1. JURNAL BELAJAR
ZOOLOGI VERTEBRATA HEMIKORDATA
Nama
: Ardiani Samti Nur Azizah
NIM
: 100341400678
Offr/Kelas
:A/A
Tanggal
: 22 Agustus2011
Jurnal
: ke 2
Kegiatan
: Presentasi Hemikordata oleh kelompok 1
A. Konsep yang dipelajari
Pada pertemuan ini, kami mempelajari tentang hewan kordata rendah:
hemikordata. Pola presentasi pada semester tiga ini, tidak hanya menggunakan
Power point, namun juga menggunakan peta konsep besar yang disajikan
sebagai banner. Melalui peta konsep, diharapkan mahasiswa lebih memahami
dan mendapatkan penekanan lebih, pada hal hal penting dalam pokok bahasan
yang dipelajari.
Hemikordata merupakan hewan yang bentuknya seperti cacing berlidah
yang tergolong dalam subfilum kordata, atau lebih tepatnya kordata
rendah.Hemikordata hidup secara soliter maupun koloni.Bertubuh lunak dan
mudah putus. Berikut konsep yang dipelajari pada hari ini:
1. Ciri-ciri umum
2. Habitat dan kebiasaan
3. Klasifikasi
4. Morfologi dan Anatomi
1. Ciri-ciri umum Hemikordata adalah
Bentuk tubuh menyerupai cacing laut dan halus
Tubuh terdiri atas 3 bagian yaitu: proboscis, kolar dan trunkus
2.
Notokord hanya ditemukan pada bagian anterior (bucal diverticulum)
Mempeunyai banyak pasang celah insang
Jaringan syaraf terbenam pada lapisan epidermis dorsal dan ventral
Selom tubuh dibagi atas 3 bagian yang tidak saling berhubungan
Sistem sirkulasi darah masih sangat sederhana
Alat reproduksinya terpisah (gonokoris)
2. Habitat dan Kebiasaan
Habitat hemikordata adalah pantai di daerah panas atau sedang sepanjang lautan
Pasifik Amerika utara dan California , atau hidup di laut yang dalam. Kebiasaan
hemikordata adalah: membenamkan diri dalam pasir . Caranya: hemikordata
menggali liang dengan probosisnya . Dinding liang yang digali direkatkan
dengan lendir yang disekresikan oleh kelenjar lendir dari seluruh permukaan
tubuh hewan tersebut.
3. KLASIFIKASI
Hemikordata dibagi menjadi 4 kelas yaitu:
1. Kelas Enteropneusta
1. Merupakan hewan soliter,menyerupai cacing laut yang bisa
membenamkan diri di pasir, dan umumnya diketahui sebagai
‘acorn’atau cacing berlidah
2.
