SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 17
INDUSTRIALISASI DAN
PERKEMBANGAN SEKTOR
INDUSTRI
DISUSUN OLEH :
NAMA : RESTU ANTIKA
NIM : 11140107
KELAS :5V-MA
DOSEN PENGAMPU : ADE FAUZI, SE.,MA.
STIE BINA BANGSA BANTEN
KONSEP DAN TUJUAN INDUSTRIALISASI
Awal konsep industrialisasi Revolusi industri abad 18 di Inggris  Penemuan metode baru dlm
pemintalan dan penemuan kapas yg menciptakan spesialisasi produksi dan peningkatan produktivitas
faktor produksi.
penemuan baru pengolahan besi & mesin uap shg mendorong inovasi
 Baja, kereta dan kappa tenaga uap.
Setelah PD II muncul teknolgi baru  Asembly line, listrik, motor, barang sintetis, telekomunikasi,
elektronik, bio, computer & robot
Perubahan Pola dan Volume Perdagangan Dunia dan
Proses Industrialisasi di dunia
Suatu proses interkasi antara perkembangan teknologi, inovasi,
spesialisasi dan perdagangan dunia untuk meningkatkan
pendapatan masyarakat dengan mendorong perubahan struktur
ekonomi.
INDUSTRIALISASI
Salah satu strategi jangka panjang untuk menjamin pertumbuhan
ekonomi. Hanya beberapa Negara dengan penduduk sedikit &
kekayaan alam meilmpah seperti Kuwait & libya yang ingin
mencapai pendapatan yang tinggi tanpa industrialisasi.
FAKTOR PENDORONG INDUSTRIALISASI
1. Kemampuan teknologi dan inovasi
2. Laju pertumbuhan pendapatan nasional per kapita
3. Kondisi dan struktur awal ekonomi dalam negeri.
4. Besar pangsa pasar DN yang ditentukan oleh tingkat
pendapatan & jumlah penduduk.
5. Ciri industrialisasi yaitu cara pelaksanaan industrialisasi
seperti tahap implementasi, jenis industri unggulan dan insentif
yang diberikan.
6. Keberadaan SDA.
7. Kebijakan/strategi pemerintah seperti tax holiday dan bebas
bea masuk bagi industri orientasi ekspor.
PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
MANUFAKTUR DI INDONESIA
Industri diklasifikasikan:
1. Industri primer/hulu yaitu mengolah output dari sektor pertambangan
(bahan mentah) menjadi bahan baku siap pakai untuk kebutuhan proses
produksi pada tahap selanjutnya
2. Industri sekunder/manufaktur yang mencakup: industri pembuat modal
(mesin), barang setengah jadi dan alat produksi, dan industri hilir yang
memproduksi produk konsumsi
PERTUMBUHAN OUTPUT
Pertumbuhan output yang tinggi disebabkan oleh permintaan eksternal yang tinggi. Pertumbuhan
PDB 3 sektor penting di LDCs sebagai berikut:
Sumber Utama Pertumbuhan PDB menurut Tiga Sektor di Negara Berkembang 1970 -1995 (%)
Sektor Laju Pertumbuhan Rata rata Pangsa dari Kontribusi thd
Pertumbuhan PDB
Pertanian 2,7 3,4 2,4 2,9 10,5 16 8,2 13,9
Manufaktur 6,8 4,6 6,9 5,9 21,3 26 32,1 22,9
Jasa 6,3 3,6 4,5 4,9 50,3 49,4 46,4 47,6
PDB 5,7 3,5 4,7 4,6 100 100 100 100
Lanjutan……
Laju pertumbuhan output rata rata pertahun untuk sektor
manufaktur (22,9 %) lebih tinggi dari pertanian (13,9%) periode
1970 – 1995.
Kontribusi thd pertumbuhan PDB 1970 – 1980 (21,3 %) & 1990
– 1995 (32,1%)
Pertmbuhan output sektor manufaktur karena permintaan
eksternal ekspor tinggi
Sumber Utama Pertumbuhan PDB (%)
menurut Tiga Sektor di Negara Asia Timur & Tenggara 1970 -1995
Sektor Laju Pertumbuhan Rata rata Pangsa dari Kontribusi thd
Pertumbuhan PDB
Pertania
n
1,9 3,2 3,3 2,7 23,6 22,4 22,1 26,2
Manufa
ktur
4,3 6,9 4,6 5,4 15,5 17,2 15,9 15,0
Jasa 4,3 6,2 5,1 5,2 49,4 49,4 52,7 46,1
PDB 3,3 5,3 4,5 4,3 100 100 100 100
Laju pertumbuhan PDB wilayah ini rata rata pertahun 7,4% periode
1970 – 1995 lebih tinggi dari pertumbuhan PDB dunia 2,9 % dan
laju pertumbuhan PDB negara berkembang 4,6 %
Tingkat perkembangan industri manufaktur dapat dilihat dari
pendalaman struktur industri itu sendiri. Struktur industri:
1. Ragam produk  barang konsumsi, sederhana, barang
konsumsi dg kandungan teknologi yang lebih canggih, barang
modal,
2. Intensitas pemakain faktor produksi barang dengan padat
karya dan barang dengan padat modal
3. Orinetasi pasar  barang domestik & barang ekspor
PENDALAMAN STRUKTUR INDUSTRI
Pembangunan ekonomi jangka panjang dapat merubah pusat kekuatan
