SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 22
copyright@assemble9
RANGKUMAN MATERI UAS IPS
1. Letak geografis dan astronomis Indonesia
Letak astronomis adalah letak suatu negara berdasarkan garis lintang dan
garis bujur. Indonesia berada di antara 6o LU-11o LS dan 95o BT -141o BT.
 paling utara (Pulau Weh) di NAD= 6o LU
 paling selatan (Pulau Roti) di NTT = 11o LS.
 paling barat ujung utara pulau sumatera = 95o BT
 paling Timur kota Merauke di Papua =141oBT
Letak Geografis adalah letak suatu negara terhadap benua-benua dan
samudra sekitarnya. Indonesia terletak diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta
di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia
2. Penyebab terjadinya perubahan musim dan menentukan bulan musim hujan dan
musim kemarau di Indonesia.
Indonesia terletak diantara 2 benua.Hal ini menyebabbkan Indonesia
memiliki 2 musim berganti setiap 6 bulan sekali.
 Oktober-April : Musim Penghujan (Angin Muson Barat)
o Angin muson barat karena berasal dari samudra pasifik
 April-Oktober : Musim kemarau (Angin Muson Timur)
o Angin ini bersifat kering karena berasal dari daratan
Australia
3. Unsur-unsur Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berada di sekitar kita yang
memberi tempat dan bahan untuk kehidupan. Komponen2 lingkungan dibagi
menjadi 2 yaitu
a) Abiotik : Makhluk tak hidup  Tanah, atmosfer, air, sinar matahari, bentang
alam, batuan, iklim.
b) Biotik : Makhluk hidup  tumbuhan, hewan, manusia
 Produsen (tumbuhan)
copyright@assemble9
 Konsumen (hewan, manusia)
 Pengurai (decomposer) bakteri, jamur, serangga.
4. Pengaruh yang ditimbulkan oleh kebijakan pemerintah colonial diberbagai daerah
5. Bentuk-bentuk perlawanan rakyat dalam menentang kolonialisme barat di
berbagai daerah
6. Arti kelangkaan dan factor terjadinya kelangkaan
Langka adalah alat pemenuhan kebutuhan yang tersedia tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan manusia.
 Usaha manusia menagatasi kelangkaan sumberdaya:
 Menghematnya
 Membuat skala prioritas
 Mengganti dengan yang lain
Faktor tejadinya kelangkaan:
 Jumlah penduduk yang meningkat
 Terbatasnya SDA, SDM, sumberdaya modal
 Terbatasnya daya kewirausahaan (pengusaha)
7. Kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia
7 Agustus 1945
Pembentukan PPKI – menandai pembubaran BPUPKI
9 Agustus 1945
Panglima Mandala Asia Tenggara, Mersekal Muda Terauci memanggil 3 tokoh
Indonesia (angggota ppki): soekarno, Moh. Hatta, dr. Radjiman widyodiningrat ke
dallat.
15 Agustus 1945
terdengar berita jepang telah menyerah kpd sekutu (oleh syahrir) ddan rapat
golongan pemuda di Jakarta.
16 Agustus 1945
Terjadi peristiwa rengasdengklok dan perumusan naskah proklamasi di rumah
laksamana muda maeda, jl imam bonjol no.1 Jakarta
17 Agustus 1945
copyright@assemble9
Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur. Acara
dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan
disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah
dijahit oleh Ibu Fatmawati dikibarkan, disusul dengan menyanyikan lagu Indonesia
Raya
8. Jenis –jenis pranata sosial
 Pranata Keluarga
 Pranata Agama
 Pranata Ekonomi
 Pranata Pendidikan
 Pranata Politik
9. Hubungan antara permintaan barang dan jasa dengan harga (Berbanding terbalik)
Permintaan: Apabila harga sutu barang naik, jumlah yang diminta konsumen
berkurang dan sebaliknya.
1. Faktor yang mempengaruhi permintaan
 Pendapatan
 Selera
 Intensitas kebutuhan, dan gengsi
1. Factor yang menentukan perubahan permintaan:
 Pendapatan Konsumen
 Cita Rasa atau Selera Konsumen
 Perkiraan Konsumen mengenai harga pada masa yang akan datang
 Harga barang pengganti
 Harga barang pelengkap
 Jumlah konsumen
 Intensitas Kebutuhan Konsumen
10. Hubungan antara penawaran barang dan jasa dengan harga (Berbanding lurus)
1) Pengertian Penawaran
memengaruhi penawaran penjual. Namun ketika merumuskan penawaran,
cukup dengan menghubungkan harga dan jumlah barang dan jasa yang
ditawarkan. Faktor-faktor selain harga dianggap tidak berubah (ceteris paribus).
2) Faktor-faktor yang Memengaruhi Penawaran
a. Harga Barang itu Sendiri
b. Harga Barang Pengganti
copyright@assemble9
c. Biaya Produksi
d. Kemajuan Teknologi
e. Pajak
f. Perkiraan Harga di Masa Depan
3) Macam-Macam Penawaran
a. Penawaran Individu
b . Penawaran Kolektif/pasar
4) Hukum Penawaran
Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang
ditawarkan dengan tingkat harga.
5) Gejala diatropisme dan vulkanisme serta sebaran tipe gunung api.
a. Diastropisme : proses pembentukan relief muka bumi oleh tenaga
endogen tanpa disertai aktivitas magma.
Epirogenese : proses diatropisme dalam daerah yang luas
Oregenese : daerah yang tidak terlalu luas
Bentuk2 yang dihasilkan dari proses diatropisme:
1) Pegunungan lipatan – terbentuk karena gerakan mendatar kerak bumi pada
lapisan endapan yang lentur atau elastic
a. Jalur pegunangan lipatan (tumbukan lempeng samudra dan benua)
b. Dome basin
Dome : pegunungan lipatan yang membulat, terbentuk kkarena
tekanan mendatar yang mempunyai kekuatan datang pada waktu dan arah
yang sama. Dome sangiran
Basin : cekungan yang membulat karena daerah disekitarnya
terangkat naik
c. Lipatan tunjam
Pegunungan lipatan yang garis porosnya menunjam membentuk sudut
terhadap bidang datar.
d. Lipatan kompleks
Berbagai jenis lipatan yang terdapat pada sebuah jalur pegungan besar
(geantiklin)
2) Pegunungan patahan (pegunungan dengan struktur geologi patahan (sesar)
a. Patahan normal
b. Patahan rebah
copyright@assemble9
c. Sesar geser
d. Horst
b. Vulkanisme -- tenaga endogen yang disertai dangan gerakan magma menuju ke
permukaan bumi
3 tempat terjadinya vulkanisme:
a. Zona divergen (jalur rengkahan antar lempeng kerak bumi)
b. Zona konvergen (muncul pd jalur pertemuan antara 2 lempeng kerak bumi)
c. Tengah-tengah lempeng kerak bumi
6) Perkembangan kehidupan pada zaman praksara dan peralatan kehidupan yang
digunakan
1. Menurut geologi
a. Arkaeozoikum (zaman tua)
b. Paleozoikum (primer)
c. Mesozoikum (sekunder)
d. Neozoikum
1) Tersier
2) Kuarter
2. Dilluvium
3. Alluvium (holosen)
7) Menurut alat yang digunakan:
1) Zaman Batu (lithikum)
a. Batu tua (palaeolithikum)
b. Batu tengah (mesolithikum)
c. Batu baru (Neolithikum)
d. Batu besar (megalithikum)
2) Zaman logam
a. Zaman tembaga
b. Zaman besi
c. Zaman perunggu
8) Menurut corak kehidupan
Masa Ciri-ciri Alat yg digunakan
1. Berburu/meramu
(food gathering)
 Nomaden
 Tergantung pd alam
Batu kasar:
Kapak genggam, mata
panah, kapak
perimbas
copyright@assemble9
2. bermukim,berladang
(food producing)
 Menetap sementra
 Menguasai alam
Batu halus:
Kapak lonjojng,
beliung persegi
3. Bercocok tanam di
sawah
(food producing)
 Sudah menetap
 Mengenal
perdagangan
Batu halus:
Mata panah
4. pertukangan
(perundagian)
 Kehidupan sosial
yang lebih komplek
Logam (perunggu)
Kapak corong, nekara
Peninggalan megalithikum:
1. Menhir : tugu batu digunakan untuk menghormati roh nenek
moyang
2. Punden berundak: terbuat dari batu berundak-undak untuk meletakan
sesaji
3. Dolmen : meja batu yang digunakan untuk meletakan sesaji
4. Waruga :kubur batu yang berbentuk kubus (keranda batu uk.
Kecil)
5. Kubur batu : tempat menyimpan mayat
6. Sarkofagus : kubur batu yang berbentuk lesung (uk besar)
7. Arca batu : patung yang menggambarkan binatang atau manusia
yang biasanya disembah
9) Bentuk2 interaksi sosial
1) Interaksi Sosial Asosiatif
1) Kerja Sama
Kerja sama adalah usaha bersama antara orang per orang atau kelompok
manusia untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama dibagi menjadi 5 yaitu:
1) Kerukunan :gotong royong
2) Bargaining :perjanjian pertukaran barang2 & jasa antara 2
organisasi
3) Kooptasi :penerimaan unsur2 baru
4) Koalisi :gabungn 2 badan/lebih yang memiliki tujuan sama
5) Joint venture :kerjasama dalam pengusahaan proyek2 ttt.
b. Akomodasi
copyright@assemble9
Usaha manusia untuk meredakan suatu pertentangan. Tujuannya untuk
tercapainya kestabilan dan keharmonisan dalamkehidupan. Adapun tujuan
akomodasi adalah seperti berikut.
a) Mengurangi pertentangan
b) Mencegah meledaknya suatu pertentangan sementara
c) terwujudnya kerja sama antara kelompok sosial yang hidupnya terpisah
d) Mengusahakan peleburan antara kelompok-kelompok sosial yang terpisah,
misalnya lewat perkawinan campuran.
c. Asimilasi
Usaha2 mengurangi perbedaan-perbedaan di antara orang-orang atau
kelompok manusia.
Proses asimilasi timbul bila terdapat hal-hal berikut:
(1) Kelompok-kelompok manusia yang berbeda kebudayaannya.
(2) warga yg saling bergaul secara langsung dan intensif untuk waktu lama.
(3) Kebudayaan yg masingmasing berubah dan saling menyesuaikan diri.
Faktor yang dapat mempermudah terjadinya suatu asimilasi adalah sebagai berikut.
(1) Toleransi
(2) Kesempatan-kesempatan yang seimbang di bidang ekonomi
(3) Sikap menghargai kehadiran orang asing dan kebudayaannya
(4) Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa dalam masyarakat
(5) Memiliki persamaan historis dalam unsur-unsur kebudayaan
(6) Perkawinan campuran antarkelompok yang berbeda
(7) Adanya musuh bersama dari luar
d. Akulturasi
Akulturasi adalah proses sosial yang timbul apabila terjadi percampuran dua
kebudayaan atau lebih yang saling bertemu dan saling memengaruhi.
2. Interaksi Sosial Disosiatif
Terdapat tiga bentuk interaksi disasosiatif, yaitu :
a. Persaingan
individu atau kelompok saling bersaing untuk berlomba/berkompetisi mencari
keuntungan melalui bidang tertentu dengan menggunakan cara-cara yang terbuka
dan adil.
b. Pertentangan
copyright@assemble9
proses sosial di mana seseorang atau kelompok dengan sadar atau tidak sadar
menentang pihak lain yang disertai ancaman atau kekerasan untuk mencapai tujuan
atau keinginannya. Konflik biasanya terjadi karena adanya perbedaan paham dan
kepentingan.
c. Kontravensi
Kontravensi ditandai dengan gejala adanya ketidakpuasan terhadap
seseorang atau sesuatu.
10) Membedakan peta, atlas, dan globe.
 Pengertian Peta,Atlas dan Globe:
 Peta : gambaran kenampakan bumi pada bidang datar dengan
menggunakan skala
 Atlas : lembaran peta yang dibukukan
 Globe : tiruan bumi yang berbentuk bola
 Persamaanya : unsur2 peta ada di atlas dan globe
 Perbedaanya : bidang garis (globe melengkung dan peta garis datar)
11) Sifat-sifat fisik atmosfer
Lapisan –lapisan Atmosfer :
o Troposfer (0-9 Km) : terjadinya proses cuaca yaitu awan dan hujan.
o Stratosfer ( 12-50) : terdapat lapisan ozon.
o Mesosfer ( 50-80 Km) : tempat memantulkan gelombang radio.
o Thermosfer (lebih 80 Km) : suhu udara mulai mengalami kenaikan.
o Eksosfer ( lebih dari 500 Km) : tidak ada gaya gravitasi bumi
12) Contoh2 peninggalan kerajaan hindu-budha
13) Reaksi bangsa Indonesia terhadap kedatangan bangsa eropa
14) Pengertian dan macam2 kegiatan ekonomi
 Kegiatan Ekonomi :
a. Produksi : kegiatan menambah nilai guna / manfaar barang dan jasa
b. Distribusi : kegiatan menyalurkan barang/jasa dari produsen ke konsumen.
c. Konsumsi : kegiatan menghabiskan nilai guna barang dan jasa .
15) Pengertian dan macam-macam badan usaha (menurut pemilik modal,
lapangan usaha, banyaknya pekerja, bentuk badan hukum)
I. Bentuk-bentuk badan usaha dari segi pemiliknya:
A. Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Badan usaha milik negara (BUMN) adalah badan usaha yang modalnya berasal dari
kekayaan negara yang disisihkan untuk menyelenggarakan suatu perusahaan.
Contoh:PT. PLN PT. Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pos, PT. Pelni, PT. Pertamina.
copyright@assemble9
Pendirian badan usaha milik negara bertujuan untuk:
1) Memberikan sumbangsih pada perekonomian nasional dan penerimaan kas
negara
2) Mengejar dan mencari keuntungan
3) Pemenuhan hajat hidup orang banyak
4) Perintis kegiatan-kegiatan usaha
5) Memberikan bantuan dan perlindungan pada usaha kecil dan lemah
B. Pengertian koperasi / UKM
1. Koperasi diartikan sebagai badan usaha yang beranggotakan orang
