Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas strategi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan berbasis TI yang mempertimbangkan aspek moral dan etika;
2) Model pertumbuhan ekonomi yang ditawarkan menitikberatkan pada sektor kehendak manusia dan kepuasan hidup;
3) Dokumen tersebut mengkritik model pertumbuhan ekonomi konvensional yang hanya mengejar kepentingan materi.
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
STRATEGI EKONOMI BERKESINAMBUNGAN
1. Strategi Perkembagan Ekonomi Berkesinambungan
Era baru transformasi ide, konsep, dan kontekstual berbasis TI
1 Januari 2012
Oleh : Adi Kurniawan
CEO Asstn. Atlantis Kreasi Prima Foundation
Atlantis Kreasi Kid‟s, Atlantis Kreasi Media
Abstrak
Perkembangan ekonomi adalah landasan utama kebijakan sosial sejak
dahulu kala. Kriteria terpenting dalam meraih perkembangan ini
mencangkup pengumpulan modal, pertumbuhan teknologi, investasi
sumber daya manusia, distribusi pendapatan dan kesamaan peluang
dalam semua lapangan penghidupan manusia yang semakin
meningkat. Pada dasarnya, semua jenis perkembangan ekonomi
hanya bertumpukan pada persyaratan materi yang mapan, tanpa
mengindahkan pertimbangan moral dan etika sama sekali. Maka
akibatnya, walaupun perkebangan materi sangat pesat, tapi masih
banyak manusia yang merasa kekurangan dengan fasilitas hidupnya
alih-alih dengan alibi kepentingan menejemen mereka mendesak
bawahannya dalam suatu perusahaan, atau mendesak para
mahasiswanya untuk memenuhi target dalam institusi pendidikan
1 Professor Safiq A. Alvi
tinggi, telepas dari segala prasangka ataupun gap artikel ini ingin
adalah dosen ekonomi di
Concordia University, membawa perhatian pembaca kepada suatu strategi pertumbuhan
Montreal Canada ekonomi yang berkesinambungan, khususnya dalam masalah
2 Professor Amer al-Roubai
ekonomi yang berlandaskan keadilan sosial1 dimana pola ekonomi ini
adalah lulusan fakultas telah lama eksis, manum belum sepenuhnya disadari dan
Ekonomi Universitas McGill, diimplementasikan. Strategi ini merupakan suatu pendekatan
Montreal Canada konfrehensif yang berhubungan dengan perubahan sosial dan
mempunyai tujuan untu meningkatkan taraf kesejahteraan hidup
dengan meningkatkan sisi materi dan spiritual secara sinergi2. Model
pertumbuhan yang ditawarkan dalam tulisan ini, menitik beratkan
pada dua sisi bersamaan; sektor kehendak manusia (human choice) dan
kepuasan dalam hidup (satisfaction in life).
2. Pendahuluan yang tak terduga dalam sejarah
perkembangan dunia. Walaupun periode
Perkembangan ekonomi adlah
tersebut begitu mengesankan, sejumlah
bagian terpenting dalam kebijakan 800juta penduduk terperangkap dalam
politik dan sosial di dunia manapun. apa yang saya sebut sebagai kemiskinan
Secara menyeluruh, hal ini dapat mutlak (absolute poverty): sebuah
diasumsikan bahwa perkembangan kondisi kehidupan yang banyak diwarnai
ekonomi membawa langkahnya dengan kekurangan gizi, buta huruf,
kepada peluang dan kesamaan penyakit, kawasan kumuh, angka
ekonomi yang lebih besar. Jadi kematian bayi yang tinggi dan harapan
dengan meningkatnya proguksi hidup yang rendah adalah dikategorikan
barang-barang dan pelayanan, sebagai sesuatu yang jauh dibawah
seseorang dapat mengkonsumsi standar definisi rasional tentang
keperluannya lebih banyak lagi, kepntasan seorang manusia.3
sehingga kesejahteraan manusia pun
meningkat. Satu fakta yang tak Walaupun saat ini
perkembangan dalam bidang
terbantahkan bahwa dunia saat ini
telah membuktikan perkembangan industri, sains, dan revolusi
yang sangat pesat, dan oleh sebab itu teknologi sangat pesat, tapi
sayangnya kondisi yang
pengkonsumsisan produksi juga
digambarkan oleh McNamara masih
meningkat. Namun sangat
disayangkan masih terdapat di terpampang jelas dikebanyakan
negara-negara maju sejumlah negara-negara, termasuk negara
maju sekalipun. Sampai saat ini,
kemiskinan dan kebutuhan-
kebutuhan yang belum tercukupi. dibawah bayang-bayang revolusi
Sedangkan di negara-negara industri, ketimpangan pendapatan
dan keberagaman kesengsaraan
berkembang, kondisinya lebih parah
lagi. hidup yang sulit sekali digambarkan
masih mewarnai sebahagian besar
Robert McNamara, presiden penduduk dunia. Hal ini
Bank Dunia, menulis : menimbulkan satu pertanyaan:
Apakah sisi kegagalan riset yang
Seperempat abad yang lalu adalah
periode perubahan dan perkembangan
3 World Bank, 1978, World
Development Report, Oxford
Univercity Press, New
York, USA, hal. iii.
