SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
{
RAHMI YANTI RITONGA
KELAS BK-2A
NIM :
{
MOHON
PERHATIANNYA !!!
{
EKONOMI MAKRO
PENGERTIAN EKONOMI MAKRO
Ekonomi Makro merupakan bagaian dari pada ilmu
ekonomi yang menkhususkan mempelajari mekanisme
bekerjanya perekonomian sebagai suatu keseluruhan.
Dengan demikian hubungan-hubungan kausal yang ingin
dipelajari oleh ekonomi makro pada pokoknya ialah
hubungan-hubungan antara variabel-variabel ekonomi
agregatif, diantaranya adalah tingkat pendapatan nasional,
tingkat kesempatan kerja, pengeluaran konsumsi rumah
tangga, saving, investasi nasional, jumlah uang yang
beredar,tingkat harga, tingkat bunga, neraca pembayaran
internasional, stok kapital nasional, hutang pemerintah.
{
PROFESI BIDANG PEKERJAAN
MARKETING
TREASURY
CHIEF FINANCIAL OFFICER
MIDDLE OFFICE
RISK TAKING UNIT
AKUNTAN
ARSITEK
OPEN MARKET OPERATION
CUSTEMER SERVICE
ENGINERING
MARKETING
1. MARKETING
DESKRIPSI
1. Melakukan perencanaan strategi pemasaran dengan memperhatikan
trend pasar dan sumber daya perusahaan.
2. Merencanakan marketing research yaitu dengan mengikuti
perkembangan pasar, terutama terhadap produk yang sejenis dari
perusahaan pesaing.
3. Melakukan perencanaan analisis peluang pasar.Melakukan
perencanaan tindakan antisipatif dalam menghadapi penurunan order.
4. Menyusun perencanaan arah kebijakan pemasaran.
5.Melakukan identifikasi dan meramalkan peluang pasar.
6. Merencanakan pengembangan jaringan pemasara
TREASURY
{
2. TREASURY
Mengatur Likiditas Bank secara keseluruhan , baik rupiah
maupun valuta asing , termasuk pengaturan posisi GWM
dan Posisi Devisa Netto , Mengelola Primary & Secondary
Reserve , Mencari dan menempatkan dana baik Rupiah
maupun valuta asing dalam usaha memelihara likiditas
bank, Melakukan transaksi Trading (Surat berharga ,
Valuta Asing , Derivatif) baik di Pasar Uang , maupun di
Pasar modal atau secara OTC (over the
counter).,Melakukan hedging dalam rangka pengamanan
posisi bank atau nasabah sesuai kebutuhan ,Menerbitkan
dan mengembangkan produk-produk treasury dalam
rangka maksimalisasi profit terkait peran Treasury sebagai
profit center sekaligus untuk pengelolaan likiditas.
CHIEF FINANCIAL
OFFICER
{
3. CHIEF FINANCIAL OFFICER
mampu melakukan perencanaan budget
dan operasional perusahaan dan
pengorganisasian mampu menganalisa
informasi baik analisa keuangan maupun
pengeluaran mam pu melakukan prosdem.
4. Middle Office
{
4. Middle Office
Merupakan satuan kerja yang sehari-hari melakukan
fungsi manajemen risiko dalam bidang treasury. Yaitu
identifikasi , mengukur , memantau dan
mengendalikan risiko terutama risiko likiditas , risiko
suku bunga , risiko nilai tukar serta risiko lainnya
yang terkait dengan semua kegiatan dan transaksi
yang dilakukan oleh Treasury Department.
Satuan kerja ini memberikan batasan-batasan (limit)
dalam pengambilan risiko, antara lain menyangkut
hal-hal sebagai berikut :
v Limit transaksi ( Transaction / product limit )
v Pembatasan mata uang ( Currency limit)
v Pembatasan volume transaski (Turn over limit)
v Pembatasan Posisi Terbuka ( Open Account limit)
v Pembatasan kerugian ( Cut Loss limit)
v Pembatasan intra hari ( Intra day limit)
v Limit nasabah dan counter party (Individual & counter party limit)
v Limit Pihak Terafiliasi (Connected Parties limit)
v Pembatasan Industri , Sektor Ekonomi , Wilayah (Industry , economic
sector and geography limit)
Penetapan limit bagi counterparty , volume transaksi , jenis kegiatan dan
lainnya adalah guna membatasi kemungkinan kerugian yang dapat
terjadi pada bank. Demikian pula kewenangan dalam bertransaksi , limit
kewenangan dari dealer , trader , serta cheaf dealer/trader dalam
transaksi dibatasi oleh Direksi Bank berdasarkan rekomendasi dari
Satuan Kerja ini.
Risk Taking Unit
{
5. Risk Taking Unit
Deskripsi
Pada sebagian besar bank, kegiatan risk taking unit ini dilakukan oleh