seorang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Menurut UU No. 25 Tahun 1992
pasal 1
Dari pengertian tersebut dapat ditarik beberapa konsep pokok, yaitu:
- Koperasi merupakan badan usaha
- Anggotanya terdiri dari orang seorang (koperasi primer) dan badan hukum-badan
hukum
koperasi (koperasi sekunder)
- Kegiatannya berlandaskan prinsip-prinsip koperasi
- Berdasar atas asas kekeluargaan
2. Tujuan Koperasi
 memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya
 menyejahterakan dan mencapai kemakmuran masyarakat pada umumnya
 ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan
masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD
1945
3. Prinsip Koperasi
 Keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka
 Pengelolaan dilakukan secara demokratis
 Pembagian sisa hasil usaha (SHU) sesuai dengan jasa usaha anggota
 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
 Kemandirian
4. Jenis Koperasi
Menurut lapangan usahanya koperasi :
 Koperasi konsumsi
 Koperasi simpan pinjam
 Koperasi produksi
 Koperasi serba usaha
Menurut keanggotaannya:
 Koperasi primer
copyright@assemble9
 Koperasi pusat
 Koperasi Gabungan
 Koperasi Induk
C. Pengertian Firma
badan usaha yang didirikan dua orang atau lebih yang menjalankan
kegiatan usaha dengan satu nama
Kelebihan:
 Modalnya lebih besar karena gabungan beberapa orang
 Kelangsungan hidup lebih terjamin karena dikelola oleh beberapa orang
 Bisa memanfaatkan keahlian masing-masing sekutu
Kelemahan:
 Tanggungjawab pemilik yang tidak terbatas terhadap hutang perusahaan
 Mudah terjadi perselisihan diantara sekutu perusahaan
 Apabila salah satu sekutu (firmant) melakukan kesalahan akibatnya
ditanggung oleh seluruh anggota firma.
D. Persekutuan Komanditer (CV)
Badan usaha yang terdiri dari satu atau beberapa sekutu komanditer.Sekutu
komanditer adalah sekutu yang hanya menyerahkan atau menyertakan modal, dan
tidak turut campur dalam pengelolaan perusahaan.
Pada CV dikenal dua macam sekutu yaitu:
 Sekutu aktif : ikut menyertakan modal sekaligus aktif mengelola jalannya
usaha.
 Sekutu pasif : sekutu yang hanya menyertakan modal saja dan tidak terlibat
dalam pengelolaan usaha.
Kelebihan:
 Cara pendiriannya mudah
 Modalnya relatif besar yang bersumber dari para sekutu
 Sistem pengelolaan lebih baik
 Mudah memperoleh kredit dari bank
Kelemahan:
 Sekutu aktif memikul tanggungjawab yang tidak terbatas
 kelangsungan usaha sewaktu-waktu dapat terganggu
 kesulitan untuk menarik modal yang telah disertakan
E. Perseroan Terbatas (PT)
Badan usaha yang dari persekutuan antara dua orang atau lebih yang
modalnya diperoleh dengan cara menjual saham.
Kelebihan:
 Mudah memperoleh/menambah modal dengan jalan menjual saham
 Keprofesionalan pengelola lebih bisa diandalkan
copyright@assemble9
 Pemilik saham dapat sewaktu-waktu memindahtangankan atau menjualnya
kepada
orang lain
 Tanggung jawab pemilik sebatas saham yang dimilikinya
 Mudah memperoleh kredit dari bank
Kelemahan:
 Proses pendirian memerlukan perijinan yang lama dan berbelit
 Spekulasi saham dibursa saham menyebabkan labilnya permodalan perusahaan
 Rahasia badan usaha kurang terjamin
16) Bentuk muka bumi pada peta
1. Daratan
a. Dataran Rendah
Tinggi rata2 : 0-400 m
Warna : hijau (0-100m), hijau muda (100-400m)
Topografi : garis kontur yang jarang/renggang
b. Dataran Tinggi
Tinggi rata2 : 400-1000 m Dataran tinggi digambarkan dengan
menggunakan
Warna symbol : kuning atau cokelat muda.
Topografi : agak jarang, namun memiliki angka penunjuk kontur yang
besar (antara 400 - 1.000 meter).
c. Kawasan Pegunungan atau Perbukitan
Tinggi : 1000 m
Warna : cokelat
Topografi : relatif rapat
d. Rawa, Danau, dan Waduk
 Rawa : wilayah daratan yang digenangi air, biasanya berada di
dataran rendah atau di daerah pantai (hijau, garis putus2)
 Danau : daratan luas yang digenangi air (biru)
 waduk : danau buatan. Keduanya biasanya terletak di dataran tinggi.
copyright@assemble9
e. Sungai
17)
 Sungai : jalur atau penampang yang dilalui oleh air dari hulu ke hilir.
Pada
 Simbol : garis yang berkelok-kelok berwarna biru.
 Topografi : garis yang memotong pola kontur dengan arah kontur
membelok ke arah hulu.
f . Gunung
 Gunung :Bentuk relief muka bumi yang menonjol
 Tinggi : di atas 1.000 meter
 Simbol : segitiga berwarna merah (gunung aktif ), segitiga berwarna
hitam (gunung mati)
g . Kota/Permukiman dan Jalan
 Suatu bentuk permukiman hanya ditunjukkan oleh letak ibukotanya.
2. Lautan
Pada umumnya, lautan digambarkan dengan simbol area berwarna biru.
warna biru gelap untuk menunjukkan letak suatu palung dan warna putih kelabu
untuk menunjukkan perairan es.
18) Sumber daya alam di kawasan asia tenggara
1) Malaysia
Hasil Pertanian : Karet, (Minyak) Kelapa sawit
Hasil tambang : Timah
2) Brunei : Minyak bumi gas alam,
copyright@assemble9
3) Singapura : industry dan jasa
4) Thailand : Timah putih, Padi (beras),
5) Laos : Padi, jagung, Tembakau, jeruk, kopi, dan kapas timah, bijih
besi
6) Myanmar : Padi, tebu, kayu jati, timbal, seng
7) Filipina
pertanian : padi tebu kelapa abaka.
Pertambangan : emas, perak, biji, besi, n tembaga
8) Kamboja : padi, sayuran, karet, lada
9) Vietnam
Pertanian : beras, karet, kopi, tembakau
Pertambangan : batu bara, biji besi
10) Indonesia : banyak
11) Malaysia
Tambang : timah
Perkebunan : karet, kelapa
19) Contoh bentuk2 kerjasama Indonesia dengan negara2 di Asia Tenggara
20) Proses pembentukan benua
 Benua Pangea :Kurang lebih 300 juta th yang lalu benua
bergabung menjadi 1
 B.pangea terbagi menjadi 2 :Benua Laurasia (utara), benua Gondwana
(selatan)
 Laurasia barat  utara menjauhi b. gondwana  Amerika utara
 Gondwana  barat - - -> Amerika selatan
 Timur - - ->Benua Afrika
 Bagian yang lebih kecil di bagian timur bergerak ke timur
laut - - -> India (anak benua.
21) Informasi tentang karakteristik masing-masing samudra
1. Pasifik
 Mempuyai palung terdalam (palung mariana 11.022 m).
 Tempat pertemuan arus panas (kurosyiwo) dan dingin (Oyasyiwo) yaitu laut
bering.
 Pusat gempa dan jalur vulkanik yaitu Filipina,Jepang, pantai barat benua
Amerika dan Amerika latin.
 Samudra terluas
2. Atlantik
 Samudra yang menghubungkan Eropa dan Amerika.
 Terdapat segitiga Bermuda
copyright@assemble9
 Sebagian besar wilayah samudra Atlantik berada di garis bujur barat
3. Hindia
 Samudra Hindia berada di wilayah garis bujur timur.
 Jarang terjadi badai sehingga aman untuk pelayaran.
 Terdapat pusat tumbukan lempeng asia dan lempeng dasar samudra
sehingga sering terjadi gempa ( Indonesia, Iran, India dan Afganistan )
22) Perjuangan diplomasi dalam upaya mengembalikan Irian Barat
a. Perjuangan diplomasi dengan Belanda
Belanda memasukkan Irian Barat sebagai bagaian wilayah kerajaannya
sehingga perjuangan diplomasi bilateral mengalami kegagalan.
b. Perjuangan diplomasi di forum PBB
Indonesia kalah suara dalam sidang umum PBB karena jumlah negara
Asia-Afrika yang menjadi angggta PBB belum sebanyak sekarang
c. Perjuangan diplomasi di KAA
Melaksanakan rapat umum pembebasan Irian Barat di Jakarta pada
tanggal 18 Nov 1957.
23) Pelaksanaan TRIKORA untuk merebut Irian Barat
Komando TRIKORA berisi :
a. Gagalkan pembentukan “Negara Papua” Buatan Belanda colonial
b. Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat tanah air Indonesia
c. Bersiaplah untuk mobilisasi umum guna mempertahankan kemerdekaan
dan kesatuan tanah air dan bangsa.
24) Peristiwa DI/TI dan cara2 pemerintah dalam penanggulangannya.
Tahun 1948 dipimpin oleh Amir Syarifudin dan Muso. Amir Syarifudin adalah mantan
Perdana Menteri dan menandatangani Perjanjian Renville.Ia kecewa karena kabinetnya
jatuh, kemudian membentuk Front Demokrasi Rakyat(FDR) pada 28 Juni 1948 dan
melakukan pemberontakan di Madiun. Muso adalah tokoh PKI yang pernah gagal
melakukan pemberontakan terhadap pemerintah Hindia Belanda tahun 1926. FDR didukung
Partai Sosialis Indonesia, Pemuda Sosialis Indonesia, PKI dan Sentral Organisasi Buruh
Seluruh Indonesia(SOBSI), melakukan aksinya: melancarkan propaganda anti pemerintah,
mengadakan pemogokan kerja bagi para buruh di perusahaan, melakukan pembunuhan
terhadap Komandan Divisi LIV Kolonel Sutarto tgl 2 Juni 1948 di Solo dan kepada tokoh
pejuang 1945 Dr.Moewardi tgl 13 Sept 1948. Aksi di Solo mencapai puncaknya pada 18 Sept
1948 berhasil menguasai Madiun. PKI mengumumkan berdirinya Soviet Republik Indonesia
dan bertujuan meruntuhkan pemerintahan RI yang berdasarkan Proklamasi 17 Agustus 1945
akan diganti dengan pemerintahan berdasar paham komunis. Dalam mengatasi keadaan,
pemerintah mengangkat Kolonel Gatot Subroto sebagai gubernur militer Daerah Istimewa
Surakarta dan sekitarnya. Kolonel Sungkono untuk daerah Jawa Timur. Pada 30 Sept
copyright@assemble9
1948 kota Madiun dapat direbut kembali oleh TNI. Muso ditembak TNI dan Amir Syarifudin
tertangkap di Ngrambe, Grobogan, Purwodadi, dihukum mati
Peristiwa DI/TII di Jawa Barat
7 Agustus 1949 di Tasikmalaya Jawa Barat, Sekarmaji Marijan Karto Suwiryo
memproklamirkan berdirinya Negara Islam Indonesia, gerakannya disebut Darul Islam
sedang tentaranya Tentara IslamIndonesia. Usaha untuk menumpas pemberontakan DI/TII
memerlukan waktu yang lama karena: daerahnya pegunungan sehingga dapat mendukung
pasukan DI/TII untuk bergerilya, pasukan Kartosuwiryo dapat bergerak leluasa di kalangan
rakyat, pasukan DI/TII mendapat bantuan orang Belanda, suasana politik yang tidak stabil.
Untuk menumpas DI/TII tahun 1960, pasukan Siliwangi melakukan operasi pagar betis dan
opersi Bratayudha dan pada 4 Juni 1962, Karto Suwiryo ditangkap oleh pasukan Bratayudha
di gunung Geber Majalaya Jawa Barat dan dihukum mati.
Pemberontakan DI/TII di Aceh
Gerombolan DI/TII di Aceh dipimpin Teuku Daud Beureuh. Penyebabnya kekecewaan Teuku
Daud Beureuh karena status Aceh. Tahun 1950 diturunkan dari daerah istimewa menjadi
karesidenan di bawah Provinsi Sumatra Utara. 21 Sept 1953 Daud B sebagai gubernur Aceh
menyatakan bahwa Aceh merupakan bagian dari Negara Islam Indonesiadibawah pimpinan
Kartosuwiryo. Untuk menumpas DI/TII semula pemerintah menggunakan sejata, selanjutnya
atas prakarsa Kolonel M.Yasin Panglima Daerah Militer 1 Iskandar Muda, tanggal 17-21 Des
1962 diadakan Musyawarah Kerkunan Rakyat Aceh dan mendapat dukungan dari
masyarakat Aceh sehingga DI/TII dapat di padamkan
Pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah
Dipimpin Amir Fatah. Untuk menumpasnya pada Januari 1950, pemerintah melakukan
operasi kilat yang disebut Gerakan Banteng Negara dibawah Letnan Kolonel Sarbini
kemudian diganti Letnan Kolonel M.Bachrun kemudian Letnan Kolonel A.Yani. Gerakan ini
disebut pasukan Banteng Raiders. Di Kebumen muncul Pemberontakan yang dilakukan oleh
Angkatan Umat Islam dipimpin oleh Kyai Moh.Mahudz Abdurachman yang dikenal sebagai
Romo Pusat atau Kyai Somalangu. Di Kudus dan Magelang pemberontakan dilakukan oleh
Batalyon 426 bergabung dengan DI/TII pada Des 1951 . Untuk menumpasnya pemerintah
melakukan Operasi Merdeka Timur dipimpin oleh Letnan Kolonel Suharto. Tahun 1952
pemberontakan dapat dihancurkan.
Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan
Di Sulawesi Selatan, timbul pemberontakan DI/TII yang dipimpin Kahar Muzakar. 30 April
1950, Kahar Muzakar menuntut kepada peme/rintah agar pasukannya yang tergabung
dalam komando gerilya Sulawesi Selatan dimasukkan kedalam Angkatan Perang RIS.
Tuntutan ini ditolak karena harus melalui penyaringan. Pemerintah melakukan pendekatan
kepada Kahar Muzakar dengan memberi pangkat Letnan Kolonel. Tetapi 17 Agustus 1951
Kahar Muzakar melarikan diri ke hutan dan melakukan aksi teror terhadap rakyat. Februari
1965 Kahar Muzakar dapat di tangkap dan di tembak mati.
Pemberontakan DI/TII diKalimantan
Okt 1950 pemberontakan terjadi di Kalimantan Selatan dipimpin oleh Ibnu Hajar.
copyright@assemble9
Pemberontak melakukan pengacauan dengan menyerang pos-pos kesatuan TNI. Untuk
menghadapi pemberontakan, pemerintah memberi kesempatan kepada Ibnu Hajar untuk
