SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
Jombang, 1 Maret 2012
13-23 Feb 2012                   14-15 Mar 2012   26-27 Mar 2012

MUSRENBANG                                        MUSRENBANG
                                  FORUM SKPD       KABUPATEN
KECAMATAN

                          PAPARAN
           RAPAT PRA
                         RANC. RENJA
          MUSRENBANG
                            SKPD
            1 Mar 2012   7 – 8 Mar 2012           RANCANGAN
                                                    RKPD




                                                  PERBUP RKPD
BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD
                                       KAB/KOTA
                                                                                                                        SE
 Persiapan
             1                                                                                                      Penyusuna
Penyusunan                                                                                                           n Renja-
   RKPD                                                                                                               SKPD
                                                                                                                                  Berita Acara
                                                                                                                                  Musrenbang
                                                    Telaahan                                                                      kecamatan
      Pengolahan                                                          Pokok-pokok
                                                   RPJMN dan              pikiran DPRD
        data dan
       informasi                                   RPJMD Prov               Kab/Kota        2
                                                                                                 Rancangan          Penyusunan
                                                                                                 Awal RKPD          Rancangan
                                                                                                                    Renja SKPD
                       Analisis                         Perumusan                                                    kab/kota
                      Gambaran                         Permasalahan
                       Umum                            Pembangunan
                       Kondisi                            Daerah
                       Daerah                                                                                        VERIFIKASI
                                                                                                                      Bappeda

                       Analisis                                                                  Rancangan
                      Ekonomi &                                                                    RKPD
                        keuda           Perumusan           Perumusan         Perumusan
                                       prioritas dan         Kerangka          program
                                          sasaran                              prioritas
                       Evaluasi
                        Kinerja        pembanguna           Ekonomi &
                                                             Kebijakan          daerah                          3                         5
                         RKPD            n beserta                           beserta pagu        Musrenbang               Penetapan
                                           pagu               Keuda            indikatif                               PERBUP/PERWAL
                      Tahun Lalu
                                                                                                RKPD kab/kota              ttg RKPD



             Review            Dok RKPD                                   Penyelarasan      4
             RPJMD           kab/kota tahun     Forum                        Rencana             Rancangan
                                berjalan       Konsultasi                    program
                                                 Publik                  prioritas daerah        Akhir RKPD            PENYUSUNAN
                                                                          beserta pagu
                                                                             indikatif                                  KUA & PPAS

                                                                                                                                              4
DATA DAN INFORMASI

1. RTRW KABUPATEN JOMBANG
  a. Pola Ruang (Rencana Kawasan Lindung dan Rencana Kawasan Budidaya)
  b. Struktur Ruang (Rencana Penggunaan Ruang Sesuai Sektor)
2. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB)
  a. Trend Pertumbuhan Sektoral
  b. Mengidentifikasi Sektor Yang Potensial Tumbuh Di Masing-masing Kecamatan
  c. Mengidentifikasi Sektor Yang Membutuhkan Penanganan Guna Mengakselerasi
     Pertumbuhan Di Masing-masing Kecamatan
3. NILAI TUKAR PETANI (NTP)
  a. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Indeks Pendapatan Yang Diterima Petani
  b. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Indeks Pendapatan Yang Dibayar Petani
4. INDEK PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM)
  a. 3 Kecamatan dengan Indek Pendidikan Terendah dan Faktor Penanganannya
  b. 3 Kecamatan dengan Indek Kesehatan Terendah dan Faktor Penanganannya
  c. 3 Kecamatan dengan Indek Daya Beli Terendah dan Faktor Penanganannya




                                                                                2
IPM KABUPATEN JOMBANG
PROGRAM PEMBANGUNAN BERBASIS KEWILAYAHAN


II. Pertumb. Ek. rendah                                            I. Pertumb. Ek. tinggi
    IPM tinggi                                                       IPM tinggi
                                                                   1. Peterongan
1. Jogoroto                                                        2. Jombang




                                    IPM Kab. Jombang 2011 (73,4)
                                                                   3. Gudo

       Pertumbuhan ekonomi      Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12)


IV. Pertumb. Ek. rendah
                                                                      III. Pertumb. Ek. tinggi
    IPM rendah
                                                                            IPM rendah
1.   Perak        9. Kabuh
2.   Diwek        10.Plandaan
3.   Ngoro
                                                                      1. Bandarkedungmulyo
                  11.Kudu
4.   Mojowarno    12.Ngusikan                                         2. Sumobito
5.   Bareng       13.Wonosala                                         3. Tembelang
7.   Megaluh         m                                                4. Mojoagung
8.   Kesamben                                                         5. Ploso


                                                                     Data bdsk PDRB ADHK tahun 2010
                                                                     Dan IPM tahun 2011
II. Pertumb. Ek. rendah                                                               I. Pertumb. Ek. tinggi




                                 PDRB Per kapita Kab. Jombang 2010 (Rp. 11.693.937)
     Pendpt. Perkapita tinggi                                                             Pendpt. Perkapita tinggi
                                                                                      1. Mojoagung
1. Wonosalam
                                                                                      2. Peterongan
2. Kudu
                                                                                      3. Jombang
3. Ngusikan
                                                                                      4. Ploso




           Pertumbuhan ekonomi                                               Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12)

 IV. Pertumb. Ek. rendah
     Pendpt. Perkapita rendah                                                          III. Pertumb. Ek. tinggi
                                                                                            Pendpt. Perkapita rendah
1.   Perak
2.   Diwek       6. Jogoroto                                                          1. Bandarkedungmulyo
3.   Ngoro       7. Megaluh                                                           2. Gudo
4.   Mojowarno   8. Kesamben                                                          3. Sumobito
                 9. Kabuh                                                             4. Tembelang
5.   Bareng      10.Plandaan

                                                                                      Data bdsk PDRB ADHK tahun 2010
II. Pertumbuhan rendah
     Paritas Daya Beli tinggi                                                         I. Pertumbuhan tinggi
                                                                                         Paritas Daya Beli tinggi
1.    Wonosalam
2.    Kudu




                                 Paritas Daya Beli Kab. Jombang 2011 (64,91)
3.    Ngusikan
                                                                                     1. Jombang
4.    Diwek
                                                                                     2. Bandarkedungmulyo
5.    Ngoro
                                                                                     3. Gudo
6.    Mojowarno
                                                                                     4. Sumobito
7.    Bareng
                                                                                     5. Tembelang
8.    Megaluh
9.    Kesamben
10.   Kabuh
11.   Plandaan

           Pertumbuhan ekonomi                                                 Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12)

 IV. Pertumbuhan rendah
     Paritas Daya Beli rendah                                                         III. Pertumbuhan tinggi
1. Perak                                                                                    Paritas Daya Beli rendah
2. Jogoroto
                                                                                     1. Peterongan
                                                                                     2. Mojoagung
                                                                                     3. Ploso


                                                                                     Data bdsk IPM Tahun 2011
II. MYS rendah                                                                             I. MYS tinggi




                                       Angka Melek Huruf (AMH) Kab. Jombang 2011 (92,92)
     AMH tinggi                                                                                AMH tinggi

1.   Kesamben                                                                              1. Jombang
2.   Mojowarno                                                                             2. Gudo
3.   Tembelang                                                                             3. Peterongan
4.   Bareng                                                                                4. Jogoroto
5.   Sumobito                                                                              5. Perak
                                                                                           6. Diwek



        Rata-rata Lama Sekolah (MYS)                      Kab. Jombang Tahun 2011 (7,4 tahun)


 IV. MYS rendah
     AMH rendah                                                                             III. MYS tinggi
1. Plandaan                                                                                      AMH rendah
                    6. Ngusikan
2. Ngoro            7. Ploso
3. Bandar           8. Megaluh
   kedungmulyo      9. Wonosalam
4. Mojoagung        10.Kabuh
5. Kudu
                                                                                           Data bdsk IPM tahun 2011
II. IP rendah                                                                       I. IP tinggi
     IHH tinggi                                                                         IHH tinggi




                                   Indeks Harapan Hidup Kab. Jombang 2011 (77,12)
1. Mojoagung                                                                        1. Gudo
                                                                                    2. Peterongan
                                                                                    3. Jombang




               Indeks Pendidikan                                          Kab. Jombang Tahun 2011 (78,39)


 IV. IP rendah                                                                       III. IP tinggi
     IHH rendah                                                                           IHH rendah

