SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 36
Baixar para ler offline
dadang-solihin.blogspot.com   2
Nama               : Dr. Dadang Solihin, SE, MA
Tempat/Tgl Lahir   : Bandung 6 November 1961
Pekerjaan          : Direktur Evaluasi Kinerja
                     Pembangunan Daerah
                     Bappenas
Alamat Kantor      : Jl. Taman Suropati No. 2
                     Jakarta 10310
Telp/Fak Kantor    : (021) 392 6248
HP                 : 0812 932 2202
PIN BB             : 277878F0
Email              : dadangsol@yahoo.com
Website            :
 http://dadang-solihin.blogspot.com

                                                               dadang-
                                                                     3
                                                  solihin.blogspot.com
Materi
• Arah Pembangunan Bangsa
• Prioritas Nasional
• Perubahan Paradigma
  Pembangunan
• Reformasi Birokrasi dalam RPJMN
  dan RKP




                      dadang-solihin.blogspot.com   4
Arah Pembangunan Bangsa




        dadang-solihin.blogspot.com   5
Prioritas Nasional
                                  1    Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
                                  2    Pendidikan
                                  3    Kesehatan
                                  4    Penanggulangan Kemiskinan
  11 Prioritas Nasional           5    Ketahanan Pangan
Kabinet Indonesia Bersatu II      6    Infrastruktur
        2009-2014                 7    Iklim Investasi dan Iklim Usaha
                                  8    Energi
                                  9    Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
                                  10   Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik
                                  11   Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi



                                  12   Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
     Prioritas Lainnya            13   Bidang Perekonomian
                                  14   Bidang Kesejahteraan Rakyat

                               dadang-solihin.blogspot.com                              6
dadang-solihin.blogspot.com   7
Siklus Manajemen Pembangunan




         dadang-solihin.blogspot.com   8
Reformasi Penganggaran
                                              Reformasi Pemerintahan

                                  • Desentralisasi dan Otonomi Daerah



                                                 Reformasi Birokrasi




Reformasi Perencanaan




                         dadang-solihin.blogspot.com                    9
Pergeseran Paradigma:
        From Government to Governance




          Government                                  Governance
 Memberikan hak ekslusif bagi         Persoalan-persoalan publik
  negara untuk mengatur hal-hal         adalah urusan bersama
  publik,                               pemerintah, civil society dan
 Aktor di luarnya hanya dapat          dunia usaha sebagai tiga aktor
  disertakan sejauh negara              utama.
  mengijinkannya.
                        dadang-solihin.blogspot.com                      10
Keseimbangan

                         Peran Tiga Pilar

   Pemerintahan               Dunia Usaha                 Masyarakat

   Menjalankan dan
menciptakan lingkungan   Mewujudkan penciptaan         Penciptaan interaksi
politik dan hukum yang     lapangan kerja dan          sosial, ekonomi dan
 kondusif bagi unsur-         pendapatan.                     politik.
       unsur lain.




                         dadang-solihin.blogspot.com                          11
Pelaku Pembangunan:
               Paradigma Governance
   Interaksi antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat
    yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif, dsb.
                                    Tenaga Kerja
                   Kontrol                            Kontrol



        Dunia Usaha 
                                   Pemerintah                    Masyarakat
          Swasta


                       Nilai                       Redistibusi
                 Pertumbuhan                   Melalui Pelayanan
                                       Pasar

   Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka Governance akan
    Good.
                               dadang-solihin.blogspot.com                    12
Model Governance
                Sektor Swasta      Sektor Publik        Sektor Ketiga


   Tingkat        Perusahaan        Organisasi               LSM
Supranasional    transnasional   Antar Pemerintah       Internasional




  Tingkat        Perusahaan                               Ormas/LSM
  Nasional        Nasional         GOVERNANCE              Nasional



   Tingkat        Perusahaan         Pemerintah           LSM Lokal
 Subnasional         Lokal             Lokal

                                            (Kamarack and Nye Jr., 2002)

                        dadang-solihin.blogspot.com                        13
Pelaku Pembangunan: Stakeholders

           STATE                       CITIZENS
           Executive                   organized into:
           Judiciary         Community-based organizations
          Legislature        Non-governmental organizations
                                Professional Associations
         Public service
                                    Religious groups
            Military                Women’s groups
             Police                       Media

                       BUSINESS
              Small / medium / large enterprises
                 Multinational Corporations
                     Financial institutions
                        Stock exchange


              dadang-solihin.blogspot.com                     14
Troika




dadang-solihin.blogspot.com   15
Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah,
  Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat



  Masyarakat,
  Bangsa, dan
    Negara                                      Masyarakat

                                                             VISI
                                       Pemerintah

Good Governance            Dunia Usaha




                  dadang-solihin.blogspot.com                       16
Sinergitas Stakeholders




       dadang-solihin.blogspot.com   17
dadang-solihin.blogspot.com   18
Perkembangan Indeks Persepsi Korupsi




Sumber: RKP 2013

                   dadang-solihin.blogspot.com   19
Persentase Kasus Korupsi yang Tertangani dibandingkan
          dengan yang Dilaporkan 2009-2010
 100

 90

 80

 70

 60

 50

 40

 30

 20

 10

   0




               Korupsi 2009    Korupsi 2010



Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011

                                dadang-solihin.blogspot.com   20
Persentase Kabupaten/Kota yang Memiliki Perda
               Pelayanan Satu Atap 2009-2010
 100

  90

  80

  70

  60

  50

  40

  30

  20

  10

  0




                             Pelayanan Satu Atap 2009   Pelayanan Satu Atap 2010

Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011

                                  dadang-solihin.blogspot.com                      21
Persentase Kab/Kota yang Telah Memiliki
             E-Procurement 2009–2010
100