suatu ‘Dealing Room’ yang merupakan satuan kerja yang sehari-hari bertugas ,
mencari dana , menempatkan dana , memperdagangkan surat-surat berharga
(baik jual beli secara outright maupun secara repo (repurchase) , baik di pasar
perdana mapun dipasar sekunder dalam rupiah maupun valuta asing. Demikian
juga kegiatan penempatan dana jangka panjang dalam surat berharga (antara
lain obligasi) yang digolongkan sebagai kegiatan investasi dilakukan oleh satuan
kerja ini setelahmelalui analisis dan perhitungan risiko oleh Middle Office.
Bank dapat pula membentuk seksi/unit tersendiri (namun masih sebagai bagian
dari Risk Taking Unit ) yang khusus mengelola perdagangan surat-surat
berharga, sehingga ‘Dealing Room’ lebih focus hanya dalam mencari dan
menempatkan dana.
Akuntan
{
6. AKUNTAN
Kebijakan fiskal yang perlu diungkapkan dalam Catatan atas Laporan
Keuangan adalah kebijakan-kebijakan pemerintah dalam peningkatan
pendapatan, efisiensi belanja dan penentuan sumber atau penggunaan
pembiayaan. Misalnya penjabaran rencana strategis dalam kebijakan
penyusunan APBN/APBD, sasaran, program dan prioritas anggaran,
kebijakan intensifikasi/ekstensifikasi perpajakan, pengembangan pasar
surat utang negara.
Ekonomi makro yang perlu diungkapkan dalam Catatan atas Laporan
Keuangan adalah asumsi-asumsi indikator ekonomi makro yang
digunakan dalam penyusunan APBN/APBD berikut tingkat capaiannya.
Indikator ekonomi makro tersebut antara lain Produk Domestik
Bruto/Produk Domestik Regional Bruto, pertumbuhan ekonomi, tingkat
inflasi, nilai tukar, harga minyak, tingkat suku bunga dan neraca
pembayaran.
Arsitek
{
6. ARSITEK
Arsitek adalah seni dan ilmu dalam merancang
bangunan.Dalam arti yang lebih luas , arsitektur mencakup
merancang dan membangun keselurahan lingkungan
binaan , mulai dari level makro yaitu perencanaan
kota,perencangan perkotaan ,arsitektur lansekap, hingga
ke level mikro yaitu desain bangunan , desain perabot dan
desain produk .Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil
proses perancangan tersebut.
Open Market Operation
{
7. Open Market Operation
kegiatan transaksi dipasar uang yang dilakukan Bank
Indonesia dengan Bank lain dan pihak lain dalam rangka
pengendalian moneter. untuk mencapai target operasional
kebijakan moneter dalam rangka mendukung pencapaian
sasaran akhir kebijakan moneter Bank Indonesia. Target
operasional kebijakan moneter tersebut dapat berupa
target kuantitas uang primer atau komponennya, atau
target suku bunga pasar jangka pendek.
Customer Service
{
8. CUSTEMER SERVICE
1. Berhubungan langsung dengan nasabah dalam memenuhi kebutuhannya
(membuka rekening, menyelesaikan masalah terkait rekeningnya, maupun
produk perbankan lainnya).
2. Memasarkan produk dan jasa perbankan kepada nasabah.
3. Melaksanakan kegiatan administratif terkait kegiatan operasional perbankan
(melakukan filing form aplikasi rekening, pencatatan administrasi stock buku
tabungan, cek, BG, membuat laporan pencapaian pembukaan rekening secara
harian untuk dilaporkan kepada branch manager).
4. Di luar kegiatan di cabang, CS juga membantu lobby untuk mendapatkan
calon nasabah prioritas/instansi yang potensial.
Engineering
{
9. ENGINERING
Mengapa Enginering atau Ekonomi Teknik sangat diperlukan
dalam Ekonomi makro ?
Ekonomi teknik berfungsi untuk mengetahui konsekuensi keuangan dari
produk,proyek,dan proses-proses yang dirancang oleh insinyur dan membantu membuat
keputusan rekayasa dengan membuat neraca pengeluaran dan pendapatan yang terjadi
sekarang dan yang akan datang dan menggunakan konsep “ Nilai waktu dari uang”.
Ekonomi teknik melibatkan proses formulasi , estimasi dan evaluasi hasil ekonomi setelah
alternatif-alternatif untuk mencapai tujuan tertentu tersedia sehingga dapat dikatakan
pula bahwa ekonomi teknik merupakan kumpulan dari teknik perhitungan matematis
yang menyederhakan perbandingan dalam hal ekonomi.
Terima kasih