1. Kesamben                                                                         1. Perak
2. Mojowarno      7. Bareng
                                                                                    2. Diwek
3. Ngoro          8. Kudu                                                           3. Jogoroto
4. Plandaan       9. Ngusikan                                                       4. Sumobito
5. Bandar         10.Ploso
   kedungmulyo    11.Megaluh
                  12.Wonosalam
6. Tembelang      13.Kabuh
                                                                                    Data bdsk IPM tahun 2011
No. ISU STRATEGIS                     PERMASALAHAN                              URUSAN DAERAH
1. Ketahanan Pangan   a. Peran kelembagaan pangan daerah masih belum           a. Ketahanan Pangan
                         optimal                                               b. Pertanian
                      b. Ketergantungan pada sumber pangan asal beras masih    c. Kelautan dan Perikanan
                         tinggi                                                d. Pekerjaan Umum
                      c. Pengembangan pertanian belum terintegrasi dalam
                         suatu sistem agribisnis
                      d. NTP mengalami penurunan
                      e. Daya dukung infrastruktur pertanian belum maksimal
                      f. Kecukupan protein hewani belum mencapai 45,73
                         gram/hari/orang
                      g. Sumberdaya dan kelembagaan petani masih tradisional
                      h. Belum optimalnya peningkatan nilai tambah produk
                         pertanian
                      i. Keterbatasan dalam mengakses pembiayaan alternatif
2. Kemiskinan         a. Masih tingginya angka kemiskinan                   a. Sosial
                      b. Belum efektifnya program penanggulangan kemiskinan b. Pemberdayaan
                                                                               Masyarakat dan Desa
                                                                            c. Perencanaan
                                                                               Pembangunan                 2
No. ISU STRATEGIS                         PERMASALAHAN                                  URUSAN DAERAH
3. Infrastruktur Daerah a. Kondisi jalan yang rusak mencapai di atas 50%;      a. Pekerjaan Umum
                        b. Belum optimalnya konektivitas antar wilayah,        b. Perhubungan
                           khususnya antar kawasan strategis dan cepat tumbuh;
4. Kualitas Pelayanan   a. Pemerataan dan perluasan kesempatan kerja belajar           a. Pendidikan
   Dasar                   belum memenuhi target                                       b. Kesehatan
                        b. Sarana dan prasarana pendidikan belum optimal               c. Keluarga Berencana
                        c. Kualitas pelayanan kesehatan masyarakat yang belum             dan Keluarga Sejahtera
                           sesuai SPM kesehatan                                        d. Perumahan Rakyat
                        d. Sarana dan prasarana dasar, khususnya perumahan             e. Pendudukan dan
                           layak huni, infrastruktur lingkungan dan air bersih, yang      tenaga kerja
                           belum memadai                                               f. Pekerjaan Umum
5. Perubahan Iklim      1. Kenaikan tekanan akibat perubahan iklim semakin             a. Lingkungan Hidup
                           meningkat;                                                  b. Kehutanan
                        2. Tekanan akibat kenaikan demografi dan pengurangan           c. Energi dan Sumberdaya
                           sumberdaya;                                                    Mineral
                        3. Tekanan persoalan ruang dalam pengelolaan                   d. Otonomi Daerah
                           lingkungan hidup, dimana terjadi kompetisi ruang dalam
                           mengeksploitasi sumberdaya alam


                                                                                                                   2
No.    ISU STRATEGIS                          PERMASALAHAN                                  URUSAN DAERAH

6.    Tata Kelola         a. Belum optimalnya pelayanan kepada masyarakat yang sesuai     a. Otonomi Daerah
      Penyelenggaraan        dengan prinsip-prinsip pelayanan yang baik;                  b. Kesatuan Bangsa dan
      Pemerintahan        b. Kapasitas fiskal daerah masih tergantung dari dana              Politik Dalam Negeri
                             perimbangan;                                                 c. Perencanaan
                          c. Sumberdaya aparatur pemerintah masih belum profesional;         Pembangunan Daerah
                          d. Belum terwujudnya ketatalaksanaan pemerintah yang efisien,   d. Statistik
                             efektif, profesional, transparan dan akuntabel;              e. Kearsipan
                          e. Keterbatasan data dan informasi untuk bahan perencanaan      f. Komunikasi dan
                             dan kebijakan pembangunan;                                      Informatika
                          f. Pemeliharaan arsip dan dokumen yang tidak berkelanjutan;     g. Perpustakaan
                          g. Belum optimalnya fungsi perpustakaan sebagai sumber
                             informasi terkini bagi masyarakat


7.    Pemuda, Perempuan   a. Kreativitas dan jiwa kebangsaan pada generasi muda yang    a. Kepemudaan dan Olahraga
      dan Anak               mulai luntur;                                              b. Pemberdayaan Perempuan
                          b. Belum tercapainya prestasi pemuda dalam bidang olah raga
                             prestasi maupun seni pada tingkat nasional
                          c. Keterbatasan akses perempuan pada sumberdaya ekonomi;
                          d. Rendahnya perlindungan dari rasa aman khususnya pada
                             perempuan dan anak;
                          e. Kekerasan dan eksploitasi terhadap perempuan dan anak yang
                             semakin meningkat;
                          f. Meningkatnya jumlah anak yang berhadapan dengan hukum
                                                                                                                     2
No.    ISU STRATEGIS                              PERMASALAHAN                                      URUSAN DAERAH

8.    Kawasan Strategis dan a. Infrastruktur nasional (jalan tol Surabaya – Bandarkedung       a.   Penataan Ruang
      Cepat Tumbuh             mulyo) menuju kawasan strategis masih belum selesai;            b.   Pekerjaan Umum
                            b. Jembatan Ploso sebagai penunjang akses menuju kawasan           c.   Perhubungan
                               industri belum ditingkatkan;                                    d.   Penanaman Modal
                            c. Masih minimnya infrastruktur di kawasan agropolitan;            e.   Koperasi dan UMKM
                            d. Belum adanya standar dalam pelayanan investasi di daerah        f.   Perindustrian
                            e. Masih minimnya infrastruktur pendukung di kawasan industri      g.   Perdagangan
                            f. Inovasi kelembagaan koperasi yang belum berorientasi pasar;
                            g. Kualitas produk UMKM belum mampu bersaing;
                            h. Transformasi ekonomi yang terjadi menuju sektor tersier;
                            i. Interaksi dan fasilitasi pemerintah kepada pelaku usaha belum
                               tepat sasaran.




9.    Kearifan dan Budaya     a. Lunturnya norma-norma sosial, kesopanan, kesusilaan dan       a. Kebudayaan
      Lokal                      norma-norma agama dalam kehidupan bermasyarakat;              b. Otonomi Daerah
                              b. Penggiat dan pelestari budaya yang mulai minim;