menyerah dan diterima menjadi anggota TNI. Kemudian Ibnu Hajar menyerah tetapi
melarikan diri dan melakukan pemberontakan lagi. Tahun 1959Ibnu Hajar di tangkap dan
dimusnahkan.
25) Arti kerja sama ekonomi antar negara
26) Tujuan kerjasama ekonomi antar Negara
a. Terciptanya perdagangan antar negara yang saling menguntungkan
b. Saling mengisi kekurangan antar negara
c. Peningkatan kualitas/taras hidup bangsa-bangsa di dunia
d. Mempererat persahabatan antar negara
e. Mempercepat pembangunan ekonomi
27) Faktor2 penyebab terjadinya konflik Indonesia Belanda
a. Sekutu (AFNEI) secara diam-diam membawa orang-orang NICA.
b. Kedatangan Belanda (NICA) untuk menegakkan kembali kekuasaannya
atau menjajah Indonesia.
28) Peran dunia internasional dalam konflik Indonesia Belanda
1. Peranan Perserikatan Bangsa-Bangsa
a) Melalui KTN ( KOMISI TIGA NEGARA )
Tanggal 25 Agustus 1947 PBB menerima usul Amerika serikta tentang komisi jasa –
jasa Baik ( Comitte Of Goods Offices ). Komisi ini dikenal dengan komisi Tiga Negara
(KTN), yang terdiri atas :
1) Australia (Richard C. Kirby ), atas pilihan Indonesia
2) Belgia (Paul Van Zeeland ), Atas Pilihan Belanda
3) Amerika Serikat (Dr. Frank Porter graham ), atas pilihan Australia dan Belgia.
KTN berhasil mempertemukan keduanya dalam suatu perundingan pada tanggal 8
Desember 1947 diatas Kapal perang Amerika Serikat “ Renville “ ditandatangani pada
tanggal 17 Januari 1948.
b) Melalui UNCI ( United Nations Comission For Indonesia )
Berhasil menyelenggarakan perundingan Roem-Royen yang ditandatangani pada
tanggal 7 mei 1949. Perundingan Roem – Royen kemudian ditindaklanjuti dengan
Konferensi meja Bundar ( KMB ) di Den Haag Belanda. KMB ditandatangani pada
tanggal 2 November 1949.
2. Peranan Konferensi Asia dan Resolusi Dewan Keamanan PBB
Agresi Militer II yang dilancarkan Belnada Menimbulkan reaksi yang sangat keras
dari negara-negara di Asia – Afrika. Amaka atas prakarsa perdana mentri India Pandit
Jawaharlal Nehru dan perdana mentri Burma u Nu, pada tanggal 20-25 Januari 1949
copyright@assemble9
diselenggarakan konferensi Asi di New Delhi yang dihadiri oleh utusan dari negara-
negara Afganistan, Australia, Burma ( Myanmar ), Sri Langka, Eithiopia, India, Iran,
Iraq, Libanon, Pakistan, Phlipina, Saudi Arabia, Suriah, dan Yaman. Wakil-wakil dari
Indonesia yang Hadir anatar lain : Mr. A.A. Maramios, Mr. Utojo, Dr. Sudarsono, H.
Rasjidi, dan Dr, Soemitro Djojohadikusumo. Tujuan dari konferensi tersebut adalah
untuk memberikan dukungan terhadap Indonesia dalam forum PBB.
Isi resolusi Konferensi Asia :
a) Pengembalian pemerintah Republik Indonesia Ke yogyakarta.
b) Pembentukan perintah ad intern yang memunyai kemerdekaan dalam
politik luar negeri, sebelum tanggal 15 maret 1949
c) Penarikan tentara Belanda dari seluruh Indonesia
d) Penyerahan kedaulatan kepada pemerintahan Indonesia serikat paling
lambat tanggal 1 Januari 1950.
29) Usaha diplomasi yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam
mempertahankan kemerdekaan.
Perjuangan-perjuangan secara Diplomasi :
a. Perundingan Linggarjati (10 November 1946)
Perwakilan Indonesia : Perdana Menteri Sutan Syahrir
Perwakilan Belanda : Prof. Scermerhorn
Pemimpin perundingan : Lord Killearn.
keputusan Perundingan Linggarjati :
a) Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia meliputi Jawa, Madura, dan
Sumatra.
b) Republik Indonesia dan Belanda akan bekerja sama membentuk Negara Indonesia
Serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat, yang salah satu negara
bagiannya adalah Republik Indonesia.
c) Republik Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia Belanda
dengan Ratu Belanda sebagai ketuanya.
b. Perundingan Renville (Geladak Kapal Renville milik Amerika Serikat pada tanggal
17 Januari 1948)
 Perwakilan Indonesia : PM Amir Syarifuddin
 Perwakilan Belanda : Abdul Kadir Widjojoatmodjo.
Hasil perundingan tersebut adalah:
1) wilayah Indonesia diakui berdasarkan garis demarkasi (garis van Mook),
2) Belanda tetap berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia sampai Republik
Indonesia Serikat terbentuk,
3) Kedudukan RIS dan Belanda sejajar dalam Uni Indonesia- Belanda,
copyright@assemble9
4) RI merupakan bagian dari RIS, dan
5) pasukan RI yang berada di daerah kantong harus ditarik ke daerah RI.
c. Perundingan Roem – Royen (14 April 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta)
 Wakil dari PBB : Merle Cochran (Amerika Serikat),
 Delegasi RI : Mr. Moh. Roem,
 Delegasi Belanda : van Royen. Dalam perundingan Roem-Royen
Kesepakatan antara lain:
1) Pemerintah RI dan Belanda sepakat untuk menghentikan tembak- menembak
dan bekerja sama untuk menciptakan keamanan.
2) Pemerintah Belanda akan segera mengembalikan pemerintah Indonesia ke
Yogyakarta, dan
3) kedua belah pihak sepakat untuk menyelenggarakan Konferensi Meja Bundar
(KMB) di Den Haag, Belanda
d. Konferensi Meja Bundar (23 Agustus s- 2 November 1949, Den Haag, Belanda)
 Delegasi Indonesia : Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Roem, Prof.Dr. Mr.
Soepomo.
 BFO : Sultan Hamid II dari Pontianak.
 Belanda : Mr. van Maarseveen.
 UNCI : Chritchley..
KMB menghasilkan beberapa keputusan berikut:
1) Belanda mengakui RIS sebagai negara yang merdeka dan berdaulat.
2) Pengakuan kedaulatan dilakukan selambat-lambatnya tanggal 30 Desember
1949
3) Masalah Irian Barat akan diadakan perundingan lagi dalam waktu 1 tahun
setelah pengakuan kedaulatan RIS.
4) Antara RIS dan Kerajaan Belanda akan diadakan hubungan Uni Indonesia
Belanda yang dikepalai Raja Belanda.
5) Kapal-kapal perang Belanda akan ditarik dari Indonesia dengan catatan
beberapa korvet akan diserahkan kepada RIS.
6) Tentara Kerajaan Belanda selekas mungkin ditarik mundur, sedang Tentara
Kerajaan Hindia Belanda (KNIL) akan dibubarkan dengan catatan bahwa para
anggotanya yang diperlukan akan dimasukkan dalam kesatuan TNI.
30) Proses kembalinya RI sebagai negara kesatuan
1 Kedatangan Tentara Sekutu Diboncengi oleh NICA
2.Kedatangan Belanda (NICA) Berupaya Untuk Menegakkan Kembali
Kekuasaannya di Indonesia
copyright@assemble9
31) Berbagai peristiwa dibidang politik dan ekonomi setelah Indonesia
kembali sebagai negara kesatuan.
a. Proses Kembali ke Negara Kesatuan RI (NKRI)
b. Pemilihan Umum I Tahun 1955 di Tingkat Pusat dan Daerah
32) Contoh terjadinya perubahan sosial budaya.
a. Aksi protes
b. Demonstrasi
c. Kenakalan remaja
d. Kriminalitas
e. Pergolakan daerah
33) Faktor2 pengambat peruahan sosial budaya.
a. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terhambat
b. Sikap masyarakat yang sangat tradisional
c. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain
d. Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam kuat
e. Rasa takut dengan adanya kegoyahan pada integrasi kebudayaan
f. Hambatan yang bersifat ideologis
g. Adat atau kebiasaan
h.Prasangka terhadap hal-hal baru dan menilai bahwa hidup ini buruk,
susah, dan tidak mungking diperbaiki
34) Penyebab perubahan sosial budaya
1. Perubahan dari dalam masyarakat
a. Perubahan Penduduk
b. Pemberontakan atau Revolusi
c. Peran Nilai yang Diubah
d. Peran Tokoh Kharismatik
e. Penemuan Baru
2. Perubahan dari Luar Masyarakat
a. Pengaruh lingkungan Alam
b. Kebudayaan Masyarakat lain
c. Peperangan
35) Fungsi uang
Secara garis besar uang memiliki 2 fungsi:
a. FungsiAsli Uang
i. Alat tukar Umum
Membeli atau mendapatkan barang atau jasa
copyright@assemble9
ii. Satuan Hitung
Menentukan besarnya nilai atau harga suatu barang dan jasa
b. Fungsi Turunan Uang
i. Alat pembayaran
ii. Alat untuk menabung
iii. Pemindah kekayaan
iv. Pembentuk/penimbun kekayaan
v. Pendorong kegiatan ekonomi
36) Jenis2 Uang
1. Berdasarkan bahan yang digunakan
a) Uang logam
b) Uang kertas
2. Lembaga yang mengeluarkannya
a) Uang kartal (kepercayaan) uang logam dan kertas
b) Uang Giral (simpanan di Bank) cek, giro
3. Berdasarkan nilainya
1. Uang bernilai penuh : uang yang nilai bahannya sama dengan niali
nominalnya. Contoh: logam
2. Uang tidak bernilai penuh : nilai bahannya lebih rendah dari pada nilai
nominalnnya. Contoh : uang kertas
37) Nilai Kurs mata uang dan manfaatnya.
 Kurs beli : harga beli valuta sing pada saat bank/money changer
membeli valas (menukar valas dengan rupiah)
 Kurs jual : Harga jual valuta asing pada saat bank/money changer
menjua valas (menukar rupiah dengan valas)
 Kurs tengah : kurs antara kurs jual dan kurs beli (hasil bagi 2 dan
penjumlahan kurs beli dan kurs jual)
38) Pengertian bank dan sejarah terjadinya bank.
 Pengertian : badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan atau bentuk
lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak
copyright@assemble9
 Sejarah : Pada 1828 De Javasche Bank didirikan oleh Pemerintah
Hindia Belanda sebagai bank yang bertugas mencetak dan mengedarkan uang.
Tahun 1953, Undang-Undang Pokok Bank Indonesia menetapkan pendirian Bank
Indonesia untuk menggantikan fungsi De Javasche Bank sebagai bank sentral,
dengan tiga tugas utama di bidang moneter, perbankan, dan sistem
pembayaran.
39) Pengertian, fungsi, jenis-jenis, sumber dan tujuan penggunaan devisa
1. Pengertian Devisa
Valas yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran luar negeri dan dapat
diterima di dunia internasional yang biasanya berada dalam pengawasan otoritas
moneter, yaitu Bank Sentral.
Jenis devisa dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu devisa umum dan devisa
kredit.
a. Devisa umum, adalah devisa yang diperoleh dari aktivitas perdagangan (ekspor).
b. Devisa kredit, adalah devisa yang diperoleh dari pinjaman luar negeri.
2. Sumber-Sumber Devisa
Tinggi rendahnya devisa suatu negara sangat dipengaruhi oleh perkembangan
neraca pembayaran suatu negara. Sumber-sumber tersebut, di antaranya berasal
dari:
a. Kegiatan ekspor;
b. Perdagangan jasa;
c. Kegiatan pariwisata;
d. Pinjaman luar negeri (bantuan luar negeri);
e. Hibah dan hadiah dari luar negeri;
f. Warga negara yang bekerja di luar negeri.
3. Macam-macam Devisa
a. Macam devisa berdasarkan sumbernya
1) Devisa kredit : devisa yang berasal dari kredit (pinjaman) luar negeri.
2) Devisa umum : devisa yang berasal dari sumber lain (selain kredit) seperti
dari ekspor, penyelenggaraan jasa dan penerimaan bunga modal.
b. Macam devisa berdasarkan wujudnya
1) Devisa kartal : devisa yang berwujud uang logam dan uang kertas.
copyright@assemble9
2) Devisa giral : devisa yang berwujud surat-surat berharga seperti wesel,
cek, cek perjalanan (travellers chegue), IMO (International Money Order) dan lain-
lain. Apabila diinginkan, devisa giral bisa diubah(dicairkan) menjadi devisa kartal.
4. Fungsi Devisa
Devisa memiliki beberapa fungsi, yaitu:
a. alat pembayaran barang-barang dan jasa impor.
b. alat pembayaran cicilan utang luar negeri termasuk bunganya.
c. alat pembiayaan hubungan luar negeri seperti biaya misi kesenian, biaya
perjalanan dinas, biaya korp diplomatik dan pemberian bantuan luar negeri.
d. Sebagai sumber pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai
pembangunan.
5. Tujuan Penggunaan Devisa [1]
Sesuai dengan fungsinya, devisa digunakan dengan tujuan:
a. Untuk membayar barang-barang konsumsi yang masih diimpor, seperti
handphone dan kain.
b. Untuk membayar barang-barang modal yang masih diimpor, seperti mesin.
c. Untuk membayar jasa-jasa ke luar negeri seperti jasa pelayaran.
d. Untuk membiayai pengiriman tim kesenian dan olahraga.
e. Untuk membiayai perjalanan dinas para pejabat ke luar negeri.
f. Untuk membiayai korps diplomatik di luar negeri.
g. Untuk membiayai para pemuda dan mahasiswa yang belajar di luar negeri.
h. Untuk memberikan sumbangan ke negara-negara lain yang mengalami musibah.
i. Untuk membangun berbagai fasilitas umum di dalam negeri.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)
Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)
Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)caturprasetyo11tgb1
 