ekonomi dari pertanian menuju industri dan menggeser struktur industri
yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif.
Perubahan struktur industri disebabkan oleh :
1. Penawaran aggregat : perkembangan teknolgi, kualitas SDM, inovasi
material baru untuk produksi
2. Permintaan aggregat : peningkatan pendapatan perkapita yang
mengubah volume & pola konsumsi
3. Tingkat Teknologi produk manufaktur
4. Ekspor
5. Ketergantungan import
MASALAH DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR
NASIONAL:
1. Kelemahan struktural
 Basis ekspor & pasar masih sempit, walaupun Indonesia mempunyai banyak sumber daya
alam & TK, tapi produk & pasarnya masih terkonsentrasi:
a) terbatas pada empat produk (kayu lapis, pakaian jadi, tekstil & alas kaki)
b) Pasar tekstil & pakaian jadi terbatas pada beberapa negara: USA, Kanada,Turki &
Norwegia
c) USA, Jepang & Singapura mengimpor 50% dari total ekspor tekstil & pakaian jadi dari
Indonesia
d) Produk penyumbang 80% dari ekspor manufaktur indonesia masih mudah terpengaruh
oleh perubahan permintaan produk di pasar terbatas
e) Banyak produk manufaktur terpilih padat karya mengalami penurunan harga muncul
pesaing baru seperti cina & vietnam
f) Produk manufaktur tradisional menurun daya saingnya sbg akibat factor internal seperti
tuntutan kenaikan upah
Lanjutan..
 Ketergantungan impor sangat tinggi
1990, Indonesia menarik banyak PMA untuk industri berteknologi tinggi seperti kimia,
elektronik, otomotif, dsb, tapi masih proses penggabungan, pengepakan dan assembling
dengan hasil:
a) Industri padat karya seperti tekstil, pakaian jadi & kulit bergantung kepada impor bahan
baku, komponen & input perantara masih tinggi.
b) PMA sector manufaktur masih bergantung kepada suplai bahan baku & komponen dari
LN
c) Peralihan teknologi (teknikal, manajemen, pemasaran, pengembangan organisasi dan
keterkaitan eksternal) dari PMA masih terbatas
d) Pengembangan produk dengan merek sendiri dan pembangunan jaringan pemasaran
masih terbatas
e) Nilai impor bahan baku, komponen & input perantara masih tinggi diatas
45%
Lanjutan…
 Tidak ada industri berteknologi menengah
a) Kontribusi industri berteknologi menengah (logam, karet, plastik, semen)
terhadap pembangunan sektor industri manufaktur menurun tahun 1985
-1997.
b) Kontribusi produk padat modal (material dari plastik, karet, pupuk,
kertas, besi & baja) terhadap ekspor menurun 1985 – 997
c) Produksi produk dengan teknologi rendah berkembang pesat.
 Konsentrasi regional
Industri mnengah & besar terkonsentrasi di Jawa.
2. Kelemahan organisasi
a) Industri kecil & menengah masih terbelakang, produktivtas rendah,
Jumlah Tk masih banyak (padat Karya)
b) Konsentrasi Pasar
c) Kapasitas menyerap & mengembangkan teknologi masih lemah
d) SDm yang lemah
STRATEGI PELAKSANAAN INDUSTRIALISASI:
1. Strategi substitusi impor (Inward Looking).
Bertujuan mengembangkan industri berorientasi domestic yang dapat
menggantikan produk impor. Negara yang menggunakan strategi ini adalah
Korea & Taiwan
Pertimbangan menggunakan strategi ini:
Sumber daya alam & Faktor produksi cukup tersedia
Potensi permintaan dalam negeri memadai
Sebagai pendorong perkembangan industri manufaktur dalam negeri
Kesempatan kerja menjadi luas
Pengurangan ketergantungan impor, sehingga defisit berkurang
2. Strategi promosi ekspor (Outward Looking)
Beorientasi ke pasar internasional dalam usaha
pengembangan industri dalam negeri yang memiliki keunggulan
bersaing.
Rekomendasi agar strategi ini dapat berhasil :
Pasar harus menciptakan sinyal harga yang benar yang
merefleksikan kelangkaan barang yang bersangkutan baik pasar
input maupun output
Tingkat proteksi impor harus rendah
Nilai tukar harus realistis
Ada insentif untuk peningkatan ekspor
http://kuswanto.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/19900
/7-INDUSTRIALISASI+DAN+PERKEMBANGAN.doc , diakses 21
November 2016.
http://megaslides.top/doc/418969/6industrialisasi-2016-bw ,
diakses 21 November 2016.
Sekian dan terimakasih…..
Daftar Pustaka