                                                                                                                        2
No.   PRIORITAS                     INDIKATOR CAPAIAN                            URUSAN DAERAH
1. Penguatan          a. Terwujudnya stok pangan di 500 poktan;                 a. Ketahanan Pangan
   Ketahanan Pangan   b. Pemenuhan kecukupan protein hewani sebesar 45,73       b. Pertanian
                         gram/hari/orang;                                       c. Kelautan dan Perikanan
                      c. Tercapainya nilai NTP sebesar 111 pada tahun 2013      d. Pekerjaan Umum
                         (dengan tahun 2007 sebagai tahun dasar)                e. Koperasi dan UMKM
                      d. Tumbuh kembangnya industri olahan di sentra-sentra     f. Perdagangan
                         produksi pertanian;
                      e. Meningkatnya ekspansi pasar produk pertanian;
                      f. Terlembaganya sistem kemitraan agribisnis;
                      g. Meningkatnya aksesibilitas dan distribusi di sentra-
                         sentra produksi;
                      h. Meningkatnya layanan jaringan irigasi teknis;
                      i. Penetapan lahan pertanian abadi seluas 40.676 Ha;
                      j. Inovasi kelembagaan koperasi yang belum berorientasi
                         pasar;
                      k. Kualitas produk UMKM belum mampu bersaing;
2. Peningkatan        a. Menurunkan proporsi penduduk yang tingkat          a. Sosial
   Efektivitas           pendapatannya di bawah US$1 (PPP) per hari menjadi b. Pemberdayaan
   Penanggulangan        setengahnya dalam kurun waktu 2009-2013               Masyarakat dan Desa
   Kemiskinan         b. Menurunkan proporsi penduduk yang menderita        c. Perencanaan
                         kelaparan menjadi setengahnya dalam kurun waktu       Pembangunan                  2
No.    PRIORITAS                        INDIKATOR CAPAIAN                             URUSAN DAERAH
3. Peningkatan Kualitas a. Kualitas jalan kabupaten 90% dalam kondisi baik;          a. Pekerjaan Umum
   Infrastruktur Daerah b. Meningkatnya konektivitas antar wilayah                   b. Perhubungan
4. Peningkatan Kualitas a. 90% jumlah sekolah dalam kondisi baik;                    a. Pendidikan
   Pelayanan Dasar      b. Nilai rata-rata nilai UASBN SD/MI sebesar 7,54;           b. Kesehatan
   Kepada Masyarakat c. Nilai rata-rata nilai UAN SMP/MTs sebesar 7,78;              c. Keluarga Berencana
                        d. Nilai rata-rata nilai UAN SMU/SMK/MA sebesar 7,75;           dan Keluarga Sejahtera
                        e. Formalisasi kurikulum muatan lokal di seluruh tingkatan   d. Perumahan Rakyat
                           pendidikan;                                               e. Pendudukan dan
                        f. Meningkatnya APM SD/MI sebesar 96,56%;                       tenaga kerja
                        g. Meningkatnya APM SMP/MTs sebesar 95,24%;                  f. Pekerjaan Umum
                        h. Meningkatnya APM SMA/SMK/MA sebesar 69,12%;
                        i. Meningkatnya APK SD/MI sebesar 107,2%;
                        j. Meningkatnya APK SMP/MTs sebesar 104,5%;
                        k. Meningkatnya APK SMA/SMK/MA sebesar 92,5%;
                        l. Menurunnya kasus gizi buruk hingga dibawah 25
                           kasus;
                        m.Menurunnya prevalensi penyakit menular 50 % untuk
                           masing-masing jenis penyakit menular;
                        n. Menurunnya tingkat kematian bayi sebesar 7,88 per
                           1000 kelahiran hidup dan tingkat kematian ibu
                           melahirkan 59,51 per 100.000 kelahiran hidup;
                                                                                                                 2
No.     PRIORITAS                          INDIKATOR CAPAIAN                            URUSAN DAERAH
... 4. ... Peningkatan Kualitas o. Jumlah produsen makanan minuman rumah tangga yang a. Pendidikan
       Pelayanan Dasar             mempunyai sertifikat penyuluhan pangan sebanyak 410; b. Kesehatan
       Kepada Masyarakat        p. Seluruh puskesmas rawat inap telah memenuhi standar c. Keluarga Berencana dan
                                                                                           Keluarga Sejahtera
                                   pelayanan (ISO 9000);                                d. Perumahan Rakyat
                                q. Meningkatnya rasio ideal sarana dan prasarana        e. Pendudukan dan tenaga
                                   kesehatan dengan jumlah penduduk;                       kerja
                                r. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam jaminan    f. Pekerjaan Umum
                              pemeliharaan kesehatan sebesar 80%;
                           s. Terwujudnya perumahan yang layak huni bagi
                              masyarakat kurang mampu sejumlah 2.500 unit;
                           t. Terwujudnya infrastruktur lingkungan permukiman yang
                              sehat;
                           u. Terpenuhinya kebutuhan air bersih di daerah rawan air
                              bersih;
5. Penguatan Daya    a. Terpenuhinya baku mutu kualitas lingkungan                     a. Lingkungan Hidup
   Dukung Lingkungan b. Terkendalinya pemanfaatan sumberdaya alam.                     b. Kehutanan
   Hidup             c. Terkonservasinya sumber daya alam di wilayah rawan             c. Energi dan
                        bencana alam                                                      Sumberdaya Mineral
                     d. Tersedianya ruang terbuka hijau sebesar 30% di                 d. Otonomi Daerah
                        perkotaan
                     e. Terwujudnya lingkungan sehat di setiap kawasan
                        permukiman                                                                                 2
No.    PRIORITAS                   INDIKATOR CAPAIAN                             URUSAN DAERAH
6. Peningkatan Tata   a. Meningkatnya Indeks Kepuasan Masyarakat;               a. Otonomi Daerah
   Kelola             b. Jumlah pendapatan asli daerah mencapai 100,4           b. Kesatuan Bangsa dan
   Penyelenggaraan       milyar rupiah;                                            Politik Dalam Negeri
   Pemerintahan       c. Realisasi target capaian kinerja penyelenggaraan       c. Perencanaan
                         pembangunan sebesar 80%;                                  Pembangunan Daerah
                      d. Tersusunnya pedoman pengelolaan keuangan               d. Pemberdayaan
                         daerah;                                                   Masyarakat dan Desa
                      e. Tercukupinya 70% kebutuhan sarana dan prasarana        e. Statistik
                         pemerintahan daerah yang layak;                        f. Kearsipan
                      f. 70 % aparatur memiliki kinerja dengan kriteria baik;   g. Komunikasi dan
                      g. Terwujudnya sistem manajemen sumber daya                  Informatika
                         aparatur pemerintah daerah;                            h. Perpustakaan
                      h. Terwujudnya kelembagaan yang ramping struktur dan
                         kaya fungsi;
                      i. Terselesaikannya legislasi kebijakan tepat waktu
                         sesuai kebutuhan;
                      j. Terwujudnya kemandirian dan kemampuan desa
                         dalam pemerintahan dan pelayanan kepada
                         masyarakat;
                      k. Meningkatnya jumlah sarana informasi pembangunan
                         yang berkualitas;
                                                                                                          3
No.     PRIORITAS                      INDIKATOR CAPAIAN                      URUSAN DAERAH
7. Pemuda, Perempuan      a. Meningkatnya kreativitas dan jiwa kebangsaan pada a. Kepemudaan dan
   dan Anak                  generasi muda;                                        Olahraga
                          b. Prestasi pemuda dalam bidang olah raga berprestasi b. Pemberdayaan
                             maupun seni pada tingkat nasional;                    Perempuan
                          c. Meningkatnya akses perempuan pada sumberdaya
                             ekonomi;
                          d. Meningkatnya rasa aman dan nyaman, khususnya
                             pada perempuan dan anak;
                          e. Menurunnya jumlah anak yang berhadapan dengan
                             hukum
8. Kawasan Strategis dan a. Terwujudnya kawasan strategis dan cepat tumbuh   a. Penataan Ruang
   Cepat Tumbuh             pada setiap SSWP;                                b. Pekerjaan Umum
                         b. Terwujudnya keterkaitan bisnis yang saling       c. Perhubungan
                            menguntungkan antar pelaku usaha di bidang       d. Penanaman Modal
                            agribisnis dalam satu kawasan;                   e. Koperasi dan UMKM
                         c. Mendukung percepatan peningkatan infrastruktur   f. Perindustrian
                            pendukung jalan tol Surabaya – Bandarkedung      g. Perdagangan
                            mulyo;
                         d. Percepatan pembangunan Jembatan Ploso;
                         e. Penguatan kapasitas infrastruktur di kawasan
                            agropolitan dan kawasan industri;
                                                                                                    3
No.         PRIORITAS                            INDIKATOR CAPAIAN                         URUSAN DAERAH
... 8. ... Kawasan Strategis dan   f. Penetapan standar dalam pelayanan investasi di      a.   Penataan Ruang
       Cepat Tumbuh                                                                       b.   Pekerjaan Umum
                                      daerah                                              c.   Perhubungan
                                   g. Interaksi dan fasilitasi pemerintah kepada pelaku   d.   Penanaman Modal
                                      usaha belum tepat sasaran                           e.   Koperasi dan UMKM
                                                                                          f.   Perindustrian
                                                                                          g.   Perdagangan

9. Kearifan dan Budaya             a. Meningkatnya pemahaman dan pengarusutamaan          a. Kebudayaan
   Lokal                              norma-norma sosial, kesopanan, kesusilaan dan       b. Otonomi Daerah
                                      norma-norma agama dalam kehidupan
                                      bermasyarakat;
                                   b. Meningkatnya apresiasi, kecintaan dan budayawan
                                      dalam pelestari budaya;




                                                                                                                   3
1.   Pilkada
2.   Pilkades Serentak
3.   Penataan Kawasan Makam Presiden RI ke-4
4.   Pembangunan Jembatan Ploso
5.   Pembangunan Fly Over Peterongan
6.   Pembangunan Rumah Sakit Tipe D Mojoagung
7.   Pembangunan Kawasan Agropolitan (RPH & Pasar Hewan)
8.   Penunjang Penas Kelompok Tani
KEGIATAN                      TUJUAN                         CAPAIAN
a. SKPD menyampaikan        a. Mengetahui kesesuaian Renja a. Kesesuaian Renja dengan
   paparan Renja sesuai        SKPD terhadap pokok-pokok      pokok-pokok Rancangan Awal
   dengan pokok-pokok          Rancangan Awal              b. Target dan Sasaran RKPD
   Rancangan Awal dan Hasil b. Menyempurnakan Renja SKPD      terakomodasi dalam Renja
   Musrenbang Kecamatan                                       SKPD
b. Tim Penyusun RKPD                                       c. Adanya pagu indikatif per
   mencermati kesuaian                                        program
   target-target, SPM,
   mandatory, dan lintas
   SKPD
c. SKPD lainnya
   memberikan usulan dan
   saran
LAYOUT PAPARAN SKPD
A. LATAR BELAKANG
   • SASARAN RPJMD 2009-2013, SESUAI TUPOKSI,Renstra SKPD ,
     TARGET SPM, MDGS, DAN REKOMENDASI DPRD
   • VISI & MISI SKPD
   • TARGET INDIKATOR SKPD TAHUN 2013
B. PERMASALAHAN / ISU-ISU STRATEGIS SESUAI TUPOKSI SKPD
C. PROGRAM STRATEGIS SKPD TAHUN 2013
D. RENCANA KEGIATAN TAHUN 2013 & PAGU INDIKATIF
   Peserta: Unsur SKPD, Unsur Bappeda, Camat,Delegasi Kecamatan, Stakeholder
                KEGIATAN                                   TUJUAN                                CAPAIAN
    Hari Pertama: Desk SKPD dengan           1. Menyelaraskan program dan kegiatan     - Sidang Kelompok menyepakati
         Delegasi Kecamatan                     SKPD dengan usulan program dan           sinkronisasi prioritas
        Penyampaian Pokok-Pokok                kegiatan hasil musrenbang RKPD di        Program/Kegiatan (per SKPD),
         Rancangan Renja SKPD (oleh SKPD)       kecamatan;                               yang telah mengakomodasi
        List Kegiatan Usulan Musrenbang     2. Mempertajam indikator serta target       prioritas kecamatan.
         Kecamatan                              program dan kegiatan SKPD sesuai       - Dari bahan di atas, SKPD
        Yang diakomodasi SKPD                  dengan tugas dan fungsi SKPD;            memperbaiki Rancangan Renja
        Yang tidak dapat diakomodasi SKPD   3. Menyelaraskan program dan kegiatan       SKPD, sebagai Bahan dalam
         (beserta alasannya)                    antar SKPD dengan SKPD lainnya           Musrenbang Kabupaten
        Tanggapan dan masukan peserta          dalam rangka optimalisasi pencapaian
         (delegasi kecamatan)                   sasaran sesuai dengan kewenangan
    Hari Kedua:                                 untuk sinergi pelaksanaan prioritas
        Penyampaian Pokok-Pokok Prioritas      pembangunan daerah;
         Pembangunan Tahun 2013 (oleh        4. Menyesuaikan pendanaan program dan
         Kepala Bidang)                         kegiatan prioritas berdasarkan pagu
        Penyampaian Pokok-Pokok                indikatif untuk masing-masing SKPD.
         Rancangan Renja SKPD (oleh SKPD)
        Tanggapan dan masukan peserta
         (delegasi kecamatan, stakeholder)
   Peserta: Unsur SKPD, Unsur Bappeda, Camat & Delegasi Kecamatan, Instansi Vertikal &
    Stakeholder
           INPUT           MEKANISME (SIDANG KELOMPOK)                  TINDAK LANJUT

