Dokumen tersebut membahas model pendokumentasian Kardeks yang digunakan untuk mencatat informasi pasien secara sistematis dalam buku atau kartu. Kardeks mencakup data pasien, diagnosa masalah kesehatan, pengobatan yang diterima, hasil tes diagnostik, dan aktivitas yang diperbolehkan. Model ini memungkinkan berbagi informasi antar tenaga kesehatan tetapi juga memiliki kelemahan seperti data yang tidak lengkap atau sistem yang kurang
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Model pendokumentasian kebidanan (kardeks)
1. Model Pendokumentasian
(KARDEKS)
Nama kelompok 2 :
1.Anastasia (12441)
2.Bibi ayu (12447)
3.Ngurah Ayu A.A (12480)
4.Nurul Wulandari (12491)
5.Retigrafs S.D.S (12498)
6.Vitha Evriliana (12515)
7.Yuliani (12521) Kelas: IA
8.Yusmita Sari (12523)
2. Kardeks
Kardeks merupakan model pendokumentasian yang
tradisional dipergunakan di berbagai sumber mengenai
informasi pasien yang disusun dalam suatu buku.
Biasa juga disebut sebagai sistem kartu. Suatu sistem
dokumentasi dengan menggunakan serangkaian kartu dan
membuat data penting tentang klien, ringkasan problem klien
dan terapinya.
3. Komponen :
a. Data pasien :
1) Nama, alamat, status perkawianan.
2) Tanggal lahir.
3) Status Sosial
4) Agama dan kepercayaan.
b. Diagnosa Kebidanan, berupa daftar prioritas masalah
c. Pengobatan sekarang atau yang sedang dilakukan :
1) Perawatan dan pengobatan.
2) Diet.
3) Terapi Intravena
4) Konsultasi.
4. d. Test Diagnostik
1) Jadwal.
2) Lengkap dengan hasilnya.
e. Kegiatan – kegiatan yang diperbolehkan, berupa kegiatan
sehari-hari.
5. Keuntungan
memungkinkan mengkomunikasikan informasi yang berguna
kepada sesama anggota tim keperawatan tentang kebutuhan
unik klien terkait, cara melakukan tindakan penanggulangan,
cara meningkatkan peran serta klien atau waktu yang tepat
untuk melakukan kegiatan keperwatan tertentu.
Kerugian
a. Diisi tidak lengkap.
b. Tidak cukup tempat atau ruang dalam memasukkan data yang
diperlukan.
c. Tidak up to date.
d. Tidak dibaca oleh bidan sebelum mereka memberikan
pelayanan atau asuhan.
7. Pertanyaan
1. Nurhazizah
Mengapa pengobatan sekarang dilakukan dengan cara diet?
2. Sri Denti Rimeli
Model pendokumentasian kardeks penulisannya bagaimana?
3. Agus Haryati
Diagnosa kebidanan, berupa daftar prioritas masalah. Maksudnya?
4. Nurbaiti
Kerugian dari kardeks salah satunya diisi tidak lengkap. Maksudnya?
8. Jawaban
1. Pengobatan sekarang atau yang sedang dilakukan disini salah
satunya diet.
Diet disini bukan hanya untuk menurunkan berat badan, tetapi
diet dapat dilakukan dengan menambah asupan makanan yang
bergizi. Jadi, misalnya ada pasien yang kekurangan gizi, maka
kita memberikan saran dan memberi pengobatan agar pasien
mengonsumsi makanan yang bergizi untuk menambah gizi
pasien tersebut.
2. Model pendokumentasian kardeks, ditulis dalam satu buku,
bisa juga ditulis dalam sistem kartu. Contohnya kartu ibu,
kartu anak, kartu KB, dll.
9. Lanjutan…
3. Daftar prioritas masalah, misalnya pada ibu hamil trimester III,
diprioritaskan untuk menjaga kehamilannya, karena rentan
terkena anemia.
4. Diisi tidak lengkap dikarenakan pada kartu atau buku biasanya
tempat/ruang untuk memasukkan data pasien tidak cukup,
sehingga daat di dalam kartu diisi tidak lengkap.
10. Lanjutan…
3. Daftar prioritas masalah, misalnya pada ibu hamil trimester III,
diprioritaskan untuk menjaga kehamilannya, karena rentan
terkena anemia.
4. Diisi tidak lengkap dikarenakan pada kartu atau buku biasanya
tempat/ruang untuk memasukkan data pasien tidak cukup,
sehingga daat di dalam kartu diisi tidak lengkap.