Tubuh dibedakan atas:
a. Probosis
3. b. Kolar/kerah yang pendek
c. Badan trunkus yang memanjang. Probosis dipisahkan dari bagian
badan oleh cincin kolar yang tebal
Pembagian tubuh Enteropneusta
Sumber gambar : www.google.com
3. Epidermis bersilia dan mengandung banyak kelenjar
4. Memiliki beberapa celah ingsang dan gonad
5. Saluran pencernaan makanan lurus dengan ujung terminal berupa anus
6. Pada pertengahan tubuhnyaditemukan dua deret kantong hepar
‘hepatic caeca’
7. Contoh: Balanoglossus, Saccoglossus, Ptychodera
4. Anatomi Balanoglossus
Sumber gambar : http://www.google.co.id/imgres?q=balanoglossus&hl=I
d&sa =X&biw =1024&
Acorn worms
Sumber gambar : http://tidechaser.blogspot.com/2009/05/chek-jawa-walkon-2-may.html
5. Cara hidup kelas enteroneusta yang membenamkan diri di pasir
Sumber gambar:
http://www.google.co.id/imgres?q=enteropneusta&hl=id&s
a=X&biw=1024&
Foto Hewan Hemikordata
Sumber gambar : http://beacon-center.org/
6. Kelas Pterobranchia
1. Merupakan hewan yang hidupnya menetap, berbentuk soliter atau
koloni dan merupakan hewan air
2. Probosis dilengkapi dengan tentakel bersilia, yang berfungsi
menggerakkan makanan melalui aliran air
3. Kolar dilengkapi dua hingga lebih lengan-lengan bertentakel
4. Saluran pencernaan makanan berbentuk U dengan arus dorsal yang
letaknya dekat mulut
5. Gonad jumlahnya sedikit
6. Perkembangbiakan terjadi melalui pembentukan kuncup
Ordo Cephalodiscida
a. Merupakan hewan soliter atau hidup di tempat yang mengandung
gelatin
b. Memiliki dua celah ingsang
c. Memiliki satu pasang gonad
d. Memiliki 4-6 lengan yang bertentakel
e. Contoh : Cephalodiscus
Cephalodiscus
Sumber gambar:
http://www.biltek.tubitak.gov.tr/bilgipaket/canlilar/animalia/omurgali/Pter
obranchia.htm
7. Anatomi Pterobrancia
Sumber gambar : http://www.biltek.tubitak.gov.tr/bilgipaket/canlilar
/animalia/omurgali/Pterobranchia.htm
Ordo Rhabdopleurida
a. Berbentuk koloni
b. Mmeiliki celah ingsang
c. Memiliki satu buah gonad
d. Memiliki satu pasang lengan yang bertentakel
e. Contoh: Rhabdopleura
Anatomi Rhabdopleura
8. 2. Kelas Planotospnaeroidea
1. Hewan ini diketahui hanya memiliki stadia larva yang ransparan,
bersifat pelagic dan mirip dengan larva tornaria.
2. Permukaan tubuh larva dilengkapi oleh sabuk bersilia
3. Saluran pencernaan makanan berbentuk U
4. Hewan dewasanya belum diketahui
3. Kelas Graptolita
1. Anggota dari kelas ini diketahui sebagai anggotahemikordata yang
sudah punah
2. Bukti-bukti utamanya hanya bisa diketahui dari struktur fosil yang
bentuknya seperti tabung/pembuluh
3. Setiap hewan berlindung dalam kelompoknya
4. Anggota dari kelas ini diketahui melimpahpada periode ordovisian dan
Silurian
5. Contoh: Dendroogroptus
Fosil dari Graptolita
Sumber gambar : http://www.ucmp.berkeley.edu /chordata/hemichordat.
html .
4. MORFOLOGI DAN ANATOMI
Hemikordata bertubuh lunak, silindris, dan bersilia memanjang, serta
dilindungi oleh mukosa. Pnjang tubuh antara 2 cm hingga 2-5 m.
Berwarna abu-abu, dan ada juga yang kemerahan. Beberapa spesies ada
yang bersifat luminescence (bercahaya karena pantulan mukosa).
Hemikordata memiliki bau khas. Tubuh simetris bilateralnya dibagi atas:
9. 1. Probosis
Letaknya pada ujung anterior tubuh, ukurannya bervariasi tergantung
jenisnya. Probosis berongga dan tersusun atas dinding otot yang tebal.
2. Kolar
Terletak disebelah posterior tangkai proboscis dan sebelah anterior
trunkus. Tersusun oleh otot sirkuler dan longitudinal. Permukaan kolar
biasanya disesuaikan dengan peninggian, tekanan dan aktivitas dari
hewan tersebut ketika membenamkan diri dalam tanah. Kolar
ukurannya lebih pendek dariada proboscis
Kolar memiliki 2 rongga yang masing-masing dipisahkan oleh
mesenteri dorsal dan ventral. Rongga tubuh kolar berhubungan dengan
dunia luar melalui sepasang kolar pore.