      Rancangan Renja      Kepala bidang memaparkan          Sidang Kelompok menyepakati
       SKPD (hasil Forum     program/kegiatan prioritas         sinkronisasi prioritas
       SKPD)                 masing-masing SKPD (yang telah     Program/Kegiatan (per SKPD),
                             disepakati dalam Forum SKPD)       dengan mempertimbangkan
                            Tanggapan dan masukan peserta      tanggapan dan masukan peserta,
                             (delegasi kecamatan, instansi      yang dikelompokkan menurut
                             vertikal, stakeholder)             sumber pendanaan
                                                                 APBD Kabupaten
                                                                 APBD Provinsi
                                                                 APBN (Dekon/TP/DAK)
                                                               Dari bahan di atas, SKPD
                                                                memperbaiki Rancangan Renja SKPD,
                                                                sebagai bahan penyusunan
                                                                Rancangan RKPD

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Pengantar strategi sanitasi kab kota RL
Pengantar strategi sanitasi kab kota RLPengantar strategi sanitasi kab kota RL
Pengantar strategi sanitasi kab kota RL
Edison Thomas
 
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
Noviyarti Badri
 
Alternatif dan rekomendasi
Alternatif dan rekomendasiAlternatif dan rekomendasi
Alternatif dan rekomendasi
alizias_boys
 

Mais procurados (20)

Perumusan Rekomendasi LKPj oleh DPRD
Perumusan Rekomendasi LKPj oleh DPRDPerumusan Rekomendasi LKPj oleh DPRD
Perumusan Rekomendasi LKPj oleh DPRD
 
Pengantar strategi sanitasi kab kota RL
Pengantar strategi sanitasi kab kota RLPengantar strategi sanitasi kab kota RL
Pengantar strategi sanitasi kab kota RL
 
Teori Anggaran Berbasis Kinerja
Teori Anggaran Berbasis KinerjaTeori Anggaran Berbasis Kinerja
Teori Anggaran Berbasis Kinerja
 
Rencana kerja skpd
Rencana kerja skpdRencana kerja skpd
Rencana kerja skpd
 
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
Pedoman Peyusunan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi K/L, Mengacu pada Permen...
 
Penganggaran Belanja Daerah
Penganggaran Belanja DaerahPenganggaran Belanja Daerah
Penganggaran Belanja Daerah
 
Selamatkan bappenas
Selamatkan bappenasSelamatkan bappenas
Selamatkan bappenas
 
Sumardi politik anggaran perubahan apbd dprd sragen_22 juni 2016
Sumardi politik anggaran perubahan apbd dprd sragen_22 juni 2016Sumardi politik anggaran perubahan apbd dprd sragen_22 juni 2016
Sumardi politik anggaran perubahan apbd dprd sragen_22 juni 2016
 
Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut ...
Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah  menurut ...Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah  menurut ...
Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut ...
 
Alternatif dan rekomendasi
Alternatif dan rekomendasiAlternatif dan rekomendasi
Alternatif dan rekomendasi
 
Teknik penyusunan rka & dpa skpd (bahan tommy 2013
Teknik penyusunan  rka & dpa skpd (bahan tommy 2013Teknik penyusunan  rka & dpa skpd (bahan tommy 2013
Teknik penyusunan rka & dpa skpd (bahan tommy 2013
 
Teknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPDTeknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPD
 
Modul anggaran berbasis kinerja (daerah)
Modul  anggaran berbasis kinerja (daerah)Modul  anggaran berbasis kinerja (daerah)
Modul anggaran berbasis kinerja (daerah)
 
Mekanisme Pengusulan DAK Fisik Tahun Anggaran 2022 melalui Sistem Informasi K...
Mekanisme Pengusulan DAK Fisik Tahun Anggaran 2022 melalui Sistem Informasi K...Mekanisme Pengusulan DAK Fisik Tahun Anggaran 2022 melalui Sistem Informasi K...
Mekanisme Pengusulan DAK Fisik Tahun Anggaran 2022 melalui Sistem Informasi K...
 
Sistem Monitoring Water and Sanitation for Low Income Communities (WSLIC) 2
Sistem Monitoring Water and Sanitation for Low Income Communities (WSLIC) 2Sistem Monitoring Water and Sanitation for Low Income Communities (WSLIC) 2
Sistem Monitoring Water and Sanitation for Low Income Communities (WSLIC) 2
 
Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah
Sistem Akuntabilitas Instansi PemerintahSistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah
Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah
 
Penyusunan RENSTRA
Penyusunan RENSTRAPenyusunan RENSTRA
Penyusunan RENSTRA
 
Petunjuk teknis penyusunan RENSTRA
Petunjuk teknis penyusunan RENSTRAPetunjuk teknis penyusunan RENSTRA
Petunjuk teknis penyusunan RENSTRA
 
Proses Penyusunan Strategi Sanitasi (SSK)
Proses Penyusunan Strategi Sanitasi (SSK)Proses Penyusunan Strategi Sanitasi (SSK)
Proses Penyusunan Strategi Sanitasi (SSK)
 
Petunjuk Praktis Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) 2013
Petunjuk Praktis Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) 2013Petunjuk Praktis Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) 2013
Petunjuk Praktis Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) 2013
 

Destaque

Bahan presentasi musrenbang kab aceh tenggara
Bahan presentasi  musrenbang kab aceh tenggaraBahan presentasi  musrenbang kab aceh tenggara
Bahan presentasi musrenbang kab aceh tenggara
anto7
 
Paparan forum skpd
Paparan forum skpdPaparan forum skpd
Paparan forum skpd
asholahuddin
 
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG
 
Musrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggaraMusrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggara
anto7
 

Destaque (20)

Contoh paparan
Contoh paparanContoh paparan
Contoh paparan
 
Bahan presentasi musrenbang kab aceh tenggara
Bahan presentasi  musrenbang kab aceh tenggaraBahan presentasi  musrenbang kab aceh tenggara
Bahan presentasi musrenbang kab aceh tenggara
 
Paparan musrenbang wonogiri 2016
Paparan  musrenbang wonogiri 2016Paparan  musrenbang wonogiri 2016
Paparan musrenbang wonogiri 2016
 
Sos dak 2012 transportasi perdesaan
Sos dak 2012   transportasi perdesaanSos dak 2012   transportasi perdesaan
Sos dak 2012 transportasi perdesaan
 
Permendagri nomor 54 tahun 2010
Permendagri nomor 54 tahun 2010Permendagri nomor 54 tahun 2010
Permendagri nomor 54 tahun 2010
 
Paparan forum skpd
Paparan forum skpdPaparan forum skpd
Paparan forum skpd
 
Paparan Musrenbang Prov 09 Final
Paparan Musrenbang Prov 09 FinalPaparan Musrenbang Prov 09 Final
Paparan Musrenbang Prov 09 Final
 
Sos dak 2012 kesehatan
Sos dak 2012   kesehatanSos dak 2012   kesehatan
Sos dak 2012 kesehatan
 
Permen no.54 2010 (lampiran iv)
Permen no.54 2010 (lampiran iv)Permen no.54 2010 (lampiran iv)
Permen no.54 2010 (lampiran iv)
 