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyaFitriHastuti2
 
BAB 4 Perubahan Masyarakat Indonesia
BAB 4 Perubahan Masyarakat IndonesiaBAB 4 Perubahan Masyarakat Indonesia
BAB 4 Perubahan Masyarakat IndonesiaRisdiana Hidayat
 
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyaFitriHastuti2
 
Di Bawah Tirani Jepang.ppt
Di Bawah Tirani Jepang.pptDi Bawah Tirani Jepang.ppt
Di Bawah Tirani Jepang.pptssuserd1b683
 
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agrarisIps wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agrarisJosua Manurung
 
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNO
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNOPPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNO
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNOZulfira Farah Nubua
 
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhakerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhafian assan
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismeFikri Yaqin
 
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufi
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufiNenek moyang bangsa indonesia by :ufi
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufiSirsaEba ELkhamid
 
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandalaGiga computer
 
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnyaFitriHastuti2
 
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian Dunia
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian DuniaPeran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian Dunia
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian DuniaQorry Annisya
 
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1Kusmiati
 
PPT Kegiatan Ekonomi
PPT Kegiatan EkonomiPPT Kegiatan Ekonomi
PPT Kegiatan EkonomiMettaMett_
 
Sejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibSejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibfakhriza99
 
Ppt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaPpt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaDoris Agusnita
 
Sejarah VOC di Indonesia
Sejarah VOC di IndonesiaSejarah VOC di Indonesia
Sejarah VOC di IndonesiaFauzany Azkia
 

Mais procurados (20)

Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)
Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)
Latih uji kompetensi (hal. 102 si kelas xii)
 
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
 
BAB 4 Perubahan Masyarakat Indonesia
BAB 4 Perubahan Masyarakat IndonesiaBAB 4 Perubahan Masyarakat Indonesia
BAB 4 Perubahan Masyarakat Indonesia
 
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
 
Di Bawah Tirani Jepang.ppt
Di Bawah Tirani Jepang.pptDi Bawah Tirani Jepang.ppt
Di Bawah Tirani Jepang.ppt
 
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agrarisIps wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
 
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNO
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNOPPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNO
PPT SEJARAH PEMINATAN YUNANI KUNO
 
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhakerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialisme
 
Budi utomo
Budi utomoBudi utomo
Budi utomo
 
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufi
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufiNenek moyang bangsa indonesia by :ufi
Nenek moyang bangsa indonesia by :ufi
 
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
 
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
 
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian Dunia
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian DuniaPeran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian Dunia
Peran Indonesia Dalam Upaya Perdamaian Dunia
 
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1
RPP SEJRAH INDONESIA KD 3.1
 
PPT Kegiatan Ekonomi
PPT Kegiatan EkonomiPPT Kegiatan Ekonomi
PPT Kegiatan Ekonomi
 
Sejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibSejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajib
 
Ppt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaPpt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di Indonesia
 
Sejarah VOC di Indonesia
Sejarah VOC di IndonesiaSejarah VOC di Indonesia
Sejarah VOC di Indonesia
 
Kerajaan Majapahit
Kerajaan MajapahitKerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit
 

Semelhante a Rangkuman Materi UAS IPS SMP

Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9
Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9    Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9
Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9 Bagas Ar-Rosyd
 
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesia
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesiaLembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesia
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesiaRizky Aji
 
1._Biologi_Konservasi.pdf
1._Biologi_Konservasi.pdf1._Biologi_Konservasi.pdf
1._Biologi_Konservasi.pdfArif Rahman
 
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...gilaanganugrah
 
kehidupan awal manusia purba.pptx
kehidupan awal manusia purba.pptxkehidupan awal manusia purba.pptx
kehidupan awal manusia purba.pptxtugasips91
 
1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt
1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt
1-pengantar-geografi-ganjil-2.pptAliafwanudin1
 
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docx
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docxKehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docx
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docxRahmat Hidayat
 
Tugas tik 4 makalah
Tugas tik 4 makalahTugas tik 4 makalah
Tugas tik 4 makalahsarieshasa
 
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptxIsmayantiIsmayanti4
 
Sejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaSejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaUnique Hartianti
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiIndah Maharani
 
Latar Belakang Kebudayaan
Latar Belakang Kebudayaan Latar Belakang Kebudayaan
Latar Belakang Kebudayaan Muhamad Sopary
 
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdf
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdfPENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdf
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdfYaniAdyaramdhani1
 
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptxTugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptxwalieko
 

Semelhante a Rangkuman Materi UAS IPS SMP (20)

Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9
Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9    Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9
Ringkasan materi ips smp kelas 7 sampai 9
 
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesia
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesiaLembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesia
Lembar kerja siswa 6 penduduk asli indonesia
 
1._Biologi_Konservasi.pdf
1._Biologi_Konservasi.pdf1._Biologi_Konservasi.pdf
1._Biologi_Konservasi.pdf
 
Ilmu alamiah dasar bab 5
Ilmu alamiah dasar bab 5Ilmu alamiah dasar bab 5
Ilmu alamiah dasar bab 5
 
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...
Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan untuk menjel...
 
stesen 3 Plat Dunia.pdf
stesen 3 Plat Dunia.pdfstesen 3 Plat Dunia.pdf
stesen 3 Plat Dunia.pdf
 