3. telah dilakukan manusia dalam mekanis (serba menggunakan mesin)
menanggulangi masalah-masalah dan melibatkan sedikit orang.5
ini? Dan yang lebih penting lagi,
Dasar utama filsafat ekonomi
ukuran (parameter) ekonomi dan
awal menganut ide “utilitarianism”6
sosial apakah yang dipakai untuk
yang mengasumsikan bahwa
mengobati penyakit semacam ini?
manusia sebagai rasional (a Rational
Penelitian, perdebatan dan jawaban-
Man) yang aksinya selalu diukur
jawaban masih terus berlangsung.
dengan „kesenangan dan kesengsaraan’.
Terlepas sebagian motif bersumber
pada individualisme sempit mudah-
mudahan artikel ini setidaknya
mebawa pada paradigma integritas
tanpa menekan pihak-pihak tertentu.
Debat pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan awal ekonomi
didasarkan pada meningkatnya
kekayaan materi.4 Perangkat untuk
mencapainya adalah tergantung
pada perluasan industri, karyawan,
dan pasar. Walaupun sebagian orang
mengatakan bahwa ekonomi adalah
“sains yang suram” (dismal sains),
namun pandangan yang berlaku saat
ini secara implisit berasumsi bahwa,
dengan mengurangi angka
kemiskinan dan ketimpangan
ekonomi, meningkatnya ekonomi
kekayaan nasional dengan
sendirinya meningkatkan
kesejahteraan manusia. Manusia
ekonomi (Economic Man) adalah
pembawa obor filsafat erkembangan
sosial. Teori ini, sebagian
pengamatan adalah warisan terbesar
filsafat Inggris abad 18 dan 19
dengan sifatnya yang hedonis,
4. 4 Sementara ini, emas
dituangkan dalam suatu
Dan orang ini pasti tahu banyak membangkitkan minat, mewakili standar / atau
dokumen dan kekayaan
bagaimana untuk memaksimalkan bagaimanapun diimpikan oleh negara-negara. Semakin
perjanjian yang mengikat
besar wajib dipenuhi oleh
jumlah emas yang
manfaatnya dan meminimalkan seluruh dunia dengan menyiapkan dan
dikumpulkan oleh suatu
konsumen (pengguna
kerugiaannya. Tentunya filsafat ini suatu perspektif yang negara,
barang, jasa semakin
seperti;
memihak pada kecenderungan berkesinambungan tentang sistem berkembang
asuransi, dan
kesehatan,
mempunyai kekuatan.
manusia; seperti merokok, berjudi, pasar bebas (the laissez-faire system), pendidikan, konsultan)
yang dicantumkan dalam
pelacuran, menumpuk kekayaan yang asalnya diajukan oleh Adam 5 Untuk diskusi lebih lanjut
kwitansi, faktur / bon,
dengan memampang klausa-klausa Smith,kemudian diikuti ole banyak tentang masalah ini, lihat
perjanjian, formulir, buku
baku7 di setiap formulir atau negara. Perkembangan ekonomi ini pedoman orientasi A.bagi
dalam: Lutz, Mark dan
Kennex Lux,
institusi atau dokumen 1993,
dokumen tertentu yang sangat dijelaskan oleh the Communist Humanistic Economics, The
lainnya dalam transaksi jual
merugikan namun jarang di Manifesto dan kemunculan New Challenge, The
beli yang sangat merugikan
Bootstraap Press, New York,
paparkan. Semakin mahal ongkos sosialisme. Meskipun untuk konsumen.