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Rifan Bukhori
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuPermataShary
 
Tugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikTugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikVj Dwi ShiNoda
 
Manajemen keuangan perusahaan
Manajemen keuangan perusahaanManajemen keuangan perusahaan
Manajemen keuangan perusahaanDominicus Prabowo
 
Pengantar bisnis session 8 - manajemen keuangan
Pengantar bisnis   session 8 - manajemen keuanganPengantar bisnis   session 8 - manajemen keuangan
Pengantar bisnis session 8 - manajemen keuanganHansshev
 
Makalah keuangan sebelum uas
Makalah keuangan sebelum uasMakalah keuangan sebelum uas
Makalah keuangan sebelum uasBaudin_Nurwahid
 
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)Hening RN
 
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanPerencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanEko Mardianto
 
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"Beleke MetAll
 
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biaya
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biayaBab i. akuntansi biaya dan pengertian biaya
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biayaElly Willy
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
AkuntansiDyahAP
 

Mais procurados (20)

Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keu
 
Tugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikTugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi Teknik
 
Manajemen keuangan perusahaan
Manajemen keuangan perusahaanManajemen keuangan perusahaan
Manajemen keuangan perusahaan
 
Laporan presentasi keuangan
Laporan presentasi keuanganLaporan presentasi keuangan
Laporan presentasi keuangan
 
Cash flow
Cash flowCash flow
Cash flow
 
UTS
UTSUTS
UTS
 
CASH FLOW
CASH FLOWCASH FLOW
CASH FLOW
 
Kebijakan moneter
Kebijakan moneterKebijakan moneter
Kebijakan moneter
 
Aspek akuntansi
Aspek akuntansiAspek akuntansi
Aspek akuntansi
 
DEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSIDEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSI
 
Pengantar bisnis session 8 - manajemen keuangan
Pengantar bisnis   session 8 - manajemen keuanganPengantar bisnis   session 8 - manajemen keuangan
Pengantar bisnis session 8 - manajemen keuangan
 
Makalah keuangan sebelum uas
Makalah keuangan sebelum uasMakalah keuangan sebelum uas
Makalah keuangan sebelum uas
 
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)
Reaksi Pasar Modal terhadap Laporan Keuangan (Teori Akuntansi)
 
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanPerencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
 
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"
akuntansi keungan menengah 1, bab 1 "Konsep dasar"
 
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biaya
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biayaBab i. akuntansi biaya dan pengertian biaya
Bab i. akuntansi biaya dan pengertian biaya
 
Makalah Cash dan Flow
Makalah Cash dan FlowMakalah Cash dan Flow
Makalah Cash dan Flow
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
Akuntansi
 
Efisiensi Pasar Modal dan Saham
Efisiensi Pasar Modal dan SahamEfisiensi Pasar Modal dan Saham
Efisiensi Pasar Modal dan Saham
 

Destaque

Jam kerja fleksibel ( presentation )
Jam kerja fleksibel ( presentation )Jam kerja fleksibel ( presentation )
Jam kerja fleksibel ( presentation )Julham Effendy
 