 90

 80

 70

 60

 50

 40

 30

 20

 10

  0




                               e‐procurement 2009   e‐procurement 2010


Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011

                               dadang-solihin.blogspot.com               22
Substansi Inti Prioritas Nasional 1 dalam
                                                                               1/2
                 RPJMN 2010-2014
•   Struktur: Konsolidasi struktural dan peningkatan kapasitas K/L :
      – K/L yang menangani aparatur negara pada 2010:
         1. Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN),
         2. Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan
         3. Lembaga Administrasi Negara (LAN)
      – Restrukturisasi lembaga pemerintah lainnya, seperti di bidang keberdayaan
        UMKM, pengelolaan energi, pemanfaatan sumber daya kelautan,
        restrukturisasi BUMN, hingga pemanfaatan tanah dan penataan ruang bagi
        kepentingan rakyat banyak selambat-lambatnya 2014
•   Otonomi daerah: Penataan otonomi daerah melalui
      – Penghentian/pembatasan pemekaran wilayah
      – Peningkatan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana perimbangan
        daerah
      – Penyempurnaan pelaksanaan pemilihan kepala daerah
•   SDM: penyempurnaan pengelolaan PNS yang meliputi sistem rekrutmen,
    pendidikan, penempatan, promosi, dan mutasi PNS secara terpusat selambat-
    lambatnya 2011.

                             dadang-solihin.blogspot.com                       23
Substansi Inti Prioritas Nasional 1 dalam
                                                                  2/2
                 RPJMN 2010-2014
•   Regulasi: Percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan
    perundang-undangan di tingkat pusat dan daerah hingga tercapai
    keselarasan arah dalam implementasi pembangunan, di antaranya
    penyelesaian kajian 12.000 peraturan daerah selambat-lambatnya
    2011;
•   Sinergi antara pusat dan daerah: Penetapan dan penerapan sistem
    Indikator Kinerja Utama Pelayanan Publik yang selaras antara
    pemerintah pusat dan pemerintah daerah;
•   Penegakan Hukum: Peningkatan integrasi dan integritas penerapan
    dan penegakan hukum oleh seluruh lembaga dan aparat hukum
•   Data Kependudukan:
     – Penetapan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
     – Pengembangan Sistem Informasi dan Administrasi Kependudukan
        (SIAK) dengan aplikasi pertama pada kartu tanda penduduk
        selambat-lambatnya pada 2011.

                         dadang-solihin.blogspot.com              24
Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada                                   1/3
 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013
 •   Sampai 2011, sebanyak 16 K/L telah melaksanakan RB dan 20 K/L sedang dalam
     proses persetujuan.
 •   Perluasan RB di daerah pada 2012 mulai dilaksanakan di 33 provinsi, 33 kabupaten
     dan 33 kota.
 •   Sampai akhir 2011, kebijakan penataan daerah terus dilakukan melalui moratorium
     pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) dan penyusunan Desain Besar Penataan
     Daerah (Desertada).
 •   Dalam rangka peningkatan kapasitas keuangan pemerintah daerah, sebanyak 30
     provinsi telah memanfaatkan DAK sesuai dengan Juklak dan 25 provinsi telah
     optimal dalam melakukan penyerapan DAK.
 •   Sebanyak 18 provinsi memiliki proporsi belanja langsung yang lebih besar
     dibandingkan belanja tidak langsung
 •   Berdasarkan data BPK Semester I terdapat 32 daerah (provinsi/kab/kota) atau
     sebsar 9% yang memiliki LKPD tahun 2010 dengan status WTP
 •   Pada tahun 2012 ditargetkan pemanfaatan DAK sesuai juklak, optimalisasi
     penyerapan DAK, kualitas belanja daerah serta pertanggungjawaban keuangan
     daerah makin meningkat.


                                dadang-solihin.blogspot.com                         25
Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada                                                   2/3
 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013
 •   RUU Aparatur Sipil Negara (ASN) disusun dalam rangka pembenahan SDM Aparatur secara
     mendasar untuk menggantikan UU 43/1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian yang sudah tidak
     sesuai lagi dengan perkembangan.
 •   Pemerintah telah menerbitkan kebijakan moratorium Penerimaan PNS melalui Peraturan
     Bersama antara Menteri PAN & RB, Mendagri, dan Menkeu tentang Penundaan Sementara
     Penerimaan CPNS. Kebijakan ini berlaku mulai 1 September 2011 sd 31 Desember 2012.
 •   Pada tahun 2012 ditargetkan dapat dilatih sebanyak 4.125 SDM tenaga Analisis Jabatan di K/L
     dan Pemda.
 •   Sinkronisasi dan harmonisasi peraturan perundang-undangan melalui pengkajian terhadap 9000
     Perda, dimana ditemukan 351 Perda bermasalah.
 •   Pada tahun 2012, ditargetkan dilakukan kajian terhadap 3000 Perda dan terdapat rekomendasi
     tindak lanjut dari hasil pengkajian tersebut baik disetujui, direvisi, maupun dibatalkan.
 •   Hingga tahun 2011 telah ditetapkan 15 SPM untuk diterapkan dan menjadi acuan penyediaan
     pelayanan publik dasar di daerah.
 •   Hingga saat ini telah terakumulasi 10 SPM yang telah disosialisasikan dan difasilitasi
     penerapannya di daerah. Selain itu, telah diterbitkan SE Kemendagri No. 100/1023/SJ tentang
     Percepatan Pelaksanaan dan pencapaian Standar Pelayanan Minimal di Daerah.
 •   Pada tahun 2012 ditargetkan penerapan 9 SPM di lingkup Urusan Pemerintahan Daerah I dan 6
     SPM di lingkup Urusan Pemerintahan Daerah II.



