1. Penandatanganan Agreement
Sumber: http://www.nakertrans.go.id/newsdetail.php?id=333
23-01-2008
Penandatanganan Agreement
Penempatan TKI ke Negara Qatar
20 Januari 2008
1. Jumlah TKI yang bekerja di Qatar sampai dengan 10 Januari 2008 tercatat 24.600 orang. TKI
tersebut, bekerja di sektor Migas, Industri, Perhotelan dan Penata Laksana Rumah Tangga
2. Selama ini Pemerintah Qatar, menunjukkan kepeduliannya terhadap keberadaan TKI yang bekerja
di Qatar.
3. Didasari dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi Qatar melalui antara lain: sektor migas, secara
otomatis Qatar akan terus membutuhkan tenaga kerja asing dan hal ini akan membawa dampak pada
peluang yang semakin tinggi untuk dapat diisi oleh TKI.
4. Upaya pengisian Tenaga Kerja disektor-sektor dimaksud khususnya bagi tenaga kerja skill
(profesional) maka Depnakertrans akan mempersiapkan berbagai pelatihan sesuai dengan standar dan
kompetensi dari kebutuhan tenaga kerja yang diminta
5. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia dan Qatar sepakat untuk meningkatkan hubungan bilateral
melalui pengaturan penempatan TKI ke Qatar yang dituangkan dalam bentuk agreement
6. Inisiatif draff agreement telah disampaikan pemerintah Indonesia tahun 2006 dan telah direspon
oleh pemerintah Qatar melalui surat resmi Qatar pada akhir 2006. Pada perkembangannya, masing-
masing negara sepakat merespon setiap kali ada perubahan melalui surat resmi sampai disepakatinya
waktu yang tepat untuk berunding dan menyelesaikan kesepakatan.
7. Pada tanggal 17 - 18 Januari 2008 disepakati perundingan tingkat pejabat senior (senior official
meeting) kedua negara di Jakarta untuk menyelesaikan draft akhir agreement.
8. Pada perundingan tersebut masing-masing negara melakukan diskusi dan menyampaikan
argumentasi yang cukup panjang. Tetapi atas dasar adanya saling pengertian dan kesepahaman
sehingga kedua belah pihak mencapai kesepakatan yang diharapkan bersama
9. Oleh karena itu, pada tanggal 20 Januari 2008, agreement penempatan TKI ke Qatar telah
ditandatangani oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI dengan Menteri Tenaga Kerja dan
Sosial Qatar di Doha.
10. Adapun hal-hal yang prinsip dalam agreement yang telah ditandatangani:
a. Kedua negara sepakat menghargai peraturan perundangan masing-masing negara terutama yang
terkait dengan penempatan dan perlindungan bagi tenaga kerja
b. Agreement tersebut berlaku tidak hanya bagi TKI sektor formal tetapi juga informal
c. Dalam agreement tersebut, tidak saja mengutamakan peningkatan perlindungan bagi TKI, tetapi
juga hak-hak normatif seperti gaji, asuransi serta hak azasi dan hak-hak politik
d. Kedua belah pihak juga sepakat membentuk joint committee untuk mempersiapkan penempatan
TKI, memantau implementasi dari agreement dan menyelesaikan permasalahan yang timbul akibat
dari agreement dimaksud dalam pelayanan satu atap di Qatar.
2. 11. Menjadi harapan bersama semoga dengan ditandatangani agreement penempatan TKI di Qatar
akan membawa dampak positif bagi kemajuan ekonomi kedua negara.
Demikian dan terima kasih.
Pusat Humas Depnakertrans
Pertemuan dengan Menteri Tenaga Kerja di Wisma Duta
http://rismandukhan.multiply.com/journal/item/97/