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Abdul ajid 11140963 tugas ke 11
Abdul ajid 11140963 tugas ke 11Abdul ajid 11140963 tugas ke 11
Abdul ajid 11140963 tugas ke 11abdul ajid
 
Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9Ruri1139
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrysuhemah emah
 
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRIBakhrul Ulum
 
Sektor ekonomi sekunder
Sektor ekonomi sekunderSektor ekonomi sekunder
Sektor ekonomi sekunderharalhaj
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriLutfiyah Siti
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryInas Intishar
 
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industriTugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industrisiti aisah
 
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriIndustrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriRizqy Naharusshoimin
 
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industriEna mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industriEna Mudiawati
 
industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry Gilang Jupriono
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industriFahmi Me
 
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industriElisabeth Marina
 
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industriM9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industrierlina na
 
Industi dan pekembangannya 1
Industi dan pekembangannya 1Industi dan pekembangannya 1
Industi dan pekembangannya 1Yusuf Abidin
 
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMI
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMIPENGKELASAN SEKTOR EKONOMI
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMIAsmawi Abdullah
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrI
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrIIndustrialisasi dan perkembangan sektor industrI
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrIAhmad Muhyi
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industriDede Ridwan Nurul Falah
 

Mais procurados (18)

Abdul ajid 11140963 tugas ke 11
Abdul ajid 11140963 tugas ke 11Abdul ajid 11140963 tugas ke 11
Abdul ajid 11140963 tugas ke 11
 
Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
 
Sektor ekonomi sekunder
Sektor ekonomi sekunderSektor ekonomi sekunder
Sektor ekonomi sekunder
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industriTugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriIndustrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
 
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industriEna mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
 
industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri
(9)industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industriM9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
M9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Industi dan pekembangannya 1
Industi dan pekembangannya 1Industi dan pekembangannya 1
Industi dan pekembangannya 1
 
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMI
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMIPENGKELASAN SEKTOR EKONOMI
PENGKELASAN SEKTOR EKONOMI
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrI
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrIIndustrialisasi dan perkembangan sektor industrI
Industrialisasi dan perkembangan sektor industrI
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 

Destaque

Abordaje de los programas de estudios a partir
Abordaje de los programas de estudios a partirAbordaje de los programas de estudios a partir
Abordaje de los programas de estudios a partirAlejandra Garcia Garcia
 
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2SD Shyu
 
Actividad ii cristian oliveros moreno
Actividad ii cristian oliveros morenoActividad ii cristian oliveros moreno
Actividad ii cristian oliveros morenocristian oliveros
 
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpoint
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpointHow to cooporeate with IT partners from a designer's viewpoint
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpointNTUST
 
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטלי
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטליניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטלי
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטליOur Priorities
 
Symposium Poster Final
Symposium Poster FinalSymposium Poster Final
Symposium Poster FinalBenjamin West
 
Drush in the Composer Era
Drush in the Composer EraDrush in the Composer Era
Drush in the Composer EraPantheon
 
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)towallen
 
Erp should be easier (heb)
Erp should be easier (heb)Erp should be easier (heb)
Erp should be easier (heb)Our Priorities
 
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...YesserProgram
 
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...YesserProgram
 

Destaque (18)

Abordaje de los programas de estudios a partir
Abordaje de los programas de estudios a partirAbordaje de los programas de estudios a partir
Abordaje de los programas de estudios a partir
 
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2
Three-Hypers Series:Hyperlipidemia – 10 Cholesterol Lowering Foods Part 2
 