                                    dadang-solihin.blogspot.com                                    26
Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada                                       3/3
 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013
 •   Sampai 2011, telah dibentuk 420 pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) di instansi
     pemda, dan selanjutnya terus ditingkatkan kualitasnya, baik aspek SDM,
     pemanfaatan TIK, penyederhanaan prosedur dan kepastian dalam pelayanan.
 •   Pada 2012, diperkuat dengan penyusunan sistem pengaduan pelayanan, penerapan
     replikasi inovasi pelayanan publik, dan pemeringkatan pelayanan publik di K/L dan
     Pemda sebagai best practices penyelenggaraan pelayanan.
 •   Dalam hal penataan administrasi penduduk melalui pengembangan Sistem
     Adminstrasi Kependudukan (SAK), dari target 67,29 juta penduduk di 497
     kabupaten/kota pada tahun 2011, perekaman e-KTP sampai dengan tanggal 12 April
     2012 adalah sebanyak 57.561.894 penduduk
 •   e-KTP yang telah diterbitkan sampai dengan tanggal 11 April 2012 yaitu sebanyak
     9.671.575 lembar e-KTP.
 •   Nomor Induk Kependudukan (NIK) bagi setiap penduduk yang ditargetkan terlaksana
     di 497 kab/kota, telah diberikan kepada penduduk di 497 kab/kota, dengan perincian:
      –   Tahun 2010 sebanyak 330 kab/kota
      –   Tahun 2011 sebanyak 167 kab/kota.
 •   Tahun 2012, ditargetkan terbitnya e-KTP untuk 100,51 juta jiwa di 300 kab/kota dan
     ditambah sisa yang tidak terlaksana di tahun 2011 sejumlah 40 juta jiwa.

                                  dadang-solihin.blogspot.com                          27
Permasalahan dalam Reformasi 1/3
         Birokrasi dan Tata Kelola
•   Belum sepenuhnya tertata kelembagaan birokrasi pemerintah yang
    mencerminkan tugas pokok dan fungsi, tepat ukuran dan posturnya,
    kewenangan dan tanggungjawabnya dalam penyelenggaraan pemerintahan
•   Masih terdapat kecenderungan bahwa pembentukan organisasi/instansi baru
    tanpa didasarkan pada hasil evaluasi dan pengkajian (audit organisasi) secara
    mendalam
•   Masih banyak usulan pemekaran daerah atau pembentukan daerah otonom
    baru (DOB), walaupun pemerintah telah melakukan moratorium DOB
•   Permasalahan terkait kapasitas keuangan pemerintah daerah:
     – Kualitas belanja APBD dan pengelolaan anggaran yang masih rendah
     – Penggunaan dana perimbangan yang belum efektif dan efisien seperti
        penyerapan dana alokasi khusus (DAK) yang belum optimal di beberapa
        daerah
     – Pelaksanaan DAK yang belum sesuai dengan petunjuk teknis (juknis),
        keterlambatan informasi pengalokasian DAK ke daerah, maupun proses
        administrasi seperti masalah tender pekerjaan kontrak
     – Pengelolaan keuangan daerah yang belum optimal, salah satunya
        ditunjukkan oleh proporsi belanja pegawai yang relatif besar


                              dadang-solihin.blogspot.com                       28
Permasalahan dalam Reformasi 2/3
         Birokrasi dan Tata Kelola
•   Belum tertatanya secara baik jumlah, distribusi dan kualitas PNS di
    instansi pemerintah pusat dan daerah.
•   Sistem seleksi/rekruitmen belum terstandarisasi dengan baik;
    profesionalisme, integritas dan netralitas PNS perlu ditingkatkan.
•   Kinerja pegawai harus diarahkan pada peningkatan kinerja institusi.
•   Proses percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan
    perundang-undangan di tingkat pusat dan daerah, masih
    ditemukannya perda yang bermasalah yang membutuhkan
    pengkajian dan tindak lanjut.




                           dadang-solihin.blogspot.com                   29
Permasalahan dalam Reformasi 3/3
        Birokrasi dan Tata Kelola
•   Belum terintegrasinya SPM dalam dokumen perencanaan
    pembangunan daerah.
•   Penerapan SPM yang belum diimbangi dengan kemampuan
    aparatur pemerintah daerah (pemda) dan keuangan daerah.
•   Implementasi SPM yang belum sampai pada tahap costing.
•   Kompetensi sdm pelaksana pelayanan publik.
•   Kurangnya sosialisasi standar dan prosedur pelayanan sehingga
    masyarakat belum mengerti hak dan kewajibannya secara baik.
•   Penanganan pengaduan yang kurang responsif. Integritas dan
    budaya melayani, masih harus ditingkatkan.




                         dadang-solihin.blogspot.com                30
Tantangan dalam Reformasi
           Birokrasi dan Tata Kelola
•   Pengembangan dan perubahan suatu organisasi birokrasi pemerintah
    harus diselaraskan dengan manajemen pemerintahan yang efektif dan
    efisien, serta mengantisipasi dinamika lingkungan strategisnya (daerah,
    nasional dan global).
•   Diperlukan komitmen bersama untuk melakukan moratorium dob dan
    peningkatan kapasitas dan kualitas pengelolaan keuangan daerah.
•   Penyempurnaan manajemen kepegawaian harus terus ditingkatkan agar
    tercipta PNS sebagai aparatur sipil negara yang berintegritas, profesional
    dan melayani.
•   Diperlukan peningkatan kualitas pembentukan regulasi baru sehingga
    terwujud sistem hukum yang sederhana dan tertib.
•   Reformasi regulasi perlu diterapkan di semua tingkat regulasi baik di pusat
    maupun daerah.
•   Integritas dan budaya melayani oleh aparatur PNS, masih harus
    ditingkatkan.
                             dadang-solihin.blogspot.com                         31
Sasaran Pembangunan Prioritas 1/3
          Nasional 1 RKP 2013
•   Meningkatnya implementasi tata kelola pemerintahan pada seluruh
    instansi pemerintah melalui terobosan kinerja secara terpadu,
    penuh integritas, akuntabel, taat dan menjunjung tinggi hukum yang
    berlaku dengan indikator antara lain:
    – Skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) mencapai 4,0
    – Opini WTP atas Laporan Keuangan mencapai 100% untuk KL,
      60% untuk Provinsi, dan 40% untuk Kabupaten/Kota
    – Instansi yang telah melaksanakan reformasi birokrasi mencapai
      100% untuk K/L dan Provinsi, dan 40% untuk Kabupaten/Kota.
    – Instansi pemerintah yang akuntabel mencapai 90% untuk K/L,
      70% untuk provinsi dan 50% untuk kabupaten/kota




                          dadang-solihin.blogspot.com                32
Sasaran Pembangunan Prioritas 2/3
          Nasional 1 RKP 2013
•   Meningkatnya kualitas pelayanan publik yang didukung manajemen
    pelayanan yang profesional, SDM berintegritas, dan penerapan
    standar pelayanan minimal, dengan indikator antara lain:
    – Integritas Pelayanan Publik, mencapai 7,5 untuk unit pelayanan
      instansi pusat dan 7,0 untuk instansi daerah
    – Jumlah Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di daerah telah
      mencapai 100%.




