Dokumen tersebut membahas tentang HIV/AIDS, termasuk definisi HIV dan AIDS, data kasus di Indonesia yang mencapai 3368 kasus HIV dan 2682 kasus AIDS, tahapan dari infeksi HIV menjadi AIDS, cara penularan melalui hubungan seks dan transfusi darah, kelompok berisiko tinggi seperti homoseksual dan pecandu narkoba, serta pencegahan dengan menghindari narkoba dan seks bebas.
2. Apa itu HIV dan AIDS ??
HIV ( Human Immunodeficiency Virus )
AIDS (Acquired Immunodeficiency
Syndrome atau Acquired Immune
Deficiency Syndrome)
ODHA( Orang yang hidup dengan
HIV/AIDS)
4. Bagaimana di Indonesia??
Data akhir 2004 :
3368 kasus HIV dari 30 provinsi
2682 kasus AIDS dari 29 provinsi
Diperkirakan 12-19 juta orang terkena
HIV dan diperkirakan 95.000-130.000
penduduk yang tertular HIV.
5. Tahapan- Tahapan HIV menjadi AIDS
Infeksi utama (Seroconversion) kebanyakan pengidap HIV
tidak menyadari bahwa mereka telah terinfeksi.
Fase asymptomatic, dimana tidak ada gejala yang nampak,
tetapi virus tersebut tetap aktif.
Fase symptomatic, dimana seseorang mulai merasa kurang
sehat dan mengalami infeksi–infeksi oportunistik yang
bukan HIV tertentu melainkan disebabkan oleh bakteri dan
virus–virus yang berada di sekitar kita dalam segala
keseharian kita.
AIDS, yang berarti kumpulan penyakit yang disebabkan oleh
virus HIV, adalah fase akhir dan biasanya bercirikan suatu
jumlah CD4 kurang dari 200.
6. Cara penularan??
HIV hanya bisa bersarang di sel – sel darah putih
tertentu, yang disebut T4 yang terdapat pada cairan
cairan darah tertentu.
Dapat ditemukan dalam cairan-cairan tubuh
yaitu,darah, mani, cairan vagina, dan air susu ibu.
HIV mengadakan ikatan dengan CD-4 reseptor yang
terdapat pada permukaan Limposit T4.
Bisa juga pada sel monosit Makropog dan sel Glia
jaringan otak.
7. Cara penularan Virus HIV/AIDS
Hubungan Kelamin
Transfusi darah
Alat – alat medis
Ibu hamil
Cairan tubuh
Donor Organ
8. Kelompok beresiko tinggi terkena
HIV/AIDS
1. Homo seksual
2. Heteroseksual
3. Pencandu narkoba
9. Pencegahan HIV / AIDS
Selalu menggunakan jarum suntik yang steril dan baru
ketika kita akan melakukan penyuntikan atau proses
lain yang mengakibatkan terjadinya luka.
Selalu menerapkan kewasapadaan mengenai sex
Jauhi narkoba dan free sex
Bila ibu hamil dalam keadaan HIV positif sebaiknya
diberitahutentang resiko dan kemungkinan yg terjadi
pada dirinya dan bayinya