Actividad ii cristian oliveros moreno
Actividad ii cristian oliveros morenoActividad ii cristian oliveros moreno
Actividad ii cristian oliveros moreno
 
Selda Design Gallery
Selda Design GallerySelda Design Gallery
Selda Design Gallery
 
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpoint
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpointHow to cooporeate with IT partners from a designer's viewpoint
How to cooporeate with IT partners from a designer's viewpoint
 
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטלי
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטליניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטלי
ניהול ההון האנושי בעידן הדיגיטלי
 
Symposium Poster Final
Symposium Poster FinalSymposium Poster Final
Symposium Poster Final
 
CREAR BLOG
CREAR BLOGCREAR BLOG
CREAR BLOG
 
Autobiografia alejandra
Autobiografia alejandraAutobiografia alejandra
Autobiografia alejandra
 
Drush in the Composer Era
Drush in the Composer EraDrush in the Composer Era
Drush in the Composer Era
 
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)
Athena-lecture, 22.9.2016, Najat Ouakrim-Soivio (Ph.D,L.Phil)
 
Erp should be easier (heb)
Erp should be easier (heb)Erp should be easier (heb)
Erp should be easier (heb)
 
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...
الوثيقة المتكاملة للمنهجية الوطنية للبنية المؤسسية National Overall Reference...
 
Publicidad
Publicidad Publicidad
Publicidad
 
Spi bil 1 1985
Spi bil 1 1985Spi bil 1 1985
Spi bil 1 1985
 
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...
نموذج كراسة الشروط والمواصفات لمشروع "تطوير خطة التحول إلى التعاملات الحكومية...
 
Prezi
PreziPrezi
Prezi
 
التجويد المصور
التجويد المصورالتجويد المصور
التجويد المصور
 

Semelhante a Tugas 9 restu antika 11140107 (5 v ma)

Sukma industrialisasi
Sukma industrialisasiSukma industrialisasi
Sukma industrialisasiSukma Wijaya
 
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KIN
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KINSandingan visi 2030 dan roadmap nasional KIN
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KINpnsbeneran
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industriFindi Rifa'i
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industriemi halimi
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)abdul hadi
 
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industryPertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industrymariatul qibtiyah
 
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industri
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industriIndustrialisasi ^0 perkembangan sektor industri
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industrimariam Iam
 
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industrifirman sahari
 
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industrifirman sahari
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryAhmad Muhyi
 
8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptxemi halimi
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11Rostiawati Hasan
 

Semelhante a Tugas 9 restu antika 11140107 (5 v ma) (15)

Sukma industrialisasi
Sukma industrialisasiSukma industrialisasi
Sukma industrialisasi
 
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KIN
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KINSandingan visi 2030 dan roadmap nasional KIN
Sandingan visi 2030 dan roadmap nasional KIN
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
8
88
8
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)
9. industrialisasi dan perkembangan sektor industri 5 v abdul hadi (11140742)
 
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industryPertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Pertemuan 11 industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
Industri indonesia
Industri indonesiaIndustri indonesia
Industri indonesia
 
Industri indonesia
Industri indonesiaIndustri indonesia
Industri indonesia
 
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industri
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industriIndustrialisasi ^0 perkembangan sektor industri
Industrialisasi ^0 perkembangan sektor industri
 
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
11 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industryIndustrialisasi dan perkembangan sektor industry
Industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 11
 

Mais de Restu Antika

Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 

Mais de Restu Antika (6)

Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 8 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 6 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 4 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 3 restu antika 11140107 (5 v ma)
 

Último

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 

Último (20)

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 

Tugas 9 restu antika 11140107 (5 v ma)