                        dadang-solihin.blogspot.com                33
Sasaran Pembangunan Prioritas 3/3
          Nasional 1 RKP 2013
•   Meningkatnya efektivitas pelaksanaan otonomi daerah yang antara lain didukung
    manajemen pemerintahan dan pembangunan daerah yang baik dan meningkatnya
    kapasitas keuangan pemerintah daerah dalam mendukung penerapan SPM, dengan
    indikator antara lain:
      – Diterapkannya 15 SPM di daerah, 9 SPM di UPD I dan 6 SPM di UPD II;
      – Daerah yang menerapkan DAK sesuai petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis
         (Juklak/Juknis) mencapai 85%
      – Daerah yang telah optimal (100%) menyerap DAK mencapai 85%
      – Tersusunnya 1 Permendagri di bidang dana perimbangan dan dana transfer
         lainnya
      – Daerah provinsi, yang belanja langsungnya lebih besar dari belanja tidak
         langsung mencapai 55%
      – Persentase belanja modal terhadap total belanja daerah mencapai 29%
      – Jumlah APBD yang disahkan tepat waktu mencapai 85%
      – Daerah Provinsi, yang ber-LKPD sesuai dengan indikator kedisiplinan
         penggunaan anggaran dalam APBD sebagai upaya pencapaian Status WTP
         mencapai 75%.
      – Penetapan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (provinsi) yang
         disahkan secara tepat waktu mencapai 80%.


                             dadang-solihin.blogspot.com                       34
Arah Kebijakan Prioritas Nasional 1
             RKP 2013
1.   Penataan Kelembagaan Birokrasi Pemerintah melalui konsolidasi struktural
     berdasarkan tugas pokok dan fungsi instansi pemerintah, peningkatan kualitas
     reformasi birokrasi, perbaikan tata laksana (business process),
     pengembangan manajemen SDM aparatur berbasis merit, dan pencapaian
     kinerja secara optimal;
2.   Penataan Otonomi Daerah melalui percepatan penerapan 15 SPM di daerah
     (kabupaten/kota di 33 provinsi) untuk mendukung pengelolaan desentralisasi
     yang lebih baik, dan peningkatan kapasitas keuangan pemerintah daerah di
     seluruh provinsi/kabupaten/kota dalam mendukung penerapan SPM;
3.   Percepatan Harmonisasi dan Sinkronisasi Peraturan Perundang-
     undangan di tingkat pusat dan daerah hingga tercapai keselarasan arah
     dalam implementasi pembangunan;
4.   Penetapan dan Penerapan Sistem Indikator Kinerja Utama Pelayanan
     Publik yang selaras antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah;
5.   Peningkatan Integrasi dan Integritas Penerapan dan Penegakan Hukum
     melalui peningkatan kinerja penegakan hukum dan pemberantasan korupsi
     sehingga kepercayaan masyarakat makin meningkat

                             dadang-solihin.blogspot.com                       35
dadang-solihin.blogspot.com   36

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Powerpoint desa
Powerpoint desaPowerpoint desa
Powerpoint desavae ri
 
Pendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaPendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaFormasi Org
 
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019Rusman R. Manik
 
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)Local Government
 
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan DesaPengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan DesaFormasi Org
 
Paparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiPaparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiAshep Ramdhan
 
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdf
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdfRencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdf
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdfZainalArifin343633
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Joy Irman
 
Manajemen Perubahan Sektor Publik
Manajemen Perubahan Sektor PublikManajemen Perubahan Sektor Publik
Manajemen Perubahan Sektor PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem Perencanaan
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem PerencanaanHubungan Pusat-Daerah dalam Sistem Perencanaan
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem PerencanaanDadang Solihin
 
Tata Cara Penyusunan RPJMD Kabupaten
Tata Cara Penyusunan RPJMD KabupatenTata Cara Penyusunan RPJMD Kabupaten
Tata Cara Penyusunan RPJMD KabupatenMusnanda Satar
 
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZ
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZRingkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZ
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZRusman R. Manik
 
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-GovernmentPenataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-GovernmentDeddy Supriady Bratakusumah
 
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahEvaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahRusman R. Manik
 
Teknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPDTeknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPDPSEKP - UGM
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesTri Cahyono
 
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004 Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004 Dadang Solihin
 

Mais procurados (20)

Powerpoint desa
Powerpoint desaPowerpoint desa
Powerpoint desa
 
Pendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaPendirian BUM Desa
Pendirian BUM Desa
 
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019
Materi Paparan pada FGD Penanggulangan Kemiskinan Kab. Kulon Progo 2019
 
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)
Presentasi birokrasi (edisi lengkap 2011)
 
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan DesaPengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
 
Paparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiPaparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi Birokrasi
 
02 birokrasi
02 birokrasi02 birokrasi
02 birokrasi
 
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdf
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdfRencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdf
Rencana Evaluasi RB Berdampak - share Bisa Tanya.pdf
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
 
Manajemen Perubahan Sektor Publik
Manajemen Perubahan Sektor PublikManajemen Perubahan Sektor Publik
Manajemen Perubahan Sektor Publik
 
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
 
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem Perencanaan
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem PerencanaanHubungan Pusat-Daerah dalam Sistem Perencanaan
Hubungan Pusat-Daerah dalam Sistem Perencanaan
 
Materi sakip-rakor-20200212 (1)
Materi sakip-rakor-20200212 (1)Materi sakip-rakor-20200212 (1)
Materi sakip-rakor-20200212 (1)
 
Tata Cara Penyusunan RPJMD Kabupaten
Tata Cara Penyusunan RPJMD KabupatenTata Cara Penyusunan RPJMD Kabupaten
Tata Cara Penyusunan RPJMD Kabupaten
 