Materi ips smp
Materi ips smpMateri ips smp
Materi ips smp
 
Ekologi
EkologiEkologi
Ekologi
 
Ppt sejarah bab 2 sma x wajib
Ppt sejarah bab 2 sma x wajibPpt sejarah bab 2 sma x wajib
Ppt sejarah bab 2 sma x wajib
 
kehidupan awal manusia purba.pptx
kehidupan awal manusia purba.pptxkehidupan awal manusia purba.pptx
kehidupan awal manusia purba.pptx
 
1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt
1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt
1-pengantar-geografi-ganjil-2.ppt
 
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docx
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docxKehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docx
Kehidupan Masyarakat di Bidang Sosisal.docx
 
Tugas tik 4 makalah
Tugas tik 4 makalahTugas tik 4 makalah
Tugas tik 4 makalah
 
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx
1. KehidupanManusia pada Masa Praaksara ok.pptx
 
Sejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaSejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesia
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumi
 
teks eksplanasi fenomena alam
teks eksplanasi fenomena alamteks eksplanasi fenomena alam
teks eksplanasi fenomena alam
 
Latar Belakang Kebudayaan
Latar Belakang Kebudayaan Latar Belakang Kebudayaan
Latar Belakang Kebudayaan
 
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdf
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdfPENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdf
PENDAMPR21_SEJIN_XA_05_BAB_2_PEMBABAKAN MASA PRAAKSARA.pdf
 
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptxTugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
 

Mais de Azizahluthfi

Mendeskripsikan Alur Novel Remaja
Mendeskripsikan Alur Novel RemajaMendeskripsikan Alur Novel Remaja
Mendeskripsikan Alur Novel RemajaAzizahluthfi
 
Arisan oh Arisan (Teks Drama)
Arisan oh Arisan (Teks Drama)Arisan oh Arisan (Teks Drama)
Arisan oh Arisan (Teks Drama)Azizahluthfi
 
Dream for Indonesia (Speech text)
Dream for Indonesia (Speech text)Dream for Indonesia (Speech text)
Dream for Indonesia (Speech text)Azizahluthfi
 
Contoh Resensi Buku
Contoh Resensi BukuContoh Resensi Buku
Contoh Resensi BukuAzizahluthfi
 
Mengatasi Kenakalan Remaja
Mengatasi Kenakalan Remaja Mengatasi Kenakalan Remaja
Mengatasi Kenakalan Remaja Azizahluthfi
 
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan Sekolah
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan SekolahPidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan Sekolah
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan SekolahAzizahluthfi
 
Takabur (teks drama agama islam)
Takabur (teks drama agama islam)Takabur (teks drama agama islam)
Takabur (teks drama agama islam)Azizahluthfi
 
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni Rupa
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni RupaSeni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni Rupa
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni RupaAzizahluthfi
 
Otonomi Daerah (PKN kelas IX)
Otonomi Daerah (PKN kelas  IX)Otonomi Daerah (PKN kelas  IX)
Otonomi Daerah (PKN kelas IX)Azizahluthfi
 
Maher Zain (descriptive text)
Maher Zain (descriptive text)Maher Zain (descriptive text)
Maher Zain (descriptive text)Azizahluthfi
 
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)Menuntut ilmu (Agama Islam IX)
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)Azizahluthfi
 
The Special Choco Brownies
The Special Choco  BrowniesThe Special Choco  Brownies
The Special Choco BrowniesAzizahluthfi
 
Perangkat Internet TIK VIII
Perangkat Internet TIK VIIIPerangkat Internet TIK VIII
Perangkat Internet TIK VIIIAzizahluthfi
 
Foto-foto Komponis (SBK VIII)
Foto-foto Komponis (SBK VIII)Foto-foto Komponis (SBK VIII)
Foto-foto Komponis (SBK VIII)Azizahluthfi
 
Musik Nusantara (SBK VIII)
Musik Nusantara (SBK VIII)Musik Nusantara (SBK VIII)
Musik Nusantara (SBK VIII)Azizahluthfi
 
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)Azizahluthfi
 
The Legend of Danau Toba (narrative text)
The Legend of Danau Toba (narrative text)The Legend of Danau Toba (narrative text)
The Legend of Danau Toba (narrative text)Azizahluthfi
 
Crying stone (Narrative text)
Crying stone (Narrative text)Crying stone (Narrative text)
Crying stone (Narrative text)Azizahluthfi
 

Mais de Azizahluthfi (20)

Mendeskripsikan Alur Novel Remaja
Mendeskripsikan Alur Novel RemajaMendeskripsikan Alur Novel Remaja
Mendeskripsikan Alur Novel Remaja
 
Arisan oh Arisan (Teks Drama)
Arisan oh Arisan (Teks Drama)Arisan oh Arisan (Teks Drama)
Arisan oh Arisan (Teks Drama)
 
Dream for Indonesia (Speech text)
Dream for Indonesia (Speech text)Dream for Indonesia (Speech text)
Dream for Indonesia (Speech text)
 
Contoh Resensi Buku
Contoh Resensi BukuContoh Resensi Buku
Contoh Resensi Buku
 
Mengatasi Kenakalan Remaja
Mengatasi Kenakalan Remaja Mengatasi Kenakalan Remaja
Mengatasi Kenakalan Remaja
 
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan Sekolah
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan SekolahPidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan Sekolah
Pidato Perwakilan Kelas 9 smp pada Acara Perpisahan Sekolah
 
Takabur (teks drama agama islam)
Takabur (teks drama agama islam)Takabur (teks drama agama islam)
Takabur (teks drama agama islam)
 
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni Rupa
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni RupaSeni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni Rupa
Seni Budaya dan Keterampilan SMP IX Seni Rupa
 
Otonomi Daerah (PKN kelas IX)
Otonomi Daerah (PKN kelas  IX)Otonomi Daerah (PKN kelas  IX)
Otonomi Daerah (PKN kelas IX)
 
Maher Zain (descriptive text)
Maher Zain (descriptive text)Maher Zain (descriptive text)
Maher Zain (descriptive text)
 
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)Menuntut ilmu (Agama Islam IX)
Menuntut ilmu (Agama Islam IX)
 
The Special Choco Brownies
The Special Choco  BrowniesThe Special Choco  Brownies
The Special Choco Brownies
 
Perangkat Internet TIK VIII
Perangkat Internet TIK VIIIPerangkat Internet TIK VIII
Perangkat Internet TIK VIII
 
Foto-foto Komponis (SBK VIII)
Foto-foto Komponis (SBK VIII)Foto-foto Komponis (SBK VIII)
Foto-foto Komponis (SBK VIII)
 
Musik Nusantara (SBK VIII)
Musik Nusantara (SBK VIII)Musik Nusantara (SBK VIII)
Musik Nusantara (SBK VIII)
 
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)
Teknologi Penjernihan Air (PTD kelas VIII)
 
Example of Letter
Example of LetterExample of Letter
Example of Letter
 
The Legend of Danau Toba (narrative text)
The Legend of Danau Toba (narrative text)The Legend of Danau Toba (narrative text)
The Legend of Danau Toba (narrative text)
 
Letter
LetterLetter
Letter
 
Crying stone (Narrative text)
Crying stone (Narrative text)Crying stone (Narrative text)
Crying stone (Narrative text)
 

Último

PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 

Último (20)

PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 

Rangkuman Materi UAS IPS SMP

  • 1. copyright@assemble9 RANGKUMAN MATERI UAS IPS 1. Letak geografis dan astronomis Indonesia Letak astronomis adalah letak suatu negara berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Indonesia berada di antara 6o LU-11o LS dan 95o BT -141o BT.  paling utara (Pulau Weh) di NAD= 6o LU  paling selatan (Pulau Roti) di NTT = 11o LS.  paling barat ujung utara pulau sumatera = 95o BT  paling Timur kota Merauke di Papua =141oBT Letak Geografis adalah letak suatu negara terhadap benua-benua dan samudra sekitarnya. Indonesia terletak diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia 2. Penyebab terjadinya perubahan musim dan menentukan bulan musim hujan dan musim kemarau di Indonesia. Indonesia terletak diantara 2 benua.Hal ini menyebabbkan Indonesia memiliki 2 musim berganti setiap 6 bulan sekali.  Oktober-April : Musim Penghujan (Angin Muson Barat) o Angin muson barat karena berasal dari samudra pasifik  April-Oktober : Musim kemarau (Angin Muson Timur) o Angin ini bersifat kering karena berasal dari daratan Australia 3. Unsur-unsur Lingkungan Hidup Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berada di sekitar kita yang memberi tempat dan bahan untuk kehidupan. Komponen2 lingkungan dibagi menjadi 2 yaitu a) Abiotik : Makhluk tak hidup  Tanah, atmosfer, air, sinar matahari, bentang alam, batuan, iklim. b) Biotik : Makhluk hidup  tumbuhan, hewan, manusia  Produsen (tumbuhan)
  • 2. copyright@assemble9  Konsumen (hewan, manusia)  Pengurai (decomposer) bakteri, jamur, serangga. 4. Pengaruh yang ditimbulkan oleh kebijakan pemerintah colonial diberbagai daerah 5. Bentuk-bentuk perlawanan rakyat dalam menentang kolonialisme barat di berbagai daerah 6. Arti kelangkaan dan factor terjadinya kelangkaan Langka adalah alat pemenuhan kebutuhan yang tersedia tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan manusia.  Usaha manusia menagatasi kelangkaan sumberdaya:  Menghematnya  Membuat skala prioritas  Mengganti dengan yang lain Faktor tejadinya kelangkaan:  Jumlah penduduk yang meningkat  Terbatasnya SDA, SDM, sumberdaya modal  Terbatasnya daya kewirausahaan (pengusaha) 7. Kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia 7 Agustus 1945 Pembentukan PPKI – menandai pembubaran BPUPKI 9 Agustus 1945 Panglima Mandala Asia Tenggara, Mersekal Muda Terauci memanggil 3 tokoh Indonesia (angggota ppki): soekarno, Moh. Hatta, dr. Radjiman widyodiningrat ke dallat. 15 Agustus 1945 terdengar berita jepang telah menyerah kpd sekutu (oleh syahrir) ddan rapat golongan pemuda di Jakarta. 16 Agustus 1945 Terjadi peristiwa rengasdengklok dan perumusan naskah proklamasi di rumah laksamana muda maeda, jl imam bonjol no.1 Jakarta 17 Agustus 1945
  • 3. copyright@assemble9 Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur. Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati dikibarkan, disusul dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya 8. Jenis –jenis pranata sosial  Pranata Keluarga  Pranata Agama  Pranata Ekonomi  Pranata Pendidikan  Pranata Politik 9. Hubungan antara permintaan barang dan jasa dengan harga (Berbanding terbalik) Permintaan: Apabila harga sutu barang naik, jumlah yang diminta konsumen berkurang dan sebaliknya. 1. Faktor yang mempengaruhi permintaan  Pendapatan  Selera  Intensitas kebutuhan, dan gengsi 1. Factor yang menentukan perubahan permintaan:  Pendapatan Konsumen  Cita Rasa atau Selera Konsumen  Perkiraan Konsumen mengenai harga pada masa yang akan datang  Harga barang pengganti  Harga barang pelengkap  Jumlah konsumen  Intensitas Kebutuhan Konsumen 10. Hubungan antara penawaran barang dan jasa dengan harga (Berbanding lurus) 1) Pengertian Penawaran memengaruhi penawaran penjual. Namun ketika merumuskan penawaran, cukup dengan menghubungkan harga dan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Faktor-faktor selain harga dianggap tidak berubah (ceteris paribus). 2) Faktor-faktor yang Memengaruhi Penawaran a. Harga Barang itu Sendiri b. Harga Barang Pengganti
  • 4. copyright@assemble9 c. Biaya Produksi d. Kemajuan Teknologi e. Pajak f. Perkiraan Harga di Masa Depan 3) Macam-Macam Penawaran a. Penawaran Individu b . Penawaran Kolektif/pasar 4) Hukum Penawaran Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga. 5) Gejala diatropisme dan vulkanisme serta sebaran tipe gunung api. a. Diastropisme : proses pembentukan relief muka bumi oleh tenaga endogen tanpa disertai aktivitas magma. Epirogenese : proses diatropisme dalam daerah yang luas Oregenese : daerah yang tidak terlalu luas Bentuk2 yang dihasilkan dari proses diatropisme: 1) Pegunungan lipatan – terbentuk karena gerakan mendatar kerak bumi pada lapisan endapan yang lentur atau elastic a. Jalur pegunangan lipatan (tumbukan lempeng samudra dan benua) b. Dome basin Dome : pegunungan lipatan yang membulat, terbentuk kkarena tekanan mendatar yang mempunyai kekuatan datang pada waktu dan arah yang sama. Dome sangiran Basin : cekungan yang membulat karena daerah disekitarnya terangkat naik c. Lipatan tunjam Pegunungan lipatan yang garis porosnya menunjam membentuk sudut terhadap bidang datar. d. Lipatan kompleks Berbagai jenis lipatan yang terdapat pada sebuah jalur pegungan besar (geantiklin) 2) Pegunungan patahan (pegunungan dengan struktur geologi patahan (sesar) a. Patahan normal b. Patahan rebah
  • 5. copyright@assemble9 c. Sesar geser d. Horst b. Vulkanisme -- tenaga endogen yang disertai dangan gerakan magma menuju ke permukaan bumi 3 tempat terjadinya vulkanisme: a. Zona divergen (jalur rengkahan antar lempeng kerak bumi) b. Zona konvergen (muncul pd jalur pertemuan antara 2 lempeng kerak bumi) c. Tengah-tengah lempeng kerak bumi 6) Perkembangan kehidupan pada zaman praksara dan peralatan kehidupan yang digunakan 1. Menurut geologi a. Arkaeozoikum (zaman tua) b. Paleozoikum (primer) c. Mesozoikum (sekunder) d. Neozoikum 1) Tersier 2) Kuarter 2. Dilluvium 3. Alluvium (holosen) 7) Menurut alat yang digunakan: 1) Zaman Batu (lithikum) a. Batu tua (palaeolithikum) b. Batu tengah (mesolithikum) c. Batu baru (Neolithikum) d. Batu besar (megalithikum) 2) Zaman logam a. Zaman tembaga b. Zaman besi c. Zaman perunggu 8) Menurut corak kehidupan Masa Ciri-ciri Alat yg digunakan 1. Berburu/meramu (food gathering)  Nomaden  Tergantung pd alam Batu kasar: Kapak genggam, mata panah, kapak perimbas
  • 6. copyright@assemble9 2. bermukim,berladang (food producing)  Menetap sementra  Menguasai alam Batu halus: Kapak lonjojng, beliung persegi 3. Bercocok tanam di sawah (food producing)  Sudah menetap  Mengenal perdagangan Batu halus: Mata panah 4. pertukangan (perundagian)  Kehidupan sosial yang lebih komplek Logam (perunggu) Kapak corong, nekara Peninggalan megalithikum: 1. Menhir : tugu batu digunakan untuk menghormati roh nenek moyang 2. Punden berundak: terbuat dari batu berundak-undak untuk meletakan sesaji 3. Dolmen : meja batu yang digunakan untuk meletakan sesaji 4. Waruga :kubur batu yang berbentuk kubus (keranda batu uk. Kecil) 5. Kubur batu : tempat menyimpan mayat 6. Sarkofagus : kubur batu yang berbentuk lesung (uk besar) 7. Arca batu : patung yang menggambarkan binatang atau manusia yang biasanya disembah 9) Bentuk2 interaksi sosial 1) Interaksi Sosial Asosiatif 1) Kerja Sama Kerja sama adalah usaha bersama antara orang per orang atau kelompok manusia untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama dibagi menjadi 5 yaitu: 1) Kerukunan :gotong royong 2) Bargaining :perjanjian pertukaran barang2 & jasa antara 2 organisasi 3) Kooptasi :penerimaan unsur2 baru 4) Koalisi :gabungn 2 badan/lebih yang memiliki tujuan sama 5) Joint venture :kerjasama dalam pengusahaan proyek2 ttt. b. Akomodasi
  • 7. copyright@assemble9 Usaha manusia untuk meredakan suatu pertentangan. Tujuannya untuk tercapainya kestabilan dan keharmonisan dalamkehidupan. Adapun tujuan akomodasi adalah seperti berikut. a) Mengurangi pertentangan b) Mencegah meledaknya suatu pertentangan sementara c) terwujudnya kerja sama antara kelompok sosial yang hidupnya terpisah d) Mengusahakan peleburan antara kelompok-kelompok sosial yang terpisah, misalnya lewat perkawinan campuran. c. Asimilasi Usaha2 mengurangi perbedaan-perbedaan di antara orang-orang atau kelompok manusia. Proses asimilasi timbul bila terdapat hal-hal berikut: (1) Kelompok-kelompok manusia yang berbeda kebudayaannya. (2) warga yg saling bergaul secara langsung dan intensif untuk waktu lama. (3) Kebudayaan yg masingmasing berubah dan saling menyesuaikan diri. Faktor yang dapat mempermudah terjadinya suatu asimilasi adalah sebagai berikut. (1) Toleransi (2) Kesempatan-kesempatan yang seimbang di bidang ekonomi (3) Sikap menghargai kehadiran orang asing dan kebudayaannya (4) Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa dalam masyarakat (5) Memiliki persamaan historis dalam unsur-unsur kebudayaan (6) Perkawinan campuran antarkelompok yang berbeda (7) Adanya musuh bersama dari luar d. Akulturasi Akulturasi adalah proses sosial yang timbul apabila terjadi percampuran dua kebudayaan atau lebih yang saling bertemu dan saling memengaruhi. 2. Interaksi Sosial Disosiatif Terdapat tiga bentuk interaksi disasosiatif, yaitu : a. Persaingan individu atau kelompok saling bersaing untuk berlomba/berkompetisi mencari keuntungan melalui bidang tertentu dengan menggunakan cara-cara yang terbuka dan adil. b. Pertentangan
  • 8. copyright@assemble9 proses sosial di mana seseorang atau kelompok dengan sadar atau tidak sadar menentang pihak lain yang disertai ancaman atau kekerasan untuk mencapai tujuan atau keinginannya. Konflik biasanya terjadi karena adanya perbedaan paham dan kepentingan. c. Kontravensi Kontravensi ditandai dengan gejala adanya ketidakpuasan terhadap seseorang atau sesuatu. 10) Membedakan peta, atlas, dan globe.  Pengertian Peta,Atlas dan Globe:  Peta : gambaran kenampakan bumi pada bidang datar dengan menggunakan skala  Atlas : lembaran peta yang dibukukan  Globe : tiruan bumi yang berbentuk bola  Persamaanya : unsur2 peta ada di atlas dan globe  Perbedaanya : bidang garis (globe melengkung dan peta garis datar) 11) Sifat-sifat fisik atmosfer Lapisan –lapisan Atmosfer : o Troposfer (0-9 Km) : terjadinya proses cuaca yaitu awan dan hujan. o Stratosfer ( 12-50) : terdapat lapisan ozon. o Mesosfer ( 50-80 Km) : tempat memantulkan gelombang radio. o Thermosfer (lebih 80 Km) : suhu udara mulai mengalami kenaikan. o Eksosfer ( lebih dari 500 Km) : tidak ada gaya gravitasi bumi 12) Contoh2 peninggalan kerajaan hindu-budha 13) Reaksi bangsa Indonesia terhadap kedatangan bangsa eropa 14) Pengertian dan macam2 kegiatan ekonomi  Kegiatan Ekonomi : a. Produksi : kegiatan menambah nilai guna / manfaar barang dan jasa b. Distribusi : kegiatan menyalurkan barang/jasa dari produsen ke konsumen. c. Konsumsi : kegiatan menghabiskan nilai guna barang dan jasa . 15) Pengertian dan macam-macam badan usaha (menurut pemilik modal, lapangan usaha, banyaknya pekerja, bentuk badan hukum) I. Bentuk-bentuk badan usaha dari segi pemiliknya: A. Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Badan usaha milik negara (BUMN) adalah badan usaha yang modalnya berasal dari kekayaan negara yang disisihkan untuk menyelenggarakan suatu perusahaan. Contoh:PT. PLN PT. Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pos, PT. Pelni, PT. Pertamina.