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From Failure
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From FailureWhat 33 Successful Entrepreneurs Learned From Failure
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From FailureReferralCandy
 

Destaque (9)

Jam kerja fleksibel ( presentation )
Jam kerja fleksibel ( presentation )Jam kerja fleksibel ( presentation )
Jam kerja fleksibel ( presentation )
 
Julham’s present 2
Julham’s  present 2Julham’s  present 2
Julham’s present 2
 
Manajemen produksi
Manajemen produksiManajemen produksi
Manajemen produksi
 
Hukum bisnis
Hukum bisnisHukum bisnis
Hukum bisnis
 
Manajemen sdm
Manajemen sdmManajemen sdm
Manajemen sdm
 
Balance group’s
Balance  group’sBalance  group’s
Balance group’s
 
Materi hukum-bisnis
Materi hukum-bisnisMateri hukum-bisnis
Materi hukum-bisnis
 
Akhlak tercela
Akhlak tercelaAkhlak tercela
Akhlak tercela
 
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From Failure
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From FailureWhat 33 Successful Entrepreneurs Learned From Failure
What 33 Successful Entrepreneurs Learned From Failure
 

Semelhante a EKONOMI MAKRO

pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.ppt
pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.pptpertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.ppt
pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.pptdzakyrahman17717
 
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)imangea1
 
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi TeknikTugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi Teknikwybawa
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuPermataShary
 
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)PUTRI FATMAWATI
 
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum uts
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum utsMuhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum uts
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum utstarmidi_saputra
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfssuser4522cc
 
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdf
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdfadoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdf
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdfRizmawanRizki
 
Uts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganUts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganAulia_Becku29
 
Akuntansi keuangan menengah
Akuntansi keuangan menengahAkuntansi keuangan menengah
Akuntansi keuangan menengahEll Kharomain
 
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1Dudi Mulya Tasdik
 
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2wid ya
 
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docx
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docxjbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docx
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docxDonnaPermataSari
 
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarMakalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarINTAN PANDINI
 

Semelhante a EKONOMI MAKRO (20)

Dasar dasar bisnis
Dasar dasar bisnisDasar dasar bisnis
Dasar dasar bisnis
 
Laporan Kkl Akhir
Laporan Kkl AkhirLaporan Kkl Akhir
Laporan Kkl Akhir
 
pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.ppt
pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.pptpertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.ppt
pertemuan-ke-11ppt-1704186377 Pengantar Bisnis.ppt
 
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)
Analisis_Fundamental_Dalam_Sekuritas (Manajemen Keuangan)
 
Instrumen pengendali moneter
Instrumen pengendali moneterInstrumen pengendali moneter
Instrumen pengendali moneter
 
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi TeknikTugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keu
 
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)
Putri fatmawati 11011700134 (makalah 1)
 
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum uts
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum utsMuhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum uts
Muhammad tarmidi saputra 2 t-ma (11011700183) makalah sebelum uts
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
 
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdf
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdfadoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdf
adoc.pub_manajemen-keuangan-3-sks (1).pdf
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Uts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganUts manajemen keuangan
Uts manajemen keuangan
 
Akuntansi keuangan menengah
Akuntansi keuangan menengahAkuntansi keuangan menengah
Akuntansi keuangan menengah
 
Resume 1
Resume 1Resume 1
Resume 1
 
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1
Dudi Mulya Tasdik 11011700755 2S-MA b1.1
 
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2
RESUME Materi Manajemen keuangan Smt 2 #part 2
 
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docx
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docxjbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docx
jbptunikompp-gdl-linnaismaw-19356-1-1.ruang-m.docx
 
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarMakalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
 