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZ
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZRingkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZ
Ringkasan Evaluasi RPJP-D Kabupaten XYZ
 
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-GovernmentPenataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
 
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahEvaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
 
Teknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPDTeknik Penyusunan Renstra SKPD
Teknik Penyusunan Renstra SKPD
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdes
 
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004 Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004
Penyusunan RPJPD/RPJMD sesuai UU25/2004
 

Semelhante a Progres dan Tantangan bagi Percepatan Reformasi Birokrasi

Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...
Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...
Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...Dadang Solihin
 
Paradigma Pembangunan SDM
Paradigma Pembangunan SDM Paradigma Pembangunan SDM
Paradigma Pembangunan SDM Dadang Solihin
 
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Dadang Solihin
 
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan DaerahMonitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanEvaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanDadang Solihin
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanEvaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanDadang Solihin
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Dadang Solihin
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Dadang Solihin
 
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing Dadang Solihin
 
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia Kerja
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia KerjaMempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia Kerja
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia KerjaDadang Solihin
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Dadang Solihin
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaDadang Solihin
 
Perencanaan dan Pelaku Pembangunan
Perencanaan dan Pelaku PembangunanPerencanaan dan Pelaku Pembangunan
Perencanaan dan Pelaku PembangunanDadang Solihin
 
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...Dadang Solihin
 
Pengukuran Good Governance Index
Pengukuran Good Governance IndexPengukuran Good Governance Index
Pengukuran Good Governance IndexDadang Solihin
 
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMD
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMDPentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMD
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMDDadang Solihin
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiDadang Solihin
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiDadang Solihin
 
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...Dadang Solihin
 
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara Berkembang
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara BerkembangPenerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara Berkembang
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara BerkembangDadang Solihin
 

Semelhante a Progres dan Tantangan bagi Percepatan Reformasi Birokrasi (20)

Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...
Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...
Akselerasi Sinergi antar Instansi Pemerintah dalam Mewujudkan Pembangunan yan...
 
Paradigma Pembangunan SDM
Paradigma Pembangunan SDM Paradigma Pembangunan SDM
Paradigma Pembangunan SDM
 
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
 
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan DaerahMonitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanEvaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja Pembangunan
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja PembangunanEvaluasi Kinerja Pembangunan
Evaluasi Kinerja Pembangunan
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
 
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing
Menciptakan Lulusan yang Memiliki Daya Saing
 
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia Kerja
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia KerjaMempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia Kerja
Mempersiapkan Lulusan dalam Memasuki Dunia Kerja
 
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
Scenario Planning Analisis Lingkungan Stratejik
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
Perencanaan dan Pelaku Pembangunan
Perencanaan dan Pelaku PembangunanPerencanaan dan Pelaku Pembangunan
Perencanaan dan Pelaku Pembangunan
 
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...
Aplikasi Total Quality Management Berlandaskan Good Governance dalam Meningka...
 
Pengukuran Good Governance Index
Pengukuran Good Governance IndexPengukuran Good Governance Index
Pengukuran Good Governance Index
 
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMD
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMDPentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMD
Pentingnya Strategi dan Akselerasi Pembangunan Daerah dalam Penyusunan RPJMD
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
 
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...
Fungsi Pengawasan DPRD atas Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah da...
 
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara Berkembang
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara BerkembangPenerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara Berkembang
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance di Negara-negara Berkembang
 

Mais de Dadang Solihin

Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdfPermohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdfDadang Solihin
 
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...Dadang Solihin
 
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...Dadang Solihin
 
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...Dadang Solihin
 
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...Dadang Solihin
 
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...Dadang Solihin
 
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Dadang Solihin
 
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta Timur
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta TimurStatus Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta Timur
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta TimurDadang Solihin
 
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...Dadang Solihin
 
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKW
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKWThe President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKW
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKWDadang Solihin
 
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di Indonesia
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di IndonesiaLaporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di Indonesia
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di IndonesiaDadang Solihin
 
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJD
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJDEvaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJD
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJDDadang Solihin
 
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023 Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023 Dadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500Dadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350Dadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500Dadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650Dadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IV
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IVROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IV
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IVDadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction Book
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction BookROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction Book
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction BookDadang Solihin
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRA
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRAROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRA
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRADadang Solihin
 

Mais de Dadang Solihin (20)

Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdfPermohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
 
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...
 
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...
 
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...
 
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...
 
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...
 
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
 
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta Timur
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta TimurStatus Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta Timur
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta Timur
 
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...
 
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKW
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKWThe President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKW
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKW
 
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di Indonesia
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di IndonesiaLaporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di Indonesia
Laporan Akhir the Carter Center untuk Pemilu Legislatif di Indonesia
 
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJD
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJDEvaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJD
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJD
 
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023 Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023
Laporan Pelaksanaan Tugas Taprof Lemhannas RI Tahun II 2023
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 500
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL TB 350
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IV
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IVROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IV
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IV
 
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction Book
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction BookROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction Book
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction Book
 
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRA
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRAROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRA
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL BULLET ELECTRA
 

Último

Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 

Último (20)

Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 

Progres dan Tantangan bagi Percepatan Reformasi Birokrasi

  • 1.
  • 3. Nama : Dr. Dadang Solihin, SE, MA Tempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961 Pekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Bappenas Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310 Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248 HP : 0812 932 2202 PIN BB : 277878F0 Email : dadangsol@yahoo.com Website : http://dadang-solihin.blogspot.com dadang- 3 solihin.blogspot.com
  • 4. Materi • Arah Pembangunan Bangsa • Prioritas Nasional • Perubahan Paradigma Pembangunan • Reformasi Birokrasi dalam RPJMN dan RKP dadang-solihin.blogspot.com 4
  • 5. Arah Pembangunan Bangsa dadang-solihin.blogspot.com 5
  • 6. Prioritas Nasional 1 Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola 2 Pendidikan 3 Kesehatan 4 Penanggulangan Kemiskinan 11 Prioritas Nasional 5 Ketahanan Pangan Kabinet Indonesia Bersatu II 6 Infrastruktur 2009-2014 7 Iklim Investasi dan Iklim Usaha 8 Energi 9 Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana 10 Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik 11 Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi 12 Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Prioritas Lainnya 13 Bidang Perekonomian 14 Bidang Kesejahteraan Rakyat dadang-solihin.blogspot.com 6
  • 8. Siklus Manajemen Pembangunan dadang-solihin.blogspot.com 8
  • 9. Reformasi Penganggaran Reformasi Pemerintahan • Desentralisasi dan Otonomi Daerah Reformasi Birokrasi Reformasi Perencanaan dadang-solihin.blogspot.com 9
  • 10. Pergeseran Paradigma: From Government to Governance Government Governance  Memberikan hak ekslusif bagi  Persoalan-persoalan publik negara untuk mengatur hal-hal adalah urusan bersama publik, pemerintah, civil society dan  Aktor di luarnya hanya dapat dunia usaha sebagai tiga aktor disertakan sejauh negara utama. mengijinkannya. dadang-solihin.blogspot.com 10
  • 11. Keseimbangan Peran Tiga Pilar Pemerintahan Dunia Usaha Masyarakat Menjalankan dan menciptakan lingkungan Mewujudkan penciptaan Penciptaan interaksi politik dan hukum yang lapangan kerja dan sosial, ekonomi dan kondusif bagi unsur- pendapatan. politik. unsur lain. dadang-solihin.blogspot.com 11
  • 12. Pelaku Pembangunan: Paradigma Governance  Interaksi antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif, dsb. Tenaga Kerja Kontrol Kontrol Dunia Usaha  Pemerintah Masyarakat Swasta Nilai Redistibusi Pertumbuhan Melalui Pelayanan Pasar  Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka Governance akan Good. dadang-solihin.blogspot.com 12
  • 13. Model Governance Sektor Swasta Sektor Publik Sektor Ketiga Tingkat Perusahaan Organisasi LSM Supranasional transnasional Antar Pemerintah Internasional Tingkat Perusahaan Ormas/LSM Nasional Nasional GOVERNANCE Nasional Tingkat Perusahaan Pemerintah LSM Lokal Subnasional Lokal Lokal (Kamarack and Nye Jr., 2002) dadang-solihin.blogspot.com 13
  • 14. Pelaku Pembangunan: Stakeholders STATE CITIZENS Executive organized into: Judiciary Community-based organizations Legislature Non-governmental organizations Professional Associations Public service Religious groups Military Women’s groups Police Media BUSINESS Small / medium / large enterprises Multinational Corporations Financial institutions Stock exchange dadang-solihin.blogspot.com 14
  • 16. Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat Masyarakat, Bangsa, dan Negara Masyarakat VISI Pemerintah Good Governance Dunia Usaha dadang-solihin.blogspot.com 16
  • 17. Sinergitas Stakeholders dadang-solihin.blogspot.com 17
  • 19. Perkembangan Indeks Persepsi Korupsi Sumber: RKP 2013 dadang-solihin.blogspot.com 19
  • 20. Persentase Kasus Korupsi yang Tertangani dibandingkan dengan yang Dilaporkan 2009-2010 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Korupsi 2009 Korupsi 2010 Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011 dadang-solihin.blogspot.com 20
  • 21. Persentase Kabupaten/Kota yang Memiliki Perda Pelayanan Satu Atap 2009-2010 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Pelayanan Satu Atap 2009 Pelayanan Satu Atap 2010 Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011 dadang-solihin.blogspot.com 21
  • 22. Persentase Kab/Kota yang Telah Memiliki E-Procurement 2009–2010 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 e‐procurement 2009 e‐procurement 2010 Sumber: Laporan Nasional EKPD 2011 dadang-solihin.blogspot.com 22
  • 23. Substansi Inti Prioritas Nasional 1 dalam 1/2 RPJMN 2010-2014 • Struktur: Konsolidasi struktural dan peningkatan kapasitas K/L : – K/L yang menangani aparatur negara pada 2010: 1. Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN), 2. Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan 3. Lembaga Administrasi Negara (LAN) – Restrukturisasi lembaga pemerintah lainnya, seperti di bidang keberdayaan UMKM, pengelolaan energi, pemanfaatan sumber daya kelautan, restrukturisasi BUMN, hingga pemanfaatan tanah dan penataan ruang bagi kepentingan rakyat banyak selambat-lambatnya 2014 • Otonomi daerah: Penataan otonomi daerah melalui – Penghentian/pembatasan pemekaran wilayah – Peningkatan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana perimbangan daerah – Penyempurnaan pelaksanaan pemilihan kepala daerah • SDM: penyempurnaan pengelolaan PNS yang meliputi sistem rekrutmen, pendidikan, penempatan, promosi, dan mutasi PNS secara terpusat selambat- lambatnya 2011. dadang-solihin.blogspot.com 23