  • 9. copyright@assemble9 Pendirian badan usaha milik negara bertujuan untuk: 1) Memberikan sumbangsih pada perekonomian nasional dan penerimaan kas negara 2) Mengejar dan mencari keuntungan 3) Pemenuhan hajat hidup orang banyak 4) Perintis kegiatan-kegiatan usaha 5) Memberikan bantuan dan perlindungan pada usaha kecil dan lemah B. Pengertian koperasi / UKM 1. Koperasi diartikan sebagai badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Menurut UU No. 25 Tahun 1992 pasal 1 Dari pengertian tersebut dapat ditarik beberapa konsep pokok, yaitu: - Koperasi merupakan badan usaha - Anggotanya terdiri dari orang seorang (koperasi primer) dan badan hukum-badan hukum koperasi (koperasi sekunder) - Kegiatannya berlandaskan prinsip-prinsip koperasi - Berdasar atas asas kekeluargaan 2. Tujuan Koperasi  memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya  menyejahterakan dan mencapai kemakmuran masyarakat pada umumnya  ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 3. Prinsip Koperasi  Keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka  Pengelolaan dilakukan secara demokratis  Pembagian sisa hasil usaha (SHU) sesuai dengan jasa usaha anggota  Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal  Kemandirian 4. Jenis Koperasi Menurut lapangan usahanya koperasi :  Koperasi konsumsi  Koperasi simpan pinjam  Koperasi produksi  Koperasi serba usaha Menurut keanggotaannya:  Koperasi primer
  • 10. copyright@assemble9  Koperasi pusat  Koperasi Gabungan  Koperasi Induk C. Pengertian Firma badan usaha yang didirikan dua orang atau lebih yang menjalankan kegiatan usaha dengan satu nama Kelebihan:  Modalnya lebih besar karena gabungan beberapa orang  Kelangsungan hidup lebih terjamin karena dikelola oleh beberapa orang  Bisa memanfaatkan keahlian masing-masing sekutu Kelemahan:  Tanggungjawab pemilik yang tidak terbatas terhadap hutang perusahaan  Mudah terjadi perselisihan diantara sekutu perusahaan  Apabila salah satu sekutu (firmant) melakukan kesalahan akibatnya ditanggung oleh seluruh anggota firma. D. Persekutuan Komanditer (CV) Badan usaha yang terdiri dari satu atau beberapa sekutu komanditer.Sekutu komanditer adalah sekutu yang hanya menyerahkan atau menyertakan modal, dan tidak turut campur dalam pengelolaan perusahaan. Pada CV dikenal dua macam sekutu yaitu:  Sekutu aktif : ikut menyertakan modal sekaligus aktif mengelola jalannya usaha.  Sekutu pasif : sekutu yang hanya menyertakan modal saja dan tidak terlibat dalam pengelolaan usaha. Kelebihan:  Cara pendiriannya mudah  Modalnya relatif besar yang bersumber dari para sekutu  Sistem pengelolaan lebih baik  Mudah memperoleh kredit dari bank Kelemahan:  Sekutu aktif memikul tanggungjawab yang tidak terbatas  kelangsungan usaha sewaktu-waktu dapat terganggu  kesulitan untuk menarik modal yang telah disertakan E. Perseroan Terbatas (PT) Badan usaha yang dari persekutuan antara dua orang atau lebih yang modalnya diperoleh dengan cara menjual saham. Kelebihan:  Mudah memperoleh/menambah modal dengan jalan menjual saham  Keprofesionalan pengelola lebih bisa diandalkan
  • 11. copyright@assemble9  Pemilik saham dapat sewaktu-waktu memindahtangankan atau menjualnya kepada orang lain  Tanggung jawab pemilik sebatas saham yang dimilikinya  Mudah memperoleh kredit dari bank Kelemahan:  Proses pendirian memerlukan perijinan yang lama dan berbelit  Spekulasi saham dibursa saham menyebabkan labilnya permodalan perusahaan  Rahasia badan usaha kurang terjamin 16) Bentuk muka bumi pada peta 1. Daratan a. Dataran Rendah Tinggi rata2 : 0-400 m Warna : hijau (0-100m), hijau muda (100-400m) Topografi : garis kontur yang jarang/renggang b. Dataran Tinggi Tinggi rata2 : 400-1000 m Dataran tinggi digambarkan dengan menggunakan Warna symbol : kuning atau cokelat muda. Topografi : agak jarang, namun memiliki angka penunjuk kontur yang besar (antara 400 - 1.000 meter). c. Kawasan Pegunungan atau Perbukitan Tinggi : 1000 m Warna : cokelat Topografi : relatif rapat d. Rawa, Danau, dan Waduk  Rawa : wilayah daratan yang digenangi air, biasanya berada di dataran rendah atau di daerah pantai (hijau, garis putus2)  Danau : daratan luas yang digenangi air (biru)  waduk : danau buatan. Keduanya biasanya terletak di dataran tinggi.
  • 12. copyright@assemble9 e. Sungai 17)  Sungai : jalur atau penampang yang dilalui oleh air dari hulu ke hilir. Pada  Simbol : garis yang berkelok-kelok berwarna biru.  Topografi : garis yang memotong pola kontur dengan arah kontur membelok ke arah hulu. f . Gunung  Gunung :Bentuk relief muka bumi yang menonjol  Tinggi : di atas 1.000 meter  Simbol : segitiga berwarna merah (gunung aktif ), segitiga berwarna hitam (gunung mati) g . Kota/Permukiman dan Jalan  Suatu bentuk permukiman hanya ditunjukkan oleh letak ibukotanya. 2. Lautan Pada umumnya, lautan digambarkan dengan simbol area berwarna biru. warna biru gelap untuk menunjukkan letak suatu palung dan warna putih kelabu untuk menunjukkan perairan es. 18) Sumber daya alam di kawasan asia tenggara 1) Malaysia Hasil Pertanian : Karet, (Minyak) Kelapa sawit Hasil tambang : Timah 2) Brunei : Minyak bumi gas alam,
  • 13. copyright@assemble9 3) Singapura : industry dan jasa 4) Thailand : Timah putih, Padi (beras), 5) Laos : Padi, jagung, Tembakau, jeruk, kopi, dan kapas timah, bijih besi 6) Myanmar : Padi, tebu, kayu jati, timbal, seng 7) Filipina pertanian : padi tebu kelapa abaka. Pertambangan : emas, perak, biji, besi, n tembaga 8) Kamboja : padi, sayuran, karet, lada 9) Vietnam Pertanian : beras, karet, kopi, tembakau Pertambangan : batu bara, biji besi 10) Indonesia : banyak 11) Malaysia Tambang : timah Perkebunan : karet, kelapa 19) Contoh bentuk2 kerjasama Indonesia dengan negara2 di Asia Tenggara 20) Proses pembentukan benua  Benua Pangea :Kurang lebih 300 juta th yang lalu benua bergabung menjadi 1  B.pangea terbagi menjadi 2 :Benua Laurasia (utara), benua Gondwana (selatan)  Laurasia barat  utara menjauhi b. gondwana  Amerika utara  Gondwana  barat - - -> Amerika selatan  Timur - - ->Benua Afrika  Bagian yang lebih kecil di bagian timur bergerak ke timur laut - - -> India (anak benua. 21) Informasi tentang karakteristik masing-masing samudra 1. Pasifik  Mempuyai palung terdalam (palung mariana 11.022 m).  Tempat pertemuan arus panas (kurosyiwo) dan dingin (Oyasyiwo) yaitu laut bering.  Pusat gempa dan jalur vulkanik yaitu Filipina,Jepang, pantai barat benua Amerika dan Amerika latin.  Samudra terluas 2. Atlantik  Samudra yang menghubungkan Eropa dan Amerika.  Terdapat segitiga Bermuda
  • 14. copyright@assemble9  Sebagian besar wilayah samudra Atlantik berada di garis bujur barat 3. Hindia  Samudra Hindia berada di wilayah garis bujur timur.  Jarang terjadi badai sehingga aman untuk pelayaran.  Terdapat pusat tumbukan lempeng asia dan lempeng dasar samudra sehingga sering terjadi gempa ( Indonesia, Iran, India dan Afganistan ) 22) Perjuangan diplomasi dalam upaya mengembalikan Irian Barat a. Perjuangan diplomasi dengan Belanda Belanda memasukkan Irian Barat sebagai bagaian wilayah kerajaannya sehingga perjuangan diplomasi bilateral mengalami kegagalan. b. Perjuangan diplomasi di forum PBB Indonesia kalah suara dalam sidang umum PBB karena jumlah negara Asia-Afrika yang menjadi angggta PBB belum sebanyak sekarang c. Perjuangan diplomasi di KAA Melaksanakan rapat umum pembebasan Irian Barat di Jakarta pada tanggal 18 Nov 1957. 23) Pelaksanaan TRIKORA untuk merebut Irian Barat Komando TRIKORA berisi : a. Gagalkan pembentukan “Negara Papua” Buatan Belanda colonial b. Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat tanah air Indonesia c. Bersiaplah untuk mobilisasi umum guna mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air dan bangsa. 24) Peristiwa DI/TI dan cara2 pemerintah dalam penanggulangannya. Tahun 1948 dipimpin oleh Amir Syarifudin dan Muso. Amir Syarifudin adalah mantan Perdana Menteri dan menandatangani Perjanjian Renville.Ia kecewa karena kabinetnya jatuh, kemudian membentuk Front Demokrasi Rakyat(FDR) pada 28 Juni 1948 dan melakukan pemberontakan di Madiun. Muso adalah tokoh PKI yang pernah gagal melakukan pemberontakan terhadap pemerintah Hindia Belanda tahun 1926. FDR didukung Partai Sosialis Indonesia, Pemuda Sosialis Indonesia, PKI dan Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia(SOBSI), melakukan aksinya: melancarkan propaganda anti pemerintah, mengadakan pemogokan kerja bagi para buruh di perusahaan, melakukan pembunuhan terhadap Komandan Divisi LIV Kolonel Sutarto tgl 2 Juni 1948 di Solo dan kepada tokoh pejuang 1945 Dr.Moewardi tgl 13 Sept 1948. Aksi di Solo mencapai puncaknya pada 18 Sept 1948 berhasil menguasai Madiun. PKI mengumumkan berdirinya Soviet Republik Indonesia dan bertujuan meruntuhkan pemerintahan RI yang berdasarkan Proklamasi 17 Agustus 1945 akan diganti dengan pemerintahan berdasar paham komunis. Dalam mengatasi keadaan, pemerintah mengangkat Kolonel Gatot Subroto sebagai gubernur militer Daerah Istimewa Surakarta dan sekitarnya. Kolonel Sungkono untuk daerah Jawa Timur. Pada 30 Sept
  • 15. copyright@assemble9 1948 kota Madiun dapat direbut kembali oleh TNI. Muso ditembak TNI dan Amir Syarifudin tertangkap di Ngrambe, Grobogan, Purwodadi, dihukum mati Peristiwa DI/TII di Jawa Barat 7 Agustus 1949 di Tasikmalaya Jawa Barat, Sekarmaji Marijan Karto Suwiryo memproklamirkan berdirinya Negara Islam Indonesia, gerakannya disebut Darul Islam sedang tentaranya Tentara IslamIndonesia. Usaha untuk menumpas pemberontakan DI/TII memerlukan waktu yang lama karena: daerahnya pegunungan sehingga dapat mendukung pasukan DI/TII untuk bergerilya, pasukan Kartosuwiryo dapat bergerak leluasa di kalangan rakyat, pasukan DI/TII mendapat bantuan orang Belanda, suasana politik yang tidak stabil. Untuk menumpas DI/TII tahun 1960, pasukan Siliwangi melakukan operasi pagar betis dan opersi Bratayudha dan pada 4 Juni 1962, Karto Suwiryo ditangkap oleh pasukan Bratayudha di gunung Geber Majalaya Jawa Barat dan dihukum mati. Pemberontakan DI/TII di Aceh Gerombolan DI/TII di Aceh dipimpin Teuku Daud Beureuh. Penyebabnya kekecewaan Teuku Daud Beureuh karena status Aceh. Tahun 1950 diturunkan dari daerah istimewa menjadi karesidenan di bawah Provinsi Sumatra Utara. 21 Sept 1953 Daud B sebagai gubernur Aceh menyatakan bahwa Aceh merupakan bagian dari Negara Islam Indonesiadibawah pimpinan Kartosuwiryo. Untuk menumpas DI/TII semula pemerintah menggunakan sejata, selanjutnya atas prakarsa Kolonel M.Yasin Panglima Daerah Militer 1 Iskandar Muda, tanggal 17-21 Des 1962 diadakan Musyawarah Kerkunan Rakyat Aceh dan mendapat dukungan dari masyarakat Aceh sehingga DI/TII dapat di padamkan Pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah Dipimpin Amir Fatah. Untuk menumpasnya pada Januari 1950, pemerintah melakukan operasi kilat yang disebut Gerakan Banteng Negara dibawah Letnan Kolonel Sarbini kemudian diganti Letnan Kolonel M.Bachrun kemudian Letnan Kolonel A.Yani. Gerakan ini disebut pasukan Banteng Raiders. Di Kebumen muncul Pemberontakan yang dilakukan oleh Angkatan Umat Islam dipimpin oleh Kyai Moh.Mahudz Abdurachman yang dikenal sebagai Romo Pusat atau Kyai Somalangu. Di Kudus dan Magelang pemberontakan dilakukan oleh Batalyon 426 bergabung dengan DI/TII pada Des 1951 . Untuk menumpasnya pemerintah melakukan Operasi Merdeka Timur dipimpin oleh Letnan Kolonel Suharto. Tahun 1952 pemberontakan dapat dihancurkan. Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan Di Sulawesi Selatan, timbul pemberontakan DI/TII yang dipimpin Kahar Muzakar. 30 April 1950, Kahar Muzakar menuntut kepada peme/rintah agar pasukannya yang tergabung dalam komando gerilya Sulawesi Selatan dimasukkan kedalam Angkatan Perang RIS. Tuntutan ini ditolak karena harus melalui penyaringan. Pemerintah melakukan pendekatan kepada Kahar Muzakar dengan memberi pangkat Letnan Kolonel. Tetapi 17 Agustus 1951 Kahar Muzakar melarikan diri ke hutan dan melakukan aksi teror terhadap rakyat. Februari 1965 Kahar Muzakar dapat di tangkap dan di tembak mati. Pemberontakan DI/TII diKalimantan Okt 1950 pemberontakan terjadi di Kalimantan Selatan dipimpin oleh Ibnu Hajar.