USA. Khususnya hal. 1
Dengan
pencantuman klausa baku
yang dibelanjakan untuk kegiatan sementara, doktrin yang ini posisi konsumen sangat
6 Adalah doktrin yang
contoh-contoh tersebut, dikatakan mendominasi sistem ekonomi baru lemah / tidak seimbang
menyatakan bahwa suatu
semakin baik. Dari pandangan diatas ini baru saja kolaps di Unis Soviet dalam menghadapi pelaku
perbuatan dikatakan benar
usaha. Diantara contoh
dapat ditarik dua permasalahan: a) dan negara-negara bonekanya dan jika bermanfaat
klausa baku yang dilarang
dan
kerugian pertumbuhan ekonomi dan hampir saja mengetuk paku terakhir menguntungkan jumlah
Undang-Undang
mayoritas. Ukuran
sosial b) isu-isu tentang nilai, etika dalam peti matinya. Ringkasnya, Perlindungan Konsumen
perbuatan benar adalah
adalah sebagai berikut :
dan keadilan sosial. ancaman yang umum berlaku di sejauh
Biaya-biaya
mana
yang
dia
telah
semua model pertumbuhan mempromosikan
dibayarkan ke rekening
Disamping semua perbaikan dan kesenangan. Sedangkan nilai
ekonomi, pada dasarnya masih tertentu tidak dapat ditarik
kesenangan terbesar dari
usaha peningkatan, teori kembali dengan alasan
berupa perkembangan materi, tanpa angka maksimal
apapun; Kesalahan yang
harus
pertumbuhan ekonomi dan prinsip dijadikan prinsip pedoman
mengindahkan pertimbangan moral dilakukan pada saat
dasarnya tetap sama: ide tentang berprilaku
dan etika. Mungkin seseorang bisa pembayaran tidak sesuai
kebebasan sistem usaha, mengejar dengan prosedur dan
menemukan pengecualian dalam 7 Adalah setiap aturan atau
mengakibatkan kesalahan
kepentingan individu dan niai ketentuan dan syarat-syarat
gagasan kesamaan dan mengurangi proses pembayaran bukan
optimal dari sebuah target. Salah yang telah dipersiapkan dan
perbedaan income. Spiritual, sebagai menjadi tanggung jawab
ditetapkan terlebih dahulu
satu perkembangan ekonomi yang institusi; Biaya-biaya yang
suatu faktor yang memotivasi secara sepihak oleh pelaku
telah dibayarkan ke
paling usaha yang
prilaku manusia, tidak diasumsikan rekening institusi tidak
sebagai faktor penting dalam dapat di tarik kembali -
perkembangan ekonomi. Sebagai
hasilnya, mungkin sebagian besar
rasa kemanusiaan (humanity) masih
menemukan dirinya terperangkap
dalam jaringan kemiskinan dan
kerugian. Satu lompatan ke arah
ekonomi humanistik (Lutz and Lux,
1993) menawarkan sebuah
pandangan yang sangat
5. Kedaulatan dalam Islam hanyalah milik Allah.
Oleh sebab itu manusia tidak dapat mengklaim
kepemilikan mutlak atas sumber-sumber alam
menyegarkan tentang disiplin Artikel ini akan membawa perhatian
tersebut, namun pada intinya seruan pembaca sebuah orde sosio-ekonomi
ini masih kurnagn popular. Hal ini yang telah lama ada namun belum
di di sebabakan kecaman kerasnya sepenuhnya disadari dan
terhadap praktisi sistem ekonomi diimplementasikan, yaitu sistem
kapitalis dan penekanannya yang ekonomi dinamis. Ini menyelidiki
menggunakan standar moral dan kemungkinan menggantikan
etika. Ternyata usaha yang rasional
manusia ekonomi atau manusia
tentang kepentingan individu masih
rasional (the Economic and Rational
mendominasi nilai-nilai manusia.
Man) dengan manusia Pantas
Spiritual dan Ekonomi (Reasonable Man). Sebuah sistem
yang berkesinambungan tentang
Bagaimanapun, keuntungan pertumbuhan ekonomi dan
pada orde ekonomi kapitalis awal menawarkan wawasan yang dapat
ternyata didistibusikan secara tidak dipertimbangkan sebagai aspek-
adil, baik kepada individu maupun aspek praktis daripada sebbatas
negara. Oleh sebab itu pada tahun- teori, etika maupun ideologi murni.