  • 24. Substansi Inti Prioritas Nasional 1 dalam 2/2 RPJMN 2010-2014 • Regulasi: Percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan perundang-undangan di tingkat pusat dan daerah hingga tercapai keselarasan arah dalam implementasi pembangunan, di antaranya penyelesaian kajian 12.000 peraturan daerah selambat-lambatnya 2011; • Sinergi antara pusat dan daerah: Penetapan dan penerapan sistem Indikator Kinerja Utama Pelayanan Publik yang selaras antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah; • Penegakan Hukum: Peningkatan integrasi dan integritas penerapan dan penegakan hukum oleh seluruh lembaga dan aparat hukum • Data Kependudukan: – Penetapan Nomor Induk Kependudukan (NIK) – Pengembangan Sistem Informasi dan Administrasi Kependudukan (SIAK) dengan aplikasi pertama pada kartu tanda penduduk selambat-lambatnya pada 2011. dadang-solihin.blogspot.com 24
  • 25. Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada 1/3 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013 • Sampai 2011, sebanyak 16 K/L telah melaksanakan RB dan 20 K/L sedang dalam proses persetujuan. • Perluasan RB di daerah pada 2012 mulai dilaksanakan di 33 provinsi, 33 kabupaten dan 33 kota. • Sampai akhir 2011, kebijakan penataan daerah terus dilakukan melalui moratorium pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) dan penyusunan Desain Besar Penataan Daerah (Desertada). • Dalam rangka peningkatan kapasitas keuangan pemerintah daerah, sebanyak 30 provinsi telah memanfaatkan DAK sesuai dengan Juklak dan 25 provinsi telah optimal dalam melakukan penyerapan DAK. • Sebanyak 18 provinsi memiliki proporsi belanja langsung yang lebih besar dibandingkan belanja tidak langsung • Berdasarkan data BPK Semester I terdapat 32 daerah (provinsi/kab/kota) atau sebsar 9% yang memiliki LKPD tahun 2010 dengan status WTP • Pada tahun 2012 ditargetkan pemanfaatan DAK sesuai juklak, optimalisasi penyerapan DAK, kualitas belanja daerah serta pertanggungjawaban keuangan daerah makin meningkat. dadang-solihin.blogspot.com 25
  • 26. Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada 2/3 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013 • RUU Aparatur Sipil Negara (ASN) disusun dalam rangka pembenahan SDM Aparatur secara mendasar untuk menggantikan UU 43/1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian yang sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan. • Pemerintah telah menerbitkan kebijakan moratorium Penerimaan PNS melalui Peraturan Bersama antara Menteri PAN & RB, Mendagri, dan Menkeu tentang Penundaan Sementara Penerimaan CPNS. Kebijakan ini berlaku mulai 1 September 2011 sd 31 Desember 2012. • Pada tahun 2012 ditargetkan dapat dilatih sebanyak 4.125 SDM tenaga Analisis Jabatan di K/L dan Pemda. • Sinkronisasi dan harmonisasi peraturan perundang-undangan melalui pengkajian terhadap 9000 Perda, dimana ditemukan 351 Perda bermasalah. • Pada tahun 2012, ditargetkan dilakukan kajian terhadap 3000 Perda dan terdapat rekomendasi tindak lanjut dari hasil pengkajian tersebut baik disetujui, direvisi, maupun dibatalkan. • Hingga tahun 2011 telah ditetapkan 15 SPM untuk diterapkan dan menjadi acuan penyediaan pelayanan publik dasar di daerah. • Hingga saat ini telah terakumulasi 10 SPM yang telah disosialisasikan dan difasilitasi penerapannya di daerah. Selain itu, telah diterbitkan SE Kemendagri No. 100/1023/SJ tentang Percepatan Pelaksanaan dan pencapaian Standar Pelayanan Minimal di Daerah. • Pada tahun 2012 ditargetkan penerapan 9 SPM di lingkup Urusan Pemerintahan Daerah I dan 6 SPM di lingkup Urusan Pemerintahan Daerah II. dadang-solihin.blogspot.com 26
  • 27. Pencapaian Pembangunan Prioritas Nasional 1 pada 3/3 2011 dan Perkiraannya pada 2012 dalam RKP 2013 • Sampai 2011, telah dibentuk 420 pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) di instansi pemda, dan selanjutnya terus ditingkatkan kualitasnya, baik aspek SDM, pemanfaatan TIK, penyederhanaan prosedur dan kepastian dalam pelayanan. • Pada 2012, diperkuat dengan penyusunan sistem pengaduan pelayanan, penerapan replikasi inovasi pelayanan publik, dan pemeringkatan pelayanan publik di K/L dan Pemda sebagai best practices penyelenggaraan pelayanan. • Dalam hal penataan administrasi penduduk melalui pengembangan Sistem Adminstrasi Kependudukan (SAK), dari target 67,29 juta penduduk di 497 kabupaten/kota pada tahun 2011, perekaman e-KTP sampai dengan tanggal 12 April 2012 adalah sebanyak 57.561.894 penduduk • e-KTP yang telah diterbitkan sampai dengan tanggal 11 April 2012 yaitu sebanyak 9.671.575 lembar e-KTP. • Nomor Induk Kependudukan (NIK) bagi setiap penduduk yang ditargetkan terlaksana di 497 kab/kota, telah diberikan kepada penduduk di 497 kab/kota, dengan perincian: – Tahun 2010 sebanyak 330 kab/kota – Tahun 2011 sebanyak 167 kab/kota. • Tahun 2012, ditargetkan terbitnya e-KTP untuk 100,51 juta jiwa di 300 kab/kota dan ditambah sisa yang tidak terlaksana di tahun 2011 sejumlah 40 juta jiwa. dadang-solihin.blogspot.com 27
  • 28. Permasalahan dalam Reformasi 1/3 Birokrasi dan Tata Kelola • Belum sepenuhnya tertata kelembagaan birokrasi pemerintah yang mencerminkan tugas pokok dan fungsi, tepat ukuran dan posturnya, kewenangan dan tanggungjawabnya dalam penyelenggaraan pemerintahan • Masih terdapat kecenderungan bahwa pembentukan organisasi/instansi baru tanpa didasarkan pada hasil evaluasi dan pengkajian (audit organisasi) secara mendalam • Masih banyak usulan pemekaran daerah atau pembentukan daerah otonom baru (DOB), walaupun pemerintah telah melakukan moratorium DOB • Permasalahan terkait kapasitas keuangan pemerintah daerah: – Kualitas belanja APBD dan pengelolaan anggaran yang masih rendah – Penggunaan dana perimbangan yang belum efektif dan efisien seperti penyerapan dana alokasi khusus (DAK) yang belum optimal di beberapa daerah – Pelaksanaan DAK yang belum sesuai dengan petunjuk teknis (juknis), keterlambatan informasi pengalokasian DAK ke daerah, maupun proses administrasi seperti masalah tender pekerjaan kontrak – Pengelolaan keuangan daerah yang belum optimal, salah satunya ditunjukkan oleh proporsi belanja pegawai yang relatif besar dadang-solihin.blogspot.com 28