  • 16. copyright@assemble9 Pemberontak melakukan pengacauan dengan menyerang pos-pos kesatuan TNI. Untuk menghadapi pemberontakan, pemerintah memberi kesempatan kepada Ibnu Hajar untuk menyerah dan diterima menjadi anggota TNI. Kemudian Ibnu Hajar menyerah tetapi melarikan diri dan melakukan pemberontakan lagi. Tahun 1959Ibnu Hajar di tangkap dan dimusnahkan. 25) Arti kerja sama ekonomi antar negara 26) Tujuan kerjasama ekonomi antar Negara a. Terciptanya perdagangan antar negara yang saling menguntungkan b. Saling mengisi kekurangan antar negara c. Peningkatan kualitas/taras hidup bangsa-bangsa di dunia d. Mempererat persahabatan antar negara e. Mempercepat pembangunan ekonomi 27) Faktor2 penyebab terjadinya konflik Indonesia Belanda a. Sekutu (AFNEI) secara diam-diam membawa orang-orang NICA. b. Kedatangan Belanda (NICA) untuk menegakkan kembali kekuasaannya atau menjajah Indonesia. 28) Peran dunia internasional dalam konflik Indonesia Belanda 1. Peranan Perserikatan Bangsa-Bangsa a) Melalui KTN ( KOMISI TIGA NEGARA ) Tanggal 25 Agustus 1947 PBB menerima usul Amerika serikta tentang komisi jasa – jasa Baik ( Comitte Of Goods Offices ). Komisi ini dikenal dengan komisi Tiga Negara (KTN), yang terdiri atas : 1) Australia (Richard C. Kirby ), atas pilihan Indonesia 2) Belgia (Paul Van Zeeland ), Atas Pilihan Belanda 3) Amerika Serikat (Dr. Frank Porter graham ), atas pilihan Australia dan Belgia. KTN berhasil mempertemukan keduanya dalam suatu perundingan pada tanggal 8 Desember 1947 diatas Kapal perang Amerika Serikat “ Renville “ ditandatangani pada tanggal 17 Januari 1948. b) Melalui UNCI ( United Nations Comission For Indonesia ) Berhasil menyelenggarakan perundingan Roem-Royen yang ditandatangani pada tanggal 7 mei 1949. Perundingan Roem – Royen kemudian ditindaklanjuti dengan Konferensi meja Bundar ( KMB ) di Den Haag Belanda. KMB ditandatangani pada tanggal 2 November 1949. 2. Peranan Konferensi Asia dan Resolusi Dewan Keamanan PBB Agresi Militer II yang dilancarkan Belnada Menimbulkan reaksi yang sangat keras dari negara-negara di Asia – Afrika. Amaka atas prakarsa perdana mentri India Pandit Jawaharlal Nehru dan perdana mentri Burma u Nu, pada tanggal 20-25 Januari 1949
  • 17. copyright@assemble9 diselenggarakan konferensi Asi di New Delhi yang dihadiri oleh utusan dari negara- negara Afganistan, Australia, Burma ( Myanmar ), Sri Langka, Eithiopia, India, Iran, Iraq, Libanon, Pakistan, Phlipina, Saudi Arabia, Suriah, dan Yaman. Wakil-wakil dari Indonesia yang Hadir anatar lain : Mr. A.A. Maramios, Mr. Utojo, Dr. Sudarsono, H. Rasjidi, dan Dr, Soemitro Djojohadikusumo. Tujuan dari konferensi tersebut adalah untuk memberikan dukungan terhadap Indonesia dalam forum PBB. Isi resolusi Konferensi Asia : a) Pengembalian pemerintah Republik Indonesia Ke yogyakarta. b) Pembentukan perintah ad intern yang memunyai kemerdekaan dalam politik luar negeri, sebelum tanggal 15 maret 1949 c) Penarikan tentara Belanda dari seluruh Indonesia d) Penyerahan kedaulatan kepada pemerintahan Indonesia serikat paling lambat tanggal 1 Januari 1950. 29) Usaha diplomasi yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan. Perjuangan-perjuangan secara Diplomasi : a. Perundingan Linggarjati (10 November 1946) Perwakilan Indonesia : Perdana Menteri Sutan Syahrir Perwakilan Belanda : Prof. Scermerhorn Pemimpin perundingan : Lord Killearn. keputusan Perundingan Linggarjati : a) Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia meliputi Jawa, Madura, dan Sumatra. b) Republik Indonesia dan Belanda akan bekerja sama membentuk Negara Indonesia Serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat, yang salah satu negara bagiannya adalah Republik Indonesia. c) Republik Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia Belanda dengan Ratu Belanda sebagai ketuanya. b. Perundingan Renville (Geladak Kapal Renville milik Amerika Serikat pada tanggal 17 Januari 1948)  Perwakilan Indonesia : PM Amir Syarifuddin  Perwakilan Belanda : Abdul Kadir Widjojoatmodjo. Hasil perundingan tersebut adalah: 1) wilayah Indonesia diakui berdasarkan garis demarkasi (garis van Mook), 2) Belanda tetap berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia sampai Republik Indonesia Serikat terbentuk, 3) Kedudukan RIS dan Belanda sejajar dalam Uni Indonesia- Belanda,
  • 18. copyright@assemble9 4) RI merupakan bagian dari RIS, dan 5) pasukan RI yang berada di daerah kantong harus ditarik ke daerah RI. c. Perundingan Roem – Royen (14 April 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta)  Wakil dari PBB : Merle Cochran (Amerika Serikat),  Delegasi RI : Mr. Moh. Roem,  Delegasi Belanda : van Royen. Dalam perundingan Roem-Royen Kesepakatan antara lain: 1) Pemerintah RI dan Belanda sepakat untuk menghentikan tembak- menembak dan bekerja sama untuk menciptakan keamanan. 2) Pemerintah Belanda akan segera mengembalikan pemerintah Indonesia ke Yogyakarta, dan 3) kedua belah pihak sepakat untuk menyelenggarakan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda d. Konferensi Meja Bundar (23 Agustus s- 2 November 1949, Den Haag, Belanda)  Delegasi Indonesia : Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Roem, Prof.Dr. Mr. Soepomo.  BFO : Sultan Hamid II dari Pontianak.  Belanda : Mr. van Maarseveen.  UNCI : Chritchley.. KMB menghasilkan beberapa keputusan berikut: 1) Belanda mengakui RIS sebagai negara yang merdeka dan berdaulat. 2) Pengakuan kedaulatan dilakukan selambat-lambatnya tanggal 30 Desember 1949 3) Masalah Irian Barat akan diadakan perundingan lagi dalam waktu 1 tahun setelah pengakuan kedaulatan RIS. 4) Antara RIS dan Kerajaan Belanda akan diadakan hubungan Uni Indonesia Belanda yang dikepalai Raja Belanda. 5) Kapal-kapal perang Belanda akan ditarik dari Indonesia dengan catatan beberapa korvet akan diserahkan kepada RIS. 6) Tentara Kerajaan Belanda selekas mungkin ditarik mundur, sedang Tentara Kerajaan Hindia Belanda (KNIL) akan dibubarkan dengan catatan bahwa para anggotanya yang diperlukan akan dimasukkan dalam kesatuan TNI. 30) Proses kembalinya RI sebagai negara kesatuan 1 Kedatangan Tentara Sekutu Diboncengi oleh NICA 2.Kedatangan Belanda (NICA) Berupaya Untuk Menegakkan Kembali Kekuasaannya di Indonesia
  • 19. copyright@assemble9 31) Berbagai peristiwa dibidang politik dan ekonomi setelah Indonesia kembali sebagai negara kesatuan. a. Proses Kembali ke Negara Kesatuan RI (NKRI) b. Pemilihan Umum I Tahun 1955 di Tingkat Pusat dan Daerah 32) Contoh terjadinya perubahan sosial budaya. a. Aksi protes b. Demonstrasi c. Kenakalan remaja d. Kriminalitas e. Pergolakan daerah 33) Faktor2 pengambat peruahan sosial budaya. a. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terhambat b. Sikap masyarakat yang sangat tradisional c. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain d. Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam kuat e. Rasa takut dengan adanya kegoyahan pada integrasi kebudayaan f. Hambatan yang bersifat ideologis g. Adat atau kebiasaan h.Prasangka terhadap hal-hal baru dan menilai bahwa hidup ini buruk, susah, dan tidak mungking diperbaiki 34) Penyebab perubahan sosial budaya 1. Perubahan dari dalam masyarakat a. Perubahan Penduduk b. Pemberontakan atau Revolusi c. Peran Nilai yang Diubah d. Peran Tokoh Kharismatik e. Penemuan Baru 2. Perubahan dari Luar Masyarakat a. Pengaruh lingkungan Alam b. Kebudayaan Masyarakat lain c. Peperangan 35) Fungsi uang Secara garis besar uang memiliki 2 fungsi: a. FungsiAsli Uang i. Alat tukar Umum Membeli atau mendapatkan barang atau jasa
  • 20. copyright@assemble9 ii. Satuan Hitung Menentukan besarnya nilai atau harga suatu barang dan jasa b. Fungsi Turunan Uang i. Alat pembayaran ii. Alat untuk menabung iii. Pemindah kekayaan iv. Pembentuk/penimbun kekayaan v. Pendorong kegiatan ekonomi 36) Jenis2 Uang 1. Berdasarkan bahan yang digunakan a) Uang logam b) Uang kertas 2. Lembaga yang mengeluarkannya a) Uang kartal (kepercayaan) uang logam dan kertas b) Uang Giral (simpanan di Bank) cek, giro 3. Berdasarkan nilainya 1. Uang bernilai penuh : uang yang nilai bahannya sama dengan niali nominalnya. Contoh: logam 2. Uang tidak bernilai penuh : nilai bahannya lebih rendah dari pada nilai nominalnnya. Contoh : uang kertas 37) Nilai Kurs mata uang dan manfaatnya.  Kurs beli : harga beli valuta sing pada saat bank/money changer membeli valas (menukar valas dengan rupiah)  Kurs jual : Harga jual valuta asing pada saat bank/money changer menjua valas (menukar rupiah dengan valas)  Kurs tengah : kurs antara kurs jual dan kurs beli (hasil bagi 2 dan penjumlahan kurs beli dan kurs jual) 38) Pengertian bank dan sejarah terjadinya bank.  Pengertian : badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak
  • 21. copyright@assemble9  Sejarah : Pada 1828 De Javasche Bank didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda sebagai bank yang bertugas mencetak dan mengedarkan uang. Tahun 1953, Undang-Undang Pokok Bank Indonesia menetapkan pendirian Bank Indonesia untuk menggantikan fungsi De Javasche Bank sebagai bank sentral, dengan tiga tugas utama di bidang moneter, perbankan, dan sistem pembayaran. 39) Pengertian, fungsi, jenis-jenis, sumber dan tujuan penggunaan devisa 1. Pengertian Devisa Valas yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran luar negeri dan dapat diterima di dunia internasional yang biasanya berada dalam pengawasan otoritas moneter, yaitu Bank Sentral. Jenis devisa dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu devisa umum dan devisa kredit. a. Devisa umum, adalah devisa yang diperoleh dari aktivitas perdagangan (ekspor). b. Devisa kredit, adalah devisa yang diperoleh dari pinjaman luar negeri. 2. Sumber-Sumber Devisa Tinggi rendahnya devisa suatu negara sangat dipengaruhi oleh perkembangan neraca pembayaran suatu negara. Sumber-sumber tersebut, di antaranya berasal dari: a. Kegiatan ekspor; b. Perdagangan jasa; c. Kegiatan pariwisata; d. Pinjaman luar negeri (bantuan luar negeri); e. Hibah dan hadiah dari luar negeri; f. Warga negara yang bekerja di luar negeri. 3. Macam-macam Devisa a. Macam devisa berdasarkan sumbernya 1) Devisa kredit : devisa yang berasal dari kredit (pinjaman) luar negeri. 2) Devisa umum : devisa yang berasal dari sumber lain (selain kredit) seperti dari ekspor, penyelenggaraan jasa dan penerimaan bunga modal. b. Macam devisa berdasarkan wujudnya 1) Devisa kartal : devisa yang berwujud uang logam dan uang kertas.
  • 22. copyright@assemble9 2) Devisa giral : devisa yang berwujud surat-surat berharga seperti wesel, cek, cek perjalanan (travellers chegue), IMO (International Money Order) dan lain- lain. Apabila diinginkan, devisa giral bisa diubah(dicairkan) menjadi devisa kartal. 4. Fungsi Devisa Devisa memiliki beberapa fungsi, yaitu: a. alat pembayaran barang-barang dan jasa impor. b. alat pembayaran cicilan utang luar negeri termasuk bunganya. c. alat pembiayaan hubungan luar negeri seperti biaya misi kesenian, biaya perjalanan dinas, biaya korp diplomatik dan pemberian bantuan luar negeri. d. Sebagai sumber pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai pembangunan. 5. Tujuan Penggunaan Devisa [1] Sesuai dengan fungsinya, devisa digunakan dengan tujuan: a. Untuk membayar barang-barang konsumsi yang masih diimpor, seperti handphone dan kain. b. Untuk membayar barang-barang modal yang masih diimpor, seperti mesin. c. Untuk membayar jasa-jasa ke luar negeri seperti jasa pelayaran. d. Untuk membiayai pengiriman tim kesenian dan olahraga. e. Untuk membiayai perjalanan dinas para pejabat ke luar negeri. f. Untuk membiayai korps diplomatik di luar negeri. g. Untuk membiayai para pemuda dan mahasiswa yang belajar di luar negeri. h. Untuk memberikan sumbangan ke negara-negara lain yang mengalami musibah. i. Untuk membangun berbagai fasilitas umum di dalam negeri.