3. Trunkus, trunkus dibagi atas: a. dareah anterior
b. daerah pertengahan
c. daerah posterior
Anatomi Hemikordata meliputi:
a. Dinding tubuh
b. Coelom
c. Sistem rangka
d. Sistem muskulus/otot
e. Sistem pencernaan
f. Sistem respirasi
g. Sistem peredaran darah
h. Sistem Ekskresi
i.
Sistem saraf
j.
Sistem reseptorius
k. Sistem reproduksi
10. B. Hasil eksplorasi sebagai bukti belajar
No
Awetan basah/ Gambar
singkat
1
Penjelasan
dari internet
Termasuk
kelas
Enteropneusta
2
Termasuk
kelas
Enteropneusta
Acorn worm
Gambar
12. C. Relevansi dan keterkaitan konsep yang dipelajari
Relevansi terhadap konsep yang dipelajari adalah ;
Hemikordata adalah kordata tingkat rendah. Hemikordata termasuk hewan
deuterostome dan memiliki tipe pembelahan holoblastik radial, seperti
echinodermata dan chordate.
Hemikordata dapat dikatakan berkerabat dekat dengan invertebrate
berdasarkan struktur dan morfologinya, dan lebih dekat dengan echinodermata
daripada kordata. Hal inilah yang digunakan untuk menempatkan hemikordata
sebagai filum yang mandiri pada invertebrate di satu sisi, dan sebagai hewan
hemikordata pada sisi yang lain
14. D. Identifikasi masalah dan pemecahannya
Sebelum sesi pertanyaan, kelompok penilai diberi kesempatan untuk
menyampaikan sanggahan, Berikut sanggahan dari tim penilai:
Sanggahan
1. Rulyana Salma :
a. Apakah pada hemikordata tidak mempunyai sistem endokrin?
b. Jika tidak, bagaimana dengan sistem reproduksinya untuk mengeluarkan
sperma atau ovum?
c.Kenapa penyaji hanya menyebutkan 9 sistem?
Jawaban Penyaji:
Sebenarnya ada sistem endokrin, tidak hanya 9 sistem, semua sistem
berinteraksi dan saling mengatur. Endokrin itu banyak, tergantung pada sistemsistemnya, endokrin pada organ reproduksi terdapat pada sistem reproduksi. Jadi
sengaja tidak kami sebutkan secara rinci karena terlalu ribet
2. Desy
Memberikan ralat : epithelium germinal menghasilkan sperma atau ovum, bkn
sperma dan ovum.
Benarkah hemichordata mempunyai lambung? Bukankah dia mempunyai
esofagus saja ?
Jawaban penyaji:
Hemikordata mempunyai celah insang saja, yang analog dengan lambung
3. linda : Lambung analog dengan celah insang, kalau menurut saya yang analog
dengan lambung hanya kelenjar-kelenjar pencernaan di usus, misalnya kelenjar
proboscis.
15. Pertanyaan
1. Hemikordata mempunyai usus yg berakhir di anus, tetapi mengapa dia
mengeluarkan sisa-sisa metabolisme melalui lubang proboscis, jadi apa fungsi
anus sesungguhnya?
Jawab : lubang proboscis untuk mengeluarkan urea, sedangkan anusnya untuk
mengeluarkan feses (sisa lumpur)dan sisa-sisa metabolisme.
2. Pada hemikordata yang membenamkan diri pencernaan makanannya
dilengkapi dengan apa yang fungsinya analog dengan sel-sel bersilia?
Jawab : dengan proboscis, karena di dalamnya terdapat rongga, pada saat
menggali lubang di dalam tanah, ada aliran air, makanan ikut bersama aliran air
yang diserap, selain itu mulut hemikordata tidak bisa menutup. Hidupnya sesil
melekat pada karang yang mempunyai silia.