  • 29. Permasalahan dalam Reformasi 2/3 Birokrasi dan Tata Kelola • Belum tertatanya secara baik jumlah, distribusi dan kualitas PNS di instansi pemerintah pusat dan daerah. • Sistem seleksi/rekruitmen belum terstandarisasi dengan baik; profesionalisme, integritas dan netralitas PNS perlu ditingkatkan. • Kinerja pegawai harus diarahkan pada peningkatan kinerja institusi. • Proses percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan perundang-undangan di tingkat pusat dan daerah, masih ditemukannya perda yang bermasalah yang membutuhkan pengkajian dan tindak lanjut. dadang-solihin.blogspot.com 29
  • 30. Permasalahan dalam Reformasi 3/3 Birokrasi dan Tata Kelola • Belum terintegrasinya SPM dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah. • Penerapan SPM yang belum diimbangi dengan kemampuan aparatur pemerintah daerah (pemda) dan keuangan daerah. • Implementasi SPM yang belum sampai pada tahap costing. • Kompetensi sdm pelaksana pelayanan publik. • Kurangnya sosialisasi standar dan prosedur pelayanan sehingga masyarakat belum mengerti hak dan kewajibannya secara baik. • Penanganan pengaduan yang kurang responsif. Integritas dan budaya melayani, masih harus ditingkatkan. dadang-solihin.blogspot.com 30
  • 31. Tantangan dalam Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola • Pengembangan dan perubahan suatu organisasi birokrasi pemerintah harus diselaraskan dengan manajemen pemerintahan yang efektif dan efisien, serta mengantisipasi dinamika lingkungan strategisnya (daerah, nasional dan global). • Diperlukan komitmen bersama untuk melakukan moratorium dob dan peningkatan kapasitas dan kualitas pengelolaan keuangan daerah. • Penyempurnaan manajemen kepegawaian harus terus ditingkatkan agar tercipta PNS sebagai aparatur sipil negara yang berintegritas, profesional dan melayani. • Diperlukan peningkatan kualitas pembentukan regulasi baru sehingga terwujud sistem hukum yang sederhana dan tertib. • Reformasi regulasi perlu diterapkan di semua tingkat regulasi baik di pusat maupun daerah. • Integritas dan budaya melayani oleh aparatur PNS, masih harus ditingkatkan. dadang-solihin.blogspot.com 31
  • 32. Sasaran Pembangunan Prioritas 1/3 Nasional 1 RKP 2013 • Meningkatnya implementasi tata kelola pemerintahan pada seluruh instansi pemerintah melalui terobosan kinerja secara terpadu, penuh integritas, akuntabel, taat dan menjunjung tinggi hukum yang berlaku dengan indikator antara lain: – Skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) mencapai 4,0 – Opini WTP atas Laporan Keuangan mencapai 100% untuk KL, 60% untuk Provinsi, dan 40% untuk Kabupaten/Kota – Instansi yang telah melaksanakan reformasi birokrasi mencapai 100% untuk K/L dan Provinsi, dan 40% untuk Kabupaten/Kota. – Instansi pemerintah yang akuntabel mencapai 90% untuk K/L, 70% untuk provinsi dan 50% untuk kabupaten/kota dadang-solihin.blogspot.com 32
  • 33. Sasaran Pembangunan Prioritas 2/3 Nasional 1 RKP 2013 • Meningkatnya kualitas pelayanan publik yang didukung manajemen pelayanan yang profesional, SDM berintegritas, dan penerapan standar pelayanan minimal, dengan indikator antara lain: – Integritas Pelayanan Publik, mencapai 7,5 untuk unit pelayanan instansi pusat dan 7,0 untuk instansi daerah – Jumlah Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di daerah telah mencapai 100%. dadang-solihin.blogspot.com 33
  • 34. Sasaran Pembangunan Prioritas 3/3 Nasional 1 RKP 2013 • Meningkatnya efektivitas pelaksanaan otonomi daerah yang antara lain didukung manajemen pemerintahan dan pembangunan daerah yang baik dan meningkatnya kapasitas keuangan pemerintah daerah dalam mendukung penerapan SPM, dengan indikator antara lain: – Diterapkannya 15 SPM di daerah, 9 SPM di UPD I dan 6 SPM di UPD II; – Daerah yang menerapkan DAK sesuai petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis (Juklak/Juknis) mencapai 85% – Daerah yang telah optimal (100%) menyerap DAK mencapai 85% – Tersusunnya 1 Permendagri di bidang dana perimbangan dan dana transfer lainnya – Daerah provinsi, yang belanja langsungnya lebih besar dari belanja tidak langsung mencapai 55% – Persentase belanja modal terhadap total belanja daerah mencapai 29% – Jumlah APBD yang disahkan tepat waktu mencapai 85% – Daerah Provinsi, yang ber-LKPD sesuai dengan indikator kedisiplinan penggunaan anggaran dalam APBD sebagai upaya pencapaian Status WTP mencapai 75%. – Penetapan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (provinsi) yang disahkan secara tepat waktu mencapai 80%. dadang-solihin.blogspot.com 34
  • 35. Arah Kebijakan Prioritas Nasional 1 RKP 2013 1. Penataan Kelembagaan Birokrasi Pemerintah melalui konsolidasi struktural berdasarkan tugas pokok dan fungsi instansi pemerintah, peningkatan kualitas reformasi birokrasi, perbaikan tata laksana (business process), pengembangan manajemen SDM aparatur berbasis merit, dan pencapaian kinerja secara optimal; 2. Penataan Otonomi Daerah melalui percepatan penerapan 15 SPM di daerah (kabupaten/kota di 33 provinsi) untuk mendukung pengelolaan desentralisasi yang lebih baik, dan peningkatan kapasitas keuangan pemerintah daerah di seluruh provinsi/kabupaten/kota dalam mendukung penerapan SPM; 3. Percepatan Harmonisasi dan Sinkronisasi Peraturan Perundang- undangan di tingkat pusat dan daerah hingga tercapai keselarasan arah dalam implementasi pembangunan; 4. Penetapan dan Penerapan Sistem Indikator Kinerja Utama Pelayanan Publik yang selaras antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah; 5. Peningkatan Integrasi dan Integritas Penerapan dan Penegakan Hukum melalui peningkatan kinerja penegakan hukum dan pemberantasan korupsi sehingga kepercayaan masyarakat makin meningkat dadang-solihin.blogspot.com 35