Permen no.54 2010 (lampiran vi)
Permen no.54 2010 (lampiran vi)Permen no.54 2010 (lampiran vi)
Permen no.54 2010 (lampiran vi)
 
Permen no.54 2010 (lampiran v)
Permen no.54 2010 (lampiran v)Permen no.54 2010 (lampiran v)
Permen no.54 2010 (lampiran v)
 
Permen no.54 2010 (lampiran iii)
Permen no.54 2010 (lampiran iii)Permen no.54 2010 (lampiran iii)
Permen no.54 2010 (lampiran iii)
 
Permen no.54 2010 (lampiran i)
Permen no.54 2010 (lampiran i)Permen no.54 2010 (lampiran i)
Permen no.54 2010 (lampiran i)
 
Sos dak 2012 sarana perdagangan
Sos dak 2012   sarana perdaganganSos dak 2012   sarana perdagangan
Sos dak 2012 sarana perdagangan
 
Sos dak 2012 kelautan & perikanan
Sos dak 2012   kelautan & perikananSos dak 2012   kelautan & perikanan
Sos dak 2012 kelautan & perikanan
 
Permen no.54 2010 (lampiran vii)
Permen no.54 2010 (lampiran vii)Permen no.54 2010 (lampiran vii)
Permen no.54 2010 (lampiran vii)
 
Permen no.54 2010 (lampiran ii)
Permen no.54 2010 (lampiran ii)Permen no.54 2010 (lampiran ii)
Permen no.54 2010 (lampiran ii)
 
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
Kebijakan implementasi pkd dan peningkatan opini2
 
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
 
Musrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggaraMusrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggara
 

Semelhante a Paparan rkpd 2013 [2012.03.01]

Bahan kemendagri
Bahan kemendagriBahan kemendagri
Bahan kemendagri
Rio Prastia
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
apotek agam farma
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
apotek agam farma
 
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
Syahroni Ateng Syafrudin
 
bagam alir perencanaan.pptx
bagam alir perencanaan.pptxbagam alir perencanaan.pptx
bagam alir perencanaan.pptx
infraBP4D
 
Anggaran-sektor-publik
 Anggaran-sektor-publik Anggaran-sektor-publik
Anggaran-sektor-publik
RESTU AGUSTI
 
Anggaran-sektor-publik
 Anggaran-sektor-publik Anggaran-sektor-publik
Anggaran-sektor-publik
RESTU AGUSTI
 

Semelhante a Paparan rkpd 2013 [2012.03.01] (20)

Bahan kemendagri
Bahan kemendagriBahan kemendagri
Bahan kemendagri
 
Optimalisasi Kinerja Perencanaan Pembangunan serta Monev Kinerja Akuntabilit...
Optimalisasi Kinerja  Perencanaan Pembangunan serta Monev Kinerja Akuntabilit...Optimalisasi Kinerja  Perencanaan Pembangunan serta Monev Kinerja Akuntabilit...
Optimalisasi Kinerja Perencanaan Pembangunan serta Monev Kinerja Akuntabilit...
 
Sinergitas Perencanaan Pembangunan Daerah
Sinergitas Perencanaan Pembangunan Daerah Sinergitas Perencanaan Pembangunan Daerah
Sinergitas Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Penganggaran sanitasi dalam ppsp
Penganggaran sanitasi dalam ppspPenganggaran sanitasi dalam ppsp
Penganggaran sanitasi dalam ppsp
 
Prinsip Perencanaan Pembangunan Daerah
Prinsip Perencanaan Pembangunan Daerah Prinsip Perencanaan Pembangunan Daerah
Prinsip Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
 
Anggaran Berbasis Kinerja dalam Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan
Anggaran Berbasis Kinerja dalam Perencanaan dan Penganggaran PembangunanAnggaran Berbasis Kinerja dalam Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan
Anggaran Berbasis Kinerja dalam Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan
 
Penyusunan APBD Sesuai UU 25/2004, UU 17/2003, dan Permendagri 13/2006
Penyusunan APBD Sesuai UU 25/2004, UU 17/2003, dan Permendagri 13/2006Penyusunan APBD Sesuai UU 25/2004, UU 17/2003, dan Permendagri 13/2006
Penyusunan APBD Sesuai UU 25/2004, UU 17/2003, dan Permendagri 13/2006
 
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta KaryaPemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
 
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
 
Kebijakan Umum Penyusunan RPJPD
Kebijakan Umum Penyusunan RPJPD Kebijakan Umum Penyusunan RPJPD
Kebijakan Umum Penyusunan RPJPD
 
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
Pendalaman_Pemahaman_SPM_kaitan_dengan_Rencana_Aksi_Pencapaian_SPM_April2012 ...
 
bagam alir perencanaan.pptx
bagam alir perencanaan.pptxbagam alir perencanaan.pptx
bagam alir perencanaan.pptx
 
Pedoman Penyusunan RKPD dan Musrenbang
Pedoman Penyusunan RKPD dan MusrenbangPedoman Penyusunan RKPD dan Musrenbang
Pedoman Penyusunan RKPD dan Musrenbang
 
Perencanaan PAD dalam Penyusunan APBD Berbasis Kinerja
Perencanaan PAD dalam Penyusunan APBD Berbasis KinerjaPerencanaan PAD dalam Penyusunan APBD Berbasis Kinerja
Perencanaan PAD dalam Penyusunan APBD Berbasis Kinerja
 
Memahami Perencanaan Pembangunan Nasional Sesuai UU 25/2004 Kebijakan Ekonomi...
Memahami Perencanaan Pembangunan Nasional Sesuai UU 25/2004 Kebijakan Ekonomi...Memahami Perencanaan Pembangunan Nasional Sesuai UU 25/2004 Kebijakan Ekonomi...
Memahami Perencanaan Pembangunan Nasional Sesuai UU 25/2004 Kebijakan Ekonomi...
 
Ringkasan RKPD NTB th. 2012
Ringkasan RKPD NTB th. 2012Ringkasan RKPD NTB th. 2012
Ringkasan RKPD NTB th. 2012
 
Anggaran-sektor-publik
 Anggaran-sektor-publik Anggaran-sektor-publik
Anggaran-sektor-publik
 
Anggaran-sektor-publik
 Anggaran-sektor-publik Anggaran-sektor-publik
Anggaran-sektor-publik
 

Mais de BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG

Sos dak 2012 pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
Sos dak 2012   pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbdSos dak 2012   pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
Sos dak 2012 pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG
 
Sos dak 2012 perumahan dan kawasan permukiman
Sos dak 2012   perumahan dan kawasan permukimanSos dak 2012   perumahan dan kawasan permukiman
Sos dak 2012 perumahan dan kawasan permukiman
BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG
 
Sos dak 2012 pedoman umum kebijakan dak ta 2012
Sos dak 2012   pedoman umum kebijakan dak ta 2012Sos dak 2012   pedoman umum kebijakan dak ta 2012
Sos dak 2012 pedoman umum kebijakan dak ta 2012
BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG
 

Mais de BAPPEDA - PEMKAB. JOMBANG (20)

Sk final forum tjsl jbg 2018
Sk final forum tjsl jbg 2018Sk final forum tjsl jbg 2018
Sk final forum tjsl jbg 2018
 
54 th 2017 perbup pelaksanaan csr tanggungjawab sosial
54 th 2017 perbup pelaksanaan csr tanggungjawab sosial54 th 2017 perbup pelaksanaan csr tanggungjawab sosial
54 th 2017 perbup pelaksanaan csr tanggungjawab sosial
 
3 tahun 2017 csr tanggungjawab sosial
3 tahun 2017 csr tanggungjawab sosial3 tahun 2017 csr tanggungjawab sosial
3 tahun 2017 csr tanggungjawab sosial
 
Sos dak 2012 prasarana pemerintahan daerah
Sos dak 2012   prasarana pemerintahan daerahSos dak 2012   prasarana pemerintahan daerah
Sos dak 2012 prasarana pemerintahan daerah
 
Sos dak 2012 pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
Sos dak 2012   pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbdSos dak 2012   pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
Sos dak 2012 pokok-pokok pengelolaan keuangan dak dalam apbd
 
Sos dak 2012 perumahan dan kawasan permukiman
Sos dak 2012   perumahan dan kawasan permukimanSos dak 2012   perumahan dan kawasan permukiman
Sos dak 2012 perumahan dan kawasan permukiman
 
Sos dak 2012 pertanian
Sos dak 2012   pertanianSos dak 2012   pertanian
Sos dak 2012 pertanian
 
Sos dak 2012 pendidikan (sd)
Sos dak 2012   pendidikan (sd)Sos dak 2012   pendidikan (sd)
Sos dak 2012 pendidikan (sd)
 
Sos dak 2012 pedoman umum kebijakan dak ta 2012
Sos dak 2012   pedoman umum kebijakan dak ta 2012Sos dak 2012   pedoman umum kebijakan dak ta 2012
Sos dak 2012 pedoman umum kebijakan dak ta 2012
 