  • 1. INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI DISUSUN OLEH : NAMA : RESTU ANTIKA NIM : 11140107 KELAS :5V-MA DOSEN PENGAMPU : ADE FAUZI, SE.,MA. STIE BINA BANGSA BANTEN
  • 2. KONSEP DAN TUJUAN INDUSTRIALISASI Awal konsep industrialisasi Revolusi industri abad 18 di Inggris  Penemuan metode baru dlm pemintalan dan penemuan kapas yg menciptakan spesialisasi produksi dan peningkatan produktivitas faktor produksi. penemuan baru pengolahan besi & mesin uap shg mendorong inovasi  Baja, kereta dan kappa tenaga uap. Setelah PD II muncul teknolgi baru  Asembly line, listrik, motor, barang sintetis, telekomunikasi, elektronik, bio, computer & robot Perubahan Pola dan Volume Perdagangan Dunia dan Proses Industrialisasi di dunia
  • 3. Suatu proses interkasi antara perkembangan teknologi, inovasi, spesialisasi dan perdagangan dunia untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dengan mendorong perubahan struktur ekonomi. INDUSTRIALISASI Salah satu strategi jangka panjang untuk menjamin pertumbuhan ekonomi. Hanya beberapa Negara dengan penduduk sedikit & kekayaan alam meilmpah seperti Kuwait & libya yang ingin mencapai pendapatan yang tinggi tanpa industrialisasi.
  • 4. FAKTOR PENDORONG INDUSTRIALISASI 1. Kemampuan teknologi dan inovasi 2. Laju pertumbuhan pendapatan nasional per kapita 3. Kondisi dan struktur awal ekonomi dalam negeri. 4. Besar pangsa pasar DN yang ditentukan oleh tingkat pendapatan & jumlah penduduk. 5. Ciri industrialisasi yaitu cara pelaksanaan industrialisasi seperti tahap implementasi, jenis industri unggulan dan insentif yang diberikan. 6. Keberadaan SDA. 7. Kebijakan/strategi pemerintah seperti tax holiday dan bebas bea masuk bagi industri orientasi ekspor.
  • 5. PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI MANUFAKTUR DI INDONESIA Industri diklasifikasikan: 1. Industri primer/hulu yaitu mengolah output dari sektor pertambangan (bahan mentah) menjadi bahan baku siap pakai untuk kebutuhan proses produksi pada tahap selanjutnya 2. Industri sekunder/manufaktur yang mencakup: industri pembuat modal (mesin), barang setengah jadi dan alat produksi, dan industri hilir yang memproduksi produk konsumsi
  • 6. PERTUMBUHAN OUTPUT Pertumbuhan output yang tinggi disebabkan oleh permintaan eksternal yang tinggi. Pertumbuhan PDB 3 sektor penting di LDCs sebagai berikut: Sumber Utama Pertumbuhan PDB menurut Tiga Sektor di Negara Berkembang 1970 -1995 (%) Sektor Laju Pertumbuhan Rata rata Pangsa dari Kontribusi thd Pertumbuhan PDB Pertanian 2,7 3,4 2,4 2,9 10,5 16 8,2 13,9 Manufaktur 6,8 4,6 6,9 5,9 21,3 26 32,1 22,9 Jasa 6,3 3,6 4,5 4,9 50,3 49,4 46,4 47,6 PDB 5,7 3,5 4,7 4,6 100 100 100 100
  • 7. Lanjutan…… Laju pertumbuhan output rata rata pertahun untuk sektor manufaktur (22,9 %) lebih tinggi dari pertanian (13,9%) periode 1970 – 1995. Kontribusi thd pertumbuhan PDB 1970 – 1980 (21,3 %) & 1990 – 1995 (32,1%) Pertmbuhan output sektor manufaktur karena permintaan eksternal ekspor tinggi
  • 8. Sumber Utama Pertumbuhan PDB (%) menurut Tiga Sektor di Negara Asia Timur & Tenggara 1970 -1995 Sektor Laju Pertumbuhan Rata rata Pangsa dari Kontribusi thd Pertumbuhan PDB Pertania n 1,9 3,2 3,3 2,7 23,6 22,4 22,1 26,2 Manufa ktur 4,3 6,9 4,6 5,4 15,5 17,2 15,9 15,0 Jasa 4,3 6,2 5,1 5,2 49,4 49,4 52,7 46,1 PDB 3,3 5,3 4,5 4,3 100 100 100 100 Laju pertumbuhan PDB wilayah ini rata rata pertahun 7,4% periode 1970 – 1995 lebih tinggi dari pertumbuhan PDB dunia 2,9 % dan laju pertumbuhan PDB negara berkembang 4,6 %
  • 9. Tingkat perkembangan industri manufaktur dapat dilihat dari pendalaman struktur industri itu sendiri. Struktur industri: 1. Ragam produk  barang konsumsi, sederhana, barang konsumsi dg kandungan teknologi yang lebih canggih, barang modal, 2. Intensitas pemakain faktor produksi barang dengan padat karya dan barang dengan padat modal 3. Orinetasi pasar  barang domestik & barang ekspor