tahun belakangan, muncullah Tujuan utama artikel ini juga
kebangkitan yang memperhatikan menjelaskan elemen dasar sistem ini
hubungan antara agama dan , dan dengan kontektualisasi,
ekonomi. Menariknya, seperti yang bertujuan untuk menunjukkan
ditunjukkan Zadek, akan perhatian bagaimana kesejahteraan manusia
ini: “memperhatikan pertanyaan sentral: dan kepuasan hatinya (aspek
apakah kita tetap bisa mempercayai lagi material dan spiritual) dapat
bahwa paham perkembangan ekonomi ditingkatkan. Untuk tujuan ini,
sekuler, yang merupakan tipe negara
diperlukan model pertumbuhan
industri, masih diterima untuk jangka
ekonomi yang berkarakter dan
yang panjang atau mungkin sudah
mempresentasikan nilai-nilai yang
merupakan term yang tidak digunakan
dapat dicapai melalui pelaksanaan
lagi?”8
diktat ekonomi dinamis berbasis
spiritual. Terlepas dari segala
prasangka ataupun gap bahwa
6. artikel ini jauh dari niat untuk Sistem Pertumbuhan Ekonomi
mempromosikan satu agama Islam
tertentu saja namun sejumlah riset
Doktrin pertumbuhan ekonomi
ternyata dalam Islam pembahasan
Islam adalah berbeda dengan dengan alasan apapun;
tentang ekonomi tidak terbatas pada
doktrin sosialisme. Sejumlah riset pihak institusi berwenang
aspek spiritual saja namun ia penuh terhadap hal
yang mendalam menemukan bahwa
mencangkup aspek undang-undang, penafsiran dan penjelasan
Islam manghargai kepemilikan maksud yang terkandung
sosial, politik, budaya, teknologi,
individu, pertukaran harta yang pada setiap pasal, untuk
dan lain sebagainya. lebih detail silahkan lihat:
bergerak dan tidak bergerak, sistem
UURI No. 8 Th 1999
keuangan yang berorientasikan Tentang Perlindungan
sosial, dan pencaaian kepentingan Konsumen, UU No. 5 Th
individu serta aktualisasi diri selama 1999 Tentang Larangan
Praktek Monopoli dan
dalam batasan prinsip-prinsip moran Persaingan Usaha tidak
dan etika.9 Dalam sistem kapitalis, sehat; PP No. 58 Th 2001
tidak ada yang diberikan bagi agama Tentang Pembinaan
Pengawasan dan
dalam masalah pasar. Manusia Penyelengaraan
ekonomi (The Economic Man) Perlindungan Konsumen;
Surat Edaran Dirjen
menjalankan aktivitas bisnisnya
Perdagangan Dalam Negeri
dengan cara memaksimalkan No. 235/DJPDN/VII/2001
keuntungannya dengan tidak Tentang Penanganan
Pengaduan Konsumen
mempertimbangkan kondisi sosio
yang ditujukan kepada
ekonomi. Seperti yang terjadi Seluruh Dinas Indag
beberapa waktu ini dalam sebuah Prop/Kab/Kota.
institusi pendidikan tinggi yang 8 Zadek, Simon, 1993, The
mengadopsi sistem franchaisi Practice of Budhits
dimana mereka menerapkan Economics, The American
Journal of Economics and
sejumlah klausa-klausa baku dalam Sociology, 52:4, ja. 433-445
dokumen orientasi yang sangat
merugikan konsumen mereka 9 Al-Qur‟an, 13:11, 16:97,
(mahasiswa) sehingga dengan klausa 53:39, 41:46, dan 107:3.
Lihat juga Haq, 1996, Iran
ini mereka hanya menitik beratkan UI, Economic Doctrines of
pada pencapaian target tanpa Islam, The International
mencoba menganalisis kembali Institute of Islamic
Thought, Herndon,
aturan-aturan yang bertentangan Virginia, USA
dengan nilai-nilai ekonomi historis
bangsa indonesia. Singkatnya
mereka secara tidak sadar telah
7. bergumul dengan sistem ekonomi yang terbebas dari interest
kapitalis ini. Sifat alami sistem (kepentingan). Sumber primer berisi
ekonomi kapitalis yang berlebihan gari pedoman dan prilaku etika dan
dan ekploitatif telah mengarah moral. Kedaulatan dalam Islam
kepada ketidaksamaan, kerusakan hanyalah milik Allah. Oleh sebab itu
lingkungan, polusi industri, dan manusia tidak dapat mengklaim
merebaknya kemiskinan di negara- kepemilikan mutlak atas sumber-
negara miskin dan berkembang sumber alam. Bagaimanapun
dalam hal ini pendidikan yang manusia dianjurkan untuk
menerapkan sistem tanam paksa mengembangkan, memodifikasi,
dimana peranan guru-guru yang memperbaiki serta meningkatkan
tidak kompeten sangat vital menilai produktivitas sumber-sumber
secara absurd tanpa kriteria kognitif, tersebut, dan dalam melaksanakan
psikomotorik, dan afektif menjadi hal itu adalah untuk perbaikan
tonggak lahirnya kemiskinan mental, kondisi masyarakat. Keuntungan
sosial, bahkan lebih luas lagi. aktivitas ekonomi harus dibagi ke
Berbeda dengan kapitalis, sejumlah semua anggota masyarakat dan
riset menelusuri bahwa dalam Islam tidak dipusatkan oleh segelintir
dianjurkan meraih pertumbuhan orang saja. Pendekatan ini
ekonomi yang berkesinambungan menggunakan ilmu pengetahuan
dengan batasan yang mengagumkan dan mempraktikkan hukum yang
terhadap prilaku manusia yang berasaskan sumber sekunder demi
berupa konsumsi, produksi, dan meningkatkan prinsip ketuhanan
distribusi untuk menjamin dan mendapatkan keubutuhan
keseimbangan dan kejujuran antara sosial.