Sos dak 2012 listrik perdesaan
Sos dak 2012   listrik perdesaanSos dak 2012   listrik perdesaan
Sos dak 2012 listrik perdesaan
 
Sos dak 2012 lingkungan hidup
Sos dak 2012   lingkungan hidupSos dak 2012   lingkungan hidup
Sos dak 2012 lingkungan hidup
 
Sos dak 2012 keselamatan transportasi darat
Sos dak 2012   keselamatan transportasi daratSos dak 2012   keselamatan transportasi darat
Sos dak 2012 keselamatan transportasi darat
 
Sos dak 2012 keluarga berencana
Sos dak 2012   keluarga berencanaSos dak 2012   keluarga berencana
Sos dak 2012 keluarga berencana
 
Sos dak 2012 kehutanan
Sos dak 2012   kehutananSos dak 2012   kehutanan
Sos dak 2012 kehutanan
 
Sos dak 2012 infrastruktur
Sos dak 2012   infrastrukturSos dak 2012   infrastruktur
Sos dak 2012 infrastruktur
 
Sos dak 2012 sarpras daerah tertinggal
Sos dak 2012   sarpras daerah tertinggalSos dak 2012   sarpras daerah tertinggal
Sos dak 2012 sarpras daerah tertinggal
 
Paparan bappenas
Paparan bappenasPaparan bappenas
Paparan bappenas
 
Paparan bappenas.unlocked
Paparan bappenas.unlockedPaparan bappenas.unlocked
Paparan bappenas.unlocked
 
Narasi musrenbangprov jatim 2011
Narasi musrenbangprov jatim 2011Narasi musrenbangprov jatim 2011
Narasi musrenbangprov jatim 2011
 
Perbup ttg penyerahan_urusan_sdh revisi
Perbup ttg penyerahan_urusan_sdh  revisiPerbup ttg penyerahan_urusan_sdh  revisi
Perbup ttg penyerahan_urusan_sdh revisi
 

Paparan rkpd 2013 [2012.03.01]