Devi sebelum uts
Devi sebelum utsDevi sebelum uts
Devi sebelum uts
 

EKONOMI MAKRO

  • 3. { EKONOMI MAKRO PENGERTIAN EKONOMI MAKRO Ekonomi Makro merupakan bagaian dari pada ilmu ekonomi yang menkhususkan mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian sebagai suatu keseluruhan. Dengan demikian hubungan-hubungan kausal yang ingin dipelajari oleh ekonomi makro pada pokoknya ialah hubungan-hubungan antara variabel-variabel ekonomi agregatif, diantaranya adalah tingkat pendapatan nasional, tingkat kesempatan kerja, pengeluaran konsumsi rumah tangga, saving, investasi nasional, jumlah uang yang beredar,tingkat harga, tingkat bunga, neraca pembayaran internasional, stok kapital nasional, hutang pemerintah.
  • 4. { PROFESI BIDANG PEKERJAAN MARKETING TREASURY CHIEF FINANCIAL OFFICER MIDDLE OFFICE RISK TAKING UNIT AKUNTAN ARSITEK OPEN MARKET OPERATION CUSTEMER SERVICE ENGINERING
  • 6. 1. MARKETING DESKRIPSI 1. Melakukan perencanaan strategi pemasaran dengan memperhatikan trend pasar dan sumber daya perusahaan. 2. Merencanakan marketing research yaitu dengan mengikuti perkembangan pasar, terutama terhadap produk yang sejenis dari perusahaan pesaing. 3. Melakukan perencanaan analisis peluang pasar.Melakukan perencanaan tindakan antisipatif dalam menghadapi penurunan order. 4. Menyusun perencanaan arah kebijakan pemasaran. 5.Melakukan identifikasi dan meramalkan peluang pasar. 6. Merencanakan pengembangan jaringan pemasara
  • 8. { 2. TREASURY Mengatur Likiditas Bank secara keseluruhan , baik rupiah maupun valuta asing , termasuk pengaturan posisi GWM dan Posisi Devisa Netto , Mengelola Primary & Secondary Reserve , Mencari dan menempatkan dana baik Rupiah maupun valuta asing dalam usaha memelihara likiditas bank, Melakukan transaksi Trading (Surat berharga , Valuta Asing , Derivatif) baik di Pasar Uang , maupun di Pasar modal atau secara OTC (over the counter).,Melakukan hedging dalam rangka pengamanan posisi bank atau nasabah sesuai kebutuhan ,Menerbitkan dan mengembangkan produk-produk treasury dalam rangka maksimalisasi profit terkait peran Treasury sebagai profit center sekaligus untuk pengelolaan likiditas.
  • 10. { 3. CHIEF FINANCIAL OFFICER mampu melakukan perencanaan budget dan operasional perusahaan dan pengorganisasian mampu menganalisa informasi baik analisa keuangan maupun pengeluaran mam pu melakukan prosdem.
  • 12. { 4. Middle Office Merupakan satuan kerja yang sehari-hari melakukan fungsi manajemen risiko dalam bidang treasury. Yaitu identifikasi , mengukur , memantau dan mengendalikan risiko terutama risiko likiditas , risiko suku bunga , risiko nilai tukar serta risiko lainnya yang terkait dengan semua kegiatan dan transaksi yang dilakukan oleh Treasury Department. Satuan kerja ini memberikan batasan-batasan (limit) dalam pengambilan risiko, antara lain menyangkut hal-hal sebagai berikut :
  • 13. v Limit transaksi ( Transaction / product limit ) v Pembatasan mata uang ( Currency limit) v Pembatasan volume transaski (Turn over limit) v Pembatasan Posisi Terbuka ( Open Account limit) v Pembatasan kerugian ( Cut Loss limit) v Pembatasan intra hari ( Intra day limit) v Limit nasabah dan counter party (Individual & counter party limit) v Limit Pihak Terafiliasi (Connected Parties limit) v Pembatasan Industri , Sektor Ekonomi , Wilayah (Industry , economic sector and geography limit) Penetapan limit bagi counterparty , volume transaksi , jenis kegiatan dan lainnya adalah guna membatasi kemungkinan kerugian yang dapat terjadi pada bank. Demikian pula kewenangan dalam bertransaksi , limit kewenangan dari dealer , trader , serta cheaf dealer/trader dalam transaksi dibatasi oleh Direksi Bank berdasarkan rekomendasi dari Satuan Kerja ini.