kebutuhan dasar manusia dan
Jika kita kembali menilik sejarah,
lingkungannya.
semakin jelas bahwa beberapa
Sistem pertumbuhan Islam aksioma fundamental ekonomi Barat
sebagian berasal dari sumber (baik yang kapitalis maupun yang
ketuhanan dan sebaian lainnya sosialis) telah mengambil dasar-
berasal dari sejumlah riset dasar ekonomi Islam. Sebagaimana
mendalam (kemanusiaan). Sumber yang dijelaskan oleh Dieter Weiss:
ketuhanan atau sumber primer
“Topik pertama (Kekayaan Negara)
adalah Al-Qur‟an dan As-Sunnah,
menjelaskan kenapa divisi buruh
sendangkan sumber kemanusiaan
atau sumber sekunder, berkaitan
dengan hukum manusia termasuk
Ijtihad (independent judement), Qiyas
(juridical analogy) dan „Aql (reason)
8. memungkinkan para pekerja untuk Bagi seorang Muslim, kehidupan 10 Weiss, Dieter, 1995, Ibn
menjdai spesialis dan eningkatkan tidaklah berakhir dengan kematian. Khaldun on Economic
Transformtion, International
produktivitas mereka. Ibn Khaldun Kehidupan yang kekal adalah Journal of Middle East
mempresentasikan argumentasi yang mutlak adanya di akhirat. Dibawah Studies, 27., hal. 29-34.
sama sekitar 600 tahun yang lalu. … bimbingan prinsip-prinsip ini,
CoBeberapa argumentasi beliau menjadi 11 M = Knowledge & Skill,
prilaku konsumen haruslah
dasar elemen terpenting dalam State & Finace, Institutions,
mencerminkan maksimalitas Private Property, Work &
pemikiran dan perdebatan ekonomi kebahagiaan (the maximization of Labour and Production &
modern…”10 Manusia Islami atau happiness) dengan bertawakkal Consumption; S = Etnics &
Pantas (The Islamic or Reasonable Man) Morals, Social Justice,
kepada kehendak Tuhan, dan juga Politics, Culture, Ibadah
memaksimalkan kepuasannya dengan menikmati karunia Tuhan and Others. Lihat The design
seperti halnya Manusia Ekonomi yang ada di bumi ini dengan of the frowing tree and the
atau Manusia Rasional (Economic or frowt-up tree made by Saleem
memanfaatkan barang-barang materi Subratee
Rational Man), tidak sekedar dan jasa. Terlepas dari prisip apapun
menkonsumsi barang-barang materi dalam sisi quantum atau dimensi tak
dan peralatan, tetapi juga kepuasan terlihat, kita disuruh untuk
obligasi spiritual. Jadi fungsi memaksimalkan potensi yang ada
maslahat (utility) dalam diktat Islami dalam diri kita dimana jika
menjadi :11 seseorang memasuki alam
quantumnya dalam diri sendiri
U = u (M,S) maka ia akan melihat hal-hal yang
sangat luar biasa.
Dimana M merepresentasikan
konsumsi semua barang-barang
materi dan peralatan, sedangkan S,
adalah semua akativitas spiritual,
yang mayoritasnya tidak ada
berhubunganan dengan uang.
Fungsi maslhat ini menunjukkan
bahwa barang-barang materi satu-
satunya faktor yang menentukan
perilaku manusia. Dimensi spiritual
daru fungsi maslahat juga
merupakan hal yang luar biasa
pentinnya. (lihat gambar model
pertumbuhan ekonomi di samping).
U = u (M,S)
9. Yah, semua manusia memiliki memuaskan kebutuhannya di
realitas dan kemampuan untuk kehidupan saat ini, maupun untuk
berbuat kebaikan, belajar dan memenuhi persyaratan-persyaratan
beradab. Pencapaian tugas semacam di kehidupan kelak (akhirat)
ini, berkaitan langsung dengan
konsep ibadah dalam Islam. Jadi,
kebahagiaan manusia bergantung Model Pertumbuhan Ekonomi Yang
pada ibadahnya, baik untuk Bekesinambungan