  • 2. 13-23 Feb 2012 14-15 Mar 2012 26-27 Mar 2012 MUSRENBANG MUSRENBANG FORUM SKPD KABUPATEN KECAMATAN PAPARAN RAPAT PRA RANC. RENJA MUSRENBANG SKPD 1 Mar 2012 7 – 8 Mar 2012 RANCANGAN RKPD PERBUP RKPD
  • 3. BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD KAB/KOTA SE Persiapan 1 Penyusuna Penyusunan n Renja- RKPD SKPD Berita Acara Musrenbang Telaahan kecamatan Pengolahan Pokok-pokok RPJMN dan pikiran DPRD data dan informasi RPJMD Prov Kab/Kota 2 Rancangan Penyusunan Awal RKPD Rancangan Renja SKPD Analisis Perumusan kab/kota Gambaran Permasalahan Umum Pembangunan Kondisi Daerah Daerah VERIFIKASI Bappeda Analisis Rancangan Ekonomi & RKPD keuda Perumusan Perumusan Perumusan prioritas dan Kerangka program sasaran prioritas Evaluasi Kinerja pembanguna Ekonomi & Kebijakan daerah 3 5 RKPD n beserta beserta pagu Musrenbang Penetapan pagu Keuda indikatif PERBUP/PERWAL Tahun Lalu RKPD kab/kota ttg RKPD Review Dok RKPD Penyelarasan 4 RPJMD kab/kota tahun Forum Rencana Rancangan berjalan Konsultasi program Publik prioritas daerah Akhir RKPD PENYUSUNAN beserta pagu indikatif KUA & PPAS 4
  • 4. DATA DAN INFORMASI 1. RTRW KABUPATEN JOMBANG a. Pola Ruang (Rencana Kawasan Lindung dan Rencana Kawasan Budidaya) b. Struktur Ruang (Rencana Penggunaan Ruang Sesuai Sektor) 2. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) a. Trend Pertumbuhan Sektoral b. Mengidentifikasi Sektor Yang Potensial Tumbuh Di Masing-masing Kecamatan c. Mengidentifikasi Sektor Yang Membutuhkan Penanganan Guna Mengakselerasi Pertumbuhan Di Masing-masing Kecamatan 3. NILAI TUKAR PETANI (NTP) a. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Indeks Pendapatan Yang Diterima Petani b. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Indeks Pendapatan Yang Dibayar Petani 4. INDEK PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) a. 3 Kecamatan dengan Indek Pendidikan Terendah dan Faktor Penanganannya b. 3 Kecamatan dengan Indek Kesehatan Terendah dan Faktor Penanganannya c. 3 Kecamatan dengan Indek Daya Beli Terendah dan Faktor Penanganannya 2
  • 6. PROGRAM PEMBANGUNAN BERBASIS KEWILAYAHAN II. Pertumb. Ek. rendah I. Pertumb. Ek. tinggi IPM tinggi IPM tinggi 1. Peterongan 1. Jogoroto 2. Jombang IPM Kab. Jombang 2011 (73,4) 3. Gudo Pertumbuhan ekonomi Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12) IV. Pertumb. Ek. rendah III. Pertumb. Ek. tinggi IPM rendah IPM rendah 1. Perak 9. Kabuh 2. Diwek 10.Plandaan 3. Ngoro 1. Bandarkedungmulyo 11.Kudu 4. Mojowarno 12.Ngusikan 2. Sumobito 5. Bareng 13.Wonosala 3. Tembelang 7. Megaluh m 4. Mojoagung 8. Kesamben 5. Ploso Data bdsk PDRB ADHK tahun 2010 Dan IPM tahun 2011
  • 7. II. Pertumb. Ek. rendah I. Pertumb. Ek. tinggi PDRB Per kapita Kab. Jombang 2010 (Rp. 11.693.937) Pendpt. Perkapita tinggi Pendpt. Perkapita tinggi 1. Mojoagung 1. Wonosalam 2. Peterongan 2. Kudu 3. Jombang 3. Ngusikan 4. Ploso Pertumbuhan ekonomi Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12) IV. Pertumb. Ek. rendah Pendpt. Perkapita rendah III. Pertumb. Ek. tinggi Pendpt. Perkapita rendah 1. Perak 2. Diwek 6. Jogoroto 1. Bandarkedungmulyo 3. Ngoro 7. Megaluh 2. Gudo 4. Mojowarno 8. Kesamben 3. Sumobito 9. Kabuh 4. Tembelang 5. Bareng 10.Plandaan Data bdsk PDRB ADHK tahun 2010
  • 8. II. Pertumbuhan rendah Paritas Daya Beli tinggi I. Pertumbuhan tinggi Paritas Daya Beli tinggi 1. Wonosalam 2. Kudu Paritas Daya Beli Kab. Jombang 2011 (64,91) 3. Ngusikan 1. Jombang 4. Diwek 2. Bandarkedungmulyo 5. Ngoro 3. Gudo 6. Mojowarno 4. Sumobito 7. Bareng 5. Tembelang 8. Megaluh 9. Kesamben 10. Kabuh 11. Plandaan Pertumbuhan ekonomi Kab. Jombang Tahun 2010 (6,12) IV. Pertumbuhan rendah Paritas Daya Beli rendah III. Pertumbuhan tinggi 1. Perak Paritas Daya Beli rendah 2. Jogoroto 1. Peterongan 2. Mojoagung 3. Ploso Data bdsk IPM Tahun 2011
  • 9. II. MYS rendah I. MYS tinggi Angka Melek Huruf (AMH) Kab. Jombang 2011 (92,92) AMH tinggi AMH tinggi 1. Kesamben 1. Jombang 2. Mojowarno 2. Gudo 3. Tembelang 3. Peterongan 4. Bareng 4. Jogoroto 5. Sumobito 5. Perak 6. Diwek Rata-rata Lama Sekolah (MYS) Kab. Jombang Tahun 2011 (7,4 tahun) IV. MYS rendah AMH rendah III. MYS tinggi 1. Plandaan AMH rendah 6. Ngusikan 2. Ngoro 7. Ploso 3. Bandar 8. Megaluh kedungmulyo 9. Wonosalam 4. Mojoagung 10.Kabuh 5. Kudu Data bdsk IPM tahun 2011
  • 10. II. IP rendah I. IP tinggi IHH tinggi IHH tinggi Indeks Harapan Hidup Kab. Jombang 2011 (77,12) 1. Mojoagung 1. Gudo 2. Peterongan 3. Jombang Indeks Pendidikan Kab. Jombang Tahun 2011 (78,39) IV. IP rendah III. IP tinggi IHH rendah IHH rendah 1. Kesamben 1. Perak 2. Mojowarno 7. Bareng 2. Diwek 3. Ngoro 8. Kudu 3. Jogoroto 4. Plandaan 9. Ngusikan 4. Sumobito 5. Bandar 10.Ploso kedungmulyo 11.Megaluh 12.Wonosalam 6. Tembelang 13.Kabuh Data bdsk IPM tahun 2011
  • 11. No. ISU STRATEGIS PERMASALAHAN URUSAN DAERAH 1. Ketahanan Pangan a. Peran kelembagaan pangan daerah masih belum a. Ketahanan Pangan optimal b. Pertanian b. Ketergantungan pada sumber pangan asal beras masih c. Kelautan dan Perikanan tinggi d. Pekerjaan Umum c. Pengembangan pertanian belum terintegrasi dalam suatu sistem agribisnis d. NTP mengalami penurunan e. Daya dukung infrastruktur pertanian belum maksimal f. Kecukupan protein hewani belum mencapai 45,73 gram/hari/orang g. Sumberdaya dan kelembagaan petani masih tradisional h. Belum optimalnya peningkatan nilai tambah produk pertanian i. Keterbatasan dalam mengakses pembiayaan alternatif 2. Kemiskinan a. Masih tingginya angka kemiskinan a. Sosial b. Belum efektifnya program penanggulangan kemiskinan b. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa c. Perencanaan Pembangunan 2
  • 12. No. ISU STRATEGIS PERMASALAHAN URUSAN DAERAH 3. Infrastruktur Daerah a. Kondisi jalan yang rusak mencapai di atas 50%; a. Pekerjaan Umum b. Belum optimalnya konektivitas antar wilayah, b. Perhubungan khususnya antar kawasan strategis dan cepat tumbuh; 4. Kualitas Pelayanan a. Pemerataan dan perluasan kesempatan kerja belajar a. Pendidikan Dasar belum memenuhi target b. Kesehatan b. Sarana dan prasarana pendidikan belum optimal c. Keluarga Berencana c. Kualitas pelayanan kesehatan masyarakat yang belum dan Keluarga Sejahtera sesuai SPM kesehatan d. Perumahan Rakyat d. Sarana dan prasarana dasar, khususnya perumahan e. Pendudukan dan layak huni, infrastruktur lingkungan dan air bersih, yang tenaga kerja belum memadai f. Pekerjaan Umum 5. Perubahan Iklim 1. Kenaikan tekanan akibat perubahan iklim semakin a. Lingkungan Hidup meningkat; b. Kehutanan 2. Tekanan akibat kenaikan demografi dan pengurangan c. Energi dan Sumberdaya sumberdaya; Mineral 3. Tekanan persoalan ruang dalam pengelolaan d. Otonomi Daerah lingkungan hidup, dimana terjadi kompetisi ruang dalam mengeksploitasi sumberdaya alam 2
  • 13. No. ISU STRATEGIS PERMASALAHAN URUSAN DAERAH 6. Tata Kelola a. Belum optimalnya pelayanan kepada masyarakat yang sesuai a. Otonomi Daerah Penyelenggaraan dengan prinsip-prinsip pelayanan yang baik; b. Kesatuan Bangsa dan Pemerintahan b. Kapasitas fiskal daerah masih tergantung dari dana Politik Dalam Negeri perimbangan; c. Perencanaan c. Sumberdaya aparatur pemerintah masih belum profesional; Pembangunan Daerah d. Belum terwujudnya ketatalaksanaan pemerintah yang efisien, d. Statistik efektif, profesional, transparan dan akuntabel; e. Kearsipan e. Keterbatasan data dan informasi untuk bahan perencanaan f. Komunikasi dan dan kebijakan pembangunan; Informatika f. Pemeliharaan arsip dan dokumen yang tidak berkelanjutan; g. Perpustakaan g. Belum optimalnya fungsi perpustakaan sebagai sumber informasi terkini bagi masyarakat 7. Pemuda, Perempuan a. Kreativitas dan jiwa kebangsaan pada generasi muda yang a. Kepemudaan dan Olahraga dan Anak mulai luntur; b. Pemberdayaan Perempuan b. Belum tercapainya prestasi pemuda dalam bidang olah raga prestasi maupun seni pada tingkat nasional c. Keterbatasan akses perempuan pada sumberdaya ekonomi; d. Rendahnya perlindungan dari rasa aman khususnya pada perempuan dan anak; e. Kekerasan dan eksploitasi terhadap perempuan dan anak yang semakin meningkat; f. Meningkatnya jumlah anak yang berhadapan dengan hukum 2
  • 14. No. ISU STRATEGIS PERMASALAHAN URUSAN DAERAH 8. Kawasan Strategis dan a. Infrastruktur nasional (jalan tol Surabaya – Bandarkedung a. Penataan Ruang Cepat Tumbuh mulyo) menuju kawasan strategis masih belum selesai; b. Pekerjaan Umum b. Jembatan Ploso sebagai penunjang akses menuju kawasan c. Perhubungan industri belum ditingkatkan; d. Penanaman Modal c. Masih minimnya infrastruktur di kawasan agropolitan; e. Koperasi dan UMKM d. Belum adanya standar dalam pelayanan investasi di daerah f. Perindustrian e. Masih minimnya infrastruktur pendukung di kawasan industri g. Perdagangan f. Inovasi kelembagaan koperasi yang belum berorientasi pasar; g. Kualitas produk UMKM belum mampu bersaing; h. Transformasi ekonomi yang terjadi menuju sektor tersier; i. Interaksi dan fasilitasi pemerintah kepada pelaku usaha belum tepat sasaran. 9. Kearifan dan Budaya a. Lunturnya norma-norma sosial, kesopanan, kesusilaan dan a. Kebudayaan Lokal norma-norma agama dalam kehidupan bermasyarakat; b. Otonomi Daerah b. Penggiat dan pelestari budaya yang mulai minim; 2