  • 15. { 5. Risk Taking Unit Deskripsi Pada sebagian besar bank, kegiatan risk taking unit ini dilakukan oleh suatu ‘Dealing Room’ yang merupakan satuan kerja yang sehari-hari bertugas , mencari dana , menempatkan dana , memperdagangkan surat-surat berharga (baik jual beli secara outright maupun secara repo (repurchase) , baik di pasar perdana mapun dipasar sekunder dalam rupiah maupun valuta asing. Demikian juga kegiatan penempatan dana jangka panjang dalam surat berharga (antara lain obligasi) yang digolongkan sebagai kegiatan investasi dilakukan oleh satuan kerja ini setelahmelalui analisis dan perhitungan risiko oleh Middle Office. Bank dapat pula membentuk seksi/unit tersendiri (namun masih sebagai bagian dari Risk Taking Unit ) yang khusus mengelola perdagangan surat-surat berharga, sehingga ‘Dealing Room’ lebih focus hanya dalam mencari dan menempatkan dana.
  • 17. { 6. AKUNTAN Kebijakan fiskal yang perlu diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan adalah kebijakan-kebijakan pemerintah dalam peningkatan pendapatan, efisiensi belanja dan penentuan sumber atau penggunaan pembiayaan. Misalnya penjabaran rencana strategis dalam kebijakan penyusunan APBN/APBD, sasaran, program dan prioritas anggaran, kebijakan intensifikasi/ekstensifikasi perpajakan, pengembangan pasar surat utang negara. Ekonomi makro yang perlu diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan adalah asumsi-asumsi indikator ekonomi makro yang digunakan dalam penyusunan APBN/APBD berikut tingkat capaiannya. Indikator ekonomi makro tersebut antara lain Produk Domestik Bruto/Produk Domestik Regional Bruto, pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, nilai tukar, harga minyak, tingkat suku bunga dan neraca pembayaran.
  • 19. { 6. ARSITEK Arsitek adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan.Dalam arti yang lebih luas , arsitektur mencakup merancang dan membangun keselurahan lingkungan binaan , mulai dari level makro yaitu perencanaan kota,perencangan perkotaan ,arsitektur lansekap, hingga ke level mikro yaitu desain bangunan , desain perabot dan desain produk .Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil proses perancangan tersebut.
  • 21. { 7. Open Market Operation kegiatan transaksi dipasar uang yang dilakukan Bank Indonesia dengan Bank lain dan pihak lain dalam rangka pengendalian moneter. untuk mencapai target operasional kebijakan moneter dalam rangka mendukung pencapaian sasaran akhir kebijakan moneter Bank Indonesia. Target operasional kebijakan moneter tersebut dapat berupa target kuantitas uang primer atau komponennya, atau target suku bunga pasar jangka pendek.
  • 23. { 8. CUSTEMER SERVICE 1. Berhubungan langsung dengan nasabah dalam memenuhi kebutuhannya (membuka rekening, menyelesaikan masalah terkait rekeningnya, maupun produk perbankan lainnya). 2. Memasarkan produk dan jasa perbankan kepada nasabah. 3. Melaksanakan kegiatan administratif terkait kegiatan operasional perbankan (melakukan filing form aplikasi rekening, pencatatan administrasi stock buku tabungan, cek, BG, membuat laporan pencapaian pembukaan rekening secara harian untuk dilaporkan kepada branch manager). 4. Di luar kegiatan di cabang, CS juga membantu lobby untuk mendapatkan calon nasabah prioritas/instansi yang potensial.
  • 25. { 9. ENGINERING Mengapa Enginering atau Ekonomi Teknik sangat diperlukan dalam Ekonomi makro ? Ekonomi teknik berfungsi untuk mengetahui konsekuensi keuangan dari produk,proyek,dan proses-proses yang dirancang oleh insinyur dan membantu membuat keputusan rekayasa dengan membuat neraca pengeluaran dan pendapatan yang terjadi sekarang dan yang akan datang dan menggunakan konsep “ Nilai waktu dari uang”. Ekonomi teknik melibatkan proses formulasi , estimasi dan evaluasi hasil ekonomi setelah alternatif-alternatif untuk mencapai tujuan tertentu tersedia sehingga dapat dikatakan pula bahwa ekonomi teknik merupakan kumpulan dari teknik perhitungan matematis yang menyederhakan perbandingan dalam hal ekonomi.