  • 10. PENDALAMAN STRUKTUR INDUSTRI Pembangunan ekonomi jangka panjang dapat merubah pusat kekuatan ekonomi dari pertanian menuju industri dan menggeser struktur industri yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif. Perubahan struktur industri disebabkan oleh : 1. Penawaran aggregat : perkembangan teknolgi, kualitas SDM, inovasi material baru untuk produksi 2. Permintaan aggregat : peningkatan pendapatan perkapita yang mengubah volume & pola konsumsi 3. Tingkat Teknologi produk manufaktur 4. Ekspor 5. Ketergantungan import
  • 11. MASALAH DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR NASIONAL: 1. Kelemahan struktural  Basis ekspor & pasar masih sempit, walaupun Indonesia mempunyai banyak sumber daya alam & TK, tapi produk & pasarnya masih terkonsentrasi: a) terbatas pada empat produk (kayu lapis, pakaian jadi, tekstil & alas kaki) b) Pasar tekstil & pakaian jadi terbatas pada beberapa negara: USA, Kanada,Turki & Norwegia c) USA, Jepang & Singapura mengimpor 50% dari total ekspor tekstil & pakaian jadi dari Indonesia d) Produk penyumbang 80% dari ekspor manufaktur indonesia masih mudah terpengaruh oleh perubahan permintaan produk di pasar terbatas e) Banyak produk manufaktur terpilih padat karya mengalami penurunan harga muncul pesaing baru seperti cina & vietnam f) Produk manufaktur tradisional menurun daya saingnya sbg akibat factor internal seperti tuntutan kenaikan upah
  • 12. Lanjutan..  Ketergantungan impor sangat tinggi 1990, Indonesia menarik banyak PMA untuk industri berteknologi tinggi seperti kimia, elektronik, otomotif, dsb, tapi masih proses penggabungan, pengepakan dan assembling dengan hasil: a) Industri padat karya seperti tekstil, pakaian jadi & kulit bergantung kepada impor bahan baku, komponen & input perantara masih tinggi. b) PMA sector manufaktur masih bergantung kepada suplai bahan baku & komponen dari LN c) Peralihan teknologi (teknikal, manajemen, pemasaran, pengembangan organisasi dan keterkaitan eksternal) dari PMA masih terbatas d) Pengembangan produk dengan merek sendiri dan pembangunan jaringan pemasaran masih terbatas e) Nilai impor bahan baku, komponen & input perantara masih tinggi diatas 45%
  • 13. Lanjutan…  Tidak ada industri berteknologi menengah a) Kontribusi industri berteknologi menengah (logam, karet, plastik, semen) terhadap pembangunan sektor industri manufaktur menurun tahun 1985 -1997. b) Kontribusi produk padat modal (material dari plastik, karet, pupuk, kertas, besi & baja) terhadap ekspor menurun 1985 – 997 c) Produksi produk dengan teknologi rendah berkembang pesat.  Konsentrasi regional Industri mnengah & besar terkonsentrasi di Jawa.
  • 14. 2. Kelemahan organisasi a) Industri kecil & menengah masih terbelakang, produktivtas rendah, Jumlah Tk masih banyak (padat Karya) b) Konsentrasi Pasar c) Kapasitas menyerap & mengembangkan teknologi masih lemah d) SDm yang lemah
  • 15. STRATEGI PELAKSANAAN INDUSTRIALISASI: 1. Strategi substitusi impor (Inward Looking). Bertujuan mengembangkan industri berorientasi domestic yang dapat menggantikan produk impor. Negara yang menggunakan strategi ini adalah Korea & Taiwan Pertimbangan menggunakan strategi ini: Sumber daya alam & Faktor produksi cukup tersedia Potensi permintaan dalam negeri memadai Sebagai pendorong perkembangan industri manufaktur dalam negeri Kesempatan kerja menjadi luas Pengurangan ketergantungan impor, sehingga defisit berkurang
  • 16. 2. Strategi promosi ekspor (Outward Looking) Beorientasi ke pasar internasional dalam usaha pengembangan industri dalam negeri yang memiliki keunggulan bersaing. Rekomendasi agar strategi ini dapat berhasil : Pasar harus menciptakan sinyal harga yang benar yang merefleksikan kelangkaan barang yang bersangkutan baik pasar input maupun output Tingkat proteksi impor harus rendah Nilai tukar harus realistis Ada insentif untuk peningkatan ekspor
  • 17. http://kuswanto.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/19900 /7-INDUSTRIALISASI+DAN+PERKEMBANGAN.doc , diakses 21 November 2016. http://megaslides.top/doc/418969/6industrialisasi-2016-bw , diakses 21 November 2016. Sekian dan terimakasih….. Daftar Pustaka