheres & Effects akan muncul fire effect. 9. Untuk pengaturan efek api tersebut pilih Fire Effect lalu tekan setup. Pilih Fire Effect pada Rollout Atmosphere untuk mengeluarkan parameter api. Gambar 71. Setup Fire Effect Pilih Fire Effect lalu Setup
  • 4. Gambar 72. Pengaturan parameter Fire Effect 8. Untuk melihat hasil yang telah kita buat render objek api dengan menggunakan F9. 9. Setelah kita membuat objek api kita akan menggerakan atau membuat animasi api yang kita buat, dengan cara. 10 Aktifkan pilihan tombol auto key lalu geser slider pada posisi frame ke 100 11. Pada Frame 100 aktifkan SphereGizmo kemudian klik modify > Fire Effect > Set Up Rubahlah nilai Pashe dari 0 menjadi 300 pada rollout fire effect parameters Gambar 73. Nilai motion pada fire effect Characteristics adalah jenis-jenis atau karakteristik dari api seperti pencahayaan api, detail dan ukurannya. Sebagai contoh Flame Size = 18, Density = 30, Flame Detail = 3.0 dan sample = 15 Shape merupakan bentuk properti dari lidah-lidah api beri nilai strech = 0,8 dan regularity = 0,2 Motion adalah bentuk dari pergerakan api beri nilai phase = 0 drift = 0 Explosion adalah pengaturan api untuk animasi ledakan
  • 5. Gambar 74. Permodelan objek api unggun Animasi api yang kita buat tidak bisa dilihat pada tampilan viewport meskipun kita sudah menekan play. Untuk melihat hasil keseluruhan objek animasi yang kita buat kita harus merender secara keseluruhan dari frame 0 sampai 100. sebagai contoh kita bisa menjadikannya sebuah movie dengan extention avi. Hal ini ada pada bahasan kegiatan belajar 4. Secara default kalau kita tidak merubah nilai-nilai pada parameter api. Api yang dihasilkan seperti nyala api pada sebuah lilin. 3) Dynamics Objects Dynamics merupakan salah satu fasilitas dalam 3ds max yang dapat digunakan sebagai pengontrol animasi yang menggambarkan keadaan sesungguhnya dari benda yang dianimasikan. Untuk menghasilkan animasi yang objek lebih hidup, kita dapat menerapkan beberapa fasilitas tambahan atau menggabungkan dengan fasilitas – fasilitas yang lainnya seperti partikel efek untuk menunjang hasil kerja Dynamics. Dengan fasilitas Dynamics, anda dapat menghasilkan beberapa animasi, seperti : gerakan angin, goncangan bom, ledakan objek, pantulan partikel, benda memantul, dan beberapa animasi dynamics lainnya. Sebagai contoh kita akan membuat beberapa contoh animasi
  • 6.  Wind Animasi angin dapat anda buat dengan menggunakan fasilitas Wind yang diaplikasikan pada sebuah objek yang telah diberi Modifier Flex. Ikuti contoh berikut ini untuk membuat animasi angin: 1. Reset semua system yang berlaku. 2. Klik panel Create Geometry pilih plane pada pilihan standar primitive. 3. Aktifkan Viewport Top. Kemudian buat objek Plane dengan ketentuan koordinat sumbu X = 0, Y = 0, Z = 60 Length = 250, Width = 250, Length Segs dan Width = 20. Gambar 75. Membuat object plane 4. Berikutnya, kita akan membuat objek Wind. Klik panel Create Space Warps pilih Wind pada pilihan Forces. Gambar 76. Memilih Space Warps Wind. 5. Aktifkan Viewport Top. Kemudian buat objek Wind dengan cara mengklik tahan tepat ditengah viewport lalu geser mouse kearah kanan bawah hingga terbentuk objek Wind. Ukuran objek dapat anda sesuaikan. Pilih Plane Masukkan nilai – nilai pada keyboard entry
  • 7. Gambar 77. Membuat wind 6. Berikutnya, kita akan menambahkan Modifier Flex pada objek plane. 7. Pastikan objek Plane dalam kondisi terpilih. Klik panel Modify – klik Modifier List – klik pilih Flex. 8. Buka rollout Parameters. Ubah nilai Flex = 5, Strength = 20, dan Sway = 5. Gambar 78. merubah nilai pada objek Flex 9. Buka rollout Forces anda Deflactors. Dalam grup Forces – klik tombol Add. Berikutnya klik langsung pada objek Wind yang ada didalam Viewport Front. Langkah ini dimaksudkan untuk menghubungkan objek Plane dan Wind. Pilih Flex Memberikan nilai parameter flex.
  • 8. Gambar 79. Rollout Forces and Deflector Flex. 10. Untuk mengatur parameters Wind, pastikan objek Wind terpilih. Klik panel Modify – buka rollout parameters – dalam grup Forces, ubah nilai strength menjadi 3, dan nilai Terbulance dalam grup Wind menjadi 3. Gambar 80. Parameter Wind 11. Aktifkan Viewport Perspective. Klik tombol Play Animation untuk melihat untuk melihat hasilnya. Force merupakan nilai untuk kekuatan angin sedangkan planar dan spherical adalah bentuk dari wind Wind merupakan nilai yang mengatur hasil dari wind terhadap suatu objek seperti gelombangnya. Display Ukuran dari wind
  • 9. SELAMAT BELAJAR cilacapedukasi.com Cilacap Edukasi Media