  • 15. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH 1. Penguatan a. Terwujudnya stok pangan di 500 poktan; a. Ketahanan Pangan Ketahanan Pangan b. Pemenuhan kecukupan protein hewani sebesar 45,73 b. Pertanian gram/hari/orang; c. Kelautan dan Perikanan c. Tercapainya nilai NTP sebesar 111 pada tahun 2013 d. Pekerjaan Umum (dengan tahun 2007 sebagai tahun dasar) e. Koperasi dan UMKM d. Tumbuh kembangnya industri olahan di sentra-sentra f. Perdagangan produksi pertanian; e. Meningkatnya ekspansi pasar produk pertanian; f. Terlembaganya sistem kemitraan agribisnis; g. Meningkatnya aksesibilitas dan distribusi di sentra- sentra produksi; h. Meningkatnya layanan jaringan irigasi teknis; i. Penetapan lahan pertanian abadi seluas 40.676 Ha; j. Inovasi kelembagaan koperasi yang belum berorientasi pasar; k. Kualitas produk UMKM belum mampu bersaing; 2. Peningkatan a. Menurunkan proporsi penduduk yang tingkat a. Sosial Efektivitas pendapatannya di bawah US$1 (PPP) per hari menjadi b. Pemberdayaan Penanggulangan setengahnya dalam kurun waktu 2009-2013 Masyarakat dan Desa Kemiskinan b. Menurunkan proporsi penduduk yang menderita c. Perencanaan kelaparan menjadi setengahnya dalam kurun waktu Pembangunan 2
  • 16. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH 3. Peningkatan Kualitas a. Kualitas jalan kabupaten 90% dalam kondisi baik; a. Pekerjaan Umum Infrastruktur Daerah b. Meningkatnya konektivitas antar wilayah b. Perhubungan 4. Peningkatan Kualitas a. 90% jumlah sekolah dalam kondisi baik; a. Pendidikan Pelayanan Dasar b. Nilai rata-rata nilai UASBN SD/MI sebesar 7,54; b. Kesehatan Kepada Masyarakat c. Nilai rata-rata nilai UAN SMP/MTs sebesar 7,78; c. Keluarga Berencana d. Nilai rata-rata nilai UAN SMU/SMK/MA sebesar 7,75; dan Keluarga Sejahtera e. Formalisasi kurikulum muatan lokal di seluruh tingkatan d. Perumahan Rakyat pendidikan; e. Pendudukan dan f. Meningkatnya APM SD/MI sebesar 96,56%; tenaga kerja g. Meningkatnya APM SMP/MTs sebesar 95,24%; f. Pekerjaan Umum h. Meningkatnya APM SMA/SMK/MA sebesar 69,12%; i. Meningkatnya APK SD/MI sebesar 107,2%; j. Meningkatnya APK SMP/MTs sebesar 104,5%; k. Meningkatnya APK SMA/SMK/MA sebesar 92,5%; l. Menurunnya kasus gizi buruk hingga dibawah 25 kasus; m.Menurunnya prevalensi penyakit menular 50 % untuk masing-masing jenis penyakit menular; n. Menurunnya tingkat kematian bayi sebesar 7,88 per 1000 kelahiran hidup dan tingkat kematian ibu melahirkan 59,51 per 100.000 kelahiran hidup; 2
  • 17. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH ... 4. ... Peningkatan Kualitas o. Jumlah produsen makanan minuman rumah tangga yang a. Pendidikan Pelayanan Dasar mempunyai sertifikat penyuluhan pangan sebanyak 410; b. Kesehatan Kepada Masyarakat p. Seluruh puskesmas rawat inap telah memenuhi standar c. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera pelayanan (ISO 9000); d. Perumahan Rakyat q. Meningkatnya rasio ideal sarana dan prasarana e. Pendudukan dan tenaga kesehatan dengan jumlah penduduk; kerja r. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam jaminan f. Pekerjaan Umum pemeliharaan kesehatan sebesar 80%; s. Terwujudnya perumahan yang layak huni bagi masyarakat kurang mampu sejumlah 2.500 unit; t. Terwujudnya infrastruktur lingkungan permukiman yang sehat; u. Terpenuhinya kebutuhan air bersih di daerah rawan air bersih; 5. Penguatan Daya a. Terpenuhinya baku mutu kualitas lingkungan a. Lingkungan Hidup Dukung Lingkungan b. Terkendalinya pemanfaatan sumberdaya alam. b. Kehutanan Hidup c. Terkonservasinya sumber daya alam di wilayah rawan c. Energi dan bencana alam Sumberdaya Mineral d. Tersedianya ruang terbuka hijau sebesar 30% di d. Otonomi Daerah perkotaan e. Terwujudnya lingkungan sehat di setiap kawasan permukiman 2
  • 18. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH 6. Peningkatan Tata a. Meningkatnya Indeks Kepuasan Masyarakat; a. Otonomi Daerah Kelola b. Jumlah pendapatan asli daerah mencapai 100,4 b. Kesatuan Bangsa dan Penyelenggaraan milyar rupiah; Politik Dalam Negeri Pemerintahan c. Realisasi target capaian kinerja penyelenggaraan c. Perencanaan pembangunan sebesar 80%; Pembangunan Daerah d. Tersusunnya pedoman pengelolaan keuangan d. Pemberdayaan daerah; Masyarakat dan Desa e. Tercukupinya 70% kebutuhan sarana dan prasarana e. Statistik pemerintahan daerah yang layak; f. Kearsipan f. 70 % aparatur memiliki kinerja dengan kriteria baik; g. Komunikasi dan g. Terwujudnya sistem manajemen sumber daya Informatika aparatur pemerintah daerah; h. Perpustakaan h. Terwujudnya kelembagaan yang ramping struktur dan kaya fungsi; i. Terselesaikannya legislasi kebijakan tepat waktu sesuai kebutuhan; j. Terwujudnya kemandirian dan kemampuan desa dalam pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat; k. Meningkatnya jumlah sarana informasi pembangunan yang berkualitas; 3
  • 19. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH 7. Pemuda, Perempuan a. Meningkatnya kreativitas dan jiwa kebangsaan pada a. Kepemudaan dan dan Anak generasi muda; Olahraga b. Prestasi pemuda dalam bidang olah raga berprestasi b. Pemberdayaan maupun seni pada tingkat nasional; Perempuan c. Meningkatnya akses perempuan pada sumberdaya ekonomi; d. Meningkatnya rasa aman dan nyaman, khususnya pada perempuan dan anak; e. Menurunnya jumlah anak yang berhadapan dengan hukum 8. Kawasan Strategis dan a. Terwujudnya kawasan strategis dan cepat tumbuh a. Penataan Ruang Cepat Tumbuh pada setiap SSWP; b. Pekerjaan Umum b. Terwujudnya keterkaitan bisnis yang saling c. Perhubungan menguntungkan antar pelaku usaha di bidang d. Penanaman Modal agribisnis dalam satu kawasan; e. Koperasi dan UMKM c. Mendukung percepatan peningkatan infrastruktur f. Perindustrian pendukung jalan tol Surabaya – Bandarkedung g. Perdagangan mulyo; d. Percepatan pembangunan Jembatan Ploso; e. Penguatan kapasitas infrastruktur di kawasan agropolitan dan kawasan industri; 3
  • 20. No. PRIORITAS INDIKATOR CAPAIAN URUSAN DAERAH ... 8. ... Kawasan Strategis dan f. Penetapan standar dalam pelayanan investasi di a. Penataan Ruang Cepat Tumbuh b. Pekerjaan Umum daerah c. Perhubungan g. Interaksi dan fasilitasi pemerintah kepada pelaku d. Penanaman Modal usaha belum tepat sasaran e. Koperasi dan UMKM f. Perindustrian g. Perdagangan 9. Kearifan dan Budaya a. Meningkatnya pemahaman dan pengarusutamaan a. Kebudayaan Lokal norma-norma sosial, kesopanan, kesusilaan dan b. Otonomi Daerah norma-norma agama dalam kehidupan bermasyarakat; b. Meningkatnya apresiasi, kecintaan dan budayawan dalam pelestari budaya; 3
  • 21. 1. Pilkada 2. Pilkades Serentak 3. Penataan Kawasan Makam Presiden RI ke-4 4. Pembangunan Jembatan Ploso 5. Pembangunan Fly Over Peterongan 6. Pembangunan Rumah Sakit Tipe D Mojoagung 7. Pembangunan Kawasan Agropolitan (RPH & Pasar Hewan) 8. Penunjang Penas Kelompok Tani
  • 22.
  • 23. KEGIATAN TUJUAN CAPAIAN a. SKPD menyampaikan a. Mengetahui kesesuaian Renja a. Kesesuaian Renja dengan paparan Renja sesuai SKPD terhadap pokok-pokok pokok-pokok Rancangan Awal dengan pokok-pokok Rancangan Awal b. Target dan Sasaran RKPD Rancangan Awal dan Hasil b. Menyempurnakan Renja SKPD terakomodasi dalam Renja Musrenbang Kecamatan SKPD b. Tim Penyusun RKPD c. Adanya pagu indikatif per mencermati kesuaian program target-target, SPM, mandatory, dan lintas SKPD c. SKPD lainnya memberikan usulan dan saran
  • 24. LAYOUT PAPARAN SKPD A. LATAR BELAKANG • SASARAN RPJMD 2009-2013, SESUAI TUPOKSI,Renstra SKPD , TARGET SPM, MDGS, DAN REKOMENDASI DPRD • VISI & MISI SKPD • TARGET INDIKATOR SKPD TAHUN 2013 B. PERMASALAHAN / ISU-ISU STRATEGIS SESUAI TUPOKSI SKPD C. PROGRAM STRATEGIS SKPD TAHUN 2013 D. RENCANA KEGIATAN TAHUN 2013 & PAGU INDIKATIF
  • 25. Peserta: Unsur SKPD, Unsur Bappeda, Camat,Delegasi Kecamatan, Stakeholder KEGIATAN TUJUAN CAPAIAN Hari Pertama: Desk SKPD dengan 1. Menyelaraskan program dan kegiatan - Sidang Kelompok menyepakati Delegasi Kecamatan SKPD dengan usulan program dan sinkronisasi prioritas  Penyampaian Pokok-Pokok kegiatan hasil musrenbang RKPD di Program/Kegiatan (per SKPD), Rancangan Renja SKPD (oleh SKPD) kecamatan; yang telah mengakomodasi  List Kegiatan Usulan Musrenbang 2. Mempertajam indikator serta target prioritas kecamatan. Kecamatan program dan kegiatan SKPD sesuai - Dari bahan di atas, SKPD  Yang diakomodasi SKPD dengan tugas dan fungsi SKPD; memperbaiki Rancangan Renja  Yang tidak dapat diakomodasi SKPD 3. Menyelaraskan program dan kegiatan SKPD, sebagai Bahan dalam (beserta alasannya) antar SKPD dengan SKPD lainnya Musrenbang Kabupaten  Tanggapan dan masukan peserta dalam rangka optimalisasi pencapaian (delegasi kecamatan) sasaran sesuai dengan kewenangan Hari Kedua: untuk sinergi pelaksanaan prioritas  Penyampaian Pokok-Pokok Prioritas pembangunan daerah; Pembangunan Tahun 2013 (oleh 4. Menyesuaikan pendanaan program dan Kepala Bidang) kegiatan prioritas berdasarkan pagu  Penyampaian Pokok-Pokok indikatif untuk masing-masing SKPD. Rancangan Renja SKPD (oleh SKPD)  Tanggapan dan masukan peserta (delegasi kecamatan, stakeholder)
  • 26. Peserta: Unsur SKPD, Unsur Bappeda, Camat & Delegasi Kecamatan, Instansi Vertikal & Stakeholder INPUT MEKANISME (SIDANG KELOMPOK) TINDAK LANJUT  Rancangan Renja  Kepala bidang memaparkan  Sidang Kelompok menyepakati SKPD (hasil Forum program/kegiatan prioritas sinkronisasi prioritas SKPD) masing-masing SKPD (yang telah Program/Kegiatan (per SKPD), disepakati dalam Forum SKPD) dengan mempertimbangkan  Tanggapan dan masukan peserta tanggapan dan masukan peserta, (delegasi kecamatan, instansi yang dikelompokkan menurut vertikal, stakeholder) sumber pendanaan  APBD Kabupaten  APBD Provinsi  APBN (Dekon/TP/DAK)  Dari bahan di atas, SKPD memperbaiki Rancangan Renja SKPD, sebagai bahan penyusunan Rancangan RKPD