Septi : hemikordata yang tidak membenamkan diri, dibantu oleh sel-sel silia
sedangkan hemikordata yang berenang dia tidak dibantu oleh sel-sel yang bersilia
karena makanan dapat menuju posterior dengan bantuan aliran air.
3. Jelaskan secara spesifik perbedaan lapisan otot longitudinal dan otot sirkuler
pada sistem muskulus Hemikordata
Jawab: pada proboscis yang menyusun lapisan luar adalah otot sirkular
(melingkar). Pada lapisan dalam adalah otot longitudinal (memanjang). Dan otot
longitudinal ada di seluruh bagian tubuh.
4. Devi : adakah faktror-faktor tertentu yang menyebabkan ordo cephalodiscida
hidup di tempat yang mengandung gelatin?
Jawab : cephalodiscida melekat pada suatu obyek, strukturnya licin, ketika cepha
berkembang biak secara vegetatif dengan kuncup, gelatin dapat membantu
pelepasan kuncup. Ketika cephaloscida menyerap protein, gelatin dapat digunakan
untuk menghasilkan energi dan untuk reproduksi
16. 5. Linda : planctos, mgp hwn dwsanya blm diketahui? Apa belum sampai dewasa
dia sudah mati? Apa yang dimaksud dengan tipe holobastik radial?
Jawab: biasanya terdapat pada laut yang sangat dalam dan sulit ditemukan. Selnya
, membelah menjadi 2 (menyilang/cross) dan selnya sendiri-sendiri. sedangkan
yang spiral bentuk selnya seperti tumpang tindih.
E. Element yang menarik
Hal menarik dalam hemikordata adalah:
1. Kebiasaannya berbenam diri dalam pasir. Membuat lubang seperti
terowongan berbentuk huruf U
2. Stadia larva yang transparan pada Planctospnaeridea
3. Beberapa spesies hemikordata ada yang bersifat luminescence atau
bercahaya. Sifat ini disebabkan oleh pantulan mukosa oleh cahaya yang
diterima.
4. Hemikordata memiliki bau yang khas
5. Hemikordata memiliki kesamaan sedikit dengan anelida, echinodermata
dan kordata.
6. Meskipun hewan sederhana, namun hemikordata bukanlah hewan
hermafrodit. Melainkan, gonokoris. Ia sudah memiliki jenis kelamin yang
jelas dan terpisah.
F. Refleksi diri
Belajar adalah kegiatan yang menyenangkan. Hal inilah yang berusaha
saya kerjakan.Meskipun hari ini mungkin ada hal yang belum saya pahami,
namun proses belajar tidaklah boleh berhenti pada hari ini. Suatu saat saya
harus mengembangkan, mengolahnya lebih dalam dan bermanfaat untuk orang
lain.
Pada proses pembelajaran kali ini, hal yang masih saya bingungkan
adalah: pencernaan pada hemikordata yang membenamkan diri di pasir.
Penjelasan dari teman-teman masih belum bisa saya imajinasikan.
17. G. Pertanyaan untuk bab selanjutnya
1. Urokordata memiliki spikula seperti pada porifera. Apakah bentuk spikula
pada urokordata sama dengan porifera? Dan apakah hal ini bisa
menunjukkan bahwa keduanya memiliki kekerabatan yang dekat?
2. Apakah urokordata juga deuterostome seprti hemikordata?
3. Apakah celah insang pada urokordata tetap ada hingga dewasa?
4. Mengapa notokord urokordata dewasa tidak berkembang?
5. Apa yang menyebabkan ectoderm dapat mensekresikan cangkok baru
secara cepat (pada saat hewan tersebut keluar dan tidak pernah masuk
lagi)?
6. Apakah statostis pada Oikopleura berfungsi untuk bergerak?
7. Apakah protandrusdan protoginus itu? Apakah keduanya berhubungan
dengan sifat hermafrodit dan gonokoris?
8. Bagaimana cara kerja spinkter pada Dolioium?